• Tidak ada hasil yang ditemukan

KARYA TULIS ILMIAH BAHAYA MEROKOK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "KARYA TULIS ILMIAH BAHAYA MEROKOK"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

KARYA TULIS ILMIAH

BAHAYA MEROKOK

Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia

OLEH

1. FITRI SUSANTI

2. SUPRIYATI

3. DIKI

JURUSAN MANAGEMEN PEMASARAN DAN PERBANKAN

POLITEKNIK INDOTEEC

KENDARI

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena rahmat dan karunia-Nya penulis masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan tugas karya tulis ilmiah Bahasa Indonesia dengan baik dan tepat waktu.

Tidak lupa juga penulis ucapkan terima kasih kepada kepada Dosen Bahasa Indonesia yang telah membimbing penulis agar dapat mengerti tentang bagaimana cara menyusun karya tulis ilmiah ini, serta rekan-rekan seperjuangan yang telah membantu, dan telah memberikan masukan dalam menyusun karya tulis ilmiah ini.

Karya tulis ilmiah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang “Bahaya Merokok”, yang penulis sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber. Karya tulis ilmiah ini disusun oleh penulis dengan berbagai rintangan, baik suka maupun duka, baik itu yang datang dari diri penulis masing-masing maupun yang datang dari luar.

Semoga karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat bagi siapa saja khususnya bagi diri penulis sendiri, para mahasiswa dan semua yang membaca karya tulis ilmiah penulis ini, dan mudah-mudahan dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.

Penulis menyadari bahwa dalam menulis karya tulis ilmiah ini masih jauh dari kata sempurna, untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun guna sempurnanya karya tulis ilmiah penulis ini.

Terimakasih. Kendari, 10 Desember 2016

(3)

DAFTAR ISI A. Bahan-bahan kimia yang terkandung pada rokok...20

B. Faktor alasan seorang remaja mulai merokok...21

C. Alasan rokok tidak boleh di konsumsi oleh para remaja...21

D. Ciri-ciri seorang perokok...21

E. Upaya pencegahan...21

BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ...63

B. Saran-Saran ...65

C. Implikasi Hasil Penelitian Terhadap Pembelajaran Sejarah di Sekolah ...65 DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR INFORMAN

(4)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sangat ironis memang bahwa manusia sangat memperhatikan keseimbangan alam akibat proses pembakaran bahan bakar oleh industri yang mengeluarkan polusi tetapi dilain pihak orang-orang dengan sengaja mengalirkan gas produksi pembakaran rokok ke paru-paru mereka.

Terutama remaja masa kini, masa remaja merupakan masa dimana seorang individu mengalami peralihan dari satu tahap ke tahap berikutnya dan mengalami perubahan baik emosi, tubuh, minat pola perilaku, dan juga panuh dengan masala-masala ( Hurlock 1998 ). Oleh karenanya, remaja sangat rentah sekali mengalami psikososial, yakni masalah psikis atau kejiwaan yang timbul sebagai akibat terjadinya perubahan social.

Sebenarnya seorang pelajar belum boleh merokok di kalangan sekolah, masyarakat atau kalangan yang lainnya. Karena hal ini dapat berdampak buruk pada kesehatannya, sekolahnya dan lain-lain. Biasanya hal ini di lakukan oleh para pelajar karena kondisi emosi mereka yang tidak stabil memebuat mereka melakukan segalah hal untuk melampiaskan esmosinya. Populasi merokok pada usia dini sangatlah tinggi. Hal ini di sebabakan karena kurangnya penyuluhan tentang bahaya rokok di kalangan sekolah atau masyarkat, atau mungkin juga kurangnya kesadaran pada diri mereka sehingga mereka tidak memperhatikan bahayanya dan juga nanti kedepanya.

Kebiasaan merokok di Indonesia sangat memprihatinkan. Setiap saat kita dapat menjumpai masyarakat dari berbagai usia, termasuk pelajar. Padahal, berbagai penelitian dan kajian yang telah di lakukan menunjukan bahwa rokok sangat membahayakan kesehatan. Bukan hanya membahayakan para perokok, asap rokok juga sangat berbahaya apabila di hirup oleh orang-orang yang berada di sekitarnya ( perokok pasif ). Bahkan sebagian penelitian menunjukkan bahwa para perokok pasif memiliki resiko kesehatan lebih tinggi dari pada para prokok itu sendiri. Penyakit-penyakit mulai dari menderita batuk hingga kanker paru-paru mengancam para perokok aktif maupun pasif.

