BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Sistem
Menurut Sutabri (2012), Sistem adalah suatu jaringan kerja
prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama
untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran
tertentu.
Sistem Informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi
yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung
operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan
menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Definisi sistem informasi juga bisa didefinisikan kerangka kerja yang
mengkoordinasikan sumber daya (manusia, komputer) untuk mengubah
masukan (input) menjadi keluaran (output), guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan. Sistem informasi didefinisikan sebagai sekumpulan
komponen yang terdiri dari manusia atau orang, prosedur kerja, data,
informasi dan teknologi informasi yang berguna untuk pengambilan
keputusan dalam organisasi (Noviandi, 2012).
B. Internet
Menurut Ahmadi dan Hermawan (2013), Internet adalah
komunikasi jaringan komunikasi global yang menghubungkan seluruh
komputer di dunia meskipun berbeda sistem operasi dan mesin.
Secara sederhana internet dapat diartikan sebagai kumpulan dari
beberapa komputer, bahkan jutaan komputer di seluruh dunia yang saling
berhubungan atau terkoneksi satu sama lainnya. Media yang digunakan
bisa menggunakan kabel/serat optic, satelit atau melalui sambungan
telepon. Pendapat ini mengartikan bahwa internet merupakan media
komunikasi dan informasi modern yang dapat dimanfaatkan secara global
yang terbentuk melalui sarana berupa penyedia akses (provider) internet, sehingga internet sebagai media informasi dapat menjadi sarana yang
efektif dan efisien untuk melakukan pertukaran dan penyebaran informasi
tanpa terhalang oleh jarak, perbedaan waktu dan juga faktor geografis bagi
seseorang yang ingin mengakses informasi (Harjono, 2009).
C. Aplikasi WEB
Aplikasi WEB (Web Apps) adalah sebuah aplikasi yang diakses oleh pengguna melalui jaringan seperti internet atau intranet. Web Apps juga dapat diartikan sebagai sebuah software yang dikodekan dengan pemograman yang dapat terintegrasi dengan browser, biasanya
pemograman yang digunakan adalah Java Script yang dikombinasikan dengan HTML (Apers, 2012).
D. Bahasa PHP
Madcoms (2010), bahasa pemrograman PHP adalah bahasa
pemrograman yang bekerja dalam sebuah web server. Script-script PHP dibuat harus tersimpan dalam sebuah server dan dieksekusi atau diproses
dalam server tersebut.
Kadir (2013), PHP merupakan bahasa pemrograman yang
ditujukan untuk membuat aplikasi berbasis web. Ditinjau dari
pemrosesannya, PHP tergolong sebagai server side, yaitu pemrosesan yang dilakukan di server. PHP sering dikatakan sebagai bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi web dinamis, artinya web yang
dibuat dapat menampilkan data yang tersimpan dalam database, sehingga halaman web akan menyesuaikan dengan isi database.
E. CSS
CSS (Cascading Style Sheet) adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengatur format HTML, seperti jenis huruf, background,
bersamaan dengan HTML. Jika HTML adalah bahasa untuk mengatur
membuat konten terstruktur, sedangkan CSS digunakan untuk mengatur
styledari konten yang terstruktur tersebut (Sibero, 2011).
F. MySQL
Mirza (2013), MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yaitu database relasi yang memiliki perintah standar SQL. Anhar (2010), MySQL (My Structure Query Language) adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (Database Management System) atau DBMS dari sekian banyak DBMS, seperti Oracle, MS SQL, Postagre SQL, dan lain-lain.
G. Sublime Text
Menurut Pasaribu (2017) “Sublime Text Editor adalah editor teks untuk berbagai bahasa pemograman termasuk pemograman PHP. Sublime Text Editor merupakan editor text lintas platform dengan Python Application Programming Interface (API). Sublime Text Editor juga mendukung banyak bahasa pemrograman dan bahasa markup, dan fungsinya dapat ditambah dengan plugin, dan Sublime Text Editor tanpa
lisensi perangkat lunak”.
