• Tidak ada hasil yang ditemukan

KAJIAN KARAKTER FASADE BANGUNAN-BANGUNAN RUMAH TINGGAL KOLONIAL DI KAWASAN PERUMAHAN TJITAROEM PLEIN BANDUNG TESIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KAJIAN KARAKTER FASADE BANGUNAN-BANGUNAN RUMAH TINGGAL KOLONIAL DI KAWASAN PERUMAHAN TJITAROEM PLEIN BANDUNG TESIS"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

KAJIAN KARAKTER FASADE BANGUNAN-BANGUNAN

RUMAH TINGGAL KOLONIAL DI KAWASAN PERUMAHAN

TJITAROEM PLEIN BANDUNG

TESIS

Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

Institut Teknologi Bandung

Oleh :

ABDULLAH HIBRAWAN P.W.

NIM : 25205015

Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Woerjantari K. S., MSA.

Dr. Ing. Ir. Heru Wibowo Poerbo, M.Arch. MURP.

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

2008

(2)

ABSTRAK

KAJIAN KARAKTER FASADE BANGUNAN-BANGUNAN

RUMAH TINGGAL KOLONIAL DI KAWASAN PERUMAHAN

TJITAROEM PLEIN BANDUNG

Oleh

Abdullah Hibrawan P. W. NIM : 25205015

Kota Bandung merupakan salah satu kota di Indonesia yang memiliki banyak bangunan kolonial. Pada masa sekarang ini, banyak bangunan-bangunan kolonial yang mengalami perubahan. Salah satu kawasan di Bandung yang banyak mengalami perubahan fasade bangunan adalah kawasan perumahan

Tjitaroem Plein. Banyaknya bangunan rumah tinggal kolonial di kawasan perumahan Tjitaroem Plein membentuk karakter atau kekuatan tempat yang harus dipertahankan di kawasan perumahan tersebut. Meskipun demikian, belum ada peraturan baku yang mengatur fasade bangunan-bangunan rumah tinggal kolonial di kawasan tersebut, sehingga timbul pertanyaan : bagaimana karakter fasade bangunan-bangunan rumah tinggal kolonial di kawasan perumahan Tjitaroem Plein Bandung ? Oleh karena itu, dibutuhkan kajian karakter fasade bangunan-bangunan rumah tinggal kolonial di kawasan perumahan Tjitaroem Plein.

Penelitian ini diharapkan dapat memberi pengetahuan kepada para pemilik bangunan rumah tinggal kolonial di kawasan perumahan Tjitaroem Plein betapa pentingnya nilai-nilai yang terkandung dalam elemen-elemen arsitektur pada bangunan-bangunan rumah tinggal kolonial di kawasan perumahan Tjitaroem Plein. Meskipun terdapat perubahan, maka diharapkan tidak mengurangi nilai-nilai karakter fasade langgam yang digunakan oleh bangunan rumah tinggal kolonial tersebut, sehingga nilai-nilai karakter atau kekuatan tempat di kawasan perumahan Tjitaroem Plein tetap terjaga.

Penelitian ini dilakukan dengan melakukan beberapa analisa yang berkaitan dengan elemen-elemen fasade bangunan, yaitu : analisa fungsi bangunan, analisa jarak bebas bangunan, analisa pola dan proporsi massa bangunan, analisa visual bangunan, analisa bukaan bangunan dan analisa fasade bangunan. Setelah itu, dilakukan simulasi untuk mendeskripsikan karakter fasade bangunan yang dihasilkan dalam penelitian ini dengan cara menerapkan objek simulasi yang sesuai dengan hasil penelitian pada jalan objek penelitian.

Hasil penelitian ini berupa karakter fasade bangunan-bangunan rumah tinggal kolonial di kawasan perumahan Tjitaroem Plein. Kesimpulan hasil penelitian ini tidak mengatur fasade bangunan-bangunan rumah tinggal di kawasan perumahan Tjitaroem Plein secara langsung, melainkan hanya dibuat sebagai bahan masukan dalam menyusun pedoman penataan fasade bangunan-bangunan rumah tinggal di kawasan perumahan Tjitaroem Plein.

