• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN PROYEK AKHIR. (PEPA.AK Rev.00)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PEDOMAN PENULISAN LAPORAN PROYEK AKHIR. (PEPA.AK Rev.00)"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN PROYEK AKHIR

(PEPA.AK Rev.00)

Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2013

(2)

1 POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA– PENDIDIKAN DI LUAR DOMISILI (PDD)

LEMBAR PENGESAHAN

R E F E R E N S I

Judul : Pedoman Penulisan Laporan

Proyek Akhir

No. Dokumen : PEPA.AK

Revisi : 00

No. Distribusi : 01 (Akademik)

DISAHKAN OLEH DIVERIFIKASI OLEH DIBUAT OLEH

Dr. Zainal Arief, ST., MT. Dr. Rusminto Tjatur W., ST. Arif Basofi, S.Kom, MT.

Direktur Wakil Direktur 1 Ketua Penyusun Tanggal: 08 Oktober 2013 Tanggal: 08 Oktober 2013 Tanggal: 07Oktober2013

(3)

2 Tim Penyusun:

1. Arif Basofi, S.Kom., MT. (Ketua)

2. Isbat Uzzin Nadhori, S.Kom, MT (Anggota) 3. Mike Yuliana, ST., MT. (Anggota)

4. Arifin, ST., MT. (Anggota)

Tim Reviewer:

1. Dr. Rusminto Tjatur W., ST.

2. Ir. Dadet Pramadihanto, M.Eng., Ph.D 3. Dr. Eng. Zaenal Arief, ST.

(4)

3

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah-nya, sehingga penyusunan Buku Pedoman Penulisan Laporan Proyek Akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

Pedoman Penulisan Laporan Proyek Akhir ini disusun sebagai rujukan yang diharapkan dapat dilaksanakan secara konsisten oleh semua mahasiswa dan para pembimbing Pendidikan di Luar Domisili (PDD) sebagai panduan dalam menyusun keseragaman format penulisan laporan Buku Proyek Akhir.

Kepada semua pihak yang mendukung proses penyelesaian buku panduan ini, kami sampaikan terima kasih. Kami menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan buku panduan ini masih jauh dari sempurna, saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan, demi perbaikan kemudian.

Surabaya, 2013

Penyusun

(5)

4

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PENGESAHAN ii

TIM PENYUSUN DAN TIM REVIEWER iii

KATA PENGANTAR iv

DAFTAR ISI v

BAB I PENDAHULUAN 5

1.1 Latar Belakang 5

1.2 Referensi 5

1.3 Tujuan 5

1.4 Istilah dan Definisi 6

BAB II PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PROYEK AKHIR 7

2.1 Umum 7

2.2 Format Penulisan Proposal Proyek Akhir 7

2.3 Isi Laporan Proposal Proyek Akhir 14

BAB III PEDOMAN PENULISAN PROYEK AKHIR 18

3.1 Umum 18

3.2 Format Penulisan Laporan Proyek Akhir 19

3.3 Isi Laporan Proyek Akhir 22

LAMPIRAN...

LAMPIRAN 1.A SAMPUL PROPOSAL PROYEK AKHIR

LAMPIRAN 1.B LAYOUT PENULISAN PROPOSAL PROYEK AKHIR LAMPIRAN 1.C LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL PROYEK AKHIR LAMPIRAN 2.A SAMPUL BUKU PROYEK AKHIR

LAMPIRAN 2.B HALAMAN DEPAN BUKU PROYEK AKHIR LAMPIRAN 2.C LEMBAR PENGESAHAN BUKU PROYEK AKHIR LAMPIRAN 2.D LEMBAR PENYATAAN BEBAS PLAGIARISME

(6)

5

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kegiatan Proyek Akhir (PA) merupakan salah satu bentuk kegiatan akademik terjadwal berdasarkan kalender akademik di Akademi Komunitas (AK). Kegiatan ini sebagai evaluasi dan akumulasi akhir dari keilmuan dan pengetahuan yang diperoleh mahasiswa selama masa studinya. Proyek Akhir adalah karya ilmiah yang disusun menurut kaidah keilmuan dan ditulis berdasarkan kaidah Bahasa Indonesia, dibawah pengawasan atau pengarahan dosen pembimbing agar memenuhi kriteria-kriteria kualitas yang telah ditetapkan sesuai bidang keilmuannya masing-masing.

Untuk menjaga mutu dan kualitas laporan hasil pelaksanaan PA yang baik, diperlukan pedoman dalam penyusunan dan penulisan format laporan PA agar menjadi standar acuan dan pedoman utama yang wajib dirujuk oleh semua mahasiswa AK dan para pembimbing.

1.2 Referensi

Berbagai sumber referensi digunakan dalam mendukung penyusunan pedoman ini, antara lain:

1. Peraturan Akademik AKN Pacitan

2. UU No.12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi

1.3 Tujuan

· Menjadi acuan dan pedoman baku penulisan laporan Proyek Akhir bagi mahasiswa.

· Terjaminnya mutu dan kualitas laporan hasil karya ilmiah Proyek Akhir mahasiswa dengan mekanisme pengawasan dan bimbingan yang baik dari dosen pembimbing.

(7)

6 1.4 Istilah dan Definisi

ISTILAH DAN DEFINISI

PPA : Seminar Proposal Proyek Akhir berupa sidang / seminar awal proposal sebagai persiapan dan perencanaan pelaksanaan Proyek Akhir.

PA : Ujian Proyek Akhir berupa sidang / seminar akhir dan penyajian perangkat (demo alat) hasil pelaksanaan Proyek Akhir.

(8)

7

BAB II

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PROYEK AKHIR

2.1. Umum

Proposal Proyek Akhir (PPA) adalah proposal usulan judul Proyek Akhir yang akan diseminarkan oleh semua jenjang program studi mahasiswa AKN Pacitan dalam kegiatan Ujian Proposal Proyek Akhir yang berisi gambaran umum yang bisa dijadikan sebagai kontrak untuk menyusun Proyek akhir. Pedoman penulisan proposal PA ini akan menjadi acuan bagi semua mahasiswa dan dosen pembimbing program studi di AK dalam keseragaman penyusunan dan pembimbingan laporan proposal PA yang baik dan terstruktur sebelum proposal tesebut disetujui. Dalam pedoman ini, akan dijelaskan format dan pedoman penyusunan laporan proposal PA.

