• Tidak ada hasil yang ditemukan

Revitalisasi kawasan wisata makam Kartini di Kota Rembang: Tema simbolisme

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Revitalisasi kawasan wisata makam Kartini di Kota Rembang: Tema simbolisme"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

REVITALISASI KAWASAN WISATA MAKAM KARTINI

DI KOTA REMBANG

(Tema : SIMBOLISME)

TUGAS AKHIR Oleh: HERY PRASETYO NIM.06560039

JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

(2)

REVITALISASI KAWASAN WISATA MAKAM KARTINI DI KOTA REMBANG

(Tema : SIMBOLISME)

TUGAS AKHIR

Diajukan Kepada: Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam

Memperoleh Gelar Sarjana Teknik (S.T)

Oleh: HERY PRASETYO NIM. 06560039

JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

(3)

PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA

Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama

NIM

: HERY PRASETYO : 06560039

Fakultas/Jurusan : SAINS DAN TEKNOLOGI/ Teknik Arsitektur

Judul Tugas Akhir : Revitalisasi Kawasan Wisata Makam Kartini Di Kota Rembang.

Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa saya bertanggung jawab atas orisinalitas karya ini. Saya bersedia bertanggung jawab dan sanggup menerima sanksi yang ditentukan apabila dikemudian hari ditemukan berbagai bentuk kecurangan, tindakan plagiatisme dan indikasi ketidakjujuran di dalam karya ini.

Malang, 27 Januari 2012

Yang membuat pernyataan,

Hery Prasetyo 06560039 DEPARTEMEN AGAMA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR

(4)

REVITALISASI KAWASAN WISATA MAKAM KARTINI DI KOTA REMBANG (Tema : SIMBOLISME) TUGAS AKHIR Oleh: HERY PRASETYO NIM. 06560039

Telah Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Tugas Akhir dan Dinyatakan Diterima Sebagai Salah Satu Persyaratan untuk

Memperoleh Gelar Sarjana Teknik (ST)

Tanggal, 27 Januari 2012 Susunan Dewan Penguji

1. Penguji Utama : Pudji Pratitis Wismantara, M.T. NIP. 19731209 200801 1 007 2. Ketua : Achmad Gat Gautama, M.T.

NIP. 19760418 200801 1 009 3. Sekretaris : Luluk Maslucha, M.Sc.

NIP. 19800917 200501 2 003 4. Anggota : Dr. Munirul Abidin, M.Ag.

NIP. 19720420 200212 0 003

Mengetahui dan Mengesahkan Ketua Jurusan Teknik Arsitektur

Aulia Fikriarini Muchlis, M.T. NIP. 19760416 200604 2 001 Tanda Tangan ( ) ( ) ( ) ( )

(5)

REVITALISASI KAWASAN WISATA MAKAM KARTINI DI KOTA REMBANG (Tema : SIMBOLISME) TUGAS AKHIR Oleh: HERY PRASETYO NIM. 06560039

Telah disetujui oleh

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Luluk Maslucha, M.Sc. Achmad Gat Gautama, M.T. NIP. 19800917 200501 2 003 NIP. 19760418 200801 1 009

Tanggal, 27 Januari 2012 Mengetahui

Ketua Jurusan Teknik Arsitektur

Aulia Fikriarini Muchlis, M.T. NIP. 19760416 200604 2 001

(6)

PERSEMBAHAN

Alhamdulillah, segala puji syukur kehadirat Allah sebagai penguasa alam atas segala kenikmatanNya. Shalawat dan salam tetap tercurahkan kepada nabi Muhammad SAW atas semua ajaran agama islam yang sempurna.

Terima kasih kepada ibu, bapak, kakak, dan sanak saudara atas segala bentuk dukungan yang diberikan, sehingga penulis dapat menyelesaikan studi ini.

Terima kasih kepada bapak – ibu dosen jurusan Teknik Arsitektur Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim atas kesabaran mendidik dan membesarkan penulis. Kata maaf penulis sampaikan kepada Ibu Luluk Maslucha, M.Sc dan Bapak Achmad Gat Gautama M.T yang selalu sabar membimbing, selalu memberikan motivasi, serta masukan dan arahan yang tepat pada studi penulis.

Terima kasih kepada Samirah Balkis yang selalu setia memberikan bantuan, semangat dan dukungan sehingga dapat terselesaikannya tugas akhir ini.

Terima kasih kepada teman – teman seluruh angkatan jurusan Teknik Arsitektur atas doa dan dukungannya, khususnya teman – teman angkatan 2006.

Terima kasih kepada saudara Jakfar Sodik, Eko Sutrisno, Ahmad amirrudin, Nur Hadi, Haryoga Aditya, S.T, Netty. P, Dinna Eka. L, atas segala bantuan yang telah diberikan.

Bagi teman-teman yang belum disebut penulis minta maaf yang sebesar-besarnya, semoga Allah membalas segala kebaikan yang telah diberikan, Amiin…

(7)

i

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala anugerah yang terlimpahkan, sehingga laporan seminar tugas akhir ini mampu terselesaikan.Nada-nada Sholawat serta alunan salamtetap tercurahkan kepada makhluk paling sempurna yaitu Rasulullah SAW yang diutus sebagai penyempurna akhlaq yang mulia bagi seluruh umat manusia.

Rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas segala bantuan, arahan, serta motivasi yang telah diberikan, sehingga terselesaikannya laporan seminar tugas akhir ini . Secara khusus penulis mengucapkan rasa terima kasih kepada:

1. Allah yang telah memberikan hidayah dan inayah kepada penulis.

2. Rasa hormat dan terima kasih penulis haturkan kepada Bapak Darsono dan Ibu Kiswati yang telah memberikan doa serta spirit yang luar biasa bagi penulis.

3. Terima kasih kepada kakak Suliswati, kakak Murfi Andaru Buwana, kakak Sudiyanto, dan kakak Mitoyo Edi yang telah memberikan motivasi kepada penulis.

4. Terima kasih kepada semua keluarga yang telah membimbing dan mengarahkan penulis ke dalam segala hal yang positif.

5. Terima kasih kepada Prof. Dr. H. Imam Suprayogo, selaku Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang.

(8)

ii

6. Terima kasih kepada Ibu Aulia Fikriarini M, M.T, selaku ketua Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang dan dosen wali yang telah memberikan banyak motivasi pada penulis.

7. Terima kasih kepada Ibu Luluk Maslucha, M.Sc selaku dosen pembimbing I mata kuliah seminar yang telah memberikan ilmu, masukan, arahan, serta motivasi yang tinggi kepada penulis.

8. Terima kasih kepada BapakAchmad Gat Gautama, M.T, selaku dosen pembimbing II mata kuliah seminar yang telah memberikan ilmu, masukan, arahan, serta motivasi yang tinggi kepada penulis.

9. Terima kasih kepada Dr. Munirul Abidin, M. Ag, selaku dosen pembimbing yang telah memberikan pengetahuan Islam kepada penulis. 10. Terima kasih kepada Bapak Pudji Wismantara, M.T, selaku dosen penguji

I mata kuliah seminar yang telah memberikan ilmu, masukan, arahan, serta motivasi yang tinggi kepada penulis.

11. Terima kasih kepada seluruh bapak ibu dosen pengajar di Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang yang telah memberikan banyak pengetahuan kepada penulis. 12. Terima kasih kepada teman-teman angkatan 2006yang selalu berbagi dan

memberikan motivasi kepada penulis.

13. Terima kasih kepada kakak-kakak angkatan 2004 & 2005 serta adik angkatan yang telah menerima penulis menjadi bagian keluarga di jurusanTeknik Arsitektur Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang.

(9)

iii

14. Serta diucapkan terima kasih pula kepada semua pihak yang tidak dapat sebutkan satu persatu.

Rasa sadar yang sedalam-dalamnya bagi penulis atas segala kekurangan dalam laporan seminar tugas akhir ini.Saran dan kritik yang membangun tetap penulis harapkan guna untuk menambah wawasan serta keilmuan bersama.Demikian yang dapat disampaiakan, semoga laporan seminar tugas akhir ini dapat memberikan menfaat bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca.Amieen ya rabb.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Malang, 12 Januari 2011

Hery Prasetyo 06560039

(10)

iv DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI... iv

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR TABEL... xii

DAFTAR BAGAN...xiii

ABSTRAK... xiv

PRAKATA ... xvii

BAB I PENDAHULUAN... 1

1.1. Latar Belakang Obyek ... 1

1.2. Latar Belakang Tema... 5

1.3. Rumusan Masalah... 7

1.4. Tujuan ... 8

1.5. Batasan... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 9

2.1. Tinjauan Obyek... 9

2.1.1.Definisi Obyek... 9

2.1.1.1. Revitalisasi Kawasan Wisata Makam... 9

2.1.1.2. Makam R.AKartini ... 17

2.1.1.3. Revitalisasi Kawasan Wisata Makam Kartini ... 19

2.1.2. Fasilitas-Fasilitas Umum... 21 2.1.2.1. Rekreatif ... 21 2.1.2.2. Edukatif ... 26 2.1.2.3. Religi ... 28 2.1.3. Persyaratan Obyek ... 30 2.1.4. Kajian Arsitektur... 32 2.2. Tinjauan Tema ... 34 2.2.1. Definisi Tema... 34

2.2.2. Maksud Simbolisme Arsitektur... 35

2.2.3. Aplikasi Tema ... 39

2.3. Tinjauan Keislaman... 43

2.4. Studi Banding ... 44

2.4.1. Persada Bung Karno... 44

2.4.2. Studi Banding Obyek ... 45

2.4.3. Studi Banding Tema... 49

BAB III METODE PERANCANGAN... 51

3.1 Identifikasi Masalah... 51

3.2 Rumusan Masalah... 51

3.3 Tujuan Perancangan... 52

(11)

v

BAB IV ANALISIS PERANCANGAN... 59

4.1. Analisis Kawasan ...59

4.1.1. Tinjauan Fisik Kawasan ... 61

4.1.2. Pemilihan Kawasan ... 62

4.1.3. Aspek Pembangunan Kawasan ... 64

4.1.4. Sub Layanan... 66

4.1.5. Tatanan Massa Bangunan... 66

4.2. Analisa Tapak... 75

4.2.1. Batas Tapak ... 75

4.2.2. Bentuk Dan Dimensi Tapak ... 76

4.2.3. Pencapaian Ke Tapak ... 80 4.2.4. Sirkulasi... 89 4.2.5. Iklim ... 98 4.2.5.1. Suhu ... 98 4.2.5.2. Matahari... 102 4.2.5.3. Angin ... 110 4.2.5.4. Hidrologi... 114 4.2.5.5. Topografi ... 116 4.2.6. Potensi Tapak... 119 4.2.6.1. View... 119 4.2.6.2. Vegetasi ... 123 4.2.7. Kebisingan ... 129

