HAMBATAN DAN
ARUS LISTRIK
Oleh:
- Ashari Mulyawati Widodo
-
Royyan GhodaqHambatan listrik
•
Hambatan listrik
adalah perbandingan antara
tegangan
listrik dari suatu komponen elektronik (misalnya resistor)
dengan
arus
listrikyang melewatinya. Hambatan listrik yang
mempunyai satuan
Ohm
dapat dirumuskan sebagai berikut:
atau
750Ω resistor yang ditunjukkan dari kode warnanya
Jembatan Wheatstone
•
Alat ukur yang ditemukan oleh Samuel Hunter Christie pada 1833 danmeningkat kemudian dipopulerkan oleh Sir Charles Wheatstone pada tahun
1843. Ini digunakan untuk mengukur suatu yang tidak diketahui hambatan listrik dengan menyeimbangkan dua kali dari rangkaian jembatan, satu kaki yang
mencakup komponen diketahui kerjanya mirip dengan aslinya potensiometer. Jembatan Wheatstone adalah suatu proses menentukan nilai hambatan listrik yang presisi/tepat menggunakan rangkaian Jembatan Wheatstone dan
Galvanometer
•
Alat ukur listrik yang digunakan untuk mengukur kuat arus dan beda potensiallistrik yang relatif kecil. Galvanometer tidak dapat digunakan untuk mengukur kuat arus maupun beda potensial listrik yang relatif besar, karena komponen-komponen internalnya yang tidak mendukung. Galvanometer bisa digunakan untuk
mengukur kuat arus maupun beda potensial listrik yang besar, jika pada
galvanometer tersebut dipasang hambatan eksternal (pada voltmeter disebut hambatan depan, sedangkan pada ampermeter disebut hambatan shunt).
Galvanometer terdiri atas sebuah komponen kecil berlilitan banyak yang ditempatkan dalam sebuah medan magnet begitu rupa sehingga garis-garis
Arus listrik
Arus listrik
adalah banyaknya
muatan
listrik yang disebabkan dari
pergerakan elektron-elektron, mengalir melalui suatu titik dalam
sirkuit
listrik tiap satuan waktu. Arus listrik dapat diukur dalam satuan
Coulomb
/
detik atau Ampere. Contoh arus listrik dalam kehidupan sehari-hari
berkisar dari yang sangat lemah dalam satuan mikro Ampere (
).
Seperti di dalam jaringan tubuh hingga arus yang sangat kuat 1-200
kiloAmpere (kA) seperti yang terjadi pada
petir
. Dalam kebanyakan
sirkuit
arus
searah dapat diasumsikan resistansi terhadap arus listrik
adalah konstan sehingga besar arus yang mengalir dalam sirkuit
Arus listrik merupakan satu dari tujuh satuan pokok dalam
satuan
internasional. Satuan internasional untuk arus listrik
adalah
Ampere
(
A
).
Secara formal satuan Ampere didefinisikan
sebagai arus konstan yang, bila dipertahankan, akan
menghasilkan
gaya
sebesar 2 x 10
-7Newton
/
meter
di antara
Fisika
•
Untuk arus yang konstan, besar arusI
dalam Ampere dapat diperoleh dengan persamaan:di mana I adalah arus listrik,Q adalah muatan listrik, dan t adalah waktu (time).
Sedangkan secara umum, arus listrik yang mengalir pada suatu waktu tertentu adalah: