Covid Turun 3 Minggu Lagi
- Masuk Medan berenang di sungei Deli - He...he...he...
Serampang Serampang
Ada-ada Saja
Harga Eceran Rp4.000,-
Lanjut ke hal A2 kol. 4
Bocah Nyetir Truk
SEORANG ayah nekat membiarkan anak laki-laki- nya yang masih 10 tahun mengemudikan truk di jalan raya. Parahnya, keduanya sama-sama tak mengenakan sabuk pengaman.
Sang ayah lantas merekam dirinya dengan latar belakang putranya yang tengah menge- mudi. Video ini pun viral di
JAKARTA (Waspada): Satuan Tugas Penanganan Covid-19, memproyeksi kasus covid-19 baru me- landai tiga pekan dari sekarang, Kamis (14/7).
“Berkaca dari pengalaman lonjakan pertama, maka penurunan paling cepat baru dapat terlihat dalam tiga minggu ke depan,”
W
WASPADA
Demi Kebenaran Dan Keadilan
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)
JUMAT, Pon, 16 Juli 2021/6 Dzulhijah 1442 H Terbit 16 Halaman
ISSN: 0215-3017
No: 27076 Tahun Ke-74
MEDAN (Waspada): Sejum- lah Kendaraan roda dua dan em- pat, disetop oleh petugas pene- gakan PPKM Darurat di simpang Jl. Letda Sujono Titi Sewa tepat- nya perbatasan Medan dan Deliserdang, Kamis (15/7).
Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Janpiter Napitupulu mengatakan, Kamis memang hari pertama penindakan dari giat PPKM Darurat yang sebe- lumnya sudah disosialisasikan selama 3 hari. Sehingga di perba- tasan Medan-Deliserdang, pi- haknya bersama tim PPKM Da- rurat melakukan pemeriksaan kepada masyarakat yang akan
masuk ke Kota Medan.
“Kita setop yang tidak meng- gunakan masker, lalu kita cek suhu tubuhnya dan jika ditemu- kan suhu tubuhnya diatas 37 derajat Celcius, maka langsung kita periksa dengan diswab anti- gen di posko kesehatan,” kata- nya.
Menurut Janpiter, pihaknya melihat kesadaran masyarakat menggunakan masker sudah tinggi, dari pagi pelaksanaan penindakan PPKM Darurat ter- sebut, hanya 5 orang ditemukan tidak mengunakan masker.
“Tujuan dari PPKM ini kita lakukan untuk mengurangi mo-
bilitas masyarakat, untuk me- mutus mata rantai peredaran Covid-19,” tuturnya.
Kata dia lagi, bagi pekerja dari Deliserdang ke Medan, wajib menunjukkan registrasi dari perusahaan, kalau tidak ada pihaknya menyarankan putar balik. Dan bagi masyarakat yang tidak bekerja, tidak boleh masuk ke Kota Medan.
Pantauan Waspada, sejak pagi pelaksanaan PPKM Darurat itu, terjadi kemacetan meski tidak terlalu panjang. Tampak petugas mengurai kemacetan dengan mengatur arus lalu lintas. (cbud)
Lanjut ke hal A2 kol. 4
Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya meNaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran (QS. Al-Ashr)
Al Bayan
Kunci Keselamatan
Oleh: Islahuddin Panggabean
Lanjut ke hal A2 kol. 1
Lanjut ke hal A2 kol. 4 MEDAN (Waspada): Pema-
daman lampu penerangan jalan umum (LPJU) di sejumlah ruas jalan di Kota Medan saat pem- berlakukan PPKM Darurat, dikhawatirkan memberi ruang bagi tindak kejahatan. Apalagi kondisi ekonomi warga sejak pandemi Covid-19 sangat kritis.
“Kerawanan sosial akibat pemadaman ini harus diperha- tikan. Dalam keadaan gelap, rawan tindakan criminal, kare- na itu kaji ulang kebijakan ini,”
kata Ketua Pusat Studi Pemba- haruan Hukum dan Peradilan (Pushpa) Sumut Muslim Muis kepada Waspada, Kamis (15/
7), menanggapi kebijakan Wali Kota Medan Bobby Nasution memadamkam LPJU di inti Kota Medan, sejak Rabu (14/7) ma- lam.
Muslim Muis mengatakan, pemadaman lampu jalan tidak saja memberi ruang bagi pelaku kejahatan leluasa beraksi, bah- kan berpotensi memicu penja- rahan karena ada kesempatan.
Kerawanan ini harus jadi perha- tian utama, mengingat kondisi ekonomi warga selama Covid- 19 dan pasca PPKM Darurat juga sedang kritis.
Karena itu, Muslim Muis, menyayangkan pemadaman
lampu-lampu jalan ini. “Ke- bijakan Wali Kota Medan me- lakukan pemadaman lampu penerangan jalan umum justru bisa menjadi bumerang,” tu- turnya.
Pada prinsipnya, Muslim Muis kurang setuju dengan ke- bijakan pemadaman LPJU.
Sebab, dalam situasi gelap gulita kejahatannya bisa meluas karena kesempatan terbuka.
“Dalam situasi terang benderang saja kejahatan jalanan marak, apalagi dalam situasi gelap gulita, siapa yang bisa menjamin
AP
SEORANG pria berjalan di dekat sejumlah kendaraan yang rusak akibat banjir besar yang melanda Negara Bagian Rhineland-Palatinate, Jerman.
Ini merupakan banjir yang pertama kali dalam 25 tahun terakhir.
Banjir Di Jerman,6 Tewas 30 Hilang
BERLIN, Jerman (Waspada): Banjir akibat hujan deras yang melanda Jerman bagian barat menewaskan sedikitnya enam orang, sementara puluhan lainnya dilaporkan hilang dan beberapa rumah roboh.
Dilansir kantor berita Reuters, Kamis (15/7/2021), banjir yang melanda Negara Bagian Rhineland-Palatinate ini merupakan yang pertama kali dalam 25 tahun terakhir.
Reuters
PENJARAH menguras sebuah gudang penyimpanan barang dan makanan di dekat sebuah bangunan yang terbakar di Durban, Afrika Selatan, pada Rabu waktu setempat.
Kerusuhan Picu Darurat Pangan
CAPE TOWN, Afrika Selatan (Waspada): Kerusuhan di Afrika Selatan telah berkecamuk selama 6 hari berturut-turut, memicu ketakutan terjadinya kekurangan pangan dan bahan bakar karena gangguan di sekitar pertanian, manufaktur, hingga kilang minyak.
Melansir AFP pada Kamis (15/7/2021), sejak mantan presiden Jacob Zuma Lanjut ke hal A2 kol. 6
Lanjut ke hal A2 kol. 4 Lanjut ke hal A2 kol. 4
kata Juru Bicara Satgas Pe- nanganan Covid-19 Wiku Adi- sasmito dalam konferensi pers yang disiarkan Youtube BNPB Indonesia, Kamis (15/7).
Menurut Wiku, hal ini bisa
diproyeksi dengan memban- dingkan perkembangan dan penanganan pandemi ketika laju kasus Covid-19 naik pada ge- lombang pertama.
Berdasarkan data yang dia
Kasus 2.726.803
Sembuh 2.176.412
Meninggal 70.192
Covid-19 Di Indonesia
Covid-19 Di Sumut
Kasus 40.653
Sembuh 34.604
Meninggal 1.269
Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (15/7/2021) 21.00 WIB
Meninggal 4.077.413 Kasus
189.352.212
Sembuh 172.906.888
Covid-19 Di Dunia
Covid-19 Di Aceh
Kasus 20.749
Sembuh 15.973
Meninggal 895
paparkan, lonjakan kasus berta- han selama 13 minggu. Saat itu pemerintah menerapkan Pem- batasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selama empat minggu dan PSBB transisi selama 13
minggu.
Kapasitas layanan keseha- tan saat itu hanya mencapai 45 ribu tempat tidur isolasi dan ICU di rumah sakit serta 2.700 tempat tidur di RSDC Wisma
Atlet Jakarta. Pemeriksaan baru mencapai 70 persen dari standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Sementara pada lonjakan gelombang kedua, Wiku menga-
takan intervensi PPKM Darurat diterapkan memasuki minggu ke delapan lonjakan.
K a p a s i t a s p e l a y a n a n
Lanjut ke hal A2 kol. 6
Waspada/Andy Aditya
PETUGAS gabungan memeriksa seluruh kendaraan maupun pejalan kaki yang masuk ke Kota Medan di dekat jembatan Kampung Lalang, Kamis (15/7). Jika tidak ada identitas, surat izin atau keperluan penting, warga luar Medan tidak diiznkan masuk selama pemberlakuan PPKM Darurat di Kota Medan.
Pemilik Warung Dihukum
MEDAN (Waspada): Ra- kesh, pemilik warung kopi di kawasan Jl. Gatot Subroto Medan, dijatuhi hukuman 2 hari kurungan dan membayar denda Rp300 ribu.
Ia disidangkan terkait peno- lakannya menutup warungnya saat pemberlakuan masa PPKM Darurat di Medan. Ra- kesh menolak menutup tempat usahanya saat dirazia petugas pada Rabu (14/7) malam.
Hakim tunggal Pengadilan Negeri (PN) Medan, Ulina Marbun dalam putusan sidang yang berlangsung di Kantor Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Medan, Kamis (15/7) menyebutkan, Ra- kes harus dijatuhkan hukuman 2 hari kurungan.
Namun, dengan ketentuan apabila melakukan pelanggaran hukum lainnya selama 15 hari ke depan, maka kurungan dua hari tersebut harus dijalaninya.
Selain itu, Rakesh juga dibe- bankan membayar denda se- besar Rp300 ribu dan dikenakan
PPKM Di Lhokseumawe Diperpanjang
LHOKSEUMAWE (Waspada): Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya, telah memperpanjang masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sejak 10 hingga 20 Juli 2021.
Instruksi Wali Kota sengaja diberitakan oleh Humas Kota Lhokseumawe untuk membantah informasi yang menyebutkan PPKM di Lhokseumawe telah dicabut.
“Jadi tidak benar PPKM telah dicabut, yang benar Wali Kota
Waspada/Surya Efendi
MELAWAN ARAH: Petugas gabungan memperingat- kan kepada pengemudi mobil mewah yang ngotot melawan arah saat berlangsungnya penyekatan di depan Istana Maimoon, Jl. Sultan Makmoen Al Rasyid - Jl. Masjid Raya Medan, Kamis (15/7).
3 Tersangka Jual Beli Vaksin Dikirim Ke Jaksa
MEDAN (Waspada): Polda Sumut, menyerahkan tiga tersangka kasus jual beli vaksin Covid-19 ke Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara. Ke tiga tersangka berinisial S, IW, dan KS.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol. Hadi Wahyudi mengatakan, ketiga tersangka tersebut, saat ini telah ditahan di Rutan Labuhandeli dan Rutan Tanjunggusta.
“Hari ini tiga tersangka dan barang bukti telah dilimpahkan
Waspada/Ist
TIGA tersangka jual beli vaksin Sinovac, diserahkan ke Kejati Sumut, Kamis (15/7).
PPKM Darurat Tak Fokus
MEDAN (Waspada): Penga- mat Kesehatan Sumatera Utara Umar Zein, menyatakan pelak- sanaan Pemberlakuan Pemba- tasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Me- dan, tidak fokus. Pasalnya, PPKM Darurat prinsipnya ada- lah bagaimana masyarakat tidak keluar masuk ke Kota Medan.
“Sementara yang dilaksana- kan saat ini, masyarakat masih bebas keluar masuk Kota Me- dan,” kata Umar Zein kepada Waspada, Kamis (15/7).
Paling penting, menurut dia, orang luar Medan jangan masuk Medan, orang Medan jangan keluar Medan. Kalau itu bisa kita lakukan berarti Medan ini se- perti lockdown. Jadi saat PPKM Darurat ini selesai baru bisa terlihat hasilnya.
Tapi kalau masih seperti ini pelaksanaannya, kata Umar Zein, bagaimana mau melihat hasilnya. Karena pelaksanaan- nya saja sudah tidak murni.
“Kalau murni itu, pintu masuk tetap dijaga. Pintu masuk
Masuk Medan Diperketat
Waspada/Ist
RAKESH saat menjalani sidang di Kantor Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Medan, Kamis (15/7).
Langgar PPKM Darurat
Lanjut ke hal A2 kol. 4
Pemadaman LPJU Picu
Kejahatan Dan Kecelakaan
Kendaraan Disetop Di
Perbatasan Medan-Deliserdang
Lanjut ke hal A2 kol. 4
Waspada/Surya Efendi
MENUNGGU DALAM GELAP: Sejumlah warga menunggu bus Trans Metro Deli di halte yang gelap di depan Kantor Pos Besar Medan, Kamis (15/7) malam, pukul 19.57 WIB. Selama pelaksanaan PPKM Darurat seluruh lampu jalan dan taman di Kota Medan dimatikan. Warga dihimbau berdiam di rumah guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
WASPADA
Jumat 16 Juli 2021
A2 Berita Utama
Al Bayan ....
SAAT menjalani pendidikan sekolah dasar di SD Swasta Eria, sebelum pulang kami selalu membaca QS ‘Asr sebelum pulang sekolah. Tradisi ini ternyata memang berasal dari amal para sahabat dahulu.
Setidaknya ini berasal dari riwayat Tabrani dari Abi Madinah Ad-Darimi, ia adalah seorang Sahabat. Ia berkata, ada dua sahabat Rasulullah SAW yang ketika bertemu mereka tidak akan berpisah kecuali salah satu dari mereka membaca kepada yang lainnya surat Al-Asr (Wal Asri innal insana lafii khusrin), kemudian salah satu dari mereka mengucapkan salam kepada yang lainnya (HR. At-Tabrani).
Terkait kehebatan surah Al-Ashr, Imam Syafi’i pernah suatu ketika mengungkapkan walaupun surah al-Ashr pendek tapi menghimpun hampir seluruh isi kandungan Alquran.
“Jika seandainya Alquran tidak diturunkan seluruhnya dan yang turun itu hanya surat al-
‘Ashr saja, maka itu saja sudah cukup menjadi pedoman umat manusia.”
Surat ini secara sederhana tentang pentingnya waktu, kerugian manusia dan 4 hal yang dapat menyelamatkan manusia dari kerugian. Nouman Ali Khan (2018) menjelaskan hubungan antara surah Al-‘Ashr dengan Surat sebelum dan sesudahnya.
Surat At-Takatsur berbicara tentang “engkau dibuat delusi atas keinginanmu sendiri untuk memiliki lebih dan lebih lagi” sementara surat setelahnya, surat Al-Humazah, memberi gam- baran tentang orang yang “dilemparkan ke dalam api Neraka”.
Jika dalam surat At-Takatsur dikatakan di Hari Pembalasan itu, sungguh manusia benar- benar akan ditanya tentang pertolongan dan karunia yang dinikmati. Sedangkan surat Al-‘Ashr diawali dengan nikmat terbesar yang kita nikmati:
waktu. Allah berkata manusia akan ditanya tentang semua nikmat, tapi nikmat apa yang paling besar?
Waktu Al-’Ashr.
Mengenai waktu, bahwa Allah bersumpah di banyak tempat dalam Alquran sebelumnya, dan wal ‘ashr adalah sumpah terakhir (menurut susunan mushaf). Tak ada sumpah lagi setelah- nya.
Menurut Ibnu Abbas ra, ’ashr berarti usia atau zaman dari berbagai negeri. Puluhan dan ratusan tahun yang telah berlalu dalam eksistensi manusia. Allah sedang membicarakan semua sejarah manusia sebagai bukti bahwa manusia dalam kerugian,bahkan sampai zaman sekarang.
Ibnu Kaisan berpendapat bahwa ’ashr meru- juk pada siang dan malam. Manusia harusnya melihat malam terbenam dan fajar menyingsing dan berkata “Aku dalam kerugian”. Perasaan genting mesti muncul setiap kali melihat malam datang dan setiap kali kita melihat fajar.
Sementara Hasan Al-Bashri berpendapat,
’ashr berarti bagian hari paling akhir sampai terbenam matahari, mulai dari waktu shalat ashar sampai terbenam matahari. Al-‘Asr sejatinya memiliki banyak makna lain dan mendalam.
Penjelasan Nouman bahwa arti harfiah dari ‘ashr adalah waktu yang hampir habis atau porsi ter- akhir dari suatu hari, seperti shalat ‘Ashar di sore hari.
Masyarakat Arab dahulu, para pedagang, pengembara, mereka selalu dalam keadaan tergesa dan genting karena sebentar lagi malam akan turun, akan ada banyak bahaya. Mereka takut tak bisa menjaganya dari perampok. Hiruk pikuk terjadi di waktu ‘ashr, waktu tergenting dan tersibuk.
Menurut Nouman Ali dengan menggunakan
’ashr sebagai objek sumpah, manusia diajarkan bahwa kesempatan bagi manusia untuk meres- ponsnya, tidaklah banyak waktu. Ada situasi
genting sehingga perlu bergerak cepat karena hidup kita sebentar lagi, seperti matahari yang sebentar lagi akan terbenam di waktu ‘Ashar.
Kita harus bertindak sekarang, waktu hampir habis.
Jika tema utama (secara keseluruhan) dalam surat sebelumnya adalah Takatsur. Takat- sur berarti menginginkan dan mengusahakan memiliki lebih dan lebih lagi sehingga mengalami distraksi (pengalihan/gangguan/selingan) yang sangat besar. Dengan kata lain, mengalihkan dari tugas utama. Kita terlalu sibuk untuk mengejar sesuatu.
Sementara di QS Al-‘Asr ini membahas ten- tang kerugian (khusr) yang secara harfiah berarti kehilangan aset paling esensial. Misal menginves- tasikan uang berharap untung 20%. Tapi hanya 10%. Rugi, tapi masih untung, itu bukan khusr.
Ketika kehilangan uang dan tidak dapat untung maka itu disebut khusr.
Manusia sesungguhnya rugi besar itu, kecuali mempunyai 4 syarat, yakni iman dan amal shaleh/berbuat baik dan saling menasihati dalam kebenaran dan saling menasihati dalam kesa- baran. Walaupun sebenatnya dua hal terakhir juga bisa dikategorikan amal shaleh.
Iman untuk mewakili dalam hati, sedangkan amal mewakili di luar hati, tindakan. Biasanya Allah cukup mengatakan keduanya, namun dalam QS Al-‘Asr menambahkan 2 hal yang sangat spesifik: tawaashau bil haq wa tawaashau bish shabr.
Dari empat syarat itu kita bisa tahu, menjadi baik untuk diri sendiri saja tidak cukup. Islam tidak mempedulikan diri sendiri saja tetapi juga peduli terhadap orang lain. Ketika seseorang peduli pada orang lain, sebenarnya ia berbuat baik pada diri sendiri. QS Al-‘Asr adalah buktinya.
Beriman, untuk siapa? Untuk diri sendiri.
Beramal shaleh seperti shalat, puasa juga diri sendiri. Tapi saling menasihati dalam kebenaran dan saling menasihati dalam kesabaran, keduanya tentang orang lain.
Kata “tawashi” menunjukkan pekerjaan bersama. Jadi, keselamatan diri sendiri menuntut kepedulian terhadap orang lain. Imam Asy- Syaukani berkomentar syarat 3 dan 4 ini memuat mengajak orang lain pada agama, memberikan saran dan pendapat, berpihak pada kebenaran dan mencegah kejahatan, semuanya bagian dari usaha menyelamatkan diri.
Imam Fahruddin Ar-Razi menafsirkan QS Al-‘Asr ini, terdapat peringatan keras dan intens karena Allah mendeklarasikan kerugian bagi seluruh manusia kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan membawa empat pengecualian.
Empat hal ini menjadi passing grade (syarat untuk selamat). Surat ini tidak membicarakan
“kesuksesan”. Jika surat lain berbicara tentang dapat surga, dapat taman dengan sungai mengalir indah, dapat bidadari, dan lain-lain. Surat ini berbicara tentang orang yang tak gagal.
Tetapi inilah urgennya QS Al-‘Ashr. Di sinilah letak urgen atau gentingnya surat Al-’Ashr. Sebab ia membahas batas minimal. Semua orang pasti akan memikirkan untuk selamat terlebih dahulu sebelum “sukses”. Selamat dulu baru sukses.
Ia belum mempedulikan yang lain jika syarat- syarat keselamatannya belum terpenuhi.
Ibnu Qoyyim menjelaskan jika keempat mar- tabat tersebut telah tercapai manusia, hasil- lah tujuannya menuju kesempurnaan hidup:
Mengetahui kebenaran, mengamalkan kebe- naran itu, mengajarkannya (mendakwahkannya) kepada orang, dan bersabar dalam menyesuaikan diri dengan kebenaran, mengamalkannya dan mengajarkannya. Jelas susunan keempat hal itu dalam surat (al-Ashr) ini. Wallahu’alam.
(Pengurus Mathla’ul Anwar Sumatera Utara)
Ada-ada Saja ....
media sosial.
Tidak jelas kapan dan dimana video ini diambil. Diduga, video direkam di jalanan Brasil. Rekaman ini pertama kali diunggah oleh akun Instagram @qualificados_101 pada tanggal 5 Juli.
Dalam video terlihat, anak tersebut duduk di kursi kemudi.
