• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN TUGAS AKHIR BERBASIS WEB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN TUGAS AKHIR BERBASIS WEB"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFORMASI

PENGOLAHAN TUGAS AKHIR BERBASIS WEB

Minhwa Mella Marsella, Sri Huning Anwariningsih, Astri Charolina

Teknik InformatikaUniversitas Sahid Surakarta minhwamarsella@yahoo.com; zahra_daffa@yahoo.com; charolina@gmail.com

ABSTRACT

Processing final exam project is an aspect that is very important to know the students who submitted the final exam project such as the title of the submission process, filing seminars, and filing pendadaran. The purpose of this information is made systems simplify data processing and presentation of the information through the website. System design methods used to design the system using an object-based system design, for making this information system using PHP and uses a MySQL database. Website produced from this research about information processing Sahid University student thesis Surakarta. This information system is tested using black box testing, and found no problems in normal use, with these results mean the end of the task processing website otherwise good.

Keywords: Information Systems, Processing, Final Exam, Website.

1. Pendahuluan

1.1. Latar Belakang Masalah

Sistem pengolahan data tugas akhir merupakan aspek yang sangat penting untuk mengetahui mahasiswa yang mengajukan tugas akhir. Selama ini pengolahan data tugas akhir mahasiswa Universitas Sahid Surakarta seperti pengajuan judul, seminar, dan pendadaran masih menggunakan sistem manual. Berdasarkan masalah di atas, maka tugas akhir ini mengambil judul

“Sistem Informasi Pengolahan Tugas Akhir Berbasis Web”. Sistem ini dibangun dengan tujuan agar dapat mempermudah pengolahan data dan penyajian informasi dengan baik guna menghindari berbagai kelemahan yang sering dijumpai pada pengolahan data tugas akhir. Sistem informasi berbasis web dipilih karena tidak berbatas waktu dan juga lebih sistematik, efektif serta efisien, sehingga mahasiswa yang ingin mengajukan judul tugas akhir, seminar dan pendadaran dapat langsung membuka situs web yang disediakan khusus untuk pengolahan tugas akhir. Sistem informasi ini bersifat multi user yaitu ada tujuh user diantaranya ada user Pembimbing Akademik, Mahasiswa, Dosen, Kaprodi, Admin, Dekan, dan BAAK.

Sistem Informasi Pengolahan Tugas Akhir Berbasis Web yang dibangun diharapkan mampu menjadi fasilitas yang sangat berguna dan mampu membantu dalam proses kinerja pengolahan data tugas akhir mahasiswa di Universitas Sahid Surakarta.

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka dirumuskan masalah yaitu : Bagaimana mengembangkan Sistem Informasi Pengolahan Tugas Akhir Berbasis Web ?

1.3. Batasan Masalah

Batasan masalah dari Sistem Informasi Pengolahan Tugas Akhir Berbasis Web adalah:

1. Menu atau layanan yang meliputi proses pengajuan judul tugas akhir, pengajuan seminar tugas akhir, pengajuan pendadaran tugas akhir.

2. Sistem pengolahan data bersifat multi user (PA, Mahasiswa, Dosen, Kaprodi, Dekan, BAAK, dan Admin).

3. Studi kasus semua program studi di Universitas Sahid Surakarta.

4. Sistem dibangun menggunakan Dreamweaver 8.

5. Tugas Akhir ini tidak menjelaskan tentang proses hosting.

6. Tugas Akhir ini tidak membahas tentang keamanan data.

1.4. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian dalam penyusunan tugas akhir ini adalah membangun Sistem Informasi Pengolahan Tugas Akhir Berbasis Web menjadi website yang lebih baik dan informatif.

1.5. Metodologi Penelitian

Tugas Akhir ini menggunakan metode waterfall dalam perancangan perangkat lunak

(2)

Sistem Informasi Pengolahan Tugas Akhir Berbasis Web.

Metode Waterfall menurut Pressman (2010) adalah model klasik yang bersifat sistematis, berurutan dalam membangun software. Nama model ini sebenarnya adalah “Linier Sequential Model”. Model ini sering disebut dengan “classic life cycle” atau model waterfall (Gambar 1.1).

