• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN BUKU AJAR FISIKA SMA MA MAT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGEMBANGAN BUKU AJAR FISIKA SMA MA MAT"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

JURNAL

PENDIDIKAN MATEMATIKA

DAN TERAPAN

Alamat Kantor:

Jalan Sangnawaluh No. 4 Pematangsiantar (21132) Telp. 0622-7550232 Fax. 0622-7552017

Email:pend.matematika_fkipuhn@yahoo.co.id

Volume 1, Nomor 2, Edisi Nopember 2015

= ±

=

= 1

+ 1 +

= ( )

(2)

JURNAL PENDID

D D

D R Ju Yan

Dr. Binur Pan Dr. Hotman S

Prof. Dr. Bor Prof. Dr. Sah

Prof. Dr Dr. Masr

Rick H A

Jurnal Pendidikan Matematika dan Terapan adalah jurnal nasional matematika yang dimaksudkan sebagai wadah komunikasi para matematikawan serta ilmuwan lain dari praktisi yang banyak menggunakan matematika dalam penelitiannya. Jurnal Pendidikan Matematika dan Terapan berisikan tentang hasil-hasil penelitian, kajian teori yang berkaitan dengan matematika dan pendidikan matematika serta kajian multidisipliner berbasis matematika yang berasal dari permasalahan diluar matematika.

Kantor Prog. Studi Pendi Jl. Sangnawa Telp. 0622-7550232, Fax: 0622

IDIKAN MATEMATIKA DAN T

ISSN: 2442-7616

PEMBINA Dr. Ir. Sabam Malau. Dr. Binur Panjaitan, M.Pd.

PIMPINAN REDAKSI Drs. Lasman Malau, M.Pd.

ANGGOTA REDAKSI Drs. Firman Pangaribuan, M.Pd.

Drs. Belsasar Sihombing, M.Pd. Drs. Suprapto Manurung, M.S. Rianita Simamora, S.Pd., M.Pd. Juli Antasari Sinaga, S.Pd., M.Pd. Yanti Maria Marbun, S.Pd., M.Pd.

PENYUNTING AHLI:

Panjaitan, M.Pd. (Univ. HKBP Nommensen an Simbolon, M.S. (Univ. HKBP Nommensen . Bornok Sinaga, M.Pd. (Univ. Negeri Medan) . Sahat Saragih, M.Pd. (Univ. Negeri Medan) . Dr. Tulus, M.Si. (Univ. Sumatera Utara)

asriyah, M.Pd. (Univ. Negeri Surabaya)

EDITOR TEKNIK

ck Hunter Simanungkalit, S.Pd.,M.Pd. Aprido B. Simamora, S.Pd.,M.Pd.

Jurnal Pendidikan Matematika dan Terapan adalah jurnal nasional matematika yang dimaksudkan sebagai wadah komunikasi para matematikawan serta ilmuwan lain dari praktisi yang banyak menggunakan matematika dalam penelitiannya. Jurnal Pendidikan Matematika dan Terapan berisikan tentang hasil-hasil penelitian, kajian teori yang berkaitan dengan matematika dan pendidikan matematika serta kajian multidisipliner berbasis matematika yang berasal dari permasalahan diluar matematika.

Alamat Redaksi:

Pendidikan Matematika FKIP–Univ. HKBP Nom waluh No. 4 PematangsiantarSumatera Utara 0622-7552017, e-mail: pend.matematika_fkipuh

TERAPAN

sen) sen) an) an)

Jurnal Pendidikan Matematika dan Terapan adalah jurnal nasional matematika yang dimaksudkan sebagai wadah komunikasi para matematikawan serta ilmuwan lain dari praktisi yang banyak menggunakan matematika dalam penelitiannya. Jurnal Pendidikan Matematika dan Terapan berisikan tentang hasil-hasil penelitian, kajian teori yang berkaitan dengan matematika dan pendidikan matematika serta kajian multidisipliner berbasis matematika yang berasal dari permasalahan diluar matematika.

Nommensen ara

(3)

JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN TERAPAN

DAFTAR ISI Hal

Pengembangan Perangkat Pembelajaran untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis danSelf EfficacySiswa

Rick Hunter Simanungkalit 114 Proses Berpikir Mahasiswa Field Independent Dan Field Dependent Dalam

Memahami Konsep Grup

Herry Agus Susanto 1528

Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berorientasi Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa SMP

Juli Antasari Sinaga 2941

Pengaruh Sikap Terhadap Matematika Dan Kreativitas Belajar dengan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas XI SMA Negeri 2 Pematangsiantar

Yanty Maria Rosmauli Marbun 4251 Proses Berpikir Siswa Climber Pada Kelas VII Sekolah Menengah Pertama

Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika

Sudarman 5264

Proses Berpikir Anak Tunanetra Dalam Menyelesaikan Permasalahan Persegi Panjang

Susanto 6574

Penerapan Metode Penemuan Terbimbing untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Di Kelas X SMA Negeri 1 Pematangsiantar

Rianita Simamora 7580

Pengembangan Buku Ajar Fisika SMA/MA Materi Fluida Berorientasi Imtaq

Wulan Trisnawaty1, M. Anas Thohir2, Alfina Citrasukmawati3 8188

Pengembangan Perangkat Pembelajaran Inovatif Untuk Melatihkan Keterampilan Memecahkan Masalah Kepada Siswa Sekolah Menengah Pertama

(4)

Volume 1, Nomor 2, Edisi Nopember 2015 ISSN: 2442-7616

81 Jurnal Pendidikan Matematika Dan Terapan

Pendidikan Matematika FKIP–Univ. HKBP Nommensen

PENGEMBANGAN BUKU AJAR FISIKA SMA/MA MATERI FLUIDA BERORIENTASI IMTAQ

Wulan Trisnawaty1, M. Anas Thohir2, Alfina Citrasukmawati3, STKIP Bina Insan Mandiri

ABSTRAK

Penelitian ini untuk mengetahui kelayakan buku ajar fisika SMA/MA materi fluida berorientasi IMTAQ ditinjau dari kelayakan isi, kelayakan kebahasaan dan penyajian menurut Badan Standar Nasional Pendidikan serta kelayakan IMTAQ. Pengembangan buku fisika yang berorientasi IMTAQ ini menggunakan 3 tahap dari 4 tahap yang ada dalam model 4-D (four-D models) menurut Thiagarajan, Semmel, dan Semmel (1974), yaitu: define (pendefinisian),

design (perencangan), dan develop (pengembangan). Model 4-D digunakan dengan penyesuaian yang dianggap perlu. Dalam penelitian ini hanya terbatas sampai pada tahap

develop.

Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar validasi dan angket. Lembar validasi digunakan untuk menvalidasi buku ajar yang dikembangkan, lembar validasi ini diberikan kepada ahli yang terdiri dari tokoh agama, dosen fisika, dan guru fisika. Sedangkan lembar angket diberikan kepada siswa pada saat uji coba terbatas, angket ini digunakan untuk mengetahui respon siswa tentang buku ajar yang dikembangkan. Lembar angket diberikan kepada 15 siswa SMA 8 Negeri Surabaya dan 15 siswa MA Kanjeng Sepuh.

Data yang peroleh diolah berdasarkan skala likert didapatkan bahwa buku ajar yang dikembangkan layak dan memenuhi kriteria menurut BSNP, dari validasi tim ahli diperoleh komponen isi 83,04%, komponen kebahasaan 85% dan komponen penyajian 91% serta komponen tambahan yaitu komponen IMTAQ 89,37%. Sedangkan respon siswa terhadap buku ajar yang dikembangkan adalah positif, diperoleh dengan hasil memenuhi kreteria komponen materi 83,33%, komponen kebahasaan 76,67%, komponen penyajian 77,22%, dan komponen IMTAQ 97,78%.