4.2.8. Analisis Sistem Struktur... 133

4.2.9. Utilitas... 136

4.2.9.1. Pengadaan Air Bersih ... 136

4.2.9.2. Sisitem Pembuangan Air Kotor... 138

4.2.9.3. AC (Air Conditioning) ... 138 4.2.9.4. Fire Protection ... 139 4.2.9.5. Jaringan Listrik... 141 4.2.10. Zoning ... 142 4.3. Analisa Bangunan ...142 4.3.1. AnalisisFungsi... 142 4.3.2. Analisis Pengguna... 144 4.3.3. Analisis Aktivitas... 146 4.3.4. Analisis Ruang ... 148 4.3.4.1. Pengelompokan Ruang ... 148

4.3.4.2. Tuntutan Dan Persyaratan Ruang ... 152

4.3.4.3. Kebutuhan Ruang ... 153

4.3.4.4. Hubungan Ruang ... 155

4.3.5. Analisis Bentuk ... 157

4.3.5.1. Pengolahan Lahan... 157

4.3.5.2. Pengolahan Bentuk ... 158

4.3.5.3. Pemilihan Bahan Bangunan ... 160

BAB V KONSEP PERANCANGAN... 162

5.1. Konsep Rancangan ... 162

(12)

vi

5.1.2. Konsep Dasar Tema Perancangan... 163

5.1.3. Gaya Dan Karakter Desain... 167

5.1.4. Strategi Revitalisasi Dalam Konsep Perancangan... 169

5.2. Aplikasi Konsep pada Obyek ... 170

5.2.1. Konsep Tapak... 170

5.2.1.1. Konsep Pencapaian Ke Tapak... 171

5.2.1.2. Konsep Sirkulasi ... 174

5.2.1.3. Konsep Iklim... 177

5.2.1.4. Konsep Vegetasi... 185

5.2.1.5. Konsep Kebisingan ... 186

5.2.1.6. Konsep Tata Masa Bangunan... 187

5.2.2. KonsepBentuk ... 190

5.2.3. Konsep Ruang ... 196

5.2.4. Konsep Warna ... 199

5.2.4.1. Eksterior ... 200

5.2.4.2. Interior... 202

BAB VI HASIL PERANCANGAN ... 204

6.1 Tapak Kawasan ... 204 6.1.1 Sirkulasi Kawasan... 209 6.1.2 Zoning Kawasan ... 210 6.1.3 Vegetasi Kawasan ... 211 6.2 Bangunan Utama ... 212 6.2.1 Galeri Kartini ... 212

6.2.2 Tempat Pendidikan Ketrampilan ... 215

6.2.2.1 Ruang Seni Ukir ... 215

6.2.2.2 Ruang Seni Tari ... 218

6.2.2.3 Ruang Seni Batik ... 220

6.2.2.4 Makam Kartini ... 222

6.3 Bangunan Penunjang ... 223

6.3.1 Ruang Administrasi... 223

6.3.2 Musholla ... 224

6.3.3 Ruang Juru Kunci ... 225

6.3.4 Gazebo ... 226

6.3.5 Retail ... 226

6.4 Utilitas ... 227

6.4.1 Sistem Penyediaan Air Bersih ... 227

6.4.2 Sistem Pembuangan Air Kotor ... 228

6.4.3 Sistem Elektrikal ... 230

6.5 Detail Arsitektural ... 231

BAB VII PENUTUP ... 233

7.1 Kesimpulan ... 233

7.2 Saran... 234

DAFTAR PUSTAKA ... 235

(13)

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1.Kondisi eksisting kawasan wisata makam Kartini ... 3

Gambar 2.1.Kawasan makam Kartini... 18

Gambar 2.2.Makam R.A Kartini beserta keluarga ... 28

Gambar 2.3.Keputusan presiden Soekarno ... 28

Gambar 2.4.Pengunjung makam Kartini ... 29

Gambar 2.5.Persada Bung Karno ... 45

Gambar 2.6.Perpaduan dua gaya arsitektur ... 46

Gambar 2.7.Museum Bung Karno... 47

Gambar 2.8.Perpustakaan Bung Karno ... 48

Gambar 2.9.Makam Bung Karno ... 48

Gambar 2.10.Tingkatan kehidupan ... 49

Gambar 4.1.Peta Jawa Tengah ... 59

Gambar 4.2.Peta kecamatan Bulu... 60

Gambar 4.3.Kawasan Bulu Mantingan... 61

Gambar 4.4.Kawasan wisata makam Kartini ... 63

Gambar 4.5.Kerajinan lokal... 65

Gambar 4.6.Gapura makam... 67

Gambar 4.7.Gazebo pada pedestrian ... 68

Gambar 4.8.Hall ... 69

Gambar 4.9.Stand souvenir ... 70

Gambar 4.10.Stand makanan... 71

Gambar 4.11.Musholla ... 72

Gambar 4.12.Penginapan... 73

Gambar 4.13.Menggunakan unsur lokalitas ... 74

Gambar 4.14.Dinding pembatas makam ... 75

Gambar 4.15.Batas-batas kawasan ... 76

Gambar 4.16.Tapak Makam Kartini... 77

Gambar 4.17.Batas & dimensi tapak semula... 78

Gambar 4.18.Modifikasi batas & dimensi tapak ... 80

Gambar 4.19.Gerbang masuk kawasan wisata makam Kartini ... 81

(14)