Gambar 1.1 Metode Waterfall 2. Landasan Teori

2.1. Sistem Informasi

Sistem Informasi menurut Alter (1992) yang dikutip oleh Abdul Kadir (2003) adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi.

Sistem Informasi menurut Bodnar dan Hopwood (1993) yang dikutip oleh Abdul Kadir (2003) adalah kumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk mentransformasikan data ke dalam bentuk informasi yang berguna.

Sistem Informasi menurut Gelinas, Oram, dan Wiggins (1990) yang dikutip oleh Abdul Kadir (2003) adalah suatu sistem buatan manusia yang secara umum terdiri atas sekumpulan komponen berbasis komputer dan manual yang dibuat untuk menghimpun, menyimpan, dan mengelola data serta menyediakan informasi keluaran kepada para pemakai.

2.2. Pengolahan Data

Pengolahan adalah sebuah proses mengusahakan atau mengerjakan sesuatu (barang dsb) supaya menjadi lebih sempurna.

Data merupakan representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, atau kombinasinya Abdul Kadir (2010).

Pengolahan data adalah suatu sistem yang akan mengolah berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi.

Pengolahan data menurut George R. Terry, Phd adalah serangkaian operasi informasi yang direncanakan guna mencapai tujuan atau hasil yang diinginkan (Martin M. Lipschutz, 1990).

2.3. Pengujian Black Box

Black box testing adalah metode pengujian perangkat lunak yang tes fungsionalitas dari aplikasi yang bertentangan dengan struktur internal atau kerja. Pengetahuan khusus dari kode aplikasi atau struktur internal dan pengetahuan pemrograman pada umumnya tidak diperlukan. Black box testing terfokus pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak (Putu Sudharyana, Dkk, 2012:1).

3. Analisis Dan Perancangan Sistem 3.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Saat Ini

Sistem pengolahan data tugas akhir mahasiswa Universitas Sahid Surakarta pada saat ini masih menggunakan sistem manual, semua input data dilakukan secara manual sehingga kurang efisien karena proses pelayanannya memerlukan waktu yang lebih lama. Sistem yang sedang berjalan diantaranya sebagai berikut :

1. Pengajuan Tugas Akhir

a. Mahasiswa mengisi formulir judul tugas akhir dari BAAK

b. Persetujuan Pembimbing Akademik c. Ketua Program Studi menyetujui judul

tugas akhir

d. Ketua Program Studi menunjuk dosen pembimbing I dan II

e. Tanda tangan persetujuan dosen pembimbing I dan II

f. Tanda tangan persetujuan Ketua Program Studi

2. Pengajuan Seminar Tugas Akhir

Setelah judul tugas akhir disahkan oleh dosen pembimbing akademik dan ditunjuk dosen pembimbing oleh ketua program studi, selanjutnya mahasiswa mengisi formulir pendaftaran seminar tugas akhir di BAAK, untuk kemudian mendapatkan persetujuan seminar tugas akhir dari ketua program studi.

(3)

3. Pengajuan Pendadaran Tugas Akhir

Setelah mahasiswa menempuh seminar tugas akhir, mahasiswa dapat mengajukan permohonan untuk dapat melaksanakan ujian pendadaran tugas akhir dengan mengikuti prosedur sebagai berikut :

a. Mahasiswa mengisi formulir pengajuan pendadaran tugas akhir

b. Ketua program studi menunjuk dosen penguji

c. Tanda tangan persetujuan dosen penguji d. Tanda tangan persetujuan dosen

pembimbing I dan II

e. Tanda tangan persetujuan Ketua Program Studi

3.2. Analisis Sistem Yang Baru

Sistem yang diusulkan adalah Sistem Pengolahan Tugas Akhir Berbasis Web. Dengan website ini mahasiswa, pembimbing akademik, kaprodi, dosen, dekan, BAAK, dan admin dapat melakukan pengolahan data tugas akhir secara online, dengan rancangan program sebagai berikut :

1. Mahasiswa dapat melakukan pengajuan judul, pengajuan seminar, pengajuan pendadaran, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, maintenance password.

2. Pembimbing Akademik dapat melakukan verifikasi data, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, maintenance password.

3. Kaprodi dapat melakukan persetujuan judul, cetak penunjukan dosen pembimbing, pesetujuan seminar, persetujuan pendadaran, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, maintenance password.

4. Dosen dapat melakukan persetujuan judul, persetujuan seminar, persetujuan pendadaran, lihat rekap bimbingan judul, lihat rekap bimbingan seminar, lihat rekap bimbingan pendadaran, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, maintenance password.

5. BAAK dapat melihat data mahasiswa, melihat data dosen, maintenance data nilai, cetak data nilai, lihat berita acara seminar, cetak berita acara seminar, lihat berita acara pendadaran, cetak berita acara pendadaran

melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, melihat rekap bimbingan dosen, maintenance password.

6. Dekan dapat melihat pengajuan pembimbing, cetak pengajuan dosen pembimbing, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, maintenance password.

7. Admin dapat melakukan maintenance data mahasiswa, maintenance data dosen, maintenance data fakultas, maintenance data prodi, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap

3.3. Perancangan Sistem

Usecase Diagram dibuat untuk memvisualisasikan atau menggambarkan hubungan antara Actor dan Usecase. Actor pada sistem yang akan dibangun diantaranya adalah mahasiswa, pembimbing akademik, kaprodi, dosen, dekan, BAAK, dan admin. Gambar 3.1 terlihat hubungan antara Actor dengan Usecase.

1. Mahasiswa dapat mengajukan judul, mengajukan seminar, mengajukan pendadaran, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, maintenance password.

2. Pembimbing Akademik dapat memverifikasi data, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, maintenance password.

3. Kaprodi dapat melakukan persetujuan judul, cetak penunjukan dosen pembimbing, memberikan pesetujuan seminar, memberikan persetujuan pendadaran, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, maintenance password.

4. Dosen dapat melakukan persetujuan judul, persetujuan seminar, persetujuan pendadaran, lihat rekap bimbingan judul, lihat rekap bimbingan seminar, lihat rekap bimbingan pendadaran, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, maintenance password.

(4)

5. BAAK dapat melihat data mahasiswa, melihat data dosen, maintenance data nilai, cetak data nilai, melihat berita acara seminar, cetak berita acara seminar, melihat berita acara pendadaran, cetak berita acara pendadaran, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, melihat rekap bimbingan dosen, maintenance password.

6. Dekan dapat melihat pengajuan pembimbing, cetak pengajuan dosen pembimbing, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran, maintenance password.

7. Admin melakukan maintenance data mahasiswa, maintenance data dosen, maintenance data fakultas, maintenance data prodi, maintenance tahun akademik, melihat laporan rekap judul, melihat laporan rekap seminar, melihat laporan rekap pendadaran.

Gambar 3.1. Usecase Diagram 4. Implementasi

4.1. Halaman Utama

Halaman utama sistem informasi pengolahan tugas akhir tampak pada Gambar 4.1 yang menampilkan menu login dan terlihat ada tujuh user yang dapat mengakses sistem yaitu admin, Kaprodi, BAAK, PA, dosen, mahasiswa, dan dekan.

Gambar 4.1. Halaman Utama 4.2. Form Login

(5)

User harus memasukkan username dan password pada form login yang tampak pada Gambar 4.2 untuk dapat mengakses sitem.

Gambar 4.2. Form Login 4.3. Halaman Administrator

Halaman administrator tampak pada Gambar 4.3 terdapat menu data master mahasiswa, data master dosen, data master fakultas, data master prodi, data master tahun akademik, laporan rekap judul, laporan rekap seminar, dan laporan rekap pendadaran.

Gambar 4.3. Halaman Administrator 4.4. Halaman Mahasiswa

Halaman mahasiswa tampak pada Gambar 4.4 terdapat menu pengajuan judul, pengajuan seminar, pengajuan pendadaran, laporan rekap judul, laporan rekap seminar, laporan rekap pendadaran, dan password.

Gambar 4.4. Halaman Mahasiswa 4.5. Halaman Kaprodi

Halaman Kaprodi tampak pada Gambar 4.5 terdapat menu pengajuan judul, pengajuan seminar, pengajuan pendadaran, laporan rekap judul, laporan

rekap seminar, laporan rekap pendadaran, dan password.

Gambar 4.5. Halaman Kaprodi 4.6. Halaman Dosen

Halaman dosen tampak pada Gambar 4.6 terdapat menu pengajuan judul, pengajuan seminar, pengajuan pendadaran, rekap bimbingan judul, rekap bimbingan seminar, rekap bimbingan pendadaran, laporan rekap judul, laporan rekap seminar, laporan rekap pendadaran, dan password.

