• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI M-TAMZIS PADA KSPPS TAMZIS BINA UTAMA KANTOR CABANG KOTAGEDE YOGYAKARTA. Laporan Magang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "IMPLEMENTASI M-TAMZIS PADA KSPPS TAMZIS BINA UTAMA KANTOR CABANG KOTAGEDE YOGYAKARTA. Laporan Magang"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI M-TAMZIS PADA KSPPS TAMZIS BINA UTAMA KANTOR CABANG KOTAGEDE YOGYAKARTA

Laporan Magang

Disusun oleh:

Ahmad Faiz Ghiffary 16213045

Program Studi Perbankan dan Keuangan Program Diploma III Fakultas Bisnis dan Ekonomika

Universitas Islam Indonesia

2020

(2)

i

IMPLEMENTASI M-TAMZIS PADA

KSPPS TAMZIS BINA UTAMA KANTOR CABANG KOTAGEDE YOGYAKARTA

Laporan Magang

Laporan magang ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat Menyelesaikan Jenjang Diploma III Fakultas Bisnis dan Ekonomika

Universitas Islam Indonesia

Disusun Oleh:

Ahmad Faiz Ghiffary 16213045

Program Studi Perbankan dan Keuangan Program Diploma III Fakultas Bisnis dan Ekonomika

Universitas Islam Indonesia

2020

(3)

ii

(4)

iii

PERNYATAAN BEBAS PENJIPLAKAN

(5)

iv

KATA PENGANTAR

Puji serta syukur kehadirat Allah SWT, karena-Nya kita diberikan rahmat dan karunia yang berlimpah. Tak lupa shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Tugas Akhir yang berjudul “Implementasi M-Tamzis pada KSPPS Tamzis Bina Utama Kantor Cabang Kotagede Yogyakarta”.

Penyusunan laporan magang ini dapat berjalan dengan lancar dengan adanya bantuan dari berbagai pihak. Penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang telah memberikan bantuannya berupa motivasi, doa, kritik, dan pemikirannya. Karena itu, penulis tidak lupa berterima kasih pada:

1. Yang Maha Kuasa Allah SWT. yang memberikan kerahmatan-Nya

2. Orang tua khususnya dan keluarga yang memberikan kasih sayang, mendoakan, serta kebutuhan finansial.

3. Ibu Dra. Diana Wijayanti, SE., Msi selaku ketua Program studi Perbankan dan Keuangan yang telah membantu dalam pelaksanaan magang.

4. Ibu Aidha Trisanty, SE, MM selaku Dosen pembimbing Tugas Akhir yang telah membimbing, memberi dukungan selama pelaksanaan magang, serta motivasi dan arahan.

5. Bapak dan Ibu Dosen Diploma III FE UII Prodi Perbankan Keuangan yang telah memberikan ilmunya.

6. Keluarga besar KSPPS Tamzis Bina Utama Kantor Cabang Kotagede

Yogyakarta yang telah memberikan ilmu dan pengalaman yang berguna,

(6)

v

menerima kami dengan baik serta membimbing kami selama pelaksanaan magang.

7. Teman-teman yang bergabung dalam pelaksanaan magang di KSPPS Tamzis Bina Utama Kantor Cabang Kotagede yang sudah berkenan untuk saling mendukung, berbagi cerita dan memberi motivasi selama pelaksanaan magang.

8. Teman-teman perkuliahan khusunya Prodi Perbankan dan Keuangan kelas B angakatan 2017 dan Prodi Perbankan dan Keuangan angkatan 2016, yang berjuang untuk keberhasilan bersama.

9. Teman-teman yang ada di kampung halaman, yang telah memberikan motivasi, dukungan serta pemikirannya.

10. Pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

Akhir kata penulis menyadari ada banyak kekurangan dan jauh dari kata sempurna, semoga laporan Tugas Akhir ini, sehingga dapat bermanfaat untuk semua pihak.