viii

Gambar 4.21.Gapura awal ... 83

Gambar 4.22.Pedestrian sebagai pemisah jalur akses ... 85

Gambar 4.23.Memisahkan akses masuk-keluar ... 86

Gambar 4.24.Penambahan pedestrian pada sisi jalan... 87

Gambar 4.25.Pedestrian berundak... 88

Gambar 4.26.Pedestrian pemisah jalan ... 89

Gambar 4.27.Ketidakteraturan area parkir ... 90

Gambar 4.28.Pemisahan sirkulasi pejalan kaki dengan kendaraan ... 92

Gambar 4.29.Pedestrian berundak... 93

Gambar 4.30.Lahan parkir diletakkan paling bawah... 95

Gambar 4.31.Lahan parkir berada di seberang Jalan... 96

Gambar 4.32.Pedestrian ramp ... 97

Gambar 4.33.Sistem bukaan... 100

Gambar 4.34.Ruangan yang luas pada plafon ... 101

Gambar 4.35.Kondisi eksisting matahari ... 103

Gambar 4.36.Bentukan dari gelap menuju terang ... 104

Gambar 4.37.Penataan masa bangunan mengutamakan arah Utara-Selatan... 105

Gambar 4.38.Vegetasi untuk mengurangi panas matahari berlebih... 106

Gambar 4.39.Shading device... 107

Gambar 4.40.Shading device... 107

Gambar 4.41.Kisi-kisi penghalang sinar matahari ... 108

Gambar 4.42.Kisi-kisi sebagai papan nama ... 109

Gambar 4.43.Kisi-kisi berisi sejarah Kartini ... 109

Gambar 4.44.Kisi-kisi sebagai simbol kebudayaan kawasan sekitar ... 110

Gambar 4.45.Arah datang angin... 111

Gambar 4.46.Vegetasi sebagai pembelok angin... 112

Gambar 4.47.Perletakan bangunan sejajar ... 163

Gambar 4.48.Perletakan bangunan menyebar ... 114

Gambar 4.49.Sumur resapan ... 115

Gambar 4.50.Ketinggian bangunan ... 117

Gambar 4.51.Peninggian bangunan... 117

Gambar 4.52.Bangunan mengikuti kontur ... 118

(15)

ix

Gambar 4.54.View keluar kea rah danau ... 121

Gambar 4.55.View ke dalam ... 122

Gambar 4.56.View ke dalam ... 123

Gambar 4.57.Vegetasi pada eksisting... 124

Gambar 4.58.Perbedaan tinggi rendah bangunan... 126

Gambar 4.59.Selasar sebagai tempat tanaman merambat ... 127

Gambar 4.60.Vegetasi penujuk lokasi... 127

Gambar 4.61.Penempatan Vegetasi... 128

Gambar 4.62.Peninggian lahan... 130

Gambar 4.63.Peninggian lahan dan pagar ... 131

Gambar 4.64.Kombinasi antara ketinggian dan vegetasi ... 132

Gambar 4.65.Material Lokal Bangunan ... 133

Gambar 4.66.Material bahan alami secara keseluruhan ... 134

Gambar 4.67.Kombinasi struktur tradisional dan modern ... 135

Gambar 4.68.Up Feed System... 137

Gambar 4.69.Down Feed System... 137

Gambar 4.70.Air Conditioning... 139

Gambar 4.71.Fire protection... 140

Gambar 4.72.Fire protection... 140

Gambar 4.73.Springkler ... 141

Gambar 4.74.Penzoningan... 142

Gambar 4.75.Aktifitas pengunjung rekreatif... 146

Gambar 4.76.Aktifitas pengunjung rekreatif... 147

Gambar 4.77.Aktifitas pengunjung religi ... 147

Gambar 4.78.Aktifitas pengelola rekreatif ... 147

Gambar 4.79.Aktifitas pengelola edukatif... 148

Gambar 4.80.Aktifitas pengelola religi ... 148

Gambar 4.81.Hubungan antar bangunan ... 155

Gambar 4.82.Hubungan ruang rekreatif ... 156

Gambar 4.83.Hubungan ruang edukatif ... 156

Gambar 4.84.Hubungan ruang religi ... 157

Gambar 4.85.Pengolahan bentuk lahan ... 158

(16)

x

Gambar 4.87.Bentuk bangunan ... 159

Gambar 4.88.Bahan yang akan digunakan ... 160

Gambar 5.1.Bangunan semula... 163

Gambar 5.2.Penambahan fungsi bangunan ... 166

Gambar 5.3.Feminisme dan tegas ... 168

Gambar 5.4.Konsep tapak ... 171

Gambar 5.5.Konsep pencapaian tapak ... 172

Gambar 5.6.Tanaman merambat pada selasar ... 173

Gambar 5.7.Pedestrian berundak... 173

Gambar 5.8.Gapura berundak... 174

Gambar 5.9.Konsep sirkulasi ... 175

Gambar 5.10.Area parkir ditempatkan paling bawah bangunan ... 176

Gambar 5.11.Konsep penghawaan ... 178

Gambar 5.12.Konsep Matahari... 179

Gambar 5.13.Mempertahankan dan menata vegetasi... 180

Gambar 5.14.Shading device... 181

Gambar 5.15.Kisi-kisi sebagai identitas kawasan ... 181

Gambar 5.16.Konsep penataan vegetasi... 182

Gambar 5.17.Konsep penataan bangunan ... 183

Gambar 5.18.Konsep hidrologi ... 184

Gambar 5.19.Konsep topografi ... 185

Gambar 5.20.Konsep vegetasi ... 186

Gambar 5.21.Peninggian pembatas pada bagian pinggir bangunan... 187

Gambar 5.22.Konsep tata masa bangunan ... 188

Gambar 5.23.View ke dalam ... 189

Gambar 5.24.View ke luar... 190

Gambar 5.25.Galeri Kartini ... 191

Gambar 5.26.Galeri Kartini menyimbolkan pada masa terjajah ... 192

Gambar 5.27.Pendidikan ketrampilan ... 193

Gambar 5.28.Makam Kartini... 194

Gambar 5.29.Bentuk kawasan wisata makam Kartini... 195

Gambar 5.30.Ruang galeri Kartini tertutup ... 196

(17)

