73
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Dari kajian terhadap model dinamika pertumbuhan ekonomi pedesaan dan perkotaan, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Model dinamika pertumbuhan ekonomi pedesaan dan perkotaan yang berhasil dirumuskan adalah suatu model sistem persamaan diferensial tak linear dua dimensi.
2. Kondisi ekuilibrium didapat sebagai persamaan implisit dari fungsi modal perkotaan dan pedesaan.
3. Hasil studi simulasi numerik adalah sebagai berikut:
i. Semakin besar kecenderungan menabung daerah pedesaan, maka perubahan struktural akan terwujud dengan cepat dan begitu pula sebaliknya. Saat kecenderungan menabung daerah pedesaan 30% perubahan struktural belum terjadi, dan saat kecenderungan menabungnya meningkat menjadi 48% perubahan struktural hampir terjadi. Kemudian saat kecenderungan menabungnya meningkat lagi menjadi 68% perubahan struktural sudah terjadi.
ii. Semua nilai dari variabel endogen pada saat perubahan struktural telah terjadi selalu lebih besar apabila dibandingkan dengan kondisi saat perubahan struktural belum terjadi, kecuali pada variabel perpindahan tenaga kerja. Dengan demikian cara untuk mengoptimalkan variabel-variabel tersebut sebaiknya didorong terjadinya perubahan struktural terlebih dahulu.
74
5.2 Saran
Dalam penelitian ini perlu adanya perbaikan dan pengembangan dari model dinamika pertumbuhan ekonomi pedesaan dan perkotaan, diantaranya: 1. Mengurangi asumsi-asumsi yang ada pada model menjadi lebih mendekati
pada dunia nyata, sebagai contoh fungsi tenaga kerjanya bukan diasumsikan menggunakan fungsi logistik tetapi menggunakan fungsi tenaga kerja yang lebih sesuai kenyataan.