2.2. Format Penulisan Proposal Proyek Akhir.

Format penulisan Proposal Proyek Akhir disusun dengan tujuan agar menjadi keseragaman penyusunan dengan mekanisme sebagai berikut:

1. Sampul (Cover)

Layout sampul luar (cover) proposal PA disajikan dalam lampiran 1A, dengan format penyusunan sebagai berikut:

1) Kertas : A4 80-gram, warna putih.

2) Logo, meliputi :

Logo AK : posisi rata kiri, tinggi 30 mm, lebar 30 mm, warna grayscale (download pada website official AK).

3) Huruf : warna hitam, Bold, Times New Roman.

Dengan Ukuran:

a) Untuk nama laporan “Proposal Proyek Akhir” : 12 point.

b) Untuk judul PA : 16 point.

c) Untuk nama mahasiswa dan NRP : 12 point.

d) Untuk nama program studi, institusi dan tahun : 12 point.

4) Jarak antar baris : 1 spasi.

2. Kertas dan huruf

1) Proposal diketik dan di photo copy pada kertas : A4-80 gram.

2) Huruf yang digunakan pada isi: Times New Roman, warna hitam, ukuran 12 point normal.

3) Gunakan tinta cetak yang tidak mudah luntur.

(9)

8 3. Pengetikan / Penulisan.

Layout format pengetikan disajikan pada lampiran 1B, dengan ketentuan penyusunan sebagai berikut:

1) Proposal ditulis dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dalam penulisannya diupayakan tidak menggunakan kata ganti orang pertama.

2) Jarak antar baris 1,5 spasi. Penulisan hanya pada satu sisi kertas, yaitu hanya pada sisi depan.

3) Khusus untuk abstrak, jarak antar baris adalah 1 spasi.

4) Batas tepi diketik dengan ketentuan margin sebagai berikut :

· Jarak dari tepi atas kertas = 3 cm

· Jarak dari tepi bawah kertas = 3,5 cm

· Jarak dari tepi kiri kertas = 3,5 cm

· Jarak dari tepi kanan kertas = 3 cm

5) Kalimat awal suatu paragraf ditulis masuk 1 (satu) tab. Antar paragraf tidak perlu diberikan jarak.

4. Penomoran dan penulisan bab.

1. Bab ditulis dengan huruf besar (kapital) dengan ukuran 14 point dan diatur supaya simetris dibagian atas-tengah halaman tanpa diakhiri dengan titik dan tanpa diberi garis bawah.

2. Penomoran bab menggunakan angka Romawi besar yang diletakkan dibagian atas sebelum nama bab (BAB I, BAB II,... dst).

3. Sub bab ditulis dari tepi kiri, semua kata dimulai dengan huruf besar (kapital) dan dicetak tebal dengan ukuran huruf 12 tanpa diakhiri dengan titik dan tanpa diberi garis bawah.

4. Penomoran sub bab menggunakan angka Arab (1,2,… dst) sesuai dengan urutan bab dan mengikuti kaidah sistem tambahan angka.

5. Penomoran halaman

1. Penomoran halaman dilakukan dengan ketentuan: semua bagian sebelum teks (sebelum bagian inti), dimulai dari lembar pengesahan hingga daftar gambar ditulis menggunakan angka Romawi kecil yang diletakkan dibagian bawah-tengah halaman (i, ii,... dst).

2. Penomoran halaman pada bagian utama hingga akhir, mulai dari Bab I sampai ke halaman terakhir, menggunakan angka Arab (1,2,... dst) yang diletakkan dibagian bawah-tengah halaman.

3. Penomoran selain bab, menggunakan angka Arab (1,2,... dst) yang diletakkan dibagian bawah-kanan halaman.

4. Nomor halaman ditulis menggunakan Times New Roman ukuran 12.

(10)

9 6. Format penulisan gambar.

1) Gambar harus terbaca dengan jelas bahkan bila pembahasan pada komposisi warna, maka harus dicetak berwarna.

2) Peletakan dan ukuran gambar disesuaikan dan disusun secara proporsional dan diletakkan secara simetris di tengah halaman (center).

3) Nomor dan nama gambar diletakkan 1 spasi dibawah gambar dengan posisi rata tengah (center). Penomoran gambar diurutkan dari gambar yang ditampilkan paling awal hingga yang terakhir dengan nomor urut Arab (1,2,... dst), diikuti dengan nama gambar.

4) Jika gambar mengambil dari suatu referensi, sertakan asal sumber gambar dengan format huruf dicetak miring (italic) dan waktu pengaksesan (tanggal, bulan, tahun dan jam), seperti pada gambar berikut:

Gambar 2.Logo AK Sumber: http://www.eepis-its.edu

(diakses pada tanggal 20 Desember 2012, jam 20.12 WIB)

7. Format penulisan tabel.

1) Tabel harus terbaca dengan jelas dan bila pembahasan memerlukan komposisi warna, maka harus dicetak berwarna.

2) Tabel diletakkan di tengah halaman (center) 1 spasi dibawah nomor dan nama tabel.

3) Penomoran tabel diurutkan dari tampilan tabel paling awal hingga yang terakhir dengan nomor urut Arab (1, 2,... dst), diikuti dengan nama tabel yang diletakkan 1 spasi diatas tabel dengan posisi tengah halaman (center).

4) Jika diperlukan untuk menterjemahkan tabel, deskripsi khusus tentang apa yang dihasilkan, atau bagaimana hasil bisa diperoleh dapat dijelaskan dalam legend dibawah tabel.

Contoh format penulisan tabel sebagai berikut:

Tabel 1. Simbol untuk properti magnet

Simbol Keterangan

F magnetic flux

B magnetic flux density, magnetic induction

(11)

10 H magnetic field strength

m magnetic moment

M magnetization

s specific magnetization j Magneticdipole

Moment

J magnetic polarization c,k Susceptibility

m Permeability

w, W energy density

8. Format penulisan rumus atau formula.

1. Semua rumus atau formula ditulis menggunakan equation editor (mathtype).

2. Penulisan rumus dimulai pada batas kiri, rata dengan kalimat tepat diatasnya, dengan jarak 1,5 spasi dari kalimat di atas dan di bawahnya.

