• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertumbuhan Tiga Varietas Kenaf (Hibiscus cannabinus L.) dengan Pemberian Pupuk N, P, dan K di Bawah Tegakan Tanaman Karet Menghasilkan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pertumbuhan Tiga Varietas Kenaf (Hibiscus cannabinus L.) dengan Pemberian Pupuk N, P, dan K di Bawah Tegakan Tanaman Karet Menghasilkan"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

47

DAFTAR PUSTAKA

Bangun, M. K. 1991. Rancangan Percobaan. Bagian I. Bagian Biometri, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Balittas.2010.Kenaf.http://balittas.litbang.deptan.go.id( 28 Juni 2015)

Balittas.2014. Biologi Tanaman Kenaf. Balai Penelitian Tanaman Tembakau dan Serat, Malang.

Ben-Hill, J., L.O. Overhold, H.W. Popp, and A.R. Grove. 1960. Botany. Mc. Graw Hill Book Company, Inc. New York, Toronto, London.

Berger, J. 1969. The World's Major Fiber Crops, Their Cultivation and Manuring. Centre D'Etude Del Azote 6, Zurich.

BPS. 2000. Statistical Year Book of Indonesia. Jakarta: Biro Pusat Statistik.

Brink, M. and R.P. Escobin 2003.Fibre Plants. PROSEA. Plant Resources of South-East Asia. No. 17. Backhuys Publishers, Leiden, The Netherlands. Direktorat Jenderal Perkebunan. 2013. Statistik perkebunan Indonesia 2010-2013:

Karet (Rubber). Sekretariat Direktorat Jenderal Perkebunan, Jakarta. Dempsey, J.M. 1963. Long vegetable fiber development in South Vietnam and

Other Asian Countries.USOM-Saigon. Surabaya, Jawa Timur.

Dwijoseputro, D. 1994. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Finiliza, R., 2011. Pengaruh Beberapa Dosis Pupuk Npk 15:15:15 Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sambiloto (Andrographis paniculata Ness.) Pada Panen Pertama.Skripsi. Universitas Andalas, Padang.

Fitter, A. H and R. K. M Hay, l99l. Fisiologi Lingkungan Tanaman Diterjemahkan oleh Sri Andani dan E.D. Purbayanti. Editor B.Sri Gandono. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Ghosh, T., 1978. Jute manual. Agric. Res. lost. Yesin, Burma.

Gomez, A.A. and K.A. Gomez. 1986. Multiple Cropping in the Humid Tropics of Asia. Ottawa: IDRC.

Hakim, A.M., 2009 Asupan Nitrogen Dan Pupuk Organik Cair Terhadap Hasil Dan Kadar Vitamin C Kelopak Bunga Rosela (Hisbiscus sabdariffa L.). Skripsi. Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Hasibuan, B. E., 2004. Pupuk dan Pemupuukan. Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.

(2)

48

Iswindiyono, S. dan A Sastrosupadi. 1987. Pengaruh Interval Pemberian Air Pada Tenaf Dan Jute Terbadap Pertumbuhan. Skripsi. UPN Veteran, Surabaya. Istiana, H., 2007. Cara Aplikasi Pupuk Nitrogen dan Pengaruhnya.Buletin Teknik

Pertanian 12 (2).

Jumin, H. B. 2002. Agroekologi, Suatu Pendekatan Fisiologi, Jakarta. Rajawali Press.

Ochse, J.J., M.J. Soule, Jr., M.J. Dijkman, C. Wehlbur. 1961. Tropical and subtropical agriculture. Jurnal Agriculture 2 :1139–1177.

Pradhan, S. 2001. Plant Physiologi. Har Anand Publications Pvt Ltd, New Delhi. Salisbury, F. B. dan C. W. Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan Jilid 2. Terjemahan:

Diah R. Lukman dan Sumaryono. ITB, Bandung.

Salisbury, F. B. dan Ross, C. W. 1995. Fisiologi Tumbuhan II. Ed. 4. Terjemahan: D. R. Lukman dan Sumaryono. Penerbit ITB, Bandung.

Santoso,B., U.S., Budi, dan E., Nurnasari .2012. Pengaruh Jarak Tanam dan Dosis Pupuk NPK Majemuk TerhadapPertumbuhan, Produksi Bunga, dan Analisis Usaha Tani Rosela Merah. Balai Penelitian Tanaman Tembakau dan Serat, Malang.

Santoso, B. B. 2012. Redistribusi dan Remobilisasi Hara dalam Tanaman. Fakultas Pertanian UNRAM.

Sastrosupadi, A. 1983. Pengaruh Umur dan Lama Penggenangan Terhadap Pertumbuhan, Produksi, dan Kualitas Kenaf Hc G4. Balai Penelitian Tanaman Industri, Malang.

Sastrosupadi.A.,B. Santoso dan Sudjidro.1996. Budidaya Kenaf ( Hibiscus cannabinus L.) Masing –masing Ahli Penelitian Utama, Balai Penelitian Tembakau dan Tanaman Serat.

Setyo,U. dan Budi. 2013. Biologi Tanaman Kenaf. Balai Penelitian Tanaman Tembakau dan Serat, Malang.

Sopandie, D. 2014. Fisiologi Adaptasi tanaman terhadap Cekaman Abiotik pada Agroekosistem Tropika. IPB Press, Bogor.

Sitompul, S. M. dan B. Guritno. 1995. Analisis Pertumbuhan Tanaman. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Hal. 111 – 165.

Steel, R. G. D., dan J. H. Torrie. 1995. Prinsip dan Prosedur Statistika Suatu Pendekatan Biometrik. Terjemahan B. Sumantri. GamediaPustaka Utama, Jakarta.

Sudjianto,U dan V. Krestiani. 2009. Studi Pemulsaan dan Dosis NPK Pada Buah Melon. Jurnal Sains dan Teknologi 2 (2).

(3)

49

Sudjindro. 2010. Produk – Produk Diversifikasi Kenaf. Balai Penelitian Tembakau dan Tanaman Serat, Malang.

Todaro Michael P. 1998. Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga. Jilid 2. Edisi Keenam. Alih bahasa Haris Munandar. Penerbit Erlangga. Jakarta.

Wijayanti, P. 2010. Budidaya Tanaman Obat Rosela Merah (Hibiscus sabdariffa L.) dan Pemanfaatan Senyawa Metabolis Sekundernya di PT. Temu Kencono, Semarang. Tugas Akhir. Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Wijiastuti, S., 2013. Kenaf (Hibiscus cannabinus L.). Balai Penelitian Tanaman

Tembakau dan Serat. Badan Litbang Pertanian.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui dan mempelajari pengaruh pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kubis bunga pada tanah Oxic

diperoleh tidak maksimal. Karena terjadinya komunikasi yang satu arah, peserta didik pasif, anak hanya menggunakan satu alat indra yaitu pendengaran, sehingga

Servis melayang (floating servis) dalam permainan bola voli adalah suatu rangkaian gerak memukul bola permulaan yang di lakukan oleh tangan yang di anggap lebih kuat

Koreksi pengihatan, sakit gigi, radang tenggorokan, problem berbicara, pusing, sakit kepala, sakit paru, sakit jantung, asma, anemia, gangguan fungsi mental, semua

Nilai one time password yang dihasilkan berupa n-digit integer yang dapat diatur pada input dari fungsi itu. One time password menghitung nilai dari input berupa sebuah counter

penelitian pengembangan ini adalah tes unjuk kerja, hal ini sesuai dengan indikator dalam materi keterampilan berbicara pada mata kuliah bahasa Indonesia I. Adapun

Penelitian ini membatasi kajian pada penampang yang bersifat lentur saja, yakni penampang balok beton bertulang yang memiliki mutu material normal dan dilakukan

[r]