Penulis,

Ahmad Faiz Ghiffary

(7)

vi

DAFTAR ISI

Halaman Judul ... i

Halaman Pengesahan ... Error! Bookmark not defined. Pernyataan Bebas Penjiplakan ... iii

Kata Pengantar ... iii

Daftar Isi ... vi

Daftar Tabel ... viii

Daftar Gambar ... ix

BAB I: PENDAHULUAN ... 1

1.1 Dasar Pemikiran ... 1

1.2 Tujuan Magang ... 2

1.3 Target Magang ... 2

1.4 Bidang Magang ... 2

1.5 Lokasi Magang ... 2

1.6 Jadwal Magang ... 2

1.7 Sistematika Penulisan Tugas Akhir ... 3

BAB II: LANDASAN TEORI ... 5

2.1 Pengertian Lembaga Keuangan ... 5

2.2 Fungsi Lembaga Keuangan ... 5

2.3 Jenis Lembaga Keuangan ... 6

2.4 Pengertian Baitul Maal wa Tamwil (BMT) ... 7

2.5 Fungsi BMT ... 7

2.6 Prinsip BMT ... 8

2.7 Produk dan Akad BMT ... 8

2.4 Pengertian Teknologi Informasi ... 11

2.5 Pengertian Teknologi Informasi di Dunia Perbankan ... 11

2.2.1 Mobile Banking ... 12

2.2.2 Internet Banking ... 12

2.2.3 Electronic Banking ... 12

2.2.4 SMS (Short Message Service) Banking ... 12

(8)

vii

BAB III: ANALISIS DESKRIPTIF ... 13

3.1 Data Umum ... 13

3.1.1 Sejarah KSPPS Bina Utama ... 13

3.1.6 Produk dan Layanan KSPPS Tamzis Bina Utama ... 13

3.2 Data Khusus ... 16

3.2.1 Implementasi Mobile Tamzis Bagi Para Anggota ... 16

3.2.2 Kelebihan dan Kekurangan Mobile Tamzis ... 21

BAB IV: KESIMPULAN DAN SARAN ... 24

4.1 Kesimpulan ... 24

4.2 Saran ... 25

Daftar Pustaka ... 26

(9)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan Magang ... 2

(10)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Tampilan Awal Tamzis ... 17

Gambar 3.2 Menu Mutasi Rekening ... 18

Gambar 3.3 Menu Transaksi ... 19

Gambar 3.4 Menu ZISWAF ... 19

Gambar 3.5 Menu Angsuran Pembiayaan ... 20

Gambar 3.6 Menu Pembelian dan Bayar Tagihan ... 21

Gambar 3.7 Menu Imbal Hasil Ijabah ... 22

(11)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Dasar Pemikiran

Pada saat ini perkembangan teknologi berkembang pesat, khususnya di dunia perbankan. Sebagian besar lembaga keuangan yang ada di Indonesia saat ini telah menggunakan teknologi berbasis jaringan komputer. Mereka berlomba lomba untuk membuat layanan perbankan yang memungkinkan nasabah melakukan suatu transaksi atau mendapatkan informasi tentang perbankan kapanpun dan dimanapun secara cepat dan mudah.

Salah satu layanan perbankan tersebut yaitu mobile banking. Dengan mobile banking, penggunanya dapat melakukan kapanpun dan dimanapun hanya dengan menggunakan telepon seluler, seperti mengecek saldo rekening, transfer, melihat rincian transaksi, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, nasabah tidak perlu lagi untuk datang ke bank atau ATM untuk melakukan suatu transaksi.

KSPPS TAMZIS Bina Utama menyediakan layanan yang bernama M-Tamzis.

M-Tamzis yaitu sebuah perangkat lunak yang memungkinkan para penggunanya

melakukan transaksi atau mendapatkan informasi tentang TAMZIS melalui

telepon seluler. Dengan tampilan yang mudah, simple, dan tidak membingungkan

pengguna untuk menggunakan layanan tersebut seperti mengecek saldo rekening,

melihat riwayat transaksi, pembayaran tagihan dan lain sebagainya. Berdasarkan

uraian di atas tugas akhir ini penulis mengambil judul “Implementasi M-Tamzis

Pada KSPPS TAMZIS Bina Utama Kantor Cabang Kotagede Yogyakarta”.

(12)

2

1.2 Tujuan Magang

1. Mengetahui implementasi M-Tamzis di KSPPS Tamzis Bina Utama Kantor Cabang Kotagede Yogyakarta

2. Mengetahui kelebihan dan kekurangan M-Tamzis di KSPPS Tamzis Bina Utama Kantor Cabang Kotagede Yogyakarta

1.3 Target Magang

1. Mampu menjelaskan implementasi M-Tamzis di KSPPS Tamzis Bina Utama Kantor Cabang Kotagede Yogyakarta

2. Mampu menjelaskan kelebihan dan kekurangan M-Tamzis di KSPPS Tamzis Bina Utama Kantor Cabang Kotagede Yogyakarta

1.4 Bidang Magang

Bidang magang yang sesuai dengan tujuan magang dan target magang adalah pada bidang pemasaran (marketing).

1.5 Lokasi Magang

Lokasi magang dilaksanakan di KSPPS Tamzis Bina Utama cabang Kotagede yang berlokasi di Jalan Kemasan No. 77 Kotagede, Yogyakarta.

1.6 Jadwal Magang

Program magang ini dilaksanakan mulai 26 Febuari 2020 sampai 26 Maret 2020 di KSPPS TAMZIS Bina Utama Kantor Cabang Kotagede Yogyakarta.

Kegiatan magang tercantum dalam tabel di bawah ini:

Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan Magang

No Kegiatan Februari Maret April Mei

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

(13)

3

1 Pengajuan surat

pengantar magang

2 Survey lokasi magang

dan pertemuan perdana

3 Penetapan divisi dan

tanggal magang

4 Pelaksanaan kegiatan

magang

5 Penyusunan laporan

magang

6 Bimbingan laporan

magang

1.7 Sistematika Penulisan Tugas Akhir

Sistematika penulisan magang tugas akhir ini disusun per bab pada setiap pembahasan untuk memudahkan pemahaman. Sistematika yang digunakan adalah sebagai berikut:

BAB I: PENDAHULUAN

Pada bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah secara garis besar, yaitu dasar pemikiran magang, target magang, bidang magang, lokasi magang, jadwal magang dan sistematika penulisan.

BAB II: LANDASAN TEORI

Pada bab ini berisi dasar teori yang terkait dengan M-Tamzis.

BAB III: ANALISIS DESKRIPTIF

Pada bab ini menjelaskan tentang data umum yang berisi gambaran umum

KSPPS TAMZIS Bina Utama. Sedangkan untuk data khusus berisi tentang

pembelajaran yang didapatkan selama pelaksanaan magang.

(14)

4

BAB IV: Kesimpulan dan Saran; Pada bab ini menjelaskan tentang kesimpulan

dan saran.

(15)

5 BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Lembaga Keuangan

Lembaga keuangan adalah badan usaha yang kekayaannya terutama berbentuk aset keuangan (financial assets) atau tagihan (claims) dibandingkan dengan aset non keuangan (non-financial assets) (Latumaerissa, 2017: 11).

Lembaga keuangan merupakan wadah setiap perusahaan yang bergerak dibidang keuangan dimana kegiatan yang dilakukan bisa hanya menghimpun dana saja atau hanya menyalurkan atau mungkin bisa kedua-duanya (Kasmir, 2014: 9).

2.2 Fungsi Lembaga Keuangan

Ada beberapa fungsi lembaga keuangan, yaitu sebagai berikut (Kasmir, 2014: 12):

1. Tabungan

Bank menyiapkan bermacam instrumen tabungan, deposito dan lainnya yang menghasilkan pendapatan serta resiko yang kecil.

2. Penyimpanan Kekayaan

Tempat simpan bagi masyarakat atas kekayaan yang belum digunakan.

3. Likuiditas

Bank ialah tempat simpan asset non tunai yang akan di konversikan

menjadi asset tunai.

(16)

6

4. Kredit

Bank ialah lembaga intermediary, memberikan kebutuhan bagi masyarakat yang lebih dan kekurangan dana.

5. Pembayaran

Bank memberikan lalu lintas pembayaran melalui alat pembayaran diantaranya cek, bilyet, giro, credit card dan transfer.

6. Resiko

Bank melindungi nasabahnya terhadap resiko dengan melindungi simpanan dan fluktuasi nilai tukar mata uang asing (foreign exchange).

7. Kebijakan Keuangan dan Moneter

Bank menjaga kestabilan keuangan dan moneter serta pertumbuhan ekonomi.

2.3 Jenis Lembaga Keuangan

Lembaga keuangan terbagi menjadi (UU No. 10 Tahun 1998):

1. Lembaga Keuangan Bank

Lembaga yang kegiatannya menghimpun dana langsung dari masyarakat dalam bentuk simpanan (tabungan, deposito, dan giro).

Selain itu, lembaga keuangan bank menawarkan jasa layanan yang memudahkan nasabah dalam bertransaksi seperti transfer, inkaso, penjualan mata uang asing atau valas, kliring dan lain sebagainya.

Lembaga keuangan bank juga dapat menerbitkan uang giral yang mempengaruhi jumlah edaran uang di masyarakat.