(3)

ABSTRACT

COLONIAL HOUSE BUILDING FAÇADE CHARACTER EXAMINATION OF TJITAROEM PLEIN HOUSING AREA IN

BANDUNG

By

Abdullah Hibrawan P. W. NIM : 25205015

Bandung is one of the city in Indonesia which has lot of colonial buildings. Nowadays, lot of colonial buildings have changed. One of the area in Bandung which has changed in building’s façade is Tjitaroem Plein housing area. So many colonial house buildings in Tjitaroem Plein housing area made character or spirit of place that have to be conserved in the housing area. Eventhough, there is no rule that controls colonial house building’s façade in the area, so the question that arised is about how the character of colonial house building’s façade are ? Because of that, the examination of colonial house buildings character in Tjitaroem Plein housing area is needed.

This research hopefully could give knowledge to the owner of colonial house building in Tjitaroem Plein housing area about how important the values that inherit in architectural elements of colonial house buildings in Tjitaroem Plein housing area. Eventhough there is some changes, hopefully not reduce the values of colonial house building’s façade character, so that the values of character or spirit of place still keep maintained.

This research consists of several analysis which interrelated with building’s façade elements, such as : building functional analysis, building free distance analysis, building’s mass pattern and proportion analysis, building visual analysis, building openings analysis and building façade analysis. Then the simulation process are proceeded to describe building’s façade character which is resulted in the research by implementing simulation object to the research object road.

The result of this research are character of colonial house building’s façade in Tjitaroem Plein housing area. The conclution of research result was not controls the colonial building’s façade in Tjitaroem Plein housing area directly, but only made as suggestion in the arrangement of the colonial building’s façade guidance in Tjitaroem Plein housing area.

(4)

KAJIAN KARAKTER FASADE BANGUNAN-BANGUNAN

RUMAH TINGGAL KOLONIAL DI KAWASAN PERUMAHAN

TJITAROEM PLEIN BANDUNG

Oleh

Abdullah Hibrawan P. W. NIM : 25205015

Program Studi Arsitektur Institut Teknologi Bandung

Menyetujui Tim Pembimbing

Tanggal 1 Februari 2008

Pembimbing I Pembimbing II

(5)

PEDOMAN PENGGUNAAN TESIS

Thesis S2 yang tidak dipublikasikan terdaftar dan tersedia di Perpustakaan Institut Teknologi Bandung, dan terbuka untuk umum dengan ketentuan bahwa hak cipta ada pada pengarang dengan mengikuti aturan HaKI yang berlaku di Institut Teknologi Bandung. Referensi kepustakaan diperkenankan dicatat, tetapi pengutipan atau peringkasan hanya dapat dilakukan seizin pengarang dan harus disertai dengan kebiasaan ilmiah untuk menyebutkan sumbernya.

Memperbanyak atau menerbitkan sebagian atau seluruh tesis haruslah seizin Direktur Program Pascasarjana Institut Teknologi Bandung.

(6)
(7)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas anugerahNya penulis dapat menyelesaikan laporan Tesis ini dengan judul :

“Kajian Karakter Fasade Bangunan-bangunan Rumah Tinggal Kolonial di Kawasan Perumahan Tjitaroem Plein Bandung”.

Laporan ini merupakan salah satu komponen pelengkap dalam Tesis yang disusun dalam rangka memenuhi persyaratan kurikulum tingkat akhir dalam Sidang Pasca Sarjana Arsitektur Institut Teknologi Bandung.

Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak yang telah membantu penulisan laporan selama proses Tesis berlangsung. Rasa terima kasih ini disampaikan dengan tulus kepada :

1. Dr. Ir. Woerjantari K. S., MSA., selaku Dosen Pembimbing atas bimbingan dan masukan yang berharga selama proses Tesis,

2. Ir. Indah Widiastuti, MT., selaku Dosen Pembimbing atas bimbingan dan masukan yang berharga selama proses Tesis,

3. Dr. Ing. Ir. Heru W. Poerbo, MURP., selaku Dosen Pembimbing atas bimbingan dan masukan yang berharga selama proses Tesis,

4. Mochamad Prasetiyo E. Y., M.Arch, MAUD, selaku Dosen Penguji atas masukan yang berharga,

5. Ir. Agus Suharjono, MT., selaku Dosen Penguji atas masukan yang berharga, 6. Ir. R. R. Dhian Damajani, MT., selaku Dosen Wali atas bimbingannya selama

menempuh program magister arsitektur,

7. Para dosen dan seluruh karyawan Arsitektur ITB,

8. Rekan-rekan seangkatan Program Studi Magister Arsitektur ITB 2005, 9. Ayahku tercinta di syurga, serta Ibu dan adik-adikku tercinta atas do’anya, 10. Novi atas bantuannya,

11. Pihak-pihak lain yang telah membantu penulis selama menempuh Tesis. Akhir kata penulis berharap semoga laporan Tesis ini dapat bermanfaat bagi para pembaca serta pendidikan arsitektur.

Bandung, 1 Februari 2008 Penulis

(8)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ...iii

PEDOMAN PENGGUNAAN TESIS ... iv

HALAMAN PERUNTUKAN ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... ix

DAFTAR GAMBAR DAN ILUSTRASI ... x

DAFTAR TABEL ... xiii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

I.1 Latar Belakang Penelitian ... 1

I.2 Permasalahan Penelitian ... 4

I.3 Tujuan Penelitian ... 4

I.4 Lingkup Studi ... 4

I.5 Metodologi Penelitian ... 7

I.6 Sistematika Pembahasan ... 12

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ... 13

II.1 Sejarah Perkembangan Kota Bandung ... 13

II.2 Perkembangan Permukiman di Bandung ... 20

II.3 Arsitektur Kolonial Belanda... 21

II.3.1 Arsitektur Kolonial Belanda di Indonesia ... 22

II.3.2 Arsitektur Kolonial Belanda di Bandung... 23

II.4 Upaya Pemugaran Bangunan-bangunan Kolonial Belanda di Bandung... 26

II.5 Fasade Bangunan di Kawasan Perumahan Tjitaroem Plein 27 II.6 Kajian Teori Karakter Kawasan dan Fasade Bangunan ... 28

II.6.1 Kajian Teori Karakter Kawasan ... 28

(9)

BAB III. ANALISA KARAKTER FASADE BANGUNAN ... 32

III.1 Kerangka Analisa Karakter Fasade Bangunan... 32

III.2 Analisa Fungsi Bangunan ... 36

III.3 Analisa Jarak Bebas Bangunan ... 39

III.4 Analisa Pola dan Proporsi Massa Bangunan ... 46

III.5 Analisa Visual Bangunan ... 54

III.6 Analisa Bukaan Bangunan ... 63

III.7 Analisa Fasade Bangunan ... 65

BAB IV. SIMULASI ... 86

IV.1 Kerangka Simulasi ... 86

IV.2 Proses Simulasi / Percobaan ... 87

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 99

V.1 Kesimpulan... 99

V.2 Saran / Rekomendasi ... 100 DAFTAR PUSTAKA

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Foto Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cilaki Lampiran B Foto Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cimanuk Lampiran C Foto Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cipunagara Lampiran D Foto Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cisangkuy Lampiran E Foto Bangunan Objek Penelitian di Jl.Citarum Lampiran F Foto Bangunan Objek Penelitian di Jl.Ciwulan

(11)

