• Tidak ada hasil yang ditemukan

UJI PERPANJANGAN EFEK STIMULAN KAFEIN PADA MENCIT DENGAN PENAMBAHAN NARINGIN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UJI PERPANJANGAN EFEK STIMULAN KAFEIN PADA MENCIT DENGAN PENAMBAHAN NARINGIN."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Naringin adalah sejenis flavonoid glikosida, pigmen larut air, ditemukan di buah anggur dan citrus. Naringin memiliki efek farmakologi antaranya adalah menghambat pembentukan metabolit obat-obatan tertentu oleh sitokrom P450. Keuntungan dari efek ini adalah bisa meningkatkan waktu paruh suatu obat dengan cara menghambat kerja sitkrom P450. Dalam penelitian ini, Naringin digunakan untuk memperpanjang efek stimulan kafein dengan memperlambat proses metabolisme kafein karena kafein dimetabolisme oleh sitokrom P450. Kafein adalah stimulan saraf pusat dan stimulant metabolik, digunakan secara umum dan secara pengobatan untuk mengurangi kelelahan dan memulihkan fokus. Naringin dan kafein dilarutkan ke dalam aqua destillata secara terpisah dan diberikan ke mencit secara oral. Kafein diberikan dengan dosis yang tetap bagi setiap mencit dengan dosis 200mg dan Naringin diberikan dengan dosis bertingkat 100mg, 200mg, dan 300mg. Hasil menunjukan bahwa naringin memperpanjang waktu efek stimulan kafein dalam tubuh dan dosis paling efektif pada naringin 200mg.

Kata kunci: Menghambat pembentukan metabolit, stimulan, meningkatkan waktu

sirkulasi.

FAKULTAS FARMASI

(2)

ABSTRACT

Naringin is a flavanone glycoside, pigment that dissolve in wáter, found in grapes and citrus. It exerts a variety of pharmacological effects such as inhibtitant of selected drug metabolizing cytochrome P450 enzymes. The benefit from this effect is that it can increase the half life of certain drugs by inhibiting the cytochrome P450. In this study, Naringin were used to prolong caffein stimulant effect by slowing the metabolism of caffein because caffein were metabolize by the cytochrome P450. Caffeine is a central nervous system and metabolic stimulant, used recreationally and medically to reduce physical fatigue and to restore alertness. Naringin and caffein were dissolve separetely in sterile water and given directly to a mice from an oral route. Caffein were given constantly 200mg to all mice and naringin doses were 100mg, 200mg and 300mg. The test result shows that Naringin prolong caffein’s stimulant effect time in the body and the most effectif dose is the 200mg naringin.

Keyword: Inhibitant drug metabolite, stimulant, increase circulation

FAKULTAS FARMASI

Referensi

Dokumen terkait

Data penelitian yang digunakan adalah berupa data kualitatif yang berupa aktivitas siswa dan kuantitatif yang berupa hasil belajar siswa dalam pembelajaran dengan menggunakan model

Wawancara adalah proses tanya-jawab dalam penelitian yang berlangsung secara lisan dalam mana dua orang atau lebih bertatap muka mendengarkan secara langsung

Penelitian hukum normatif adalah penelitian hukum dengan hanya mengolah dan mengunakan data- data sekunder yang berkaitan dengan “ Tinjauan Hukum Fungsi Yayasan yang Didirikan

Dari hasil pembahasan tersebut peneliti menyimbulkan bahwa cara-cara yang dilakukan orang tua dalam mendidik anak tuna grahita di Nanga Bulik sudah mencakup

46 12 Mei 2020 Bantu Masyarakat Terdampak COVID-19, Insan BCA dan Bakti BCA Serahkan Donasi

Oleh karena itu, pemberian vitamin C ke dalam larutan perendam hendaknya dilakukan pada konsentrasi yang optimal, karena pada konsentrasi tersebut vitamin C

Contohnya: kaidah tafsir yang bersumber dari ilmu ushul fiqih dan kaidah-kaidahnya misalnya, kaidah yang menyatakan: Teks keagamaan yang memerintahkan sesuatu,

Tujuan penelitian adalah membangun sebuah sistem pakar dengan pelacakan ke belakang (backward chaining) yang dapat ditampilkan kedalam perangkat mobile sehingga dapat membantu