Selama rekaman, ayah terus berbicara di depan kamera.
(oddity central/m11)
Banjir Di Jerman, ....
Akibat banjir tersebut, seorang petugas pema- dam kebakaran tewas tenggelam dan dua laki- laki berusia 53 dan 81 hilang. Banjir juga meng- gangu transportasi kereta api, jalanan dan sungai di sebagian besar wilayah Jerman.
“Petugas pemadam kebakaran meninggal ketika dia kehilangan pijakannya di air banjir dan hanyut,” kata pihak berwenang. Para tentara pun dikerahkan untuk membantu mengevakuasi penduduk. Mereka juga ditugaskan membersih- kan beberapa area kota.
Dilansir dari Reuters, Dinas Cuaca Jerman mengeluarkan peringatan cuaca ekstrem untuk beberapa bagian dari tiga negara bagian. Selain itu, Kota Hagen yang berpenduduk 180.000 orang
dalam kondisi darurat akibat meluapnya Sungai Volme.
Tim krisis kota memperingatkan, air akan meluap tinggi dalam beberapa jam. Semua orang yang tinggal di dekat sungai kota diminta untuk segera pindah ke tempat yang lebih tinggi.
“Biasanya situasi seperti ini hanya terjadi saat musim dingin. Sesuatu seperti ini, dengan intensitas seperti ini, benar-benar tidak biasa di musim panas,” kata seorang pejabat lingkungan dari Rhine-Westphalia Utara, Bernd Mehlig.
Beberapa wilayah di Kota Hagen terkepung genangan air yang tinggi sehingga terisolasi. Pen- duduk juga diminta untuk meninggalkan satu distrik di ibukota regional Duesseldorf akibat banjir ini. (reuters/afp/m11)
MEDAN (Waspada): H Her- mansjah, SE mendaftar sebagai calon Ketua Persatuan Warta- wan Indonesia (PWI) Sumatera Utara (Sumut) masa bakti 2020- 2025 di Gedung PWI Sumut Parada Harahap Jalan Adine- goro, Medan, Kamis (15/7).
Usai Hermansjah menyusul Dr Dedi Sahputra, SSos, MA mendaftar sebagai calon Ketua Dewan Kehormatan Daerah (DKD) PWI Sumut.
Mereka diterima tim pen- daftaran Evalisa Siregar, Hartaty Rangkuti, Juli Tarigan dan Ketua dan Sekretaris Panitia (OC) Khairul Muslim dan Rizal R Surya, Ketua dan Wakil Ketua SC Nurhalim Tanjung dan Edward Thahir serta unsur panitia lainnya.
Hadir saat pendaftaran ter- sebut Pemimpin Redaksi (Pem- red) Harian Analisa H Soffyan, Wakil Penjab Harian Waspada H Sofyan Harahap, Pemred Gebrak H Ronny Simon, Pem-
red Mimbar Umum Jalaluddin, Pemred Harian Realitas Zul Tau- fik, Pemred Pewarta.co Chai- rum Lubis, Pemred Okeme- dan.com Dr Anang Anas Azhar, Pemred Digtara Sugiatmo MA, wartawan senior Sulben Siagian, Pemred Tobasatu.com Hafnida Dalimunthe, Benny Pasaribu (Medanbisnisdaily.com), Nur- halim Tanjung, Monang Pang- gabean dan Amru Lubis (Ana- lisa), Pemred Andalas.co Guslia- di Ritonga, Asril Tanjung (Anda- las.com), Fahrur Rozi (Kalde- ra.id), Jamaluddin (Mimbar Umum), Zulfi Azmi (Berita Sore), Yunan Siregar, Zainul Abdi, Zulfikar Tanjung, Wilfried Sinaga (SIB) dan lainnya.
Hermansjah yang memiliki moto ‘Profesional Melayani dan Berintegritas’ mengatakan, akan meneruskan program sebelum- nya.
“Program kita ke depan tetap meningkatkan sumber daya anggota (SDM) anggota.
Peningkatan SDM tentunya me- lalui pendidikan dan pelatihan.
Salah satunya melalui uji kom- petensi wartawan (UKW ),”
ujarnya.
PWI Sumut telah 38 kali menggelar UKW dan berhasil melahirkan hampir 1.000 war- tawan berkompeten baik ang- gota PWI maupun di luar PWI.
Ke depannya kata Herman, PWI Sumut akan terus meng- gelar UKW dan pelatihan-pela- tihan. Selanjutnya kata Herman, PWI Sumut berusaha mening- katkan kesejahteraan anggota dengan memberdayakan koperasi.
“Kita memiliki koperasi. Ke depannya koperasi akan diber- dayakan melalui kerja sama dengan mitra kerja,” ujarnya.
Terakhir, Herman berharap kepada seluruh anggota PWI Sumut untuk menjaga persa- tuan dan kesatuan. “Konferensi jangan membuat kita terpecah belah,” tegasnya. (m06)
Waspada/Ist
HERMANSJAH (pakai peci) dan Dedi Sahputra (kanan Hermansjah) foto bersama para pendukung usai mendaftar sebagai Ketua dan Ketua DK PWI Sumut di kantor PWI Sumut, Kamis (15/7).
Hermansjah Dan Dedi Sahputra Daftar Calon Ketua Dan Ketua DK PWI Sumut
Kerusuhan Picu ....
dijatuhi hukuman penjara 15 bulan karena kasus korupsi, kerusuhan di Afrika Selatan semakin meningkat hingga 72 orang tewas dan lebih dari 1.200 orang ditangkap.
Penjarahan besar-besaran terjadi yang merusak rantai pasokan dan jaringan transportasi di wilayah Johannesburg dan provinsi tenggara KwaZulu-Natal, mengirimkan gelombang kejutan ke barang dan jasa di seluruh negeri.
Di kota pelabuhan Durban, orang-orang mulai mengantriedi luar toko makanan dan di pom bensin sejak pukul 4 pagi ketika jam malam Covid-19 berakhir, seperti dilaporkan kantor berita AFP.
Malam sebelumnya, kilang minyak terbesar di negara itu, Sapref, menyatakan force majeure, keadaan darurat di luar kendalinya, dan menutup
pabriknya di Durban, sepertiga dari pasokan bahan bakar Afrika Selatan.
Perusahaan itu mengatakan, “Kilang minyak sementara ditutup...karena kerusuhan warga sipil dan gangguan rute pasokan masuk dan keluar dari KwaZulu-Natal.” Beberapa pengecer bahan bakar sudah mulai menyetok, sementara yang lain mulai kosong.
“Tidak dapat dihindari bahwa kita akan mengalami kekurangan bahan bakar dalam beberapa hari atau beberapa pekan ke depan,”
kata Layton Beard, juru bicara Asosiasi Otomotif Afrika Selatan, kepada AFP.
Di luar cabang supermarket populer di wilayah Eastman, Durban utara, sekitar 400 orang mulai mengantre untuk membeli makanan, bebe- rapa jam sebelum toko itu akan dibuka.
(afp/m11)
Pemadaman LPJU ....
keamanan warga, saat keluar rumah,” sebutnya.
Dia mengakui, tujuan pemadaman LPJU merupakan salah satu upaya Pemko Medan mengurangi mobilitas masyarakat.
Namun, akibat ditimbulkan pemadaman ini juga harus diperhi- tungkan.”Mengatasi masalah jangan menimbulkan masalah lebih besar,” katanya.
Menurut dia, selain membuka ruang tindak kejahatan, pema- daman lampu jalan juga bisa berdampak terjadinya kecelakaan, sebab, masih ada badan jalan yang berlubang. “Jangan melakukan kajian setelah korban jatuh,” ujarnya.
Muslim Muis berharap, Pemko mempertimbangkan kembali kebijakan itu sebelum timbul masalah lain. Paling tidak untuk saat ini, pemerintah harus memastikan keamanan pengguna jalan saat pemadaman lampu jalan selama PPKM darurat .”PPKM kita dukung tapi, pemadaman lampu jalan perlu dipertimbangkan,”
katanya.
Kurang Logis Terpisah, Pengamat Hukum yang juga Direktur Lembaga Advokasi Umat Islam Majelis Ulama Indonesia (LADUI MUI) Sumut Dr. H. Abdul Hakim Siagian mengatakan, jika ditilik dari efisiensi, masuk akal memadamkan berbagai lampu penerangan jalan akan sedikit menghemat, apalagi seluruh kantor dan rumah dinas.
“Namun, bila itu pilihan untuk menekan agar masyarakat tidak keluar rumah, rasanya agak lucu dan kurang logis. Jawabannya yang pas sesuai hukum ya karantina, terapkan sepenuhnya UU Nomor 6 tahun 2018, bukan terkesan diakal-akali, karena kewajiban- kewajiban pemerintah yang tidak dipenuhi,” ujar Hakim Siagian.
Kata dia, dengan pemadaman lampu jalan sehingga semuanya gelap, maka akan mengundang tindak kejahatan beraksi. Dengan pemadaman itu disebut akan dijaga petugas, menurut Hakim, sedikit aneh.
“Wah, kewajiban petugas-petugas waktu siang saja banyak kedodoran dan meletihkan, lah siapa lagi yang mau ronda dan jaga malam,” sebutnya.
Kaitan PPKM, menurut dia, pentingnya kajian terlebih dahulu dengan melibatkan para pakar iptek, untuk menyiapkan apa saja kegiatan pilihan agar PPKM darurat ini berhasil menekan covid dan ikutannya. (m19/m22)
Covid Turun ....
kesehatan ditingkatkan hingga 12 ribu tempat tidur isolasi dan ICU serta 7.930 tempat tidur di RSDC Wisma Atlet. Pemeriksaan mencapai lebih dari 300 persen dari standar WHO.
“Tentunya berbagai evaluasi dan peningkatan upaya penanganan terus dilakukan, agar penurunan kasus dapat terlihat sesegera mungkin,” sebut Wiku.
Sebelumnya, pemerintah menerapkan PPKM Darurat mulai 3 Juli untuk menekan kasus covid-19. Hanya saja hingga hari ini kasus belum menunjukkan tanda-tanda akan melandai.
Hari ini, Satgas Penanganan Covid-19 mencatat kasus harian mencapai 56.757 kasus. Sementara ada 480.199 kasus yang masih aktif dan tersebar di penjuru daerah. (cnni)
Pemilik Warung ....
pasal 13 Perda Provinsi Sumut No 1 Tahun 2021 tentang penegakan disiplin dan penegakan hukum prokes di masa Pandemi Covid- 19.
Sementara Humas PN Medan Tengku Oyong saat dikonfirmasi mengatakan PN Medan menugaskan tiga hakim untuk mengadili para pelanggar prokes selama masa PPKM Darurat di Medan.
