i ABSTRAK
Tujuan penelitian ialah menganalisis pengaruh kapasitas sumber daya, kerangka peraturan, akuntansi dan pelaporan, pengawasan intern, serta audit dan pengawasan ekstern terhadap kinerja pengelolaan keuangan Pemerintah Kota Medan, baik secara serempak maupun parsial, dengan iklim organisasi sebagai variabel moderator. Jenis penelitian ialah penelitian asosiatif. Populasi penelitian ialah pengguna anggaran/kuasa pengguna anggaran dan pejabat penatausahaan keuangan di lingkungan Pemerintah Kota Medan dan semuanya dijadikan sampel. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner. Data penelitian yang berjumlah 123 dianalisis dengan regresi linear berganda menggunakan program Statistical Package for Social Sciences. Untuk pengujian variabel moderator, digunakan uji residual. Hasil penelitian membuktikan secara serempak, kapasitas sumber daya, kerangka peraturan, akuntansi dan pelaporan, pengawasan intern, serta audit dan pengawasan ekstern berpengaruh signifikan terhadap kinerja pengelolaan keuangan Pemerintah Kota Medan. Secara parsial, kerangka peraturan, akuntansi dan pelaporan, pengawasan intern, serta audit dan pengawasan ekstern berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pengelolaan keuangan Pemerintah Kota Medan, sedangkan kapasitas sumber daya berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja pengelolaan keuangan Pemerintah Kota Medan. Hasil uji residual menunjukkan iklim organisasi tidak dapat memoderasi hubungan kapasitas sumber daya, kerangka peraturan, akuntansi dan pelaporan, pengawasan intern, audit dan pengawasan ekstern dengan kinerja pengelolaan keuangan Pemerintah Kota Medan.
Kata kunci: kinerja pengelolaan keuangan, kapasitas sumber daya, kerangka peraturan, akuntansi dan pelaporan, pengawasan intern, audit dan pengawasan ekstern, iklim organisasi
ii ABSTRACT
The purpose of the study was to analyze the influences of resources capacity, legal framework, accounting and reporting, internal scrutiny, audit and external scrutiny on Medan City Government’s financial management performance, simultaneously and partially, with organizational climate as moderator variable. The type of the study was an associative study. The population of the study was budget users/proxy of budget users and financial administration officers of Medan City Government, all of which became the sample. The data were gathered by using questionnaires. Data collected numbered 123 was analyzed using multiple linear regression through Statistical Package for Social Sciences. For moderator variable test, the study used residual test. The results of the study have proved that simultaneously, resources capacity, legal framework, accounting and reporting, internal scrutiny, audit and external scrutiny significantly affect Medan City Government’s financial management performance. Partially, legal framework, accounting and reporting, internal scrutiny, audit and external scrutiny positively and significantly affect Medan City Government’s financial management performance, but resources capacity insignificantly affect Medan City Government’s financial management performance. The result of residual test has shown that organizational climate could not moderate the relationships between resources capacity, legal framework, accounting and reporting, internal scrutiny, audit and external scrutiny and Medan City Government’s financial management performance.
Keywords: financial management performance, resources capacity, legal framework, accounting and reporting, internal scrutiny, audit and external scrutiny, organizational climate