• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERATURAN BUPATI PACITAN \ NOMOR 22 TAHUN DISPENSASI PELAYANAN PENDAFTARAN PENDUDUK ; DI KABUPATEN PACITAN i DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERATURAN BUPATI PACITAN \ NOMOR 22 TAHUN DISPENSASI PELAYANAN PENDAFTARAN PENDUDUK ; DI KABUPATEN PACITAN i DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

\ BEUITA D A E R A I I \ KABUPATEN PACITAN NOMOR 23 i T A H U N 2009 PERATURAN BUPATI P A C I T A N \ N O M O R 22 T A H U N 2009 I TENTANG t !

DISPENSASI P E L A Y A N A N PENDAFTARAN PENDUDUK ; D I KABUPATEN P A C I T A N

i

DENGAN R A H M A T T U H A N YANG M A H A ESA

I

f BUPATI PACITAN

Menimbang : a. bahwa dalam rangka lertib penyelenggaraan administrasi kependudukan dan pemberian perlindungan/pengakuan terhadap penentuan status pribadi dan status bukum setiap peristiwa kependudukan yang dialami oleh penduduk diperlukan adanya kemudahan-kemudahan dalam pelayanan administrasi kependudukan. b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a di atas, perlu mengatur tentang Dispensasi Pelayanan Pendaftaran Penduduk di Kabupaten Pacitan dengan menuangkannya dalam suatu 'Peraturan Bupati.

Mengingat : 1. ^Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan ^Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Tahun 2004 : Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4389);

2. ! Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan iDaerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 37, Tambahan j Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana lelah beberapa kali idiubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 ! (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran

j Negara Nomor 4844);

3. j Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan ;Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah i (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran • Negara Nomor 4438);

4. 1 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi .'Kependudukan (Lembaran Negara Tahun 2006 Nomor 124, '. Tambahan Lembaran Negara Nomor 4674);

5. I Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang PengeloJaan

j Keuangan Daerah;

6. i Peraturan Pemerintah Nomor 72' Tahun 2005 tentang Desa i (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 158, Tambahan Lembaran

I Negara Nomor 4587);

7. ; Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2007 tentang Pelaksanaan

1 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi i Kependudukan (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 80, Tambahan

I Lembaran Negara Nomor 4736);

Jalan Jaksa Agung Suprapto Nomor 8 Pacitan Kode Pos 63512

j Jawa Timur

(2)

i i I 1

8.; Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian \ Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah ; Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran

I Negara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor U 7 3 7 ) ;

9 .1 Peraturan Presiden Nomor 25 Tahun 2008 tentang Persyaratan dan I Tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil;

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 28 Tahun 2005 tentang ! Pedoman Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan i Sipil;

11! Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah

12; Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan nomor 17 tahun 2003 tentang ^ pembagian Hasi! Penerimaan Pajak Daerah dan Restribusi Daerah ; Kepada Desa;

13J Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 14 Tahun 2006 tentang i Sumber-SumberPendapatanDesa;

14J Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 20 Tahun 2007 tentang

j Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Pacitan;

15; Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 2 Tahun 2009 tentang ' Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan;

16.' Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 3 Tahun 2009 tentang

I Retribusi Pelayanan Administrasi Kependudukan.

17.' Peraturan Bupati nomor 48 tahun 2007 tentang uraian tugas, fungsi i dan tata-kerja Dinas kependudukan dan pencatatan sipil

; M E M U T U S K A N

\

Menetapkan : j PERATURAN BUPATI P A C I T A N T E N T A N G DISPENSASI ; P E L A Y A N A N PENDAFTARAN PENDUDUK D I KABUPATEN \ P A C I T A N i F ! BAB I K E T E N T U A N U M U M i Pasal I

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan;

1. Administrasi kependudukan adalah rangkaian kegiatan penataan dan penertiban dalam penerbitan dokumen dan data kependudukan melalui pendaftaran penduduk, pencatatan sipil, pengelolaan informasi administrasi kependudukan serta pendayagunaan hasilnya untuk pelayanan publik dan pembangunan sektor lain.

