i
ANALISIS PERHITUNGAN DAN PERBANDINGAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 ATAS KARYAWAN TETAP
DENGAN MENGGUNAKAN METODE GROSS UP (Studi Pada PT. Depriwangga Om Jakarta)
Disusun Oleh:
INGE THIO FORATASYA Nomor Pokok : A.2016.1.34038 Jurusan : AKUNTANSI
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) MALANGKUÇEÇWARA
MALANG 2020
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan dalam Memperoleh Gelar
Sarjana Ekonomi*)
ANALISIS PERHITUNGAN DAN PERBANDINGAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 ATAS KARYAWAN TETAP
DENGAN MENGGUNAKAN METODE GROSS UP (Studi Pada PT. Depriwangga Om Jakarta)
Disusun Oleh:
INGE THIO FORATASYA Nomor Pokok : A.2016.1.34038 Jurusan : AKUNTANSI
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) MALANGKUÇEÇWARA
MALANG 2020 SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan dalam Memperoleh Gelar
Sarjana Ekonomi*)
ii
iv
UCAPAN TERIMAKASIH
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia, sehingga penulis akhirnya dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya.
Penulis menyadari bahwa tanpa adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, penyelesaian skripsi ini tidak akan terwujud. Oleh karena itu, dengan ketulusan dan kerendahan hati, penulis mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada :
1. Kedua orangtua mama Tata terimakasih telah menyayangi, mendidik, membimbing serta selalu mendoakan penulis, papa Kanang terimakasih untuk seluruh dukungan, kerja keras dan pengorbanannya. Gelar sarjana ini penulis persembahkan untuk kalian.
2. Bapak Drs. Bunyamin, MM, Ph.D selaku ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Malangkuçeçwara Malang.
3. Ibu Dra. RR. Widanarni Pudjiastuti, Ak., Msi., CA, CPA selaku Ketua Jurusan Akuntansi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
Malangkuçeçwara Malang
4. Dra.TITA BOEDI ASTUTI, MM selaku dosen wali yang selalu memberi solusi dari berbagai permasalahan yang dihadapi penulis selama kuliah.
5. LIDIA ANDIANI, SE., MM. selaku dosen pembimbimg yang telah membimbing dengan memberikan yang terbaik untuk kelancaran skripsi penulis. Terima kasih atas waktu serta masukan yang sangat bermanfaat.
6. Dra. Lailatus Saadah , Msi., Ak., Dr. Setiyawan, MS, Drs. Tachuddin , MM selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan terhadap skripsi penulis.
7. Seluruh Bapak/Ibu dosen yang telah memberikan bekal ilmu kepada penulis selama kuliah di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Malangkuҫeҫwara Malang.
8. Pak Brodjo Infantriono selaku GM. Finance terimakasih atas bantuan dan bimbingannya serta kelancaran pengambilan data dalam penelitian ini.
9. Adik-adik tercinta Iland dan Irenka, terimakasih untuk canda dan tawa yang
vii
kalian beri selama penyelesaian skripsi ini. Terimakasih telah membuat warna dan kehangatan keluarga.
10. Orang-orang yang pernah menemani penulis, terimakasih atas segalanya sehingga penulis terus termotivasi untuk menyelesaikan skripsi ini.
11. Kawan seperjuangan di kala suka dan duka selama perkuliahan, Noviyana, Muna, Rizal, Beny, Panji, Adam. Terimakasih atas keceriaan selama ini, terima kasih untuk menjadi teman yang selalu memotivasi untuk menyelesaikan skripsi ini. Semoga kelak kita bertemu kembali dengan kabar kesuksesan masing-masing.
12. Xena Lievenia selaku teman seperjuangan dalam penyelesaian skripsi ini, terima kasih atas segala masukan dan dorongan.
