MENTERI KEHUTANAN
REPUBLIK INDONESIA
KEPUTUSAN MENTERI KEHUTANAN NOMOR : SK. 441/ MENHUT-VI/ BRPHP/ 2005TENTANG
PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN REVISI
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENGUSAHAAN HUTAN PRODUKSI
NO. 01/ KPTS/ VI-PKU/ 2000 TANGGGAL 3 JANUARI 2000 TENTANG PENGESAHAN RENCANA KARYA PENGUSAHAAN HUTAN (SEMENTARA) YANG MELIPUTI SELURUH JANGKA
WAKTU PENGUSAHAAN HUTAN ATAS NAMA PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA PROPINSI KALIMANTAN TIMUR
MENTERI KEHUTANAN,
Membaca : Surat Direkt ur PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA No. 001/ PSR/ DIR/ I/ 2005 t anggal 14 Januari 2005 dan No. 002/ PSR/ DIR/ II/ 2005 t anggal 23 Februari 2005 perihal penyampaian perbaikan buku revisi RKUPHHK Pada Hut an Alam PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA.
Menimbang : a. bahwa berdasarkan Keput usan Ment eri Kehut anan No. 304/ Kpt s-II/ 1990 t anggal 14 Juni 1990 kepada PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA diberikan izin usaha pemanf aat an hasil hut an kayu (IUPHHK) pada hut an al am yang sebelumnya disebut Hak Pengusahaan Hut an (HPH) seluas 51. 000 ha di Kabupat en Berau, Propinsi Kalimant an Timur unt uk j angka wakt u 20 t ahun; b. bahwa Rencana Kerj a Usaha Pemanf aat an Hasil Hut an Kayu (RKUPHHK) pada
hut an al am yang sebelumnya disebut Rencana Karya Pengusahaan Hut an periode 1990 - 2019 a. n. PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA t elah mendapat kan perset uj uan dan pengesahan sesuai Keput usan Direkt ur Jenderal Pengusahaan Hut an Produksi No. 01/ Kpt s/ VI-PKU/ 2000 t anggal 3 Januari 2000;
c. bahwa dengan adanya pencurian kayu yang t idak t erkendali akibat perubahan kondisi sosial masyarakat sekit a hut an dan semangat ot onomi daerah, maka hasil hut an pada sebagian areal IUPHHK PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA perlu diselamat kan yang menyebabkan penat aan areal kerj anya berubah;
d. bahwa berdasarkan BAB III Lampiran 1 Keput usan Ment eri Kehut anan No. 16/ Kpt s-II/ 2003 t ent ang Rencana Kerj a, Rencana Kerj a Lima Tahun, Rencana Kerj a Tahunan dan Bagan Kerj a UPHHK, disebut kan bahwa revisi RKUPHHK pada hut an alam dapat diaj ukan pemegang IUPHHK apabil a adanya pencurian/ perambahan yang t idak t erkendali akibat perubahan kondisi sosial masyarakat , sehingga perlu adanya revisi guna menyelamat kan asset / pungut an negara;
e. bahwa berdasarkan Pasal 6 ayat (1) Keput usan Ment eri Kehut anan No. 16/ Kpt s-II/ 2003 t ent ang Rencana Kerj a, Rencana Kerj a Lima Tahun, Rencana Kerj a Tahunan dan Bagan Kerj a UPHHK, disebut kan bahwa usulan Revisi RKUPHHK pada hut an alam dinilai dan disahkan oleh Direkt ur Jenderal Bina Produksi Kehut anan at as nama Ment eri Kehut anan;
f . bahwa sehubungan dengan hal t ersebut , maka dipandang perlu unt uk menyet uj ui dan mengesahkan Revisi RKUPHHK pada Hut an Al am a. n. PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA yang dit et apkan dengan Keput usan Direkt ur Jenderal Bina Produksi Kehut anan at as nama Ment eri Kehut anan.