2. Penduduk W N I adalah orang-orang bangsa Indonesia asli

t

3. Peristiwa kependudukan adalah kejadian yang dialami penduduk yang harus diiaporkan karena membawa akibat terhadap penerbitan atau perubahan kartu keluarga, kartu tanda penduduk, dan sural keterangan kependudukan lainnya meliputi pindah datang, perubahan alamat serta tinggal terbatas menjadi tinggal tetap

I

4. Dokumen Kependudukan adalah dokumen resmi yang diterbitkan oleh Dinas kependudukan dan Catalan Sipil, yang mempunyai kekuatan hukum sebagai alat bukti autentik yang di hasilkan dari pelayanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil

(3)

i

5. Surat keterangan Idenlitas Penduduk Pendatang (SKIPP) adalah surat keterangan pengganti identitas ( KTP ) bagi penduduk pendatang yang tidak bersedia merubah status domisilinya, sehingga masih tercatat sebagai penduduk di daerah asalnya

i

1

' BAB 11

T U J U A N D A N RUANG L I N G K U P DISPENSASI ; Pasal2

Tujuan pemberian dispensasi pelayanan pendaftaran penduduk adalah untuk memberikan kemudahan-kemudahan pendaftaran penduduk untuk memberikan perlindungan atas setatus kependudukan seseorang dan/atau keluarga.

I Pasal3

Pelayanan pendaftaran penduduk yang diberikan dispensasi meliputi:

a. Penduduk W N I yang berdomisili di Kabupalen Pacitan dan belum memiliki dokumen kependudukan. :

b. Penduduk W N I yang berdomisili di Kabupaten Pacitan dan mempunyai dokumen kependudukan ganda. ]

c. Penduduk WNI/keluarga miskin yang berdomisili di Kabupaten Pacitan. \ Pasal4

Penduduk W N I yang belum memiliki dokumen kependudukan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 huruf a, meliputi: ;

a. Penduduk W N I berdomisili di Kabupaten Pacitan, yang sejak adanya pendataan penduduk belum pemah terdaftar sebagai penduduk Kabupaten Pacitan

b. Penduduk W N I Kabupaten Pacitan, pada saat pendataan pergi merantau, tanpa ada pemberitahuan/laporan dan saat ini berdomisili di Kabupaten Pacitan

c. Penduduk W N I Kabupaten Pacitan, pada saat pendataan pergi merantau, tanpa ada pemberitahuan/laporan dan saat ini masih diperanlauan

d. Penduduk pendatang karena pekerjaan/merantau/ikut suami atau isteri / pendidikan, yang tidak mempunyai Sural keterangan pindah dan dokumen kependudukan di Kabupaten Pacitan, yang sudah berdomisili di Kabupaten Pacitan sebelum diberlakukannya undang-undang nomor 23 tahun 2006

Pasal 5

Penduduk yang memiliki dokumen kependudukan ganda sebagaimana dimaksud dalam pasa! 2 huruf b, meliputi:

a. Penduduk W N I Kabupaten Pacitan memiliki kartu tanda penduduk (KTP) ganda dan tercatat dalam kartu keluarga (KK) ganda didalam wilayah Kabupaten Pacitan

b. Penduduk WNI Kabupaten Pacitan memiliki kartu tanda penduduk (KTP) ganda dan tercatat dalam kartu keluarga (KK) ganda di Kabupaten Pacitan dan Kabupaten lain diluar wilayah Kabupaten Pacitan. \

i

' Pasal 6

Penduduk WNI/keluarga miskin yang berdomisili di Kabupaten Pacitan meliputi semua penduduk/keluarga yang menurut surat keterangan dari Desa setempat dinyatakan sebagai penduduk/keluarga miskin.:

(4)

: BAB I I I

T A T A CARA P E L A Y A N A N Pasal7

Tata cara pelayanan dispensasi adalah sebagaimana tersebut dalam Lampiran Peraturan ini. BAB I V

PENUTUP Pasal 8

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memenntahkan pengundangan peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Pacitan.