13. Kawan-kawan seperjuangan angkatan 2016.
14. Serta semua pihak yang telah membantu penulisan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.
Depok, 23 September 2020 Penulis,
Inge Thio Foratasya
Abstract
Limited Company Depriwangga Operasional and Maintenance has not applied the gross up method in calculating the income tax of article 21 for employees, whereas this method will be beneficial not only for the increasing of take home pay for employees but also can be used by the company as an effort to minimize the tax burden. This study aims to know the suitability between the permanent employee Income Tax Articl³e 21 Income Tax calculation and the applicable tax regulations with the comparison of the Article 21 Income Tax by using the gross up method. In this study, the population were all the employees of Limited Company Depriwangga Operasional and Maintenance in 2018 that is engaged in Operation and Maintenance Services which provides service facilities to oil and gas companies. It will analyse the comparative descriptive compared to the calculation of the income tax of Article 21 permanent employees by usinh the Gross up method.The results of this study were the calculation of income tax article 21 employees Limited Company Limited Company Depriwangga Operasional and Maintenance by using the gross up method showing that the employee's gross income will increase due to tax allowances, and the value of income tax payable withheld on employee income will be the same as the value of the tax allowance provided.
Keywords: Income Tax, Income Tax Article 21, Gross up method.
ix
Abstrak
Perseroan Terbatas Depriwangga Operasional and Maintenance belum menerapkan metode gross up dalam penghitungan pajak penghasilan pasal 21 karyawan, dimana jika metode tersebut diterapkan tidak hanya memberikan manfaat kenaikan take home pay bagi karyawan juga dapat dimanfaatkan oleh perusahaan sebagai salah satu upaya meminimalkan beban pajaknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perhitungan pajak penghasilan Pajak Penghasilan Pasal 21 karyawan tetap apakah telah sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku dengan perbandingan pajak penghasilan Pajak Penghasilan Pasal 21 menggunakan metode gross up. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Perseroan Terbatas Depriwangga Operasional and Maintenance pada tahun 2018 yang bergerak dalam bidang Operation and Maintenance Services yang memberikan fasilitas pelayanan kepada perusahaan minyak dan gas bumi. Dalam penelitian ini akan dilakukan analisis deskriptif komparatif dimana akan dibandingkan antara penghitungan pajak penghasilan Pajak Penghasilan Pasal 21 karyawan tetap dengan metode Gross up.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu perhitungan pajak penghasilan Pajak Penghasilan pasal 21 karyawan Perseroan Terbatas Depriwangga Operasional and Maintenance dengan menggunakan metode gross up menunjukkan bahwa penghasilan bruto karyawan akan bertambah karena adanya tunjangan pajak, dan nilai pajak penghasilan Pajak Penghasilan terhutang yang dipotong atas penghasilan karyawan akan sama dengan nilai tunjangan pajak yang diberikan.
Kata Kunci: Pajak Penghasilan, PPh pasal 21, metode Gross up.
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT atasberkah, rahmat dan hidayah- Nya yang senantiasa dilimpahkan kepada penulis, sehingga bisa menyelesaikan skripsi dengan judul “ANALISIS PERHITUNGAN DAN PERBANDINGAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 ATAS KARYAWAN TETAP DENGAN MENGGUNAKAN METODE GROSS UP (Studi kasus pada PT. Depriwangga OM Jakarta) sebagai syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Program Sarjana jurusan Akuntansi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Malangkuҫeҫwara Malang.
Penulis mohon maaf atas segala kesalahan yang pernah dilakukan. Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat untuk mendorong penelitian selanjutnya.