2. Lembaga Keuangan Non-Bank

(17)

7

Berperan dalam kegiatan keuangan dengan tujuan mengumpulkan dana masyarakat. Berbeda dengan lembaga keuangan bank, lembaga keuangan non bank ini tidak mengumpulkan dana masyarakat dalam bentuk simpanan seperti tabungan maupun deposito. Lembaga ini menerbitkan surat berharga seperti wesel, bilyet giro dan lain sebagainya. Lembaga ini dapat memberikan pinjaman yang berbentuk modal yang dapat dikelola kembali, sehingga taraf hidup masyarakat akan lebih baik.

2.4 Pengertian Baitul Maal wa Tamwil (BMT)

Lembaga yang terdiri dari dua istilah, yaitu baitul maal dan baitul tamwil.

Baitul maal lebih mengarah pada usaha-usaha non-profit, seperti zakat, infaq dan sodaqoh. Adapun baitul tamwil sebagai usaha pengumpulan dan penyaluran dana komersial (Huda & Heykal, 2013: 363).

2.5 Fungsi BMT

Berikut ada beberapa fungsi BMT yaitu (Salman, 2012: 10):

1. Memberikan Sumber Daya Manusia yang optimal bagi pihak dalam (anggota, pengguna, pengelola) sehingga dapat bersikap professional dan amanah dalam menjalankan kewajiban.

2. Memanfaatkan dana dengan sebaik mungkin dan berguna bagi pihak dalam dan luar organisasi.

3. Mengukuhkan dan meningkatkan kualitas usaha dan pasar produk -produk anggota.

4. Mengembangkan kesempatan kerja.

(18)

8

2.6 Prinsip BMT

Adapun beberapa prinsip BMT dilihat dari segi pendirian BMT itu sendiri adalah sebagai berikut (Mardani, 2015: 76):

1. Takwa dan percaya pada Allah SWT dapat menerapkan prinsip syariah pada masyarakat.

2. Keterpaduan, ialah memiliki moral dan perilaku mulia.

3. Operasional dengan sifat kekeluargaan.

4. Hubungan yang menjalin kebersamaan.

5. Mandiri.

2.7 Produk dan Akad BMT

Adapun produk-produk dalam BMT adalah sebagai berikut (KSPPS Tamzis Bina Utama, 2020):

1. Ikhtiar Utama Syariah

Pembiayaan yang berguna untuk kebutuhan dengan mudah dan menguntungkan. Adapun akad-akad yang digunakan adalah sebagai berikut:

a) Akad Mudharabah-Musyarakah

Akad ini digunakan untuk pengembangan usaha yang sudah berjalan dan butuh tambahan modal, Tamzis memberi dana modal dengan pembagian hasilnya dengan sistem syariah.

Akad yang digunakan adalah Mudharabah-Musyarakah, yaitu akad

kerjasama usaha antara dua pihak dimana pihak pertama (Tamzis)

menyediakan modal sedangkan anggota menjadi pengelola.

(19)

9

Keuntungan dengan persetujuan dua pihak dengan rugi menjadi tanggungjawab pemilik selama yang mengelola tidak lalai.

b) Akad Murabahah

Akad ini digunakan saat anggota berupaya untuk mengelola usahanya dengan membeli barang lalu Tamzis akan menyediakan barang tersebut. Akad yang digunakan ini adalah penjualan barang dengan menyatakan harga perolehan dan margin yang disepakati oleh penjual dan pembeli. Pembayaran secara tunai maupun mengangsur.

c) Akad Kafalah

Akad yang digunakan dalam memenuhi kebutuhan investasi, pengembangan usaha dalam bidang pendidikan, kesehatan, sosial, dan yang lain namun anggota tidak memiliki dana tunai. Tamzis menyediakan dana tunai dan akan mendapatkan “upah” atas pengurusannya tersebut. Tamzis berperan sebagai penanggung kepada pihak ketiga untuk memenuhi anggota yang berperan sebagai yang ditanggung.

d) Akad Ijarah

Akad ini digunakan untuk anggota yang ingin menggunakan barang untuk pengembangan usahanya tanpa kepemilikan atas barang, serta barang lain yang dibutuhkan, dengan biaya sewa.

2. Pembiayaan Haji dan Umroh

(20)

10

Pembiayaan dengan meminjamkan dana pada anggota atau pemohon untuk membayar kekurangan dana haji, lalu akan diurus dan anggota akan membayar ujrah atau fee (biaya) atas pengurusan tersebut.

a) Ijarah

Ijarah adalah pemindahan manfaat barang dengan membayar sewa atau upah dan tidak diikuti dengan kepemilikan barang tersebut yang hanya pemindahan hak guna barang.

b) Qardh

Akad pinjam dari lembaga yang wajib dikembalikan dengan jumlah yang sama selama jangka waktu tertentu tanpa imbalan.

3. Simpanan Pokok dan Simpanan Wajib

Dana yang disetor oleh calon anggota sebagai salah satu syarat untuk terdaftar menjadi anggota dan disetor secara berkala.

Simpanan wajib adalah dana yang disetor sebagai tanda kontribusi modal yang telah diatur dalam Tamzis.

4. Simpanan Mutiara

Produk layanan untuk anggota agar memudahkan transaksi serta membantu perencanaan keuangan anggota, setoran dan penarikan dapat dilakukan saat jam kerja dan dapat digunakan untuk membayar listrik, air, pajak, dan lain lain.

5. Simpanan Pendidikan

Produk yang digunakan untuk mempersiapkan diri untuk menempuh

jenjang pendidikan bagi masa depan siswa sekolah.

(21)

11

6. Simpanan Berjangka

Simpanan ini digunakan untuk investasi berjangka dengan mengelola dana secara produktif dalam bentuk pembiayaan kepada masyarakat kecil sesuai syariah. Simpanan berjangka ini menggunakan akad Mudharabah Mutlaqah (bagi hasil).

7. ZISWAF

Setiap cabang Tamzis berwenang mengelola dana ZISWAF (zakat, infaq, sodaqoh dan wakaf) sebesar 50% dari penghimpunan setiap bulan, sedangkan 50% lainnya dikelola oleh Baitul Maal Tamzis Nasional.

Dalam setiap penyaluran ZIS, Tamzis membaginya dalam dua program yaitu program jangka pendek, misalnya membantu anak yatim, membangun masjid, dan jangka panjang misalnya beasiswa dhuafa cerdas sebanyak 20 orang.

2.4 Pengertian Teknologi Informasi

Teknologi Informasi ialah perancangan, implementasi, pengembangan, dukungan atau manajemen sistem informasi berbasis komputer, terkhususnya pada aplikasi perangkat keras dan perangkat lunak komputer (Susanto, 2013: 12).

Teknologi Informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi (Kadir & Triwahyuni, 2013: 2)

2.5 Pengertian Teknologi Informasi di Dunia Perbankan

Berikut adalah beberapa pengertian teknologi informasi di dunia

perbankan:

(22)

12

2.2.1 Mobile Banking

Layanan melakukan transaksi melalui smartphone yang dapat diunduh, dengan menu yang telah disediakan. Mobile banking dapat digunakan dengan mudah tanpa perlu menggunakan format pesan SMS seperti SMS Banking.

(Shinhan Bank, 2020).

2.2.2 Internet Banking

Transaksi perbankan yang menggunakan internet untuk bertransaksi dan tanpa harus datang ke bank. Dengan menggunakan PC atau smartphone yang tentunya sudah terhubung internet, nasabah dapat melakukan berbagai transaksi (Shinhan Bank, 2020).

2.2.3 Electronic Banking

Layanan untuk mendapatkan informasi dan bertransaksi menggunakan Automatic Teller Machine (ATM), phone banking, electronic fund transfer (EFT), Electronic Data Capture (EDC), dan lain sebagainya (Rivai & Rifki, 2013: 361).

2.2.4 SMS (Short Message Service) Banking

Menurut Undang Undang No.7 Tahun 1992 tentang Perbankan, SMS

banking ialah layanan yang bisa diakses menggunakan handphone dengan media

Short Message Service/SMS.

(23)

13 BAB III

ANALISIS DESKRIPTIF

3.1 Data Umum

3.1.1 Sejarah KSPPS Bina Utama

Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah terbentuk dari ide pemuda yang berkelompok pada tahun 1992 di kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Dengan bermodalkan pengalaman yang minim tidak membuat para pemuda ini untuk pantang menyerah membangun koperasi ini.

KSPPS berbadan hukum tanggal 14 November 1994 dengan nomor 12277/B.H/VI/XI/1994 oleh Departemen Koperasi. Koperasi ini memiliki anggota yang mencapai dua puluh ribu dan terdapat beberapa kantor cabang dan pembantu serta yang terutama kantor pusat yang mampu mensejahterakan anggotanya dan masyarakat dalam menghadapi perekonomian.