' Ditetapkan d i Pacitan Pada Tanggal: 1 7 - 1 1 -2009 BUPATI PACITAN Cap. ttd H.SUJONO Diundangkan d i Pacitan , Pada tanggal 1 7 - 1 1 -2009 SEKRETARIS D A E R A I I I r . M U L Y O N O , M M Pembina Utama Madya •* NIP.1957I0I7 198303 1 014

(5)

; LAMPIRAN : PERATURAN BUPATI PACITAN ;• NOMOR : 22 TAHUN 2009 ' TANGGAL : 17 - 11 - 2009 i T A T A CARA P E L A Y A N A N DISPENSASI l A D M I N I S T R A S I KEPENDUDUKAN

Pendaftaran penduduk W N I yang belum pemah terdaftar sebagaimana yang tercanium dalam Pasal 3 huruf a dilakukan dengan tata-cara sebagai berikut:

a. Penduduk/kepala keluarga mengisi dan menandatangani formulir permohonan sesuai dengan dokumen 'yang diminta dan melampirkan surat keterangan penduduk yang diterbitkan dan ditandatangani oleh kepala desa/lurah, yang menyatakan bahwa penduduk/keluarga dimaksud adalah benar-benar penduduk desa tsb.

b. Petugas regestrasi desa/kel, memproses penandatanganan formulir permohonan kepada kepala desa/lurah, camat dan melakukan pencatatan dalam BIP, BHPKPP. BMP serta menyerahkan berkas ke Dinas kependudukan & pencatatan sipil untuk diproses penerbitan dokumen.

Pendaftaran penduduk W N I yang berdomisili di Kabupaten Pacitan sebagaimana >ang tercantum pada pasal 3 huruf b dilaksanakan dengan tata-cara sebagai berikut:

a. Penduduk mengisi dan menandatangani formulir permohonan sesuai dengan dokumen yang diminta dan melampirkan Surat pernyataan penduduk/kepala keluarga bermaierai Rp.6.000, diketahui/disetujui oleh kepala desa/lurah, yang menyatakan bahwa belum pemah terdaftar sebagai penduduk didaerah manapun, dan saat ini ingin berdomisili di desa tsb :

b. Petugas registrasi desa/kel memproses penanandatanganan formulir permohonan kepada kepala desa/lurah, camat dan melakukan pencatatan dalam BIP, BliPKPP, BMP serta menyerahkan berkas ke Dinas Kepedudukan dan pencatatan Sipil untuk diproses penerbitan dokumen

Pendaftaran penduduk W N I Kabupalen Pacitan, yang berada di perantauan sebagatmana yang tercantum pada Pasal 3 huruf c dilaksanakan dengan tata-cara sebagai berikut:

a. Bila penduduk menghendaki tetap berdomisili di Kabupaten Pacitan. keluarga yang ada mengisi dan menandatangani formulir permohonan sesuai dengan dokumen yang diminta dan melampirkan Surat pernyataan pendudukAcpala keluarga >aiig berisi pernyataan belum pernah terdaftar sebagai penduduk di daerah perantauan. diketahui/disetujui oleh kepala desa/lurah

b. Bila penduduk menghendaki berdomisil di daerah tujuan/perantauan, keluarga mengisi dan menandatangani formulir permohonan pindah, untuk mcndapatkaii SKP ( sural keterangan pindah ) . dengan memproses persyaratan terlebih dahulu ( Kartu keluarga). c. Petugas registrasi desa/kel, memproses penandatangan formulir permohonan huruf a

dan huruf b di atas kepada kepala desa/kel, camat dan melakukan pencaiatan dalam BIP, BHPKPP,; BMP serta menyerahkan berkas ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil untuk di proses penerbitan dokumen

(6)

Pedaftaran penduduk, pendatang sebagaimana yang tercantum dalam Pasal 3 huruf d dilaksanakan dengan tata-cara sebagai berikut:

a. Bila penduduk pendatang sudah mempunyai dokumen dari daerah asal dan berdomisili di Kabupaten Pacitan sebelum diberlakukan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 dan penduduk tersebut menghendaki berdomisili di Kabupaten Pacitan

1) . Penduduk mengisi dan menandatangani formulir permohonan sesuai dokumen yang diminta;dengan melampirkan dokumen (KTP) yang dimiliki dari daerah asal 2) . Petugas regestrasi desa/kel, memproses penandatanganan formulir permohonan

kepada kepala desa/lurah, camat dan mencatat dalam BIP, BHPKPP, BMP serta menyerahkan ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

3) . Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil melakukan koordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil daerah asal.

b. Bila penduduk pendatang sebagaimana dimaksud pada huruf a tidak menghendaki berdomisili/memiliki dokumen di Kabupaten Pacitan, dengan alasan yang dapat dipertanggung jawabkan maka:

1) . Penduduk diminta membuat surat pernyataan tidak bersedia mcngganti dokumen yang dimiliki, dengan mengetahui Dinas kependudukan dan pencatatan Sipil penerbit Dokumen