Ketiga hakim tersebut mengadili di tiga titik lokasi di kawasan Kota Medan. “Yang pertama, di ringroad city work, lalu di gedung PKK Kota Medan dan terakhir di kawasan Marelan,” ujarnya.
Sebelumnya, Rakesh sempat viral di media sosial, karena aksinya melawan petugas yang ingin menutup tempat usahanya, saat pelaksanaan kegiatan PPKM Darurat.
Ia sempat ribut dengan petugas, Rakes mengaku, dalam penerapan PPKM tidak ada menerima bantuan dari wali kota maupun gubernur. (m32)
PPKM Darurat ....
wilayah itukan ada pintu masuk resmi ada yang tidak resmi. Yang resmi bisala dijaga itupun tidak mungkin 24 jam, kalau pintu tak resmi gimana pula itu. Jadi kalau mau betul-betul menegakkan PPKM Darurat ini harus disekat semua pintu masuk Medan,”
tuturnya.
“Kalau mau betul-betul disekat semua lah, jangan tanggung seperti ini,” ujarnya.
Tak Bermanfaat Terkait dipadamkannya Lampu Penerangan Jalanan Umum (LPJU) di 21 titik di Kota Medan, Umar Zein mengatakan, tujuan PPKM ini bukan itu. Meski dimatikan tetap saja orang darimana- mana bisa masuk, sedangkan kalau penyekatan yang maksimal dipastikan orang tidak bisa keluar masuk Kota Medan. Jadi pemadaman LPJU tidak bermanfaat.
“Lebih baik fokus pada penyekatan saja, sebab hasil akhirnya adalah bagaimana hasil pelaksanaan PPKM Darurat ini di kota Medan, apakah dapat menurunkan angka kasus atau mampu memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di kota Medan, tapi jika tidak ada penurunan kasus, maka kegiatan ini tidak berhasil,”
sebut Umar Zein. (cbud)
3 Tersangka ....
ke Kejatisu. Ketiganya ditahan di Rutan Labuhandeli dan Tanjung- gusta,” kata Kombes Pol. Hadi, Kamis (15/7).
Hadi menjelaskan, terbongkarnya kasus penjualan vaksin Sinovac. setelah personel Poldasu menerima laporan adanya kegiatan vaksinasi bagi kelompok masyarakat tertentu di Perumahan Jati Residen, Selasa (18/5) lalu.
Dari hasil penyelidikan, seharusnya dosis vaksin itu digunakan untuk warga binaan di Lapas Tanjunggusta. Namun oknum dokter di Lapas berinisial dr IW yang sudah ditetapkan sebagai tersangka malah menjualnya kepada masyarakat. (m10)
PPKM Di Lhokseumawe ....
telah memperpanjang masa PPKM sejak 10 hingga 20 Juli. Informasi bahwa PPKM telah dicabut di Lhokseumawe itu hoax,” sebut Humas Kota Lhokseumawe Marzuki didampingi Kasat Pol PP Kota Lhok- seumawe Zulkifli, Kamis (15/7) sore, di Kantor Satpol PP dan WH.
Dalam surat Instruksi Wali Kota No. 947/2021 yang ditetapkan 10 Juli 2021 tentang perubahan atas instruksi Wali Kota Lhokseu- mawe No. 909/2021 tentang perpanjangan PPKM dalam rangka pengendalian penyebaran Covid-19 di Lhokseumawe.
Dalam rangka tertib dan optimalisasi pelaksanaan PPKM, maka dilakukan perubahan terhadap instruksi Wali Kota No.
909/2021 tentang perpanjangan PPKM di Lhokseumawe, maka diinstruksikan kepada kepala OPD Kota Lhokseumawe, seluruh camat dan pimpinan dayah.
Dalam instruksi itu, Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya menyebutkan, memberlakukan pada bidang perindustrian dan perdagangan untuk memfasilitasi penerapan protokol kesehatan Covid-19 yang lebih ketat di tempat usaha, dan membatasi jam operasional untuk warungkopi, cafe, swalayan, pusat perbelanjaan/
mall dan sejenisnya sampai pukul 22:00. (b07)
Bobby Pantau Mobilitas Warga Dengan Helikopter
MEDAN (Waspada): Wali Kota Medan Muhammad Bob- by Afif Nasution, memantau mobilitas warga dan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hari keempat dari uda- ra dengan menggunakan heli- kopter, Kamis (15/7).
Bobby menyebutkan, hasil pemantauan yang dilakukannya menunjukkan mobilitas warga Medan pada hari keempat PPKM Darurat sudah sangat menurun. “Hasil pemantauan tadi dilihat ada beberapa titik tidak dilakukan penutupan secara ketat. Namun melihat dari traffic, sudah sangat berku- rang,” ujarnya.
Dia kembali mengingatkan kepada petugas untuk melaku- kan penyekatan secara ketat.
“Tadi kita juga memantau dari udara ada beberapa titik belum disekat, khusus di perbatasan Medan-Binjai dan Medan-Deli- serdang,” katanya.
Bobby kembali mengimbau kepada seluruh sektor mulai dari esensial, non-esensial hingga kritikal, untuk mematuhi aturan PPKM Darurat sebagai upaya menekan angka penyebaran Covid-19.
“Tidak ada kelonggaran lagi, sektor non-esensial 100 persen tutup. Sedangkan yang esensial
di Kota Medan itu ada sekitar 1.600 perusahaan agar WFH 50 persen,” sebutnya.
Usai memantau mobilitas warga dari udara, Bobby melakukan inspeksi men- dadak (sidak) ke PT. Industri Karet Deli di Jl. Yos Sudarso. Dia ingin memastikan pihak peru- sahaan yang masuk kategori esensial itu benar-benar me- nerapkan ketentuan 50 persen WFO pada masa PPKM Darurat ini.
Tiba di perusahaan yang memproduksi ban itu, Bobby mendatangi salah seorang pekerja. Dia menanyakan, apakah pekerja tersebut masuk bekerja setiap hari. Pekerja tersebut mengiyakan.
Mendengar pengakuan pekerja tersebut, pimpinan pe- rusahaan yang mengikuti Bobby dalam sidak itu, beralasan pekerja tersebut mempunyai tugas yang penting, sehingga dia dijadwalkan masuk setiap hari.
Bobby juga menanyakan kepada pihak perusahaan jum- lah keseluruhan karyawan.
Pihak perusahaan menyebut- kan, jumlah pekerja mereka mencapai 5.300 orang dan yang bekerja pada hari itu hanya separuhnya.
Bobby menekankan kepada
pihak perusahaan, agar benar- benar menerapkan ketentuan 50 persen WFO. Artinya, setiap hari dalam masa PPKM Darurat hanya 50 persen dari jumlah seluruh pekerja yang bekerja di kantor.
Dalam sidak itu, Bobby me- minta beberapa pekerja itu me- nunjukkan Surat Tanda Regis- trasi Pekerja (STRP). STRP ini dapat digunakan pekerja untuk melintasi gerbang-gerbang penyekatan agar bisa sampai ke tempat bekerja. Ternyata, STRP yang ditunjukkan pekerja itu tidak mencantumkan giliran hari kerja pekerja secara tegas.
Pencantuman jadwal kerja se- tiap pekerja ini dinilai penting, agar STRP ini tidak digunakan pekerja untuk melalui penyeka- tan di saat tidak mendapat giliran WFO.
Supervisor General Appairs PT. Industri Karet Deli Naha- ruddin AR mengatakan, pihak- nya sangat mendukung peme- rintah memberlakukan PPKM Darurat di Medan.
“Jadi kita selama PPKM Darurat ini yang diberlakukan oleh Pemko Medan, kita sangat respons agar Covid-19 tidak mewabah ke dunia kerja. Kita upayakan menerapkan prokes ketentuan PPKM Darurat,” tu- turnya. (m26)
Waspada/ME Ginting
WALI KOTA Medan Bobby Nasution usai memantau mobilitas warga dan PPKM Darurat di Medan, menggunakan helikopter.
WASPADA
Jumat,
16 Juli 2021
Ekonomi & Bisnis A3
SINGKIL (Waspada): Guna mendukung seluruh kegiatan dan kinerjanya, PT PLN (Persero) melalui seluruh unitnya di seluruh tanah air, terus merangkul seluruh stakeholder lewat jalinan kerjasama.
Seperti yang dilakukan PLN UIP Sumbagut melalui Unit Pelaksana Proyek Sumatera Bagian Utara 1 (UPP SBU1) yang melakukan penandata- nganan perjanjian kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kejaksaan Negeri Aceh Singkil. Prosesi penandatanganan itu langsung dilakukan Manager PLN UPP SBU 1 Eko Sukmawanto dengan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Aceh Singkil, Muhammad Husaini SH, MH, baru-baru ini.
Manager UPP SBU 1 Eko Sukmawanto dalam keterangannya menjelaskan, sinergitas yang dibangun kedua lembaga selama ini, serta diper- kuat dengan kerjasama yang dilakukan, diharap-
Waspada/Aditya
Beberap pekerja menjual Hand phone di pinggir jalan Kapten Sumarsono Medan, Rabu (14/7) akibat tutup toko di mall pusat barang elektronik. Inisiatif pekerja ini dapat meningkatkan omset penjualan.
Waspada/Aditya
MUSIM DURIAN
Feri Ginting penjual durian di jalan Kutilang Medan Sunggal menjual durian dari harga 30 ribu sampai 60ribu rupiah, Kamis (15/7).
Saat ini sedang Musim durian saat PPKM darurat omset penjualan menurun.
JAKARTA (Waspada): Koordinator Kemitraan dan Penyelarasan Bidang Pendidikan Tinggi Vokasi dan Profesi Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Mitras DUDI), Agus Susilohadi mengungkapkan, lulusan vokasi ahli kewirausahaan menjadi solusi untuk menekan angka pengangguran.
“Kemampuan kewirausahaan yang dimiliki oleh mahasiswa vokasi ini akan menjadi salah satu solusi untuk mengantisipasi peningkatan jumlah pengangguran terdidik,” katanya dalam webinar meluncurkan Program Penguatan Eko- sistem Kewirausahaan bagi seluruh Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Vokasi di Tanah Air yang di dukung Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, kemarin sore.
Untuk itu, lanjutnya, diperlukan dukungan ekosistem yang baik, serta komitmen pimpinan dalam mengembangkan skill wirausaha bagi para mahasiswanya. Sebab disrupsi telah memberikan dampak nyata pada tren pekerjaan, khususnya bagi generasi millennial.
“Setelah lulus menempuh studi di jenjang pendidikan tinggi, kini mereka memiliki beragam pilihan pekerjaan. Tidak hanya sebatas sebagai pegawai, tetapi juga sebagai seorang entrepreneur atau wirausahawan yang mampu mencipatakan lapangan kerja,” ujar Agus.