Kata Kunci: fluida, IMTAQ,

PENDAHULUAN

Dari masa ke masa, peradaban manusia semakin berkembang dan perkembangan masa ini telah memasuki era globalisasi dan MEA (Masyarakat Ekonomi Asia), menurut Muthohir menyatakan:

“Globalisasi adalah suatu proses perubahan yang disebabkan oleh gabungan aktivitas lintas batas antar negara yang semakin meningkat dan teknologi informasi yang memungkinkan hampir seketika ke seluruh dunia. Dengan kekuatan teknologi, sistem distribusi informasi sanggup menembus dinding-dinding geologis, pagar-pagar sosial, filter-filter budaya,

dan tembok-tembok politik antara bangsa dalam proses akan terjadi mobilitas kehidupan yang tinggi, semakin mudahnya berpindah dari suatu negara ke negara lain. Apakah itu berupa modal, teknologi, ideologi, tenaga kerja dan sebagainya”(2005:126).

Untuk menghadapi

(5)

produktif, daya saing, mandiri, berorientasi ke masa depan, mampu menerapkan IPTEKS dan IMTAQ, bermoral, serta memiliki semangat kebangsaan dan cinta tanah air, (TIM MPK Unesa, 2005:127). Syarat tersebut akan terpenuhi apabila kurikulum terbaru dijalankan dengan optimal karena kurikulum yang dikembangkan dan dijalankan oleh masing-masing satuan pendidikan berdasarkan kebutuhan zaman ini.

Salah satu ciri manusia yang berkualitas menurut tujuan pendidikan nasional adalah manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hal ini menuntut semua kegiatan pendidikan sebagai wahana untuk mencapai tujuan pendidikan nasional harus bernilai muatan-muatan IMTAQ. Sehubungan dengan hal tersebut, maka semua guru mempunyai tanggung jawab untuk mencapai tujuan tersebut melalui mata pelajaran masing-masing. Semua mata pelajaran disamping mengandung substansi pelajaran masing-masing, berisi pula nilai-nilai yang dapat meningkatkan IMTAQ siswa (Anwar dan Setiono, 1998).

Nilai-nilai IMTAQ adalah kecerdasan spiritual (SQ), yang mampu mendorong kecerdasan intelektual (IQ) dan kecerdasan emosi (EQ).

Menurut Danar Zohar dan Marshall SQ adalah kecerdasan untuk menghadapi persoalan makna atau value, kecerdasan untuk menempatkan perilaku dan hidup kita dalam konteks makna yang lebih luas dan kaya, kecerdasan untuk menilai bahwa tindakan atau jalan hidup seseorang lebih bermakna dibandingkan dengan

yang lain. SQ adalah landasan yang diperlukan untuk menfungsikan IQ dan EQ secara efektif (Ginanjar, 2001:47).

(6)

Volume 1, Nomor 2, Edisi N

Jurnal Pendidikan Matemat Pendidikan Matematika FK yang ada di-TV. Oleh perlu dikembangkan p yang tidak hanya substansi masing-masi juga berisi pula nila dapat meningkatkan IMT

Dengan permasalahan di a penelitian adalah pe Buku Ajar Fisika SMA Fluida Berorientasi IMT rumusan masalah; 1) kelayakan Buku A SMA/MA Materi berorientasi yang di dengan kreteria buku a Badan Standar Nasiona (kreteria isi, peny kelayakan). 2) bagaim siswa terhadap buku dikembangkan?

