Modul ke: Fakultas Program Studi
KOMUNIKASI ORGANISASI
Jaringan Komunikasi Ilmu Komunikasi Public Relations Gufroni Sakaril, Drs, MM www.mercubuana.ac.idMengapa Organisasi Informal Muncul?
1. Kebutuhan Sosial.
2. Rasa memiliki dan Pengenalan diri.
3. Pengetahuan ttg perilaku yang diterima. 4. Perhatian/Simpati.
5. Bantuan dalam pencapaian tujuan.
6. Kesempatan berpengaruh dan berkreasi 7. Pelestarian Nilai Budaya.
Karakteristik Organisasi Informal
1. Standar perilaku. Pola pikir dan cara bertindak yang sama dibentuk melalui penyebaran nilai dan norma. Jika melanggar diasingkan. Beberapa nilai dibuat untuk melindungi anggota dari ancaman luar maupun dari dalam org.
2. Tekanan untuk menyesuaikan diri. Mengapa mau mengikuti (no 1) – untuk tetap diakui, dilindungi. Ini dapat berjalan baik jika memang org menjanjikan kepuasan bagi anggota.
3. Kepemimpinan Informal. Ditunjuk,,,, yang lain langsung mau ikut? Karena dipercaya dan kharismanya. Jangka waktu tergantung anggota. Ingin lama – puaskan anggota dg menyesuaiakn diri dg norma, penuhi harapan, aktif, dll
Plus Minus Organisasi Informal
Plus
Minus
- Hambatan
komunikasi
- Penyelesaian konflik
- Sarana komunikasi
tambahan
- Komunikasi
buntu
karena
pelestarian
nilai kelompok yang
terlalu kuat
- Objektifitas
Grapevine
•
Komunikasi Informal, mengalirnya tidak jelas –
SELENTINGAN
•
Muncul jika dianggap kom formal kurang
memuaskan, tidak memadai atau ambigu
•
Tetapi dapat juga komunikasi informal dianggap
inheren
Kom Formal VS Kom Informal
Komunikasi Formal Komunikasi Informal
• Lambat
• Penyampaiannya terencana • Biasanya tertulis
• On the record
• Orientasinya adalah aktifitas rutin organisasi
• Orientasi produk atau apa yang dihasilkan perusahaan • Dikontrol oleh manajemen • Dimotivasi oleh manajemen
• Cepat • Spontan
• Biasanya lisan • Off the record
• Orientasinya adalah kepada kejadian-kejadian yang ada di perusahaan
• Orientesainya manusia • Dikontrol oleh pekerja
Kesimpulan penting grapevine
1. Fungsi dan Perpanjangan: muncul dari kepentingan sosial dan pribadi para pekerja daripada dari keinginan formal organisasi
2. Partisipan Komunikasi: Beberapa penelitian menyebutkan bahwa sekretaris dan para penghubung dalam organisasi memainkan peran kunci dalam grapevine ini, meskipun tidak selalunya semua seperti itu dan tidak semua informasi akan disebarkan dan menjalar kepada yang lain.
3. Pola dan model: biasanya berbentuk lisan dan pada umumnya terjadi dalam kelompok dan pola transmisinya berbentuk kelompok. Biasanya informasi atau pesan dimulai, mengalir dan dapat berakhir dimana saja dalam organisasi.
4. Volume, Kecepatan dan keterandalan: meskipun komunikasi grapevine biasanya tidak komplit, informasi cenderung akurat daripada tidak akurat, dan informasi cenderung cepat.
5. Peran transmisi rumor: menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi (data).
Positif VS Negatif Grapevine
+
-media karyawan menyuarakan haknya
ketidakakuratan informasi meskipun pada dasarnya
biasanya akurat Grapevine yang sehat dapat
menimbulkan kesesuaian dan kerjasama, orientasi tim kerja
mereka menciptakan fakta tapi setelah itu…terserah anda saluran informal komunikasi
yang mengakomodir
komunikasi yang tidak dapat diakomodir oleh saluran formal
proses informasi dari grapevine tidak diproteksi oleh
tanggungjawab yang jelas membantu penyelesai masalah
JARINGAN
KOMUNIKASI
Pada saat orang-orang tersebut
berkomunikasi satu dengan yang lain
…..maka berkembanglah keteraturan
dalam kontak siapa berbicara dengan
siapa.