H. Xampp
Menurut Wicaksono (2008) xampp adalah sebuah software yang berfungsi untuk menjalankan website berbasis PHP dan menggunakan pengolahan data MySQL di komputer lokal. Xampp berperan sebagai
webserver pada komputer. Xampp juga dapat disebut sebuah Cpanel server virtual, yang dapat membantu preview sehingga dapat memodifikasi website tanpa harus online atau terakses dengan internet. Berikut adalah beberapa paket yang telah disediakan :
a. Apache
c. FilZilla FTP Server
I. Pengujian Black-Box
Menurut Rosa dan Shalahuddin (2013), black box testing adalah menguji perangkat lunak dari segi spesifikasi fungsional tanpa menguji
desain dan kode program. Pengujian dimaksudkan untuk mengetahui
apakah fungsi-fungsi, masukan, dan keluaran dari perangkat lunak sesuai
dengan spesifikasi yang dibutuhkan. Pengujian kotak hitam dilakukan
dengan membuat kasus uji yang bersifat mencoba semua fungsi dengan
memakai perangkat lunak apakah sesuai dengan spesifikasi yang
dibutuhkan. Kasus uji yang dibuat untuk melakukan pengujian black box testing harus dibuat dengan kasus benar dan kasus salah.
J. Penelitian Sejenis
Pada setiap penelitian memiliki penelitian terdahulu. Bagian ini
dilakukan sebagai pembanding antara penelitian sejenis yang sebelumnya,
dan sebagai referensi untuk lebih baik kedepannya. Penelitian Sejenis yang
telah dilakukan sebelumnya adalah sebagai berikut:
1. Penelitian yang dilakukan oleh Inayati, dkk (2015) penelitian ini
menjelaskan tentang proses pembangunan sistem menekankan pada
tahap analisa, desain, dan implementasi. Analisis kondisi lapangan
dilakukan dengan cara observasi lapangan, studi literatur sistem lama,
wawancara dan kuesioner pelanggan. Hasil analisa akan digambarkan
menggunakan notasi UML (Unified Modeling Language) untuk selanjutnya diimplementasikan dalam sebuah aplikasi e-CRM
menggunakan bahasa pemrograman PHP serta basis data PostgreSQL. Metode pengembangan yang digunakan adalah Object oriented dengan
memanfaatkan Yii Framework yang merupakan framework PHP
berbasis Model View Controller (MVC). Selain itu digunakan pula bootstrap framework dari sisi desain aplikasi untuk memberikan
resolusinya lebih kecil seperti telepon genggam. Penelitian ini
menggunakan metode Object oriented dengan memanfaatkan Yii
Framework yang merupakan framework PHP berbasis Model View Controller (MVC). Penelitian ini menghasilkan sistem yang mampu memfasilitasi proses pemesanan melalui online serta mampu
membantu pemilik bisnis dalam melakukan promosi dan penwaran.
2. Penelitian yang dilakukan oleh Caniati, dkk (2017) penelitian ini
menjelaskan tentang proses pada umumnya restoran ataupun kafe
mengalami kesulitan untuk melayani pemesanan menu makanan dan
minuman, kesulitan tersebut adalah pelanggan menunggu terlalu lama
untuk mendapatkan menu makanan dan minuman yang dipesan
sehingga kurang adanya kenyamanan bagi pengunjung. Implementasi
sistem informasi pemesanan menu makanan dan minuman ini
diterapkan berbasis web dengan menggunakan jaringan intranet
bertujuan agar operasional kafe dapat berjalan lebih efektif, aman,
cepat, dan akurat. Dengan sistem informasi ini data laporan penjualan
kafe menjadi terkomputerisasi, sehingga data dapat tersimpan dengan
baik. Sistem informasi ini dikembangkan menggunakan framework
bootstrap dengan bahasa pemrograman PHP dan menggunakan
database MySQL. Dari hasil pengujian menggunakan metode blackbox dapat disimpulkan bahwa sistem informasi pemesanan menu makanan
dan minuman berbasis web ini dapat membantu proses pemesanan
pada salah satu kafe Made In Bandung.
