• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

Mie Kress Hasil Olahan Potongan Tortilla dengan metode giling

DIUSULKAN OLEH:

ZAMIR BENYAMIN BASWEDAN (20211331017)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA 2022

(2)

DAFTAR ISI

Halaman Sampul………...………….i

Daftar Isi………ii

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah………..……….………3

1.2 Perumusan masalah……….…4

1.3 Tujuan kegiatan……….………..5

1.4 Manfaat kegiatan……….6

BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA 2.1 Analisa Produk………7

2.2 Analisa Pemasaran………..8

2.3 Perhitungan Ekonomi………..9

Bab 3 Metode Pelaksanaan 3.1 Alat dan Bahan………10

3.2 Proses Pembuatan………12

3.3 Proses Pemasaran………13

Bab 4 Anggaran Dana 4.1 Anggaran Biaya………...14 DAFTAR PUSTAKA

(3)

BAB 1

PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Belakangan ini, banyak produsen tortilla yang mulai berkembang di beberapa daerah tertentu dan banyaknya jumlah penjualan yang dihasilkan oleh produsen tersebut, namun seiring banyaknya hasil penjualan tersebut banyak juga sisa produksi yang dihasilkan yaitu sisa-sisa adonan yang dihasilkan dari pemotongan yang dilakukan untuk menetapkan diameter atau besar kecilnya dari tortilla. Akan tetapi para produsen tersebut masih belum mampu mengembangkan ide dari sisa-sisa tersebut. Tercatat Para Produsen tersebut bisa menghasilkan sisa potongan mulai dari 5kg sampai 10kg per hari nya. Angka ini Merupakan jumlah yang sangat banyak, tetapi tidak menutup peluang pasar melihat murahnya harga jual dari limbah produksi ini, dan masih bisa diolah tinggal bisa atau tidak nya memanfaatkan limbah tersebut. Sisa potongan ini bisa dibuat menjadi produk ekonomis seperti Produk yang saya usulkan ini yaitu Mie Kress, Produk ini sangat ekonomis karena dari segi modal sudah sangat murah dan mudah didapatkan bahannya, selain itu produk ini memiliki keunggulan tersendiri yang membuat nya berbeda dengan produk Mie kress pada umumnya, yang pertama ada pada bahan utamanya yaitu Tortilla. Jadi dengan menggunakan tortilla memjadi bahan dasar utama sudah menjadi Keunggulan terbesar dari produk ini, sebenarnya biaya tortilla cukup mahal tetapi karena adanya sisa potongan itu membuka peluang usaha untuk produk ini, tortilla menjadi keunggulan karena bahan Dasar pembuatan tortilla itu lebih bergizi dan sehat ketimbang adonan lain seperti roti, meskipun sama-sama roti tapi tortilla ini bahan yang diperlukan tidak banyak namun dari segi gizi sudah mencukupi. Jika dilihat dari segi pasar sudah ada beberapa dari masyarakat di lingkungan sekitar yang mencoba untuk membiat olahan dari sisa potongan tortilla ini. Akan tetapi produk yang dihasilkan masihlah abstrak walaupun sudah terwujud produk nya, produk itu sendiri adalah “keripik kebab”. Keripik kebab ini walaupun sudah dihasilkan tapi tetap saja produk ini masih belum bisa mengurangi limbah produksi dari tortilla itu sendiri, Mengapa? Karena produk yang dihasilkan ini kurang menarik walaupun sudah terbukti biaya produksi nya sangat murah, dari 1kg sisa potongan saja sudah bisa menghasilkan 7 sampai 8 pack berukuran 200gr, keuntungan yang didapatkan cukup besar, lantas bagaimana jika Produk ini didesain semenarik mungkin? Seperti diubah menjadi Mie Kress yaitu produk yang diusulkan pada pkm ini maka akan menarik peluang pasar lebih banyak.

Maka dari itu kami akan memulai sebuah usaha dengan memanfaatkan sisa potongan tersebut untuk dijadikan sebuah produk camilan yang mampu mengurangi banyaknya jumlah sisa produksi tersebut agar tidak mubadzir, dan dalam tujuan membuka ide-ide usaha baru.

1.2 PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang yang telah dibahas sebelumnya, dapat ditarik suatu rumusan masalah yang akan dihadapi antara lain :

a. Bagaimana cara memanfaatkan limbah produksi dari tortilla yang sudah tidak terpakai?

b. Bagaimana cara Membuka Potensi pasar Dengan produk Mie Kress ini?

(4)

1.3 TUJUAN KEGIATAN

Adapun tujuan yang ingin dicapai yaitu :

a. Mewujudkan pemanfaatan limbah produksi yang sudah tidak terpakai.

b. Memciptakanya peluang pasar untuk mewujudkan Produk “Mie Kress”

1.4 LUARAN YANG DIHARAPKAN

Luaran yang diharapkan dari usaha ini adalah berhasil terlaksana nya program kreativitas mahasiswa ini dan diberlanjutkannya usaha Mie Kress ini dengan Pemasaran yang lebih luas juga dilakukannya publikasi artikel ilmiah tentang Mie Kress Hasil Olahan Potongan Tortilla Dengan Metode Giling. Serta dibuatnya laporan terkait kemajuan dan produk akhir Mie Kress Hasil Olahan Potongan Tortilla.

1.5 MANFAAT KEGIATAN

1. Dapat menumbuhkan semangat berwirausaha dan meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam bidang kewirausahaan.

2. Melatih Berpikir Kritis Dalam Menciptakan Ide-Ide Baru.

3. Diharapkan Mampu Mengurangi dan termanfaatkanya Sisa potongan dari tortilla yang sudah tidak dapat dimanfaatkan lagi untuk dijadikan produk yang Ekonomis.

(5)

BAB 2

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA 2.1 Analisa Produk

Produk ini adalah camilan yang dibuat berdasarkan tujuan untuk mengurangi dan memanfaatkan sisa-sisa adonan tortilla

2.2 Analisa Pemasaran

1. Strength atau Kekuatan

A. Untuk pemasaran kami akan lebih memanfaatkan media sosial seperti Instagram, Whatsapp dan Facebook.

B. Melalui sosial media kami memasarkan produk ini melalui facebook, Whatsapp dan Instagram. Selain mudah dan Praktis, penggunaan media sosial sebagai lapak iklan lebih menjanjikan, karena telah banyak masyarakat

Indonesia yang memiliki akun media sosial sehingga peluang konsumen untuk melihat akun media sosial sehingga peluang konsumen untuk melihat produk akan jauh lebih besar.

C. Biaya Produksi yang cukup murah dan memiliki keuntungan hingga 100%

2. Weakness atau Kelemahan

A. Kami sangat paham bahwa banyak sekali kekurangan, mulai dari produk yang tidak terlalu menarik, tingkat pembuatan yang harus teliti dan akan sangat sulit pada tahap permulaan.

2.3 Perhitungan Ekonomi

Untuk perhitugan perencanaan keungannya adalah sebagai berikut : 1. Biaya variable dalam per 1 Minggu

Nama Barang Kontribusi Total

Bahan Sisa potongan tortilla @5000,00/kg x 2kg Rp 10.000,00 Minyak goreng Rp 14.000,00/Ltr x 2 Rp 28.000,00 Alat Pembuat Mie Rp 100.000,00 Rp 100.000,00 Biaya Transportasi Rp 20.000,00 Rp 20.000,00 Bumbu Rasa-Rasa Rp 6000,00/Bks x 3 Rp 18.000,00 Bungkus Makanan Rp 500,00/Pcs x 15 Rp 7.500,00

Stiker Branding Rp 20.000,00 Rp 20.000,00

Total Rp 203.500,00

2. Analisis Biaya produksi, Keuntungan, dan BEP Biaya Produksi : bahan habis pakai + perlengkapan : Rp. 30.000,00 + Rp. 20.000,00

(6)

: Rp. 50.000,00

BEP Harga : Biaya Produksi/Total produksi : Rp. 50.000,00/16

: Rp. 3.125,00

Pendapatan : Harga x jumlah produk : Rp. 5.000,00 x 16 : Rp. 80.000,00

Keuntungan : pendapatan – biaya produksi : Rp. 80.000,00 – Rp. 50.000,00 : Rp. 30.000,00

Bep produksi :biaya produksi / Harga : Rp. 50.000,00/Rp.5.000,00 : 10

Bep tingkat pengembalian : keuntungan/biaya produksi : Rp. 30.000,00/Rp.50.000, 00

: 2 Minggu

\

(7)

BAB 3

METODE PELAKSANAAN

3.1 Alat Dan Bahan

Alat dan bahan yang dibutuhkan dalam produk ini antara lain : Alat

Alat Penggiling mie Wajan Penyaring Minyak

Sutil Timbangan

Bahan

Sisa-Sisa Adonan Tortilla Bumbu Penyedap rasa Minyak goreng

Bumbu Perasa

3.2 Proses Pembuatan

Proses produksi meliputi :

1. Mempersiapkan alat dan bahan untuk membuat sample produk 2. Mendesain logo brand yang akan di tempelkan pada kemasan produk 3. Mempersiapkan alat dan bahan untuk produksi

4. Membuat dan mengemas bahan produksi 5. Finishing dan pengecekan produk

6. Packing produk 3.3 Proses Pemasaran

A. Produk

a) Segmentasi

Segmen pasar usaha ini adalah untuk masyarakat yang ada di Surabaya.

b) Targeting

Target market usaha adalah untuk kalangan semua usia.

c) Positioning

Usaha menempatkan diri sebagai peminimalisir sisa produksi yang menumpuk.