METODE PENELITIAN Penelitian ini penelitian pengembanga penelitian pengemba digunakan model pe menurut Thiagarajan, S Semmel (1974) yaitu (four-D models). Mode dari 4 tahap, yai (pendefinisian),

(perancangan),

(pengembangan), dan (penyebaran). Penggun pengembangan

pembelajaran menurut Sammel, dan Sammel tahap pengembanganny dengan jelas dan te sistematis sehingga me pelaksanaan setiap Penelitian ini hanya terb

pada tahap

(pengembangan)yaitu terbatas. Metode pengu dalam penelitian ini m penilaian dari BNSP

si Nopember 2015

atika Dan Terapan

FKIP–Univ. HKBP Nommensen leh karena, itu

n pembelajaran mengandung asing, tetapi nilai-nilai yang IMTAQ siswa.

adanya atas, fokus pengembangan MA/MA Materi MTAQ dengan 1) bagaimana Ajar Fisika eri Fluida dikembangkan buku ajar menurut onal Pendidikan nyajian, dan gaimana respon buku ajar yang

N

ini merupakan angan. Dalam bangan ini pengembangan n, Semmel, dan itu model 4-D Model ini terdiri yaitu: define design develop n disseminate ggunaan model perangkat ut Thiagarajan, el ini karena nnya diuraikan tertata secara mempermudah p tahapannya. terbatas sampai develop uji coba gumpulan data menggunakan P dan angket

respon yang diberika siswa, dan guru.

HASIL DAN PEMBAH

Gambar 1. Hasil Vali (Dosen Agama, Ahli fi fisika)

Cakupan m keluasan materi da materi diperoleh masing-masing adalah rata tersebut dike komponen kelayakan dalam ketegori san kreteria buku ajar. meliputi akurasi konsep, kebenaran dan akurasi metode. penilaian akurasi m masing adalah sebes 4,25; 4,50; dan 4,37 menunjukkan bahwa pada buku ajar yang memenuhi kreteria buku

Kemutahiran kesesuaian dengan ilmu, keterkinian Dari tabel 4.3 diper rata masing-masing s 4,50. Dari skor y diketahui bahwa kelayakan isi berupa sangat memenuhi kre Komponen menumbuhk kewirausahaan, menum kerja, menumbuhk inovatif/kreatif dan

ISSN: 2442-7616

83 rikan kepada ahli,

AHASAN

alidasi dari Ahli i fisika dan guru a)

materi meliputi dan kedalaman skor rata-rata lah 4,25 dari rata-diketahui bahwa kan isi termasuk sangat memenuhi r. Akurasi materi fakta, akurasi n prinsip/hukum ode. Skor rata-rata materi masimg-besar 4,63; 4,50; 4,37 skor tersebut hwa akurasi materi ng dikembangkan buku ajar.

n meliputi

(7)

daya saing masing-masing mendapat 4,00; 4,25; 4,50 dan 4,37. Komponen rasa ingin tahu dan mendorong untuk mencari informasi lebih lanjut masing-masing pada komponen ini adalah 4,5 dan 4,5.

Kecakapan hidup berupa kecakapan personal, kecakapan sosial, dan kecakapan dan kecakapan akademik masing-masing di 4,25; 4,25; 4,375 dan 4,625. Skor tersebut menunjukkan bahwa komponen ini sangat memenuhi penilaian buku ajar. Komponen ini meliputi menyajikan contoh-contoh dari lengkungan atau pengalaman sehari-hari dan lingkungan global/semesta. Skor rata-rata yang diperoleh adalah 4,125; 4,125 dan 4,25 yang berarti buku ajar yang dikembangkan sangat memenuhi penilaian buku ajar untuk kreteria wawasan kebhinekaan. Komponen kesesuaian dengan perkambangan peserta didik meliputi: kesesuaian dengan tingkat perkembangan peserta didik dan kesesuaian dengan tingkat perkembangan sosial-emosional peserta didik. Skor rata-rata tersebut menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan sangat memenuhi penilaian untuk kriteria kesesuaian dengan perkembangan peserta didik.