(5)

B. Rumusan Masalah

1. Zat-zat kimia apa sajahka yang terkandung di dalam rokok ? 2. Apakah factor penyebab seorang remaja mulai merokok ? 3. Mengapa rokok tidak boleh dikonsumsi oleh para remaja ?

4. Apa dampak perilaku bagi para siswa dalam mengonsumsi rokok ?

5. Upaya apa yang dilakukan di sekolah untuk membenahi remaja yang suka merokok ?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui zat-zat kimia apa sajahka yang terkandung di dalam rokok ? 2. Untuk mengetahui apakah factor penyebab seorang remaja mulai merokok ? 3. Untuk mengetahui mengapa rokok tidak boleh dikonsumsi oleh para remaja ?

4. Untuk mengetahui apa dampak perilaku bagi para siswa dalam mengonsumsi rokok ? 5. Untuk mengetahui upaya apa yang dilakukan di sekolah untuk membenahi remaja yang

suka merokok ?

D. Manfaat Penelitian

Sebagai wacana bagi pelajar dan Mahasiswa agar lebih bisa memilih yang baik sebagai motifasi agar siswa lebih bisa hidup mandiri.

E. Metode Penelitian

(6)

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Pengertian Rokok

Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70-120 mm dengan diameter 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah di cacah. Rokok dibakar disalah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dihirup melalui mulut pada ujung lain. Bahan dasar rokok adalah tembakau. Tembakau terdiri dsri berbagai bahan kimia yang dapat membuat seseorang ketagihan, walaupun mereka tidak ingin mencobanya lagi.

B. Dampak Rokok

· Ada berbagai dampak Negatif yang ditimbulkan oleh rokok, baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain.

1. Dampak rokok bagi diri sendiri

a. Merokok lebih banyak mendatangkan kerugian dibandingkan keuntungan bagi tubuh. b. Menimbulkan sugesti kepada diri kita, bahwa jika kita tidak merokok mulut tidak enak

dan asam.

c. Rasa ingin tahu, semangat untuk belajar, dan berbagai hal positif yang ada pada diri kita hilang ketika kita menjadi seorang perokok.

2. Dampak rokok bagi orang lain

a. Ketika kita sedang merokok, asap rokok kita adapat mengganggu orang lain dan juga menyebabkan polusi udara.

b. Menyebabkan seseorang yang dekat dengan kita menjadi perokok pasif.

c. Jika membuang puntung rokok sembarangan tanpa mematikan terlebih dahulu dapat menyebabkan kebakaran.

(7)

BAB III

PEMBAHASAN TEORI

A. Bahan-bahan kimia yang terkandung pada rokok

Ada berbagi jenis bahan berbahaya yang terkandung dalam rokok, antara lain yaitu: 1. Nikotin :

Menyebabkan kecanduan, merusak jaringan otak, dan dara muda menggumpal. 2. Tar

Menyebabkan kerusakan pada sel paru-paru, meningkatkan produksi dahak atau lendir di paru-paru, dan dapat menyebabkan kanker paru-paru.

3. Karbon monoksida

Yang dapat mengurangi jumlah oksigen yang dapat di ikat dara, dan dan mengurangi transportasi dara dalam tubuh.

4. Zat kersinogen

Dapat memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh. 5. Zat iritan

Dapat mengakibatkan batuk, kanker paru-paru, dan iritasi pada paru-paru.

B. Faktor alasan seorang remaja mulai merokok

Alasan seorang remaja mulai pertamakali merokok dari berbagai penelitian antara lain:rasa ingin coba-coba, ikut-ikutan, ingin tahu enaknya rokok, sekedar ingin merasakan, agar terlihat maco, meniru orang tua, iseng, menghilangkan ketegangan, kebiasaan saja untuk pergaulan, lambing kedewasaan, mencari ispirasi. Dan alasan lainya adalah sebagai penghilang stress, penghilang jenuh, sukar melepaskan diri, pengaruh lingkungan, iseng anti mulut asam, pencuci mulut, kenikmatan.