Gambar 4.6. Halaman Dosen 4.7. Halaman BAAK

Halaman BAAK tampak pada Gambar 4.7.

terdapat data mahasiswa, data dosen, data nilai, berita acara seminar, berita acara pendadaran, laporan rekap judul, laporan rekap seminar, laporan rekap pendadaran, laporan rekap bimbingan dosen dan password.

Gambar 4.7. Halaman BAAK 4.8. Halaman Pembimbing Akademik

Halaman pembimbing akademik tampak pada Gambar 4.8 terdapat menu verivikasi data, laporan

(6)

rekap judul, laporan rekap seminar, laporan rekap pendadaran, dan password.

Gambar 4.8. Halaman Pembimbing Akademik 4.9. Halaman Dekan

Halaman dekan tampak pada Gambar 4.9 terdapat menu data pengajuan pembimbing, laporan rekap judul, laporan rekap seminar, laporan rekap pendadaran, dan password.

Gambar 4.9. Halaman Dekan 5. Pengujian Sistem

Pengujian sistem bertujuan untuk memastikan apakah semua fungsi bekerja dengan baik dengan mencari kesalahan yang mungkin terjadi pada sistem.

5.1. Rencana Pengujian

Pengujian yang dilakukan adalah dengan menggunakan metode black box testing. Pengujian black box testing adalah metode pengujian perangkat lunak yang tes fungsionalitas dari aplikasi yang bertentangan dengan struktur internal atau kerja. Pengetahuan khusus dari kode aplikasi atau struktur internal dan pemrograman pada umumnya tidak diperlukan. Black box testing terfokus pada spesifikasi fungsional dari perangkat lunak (Putu Sudharyana, Dkk, 2012:1).

Tabel 5.1 Rencana Pengujian

Item Uji Detail Pengujian Jenis Uji

Login Verivikasi Data

Login

Black Box

Maintenance Data Mahasiswa

Tambah data mahasiswa

Black Box

Maintenance Data Dosen

Tambah data dosen

Black Box

Maintenance Data Fakultas

Tambah data fakultas

Black Box

Maintenance Data Prodi

Tambah data prodi

Black Box

5.2. Kasus Dan Hasil Pengujian

Berdasarkan dari rencana pengujian yang telah disusun, maka dapat dilakukan pengujian sebagai berikut.

5.2.1. Pengujian Login

Tabel 5.2 Tabel Pengujian Login (Data Normal) Kasus Dan Hasil Uji (Data Normal) Data

Masukan

Username dan password benar

Yang Diharapkan

Data login dimasukkan username dan password, lalu klik tombol login maka dilakukan proses pengecekan data login. Apabila login benar, maka user dapat masuk dan mengelola sistem.

Hasil

Pengamatan

Dapat mengisi data login sesuai dengan yang diharapkan dan user dapat masuk serta mengelola sistem Kesimpulan Diterima

Masukan data login (data normal) dengan memasukkan data yang benar (Gambar 5.1).

Gambar 5.1. Masukan Data Login (Data Normal) Hasil pengamatan login dengan memasukkan data yang benar, terlihat bahwa user dapat masuk dan mengelola sistem (Gambar 5.2).

(7)

Gambar 5.2. Hasil Pengamatan Login (Data Normal)

Tabel 5.3 Tabel Pengujian Login (Data Salah) Kasus Dan Hasil Uji (Data salah) Data Masukan Username dan password salah Yang

Diharapkan

Klik tombol login dan tampil pesan login gagal

Hasil

Pengamatan

Tampil pesan login gagal sesuai yang diharapkan dan data masukan akan langsung kosong atau terhapus

Kesimpulan Diterima

Masukan data login (data salah) dengan memasukkan data yang salah (Gambar 5.3).

Gambar 5.3. Data Masukan Login (Data Salah) Hasil pengamatan login dengan memasukkan data yang salah maka muncul pesan pemberitahuan bahwa login gagal dan data masukan akan secara otomatis kosong atau terhapus (Gambar 5.4).