Komponen kebahasaan terdiri dari 1) komunikatif, komponen ini meliputi: keterpahaman peserta didik terhadap pesan dan kesesuaian ilustrasi dengan substansi pesan. Skor rata-rata yang diperoleh adalah sebesar 4,25 dan 4,00 yang menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan memenuhi penilaian buku ajar untuk kriteria komunikatif. Dialogis dan Interaktif: kemampuan memotivasi peserta didik untuk merespon pesan dan dorongan berfikir kritis pada peserta didik. Skor rata-rata yang diperoleh

masing-masing pada komponen ini adalah sebesar 4,25 dan 4,25 yang menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan memenuhi penilaian ajar untuk kriteria dialogis dan interaktif. Lugas meliputi: ketepatan struktur kalimat dan kebakuan istilah. Skor rata-rata yang diperoleh adalah adalah sebesar 3,62 dan 4,50 yang menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan sangat memenuhi penilaian buku ajar untuk kriteria lugas. Koherensi dan keruntutan alur berfikir meliputi: keterkaitan antar subbab atau alinea dan kebutuhan makna dalam subbab atau alinea. Skor rata-rata pada masing-masing komponen ini adalah 4,12 dan 4,37. skor tersebut menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan sangat memenuhi penilaian buku ajar untuk kriteria kohensi dan keruntutan alur berfikir.

Kesesuaian dalam kaidah bahasa Indonesia dalam hal ini adalah ketepatan kata bahasa. Skor rata-rata pada komponen ini adalah 4,00 dan 4,25. Skor tersebut menunjukan bahwa buku ajar yang dikembangkan sangat memenuhi penilaian buku ajar untuk kriteria kesesuaian dengan kaidah bahasa Indonesia. Komponen ini meliputi: konsistensi penggunaan istilah dan konsistensi penggunaan simbol. Skor rata-rata pada masing-masing komponen ini adalah 4,25 dan 4,50. Skor tersebut menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan sangat memenuhi penilaian buku ajar untuk kriteria penggunaan istilah/ismbol.

(8)

Volume 1, Nomor 2, Edisi Nopember 2015 ISSN: 2442-7616

85 Jurnal Pendidikan Matematika Dan Terapan

Pendidikan Matematika FKIP–Univ. HKBP Nommensen Skor tersebut menunjukan bahwa

buku ajar yang dikembangkan sangat memenuhi kriteria teknik penyajian buku ajar. Pendukung penyajian materi meliputi kesesuaian danketepatan ilustrasi dengan materi, advance organizer (pembangkit motivasi belajar) pada awal bab, contoh-contoh soal dalam bab, soal latihan pada setiap akhir bab, kunci jawaban soal latihan pada akhir buku, daftar ketapatan (konstanta) alam, rujukan/sumber acuan termasa untuk teks, tabel, gambar dan lapiran, pengantar, glosarium, daftar indeks (subjek dan pengarang), daftar pustaka, dan rangkuman. Skor rata-rata masing-masing komponen pendukung penyajian materi adalah 4,25; 4,37; 4,37; 4,5; 4,37; 4,37 dan 4,37. Skor tersebut menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan memenuhi kriteria pendukung penyajian materi buku ajar. Penyajian pembelajaran dalam hal ini meliputi: keterlibatan peserta didik, berpusat pada peserta didik, menciptakan komunikasiinteraktif dan kesesuaian dengan karakteristikmata pelajaran. Skor rata-rata penyajian pembelajaran yang ditunjukkan pada tabel 4.3 adalah 4,25; 4,37; 4,37; 4,5; 4,37; 4,37 dan 4,37. Skor tersebut menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan memenuhi kriteria penyajian pembelajaran.

Hasil Validasi Komponen IMTAQ meliputi: 1) materi IMTAQ sesuai dengan materi fluida. Skor rata-rata kesesuaian tersebut menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan memenuhi kriteria penyajian pembelajaran. Materi IMTAQ dapat mendorong diri anda untuk mengagumkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa

dari ciptaanya. Skor rata-rata materi IMTAQ dapat mendorong diri untuk mengagumkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dari ciptaanya.yang ditunjukkan pada tabel 4.3 adalah 4,37. Skor tersebut menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan memenuhi kriteria penyajian pembelajaran. Skor tersebut menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan memenuhi kriteria penyajian pembelajaran. Materi IMTAQ memungkinkan untuk melakukan perintah dan menjauhi larangan Tuhan Maha Esa. Skor rata-rata materi IMTAQ memungkinkan untuk melakukan perintah dan menjauhi larangan Tuhan Maha Esa. Skor tersebut menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan memenuhi kriteria penyajian pembelajaran.