Kedudukan/tempat/lokasi setiap individu
dalam pola dan jaringan yang terjadi,
memberi peranan pada orang tersebut
.
Pertukaran pesan melalui jalan tertentu
itulah yang dinamakan jaringan komunikasi
Mengapa Jaringan Komunikasi Perlu dipelajari?
1. mengkoordinir
aktifitas
individu,
hubungan
kelompok, dan subunit lain dalam organisasi,
2. menyediakan
mekanisme
untuk
mengarahkan
aktifitas organisasi secara keseluruhan,
3. memfasilitasi pertukaran informasi dalam organisasi
dan
4. memastikan aliran informasi antara organisasi dan
lingkungan eksternal dimana organisasi tersebut
berada
Jar Kom: FORMAL
Ada empat jaringan yaitu
•
regulative,
saluran
yang
digunakan
untuk
menyampaikan regulasi, kebijakan perusahaan, praktek
dan prosedur dalam organisasi
•
innovative, bertujuan untuk membuat organisasi
fleksibel
dan
adaptif
dengan
permintaan
dan
perubahan lingkungan
•
informative-instructive,
berdasarkan
keinginan
organisasi untuk dapat adaptif, memiliki moral tinggi,
konformitas yang seimbang dan institusionalisasi, yang
kesemuanya itu dianggap mampu meningkatkan
produktifitas
Pola Informasi
1. pola roda, dicirikan dengan adanya seorang
figur
pemimpin
yang
berbicara
dan
menampung anggota lain dalam klik serta
mengarahkan komunikasi tersebut pada yang
lain
2. lingkaran, tidak ada pemimpin yang jelas dan
setiap anggota memiliki kesempatan yang
sama dalam berkomunikasi
3. Rantai, ditemukan dalam jaringan informal
dimana anggota adalah peer dalam konteks
level organisasi
4. semua saluran, pola yang paling optimum
1. Klik (Click/ Clique)
a. Sebuah kelompok individu yang paling sedikit separuh dari kontaknya merupakan hubungan dengan anggota lainnya. b. Lebih mungkin berinteraksi dengan orang-orang yang dapat
mereka lihat
c. Kebanyakan anggota klik relatif akrab satu dengan lainnya dalam hirarki formal organisasi (menunjukkan kemiripan sistem komunikasi formal dan informal)
d. lebih suka melakukan komunikasi tatap muka meskipun harus menempuh jarak tertentu.
e. Klik terdiri dari anggota yang memiliki alasan formal, informal bahkan antarpersonal
2. Penyendiri (Isolate/loners)
Karena:
1. Kurang termotivasi oleh cita-cita
2. Kurang bersedia berinteraksi dengan orang lain.
3. Lebih muda dan kurang berpengalaman dalam sistem
4. Lebih jarang menduduki posisi yang kuat dalam organisasi 5. Lebih cenderung menahan daripada melancarkan aliran
informasi
6. Relatif tidak puas dengan sistem
7. Beranggapan bahwa sistem komunikasi tertutup bagi mereka.
3. Menjembatani (bridge)
1. Seorang anggota klik yang memiliki sejumlah kontak yang menonjol dalam kontak antar kelompok,juga menjalin kontak dengan anggota klik lain
2. Sebuah jembatan berlaku sebagai pengontak langsung antara 2 kelompok pegawai.
3. Sebuah jembatan rentan terhadap semua
kondisi yang menyebabkan
kehilangan,kerusakan dan penyimpangan
4. Penghubung (liaison)
Mengaitkan dua klik atau lebih tetapi ia bukan anggota salah satu kelompok yang dihubungkan tersebut.