3. Rumus harus diberi nomor Arabic (1,2,...dst) pada batas kanannya dalam tanda kurung.

Contoh penulisan rumus sebagai berikut :

(1) dengan :

= variance dari logaritma kondutivitas hidrolik ly = skala korelasi dari logaritma kondutivitas hidrolik dij = jarak antara titik xi dan xi,4

xi, xj = lokasi titik pada domain studi yang terpisah dengan jarak dij

9. Format penulisan daftar pustaka.

1. Urutan daftar pustaka ditulis menggunakan huruf Arab (1, 2,..dst) dan diberi kurung kotak.

2. Referensi ditulis urut menurut abjad huruf awal dari nama akhir/keluarga penulis pertama dan tahun penerbitan (yang terbaru ditulis lebih dulu). Apabila penulis yang sama mempunyai beberapa artikel/papers yang dirujuk, maka urutan artikelnya berdasarkan tahun publikasinya. Apabila pada tahun yang sama, papers dari penulis yang sama diterbitkan lebih dari satu artikel, maka di belakang tahun dituliskan huruf kecil (a, b, ...dst).

Tata cara penulisan daftar pustaka berdasarkan asal jenis sumbernya adalah sebagai berikut :

a. Artikel/Paper dari sebuah Jurnal

i. Nama akhir/keluarga penulis pertama, nama kecil/depan, nama akhir/keluarga penulis kedua, nama kecil/depan, dan nama penulis selanjutnya. Semua nama

(12)

11 penulis harus ditulis di sini. Nama kecil/depan bisa ditulis lengkap atau hanya inisialnya saja.

ii. Tahun penerbitan/publikasi ditulis dalam kurung.

iii. Judul artikel/paper dicetak huruf tegak dengan title case diantara tanda kutip.

iv. Judul jurnal dicetak miring (italic).

v. Nomor volume dari jurnal.

vi. Nomor jurnal.

vii. Nomor halaman dari artikel tersebut di dalam jurnal.

viii. Antara satu hal dengan hal lainnya dipisahkan dengan tanda koma, dan pada akhir suatu referensi diberi tanda titik.

ix. Apabila referensi tersebut ditulis lebih dari satu baris, maka baris kedua dan berikutnya ditulis menjorok 1 cm ke dalam. Jarak antara satu referensi ke referensi berikutnya adalah 1 spasi.

Contoh penulisan :

[1] Neuman, S.P. (1980a), “A Statistical Approach to the Inverse Problem of Aquifer Hydrology, Improved Solution Method and Added Prespective”, Water Resources Research, Vol. 16, No. 2, hal. 331-346.

Catatan : penambahan huruf “a” setelah tahun menunjukkan cara menuliskan referensi apabila seorang penulis menulis lebih dari satu pustaka pada tahun yang sama. Untuk pustaka berikutnya (penulis yang sama pada tahun yang sama) ditambah dengan huruf b, c,...dst.

b. Buku

i. Nama pengarang dan tahun publikasi sama dengan item a.i dan a.ii diatas.

ii. Judul buku dicetak miring (italic) dengan title case.

iii. Nomor volume dari buku (jika ada).

iv. Edisi penerbitan.

v. Nama penerbit.

vi. Kota tempat diterbitkan.

Contoh Penulisan:

[1] Todd, K.D dan Mays, LW, (2005), Grdoundwater Hydrology, 3rd edition, John Willey & Sons, Inc., New York.

c. Artikel/paper dalam sebuah buku yang ditulis/dirangkum oleh editor.

i. Nama pengarang, tahun publikasi, dan judul artikel/paper sama dengan item a.i, a.ii, dan a.iii diatas.

ii. Judul buku, didahului oleh kata in atau dalam, dicetak miring (italic).

iii. Nomor volume dari buku (jika ada) iv. Edisi penerbitan.

v. Nama editor, didahului dengan ed. Atau eds. bila lebih dari satu editor.

vi. Nama penerbit.

(13)

12 vii. Kota tempat diterbitkan.

viii. Nomor halaman dari artikel tersebut di dalam buku.

Contoh Penulisan:

[1] Hall, J.E. (1992), “Treatments and Use of Sewage Sludge”, dalam the Treatment and Handling of Wastes, eds. Bradshaw, A.D., Southwood, R., dan Warner, F., Chapman and Hall, London, hal. 63-82.

d. Artikel/paper dalam sebuah buku prosiding.

i. Nama pengarang, tahun publikasi, dan judul artikel/paper sama dengan item a.i, a.ii, dan a.iii diatas.

ii. Tulisan prosiding diikuti dengan nama konferensi dan nomor konferensinya (pertama, kedua, ketiga, dst), dicetak miring (italic).

iii. Nama editor, didahului dengan ed. atau eds. bila lebih dari satu editor.

iv. Penyelenggara seminar (conference).

v. Kota tempat penyelenggaraan.

vi. Nomor halaman dari artikel/paper tersebut di dalam prosiding.

Contoh Penulisan:

[1] Neuman, S.P. (1980), “Adjoint-State Finite Element Equations for Parameter Estimation”, Proceedings of Third International Conference on Finite Elements in Water esources, Eds: Wang, S. Y. et al., University of Mississippi, Mississippi, hal.

189-215.

e. Proyek/Project (Student’s Final Project)

i. Nama pengarang dan tahun publikasi sama dengan item a.i dan a.ii di atas.

ii. Judul proyek dicetak miring (italic).

iii. Jenis proyek.

iv. Nama perguruan tinggi.

v. Kota tempat penyelenggaraan.

Contoh Penulisan:

[1] Cox, M.J.M. (1994), Improvement of a Hang-Glider’s Stall Characteristics, Mechanical Engineering Project, School of Engineering, The University of Middletown, Middletown.

f. Proyek Akhir, tesis dan disertasi.

i. Nama pengarang dan tahun publikasi, sama dengan item a.i dan a.ii diatas.

ii. Judul Proyek Akhir, tesis maupun disertasi dicetak miring (italic).

iii. Tulisan : Proyek Akhir A.Md / S.ST, Tesis/Disertasi Ph.D/Master/Magister, dicetak huruf tegak.

iv. Nama perguruan tinggi.

v. Kota tempat perguruan tinggi tersebut.

Contoh Penulisan:

(14)

13 [1] Mardyanto, M.A. (2004), A Solution to an Inverse Problem of Groundwater Flow

Using Stochastic Finite Element Method, Tesis Ph.D., University of Ottawa, Ottawa.

g. Standar teknis.

i. Nama pengarang dan tahun publikasi sama dengan item a.i dan a.ii di atas.

ii. Judul standar teknis dicetak miring (italic).

iii. Nama penerbit.

iv. Kota tempat diterbitkan.