Dengan niat atas nama Allah SWT serta keteguhan KSPSS mampu berkembang secara nasional dan mampu mengayomi masyarakat di seluruh Indonesia.

3.1.6 Produk dan Layanan KSPPS Tamzis Bina Utama 1. Pembiayaan Mikro Syariah

a) Untuk pedagang kecil agar menambah dana dari usahanya.

b) Sasaran utamanya adalah pedagang kecil.

c) Minimal usaha tersebut telah beroperasi selama setahun penuh.

d) Digunakan tiga akad yaitu Mudharabah, Muqayadah dan Murabahah.

(24)

14

e) Ketentuan dan syarat yang praktis.

2. Ikhtiar Utama Syariah

Pembiayaan Ikhtiar Utama Syariah Adalah Pembiayaan TAMZIS yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan anggota sesuai syariah, aman, cepat, mudah dan menguntungkan, sehingga InsyaAllah memperoleh keberkahan.

3. Pembiayaan Porsi Haji Tamzis

Pembiayaan Porsi Haji TAMZIS merupakan pinjaman dana dari TAMZIS kepada anggota/ pemohon khusus untuk menutupi kekurangan dana untuk memperoleh kursi/ seat haji. TAMZIS akan membantu pengurusan perolehan seat/ porsi haji anggota lewat bank yang ditunjuk oleh Kemenag. Dan sebagai jasa pengurusan itu anggota/ pemohon membayar ujroh atau sering disebut dengan fee (biaya) pengurusan kepada TAMZIS.

4. Simpanan Mutiara

Simpanan yang memberi kemudahan bagi anggota untuk merancang masa depan melalui pengelolaan dan perencanaan keuangan keluarga yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti pendidikan, ibadah haji, qurban, dan sebagainya.

5. Simpanan Pendidikan

Simpanan untuk siswa sekolah. Ada beberapa keunggulannya yaitu:

a. Dapat melakukan setor kapan pun, dan dapat ditarik satu kali setahun.

b. Menyiapkan biaya pendidikan.

c. Siswa dapat berhemat.

(25)

15

d. Memudahkan tanpa datang langsung ke kantor.

6. Ijabah

Simpanan yang dibagi hasil yang tentunya berprinsip sesuai syariat diperuntukkan bagi usaha kecil yang halal, amanah serta produktif.

Keunggulan Simpanan Ijabah:

a) Menggunakan prinsip merata (adil).

b) Diperuntukkan untuk pedagang kecil.

c) Diperuntukkan bagi usaha sesuai syariah.

d) Pembagian hasil dengan adil dan merata.

e) Transaksi dengan mudah tanpa perlu ke kantor.

f) Memiliki pengalaman 25 tahun.

g) Jaringan yang meluas hingga nasional.

7. Qurban On Tamzis 1. Kelebihan

a) Menjangkau daerah terpencil b) Mudah dan praktis

c) Bebas biaya 2. Harga

a) Satu ekor kambing + @ 2,5 juta.

b) Patungan kurban Sapi + @ 2,5 juta x 7 orang 3. Cara Berpartisipasi

a) Hubungi kantor TAMZIS terdekat

b) Isi formulir peserta Simpanan Qurban

(26)

16

c) Bisa tunai

d) Bisa setor per bulan.

4. ZISWAF (Zakat, Infaq, Sedekah dan Wakaf) 5. Program Beasiswa Ustad/ Ustadzah (BETA) 6. Cinta Masjid Baitul Maal Tamzis

3.2 Data Khusus

3.2.1 Implementasi Mobile Tamzis Bagi Para Anggota

Saat ini, Mobile Tamzis atau M-Tamzis sudah berkembang pesat dari perangkat lunak tersebut dibuat. Tentu saja ini bertujuan dalam pengembangan perekonomian. KSPPS Tamzis Bina Utama menyediakan layanan tersebut agar mempermudah para anggotanya untuk melalukan suatu transaksi yang berhubungan dengan KSPPS Tamzis Bina Utama. Agar dapat menjalankan dan menggunakan perangkat lunak tersebut, setidaknya para anggota harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

1. Harus menjadi anggota Tamzis, yaitu dengan membuka rekening di Tamzis.

2. Memiliki smartphone android tipe apapun.

3. Mengunduh aplikasi layanan tersebut di play store.

4. Melakukan pendaftaran dan pengaktivasian. Sebaiknya dilakukan di kantor terdekat. Lalu petugas akan memberikan arahan sampai pendaftaran dan pengaktivasian tersebut selesai.

Berikut adalah tampilan awal dari M-Tamzis:

(27)

17

Gambar 3.1 Tampilan Awal Tamzis Sumber: Aplikasi M-Tamzis, 2020 Adapun beberapa fitur-fitur yang ada di aplikasi tersebut:

1. Informasi Rekening

Anggota dapat melihat informasi mengenai jumlah saldo tabungan, simpanan berjangka (ijabah), dan informasi rekening lainnya malalui menu ini.

2. Mutasi Rekening

Anggota dapat melihat riwayat transaksi yang telah dilakukan sebelumnya

pada aplikasi ini, dimulai dari rekening simpanan, simpanan modal, dan

ijabah.

(28)

18

Gambar 3.2 Menu Mutasi Rekening Sumber: Aplikasi M-Tamzis, 2020 3. Transaksi

Dalam menu ini ada tiga pilihan yaitu transfer, kode QR, simpanan wajib,

dan tarik SHU 2019.

(29)

19

Gambar 3.3 Menu Transaksi Sumber: Aplikasi M-Tamzis, 2020

4.

ZISWAF

Merupakan singkatan dari zakat, infaq, waqaf, dan sedekah. Anggota bisa melakukan pembayaran zakat, infaq, waqaf, maupun sedekah dengan menu ini.

Gambar 3.4 Menu ZISWAF Sumber: Aplikasi M-Tamzis, 2020 5. Angsuran Pembiayaan

Ada tiga pilihan diantaranya rekening dari pribadi, rekening lainnya, dan

secara mengangsur.

(30)

20

Gambar 3.5 Menu Angsuran Pembiayaan Sumber: Aplikasi M-Tamzis, 2020 6. Pembiayaan dan Bayar Tagihan

Menu ini mempunyai beberapa pilihan yaitu pembelian pulsa, paket data,

token PLN, tagihan listrik, PDAM, dan BPJS kesehatan.

(31)

21

Gambar 3.6 Menu Pembelian dan Bayar Tagihan Sumber: Aplikasi M-Tamzis, 2020

3.2.2 Kelebihan dan Kekurangan Mobile Tamzis 1. Kelebihan Mobile Tamzis

Mobile Tamzis mempunyai beberapa kelebihan, yaitu sebagai berikut:

a) Terdapat fitur informasi kantor cabang, dimana anggota dapat mengaksesnya melalui aplikasi M-Tamzis tersebut. Berisikan tentang profil perusahaan, produk dan layanan, dan lain sebagainya yang bermanfaat bagi anggota untuk mengetahui lebih rinci tentang KSPPS Tamzis Bina Utama.

b) Anggota dapat mengakses fitur yang bernama imbal hasil ijabah, yaitu

informasi mengenai pembagian hasil ijabah tiap periode. Berikut

adalah tampilannya:

(32)

22

Gambar 3.7 Menu Imbal Hasil Ijabah Sumber: Aplikasi M-Tamzis, 2020

c) Fitur kode QR yang memudahkan anggotanya melakukan pemindahan data dari aplikasi tersebut ke handphone baru, tanpa perlu lagi sign up dan aktivasi.

d) Mempunyai pengingat waktu sholat dan arah kiblat.

2. Kekurangan M-Tamzis

Setiap aplikasi pasti mempunyai kekurangan, tidak terkecuali aplikasi layanan M-Tamzis. Berikut ada beberapa kekurangannya meliputi:

a) Layanan M-Tamzis hanya bisa digunakan pada handphone yang

berbasis android, sedangkan pengguna handphone yang berbasis IOS

untuk saat ini belum bisa mengaksesnya.

(33)

23

b)

Seringkali terjadi eror ataupun bug pada aplikasi layanan tersebut

seperti tidak bisa dibuka, tampilan blank, dan kadang-kadang tidak

bisa menscan kode QR.

(34)

24 BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil dari pembahasan sebelumnya pada Tugas Akhir ini adalah:

1. Mobile Tamzis atau M-Tamzis sudah berkembang pesat dari pertama dibuat hingga saat ini. KSPPS Tamzis Bina Utama menyediakan layanan tersebut agar mempermudah para anggotanya untuk melalukan suatu transaksi yang berhubungan dengan KSPPS Tamzis Bina Utama. Agar dapat menggunakan perangkat lunak tersebut, para anggota harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut seperti menjadi anggota Tamzis, yaitu dengan membuka rekening di Tamzis, memiliki smartphone android tipe apapun, mengunduh aplikasi layanan tersebut di play store, melakukan pendaftaran dan pengaktivasian dikantor terdekat, lalu petugas akan memberikan arahan sampai pendaftaran dan pengaktivasian tersebut selesai.