Ciri Objektif penghubung:
1. Memiliki kesepakatan lebih tinggi tentang identitas kontak mereka dibanding dengan yang bukan penghubung
2. Berlaku sebagai sumber informasi pertama lebih besar daripada unsur lainnya dalam organisasi 3. Memiliki status formal lebih tinggi
4. Telah menjadi anggota lebih lama
5. Tingkat pendidikan dan usia sama dengan yang bukan penghubung
5. Penjaga gawang (gate keepers)
Orang yang secara strategis ditempatkan dalam
jaringan agar dapat melakukan pengendalian atas
pesan apa yang akan disebarkan melalui sistem
tersebut
6. Pemimpin Pendapat (Opinion leader)
• tanpa jabatan formal dalam semua sistem
sosial
yang
membimbing
pendapat
&
mempengaruhi orang-orang dalam keputusan
mereka
• Mereka yang mengikuti permasalahan dan
dipercayai
orang-orang
lainnya
untuk
mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
7. Kosmopolit
Individu yang melakukan kontak
dengan dunia luar menghubungkan
para anggota dengan orang-orang
dan peristiwa-peristiwa di luar
batas-batas struktur organisasi. Anggota
organisasi yang aktif keluar biasanya
lebih menyukai peran ini.
Peranan Mereka
Anggota klik Merupakan jantung sistem dan bertindak sebagai tujuan akhir dari pesan
Penyendiri (Isolate/loners)
Memberikan sumbangan pada sistem dalam menciptakan derajat ketidakpastian pada keefektifan program penyebaran pesan
Jembatan (bridge)
Merupakan pemroses informasi (sebagai sentral) yang menyediakan hubungan langsung di antara klik-klik yang berlainan
Penghubung (liaison)
mengintegrasikan dan menjadi penghubung antar klik
Penjaga
gawang (gate keepers)
Mengendalikan perpindahan pesan dan kontak dengan tujuan meminimalkan kelebihan beban dan meningkatkan keefektifan
Pemimpin Pendapat
(Opinion leader)
Melancarkan pembentukan dan perubahan sikap dan membantu dalam pengambilan keputusan informal
Kosmopolit Menghubungkan organisasi dengan orang-orang dan gagasan dalam lingkungan yang lebih besar
Link (rantai jaringan) teruji dengan:
1. Resiprokalitas : menunjukkan komunikasi dua arah
2. Intensitas melibatkan komitmen antara anggota link.
3. Jumlah cara para partisipan terhubung dengan link
4. Karateristik struktur juga meliputi faktor seperti
halnya ukuran dari jaringan, proporsi anggota
organisasi dalam jaringan, area terjadinya jaringan,
stabilitas jaringan, kondisi keanggotaan jaringan dan
keterkaitan atau proporsi hubungan yang mungkin
terjadi dalam organisasi yang sesungguhnya terjadi
dalam jaringan.
5. isi transaksi, meliputi media yang digunakan,
pertukaran ekspresi atau sikap, pengaruh, informasi,
layanan atau jasa
Implikasi Metodologis..Apa saja yang dapat diteliti?
1. Pola interaksi dan Peran
2. Connectedness, Dominance, Openness
dan Integration dari klik dengan anggota
dalam sistem organisasi
a. Click connectedness mengukur jumlah nyata transaksi komunikasi dalam klik yang dibandingkan dengan jumlah yang mungkin terjadi
b. Click dominance, menunjukkan tingkat dominasi komunikasi oleh satu atau 2 orang dalam kelompok
c. Click openness dan click integration merujuk pada cara dimana klik berhubungan dengan lingkungan
1. Pengukuran atribut klik:
komunikasi dua arah,
perbedaan vertikal (vertical differentiation) /jumlah
hirarkhi yang
direpresentasikan dalam kelompok dan horizontal differentiation/ merujuk pada jumlah kategori pekerjaan yang berbeda dalam level yang relatif sama
2. Konstruksi pesan yang