xi

Gambar 5.32.Ruang pendidikan ketrampilan setengah terbuka ... 198

Gambar 5.33.Blokplan tempat pendidikan ketrampilan... 198

Gambar 5.34.Makam Kartini... 199

Gambar 5.35.Warna kuning pada fasade... 201

Gambar 5.36.Perpaduan warna kuning dan coklat pada ruang galeri ... 202

Gambar 5.37.Penggunaan warna kuning dan coklat pada tempat pendidikan 203 Gambar 5.38.Gradasi warna kuning ... 203

Gambar 6.1.Suasana Kawasan... 205

Gambar 6.2.Fungsi Bangunan ... 206

Gambar 6.3.Gaya Bangunan... 208

Gambar 6.4.Sirkulasi Kawasan ... 209

Gambar 6.5.Penzoningan Kawasan ... 210

Gambar 6.6.Vegetasi Kawasan... 211

Gambar 6.7.Galeri Kartini ... 212

Gambar 6.8.Interior Galeri Kartini... 213

Gambar 6.9.Sirkulasi Galeri Kartini... 216

Gambar 6.10.Ruang Ukir... 216

Gambar 6.11.Interior Ruang Ukir ... 217

Gambar 6.12.Ruang Tari ... 218

Gambar 6.13.Interior Ruang Tari ... 219

Gambar 6.14.Ruang Batik ... 220

Gambar 6.15.Interior Ruang Batik ... 221

Gambar 6.16.Makam Kartini... 222

Gambar 6.17.Kantor Pengelola ... 223

Gambar 6.18.Musholla ... 224

Gambar 6.19.Ruang Juru Kunci ... 225

Gambar 6.21.Gazebo ... 226

Gambar 6.21.Retail... 227

Gambar 6.22.Sistem Penyediaan Air Bersih ... 228

Gambar 6.23.Sistem Penyediaan Air Kotor ... 228

Gambar 6.24.Sistem Plumbing... 229

Gambar 6.25.Sistem Elektrikal... 230

(18)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1.Strategi revitalisasi ... 15

Tabel 2.2.Koleksi Museum R.A. Kartini... 25

Tabel 4.1.Pengelompokan ruang ... 150

Tabel 4.2.Sifat ruang ... 151

Tabel 4.3.Persyaratan Ruang... 153

(19)

xiii

DAFTAR BAGAN

(20)

xiv ABSTRAK

Prasetyo, Hery. 2011. Revitalisasi Kawasan Wisata Makam Kartini Di Kota Rembang. Dosen Pembimbing: Luluk Maslucha, M.Sc, Achmad Gat Gautama, M.T, dan Dr. Munirul Abidin, M.Ag.

Kata Kunci: Kawasan wisata Makam Kartini, Revitalisasi, dan Simbolisme Arsitektur. Sadar akan berharganya nilai sejarah masih sangat kurang bagi masyarakat kota Rembang. Hal ini dapat dilihat dari kondisi kepariwisataan di kota Rembang yang kurang diperhatikan, contohnya saja Makam Kartini. Fasilitas-fasilitas umum yang diwadahi didalam kawasan wisata ini kurang memadai, dengan ditambahkannya sirkulasi kawasan yang kurang optimal ini mengakibatkan berkurangnya daya tarik pengunjung. Hal ini mengakibatkan rasa enggan untuk mengunjungi kawasan wisata ini dan akan menyebabkan hilangnya nilai sejarah dari kawasan wisata makam Kartini di kota Rembang.Melihat adanya fasilitas serta sirkulasi yang kurang optimal, perlu adanya suatu strategi revitalisasi melalui pendekatan Redevelopment (perancangan Kembali). Redevelopment merupakan salah satu pendekatan dari strategi revitalisasi dengan cara membongkar dan membangun kembali sarana dan prasarana yang tidak dapat dipertahankan lagi. Membongkar seluruh bangunan dengan hanya meninggalkan bangunan makam dan menggantikan dengan bangunan baru akan menimbulkan hasrat pengunjung yang telah hilang menjadi tumbuh kembali untuk mengunjunginya. Adanya penambahan fungsi ruang galeri Kartini dan tempat pendidikan ketrampilan pada kawasan makam Kartini, akan menjadikan bangunan memiliki identitas kebudayan lokal.

Tema Simbolisme arsitektur ini digunakan dalam revitalisasi dengan konsep Simbolisme gelap menuju terang.Hal ini dimaksudkan agar bangunan memiliki makna yang menyimbolkan gelap menuju terang.Gelap ini dimaksudkan kebodohan dan menuju cahaya yang dimaksudkan kemajuan ilmu pengetahuan.Perubahan gelap menuju terang ini ditunjukkan pada gradasi bangunan yang dimulai dari bangunan yang terbuka hingga menuju bangunan tertutup.Selain itu untuk memperkuat tema, gelap disimbolkan dengan masa penjajahan Belanda yang mana masyarakat cenderung tertutup (tidak bebas mengungkapkan pendapatnya)dilanjutkan dengan masa perlawanan atau transisi dengan bentukan setengah terbuka dan berakhir pada kemerdekaan yang diwujudkan pada bangunan terbuka.Tiga fungsi bangunan yang dipadukan ini juga memiliki nilai-nilai keislaman yang mengingatkan kepada manusia untuk kembali kepadaNya.