Dia katakan, saat ini Indonesia berada di era disrupsi dengan salah satu tren-nya adalah gig economy. Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Vokasi wajib membekali lulusannya dengan kompetensi minimal yang dibutuhkan di masa ini, terutama aspek 4C (critical think- ing, creativity, collaboration, communication) sebagai dasar kompetensi kewirausahaan.
Agus menegaskan, semangat wirausaha yang ditumbuhkan dari pendidikan vokasi memiliki ciri khas tersendiri. Artinya, lulusan tidak boleh gagap dalam menerjemahkan kewirausahaan agar usaha yang dirintisnya bisa mampu
Neraca Perdagangan RI Surplus US$1,32 M
JAKARTA (Waspada) : Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada Juni 2021 masih mencetak surplus sebesar US$1,32 miliar.
Surplus Juni ini lebih rendah dari bulan Mei 2021 yang mencapai US$2,36 miliar. Surplus neraca perdagangan pada bulan Juni didorong oleh ekspor Indonesia yang tetap kuat di sisi nonmigas dan migas.
Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan berharap kinerja ekspor ini akan berlanjut hingga ke bulan-bulan berikutnya sehingga ekonomi Indonesia bisa tumbuh lebih baik lagi.
Nilai ekspor Indonesia pada Juni 2021 tercatat US$18,55 miliar, atau naik 9,52 persen (month-on-month/mom) dari bulan sebelumnya sebesar US$16,93. Sehingga secara tahunan, ekspor naik 54,46 persen (year-on-year/yoy).
Ekspor di bulan Juni ini mengalami kenaikan ditopang minyak mentah dan hasil gas. Dari catatan BPS, ekspor migas tumbuh 27,23 persen dari bulan sebelumnya. “Adapun secara tahunan, kenaikannya cukup signifikan sebesar 117,5 persen dibandingkan Juni 2020,” kata Margo secara virtual, Kamis (15/7).
Sementara itu, ekspor nonmigas Juni 2021 naik 8,45 persen ditopang besi dan baja, kendaraan dan bagiannya, biji terak dan abu logam serta mesin dan perlengkapan elektrik.
Secara tahunan, ekspor nonmigas naik 51,35 persen dipicu kenaikan ekspor besi dan baja, dengan negara tujuan utama a.l.
China, Taiwan dan Malaysia. “Selama tahun 2021, ekspor kita sangat menjanjikan..ekspor Juni 2021 lebih tinggi dibandingkan Juni 2020 dan Juni 2019,” kata Margo.
Dari sisi sektor ekspor, semua sektor menunjukkan pertumbuhan positif secara bulanan dan tahunan. Kenaikan cukup besar dicetak oleh pertanian sebesar 33,04 persen mom, yang ditopang oleh tanaman aromatik dan herbal, menjadi US$320 juta pada Juni lalu.
Adapun, secara tahunan, pertumbuhan terbesar dipicu oleh migas yang mencapai 117,15 persen yoy menjadi US$1,23 miliar pada Juni lalu. Selain migas, pertambangan juga mencatatkan pertumbuhan masif sebesar 92,80 persen yoy, ditopang oleh ekspor batu bara, biji tembaga, ignite dan krikil.
Ekspor secara kumulatif pada Januari hingga Juni 2021 mencapai US$102,87 miliar atau tumbuh 34,78 persen dari periode yang sama tahun lalu. “Nilai impor Juni 2021 tercatat US$ 17,23 miliar atau naik 21,03 persen mom dari bulan lalu. Bila secara tahunan, impor juga melonjak 60,12 persen yoy,” paparnya.
Dari penggunaannya, impor migas dan nonmigas naik masing- masing 11,44 persen dan 22,66 persen. Kenaikan impor migas ditopang oleh minyak mentah, tapi impor hasil gas turun. Secara tahunan, impor migas naik cukup tinggi sebesar 239,38 persen menjadi US$2,30 miliar. Impor nonmigas naik sebesar 48,08 persen menjadi US$14,93 miliar.
Dari kenaikan impor terbesar dibukukan oleh barang modal sebesar 35,02 persen mom menjadi US$2,55 miliar pada Juni 2021.
“Barang modal ini akan bagus buat kita karena akan menopang kapasitas produksi,” kata Margo. (J03)
JAKARTA (Waspada) : Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno terus berupaya menggenjot investasi di sektor pariwisata. Ini perlu dilakukan karena realisasi investasi di sektor tersebut masih sangat rendah jika dibandingkan dengan investasi nasional.
“Kontribusi realisasi (investasi) pariwisata terhadap realisasi (investasi) nasional masih sangat rendah,” ujar Sandiaga Uno dalam diskusi daring, Jakarta, Kamis (15/7).
Dalam tiga tahun terakhir yakni kontribusi investasi di sektor pariwisata belum mencapai 4 persen dari total investasi nasional. Tercatat pada 2018 realisasi investasi di sektor pariwisata hanya Rp20,73 triliun atau 2,89 persen dari total investasi nasional.
Setahun kemudian yaitu pada 2019, realisasi investasi sedikit meningkat menjadi Rp28,6 triliun atau 2,53 persen dari total investasi nasional. Lalu
Jumlah Orang Miskin Naik Jadi 27,54 juta
JAKARTA (Waspada): Pen- duduk yang berada di bawah garis kemiskinan hingga kuartal I/2021 berjumlah 27,54 juta.
Secara persentase jumlah pen- duduk miskin Indonesia sekitar 10,14 persen, atau turun 0,05 persen dibandingkan Septem- ber 2020 sebesar 10,19 persen.
“Secara jumlah, penduduk miskin sampai Maret 2021 ini tercatat 27,54 juta orang, atau turun 0,01 juta orang dibanding September 2020. Tapi masih naik 1,12 juta orang dibanding Maret 2020,” ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono, Kamis (15/7).
Menurutnya, tolak ukur penduduk miskin ini mengacu pada masyarakat yang hidup di bawah angka garis kemiskinan
per Maret 2021, dengan batas pendapatan Rp472.525 per kapita per bulan.
Jika dilihat dari sisi disparitas kemiskinan, persentase pendu- duk miskin masih lebih banyak di desa dari pada di kota. Di mana populasi penduduk miskin di kota sebesar 7,89 persen, dan di desa sebanyak 13,10 persen.
Namun, secara grafik jum- lah penduduk miskin di desa pada Maret 2021 justru menu- run 0,10 persen dibanding September 2020 yang sebesar 13,20 persen. Di sisi lain, penduduk miskin kota justru bertambah 0,01 persen dari sebelumnya 7,88 persen.
“Terlihat bahwa penurunan di tingkat desa lebih bagus,
bahwa program desa dan dana desa menunjukan dampak positif pada kemiskinan di desa,” jelas Margo Yuwono.
Tahan Laju Pengangguran Menteri Keuangan, Sri Mulyani menyebut bahwa pro- gram perlindungan sosial pe- merintah dalam rangka mena- ngani pandemi Covid-19 mam- pu menahan laju kenaikan ang- ka kemiskinan dan pengang- guran. Tingkat pengangguran terbuka dapat ditahan pada level mencapai 7,07 persen.
Meskipun angka ini tetap meningkat dibandingkan tahun 2019 sebesar 5,23 persen.
“Tingkat pengangguran terbuka dapat ditahan pada level mencapai 7,07 persen,”
kata Sri Mulyani dalam Sidang
Paripurna DPR-RI, Jakarta, Kamis (15/7).
Begitu juga dengan tingkat kemiskinan, Sri Mulyani mengklaim angka ini bisa dijaga.
Peningkatan kemiskinan yang terjadi selama 2020 tidak lebih dari 10,19 persen.
“Tingkat kemiskinan dapat kita jaga tidak lebih dari 10,19 persen pada tahun 2020 meski- pun meningkat dari capaian di tahun 2019 yang dapat kita tekan sampai dengan 9,22 persen,” kata dia.
Di sisi lain, dampak pan- demi juga mengakibatkan gini rasio sedikit meningkat menjadi 0,385 dibandingkan tahun 2019 sebesar 0,380. Meskipun demi- kian, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada tahun 2020 dapat ditingkatkan mencapai
angka 71,94 dibandingkan tahun 2019 sebesar 71,92.
Kinerja positif atas pelaksa- naan Program PC-PEN tahun 2020, juga didukung oleh hasil survei dari berbagai lembaga, baik internal pemerintah (ber- bagai Kementerian termasuk TNP2K) maupun eksternal, seperti world bank, prospera, LPEM FEB UI, dan lembaga demografi. Berdasarkan survei tersebut, program perlindungan sosial dinilai efektif menahan pemburukan serta menjaga daya tahan dan survival di tengah tekanan.
Ketepatan sasaran dinilai membaik, dengan terjadinya peningkatan inklusi keuangan penerima, adanya peningkatan kompetensi melalui program prakerja. (J03/mc)
Menkeu Sebut BPK Temukan 26 Permasalahan LKPP 2020
JAKARTA (Waspada) : Men- teri Keuangan, Sri Mulyani me- ngatakan terdapat 26 temuan pemeriksaan Sistem Pengen- dalian Intern dan Kepatuhan terhadap Peraturan Perundang- undangan. Temuan tersebut berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK atas LKPP Tahun 2020.
“Berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK atas LKPP Tahun 2020, terdapat 26 temuan pemeriksaan Sistem Pengendalian Intern dan Kepa- tuhan terhadap Peraturan Perundang-undangan,” kata Menteri Sri Mulyani dalam dalam Sidang Paripurna DPR- RI, Jakarta, Kamis (15/7).
Meski begitu, temuan tersebut tidak mempengaruhi opini kewajaran Pemerintah
dalam LKPP Tahun 2020.
Pemerintah berkomitmen menindaklanjuti rekomendasi BPK atas temuan dimaksud agar keuangan negara akan menjadi semakin berkualitas di masa yang akan datang.
“Pemerintah berkomitmen menindaklanjuti rekomendasi BPK atas temuan dimaksud,”
kata dia.
Menteri Sri Mulyani men- jelaskan sebelum disampaikan kepada DPR, RUU P2 APBN TA 2020 yang substansinya berupa Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) Tahun 2020, telah diperiksa. Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, BPK memberikan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas LKPP Tahun 2020.
“Opini WTP ini merupakan
yang kelima kalinya secara berturut-turut diperoleh Peme- rintah atas pertanggungjawab- an pelaksanaan APBN,” kata dia.