DAFTAR GAMBAR DAN ILUSTRASI

Gambar I.1 Peta Kota Bandung... 6

Gambar I.2 Peta Kawasan Perumahan Tjitaroem Plein... 6

Gambar I.3 Skema Pemahaman Teori yang Digunakan dalam Penelitian.. 8

Gambar I.4 Skema Pemikiran Penelitian... 12

Gambar II.1 Diagram Peta Perkembangan Kota Bandung ... 16

Gambar II.2 Peta Perkembangan Kota Bandung Tahun 1906... 17

Gambar II.3 Peta Perkembangan Kota Bandung Tahun 1911... 17

Gambar II.4 Peta Perkembangan Kota Bandung Tahun 1916... 18

Gambar II.5 Peta Perkembangan Kota Bandung Tahun 1921... 18

Gambar II.6 Peta Perkembangan Kota Bandung Tahun 1931... 19

Gambar II.7 Peta Perkembangan Kota Bandung Sejak Tahun 1942 ... 19

Gambar II.8 Perumahan Kecil Kotapraja di Cihapit pada Tahun 1921... 21

Gambar II.9 Villa Isola, Rumah Tinggal Kolonial yang Terkenal di Bandung 25 Gambar III.1 Diagram Pemahaman Objek Penelitian... 34

Gambar III.2 Peta Fungsi Bangunan Objek Penelitian ... 36

Gambar III.3 Analisa Jarak Bebas Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cilaki... 40

Gambar III.4 Analisa Jarak Bebas Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cimanuk .. 41

Gambar III.5 Analisa Jarak Bebas Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cipunagara42 Gambar III.6 Analisa Jarak Bebas Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cisangkuy 43 Gambar III.7 Analisa Jarak Bebas Bangunan Objek Penelitian di Jl.Citarum.... 44

Gambar III.8 Analisa Jarak Bebas Bangunan Objek Penelitian di Jl.Ciwulan ... 45

Gambar III.9 Ilustrasi Analisa Pola dan Proporsi Massa Bangunan... 47

Gambar III.10 Ilustrasi Analisa Visual Bangunan ... 55

Gambar III.11 Data Visual Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cilaki ... 56

Gambar III.12 Data Visual Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cimanuk ... 57

Gambar III.13 Data Visual Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cipunagara... 58

Gambar III.14 Data Visual Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cisangkuy ... 59

Gambar III.15 Data Visual Bangunan Objek Penelitian di Jl.Citarum ... 60

Gambar III.16 Data Visual Bangunan Objek Penelitian di Jl.Ciwulan... 61

(12)

Gambar III.18 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.4 ... 66

Gambar III.19 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.6 ... 67

Gambar III.20 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.8 ... 68

Gambar III.21 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.10 ... 69

Gambar III.22 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.12 ... 70

Gambar III.23 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.14 ... 71

Gambar III.24 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.16 ... 72

Gambar III.25 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.18... 73

Gambar III.26 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.22... 74

Gambar III.27 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.24... 75

Gambar III.28 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.26... 76

Gambar III.29 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.28... 77

Gambar III.30 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.30... 78

Gambar III.31 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.32... 79

Gambar III.32 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.36... 80

Gambar III.33 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.44... 81

Gambar III.34 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.46... 82

Gambar III.35 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.50... 83

Gambar III.36 Analisa Fasade Bangunan di Jl.Cisangkuy No.60... 84

Gambar IV.1 Lokasi Objek Simulasi ... 87

Gambar IV.2 Denah Bangunan-bangunan Rumah Tinggal Kolonial di Kawasan Perumahan Tjitaroem Plein Berdasarkan Unsur-unsur Pembentuk Karakter Fasade Bangunannya ...95

Gambar IV.3 Tampak Bangunan-bangunan Rumah Tinggal Kolonial di Kawasan Perumahan Tjitaroem Plein berdasarkan Unsur-unsur Pembentuk Karakter Fasade Bangunannya...95

Gambar IV.4 Potongan Dinding Bangunan-bangunan Rumah Tinggal Kolonial di Kawasan Perumahan Tjitaroem Plein berdasarkan Unsur-unsur Pembentuk Karakter Fasade Bangunannya...96

(13)

Gambar IV.7 Perspektif Objek Simulasi... 97

Gambar IV.8 Isometri Bangunan Objek Simulasi ... 97

Gambar IV.9 Ilustrasi Simulasi / Percobaan ... 98

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel III.1 Tabel Pemahaman Objek Penelitian ... 35

Tabel III.2 Prosentase Jumlah Rumah Tinggal Objek Penelitian ... 37

Tabel III.3 Prosentase Fungsi Bangunan Objek Penelitian... 38

Tabel III.4 Data Pola dan Proporsi Massa Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cilaki ... 48

Tabel III.5 Data Pola dan Proporsi Massa Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cimanuk ... 49

Tabel III.6 Data Pola dan Proporsi Massa Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cipunagara ... 50

Tabel III.7 Data Pola dan Proporsi Massa Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cisangkuy...51

Tabel III.8 Data Pola dan Proporsi Massa Bangunan Objek Penelitian di Jl.Citarum... 52

Tabel III.9 Data Pola dan Proporsi Massa Bangunan Objek Penelitian di Jl.Ciwulan ... 53

Tabel III.10 Data Ornamen Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cilaki... 56

Tabel III.11 Data Ornamen Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cimanuk... 57

Tabel III.12 Data Ornamen Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cipunagara ... 58

Tabel III.13 Data Ornamen Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cisangkuy ... 59

Tabel III.14 Data Ornamen Bangunan Objek Penelitian di Jl.Citarum ... 60

Tabel III.15 Data Ornamen Bangunan Objek Penelitian di Jl.Ciwulan... 61

Tabel III.16 Data Bukaan Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cisangkuy ... 64

Tabel IV.1 Hasil Analisa Karakter Fasade Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cilaki ... 88

Tabel IV.2 Hasil Analisa Karakter Fasade Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cimanuk ... 89

Tabel IV.3 Hasil Analisa Karakter Fasade Bangunan Objek Penelitian di Jl.Cipunagara ... 90 Tabel IV.4 Hasil Analisa Karakter Fasade Bangunan Objek Penelitian

(15)

Tabel IV.5 Hasil Analisa Karakter Fasade Bangunan Objek Penelitian

di Jl.Citarum... 92 Tabel IV.6 Hasil Analisa Karakter Fasade Bangunan Objek Penelitian

di Jl.Ciwulan ... 93 Tabel IV.7 Karakter Fasade Bangunan Rumah Tinggal Kolonial

Objek Penelitian ... 94 Tabel V.1 Ilustrasi Karakter Fasade Bangunan Rumah Tinggal

Referensi

Dokumen terkait

Jenis komponen-komponen bangunan rumah di perumahan Kawasan Mijen Kota Semarang yang paling banyak mengalami kerusakan akibat serangan rayap adalah kusen pintu

Rumah tinggal adalah bangunan yang berfungsi untuk melindungi orang yang.. tinggal di dalamnya rumah tinggal yang baik haruslah aman dan

Lingkup penelitian perumahan di kawasan Gempol Bandung ditinjau dari aspek sistem struktur dan konstruksi bangunan adalah mengkaji sistem struktur (hal-hal yang berkaitan

Perubahan secara keseluruhan diduga pula akan terjadi pada tiga rumah tinggal yang kondisinya saat ini tidak terawat, atau tampaknya sengaja dibiarkan rusak untuk kemudian

Kasus bangunan rumah tinggal kolonial era 1881-1910 menggunakan beberapa gaya, diantaranya adalah Gaya Voor 1900, seperti bangunan PRLM 1, Gaya NA 1900, seperti bangunan GPL1 dan

Style berdasarkan komposisi yang simetris pada bangunan, karakter visual rumah Dinas Bakorwil juga dibentuk oleh adanya elemen- elemen visual yang terdiri dari

Style berdasarkan komposisi yang simetris pada bangunan, karakter visual rumah Dinas Bakorwil juga dibentuk oleh adanya elemen- elemen visual yang terdiri dari

Dari hasil penelitian tersebut ditemukan bahwa karakter visual arsitektur pada fasade atau tampak luar bangunan rumah tinggal yang ada dikampung Kulitan dan