Gambar 5.4. Hasil Pengamatan Login (Data Salah) 6. Simpulan Dan Saran

6.1. Simpulan

Penyusunan tugas akhir ini menghasilkan Sistem Informasi Pengolahan Tugas Akhir Berbasis Web. Sistem ini berfungsi untuk input data mahasiswa, data dosen, data fakultas, data prodi, dan tahun akademik, serta melakukan proses pengajuan judul, pengajuan seminar, pengajuan pendadran, persetujuan judul, persetujuan seminar, dan persetujuan pendadaran. Output yang dihasilkan dari sistem ini berupa laporan rekap judul, laporan rekap seminar, laporan rekap pendadaran.

Sistem Informasi Pengolahan Tugas Akhir Berbasis Web ini telah diuji coba dengan menggunakan black box testing dan tidak ditemukan kendala yang berarti dalam pemakaian normal, kebanyakan user merasa puas terhadap sistem ini dengan layanan yang diberikan.

6.2. Saran

Sistem Informasi Pengolahan Tugas Akhir Berbasi Web ini perlu pengembangan agar memiliki keunggulan yang lebih kompetitif.

Berikut ini adalah beberapa saran untuk pengembangan selanjutnya :

1. Deteksi kemiripan judul

2. Nomor surat pada pengajuan pembimbing 3. Pencarian rekap judul, rekap seminar, dan rekap pendadaran menggunakan tanggal pada halaman BAAK.

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadir, 2003. “Pengenalan Sistem Informasi”. Andi Offset, Yogyakarta.

Abdul Kadir, 2010. “Konsep dan Tuntunan Praktis Basis Data”. Andi Offset, Yogyakarta.

Arbie, 2004. “Manajemen Database dengan MySQL”. Andi Offset. Yogyakarta.

Indonesia.

Edhy Sutanta, 2011. “Basis Data dalam Tinjauan Konseptual”. Andi Offset. Yogyakarta.

Indonesia.

Martin Fowler, 2005. “UML DISTILLED. 3th Ed.

Panduan Singkat Bahasa Pemodelan Objek Standar”. Andi Offset. Yogyakarta.

Indonesia.

Pressman, Roger S, 2010. “Rekayasa Perangkat Lunak – buku satu, Pendekatan Praktisi (edisi 7). Andi. Yogyakarta. Indonesia.

Putu Sudharyana, Dkk, 2012. “Rancang Bangun Sistem Penilaian Indek Kepuasan Pegawai Terhadap Lingkungan Kerja Melalui Dasbhord Terintegrasi Dengan Menggunakan Metode Prototipe Studi Kasus PT. PLN (Persero) Area Bali Selatan”.

Jurnal Teknik Pomits, Vol. 1, No. 1, 2012 : 1-6, Fakultas Teknik Informasi, Jurusan Sistem Informasi, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya.

(8)

Sutarman, 2003. “Membangun Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL”. Graha Ilmu.

Yogyakarta.

Tata Sutabri, 2004. “Analisis Sistem Informasi”.

Andi. Yogyakarta.

Yakub, 2012. “Pengantar Sistem Informasi”. Graha Ilmu. Yogyakarta.

Referensi

Dokumen terkait

• Krim adalah sediaan dalam bentuk setengah padat berupa emulsi yang mengandung satu atau lebih bahan obat terlarut atau terdispersi dalam bahan yang sesuai (mengandung air..

Seorang anak mengatakan bahwa permainan yang ada di Taman Pintar cukup sulit untuk dimainkan tunanetra karena tidak disediakan alat bantu sedangkan seorang anak lainnya

Perumusan masalah terfokus pada pertanyaan penelitian berikut ini: (1) Bagaimana perencanaan Kepala Sekolah dalam kegiatan di sekolah?; (2) Apakah kendala yang dihadapi dalam

Sistem penjadwalan dalam flow shop adalah penjadwalan dari seluruh job dalam urutan proses yang sama dan masing – masing job menuju ke masing – masing mesin dalam satu

Kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan beberapa pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawab (Sugiyono 2003

Dari pengertian para ahli diatas penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa biaya produksi, biaya yang digunakan dalam proses produksi yang terdiri dari bahan baku, biaya

Mukim adalah kesatuan masyarakat hukum dalam Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam yang terdiri atas gabungan beberapa gampong yang mempunyai batas wilayah tertentu dan harta