14.PENYELIDIKAN BATUBARA DAERAH SEI HANYO
Teks penuh
Gambar
Garis besar
Dokumen terkait
Singkapan batubara yang dijumpai di lapangan terdapat pada Anggota Bawah Formasi Telisa dikelompokkan menjadi 2 (dua) lapisan, yaitu Lapisan Tiu berupa lapisan tunggal tebal kurang
Di lokasi OB-2 terdapat 4 (empat) lapisan batubara, lapisan paling atas merupakan batubara berwarna hitam kecoklat-coklatan, agak kusam, brittle, tebal lapisan yang terukur 0,45 m;
Indikasi batubara di daerah penyelidikan ini di tunjukkan oleh adanya formasi pembawa batubara yang cukup luas, diantaranya adalah formasi Pulaubalang dan Formasi
batubara oleh tim penyelidikan batubara dari Pusat Sumber Daya Geologi tahun 2013 di daerah Potaway, Kabupaten Mimika, telah ditemukan 6 singkapan batubara yang
Singkapan batubara yang dijumpai di lapangan terdapat pada Anggota Bawah Formasi Telisa dikelompokkan menjadi 2 (dua) lapisan, yaitu Lapisan Tiu berupa lapisan tunggal tebal kurang
Lapisan A terdiri dari singkapan BGK 01 dan BGK 02 maka hasil dari analisa Proksimat dan Ultimat batubara tersebut diambil rata - rata menjadi satu,sedangkan
Berdasarkan data jurus dan kemiringan batuannya serta jenis struktur geologi yang mengontrolnya maka diketahui di bagian utara daerah penelitian memiliki potensi batubara
Dari hasil penyelidikan Amarullah, dkk (1981) di daerah Balangan dan sekitarnya pada Blok Paringin, banyak ditemukan singkapan batubara dengan ketebalan berkisar