(9)

89,37 % dalam kate memenuhi kriteria BS

Keterangan: a = opsi memenuh b= opsi kurang me c = opsi tidak memen

Gambar 2. Hasil Anali Respon Siswa

Aspek yang di lembar angket respon sisw buku ajar fisika SMA/ pokok fisika terintegr IMTAQ adalah kriteria kriteria materi, kriteria dan kriteria IMTAQ penyajian ini diguna mengetahui respon sisw penyajian buku ajar fisika materi fluida berorienta yang telah dikembangkan. analisis data diperoleh per penilaian sebesar 77,22 kriteria penilaian memenuhi berarti bahwa penyajian fisika SMA/MA ma berorientasi IMTAQ dikembangkan bersifat sistematis, komunikatif, penyajian konsepnya dipahami.

Kriteria materi ini untuk mengetahui kesesua ajar fisika SMA/MA m berorientasi IMTAQ y dikembangkan dengan KTSP 2006 SMA/MA. analisis data diperoleh pe penilaian sebesar 76,67% penilaian kreteria mamanuhi. Hal ini be

ategori sangat BSNP.

uhi kreteria memenuhi kreteria

enuhi kriteria

alisis Angket

dinilai pada siswa terhadap MA/MA materi egrasi dengan ria penyajian, ia kebahasaan, AQ. Kriteria unakan untuk siswa terhadap sika SMA/MA ntasi IMTAQ kan. Dari hasil persentase skor 77,22 % dangan enuhi. Hal ini ian buku ajar materi fluida yang telah sifat menarik, tif, logis dan ya mudah

ini digunakan sesuaian buku materi fluida yang dapat an kurikulum MA. Dari hasil h persentasi skor 76,67% dengan penilaian berarti bahwa

buku ajar fisika berorientasi IMTAQ dikembangkan tela kriteria materi, y kesesuaian materi de pembelajaran, kesel bertentangan) dengan UUD 1945, kebenara segi keilmuan, (kerelevanan) muatan materi pokok dibida peningkatan doronga siswa untuk beriman kepada Tuhan Yan melalui materi yang a ajar kimia berbasis IMT

Kriteria bahasa untuk mengetahui ba fiska SMA/MA beror yang telah dikembang analisis data diperoleh penilaian sebesar 76,6 kriteria penilaian mem berarti buku ajar fi berbasis IMTAQ dikembangkan telah bahasa Indonesia y benar, kalimat yang di dengan tingkat kema didik, dan perbendahar istilah, maupun simbul digunakan dalam buku dipahami oleh sisw IMTAQ digunakan seba sejauh mana ayat-a yang dipadukan dalam dapat mempengaruhi melaksanakan ketak Allah SWT. Dari ha diperoleh persentase sebesar 97,78 % d sangat memenuhi.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil da tersebut, dapat disimpulka

sika SMA/MA Q yang telah elah memenuhi yang meliputi dengan indikator selarasan (tidak an pancasila dan aran datinjau dari n, kesesuaian n IMTAQ dengan bidang studi, dan

hasa ini digunakan bahasa buku ajar rorientasi IMTAQ ngkan. Dari hasil eh persentase skor 76,67 % dangan emenuhi. Hal ini fisika SMA/MA yang telah ah menggunakan yang baik dan g digunakan sesuai matangan peserta haran kata, istilah-mbul-simbul yang buku ajar mudah swa. Kriteria sebagai tolak ukur t-ayat Al-Qur’an lam materi fluida uhi siswa untuk takwaan kepada hasil analisi data se skor penilaian dengan kriteria