2) . Petugas registrasi desa/kel. Melakukan pendataan dengan menggunakan formulir yang berisikan : nama, lempat/tgl lahir, jenis kelamin, alamat lempat tinggal, pekerjaan dan N I K untuk memproses penerbitan surat keterangan identitas penduduk pendatang (SKIPP) di Dinas Kependudukan dan pencatatan Sipil

Penduduk/keluaraga yang memiliki KTP dan K K ganda sebagaimana dimaksud dalam Pasa! 4 humf a, penduduk/keluarga harus memilih/menentukan di desa mana akan berdomisili/ bertempat tinggal, yang selanjutnya diikuti kegiatan sebagai berikut:

a. Penduduk/keluarga menyerahkan dokumen K K dan KTP dengan alamat Desa/Kelurahan yang tidak diptlih kepada petugas registrasi tempat domisilinya.

b. Petugas registrasi desa/kelurahan, mencoret nama didaftar penduduk Desa apabila penduduk/keluarga tersebut memutuskan meninggaikan alamat tersebut.

c. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil memproses pemutakhiran data dan menginformasikan pada Desa yang tidak dipilih untuk mencoret/menghapus data penduduk dimaksud.

Penduduk/keluarga yang memiliki KTP dan K K ganda sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 huruf b, Penduduk/keluarga harus memilih/menentukan di Kabupaten mana akan berdomisili /bertempat tinggal yang selanjutnya diikuti kegiatan sebagai berikut:

a. penduduk/keluarga menyerahkan dokumen K K dan KTP dengan alamat Kabupaten yang tidak dipilih kepada petugas registrasi tempat domisilinya.

b. petugas registrasi desa/kelurahan. mencoret nama didaftar penduduk Desa apabila penduduk/keluarga tersebut memutuskan meninggaikan alamat tersebut.

(7)

c. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil memproses pemutakhiran data dan melakukan koordinasi dengan Kabupaten/Kola yang tidak dipilih.

Pendaftaran penduduk, / keluarga miskin sebagaimana yang tercantum dalam Pasal 5 dilaksanakan dengan tata-cara sebagai berikut:

a. Penuduk mengisi dan menandatangani formulir permohonan sesuai dengan dokumen yang diminla dan melampirkan foto cpy kartu gakin yang dilegalisir oleh kepala desa dan camat

b. Petugas registrasi desa/kel. Memproses penandatanganan formulir kepada kepala Desa/Lurah, Camat. melakukan pecatatan dalam DIP, BPKPP, BMP dan menyerahkan ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

c. Tidak dikenakan' biaya apapun/gratis terhadap pemberian pelayanan penerbitan dokumen administrasi kependudukan.

BUPATI PACITAN Cap.ttd

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian Fanatisme Suporter Klub Sepakbola PSIS Semarang subjek yang dipilih adalah Panser Biru sebagai suporter klub PSIS Semarang, dan Manajemen PSIS Semarang.. 1.7.4

Berdasarkan seluruh uraian yang telah penulis jelaskan di atas, maka dengan demikian sesuai dengan judul penelitian yang diangkat dalam penelitian ini adalah Pertanggungjawaban

(#utipan menggunakan sistem $ar%ard, "aitu nama keluarga penulis "ang dikutip @tanpa nama depanA dan tahun terbit tanpa dipisahkan koma. &ntara satu kutipan dan kutipan

Rangkaian langkah berikut merupakan solusi untuk menuju keberhasilan usaha pembesaran udang galah, yaitu: optimalisasi kondisi kolam, penggunaan benih unggul,

• Pencantuman nama sponsor di setiap promosi (SOVITESTALE) • Disediakan lokasi stand yang strategis di lingkungan acara (FULL) • Pemutaran jingle sponsor pada saat acara sebanyak

Tahap kedua pada penelitian ini yaitu tahap pelaksanaan yang harus dilakukan sebagai berikut: (1) menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol, dimana : (a) kelas VII A

Penelitian yang bertentangan dengan penemuan tersebut antara lain adalah penelitian dari Walen dan Lachman (2000), yang menemukan bahwa persepsi terhadap dukungan sosial

Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bursa Efek Indonesia Nomor Kep- 0001/BEI/01-2014 Perihal Perubahan Peraturan No I-A Tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat