ABSTRAK
Yusra Handayani (2007). Analisis Hubungan Struktur Modal Terhadap
Kemampulabaan Pada PT Perkebunan Nusantara
m
(Persero) Medan.
Dibimbing oleh Drs. Nakman Harahap, M.Si, Prof. Dr. Ritha. F. Dalimunthe,
SE, M.Si, sebagai Ketua Departemen Manajemen, Drs. Syahyunan, M.Si,
sebagai Dosen Penguji I dan Frida Ramadhini, SE, MM, sebagai Dosen
Pengujill.
Kemarnpulabaan
(profitabilitas)
merupakan
tingkat
kemarnpuan
perusahaan untuk mengukur efektivitas manajemen yang dihitung oleh laba yang
dihasilkan dari penjualan dan
investasi
perusahaan. Kemampulabaan dapat
dicapai
dengan mengukur kemampuan struktur modal perusahaan. Struktur modal adalah
pembelanjaan permanen yang mencerminkan perimbangan antara hutang
jangka
panjang dan modal sendiri.
Tujuan
penelitian dilakukan untuk
mengetahui
hubungan struktur modal
terhadap kemampulabaan pada PI Perkebunan Nusantara
III
(persero) Medan.
Rasio yang
digunakan sebagai indikator struktur Modal adalab Rasio Hutang
Jangka Panjang terhadap Ekuitas
(Longterm Debt to Equity Ratio)
sedangkan
rasio kemampulabaan (profitabilitas) yang digunakan adalah
Return on Equity
(ROE).
Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Analisis Korelasi
Perason dan pengujian hipotesis dilakukan dengan pengujian signifikansi (uji-t).
Penelitian ini
menggunakan
data sekunder berupa laporan keuangan PI
Perkebunan Nusantara III (persero) Medan periode 2001-2005.
Hasil penelitian menunjukkan babwa Rasio Hutang Jangka Panjang
terhadap Ekuitas
(Longterm Debt to Equity Ratio)
mernpunyai hubungan yang
positif dan tidak signifikan terhadap kernarnpulabaan (ROE) pada PI Perkebunan
Nusantara III (Persero) Medan.
Kata Kunci: Longterm Debt to Equity Ratio (LDER), Return on Equity (ROE).
i