Depok, 23 September 2020 Penulis,
Inge Thio Foratasya
xi
DAFTAR ISI
Halaman Judul ... i
Lembar Pengesahan ... ii
Lembar orisinilitas ... iii
Lembar keterangan riset ...iv
Riwayat hidup ...v
Ucapan terima kasih ... vi
Abstrak ... viii
Kata pengantar ...x
Daftar isi... xi
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
BAB I PENDAHULUAN ...1
1.1 Latar Belakang ...1
1.2 Rumusan Masalah ...5
1.3 Tujuan Penelitian ...5
1.4 Manfaat Penelitian ...6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...7
2.1 Tinjauan Teori ...7
2.1.1 Sumber- Sumber Kas Negara ...7
2.1.2 Sumber-Sumber Penerimaan/Penghasilan Negara...8
2.1.3 Pajak ...9
2.1.4 Jenis- Jenis Pajak ...9
2.1.5 Wajib Pajak ... 11
2.1.6 Pajak Penghasilan (PPh) ... 14
xi
2.1.7 Pajak Penghasilan PPh Pasal 21... 15
2.1.8 Metode Pemotongan Pajak PPh Pasal 21 ... 17
2.2 Review Penelitian Terdahulu ... 18
2.3 Kerangka Pemikiran ... 21
BAB III METODE PENELITIAN ... 22
3.1 Jenis Penelitian ... 22
3.2 Objek dan Sumber Data Penelitian ... 22
3.3 Variabel dan Pengukuran ... 23
3.4 Populasi dan Sampel ... 25
3.4.1 Populasi ... 25
3.4.2 Prosedur Pengambilan Sampel ... 26
3.5 Metode Analisis ... 26
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 28
4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian ... 28
4.2 Hasil Penelitian dan Pembahasan ... 32
4.2.1 Hasil Penelitian ... 32
4.2.2 Pembahasan ... 46
BAB V PENUTUP ... 51
5.1. Kesimpulan ... 51
5.2. Keterbatasan... 52
5.3. Saran ... 52
DAFTAR PUSTAKA ... 53
LAMPIRAN ... 55
xii
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Kategori Wajib Pajak Orang Pribadi ... 12
Tabel 2.2 Kategori Wajib Pajak Badan ... 13
Tabel 2.3 Ringkasan Review Penelitian Terdahulu ... 18
Tabel 4.1 Penentuan Sampel Penelitian ... 29
Tabel 4.2 Daftar Karyawan yang Menjadi Sampel Penelitian ... 30
Tabel 4.3 Rincian Gaji Karyawan Up ... 31
Tabel 4.4 Total Penghasilan Bruto Per Bulan Masing- Masing Karyawan ... 33
Tabel 4.5 Total Penghasilan Netto Per Bulan Masing- Masing Karyawan ... 35
Tabel 4.6 Total Penghasilan Netto Setahun Masing- Masing Karyawan ... 36
Tabel 4.7 Total PKP Masing- Masing Karyawan ... 38
Tabel 4.8 Total PPh Pasal 21 Masing- Masing Karyawan ... 39
Tabel 4.9 Perhitungan Penghasilan Kena Pajak Karyawan ... 41
Tabel 4.10 Perhitungan Tunjangan Pajak dengan Metode Gross Masing Karyawan dengan Metode Gross Up ... 42
Tabel 4.11 Simulasi Perhitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 dengan Metode Gross Up... 43
Tabel 4.12 Simulasi Perhitungan Take Home Pay Masing- yang Dijadikan Sampel Penelitian ... 44
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1 Struktur Organisasi “PT. Depriwangga Om” ... 28
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 (Rincian Gaji Karyawan)... 55
Lampiran 2 (Rincian Penghasilan Netto Setahun) ... 56
Lampiran 3 (Rincian Penghasilan Kena Pajak) ... 57
Lampiran 4 (Rincian Pajak Penghasilan Pasal 21) ... 59
Lampiran 5 (Rincian Perhitungan Tunjangan Pajak dengan Metode Gross Up) ... 60
Lampiran 6 (Simulasi Penghitungan PPh dengan Metode Gross Up) ... 61
Lampiran 7 (Simulasi Penghitungan Take Home Pay Karyawan) ... 62
Lampiran 8 (Bukti Bimbingan Skripsi) ... 63
xv