Revitalisasi kawasan wisata makam Kartini menghasilkan tiga bangunan utama, yaitu galeri kartini, ruang pendidikan ketrampilan, dan makam Kartini. Ketiga bangunan tersebut memiliki gradasi bentuk,warna, sejarah, serta gaya arsitektur pada masa penjajahan kolonial Belanda hingga masa kemerdekaan Indonesia. Hal ini disesuaikan dengan konsep simbolisme gelap menuju terang.

(21)

xv ABSTRACT

Prasetyo, Hery.2011.RevitalizationArea TourismKartiniAtthe Tomb ofRembangCity.

Supervisor:LulukMaslucha, M.Sc, AchmadGatGautama, MT, andDr.

MunirulAbidin, M. Ag.

Keywords:Tomb ofKartini'stourist area, revitalization, andSymbolismof Architecture. Aware of thepreciousvalue ofhistoryis still lackingfor thecity ofRembang. It can beseen from thestateof tourismin the town ofRembangisless noticeable, for example,onlythe Tombof Kartini. Public facilitiesarecontainedinthis tourist areais inadequate, with the addition ofa lessoptimalcirculationof thisregionresulted inreducedvisitor attraction. This has led toreluctanceto visitthis tourist areaandwillcause theloss of value ofthe historyoftourismin the town ofRembangKartini's grave.See

thefacilities andcirculationofless than optimal,there is need

forarevitalizationstrategythrough theRedevelopmentapproach(design of Return). Redevelopmentis one of theapproachesofrevitalizationstrategybyway ofdismantlingand reconstruction of facilitiesand infrastructurethat can’t bemaintainedanymore. Dismantlethe entirebuilding withjustleaving thecemeterybuildingandreplacewithnew buildingswilllead tovisitors who havelostthe desiretogrowbacktovisit it.There is an additionalgallery spacefunctionsKartiniandvocational educationin theregionwherethe tomb ofKartini, willmake thebuildingalocalculturalidentity.

The themeSymbolismof this architectureis usedin therevitalization oftheconcept ofsymbolism,darkto light. This meant that thebuilding hasasymbolicmeaningdarkto light. Darknessis meantignoranceandinto the lightwhichmeantthe advancement of science. Changes inthe darkto lightgradationsareshown inthe buildingwhich startedfromthe buildingthat opensupintoa closed building.In additiontoreinforcethe theme, darksymbolizedbythe Dutchcolonial period, where communities tend to be closed(not freelyexpress his opinion) followed by aperiod oftransitionwith the formation ofresistanceorhalf openand ends on theindependenceembodiedin theopen building. Three functionsareintegratedbuildingalso hasIslamic valuesreminiscent ofhumanstoreturn to Him.

Revitalization ofthe tourist area ofthe tomb ofKartiniproduces threemainbuildings, namelykartinigallery, educationspaceskills, andthe tomb ofKartini. The thirdbuildinghas agradationof forms,colors, history, andarchitectural styleduringthe Dutchcolonial ruleuntiltheindependence ofIndonesia. It istailored to theconcept ofsymbolismdarkto light.

(22)