2. Kelebihan dari aplikasi M-Tamzis tersebut adalah: terdapat fitur informasi kantor cabang, anggota dapat mengakses fitur yang bernama imbal hasil ijabah, fitur kode QR yang memudahkan anggotanya melakukan pemindahan data dari aplikasi tersebut smartphone lama ke smartphone baru, dan mempunyai pengingat waktu sholat dan arah kiblat.

Kekurangan dari aplikasi M-Tamzis tersebut adalah: hanya bisa digunakan

pada handphone yang berbasis android, sedangkan pengguna handphone

(35)

25

yang berbasis IOS untuk saat ini belum bisa mengaksesnya, dan eror ataupun bug pada aplikasi layanan tersebut seperti tidak bisa dibuka, tampilan blank, dan kadang-kadang tidak bisa menscan kode QR.

4.2 Saran

Ada beberapa saran untuk KSPSS Tamzis Bina Utama yaitu meningkatkan

kualitas aplikasi M-Tamzis tersebut agar tidak terjadi eror atau bug dikemudian

hari, mempublikasikan aplikasi tersebut ke app store sehingga para pengguna

smartphone berbasis IOS dapat menggunakan aplikasi tersebut dan menjalin

hubungan dengan lembaga keuangan lain agar bisa melakukan transaksi transfer

diluar Tamzis.

(36)

26

DAFTAR PUSTAKA

Huda dan Heykal. 2013. Lembaga Keuangan Islam Tinjauan Teoritis dan Praktis.

Jakarta: PT. Fajar Interpratama Mandiri.

Kadir dan Triwahyuni. 2013. Pengantar Teknologi Informasi Edisi Revisi.

Yogyakarta: Andi

Kasmir. 2014. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Latumaerissa. 2017. Bank & Lembaga Keuangan Lain Teori dan Kebijakan.

Jakarta: Mitra Wacana Media.

Mardani. 2015. Aspek Hukum Lembaga Keuangan Syariah di Indonesia. Jakarta:

PT Kharisma Putra Utama.

Rivai dan Rifki. 2013. Islamic Risk Management for Islamic Bank. Jakarta:

Gramedia Pustaka Utama.

Salman. 2012. Akuntansi Perbankan Syariah Berbasis PSAK Syariah. Jakarta:

Akademia Permata.

Shinhan Bank. 2020. Tentang Pengertian Internet Banking dan Mobile Banking.

diperoleh pada tanggal 21 Juni 2020 dTamzis. 2020. Tentang Tamzis.

diperoleh pada tanggal 21 Juni 2020 di: htpps://www.tamzis.id.

Susanto. 2013. Sistem Informasi Akuntansi. Bandung: Lingga Jaya

Undang Undang Republik Indonesia No. 10 Tahun 1998 tentang Perbankan

Referensi

Dokumen terkait

Untuk menyikapi hal tersebut telah ada suatu bentuk penyelesaian guna kelancaran tertib administrasi pertanahan yang hingga kini masih dilakukan, yaitu dengan

Hasil analisis filtrat pelindian pada berbagai konsentrasi asam klorida yang tersaji pada Gambar 7 menunjukkan bahwa persen ekstraksi LTJ meningkat seiring dengan

Konsep kerjasama dalam kasus ini dimaksudkan sebagai adanya suatu kesatuan yang saling melengkapi antara alam dengan resort, resort dengan pengguna dan pengguna dengan

Setiap kegiatan keilmuan yang melibatkan manusia sebagai subjek atau partisipan, Setiap kegiatan keilmuan yang melibatkan manusia sebagai subjek atau partisipan, termasuk dalam

bahwa: 1) Aktivitas belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Tipe TTW disertai LKS berbasis multirepresentasi termasuk dalam kategori sangat

Hasil uji hipotesis dengan menggunakan Kendall’s tau_b menunjukkan r = -0.005, dengan p = 0.972 (p > 0,05), sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang

Rumusan masalah penelitian ini adalah 1) apakah penggunaan metode cooperative learning dapat meningkatkan kompetensi menghitung luas bangun datar bagi siswa kelas

Ada peningkatan hasil belajar IPS ekonomi peserta didik kelas VIII IPS-2 SMP IslamNurul Ihsan Palangka Raya lebih aktif pada saat pembelajaran IPS ekonomi