Contoh Penulisan:

[1] ACI Committee 318 (1989), Building Code Requirements for Reinforced Commentary, American Con-crete Institute, Detroit.

h. Dokumen Pemerintah / Badan Dunia

i. Nama pengarang, tahun publikasi, sama dengan item a.i dan a.ii di atas.

ii. Judul dokumen dicetak miring (italic).

iii. Volume atau nomor (jika ada) iv. Nama penerbit.

v. Kota tempat diterbitkan.

Contoh Penulisan:

[1] World Health Organization (1976), Manual of the Statistical Classification of Deseases, Injury, and causes of Death: Based on Recommendation of the 9th Revision Conference, 1975 and Adopted by the 29th World Health Assembly, Vol. 1, WHO, Geneva.

i. Bahan Kuliah / Handouts

i. Nama pengarang, tahun publikasi sama dengan item a.i, dan a.ii diatas.

ii. Judul topik handouts, dicetak miring.

iii. Tulisan : lecture handout/bahan kuliah dan nama mata kuliah dicetak huruf tegak.

iv. Nama perguruan tinggi.

v. Kota tempat perguruan tinggi tersebut.

Contoh Penulisan:

[1] Seidel, R. (1996), Robotics, Lecture handout: Engineering and Society, the University of Middletown, Middle-town.

j. Petunjuk Praktikum.

i. Nama pengarang, tahun publikasi sama dengan item a.i, dan a.ii di atas.

ii. Nama dari kegiatan laboratorium/praktikum, dicetak miring.

iii. Tulisan: petunjuk praktikum dicetak huruf tegak.

iv. Nama perguruan tinggi.

(15)

14 v. Kota tempat perguruan tinggi tersebut.

Contoh Penulisan:

[1] Hermana, J., Tangahu, B. V., dan Samodra, A. (2003), Metoda Analisa Pencemar Lingkungan, Petunjuk Praktikum Jurusan Teknik Lingkungan FTSP-ITS, Surabaya.

k. Referensi dari website.

i. Nama pengarang, topik web site yang digunakan, , alamat web site, tanggal diakses dan waktu diakses.

2.3. Isi Proposal Proyek Akhir.

Unsur-unsur struktur isi proposal Proyek Akhir dijelaskan dalam pembahasan berikut.

1. Unsur dalam proposal Proyek Akhir.

a) Judul Proyek Akhir b) Lembar Pengesahan c) Abstrak

d) Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel.

e) Bagian tubuh (bab-bab) yang terdiri dari:

a. Bab 1: Pendahuluan, meliputi Latar Belakang, Perumusan Masalah, Tujuan, Batasan Masalah, Kontribusi Proyek Akhir

b. Bab 2: Tinjauan Pustaka c. Bab 3: Metode Proyek Akhir f) Jadwal Pelaksanaan

g) Personalia Proyek Akhir h) Perkiraan Biaya Proyek Akhir i) Daftar Pustaka

j) Lampiran

2. Halaman judul dan Lembar Pengesahan.

a) Halaman pertama proposal Proyek Akhir disebut halaman judul. Halaman judul tidak diberi nomor halaman. Contoh halaman judul disajikan pada lampiran 1A.

b) Judul proyek akhir hendaklah singkat dan spesifik, tetapi cukup jelas memberi gambaran mengenai proyek akhir yang diusulkan.

c) Halaman kedua adalah lembar pengesahan sebelum abstrak.

3. Abstrak.

Abstrak adalah ringkasan singkat dan padat dari gambaran Proyek Akhir. Fungsi abstrak adalah membantu pembaca agar dengan cepat dapat memperoleh gambaran dari Proyek Akhir. Dalam abstrak, kutipan dari penulis lain tidak boleh dicantumkan.

(16)

15 Penjelasan tentang kandungan penulisan isi abstrak secara detail sebagai berikut:

1) Motivasi

Motivasi menjelaskan tentang pentingnya studi ini dilakukan, yang berisi:

pentingnya studi ini, tingkat kesulitan yang ada, dan dampak yang ditimbulkan jika hal yang dilakukan/diteliti berhasil diterapkan.

2) Perumusan Masalah

Perumusan masalah menjelaskan masalah yang akan diselesaikan, baik dalam ruang lingkup secara umum atau khusus.

3) Pendekatan / metoda

Pendekatan menjelaskan bagaimana persoalan yang ada akan diselesaikan, apakah menggunakan simulasi, model analistis, prototipe, atau analisis data aktual.

4. Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel.

Daftar isi berisi semua unsur dan nomor halaman dari setiap bagian isi proposal Proyek Akhir. Daftar gambar dan daftar tabel berisi gambar / tabel yang menjadi referensi dalam proposal Proyek Akhir.

5. Bagian tubuh proposal Proyek Akhir.

Bagian tubuh proposal Proyek Akhir mengandung unsur sebagai berikut:

1) Pendahuluan

Proyek Akhir dilakukan untuk menjawab keingintahuan mahasiswa (dan dosen pembimbing) untuk mengungkapkan suatu gejala/konsep/dugaan atau menerapkannya untuk suatu tujuan. Kemukakan hal-hal yang mendorong atau argumentasi pentingnya proyek akhir (selain sebagai syarat kelulusan). Uraikan proses dalam mengidentifikasikan masalah proyek akhir.

a. Latar Belakang

Latar belakang menyajikan konteks penelitian, untuk apa penelitian ini dilakukan, dan hal apa yang mengarahkan penelitian ini. Disini diuraikan dalam bagaimana topik ini akan dilakukan dan diselesaikan.

Latar belakang memuat studi awal atau berbagai teori utama yang relevan dan baru yang dipadukan sehingga mengerucut pada suatu persoalan unik yang kemudian disusun dalam bentuk perumusan masalah. Lazimnya bagian ini diawali dengan menguraikan kesenjangan, teoritik ataupun praktis, antara harapan dan kenyataan.

b. Perumusan Masalah

Rumuskan dengan jelas permasalahan yang ingin diteliti. Uraikan pendekatan dan konsep untuk menjawab masalah yang diteliti, hipotesis yang akan diuji atau dugaan yang akan dibuktikan. Dalam perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang menjadi batasan proyek akhir. Uraian perumusan masalah tidak harus dalam bentuk pertanyaan.