Opini WTP atas LKPP Tahun 2020 diharapkan semakin memberikan keyakinan kepada seluruh masyarakat bahwa APBN dikelola secara efisien, transparan dan akuntabel. Ki- nerja APBN yang baik diharapk- an dapat membawa manfaat berupa peningkatan kesejah- teraan rakyat dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Selain itu, capaian tersebut juga merupakan perwujudan nyata dari komitmen Pemerin- tah untuk senantiasa mening- katkan kualitas pengelolaan keuangan negara berdasarkan prinsip tata kelola pemerin- tahan yang baik. (mc)
Tingkatkan Investasi & Usaha
Bea Cukai Terapkan Kebijakan Baru
JAKARTA ( Waspada) : Dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasio- nal, pemerintah melakukan upaya perubahan kebijakan mengenai kelembagaan dan pengelolaan perizinan di kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas (KPBPB), yang biasa disebut kawasan bebas atau free trade zone (FTZ).
Kebijakan yang dimaksud ialah Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan KPBPB yang merupakan penggabungan dari PP tindak lanjut Undang-Un- dang (UU) Cipta Kerja dengan PP Nomor 10 Tahun 2012 ten- tang Perlakuan Kepabeanan, Perpajakan, dan Cukai serta Tata Laksana Pemasukan dan Pengeluaran Barang ke dan dari serta Berada di Kawasan yang Telah Ditetapkan sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas.
“Penetapan kebijakan ini juga untuk mendukung upaya pemulihan ekonomi nasional yang dibutuhkan di masa pan- demi sekarang ini. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menin- daklanjutinya dengan mener- bitkan PMK Nomor 34/PMK.
04/2021 tentang Pemasukan dan Pengeluaran Barang ke dan dari Kawasan yang Telah Dite- tapkan sebagai KPBPB. Dalam peraturan inilah peran Bea Cukai dibutuhkan sebagai garda terdepan dalam mengawasi lalu lintas barang dari luar dan dalam negeri,” jelas Kasubdit
Fasilitas Kawasan Khusus Bea Cukai, Asep Ajun Hudaya pada Kamis (15/07).
Perubahan kebijakan ini, lanjut Asep sangat dibutuhkan oleh pihak pengusaha untuk mendapatkan kelancaran arus lalu lintas barang dan pengem- bangan bisnisnya, karena di samping kemudahan-kemu- dahan prosedur kepabeanan, dalam perubahan kebijakan ini juga telah mengakomodir ke- giatan logistik untuk mengem- bangkan kawasan bebas, khu- susnya Batam, sebagai hub logistik.
“Sedangkan bagi Bea Cukai kebutuhan dalam perubahan kebijakan ini untuk perbaikan kinerja pelayanan menjadi lebih efisien dan pengawasan yang lebih efektif. Selain itu, untuk memberikan kepastian hukum baik Bea Cukai maupun pelaku usaha,” ungkapnya.
Ditambahkan Asep, selaras dengan UU Cipta Kerja, kebija- kan ini dikeluarkan untuk men- dorong daya tarik investor untuk menanamkan modal di kawas- an bebas sehingga tercipta lapangan lapangan kerja baru yang pada gilirannya akan meningkatkan perekonomian nasional. Perbaikan kebijakan fasilitas fiskal dan prosedur kepabeanan di kawasan bebas ini diharapkan bisa menjadikan kawasan bebas sebagai lokomo- tif dalam percepatan pertum- buhan ekonomi nasional.
Adapun tiga pokok penga- turan dalam 34/PMK.04/2021
ialah pertama, menyempurna- kan dan mengharmonisasikan peraturan kepabeanan di ka- wasan bebas dan peraturan ke- pabeanan yang berlaku secara umum yang sudah mengalami perubahan, seperti ketentuan penyerahan pemberitahuan RKSP/inward manifest/out- ward manifest dan ketentuan pemeriksaan fisik.
Kedua menambahkan ketentuan yang ada di peraturan kepabeanan secara umum yang belum diatur dalam peraturan kepabeanan di kawasan bebas terdahulu. Salah satunya mengenai Batam Logistic Eco- system (BLE) dan authorized economic operator (AEO) yang sebelumnya belum diatur.
Ketiga, penambahan keten- tuan kepabeanan baru untuk mengakomodasi proses bisnis sesuai dengan karakteristik kawasan bebas. Misalnya, ketentuan mengenai ship to ship (STS) dan floating storage unit (FSU) yang dilakukan di perairan kawasan bebas. Selain itu, ada pula pengaturan mengenai pendayagunaan IT inventory bagi pengusaha logistik untuk kepentingan kelancaran layanan dan pengawasan atas barang logistik di kawasan bebas.
Diketahui, pada semester I tahun 2021, nilai fasilitas pem- bebasan di KPBPB senilai Rp19, 986 triliun terdiri dari pembe- basan bea masuk sebesar Rp5,361 triliun dan pajak dalam rangka impor (PDRI) sebesar Rp14,625 triliun.(mc)
Waspada/ist
PLN UIP Sumbagut melalui Unit Pelaksana Proyek Sumatera Bagian Utara 1 (UPP SBU1) yang melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kejaksaan Negeri Aceh Singkil.
PLN-Kejari Aceh Singkil
Jalin Kerjasama Bidang Datun
kan menjadi semangat bagi PLN dalam melaku- kan segala aktivitasnya yang di wilayah hukum Aceh Singkil.
“Penandatanganan MoU ini fokus kepada penanganan masalah Hukum Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara atau Datun pada wilayah hukum Aceh Singkil,” ucap Eko.
Sementara, Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Singkil Muhammad Husaini SH, MH menegas- kan, pihaknya sangat siap mendukung kinerja PLN di wilayahnya.
“Karena seperti kita ketahui, listrik ini merupa- kan kebutuhan utama masyarakat. Karena itu kami akan mendukung PLN dalam setiap kinerjanya dalam menerangi seluruh pelosok negeri khususnya di Subulussalam. Semoga kerjasama ini bisa memotivasi PLN untuk menyelesaikan segala kendala, terutama yang menyangkut Datun,” tandasnya. (m31)
Defisit Anggaran Di 2020 Capai Rp947,6 T
JAKARTA (Waspada) : Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mencatat defisit Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran (TA) 2020 sebesar Rp947,6 triliun atau 6,14 persen terhadap PDB. Angka ini mengalami kenaikan jika dibandingkan tahun 2019.
“Berdasarkan realisasi Pendapatan dan Belanja Negara, Defisit APBN TA 2020 tercatat sebesar Rp947,6 triliun. Realisasi defisit APBN TA 2020 tersebut adalah 6,14 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2020,” kata Sri Mulyani dalam Sidang Paripurna DPR-RI, Jakarta, Kamis (15/7).
Defisit ini diperoleh karena pendapatan atau penerimaan negara sepanjang 2020 hanya Rp1.647,7 triliun. Sedangkan total belanja pemerintah dalam periode yang sama mencapai Rp2.595,4 triliun.
Khusus pendapatan negara disumbang dari penerimaan perpajakan, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), dan penerimaan hibah.
Penerimaan perpajakan di 2020 mencapai Rp1.285,1 triliun, atau 91,5 persen dari target APBN 2020.
Penerimaan perpajakan ini terdiri dari pajak dalam negeri sebesar Rp1.248,4 triliun dan pajak perdagangan internasional sebesar Rp36,7 triliun.
Realisasi penerimaan perpajakan di 2020 tersebut
menurun Rp261 triliun atau 16,8 persen dibandingkan dengan realisasi 2019.
Pendapatan negara selanjutnya disumbang PNBP dalam tahun anggaran 2020 berjumlah Rp343,8 triliun, yang berarti 116,8 persen dari target APBN TA 2020. PNBP ini terdiri dari penerimaan Sumber Daya Alam (SDA) sebesar Rp97,2 triliun, pendapatan dari kekayaan negara dipisahkan sebesar Rp66,1 triliun, PNBP lainnya sebesar Rp111,2 triliun, dan pendapatan BLU sebesar Rp 69,3 triliun.
ealisasi belanja negara di 2020 tercatat sebesar Rp 2.595,4 triliun atau 94,7 persen dari target APBN 2020. Terdiri dari belanja pemerintah pusat sebesar Rp1.832,9 triliun, realisasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa sebesar Rp 762,5 triliun.
“Realisasi Belanja Negara pada TA 2020 sebesar Rp2.595,4 triliun atau 94,7 persen dari APBN TA 2020,” kata Sri Mulyani dalam Sidang Paripurna DPR-RI, Jakarta, Kamis (15/7).
Sri Mulyani mengatakan, belanja negara baik dalam bentuk Belanja Pemerintah Pusat dan Transfer ke Daerah dan Dana Desa berperan cukup besar dalam memberikan stimulus terha- dap perekonomian.
Dia menjabarkan, realisasi belanja Peme- rintah Pusat sebesar Rp1.832,9 triliun atau 92,8 persen dari pagu APBN TA 2020.(mc)
Vokasi Ahli Kewirausahaan Solusi Tekan Angka Pengangguran
memberikan manfaat kepada masyarakat.
“Mereka nantinya akan menjadi social en- trepreneur maupun technopreneur di bidang masing-masing. Karena itu pentingnya skill wirausaha,” ungkap Rifelly Dewi Astuti, Dosen Universitas Indonesia (UI) yang menjadi salah satu tim Program Penguatan Ekosistem Kewirausahaan Kemendikbudristek,
Menurutnya, mahasiswa sebagai calon tenaga kerja terdidik harus memiliki pengetahuan dan skill yang sesuai dengan permintaan pasar tenaga kerja. Namun penawaran tenaga kerja sendiri setiap tahun tidak meningkat secara signifikan.
Permintaan jauh lebih besar dibandingkan penawaran tenaga kerja.
“Penting bagi insitusi pendidikan tinggi membekali mahasiswa dengan berbagai pengetahuan dan keahlian berwirausaha, sehingga mahasiswa sewaktu lulus nanti bukan hanya tergantung dengan pasar tenaga kerja yang terbatas, namun harapannya dapat menciptakan usaha sendiri bagi dirinya dan lapangan pekerjaan untuk orang lain,” tutur Rifelly.
Selain itu diingatkan, agar terus membangun jejaring sosial yang luas untuk merintis usaha.
Terutama dalam rangka memperkuat kampus vokasi dalam menumbuhkan jiwa kewirausahaan kepada para mahasiswa, juga memperbaharui pengetahuan yang up to date dengan mengikuti berbagai pelatihan kewirausahaan.
Saat ini Direktorat Kemitraan dan Penyelaras- an Dunia Usaha dan Dunia Industri, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek kini tengah membuka Program Penguatan Ekosistem Kewirausahaan Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Vokasi (PTPPV).
Pendaftaran program yang akan memberikan bantuan pendanaan maksimal senilai Rp250 juta per PTPPV ini masih dibuka hingga 18 Juli 2021.
Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui ptvp.mitrasdudi.kemdikbud.go.id. (J03)
Sandiaga Uno : Investasi Sektor Pariwisata Masih Rendah
pada tahun lalu, realisasi investasi di sektor pariwisata sebesar Rp30,92 triliun atau 3,74 persen dari total investasi nasional.