xvi ﺺﺨﻠﻤﻟا ﻮﯿﺘﺳاﺮﻓ ، ىر ﻰھ . 2012. ﺲﻜﯿﺑأﺔﻨﯾﺪﻣةﺮﺒﻘﻤﯿﻓ ﺔﻘﻄﻨﻤﻟﺎﯿﻨﯿﺗﺮﻛﺔﺣﺎﯿﺴﻟﺎﻄﯿﺸﻨﺗ . فﺮﺸﻤﻟا : ح ﻮﻠﺴﻤﻛﻮﻟ ﻮﻟ ، M.Sc ، ﺎﻣﺎﺗﻮﻐﺗﺎﺟﺪﻤﺣأ ، M.T رﻮﺘﻛﺪﻟاو ، ﻦﯾﺪﺑﺎﻌﻟوﺮﯿﻧﻮﻣ ، M.Ag ﺔﯿﺴﯿﺋﺮﻟا تﺎﻤﻠﻜﻟا : ﻲﻨﯿﺗﺮﻛﺔﯿﺣﺎﯿﺳ ﺔﻘﻄﻨﻣﺮﺒﻗ ، ﻂﯿﺸﻨﺘﻟاو ، ﺔﯾرﺎﻤﻌﻤﻟا ﺔﺳﺪﻨﮭﻠﻟﺔﯾﺰﻣرو . ﺔﻨﯾﺪﻤﻟﺮﻘﺘﻔﺗ لاﺰﺗ ﻼﺨﯾرﺎﺘﻟا ﻦﻣﺔﻨﯿﻤﺛﺔﻤﯿﻗ ﻦﻤﻤﻠﻋ ﺲﻜﯿﺑأ . ﻲﻓﺔﺣﺎﯿﺴﻠﻟﺔﻟوﺪﻟا ﻦﻤﮭﯿﻟإ ﺮﻈﻨﯾ نأ ﻦﻜﻤﯾ ظﻮﺤﻠﻣ ﻞﻜﺸﺑ ﻞﻗأﻮﮭﺴﻜﯿﺑأةﺪﻠﺑ ،لﺎﺜﻤﻟا ﻞﯿﺒﺳ ﻰﻠﻋ ، ﻲﻨﯿﺗﺮﻛﺮﺒﻘىﻮﺳ . اﺬھ ﻲﻓﺔﻣﺎﻌﻟا ﻖﻓاﺮﻤﻟادﺮﺗو ﺔﻀﻔﺨﻣراوﺰﻟﺎﺑﺬﺠىﻟإ ىدأﺔﻘﻄﻨﻤﻟﺎھﺬﮭﻟ ﻞﺜﻣﻷﻼﻗﻷواﺪﺗﺔﻓﺎﺿإ ﻊﻣ، ﺔﯿﻓﺎﻛ ﺮﯿﻐﯿﺣﺎﯿﺴﻟﻻﺎﺠﻤﻟا . ىدأ ﺪﻗو ﺔﯿﺣﺎﯿﺴﻟا ﺔﻘﻄﻨﻤﻟﺎھﺬھ ةرﺎﯾﺰﻠﻣﺎﺠﺣﺈىﻟﺈﻜﻟذ ﻮﺳو ، ف ﻲﻓﺔﺣﺎﯿﺴﻟﺎﺨﯾرﺎﺗ ﻲﻓﺔﻤﯿﻗ ناﺪﻘﻔﯿﻓ ﺐﺒﺴﺘﯾ ﻞﯿﻨﯿﺗﺮﻜﺴﻜﯿﺑأﺮﺒﻗةﺪﻠﺑ . و تﻼﯿﮭﺴﺘﻟاﺮﻈﻧا لواﺪﺗ بﻮﻠﻄﻤﻟا ﻦﻣ ﻞﻗأ ﺔﺟﺎﺣ كﺎﻨھ نﺈﻓ ، ﻦﻤﺷﺎﻌﻧإﺔﯿﺠﯿﺗاﺮﺘﺳا ﻊﺿﻮﻟ ءﺎﻨﺒﻟا ةدﺎﻋﺈﺠﮭﻧ لﻼﺧ ( ةدﻮﻌﻟﺎﻤﯿﻤﺼﺗ ). ﻦﻌﻄﯿﺸﻨﺗﺔﯿﺠﯿﺗاﺮﺘﺳاﺎﮭﯿﻠﻋ مﻮﻘﺗ ﻲﺘﻟا ﺐﯿﻟﺎﺳﻷﺎﻨﻣ ةﺪﺣاوﺮﯾﻮﻄﺗ ةدﺎﻋإ و ﻚﯿﻜﻔﺘﻘﯾﺮﻃ ءﺎﻨﺑ ةدﺎﻋإ اﺮﻤﻟا و ﻖﻓ ﻲﺘﻟا ﺔﯿﺘﺤﺘﻟا ﺔﯿﻨﺒﻟا ﻚﻟذ ﺪﻌﺑﺎﮭﺘﻧﺎﯿﺻ ﻦﻜﻤﯾ ﻻ . ﻰﻨﺒﻤﻟﺎﻜﯿﻜﻔﺗ و ةﺮﺒﻘﻤﻟاءﺎﻨﺒﻄﻘﻔﻛﺮﺗﻮﮭﻠﻤﻛﺄﺑ لاﺪﺒﺘﺳا ﻦﻣ ﻮﻤﻨﻟﺎﯿﻓ ﺔﺒﻏﺮﻟااوﺪﻘﻔﻨﯾﺬﻟا راوﺰﻟﺎىﻟا يدﺆﺘﺳةﺪﯾﺪﺠﻟا ﻲﻧﺎﺒﻤﻟا ﮫﺗرﺎﯾﺰﻟﺪﯾﺪﺟ . ﻲﻨﯿﺗﺮﻜﺤﯾﺮﻀﺜﯿﺣ ﺔﻘﻄﻨﻤﻟا ﻲﻔﯿﻨﮭﻤﻟا ﻢﯿﻠﻌﺘﻟاﻮﯿﻨﯿﺗﺮﻜﻔﺋﺎﻇﻮﻟﺎﺿﺮﻌﻣﺔﯿﻓﺎﺿإﺔﺣﺎﺴﻤﻛﺎﻨھ ، ﺜﻟاﺔﯾﻮﮭﻟاءﺎﻨﺒﻠﻌﺠﯿﺳ ﺔﯿﻠﺤﻤﻟاﺔﯿﻓﺎﻘ . ﺔﯾﺰﻣﺮﻣﻮﮭﻔﻤﻄﯿﺸﻨﺗ ﻲﻓةرﺎﻤﻌﻟا هﺬﮭﻋﻮﺿﻮﻣﺔﯾﺰﻣﺮﻣﺪﺨﺘﺴﯾ مﻼﻈﻟاو ، رﻮﻨﻟا ﻰﻟا . ﮫﻠىﻨﺒﻤﻟا نﺄﯿﻨﻌﯾ اﺬھ رﻮﻨﻟا ﻰﻟﺎﻣﻼﻈﻟﺎﯾﺰﻣﺮىﻨﻌﻣ . ﻲﻤﻠﻌﻟا مﺪﻘﺘﻟﺎﻧا ﻲﻨﻌﯾ ﺎﻣ ﻮھورﻮﻨﻟا ﻰﻟﻼﮭﺠﻟﺎﻣﻼﻇدﻮﺼﻘﻤﻟا . ﻲﻔﺗاﺮﯿﯿﻐﺘﻟاﺮﮭﻈﺗو ىﻨﺒﻣ ﻰﻠﻌﺤﺘﻔﯿﯾﺬﻟا ﻰﻨﺒﻤﻟﺎﻨﻣأﺪﺑ يﺬﻟﺎىﻨﺒﻤﻟا ﻲﻔﺟرﺪﺘﻟاءﻮﻀىﻟﺈﻣﻼﻈﻟا ﺔﻘﻠﻐﻤ . عﻮﺿﻮﻣﺰﯾﺰﻌﺘىﻟإ ﺔﻓﺎﺿﻹﺎﺑ ، مﻼﻈﻟاو ﺔﻘﻠﻐﻤﻧﻮﻜﺗ نأ ﻰﻟا ﻞﯿﻤﺘﺗﺎﻌﻤﺘﺠﻤﻟﺎﺜﯿﺣ، ﺔﯾﺪﻨﻟﻮﮭﻟاﺔﯾرﺎﻤﻌﺘﺳﻻاةﺮﺘﻔﻟاﺰﻣﺮﯾ يﺬﻟا ( ﺔﯾﺮﺤﺑ ﺮﯿﺒﻌﺘﻟﺎﺴﯿﻟو ﮫﯾأﺮﻨﻋ ) و ﺔﺣﻮﺘﻔﻤﻔﺼﻧ وأﺔﻣوﺎﻘﻤﻠﯿﻜﺸﺗ ﻊﻣﺔﯿﻟﺎﻘﺘﻧا ةﺮﺘﻓﺎﮭﯿﻠﺗ مﻮﯾ ﻲﮭﺘﻨﺗ ﺔﺣﻮﺘﻔﻣءﺎﻨﺒﯿﻓ ةﺪﺴﺠﺘﻤﻟﻻﻼﻘﺘﺳﻻا . ﻢﺘﯾ ﻣﻼﺳﻹا ﻢﯿﻘﻟاءﺎﻨﺒﻔﺋﺎﻇو ثﻼﺜﺠﻣد ﮫﯿﻟإةدﻮﻌﻠﻟﺮﺸﺒﻟاﺎﻧﺮﻛﺬﺗﺎﻤﻛﺔﯿ . ﻟ ﺔﯿﺣﺎﯿﺴﻟاﺔﻘﻄﻨﻤﻟﺎﻄﯿﺸﻨﺗ ﺢﯾﺮﻀ و ، ﻢﯿﻠﻌﺘﻟاوءﺎﻀﻔﻟﺎﺗارﺎﮭﻤﻟاﻮﯿﻨﯿﺗﺮﻜﺿﺮﻌﻤﯿھ ، ﺔﯿﺴﯿﺋﺮﻧﺎﺒﻣ ﺔﺛﻼﺜﺠﺘﻨﺘﯿﻨﯿﺗﺮﻛ ﺮﺒﻗ ﻲﻨﯿﺗﺮﻛ . ناﻮﻟﻷاﻮﻟﺎﻜﺷﻷﺎﺟرﺪﺘﮭﯾﺪﻠﺜﻟﺎﺜﻟا ﻰﻨﺒﻤﻟا ، ﺦﯾرﺎﺘﻟاو ، و يرﺎﻤﻌﻤﻟا ﻂﻤﻨﻟا لﻼﺧ ﺎﯿﺴﯿﻧوﺪﻧﻻﻼﻘﺘﺳﺎىﺘﺤﯾﺪﻨﻟﻮﮭﻟﺎﯾرﺎﻤﻌﺘﺳﻻﺎﻤﻜﺤﻟا . ﻤﯿﻤﺼﺗ ﻢﺗ ﻠ مﻮﮭﻔﻤ رﻮﻨﻟا ﻰﻟﺎﻣﻼﻈﻟاﺔﯾﺰﻣر .

Referensi

Dokumen terkait

Analisis pendapatan dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui besarnya pendapatan yang diperoleh petani responden pada usaha pembuatan garam di Kelurahan

Pemanfaatan Cangkang Rajungan (Portunus Pelagicus) sebagai Sumber Kalsium dan Fosfor dalam Pembuatan Produk

³.RPXQLNDVL \DQJ GLODNXNDQ ROHK pihak kecamatan dengan kepala desa yang berada di kecamatan kampar dan dengan Polsek kampar serta dengan yang berkaitan dengan upaya

Desa contoh ditentukan secara acak sederhana dan terpilih 2 desa dari masing-masing kecamatan yakni Desa Niukbaun dan Desa Nekbaun (Kecamatan Amarasi Barat) dan Desa Oemasi dan

Persamaan ini menunjukan bahwa hubungan kemampuan berpikir kritis dan konsep diri dengan hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan kelas V di SD Negeri 01 Mempawah

Semakin efektif kerja koagulan yang digunakan maka semakin rendah BOD yang terdapat pada air limbah jasa cuci pakaian, hal ini ditunjukkan dengan nilai korelasi kuat pada

Tipe kegagalan pada Pressure Level 0,9 MPa adalah kegagalan fiber tear yang terjadi pada adherend komposit, ditunjukkan dalam Gambar 12. Permukaan kerusakan

Uji Signifikansi Simultan Uji F Hasil perhitungan dengan random effect model menunjukkan nilai probabilitas F-statistik lebih dari 0,05 sehingga secara simultan variabel