(17)

16 c. Tujuan

Berikan pernyataan singkat mengenai tujuan proyek akhir. Proyek Akhir dapat bertujuan untuk menjajagi, menguraikan, menerangkan, membuktikan atau menerapkan suatu gejala, konsep atau dugaan, atau membuat suatu prototipe.

d. Batasan Masalah

Uraikan ruang lingkup dari penelitian Proyek Akhir yang akan dikerjakan sebagai batasan agar lebih fokus dan tidak menyimpang jauh dari tujuan Proyek Akhir yang dikerjakan.

e. Kontribusi proyek Akhir

Uraikan kontribusi proyek akhir pada pengembangan ilmu pengetahuan teknologi dan seni, pemecahan masalah pembangunan, atau pengembangan kelembagaan.

2) Tinjauan Pustaka.

Usahakan pustaka terbaru, relevan dan asli dari jurnal ilmiah. Uraikan dengan jelas kajian pustaka yang menimbulkan gagasan dan mendasari proyek akhir yang akan dilakukan. Tinjauan Pustaka menguraikan teori, temuan, dan bahan dari karya ilmiah lain yang diperoleh dari acuan, yang dijadikan landasan untuk melakukan proyek akhir yang diusulkan. Uraian dalam Tinjauan Pustaka menjadi landasan untuk menyusun kerangka atau konsep yang akan digunakan dalam proyek akhir. Tinjauan Pustaka mengacu pada Daftar Pustaka.

3) Metode Proyek Akhir

Uraikan metode yang digunakan dalam proyek akhir secara rinci. Uraian dapat meliputi variabel dalam proyek akhir, model yang digunakan, rancangan Proyek Akhir, teknik pengumpulan data dan analisis data, cara penafsiran dan penyimpulan hasil Proyek Akhir. Untuk Proyek Akhir yang menggunakan metode kualitatif, dapat dijelaskan pendekatan yang digunakan, proses pengumpulan dan analisis informasi, proses penafsiran, dan penyimpulan hasil Proyek Akhir. Apabila dalam pengumpulan data digunakan teknik wawancara, daftar pertanyaan atau kuisioner dilampirkan dalam lampiran. Bagian ini bisa dilengkapi dengan diagram alir tentang langkah penelitian atau gambar lain yang diperlukan untuk memperjelas metode penelitian tersebut.

6. Jadwal Pelaksanaan

Buatlah jadwal kegiatan proyek akhir yang meliputi kegiatan persiapan, pelaksanaan dan penyusunan laporan proyek akhir dalam bentuk Gantt-Chart. Gantt-Chart memberikan rincian kegiatan dan jadwal pelaksanaan kegiatan tersebut. Jadwal pelaksanaan mengacu pada Metode Proyek Akhir (G).

(18)

17 Berikut contoh rencana jadwal pelaksanaan kegiatan Proyek Akhir dalam bentuk Gantt- Chart :

No. KEGIATAN (Bulan ke 1) (Bulan ke 2) (Bulan ke n)

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1

2

...

n

7. Personalia Proyek Akhir.

Tuliskan data mahasiswa yang meliputi: Nama Mahasiswa, NRP, dan Program Studi.

Tuliskan data dosen pembimbing yang meliputi: Nama Lengkap dan Gelar, Golongan Pangkat dan NIP, Jabatan Fungsional, Jabatan Struktural, Program Studi, Departemen, dan Bidang Keahlian.

8. Perkiraan Biaya Proyek Akhir.

Berikan rincian biaya proyek akhir yang mengacu pada kegiatan proyek akhir yang diuraikan dalam Metode Proyek Akhir (point 3 diatas).

Rekapitulasi biaya proyek akhir:

1. Bahan dan Peralatan Proyek Akhir

2. Pembuatan makalah seminar dan laporan proyek akhir.

3. Biaya Lain-lain (sebutkan)

9. Daftar Pustaka.

Daftar pustaka merupakan daftar referensi dari semua jenis referensi, seperti buku, buku laporan PA, jurnal papers, artikel, tesis, hand outs, laboratory manuals, dan karya ilmiah lainnya yang dikutip di dalam penulisan proposal PA. Semua referensi yang tertulis dalam daftar pustaka harus dirujuk di dalam proposal PA.

10. Lampiran.

Lampiran berisi informasi yang menunjang bahasan dalam penulisan proposal Proyek Akhir,seperti data yang cukup banyak, datasheet, pembuktian matematis, dan lain-lain.

(19)

18

BAB III

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN PROYEK AKHIR

3.1. Umum.

Proyek Akhir (PA) adalah karya ilmiah yang ditulis untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan akhir studi pada suatu program studi AK. Laporan Proyek Akhir merupakan laporan ilmiah dalam bentuk buku tentang hasil penelitian/studi, observasi, atau investigasi yang sudah dilakukan oleh mahasiswa dari seluruh program studi di AKN Pacitan.

Sebagai suatu karya ilmiah yang dibukukan, laporan Proyek Akhir disusun dengan mengikuti kaidah penulisan karya ilmiah, sehingga diperlukan pedoman dalam penyusunan dan penulisan laporan Proyek Akhir. Pedoman penulisan PA ini akan menjadi acuan bagi semua mahasiswa dan dosen pembimbing program studi di AK dalam keseragaman penyusunan laporan PA yang baik dan terstruktur, dengan tanggung jawab sebagai berikut:

a. Mahasiswa, bertanggung jawab atas semua aspek yang berkaitan dengan penyiapan PA dan publikasi dari penelitian/studinya (PA) tersebut, antara lain:

1) Isi dan materi (substansi).

2) Organisasi dan format.

3) Pekerjaan editorial.

4) Bahasa.

5) Bibliografi.

6) Pengetikan dan penyajian berbagai gambar.

7) Penjagaan terhadap kualitas, originalitas dan kesahihan data, logika, dan rasional yang dipergunakan dalam penulisan.

8) Penyiapan manuskrip untuk tujuan publikasi dimana materinya diambil dari sebagian atau keseluruhan dari PA.

b. Dosen pembimbing (komite dosen pembimbing) bertanggung jawab untuk:

1) Memeriksa, mengoreksi, dan mengarahkan materi (substansi) dan metodologi yang digunakan dalam penelitian/studi untuk penulisan PA.

2) Memeriksa, mengoreksi, dan mengarahkan organisasi, isi, dan format PA.

3) Melakukan review atas kualitas data, logika, dan rasional dari PA.

4) Melakukan evaluasi menyeluruh atas penyelesaian PA dan pemenuhan terhadap kriteria yang ada.