(8)

d) Strategi pemasaran

1) Penyebaran informasi secara langsung

Penyebaran ini dilakukan kepada kelompok atau individu, yaitu dari mulut ke mulut. Penyampaian langsung kepada kelompok dapat dilaksanakan dengan mengikuti berbagai pameran kewirausahaan atau pun seminar kewirausahaan.

Sedangkan penyampaian kepada individu dapat dilakukan secara langsung kepada individu yang bersangkutan.

2) Penyebaran informasi secara tidak langsung

Penyebaran informasi secara tidak langsung ini dapat dilakukan melalui Media sosial yang biasa disebut dengan strategi “Internet Marketing” seperti Facebook, Instagaram dan Whatsapp.

3) Membuat Pengemasan Yang Menarik

Untuk Menarik Konsumen maka dalam pengemasan akan dibuat semenarik mungkin. Dengan kemasan yang berbeda akan menarik minat konsumen.

B. Harga

Harga Produk kami adalah seharga Rp 5.000,00 Tiap Kemasan nya.

C. Lokasi

Usaha ini Direncanakan akan Berlokasi Di beberapa daerah kota Surabaya.

D. Promosi

Untuk Kegiatan Promosi dan Pemasaran yang kami lakukan yaitu : a) Membuat logo Brand

b) Sosialisasi kepada warga sekitar.

(9)

BAB 4

ANGGARAN DANA

4.1 ANGGARAN BIAYA

Anggaran biaya ini dibuat berdasarkan kebutuhan alat dan bahan yang dibutuhkan (Tabel 3.1)

No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan Penunjang Rp 200.000,00

2 Bahan habis pakai Rp 400.000,00

3 Biaya Perjalanan Rp 500.000,00

4 Laporan, Materai, dokumentasi, komunikasi, publikasi Rp 250.000,00

Total Anggaran Biaya Rp 1.350.000,00

4.2 JADWAL KEGIATAN No Kegiatan Bulan

1

Bulan 2

Bulan 3

Penanggung Jawab 1 Pengadaan bahan

baku

### Semua

Anggota

2 Promosi produksi ### Semua

Anggota

3 Produksi ### ### Semua

Anggota 4 Rekpitulasi hasil ### ### Semua

Anggota 5 Pembuatan

laporan akhir

### Semua Anggota

(10)

DAFTAR PUSTAKA

Wardhana, A. 2015. Strategi Digital Marketing dan Implikasinya pada Keunggulan Bersaing UKM di Indonesia. Seminar Keuangan dan Bisnis IV UPI, 2015 - researchgate.net

Hasan, M. Iqbal. 2002. Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya. Ghalia Indonesia.

Bogor.

Referensi

Dokumen terkait

Surat Setoran Pajak Daerah, yang selanjutnya disingkat SSPD, adalah surat yang digunakan oleh Wajib Pajak untuk melakukan pembayaran atau penyetoran pajak yang terutang ke Kas Daerah

Berdasarkan hasil analisis data, simpu- lan dari penelitian ini yaitu variabel yang ber- hubungan dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Purwoharjo Ka-

Kepala perpustakaan Pusat IAIN Antasari Banjarmasin beserta staff, dan Kepala perpustakaan Tarbiyah beserta staff yang telah memberikan pelayanan yang sangat baik

Dari hasil perhitungan, didapatkan bahwa supplier kertas yang sebaiknya dipilih pihak perusahaan pada kategori Efficient supplier untuk produk CD/buram adalah Berkat Lamando

Peserta yang sudah menjabat sebagai Account Representative di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak, agar mampu meningkatkan kompetensi dalam penerapan pengetahuan teknis di

Permasalahan yang dihadapi oleh Bagian Perlengkapan dan Pengelolaan Barang Milik Negara adalah masih terjadinya komunikasi yang kurang baik dalam implementasi kebijakan

Bell (2006) mengemukakan bahwa ekstrak etanol daun waru memiliki daya antimikroba terhadap suspensi yeast dengan menggunakan disk ekstrak. (2005) mengemukakan bahwa ekstrak etanol

Ada, yaitu sama-sama terjadi perubahan bentuk waktu gaya bekerja terhadapnya. Bedanya ialah bahwa perubahan bentuk plastisin tetap walaupun gaya telah berhenti