3. Penelitian yang dilakukan oleh Nugraha, dkk (2014) penelitian ini
menjelaskan tentang proses aplikasi mobile dibangun menggunakan
bahasa pemrograman jQuery Mobile dan HTML. Penggunaan aplikasi
mobile didukung oleh aplikasi yang berjalan pada komputer desktop
yang dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP, Javascript
kerja dan mengelola laporan transaksi di restoran, dan juga aplikasi
yang dapat digunakan untuk memasuki menu pemesanan
menggunakan perangkat seluler.
4. Penelitian yang dilakukan oleh Suhada, dkk (2017) penelitian ini
menjelaskan tentang proses aplikasi Web Promosi Kuliner dan Rumah
Makan Online dibangun menggunakan metode System Development Life Cycle(SDLC). Perancangan sistem menggunakan Konteks diagram dan Data Flow Diagram (DFD) dan diterapkan menggunakan bahasa pemrograman PHP serta database MySQL. Aplikasi memberikan fasilitas berupa pencarian informasi seperti harga menu,
alamat rumah makan, lokasi rumah makan serta kontak rumah makan.
Fasilitas unggulan berupa fitur peta lokasi rumah makan yang
terhubung dengan google map.
5. Penelitian yang dilakukan oleh Oley, et al (2016) penelitian ini menjelaskan tentang proses sistem pemesanan yang umum di gunakan
di restoran adalah sistem pemesanan konvensional, dimana pelayan
datang ke meja pengunjung untuk mencatat pesanan tersebut hal ini
juga masi di terapkan di Taipan Restoran. Sistem ini dikatakan efektif
pada restoran kecil, namun pada restoran dengan jumlah pembeli yang
banyak, pelayan akan mendapat kesulitan dalam menangani pesanan,
hal inilah yang menjadi dasar penelitian. Penelitian yang dilakukan
adalah membuat sistem pemesanan makanan dan minuman dengan
menggunakan media internet yang dapat mengefisiensikan waktu bagi
restoran dan pelanggan. Hasil dari penelitian ini berbentuk sebuah
website yang bisa di akses oleh semua orang yang langsung mengirim
pesanan ke meja koki dan kasir. Dari hasil penelitian tersebut
diharapkan pihak restoran dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas
pelayanan.
6. Penelitian yang dilakukan oleh Adhitya, et al (2017) penelitian ini menjelaskan tentang proses sistem pemesanan makanan online
menempatkan pesana sesuai keinginan mereka. Juga dengan menu
makanan, pelanggan dapat dengan mudah melacak pesanan. Sistem ini
juga menyadiakan sistem umpan balik dimana pengguna dapat menilai
item makanan. Juga, sistem yang diusulkan dapat merekomendasikan
hotel, makanan, berdasarkan peringkat yang diberikan oleh pengguna,
staf hotel akan diberitahu untuk perbaikan bersama dengan kualitas.
Pembayaran dapat dilakukan secara online atau sistem bayar on delivery. Untuk pemesanan yang lebih aman, akun terpisah dipertahankan untuk setiap pengguna dengan memberikan mereka ID
dan Password. Penelitian ini menggunakan sistem operasi linux dan pembeli harus mengaktifkan GPS. Dalam sistem tersebut terdapat beberapa pilihan restoran. Pembeli dapat memilih restoran yang
diinginkan berdasarkan lokasi ataupun berdasarkan rating dari pembeli
sebelumnya. Ketika pembeli memilih sebuah restoran, maka akan
muncul menu dari restoran tersebut. Setelah pembeli memilih
makanan, pembeli akan mendapatkan total tagihan makanan dan
ongkos kirim yang harus dibayarkan. Pesanan tersebut akan diterima
oleh sistem dari restoran yang dipilih. Karyawan restoran kemudian
menyiapkan makanan, mengantar makana yang dipesan, dan