5) Memberikan dorongan dan membimbing mahasiswa yang dibimbingnya untuk meyiapkan manuskrip untuk publikasi ilmiah (pada sebuah seminar atau jurnal).

6) Menjaga kualitas dan menjaga terhadap kemungkinan adanya penjiplakan (plagiarism)/originalitas PA.

(20)

19 3.2. Format Penulisan Laporan Proyek Akhir.

Format penulisan laporan Proyek Akhir disusun dengan tujuan agar menjadi keseragaman penyusunan dengan mekanisme sebagai berikut:

1. Sampul (Cover).

Detail layout sampul luar (cover) PA disajikan dalam lampiran 2A, dengan format penyusunan sebagai berikut:

1) Kertas : ukuran A5 (14,8 cm x 21 cm) berbahan tebal mengkilat.

2) Logo

a) Logo AK : Posisi pada sisi kiri berwarna dengan ukuran kurang-lebih tinggi 3 cm, lebar 3 cm (download pada website official PDD).

3) Huruf : Bold,Uppercase, Times New Roman.

Dengan ukuran dan warna :

a) Untuk nama laporan “Proyek Akhir” : 12 point, warna biru

b) Untuk judul PA : 14 point, warna putih

c) Untuk nama mahasiswa dan NRP : 11 point, warna putih d) Untuk nama dan NIP pembimbing : 11 point,w arna putih

e) Untuk nama program studi, departemen, institusi dan tahun : 12 point, warna putih 4) Jarak antar baris : 1 spasi.

2. Kertas dan huruf

1) Laporan PA diketik dan di photo copy pada kertas : A5 (14,8 cm x 21 cm), 80 gram.

2) Huruf yang digunakan:

a. Isi : Times New Roman, warna hitam, ukuran 10 point normal.

b. Judul Bab : Times New Roman, warna hitam, kapital, ukuran 11 point normal.

c. judul sub-bab : Times New Roman, warna hitam, kapital pada huruf pertama kecuali pada kata penghubung, ukuran 11 point normal.

3) Gunakan tinta cetak yang tidak mudah luntur.

3. Pengetikan / Penulisan

Layout format pengetikan disajikan pada lampiran 3B, dengan ketentuan penyusunan sebagai berikut:

1) Laporan PA ditulis dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dalam penulisannya diupayakan tidak menggunakan kata ganti orang pertama.

2) Jarak antar baris 1 spasi dan ditulis secara bolak-balik.

3) Batas tepi diketik dengan ketentuan margin sebagai berikut :

· Jarak dari tepi atas kertas = 2 cm

· Jarak dari tepi bawah kertas = 2.5 cm

· Jarak dari tepi kiri kertas = 2.5 cm (halaman ganjil) 2 cm (halaman genap)

(21)

20

· Jarak dari tepi kanan kertas = 2 cm (halaman ganjil) 2.5 cm (halaman genap)

4) Kalimat awal suatu paragraf ditulis masuk 1 (satu) tab. Antar paragraf tidak perlu diberikan jarak.

4. Penomoran dan penulisan bab.

1. Bab ditulis dengan huruf besar (kapital) dengan ukuran 11 point dan diatur supaya simetris dibagian atas-tengah halaman tanpa diakhiri dengan titik dan tanpa diberi garis bawah.

2. Penomoran bab menggunakan angka Romawi besar yang diletakkan dibagian atas sebelum nama bab (BAB I, BABII,... dst).

3. Sub bab ditulis dari tepi kiri, semua kata dimulai dengan huruf besar (kapital) dan dicetak tebal dengan ukuran huruf 11 tanpa diakhiri dengan titik dan tanpa diberi garis bawah.

4. Penomoran sub bab menggunakan angka Arab (1,2,… dst) sesuai dengan urutan bab dan mengikuti kaidah sistem tambahan angka.

5. Penomoran halaman.

1. Penomoran halaman dilakukan dengan ketentuan: semua bagian sebelum teks (sebelum bagian inti), dimulai dari lembar pengesahan hingga daftar gambar/tabel ditulis menggunakan angka Romawi kecil yang diletakkan dibagian bawah-tengah halaman (i, ii,... dst).

2. Penomoran halaman pada bagian utama hingga akhir, mulai dari Bab I sampai ke halaman terakhir, menggunakan angka Arab (1,2,... dst), dengan aturan :

a. Setiap awal bab baru penomoran halaman selalu dimulai pada halaman ganjil dan diletakkan dibagian bawah-tengah halaman.

b. Sedangkan selain awal bab (isi), penomoran untuk halaman ganjil diletakkan pada posisi atas-kanan, sedangkan untuk halaman genap pada posisi kiri-atas.

3. Nomor halaman ditulis menggunakan Times New Roman ukuran 10.

6. Format penulisan gambar.

1. Gambar harus terbaca dengan jelas bahkan bila pembahasan pada komposisi warna, maka harus dicetak berwarna.

2. Peletakan dan ukuran gambar disesuaikan dan disusun secara proporsional dan diletakkan secara simetris di tengah halaman (center).

3. Nomor dan nama gambar diletakkan 1 spasi dibawah gambar dengan posisi simetris rata tengah (center). Penomoran gambar menggunakan angka Arab (1,2,...dst) yang penulisannya sama dengan nomor tabel, yaitu didahului dengan nomor bab dan urutan gambar dalam bab tersebut.

(22)

21 4. Jika gambar mengambil dari suatu referensi, sertakan asal sumber gambar dengan

format huruf dicetak miring (italic) dan waktu pengaksesan (tanggal, bulan, tahun dan jam), seperti pada gambar berikut:

Gambar 2.1. Logo PENS Sumber: http://www.eepis-its.edu

(diakses pada tanggal 20 Desember 2012, jam 20.12 WIB)

7. Format penulisan tabel.

1. Tabel harus terbaca dengan jelas dan bila pembahasan memerlukan komposisi warna, maka harus dicetak berwarna.

2. Format tabel diawali dengan nomor dan nama tabel yang terletak secara simetris rata tengah (center) diatas tabel. Penomoran tabel menggunakan angka Arab (1,2,...dst) yang penulisannya sama dengan nomor gambar, yaitu didahului dengan nomor bab dan urutan tabel dalam bab tersebut.

3. Jika diperlukan untuk menterjemahkan tabel, deskripsi khusus tentang apa yang dihasilkan, atau bagaimana hasil bisa diperoleh dapat dijelaskan dalam legend dibawah tabel.