(8)

C. Alasan rokok tidak boleh di konsumsi oleh para remaja

Para remaja tidak di perbolehkan mengonsumsi rokok dikarenakan asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia, yang 200 diantaranya beracun dan 43 jenis lainya menyebabkan kanker bagi tubuh ( ada pada bahan-bahan yang terkandung di dalam rokok ). Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan lima puluh kali mengandung bahan pengiritasi mata dan pernapasan.

D. Ciri-ciri seorang perokok

Banyak ciri-ciri seorang perokok yang dapat dilihat secara kasat mata, yaitu: 1. Bibir dan gusih menjdi hitam

2. Kulit jadi hitam 3. Mata merah 4. Kukuh membiru

5. Pipih perokok terlihat kempok 6. Mudah terserang penyakit batuk 7. Nafas bau

8. Perokok terlihat tenang dengan asiknya mengisap rokok 9. Efek dari rokok juga menimbulkan

10. Gigi menjadi kuning karena noda dari nikotin 11. Mengganggu indera penciuman

Beberapa upaya yang telah di lakukan pemerintah yaitu:

1. Upaya yang dilaksanakan oleh depatermen kesehatan bukan hanya kampanye tentang anti rokok, tetapi penyuluhan tentang hubungan rokok dengan kesehatan.

(9)

3. Kegiatan di utamakan pada pencegahan bagi yang belum merokok. 4. Menanamkan pengertian tentang etika rokok.

· Upaya yang di lakukan sekolah yaitu:

(10)

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpilan

Kebiasaan merokok dikalangan remaja amat membahayakan baik ditinjau dari segi pendidikan maupun kesehatan serta social ekonomi. Dipandang dari segi pendidikan sudah jelas bahwa hal ini akan mengganggu studinya, sedangkan dari segi kesehatan akibat kebiasaan merokok akan menyebabkan berbagai penyakit ( serangan jantung, gangguan pernafasan, dan sebagainya ). Dari segi ekonomi merupakan pengeluaran anggaran yang tidak perlu atau memboroskan.

B. Saran

(11)

DAFTAR PUSTAKA

http ; //tejahtc.blongspot.com/2011/02/contoh-karya-ilmiah-tentang-bahayanya-html?m=1

http://karya-tulis-ilmiah-makalah.blongspot.com/2013/01/contoh-karya-tentang-bahaya.html? =1

http//anasichatul.blongspot.com/2012/02/karya-tulis-ilmiah-dampak-negatif.html?m=1

Referensi

Dokumen terkait

tulis ilmiah hasil penelitian, pengkajian, survei dan evaluasi, karya tulis/ makalah berupa tinjauan atau ulasan ilmiah gagasan sendiri, tulisan ilmiah populer, prasaran

Mengenai bahaya merokok bagi kesehatan sangat jelas dan telah banyak keterangan bahkan peringatan yang diberikan kepada kita yang berkaitan dengan bahaya merokok,bahkan dari

pelajaran khusus sampai ilmu pengetahuan umum yang lain. Adapun Karya tulis ilmiah analis kepegawaian menurut Perka BKN No. Karya tulis/karya ilmiah hasil penelitian, pengujian,

Abstrak Karya Tulis Ilmiah pada dasarnya sama dengan format abstrak proposal Karya Tulis Ilmiah, seperti yang dijelaskan pada Sub-Bab 3.2 nomor 4, tetapi pada abstrak Karya

Karya ilmiah merupakan satu di antara jenis karya tulis yang berisi berbagai informasi. Adapun informasi yang ada dalam karya ilmiah merupakan hasil dari sebuah pengamatan dan

Karya tulis ilmiah adalah karya tulis yang disusun berdasarkan metode ilmiah untuk kelompok pembaca tertentu yang disajikan menggunakan format tertentu yang baku,

Karya Tulis Ilmiah ini telah dipertahankan depan Ujian Sidang Karya Tulis Ilmiah pada Program Studi D3 Analis Kesehatan Fakultas Ilmu Kesehatan.. Fakultas Universitas

Hakikat Penyuntingan Karya Tulis Ilmiah Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, editing adalah: 1 mempersiapkan karya tulis ilmiah yang siap cetak atau siap terbit dengan memperhtikan