Adapun upaya menggenjot investasi di sektor pariwisata adalah dengan memanfaatkan kondisi pandemi. “Saat yang terbaik melakukan investasi adalah saat ada VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity),” papar Sandiaga Uno.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut menambahkan, dalam menarik investor untuk berinvestasi di sektor pariwisata pihaknya akan melakukan profiling, promosi, dan advokasi secara masif. Kemudian juga memberi insentif fiskal untuk menarik minat investor.
“Itu kita dorong tax allowance (diskon pajak), pembebasan bea masuk untuk yacht (kapal wisata), dan super deduction tax,” tandasnya.
(mc)
WASPADA
Jumat 16 Juli 2021
Aceh
Waspada/Ist
AKIBAT pembangunan kios permanen disepanjang bekas jalur KA Pasar Geudong, Kec. Samudera, Aceh Utara mengakibatkan jalan di depan lokasi usaha pedagang menjadi sempit, Rabu (14/4).
Puluhan Kios Dibangun Disepanjang Jalur KA
IMB Dipertanyakan
ACEH UTARA (Waspada):
Puluhan kios dan toko permanen dibangun di sepanjang jalan bekas jalur kereta api, Pasar Geudong, Kecamatan Samudera, Aceh Utara, sehingga jalan
dikawasan itu semakin sempit.
Terkait persoalan itu, Ketua Badan Advokasi Indonesia (BAI) DPD Aceh Ifran Fahsa, ST mengaku sedang menelusuri izin pembangunan toko perma- nen di atas tanah milik PT KAI.
“Kita sedang telusuri bangu- nan permanen di atas aset milik
PT KAI,” ujarnya didampingi Sekretaris BAI DPD Aceh Zul- fahrizal, M Nur, Rabu (14/7).
Menurutnya, jalur tersebut seharusnya dimanfaatkan untuk jalan lintas masyarakat, sehing- ga warga yang ingin berbelanja tidak perlu melalui jalan negara.
“Lalu lintas sepanjang Jalan Medan-Banda Aceh kawasan Geudong selalu padat, sehingga perlu jalan alternatif untuk war- ga yang akan berbelanja di Pasar Geudong,” sebutnya.
Kondisi jalan sempit di bekas rel, juga merugikan pemilik usaha disepanjang jalur itu. Para pedagang peralatan elektronik, penjahit pakaian, usaha pangkas, pemilik warung kopi, toko glosir dan kuliner telah lama mem- buka usahanya di sekitar bekas
jalur kereta api Geudong.
“Karena jalan sempit sema- kit dan sulit dilintasi, pedagang mengeluh,” ujar Ifran.
Menurut dia, DPD BAI Aceh siap membantu pedagang yang menjadi korban pembangunan toko di jalur rel. Pihaknya akan mengadakan pertemuan lang- sung dengan manajemen KAI di Bandung. “Kita akan mem- pelajari status bangunan dise- panjang jalan rel itu,” jelasnya lagi.
Sementara, Pembinan DPD BAI Aceh HM Yusuf Hasan yang juga tokoh warga Samudera mempertanyakan izin bangu- nan di lokasi tersebut. “Kita kha- watir bangunan toko dan kios sepanjang jalur kereta api tidak punya Izin Mendirikan Bangu-
nan (IMB),” sebut Yusuf.
Sejumlah toko di bagian sela- tan Jalan Malikussaleh, menu- rutnya, terlalu dekat dengan jalan negara, sehingga tidak mu- ngkin keluar IMB. “Sepenge- tahuan kami, jarak bangunan dengan jalan negara harus 12 meter. Sedangkan kios di Geu- dong hampir menyentuh ping- gir Jalan Medan-Banda Aceh,”
kata dia.
Seharusnya, jalur bekas rel kereta api dan jembatan milik PT KAI dijadikan aset pemerin- tah daerah, kemudian dibangun untuk kebutuhan masyarakat.
“Seperti jalur bekas rel di kawa- san Kandang, Lhokseumawe te- lah dibangun jalan oleh Pemko Lhokseumawe,” sebutnya.
Begitu juga dengan jalur KA
di Geurugok, Bireuen juga telah menjadi aset pemerintah dae- rah dan dibangun untuk kepen- tingan warga.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (DPMP) Pemkab Aceh Utara Khalidi mengakui IMB yang dikeluarkan hanya untuk enam unit toko di bekas jalur KA Geudong. Sedangkan ba- ngunan permanen di bagian ka- nan Jalan Malikussaleh diba- ngun tanpa IMB.
Dia menjelaskan, IMB dike- luarkan berdasarkan rekomen- dasi dinas teknis, diantaranya rekomendasi dari Bidang Tata Ruang pada Dinas PUPR Aceh Utara.
“Kita keluarkan IMB berdasarkan rekomendasi dari dinas teknis,” tegas Khalidi.(b08/I)
BLANGPIDIE (Waspada): Dinas Pertanian dan Pangan (Distanpan) Aceh Barat Daya me- mastikan areal persawahan di wilayah itu bukan kawasan endemis hama tikus, meski 8 hektare lebih areal pertanian padi penduduk di Keca- matan Manggeng terpaksa dibajak ulang akibat serangan tikus sawah (rattus argentiventer).
Kadistanpan Abdya drh Nasruddin melalui Kepala Bidang Produksi Darwis, SP, Kamis (15/
7) mengatakan, penyakit endemis merupakan penyakit yang selalu ada pada suatu daerah atau kelompok populasi tertentu.
Setiap daerah katanya, mungkin memiliki penyakit endemis berbeda-beda. Salah satu penyebabnya, bisa terjadi akibat perbedaan iklim di tiap wilayah. “Namun kami pastikan wilayah Manggeng bukan endemis hama tikus,”
tegasnya.
Menurut Darwis, terkait serangan hama tikus di kawasan Menggeng mengakibatkan para petani terpaksa membajak ulang sawah, diakui pihaknya dari awal sudah menerima la- poran itu. Bahkan, saat serangan hama tikus terjadi, para petani dibantu petugas lapangan Distanpan Abdya, termasuk para penyuluh per- tanian telah melakukan berbagai upaya pengen- dalian.
Sayangnya, kata Darwis, hal itu belum mem- buahkan hasil dikarenakan faktor cuaca hujan yang bersamaan dengan musim kawin tikus, ditambah lagi kondisi hamparan yang kecil (hanya 8 Ha). Sehingga pergerakan hama tikus hanya
Distanpan Abdya Pastikan Manggeng Bukan Kawasan Endemis Tikus
tertuju pada areal persawahan itu untuk men- cari makanan.
“Berbagai upaya pengendalian telah dilaku- kan, namun belum membuahkan hasil, sehing- ga petani sepakat menggarap lahan mereka kembali. Andaipun dipertahankan, para petani akan tetap rugi, karena nilai ekonomisnya sangat jauh berkurang,” kata dia.
Darwis menambahkan, hama tikus sawah merupakan hama padi utama. Kerusakan yang ditimbulkan cukup luas dan hampir terjadi setiap musim. Tikus menyerang semua stadium tanaman padi, baik vegetatif maupun generative yang dapat menyebabkan kerugian ekonomis, seperti yang dialami petani di kawasan Desa Tengah dan Desa Padang, Kec. Manggeng.
Ia juga mengatakan, tikus sawah sebagian besar tinggal di persawahan dan lingkungan sekitar sawah, dengan daya adaptasi yang tinggi.
Sehingga mudah tersebar di dataran rendah dan dataran tinggi. Tikus sawah termasuk omni- vora (pemakan segala jenis makanan).
Sebagaimana diberitakan Waspada, Kamis (15/7), sekira 8 Ha lebih areal pertanian padi penduduk di kawasan Desa Tengah dan Desa Padang, Kec. Manggeng terpaksa dibajak ulang.
Padahal hamparan itu sudah memasuki fase pembiakan, usai penamanan sebulan lebih lalu.
Hal itu disebabkan tanaman padi di areal itu sudah tidak mungkin dipertahankan, akibat serangan hama tikus yang mengganas.(b21/C)
BLANGPIDIE (Waspada): Satuan Rerserse Narkoba Polres Aceh Barat Daya mengaman- kan dua tersangka pengedar sabu-sabu, warga Kabuten Aceh Selatan, Selasa (13/7) sekira pukul 21:30.
Dua tersangka berinisial MI, 22, warga Desa Pantee Geulima, serta AN, 20, warga Desa warga Pulo Ie, Kec. Labuhan Haji Barat. Saat diamankan petugas, keduanya sedang berada di pinggir jalan nasional kawasan Desa Ie Lhop, Kec. Ta- ngan-Tangan.
Sebelum diringkus, kedua tersangka sudah dalam pantauan petugas. Mereka sempat me- ngelabui petugas dengan membuang barang bukti, namun diketahui petugas.
“Dari tersangka diamankan barang bukti satu paket sabu dengan berat 0,83 gram, yang dimasukkan dalam plastik bening,” ujar Kapolres Abdya AKBP Muhammad Nasution melalui Kasat Res Narkoba Ipda Hengky Harianto, Rabu (14/7).
Selain sabu-sabu, pihaknya juga mengaman- kan dua handphone android diduga sebagai sarana menghubungi pembeli saat melakukan transaksi. “Keduanya ditangkap saat tengah menunggu pembeli,” sebut Ipda Hengky.
Kedua tersangka dijerat Pasal 112 ayat (1) junto pasal 114 ayat (1) UU No. 35/2009 tentang
Polres Abdya Amankan Pengedar Sabu
narkotika, dengan ancaman kurungan paling lama 20 tahun dan paling sedikit 5 tahun, denda maksimal Rp10 miliar.(b21/C)
Waspada/Syafrizal
PETUGAS memperlihatkan tersangka beserta barang bukti sabu-sabu di ruang Satres Narko- ba Polres Abdya, Rabu (14/7).
Waspada/Ist
MENJELANG Idul Adha 1441 H, sebanyak 20 narapidana di Lapas Lhokseumawe bebas asimilasi Covid-19, Kamis (15/7).
20 Napi Lapas Lhokseumawe Bebas Asimilasi Covid-19
LHOKSEUMAWE (Waspa- da): 20 Narapidana di Lapas Lhokseumawe bebas asimilasi Covid-19 menjelang Hari Raya Idul Adha 1441 H.
“Asimilasi Covid-19 sebagai upaya pencegahan dan pena- nggulangan penyebaran Covid- 19,” ujar Kepala Lapas Kelas II- A Lhokseumawe Nawawi, Rabu (14/7).
Ia menyebutkan, kebijakan Menkumham itu dilaksanakan sejak Maret 2020, dengan di- keluarkannya Permenkumham No. 10/2020 dan No. 32/2020 serta Permenkumham No. 24/
2021.