Mengingat : 1. Undang-undang No. 5 Tahun 1990; 2. Undang-undang No. 24 Tahun 1992;
4. Perat uran Pemerint ah No. 34 Tahun 2002;
Memperhatikan : 1. Hasil penilaian dan penyempurnaan at as usulan Revisi RKUPHHK pada hut an alam a. n. PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA di Propinsi Kal imant an Timur sesuai surat Direkt ur Bina Rencana Pemanf aat an Hut an Produksi No. S. 71/ VI/ BRPHP-3/ 2004 t anggal 8 Februari 2005 perihal perbaikan dan penyempurnaan Usul an RKUPHHK.
M E M U T U S K A N : Menet apkan :
PERTAMA
:
Menyet uj ui dan mengesahkan Usul an Revisi Rencana Kerj a Usaha Pemanf aat an Hasil Hut an Kayu (RKUPHHK) pada hut an alam a. n. PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA di Propinsi Kalimant an Timur yang sebelumnya t elah diset uj ui dan disahkan dengan Keput usan Direkt ur Jenderal Pengusahaan Hut an Produksi No. 01/ Kpt s/ VI-PKU/ 2000 t anggal 3 Januari 2000 menj adi Revisi RKUPHHK pada hut an al am yang merupakan bagian yang t idak t erpisahkan dengan keput usan ini.KEDUA : Kegiat an ut ama dalam Revisi RKUPHHK pada hut an alam ant ara lain dit et apkan sebagai berikut :
b. Rencana penebangan yang menerapkan prinsip-prinsip pemanenan ramah lingkungan (Reduced Impact Logging) dit et apkan rat a-rat a sebagai berikut :
c. Rencana Pembinaan Hut an :
d. Rencana perlindungan dan pengamanan hut an sert a penelit ian pengembangan hut an dilaksanakan secara t erus menerus.
KETIGA
:
Uraian kegiat an secara rinci t ercant um dalam Revisi RKUPHHK pada hut an al am besert a l ampirannya sebagaimana t ersebut pada dikt um PERTAMA;KEEMPAT : Revisi RKUPHHK t ersebut pada dikt um PERTAMA merupakan induk dan sebagai dasar unt uk menyusun Rencana Kerj a Li ma Tahun (RKL) sert a Rencana Kerj a Tahunan (RKT) Usaha Pemanf aat an Hasil Hut an Kayu pada hut an al am PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA di Propinsi Kalimant an Timur;
KELIMA : Set iap pelanggaran dan at au penyimpangan t erhadap ket ent uan dalam Keput usan
ini dikenakan sanksi sesuai dengan perat uran perundang-undangan yang berlaku; KEENAM : Keput usan Direkt ur Jenderal Pengusahaan Hut an Produksi No. 01/ Kpt s/
VI-PKU/ 2000 t anggal 3 Januari 2000 t ent ang pengesahan rencana Karya Pengusahaan Hut an yang meliput i seluruh j angka wakt u pengusahaan hut an a. n. PT. PUJI SEMPURNA RAHARJA t et ap berlaku sepanj ang t idak bert ent angan dengan Keput usan ini;
KETUJUH : Keput usan ini berlaku sej ak t anggal dit et apkan sampai dengan t anggal 13 Juni 2010, dengan ket ent uan apabil a di kemudian hari t erdapat kekeliruan dalam penet apan ini, maka segala sesuat unya dapat diubah dan diperbaiki sebagaimana mest inya.
Dit et apkan di : JAKARTA
Pada t anggal : 1 April 2005
Disalin sesuai dengan aslinya A. n MENTERI KEHUTANAN
Salinan Keput usan ini disampaikan kepada Yt h. : 1. Ment eri Kehut anan di Jakart a,
2. Gubernur Kal imant an Timur di Samarinda,
3. Sekret aris Jenderal Depart emen Kehut anan di Jakart a. 4. Direkt ur Jenderal lingkup Depart emen Kehut anan di Jakart a, 5. Kepal a Badan lingkup Depart emen Kehut anan di Jakart a,
6. Direkt ur l ingkup Direkt orat Jenderal Bina Produksi Kehut anan di Jakart a, 7. Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Kehut anan Regional III di Jakart a, 8. Kepal a Dinas Kehut anan Propinsi Kalimant an Timur di Samarinda,
9. Bupat i Berau di Berau,
10. Kepala Dinas Kehut anan Kabupat en Berau di Berau,