Contoh format penulisan tabel sebagai berikut:

Tabel 4.1. Simbol untuk properti magnet.

Simbol Keterangan

F magnetic flux

B magnetic flux density, magnetic induction H magnetic field strength

m magnetic moment

M magnetization

s specific magnetization j Magneticdipole

Moment

J magnetic polarization c,k Susceptibility

m Permeability

w, W energy density

(23)

22 8. Format penulisan rumus atau formula.

1. Semua rumus atau formula ditulis menggunakan equation editor (mathtype).

2. Penulisan rumus dimulai pada batas kiri, rata dengan kalimat tepat diatasnya, dengan jarak 1,5 spasi dari kalimat di atas dan di bawahnya.

3. Rumus harus diberi nomor Arabic (1,2,...dst) pada batas kanannya dalam tanda kurung.

Contoh penulisan rumus sebagai berikut :

(1) dengan :

= variance dari logaritma kondutivitas hidrolik ly = skala korelasi dari logaritma kondutivitas hidrolik dij = jarak antara titik xi dan xi,4

xi, xj = lokasi titik pada domain studi yang terpisah dengan jarak dij

9. Format penulisan daftar pustaka.

Format penulisan daftar pustaka buku PA sama seperti dalam sub bab Format Penulisan Proposal Proyek Akhir pada butir 9.

3.3. Isi Laporan Proyek Akhir.

Unsur-unsur struktur isi Laporan Proyek Akhir dijelaskan dalam pembahasan berikut.

1. Unsur dalam Laporan Proyek Akhir.

a) Judul Proyek Akhir b) Halaman Depan c) Lembar Pengesahan

d) Lembar Pernyataan Bebas Plagiarisme e) Abstrak

f) Kata Pengantar g) Ucapan Terima Kasih

h) Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel i) Bagian tubuh (bab-bab) yang terdiri dari:

a. Bab 1: Pendahuluan, meliputi Latar Belakang, Perumusan Masalah, Tujuan, Batasan Masalah, Kontribusi Proyek Akhir

b. Bab 2: Tinjauan Pustaka c. Bab 3: Perancangan Sistem d. Bab 4: Uji Coba dan Analisa Sistem e. Bab 5: Kesimpulan dan Saran j) Daftar Pustaka

k) Lampiran l) Biografi Penulis

(24)

23 2. Halaman Judul, Halaman Depan dan Lembar Pengesahan.

a) Halaman pertama Laporan Proyek Akhir disebut halaman judul. Halaman judul tidak diberi nomor halaman. Contoh halaman judul disajikan pada lampiran 2A.

b) Halaman kedua adalah halaman depan, dengan format seperti halaman sampul dengan hanya berlatar belakang putih, seperti layout pada lampiran 2B.

c) Halaman ketiga adalah lembar pengesahan seperti pada lampiran 2C.

d) Halaman keempat adalah lembar pernyataan bebas plagiarisme seperti pada lampiran 2D sebelum abstrak.

3. Abstrak.

Abstrak adalah ringkasan singkat dan padat dari gambaran Proyek Akhir. Fungsi abstrak adalah membantu pembaca agar dengan cepat dapat memperoleh gambaran dari Proyek Akhir. Dalam abstrak, kutipan dari penulis lain tidak boleh dicantumkan.

Penjelasan tentang kandungan penulisan isi abstrak secara detail sebagai berikut:

1) Motivasi

Motivasi menjelaskan tentang pentingnya studi ini dilakukan, yang berisi:

pentingnya studi ini, tingkat kesulitan yang ada, dan dampak yang ditimbulkan jika hal yang dilakukan/diteliti berhasil diterapkan.

2) Perumusan Masalah

Perumusan masalah menjelaskan masalah yang akan diselesaikan, baik dalam ruang lingkup secara umum atau khusus.

3) Pendekatan / metoda

Pendekatan menjelaskan bagaimana persoalan yang ada telah diselesaikan, apakah menggunakan simulasi, model analistis, prototipe, atau analisis data aktual.

4. Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel.

Daftar isi berisi semua unsur dan nomor halaman dari setiap bagian isi Proyek Akhir.

Daftar gambar dan daftar tabel berisi gambar / tabel yang menjadi referensi dalam Proyek Akhir.

5. Bagian Tubuh Proyek Akhir.

Tubuh Proyek Akhir pada unsur i mulai Bab 1 sampai dengan Bab 3 diatas, sama seperti pada penjelasan penyusunan proposal PA pada Sub-Bab 2.3 nomor 5, point 1 hingga point 3.

1) Uji Coba dan Analisa Sistem

Pada awal bagian ini, perlu diberikan suatu pengantar hal-hal persiapan yang perlu dilakukan untuk melakukan uji coba sistem yang dibangun. Sampaikan secara terperinci skenario tahapan uji coba yang akan dilakukan dari awal hingga akhir berdasarkan mekanisme sistem dan fitur yang dimiliki.

(25)

24 Selanjutnya, secara terperinci lakukan uji coba tahap demi tahap sistem sesuai dengan tujuan penelitian, cantumkan gambar hasil uji coba sebagai pendukung beserta penjelasannya.

Lakukan analisis hasil uji coba yang telah dilakukan secara detail dan tajam, dengan metoda yang telah diberikan dalam metodologi penelitan dan pendekatan dalam perencanaan sistem, sampai diperoleh suatu hasil penelitan sesuai dengan tujuannya.

2) Kesimpulan dan Saran.

a. Kesimpulan

Pada sub-bab ini dituliskan kesimpulan hasil penelitian atau kesimpulan PA.

kesimpulan harus ditulis berdasarkan hasil penelitian, pembahasan uji coba dan temuan-temuan sesuai dengan tujuan penelitian PA.

Jangan menyimpulkan sesuatu yang tidak ada dalam pembahasan.

Kesimpulan disusun dengan singkat dan jelas secara terurut sesuai dengan tujuan penelitian.

b. Saran (Optional)

Pada sub-bab ini dituliskan saran yang diusulkan penulis. Terdapat dua jenis saran yang dapat dimasukkan:

1) Saran untuk penelitian selanjutnya

Saran jenis ini diberikan pada PA yang bersifat penelitian dan modelling.