Peraturan Menteri, tentang syarat dan tata cara pemberian asimilasi, pembebasan bersyarat
(PB), cuti mengunjungi keluarga (CMB) dan cuti bersyarat (CB) narapidana dan anak dalam ra- ngka pencegahan dan penang- gulangan penyebaran Covid-19.
Program asimilasi diberikan kepada Napi tindak pidana umum dan Napi tindak pidana narkotika.
Khusus Napi narkotika, me- reka yang mendapatkan asimi- lasi rumah yang hukumannya 5 tahun ke bawah, dan telah me- menuhi persyaratan lainnya, se- perti berkelakuan baik dan telah menjalani 1/2 masa tahanan.
“Program asimilasi Covid- 19 tidak diberikan kepada Napi yang melakukan tindak pidana narkotika yang hukumannya di atas 5 tahun, tindak pidana tero-
risme, korupsi, kejahatan ter- hadap negara, kejahatan HAM berat dan kejahatan transak- sional terorganisasi lainnya,” se- butnya.
Selain itu, program asimilasi Covid-19 juga tidak dapat diberi- kan kepada mereka yang mela- kukan tindak pidana pembunu- han (pasal 339 dan 340 KUHP), pencurian dengan kekerasan (pasal 365 KUHP), kesusilaan (pasal 290 KUHP), perlindungan anak (pasal 81 dan 82 UU No- mor 23 Tahun 2002 tentang per- lindungan anak. Juga tidak dibe- rikan kepada residivis dan tindak pidana yang dilakukan sebelum- nya telah dijatuhi pidananya dan telah berkekuatan hukum tetap (inkracht).(b08)
LANGSA (Waspada): Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar Ilham Pangestu diwakili Wakil Ketua I DPRK Langsa Saifullah meletakkan batu pertama pembangunan tempat wudhu dan MCK di Dayah Futuhul Mu’arif Al-Aziziyyah, Gampong Seuriget - Simpang Lhee, Kec. Langsa Barat, Rabu (14/7).
“Peletakan batu pertama pembangunan tempat wudhu ini seyogianya dihadiri Ilham Pengestu, namun karena berhalangan maka kami wakili,” ujar Saifullah.
Menurutnya, pembangunan tempat wudhu merupakan aspirasi anggota DPR RI yang dikhu- suskan kepada Dayah, dan direncanakan ada beberapa titik di wilayah Kota Langsa yang akan segera dibangun.
“Program ini berasal dari Kementrian PUPR di bawah naungan Komisi V DPR RI, yang fokus pada pembangunan sarana dan prasarana lem-
Peletakkan Batu Pertama Tempat Wudhu Dayah
baga pendidikan keagamaan, seperti dayah, Ponpes maupun lembaga pengajian lainnya,”
kata Saifullah.
Sejauh saat, Ilham Pengestu sangat fokus dan peduli terhadap keberlangsungan pemba- ngunan di lembaga pendidikan dayah, khusus- nya yang berada di Dapil II Aceh. “Kita dari Partai Golkar konsen terhadap pembangunan dayah di Aceh, karena lembaga ini merupakan benteng menciptakan kader islami yang hakiki,”
ujarnya.
Pimpinan Dayah Futuhul Mu’arif Al-Aziziy- yah Abana Murdani Muhammad diwakili Tgk Maskur berterimakasih atas bantuan itu. “Ada 1.200 an santri yang nantinya menggunakan tempat wudhu dan MCK ini, semoga bantuan ini menjadi ladang pahala dari Allah SWT,” kata- nya.(crp/B)
Waspada/Rapian
WAKIL Ketua I DPRK Langsa Saifullah mewakili Anggota DPR RI Fraksi Golkar Ilham Pangestu meletakkan batu pertama pembangunan tempat wudhu dan MCK di Dayah Futuhul Mu’arif Al-Aziziyyah, Gampong Seuriget - Simpang Lhee, Kec. Langsa Barat, Rabu (14/7).
FLS2N Sebagai Pengalaman Belajar Dan Penyaluran Bakat
SIGLI (Waspada): Ketua DPRK Pidie Mahfuddin Ismail, MAP menghadiri pembukaan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat SMP se -Kabupaten Pidie, Rabu (14/6).
Acara dipusatkan di Gedung SKB Bambi, Kec. Peukan Baro, dibuka Kapala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pidie Drs Ridwandi, turut dihadiri sejumlah pejabat dinas pendi- dikan dan kebudayaan.
Ridwandi dalam sembutannya mengajak seluruh dewan guru dan siswa siswi untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan dalam mengembangkan prestasi dan selalu menjaga sportifitas.
Tidak hanya berorientasi pada kejuaraan, tetapi esensinya terletak pada nilai pendidikan, yaitu menjadikan FLS2N sebagai pengalaman belajar. “Siswa siswi harus lebih baik lagi dan jangan ada kata lelah dalam belajar,” ujarnya.
Ia menjelaskan, FLS2N yang diselenggarakan ini adalah agenda tahunan. SD sebut dia, ada sembilan wilayah dan SMP dua wilayah.
Pemenang tingkat wilayah berkompetisi di tingkat kabupaten dan pemenang tingkat kabupaten akan berkompetisi pada tingkat nasional.
“Ini juga sebagai bentuk penyalurang bakat. Harapan kami semoga anak-anak kita bisa berprestasi di tingkat nasional,” katanya.
Ketua DPRK Pidie Mahfuddin Ismail menjelaskan, acara ini merupakan ajang sangat penting bagi dunia pendidikan.
Ia berharap event FLS2N dapat menjadi motivasi bagi pengem- bangan bakat dan minat anak-anak didik di Pidie. “Semoga muncul potensi dari siswa siswi asal Pidie, sehingga ke depannya memiliki jiwa handal, penuh dengan kreativitas dan akademik yang bagus serta pemikiran yang cerdas,” tuturnya.(b06/B)
Waspada/Muhammad Riza
KETUA DPRK Pidie Mahfuddin Ismail bersama Kadis Dikbud Pidie Drs Ridwandi pada pembukaan FLS2N tingkat SMP di Gedung SKB Bambi, Kec. Peukan Baro, Pidie, Rabu (14/7).
Kejari Aceh Tamiang Beri Bantuan Anak Yatim
KUALASIMPANG (Waspada): Kejaksaan Negeri (Kejari) Aceh Tamiang menyerahkan bantuan kepada Yayasan Shohibul Yatim, menyambut Hari Bhakti Adhyaksa Dharmakarini Ke-21 Tahun 2021.
“Kunjungan ke Yayasan Shohibul Yatim di Kampung Bukit Tempurung, Kecamatan Kota Kualasimpang merupakan kegiatan sosial dan bentuk kepedulian kita bagi anak - anak yatim di yayasan Shohibul Yatim,” kata Ketua Panitia HBA Kejari Aceh Tamiang Rajeskana kepada Waspada, Rabu (14/7).
Disebutkannya, bantuan yang diberikan melalui Ketua Yayasan Lenny Novitria Mathilda, yaitu masker, handsanitizer dan multi- vitamin, sembako dan lainnya kepada 80 anak panti.
Rajeskana mengutarakan, dalam kegiatan tersebut diikuti seluruh Kasi dan pengurus IAD Aceh Tamiang. “ Kita harapkan anak-anak di Yayasan Shohibul Yatim sehat dan lebih semangat belajar, sehingga ke depannya dapat mencapai cita-cita, “ ujar Kasi Intel Kejari Aceh Tamiang itu.(b15/B)
1.128 Peserta SMMPTN Lulus Di USK
BANDA ACEH (Waspada):
1.128 Peserta Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) Barat tahun 2021 berhasil lulus di Universitas Syiah Kuala. Hal itu diketahui dari hasil seleksi SMMPTN Barat yang diumumkan, Rabu (14/7).
Rektor USK Prof Dr Ir Sam- sul Rizal, M.Eng mengatakan, informasi tersebut bisa dilihat melalui laman http://pengumu man.smmptnbarat.id atau laman mirror lainnya seperti http://smmptn.unsyiah.ac.id.
“Peserta SMM PTN Barat yang lulus terdiri 987 di bidang Sains dan Teknologi (Saintek) dan 1.141 peserta bidang Sosial Humaniora (Soshum),” kata- nya.
Wakil Rektor I USK Prof Dr Ir Marwan mengingatkan calon mahasiswa baru USK untuk mengikuti tahapan lainnya, seperti pengisian biodata Uang Kuliah Tunggal Berkeadilan ( U K T B ) m e l a l u i l a m a n www.uktb.unsyiah.ac.id yang dimulai 19 – 27 Juli 2021. Lalu
pembayaran UKTB mulai 22 Juli – 3 Agustus 2021.
Tahun ini USK menerima 7.620 mahasiswa baru melalui tiga jalur, yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( S B M P T N ) d a n M a n d i r i (SMMPTN Barat). Dari jumlah itu, USK menyediakan kuota untuk jalur mandiri 30 persen. Sedangkan untuk dua jalur lainnya, yaitu SNMPTN 25 persen dan SBMPTN 45 persen.(b04/A)
BANDA ACEH (Waspada): Pemerintah Aceh kembali memperpanjang jadwal vaksinasi massal Covid-19 karena tingginya animo masyarakat untuk divaksin.
Kepastian perpanjangan waktu itu diung- kapkan Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19 Aceh Muhammad Iswanto.
“Melihat tingginya antusias masyarakat, Gubernur melalui Sekda menugaskan tim vaksinator untuk terus melanjutkan pelayanan vaksinasi bagi masyarakat Aceh. Jadwal diper- panjang hingga 31 Juli 2021,” katanya, Kamis (15/7).
Iswanto menjelaskan, 2.665 orang disuntik vaksin Covid-19 pada Selasa (13/7). Dengan penambahan itu, sampai hari itu telah 34.014 orang disuntik vaksin dalam dua tahapan
Pemerintah Aceh Perpanjang Jadwal Vaksinasi
pelaksanaan vaksinasi massal.
“Alhamdulillah antusias masyarakat masih sangat tinggi. Setiap harinya lebih 1.000 orang berpartisipasi dalam vaksinasi massal. Sampai sekarang 34.014 orang telah divaksin,” tuturnya.
Koordinator vaksinasi massal Pemerintah Aceh yang juga Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Aceh dr Iman Murahman menambahkan, 2.665 orang telah divaksinasi massal pada Selasa (13/7).
Ia merinci, 2.162 disuntik vaksin dosis 1 dan 503 disuntik vaksin dosis 2. Sementara 38 lainnya disuntik vaksin tahap pertama, oleh mereka yang tertunda suntik pada screening beberapa waktu lalu. Dengan demikian, sampai hari ini 34.014 orang telah divaksin.(b02/B)