Saran ini berisi berbagai hal yang belum dilakukan, atau belum selesai dilakukan, atau berbagai hal yang merupakan lanjutan penelitian yang telah dilakukan dalam PA ini. Saran yang dibuat harus berdasarkan pembahasan hasil uji coba serta kesimpulan yang telah dibuat. Jangan menyarankan sesuatu yang berada diluar jangkauan permbahasan dan kesimpulan yang dibuat.

2) Saran terhadap perbaikan sistem

Saran jenis ini diberikan pada PA yang bersifat studi kasus. Saran ini berisi temuan berbagai hal yang harus dilakukan untuk perbaikan sistem yang telah dibahas dalam sub-bab pembahasan analisa hasil uji coba dan kesimpulan.

Saran yang diberikan harus masuk akal dan mungkin untuk dapat diaplikasikan. Jangan memberikan saran yang menyimpang dari apa yang telah dibahas dan disimpulkan sebelumnya.

6. Daftar Pustaka.

Daftar Pustaka pada unsur j, sama seperti pada penjelasan penulisan format Daftar Pustaka proposal PA pada Sub-Bab 2.2 nomor 9.

(26)

25 7. Lampiran.

Lampiran berisi informasi yang menunjang bahasan dalam penulisan Proyek Akhir, seperti data yang cukup banyak, datasheet, pembuktian matematis, dan lain-lain.

8. Biografi Penulis

Halaman ini berisi riwayat hidup penulis, diantaranya: nama, alamat, nomor telepon yang bisa dihubungi, tempat dan tanggal lahir, serta riwayat pendidikan yang pernah ditempuh penulis sampai dengan menulis laporan proyek akhir ini.

Di sertakan pula pas foto dengan pakaian resmi dan sopan Peneliti pada posisi sisi kiri atas. Dan dapat pula ditambahkan informasi lain yang diperlukan.

(27)

26

LAMPIRAN 1A

Layout Sampul (Cover) Proposal Proyek Akhir

(Logo AK, tinggi 30 mm, lebar 30 mm, grayscale, download dari OfficialWebsite)

PROPOSAL PROYEK AKHIR (Font Times 12 point Bold)

NAMA MAHASISWA NRP. MAHASISWA

(Font Times 12 point Bold)

(Font Times 14 point Bold)

NAMA PROGRAM STUDI AKADEMI KOMUNITAS ….

TAHUN_PENYUSUNAN

JUDUL

PROPOSAL PROYEK AKHIR

(Judul: Font Times 16 point Bold) LOGO AK

(28)

27

LAMPIRAN 1B

Layout Penulisan Proposal Proyek Akhir

3 cm

3 cm

3,5 cm 3,5 cm

Kertas ukuran A4 – 80 mg

Batas Tepi Tulisan

Batas Tepi Kertas

(29)

28

LAMPIRAN 1C

Lembar Pengesahan Proposal Proyek Akhir

LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL PROYEK AKHIR JUDUL PA

Oleh :

NAMA MAHASISWA NRP.

Proposal Proyek Akhir ini telah diseminarkan dan disetujui untuk Dilanjutkan sebagai Proyek Akhir

Di

Nama Program Studi

Akademi Komunitas Negeri Pacitan Tahun_Sidang

Disetujui oleh :

Tim Penguji : Dosen Pembimbing :

1. ... ( ) 1. ... ( )

NIP. NIP.

2. ... ( ) 2. ... ( )

NIP. NIP.

3. ... ( )

NIP.

(30)

29

LAMPIRAN 2A

Halaman Sampul Depan (Cover) Buku/Laporan Proyek Akhir

DOSEN PEMBIMBING : DOSEN PEMBIMBING 1

NIP.

DOSEN PEMBIMBING 2 NIP.

JUDUL PROYEK AKHIR

NAMA MAHASISWA NRP

NAMA PROGRAM STUDI

PENDIDIKAN DI LUAR DOMISILI (PDD) PACITAN POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA

TAHUN_PENULISAN 1 cm

1,5 cm

1 cm

5 cm 3cmx3cm

PROYEK AKHIR

Komposisi Warna Biru:

C = 100; M = 82; Y = 30; K = 7 R = 0; G = 43; B = 166

1,5 cm LOGO PDD

1 cm

(31)

30

LAMPIRAN 2A

Halaman Depan Buku/Laporan Proyek Akhir

DOSEN PEMBIMBING : DOSEN PEMBIMBING 1

NIP.

DOSEN PEMBIMBING 2 NIP.

JUDUL PROYEK AKHIR

NAMA MAHASISWA NRP

NAMA PROGRAM STUDI

PENDIDIKAN DI LUAR DOMISILI (PDD) PACITAN POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA

TAHUN_PENULISAN PROYEK AKHIR

LOGO PDD

(32)

31

LAMPIRAN 2C

Lembar Pengesahan Buku Proyek Akhir

(33)

32

LAMPIRAN 2D

Lembar Pernyataan Bebas Plagiarisme.

(34)

33

Gambar

Gambar 2.Logo AK  Sumber: http://www.eepis-its.edu
Tabel 4.1. Simbol untuk properti magnet.

Referensi

Dokumen terkait

Pengkelasan pendapatan petani berdasarkan berdasarkan Peraturan Dirjen RLPS Nomor: P.04/V-Set/2009, mengacu pada Angka Nilai Garis Kemiskinan per Propinsi

Kau dan Aku tercipta oleh waktuHanya untuk saling mencintaiMungkin Kita ditakdirkan bersamarajut kasih jalin cinta. Berada dipelukanmumengajarkanku apa artinya

Skenario pengukuran ini dilakukan pada node sensor saat node sensor melakukan pembacaan data dalam hal ini membaca data suhu karena kondisi tersebut merupakan

Haryanto (Pengantar Pendidikan Luar Biasa Dan Asesmen Anak Berkebutuhan Khusus) menyatakan ABK adalah anak yang dalam proses tumbuh kembang secara signifikan mengalami kelainan

The objectives of this research are to explain how the Greek mythological characters are reflected and re-invented in Rick Riordan’s Percy Jackson and the. Lightning

Gedung H, Kampus Sekaran-Gunungpati, Semarang 50229 Telepon: (024)

Hasil penilaian akhir pada daerah penelitian untuk kesesuaian lahan aktual berdasarkan kriteria kualitas kesesuaian lahan untuk tanaman kelapa sawit menurut CSR/FAO (1983), maka

Tujuan utama dari proses optimasi ini adalah mencapai solusi optimal pada permasalahan optimasi pola penyusunan paket suku cadang yang diikuti perbandingan efisiensi dengan