(10)

Volume 1, Nomor 2, Edisi Nopember 2015 ISSN: 2442-7616

87 Jurnal Pendidikan Matematika Dan Terapan

Pendidikan Matematika FKIP–Univ. HKBP Nommensen 1. Kelayakan Buku Ajar Fisika

SMA/MA Materi Fluida Berorientasi IMTAQ (Iman dan Taqwa) sebagai Penunjang KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) yang dikembangkan menggunakan 4-D menghasilkan Buku Ajar Fisika SMA/MA Materi Fluida Berorientasi IMTAQ sesuai dengan tiga komponen penilaian buku ajar menurut BSNP yaitu komponen isi 83,04% (sangat memenuhi), komponen kebahasaan 85% (sangat memenuhi) dan komponen penyajian 91% (sangat memenuhi) serta komponen tambahan yaitu komponen IMTAQ 89,37% (sangat memenuhi)

2. Pada pengembangan buku ajar fisika SMA/MA Materi Fluida Berorientasi IMTAQ ini, Siswa memberikan respon positif dengan hasil komponen materi 83,33% (sangat memenuhi), komponen kebahasaan 76,67% (memenuhi), komponen penyajian 77,22% (memenuhi), dan komponen IMTAQ 97,78% (sangat memenuhi).

Agar proses pembelajaran diperoleh hasil yang optimal sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, maka peneliti menyarankan:

1. Perlunya dilakukan penelitian lebih lanjut sampai pada tahap penyebaran (disseminate) untuk kesempurnaan penelitian.

2. Penelitian ini hanya meneliti kelayakan Buku Ajar Fisika SMA/MA Materi Fluida Berorientasi IMTAQ, maka disarankan untuk mengadakan penelitian terhadap materi pokok yang lain, karena setiap materi

pokok dalam mata pelajaran fisika dapat diisi dengan muatan/materi agama (IMTAQ) sehingga dapat menjadikan buku ajar lebih bermakna demi menunjang keberhasilan tujuan pendidikan nasional.

DAFTAR PUSTAKA

Alim, Syahrul,dkk. 1995. Islam untuk Disiplin Imu Pengetahuan Alam dan Teknologi.Jakarta:Depag RI. Danah Zohar & Ian Marshall. 2001.

SQ The Ultimate Intelligence.

Diakses melalui

http://ubendaya.blogspot.com/20 14/11/konsep-dasar-iqeq-dan-sq.html pada tanggal 30 Mei 2015.

Daton, Goris Seran. Dkk. 2007. Fisika untuk SMA/MA XI. Jakarta: Grasindo.

Depdiknas 2006. Kurikulum 2006 mata Pelajaran Fisika Sekolah Menengah.Atas Jakarta: Depdiknas.

Giancoli, Douglas C. 2001. Fisika Edisi Kelima 1. Jakarta: Erlangga. Halliday, David dan Resnick, Robert.

1987. Fisika Edisi Lima Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Hamkah. 1981. Tafsir Al-Azhar Jus XVII-XVIII. Surabaya: PT Bina Ilmu.

Insig-magazine, Maret 2004, dari Darah Hingga Awan, (online),edisi 11., (http//www. Insig-magazine.com, diakses 31 Desember 2007).

Insig-magazine, Mei 2003. Tenang dan Menghanyutkan. (online), edisi 02, (http//www. Insig-magazine.com, diakses 31 Desember 2007).

(11)

(online)

(www.harunyahya.com/indo, diakses 31 Desember 2007). Ibrahim, Muslimin. 2001. Model

Pengembangan Perangkat Pembelajaran Menurut Jerold E. Kemp & Thiagarajan. Surabaya: FMIPA Unesa.

Kamajaya. 2002 Fisika SMU Kelas 2 semster 2. Bandung: Grafindo Kanginan, Marthen. 2004. Fisika untuk

SMA Kelas XI semester 2. Jakarta Erlangga.

Nur, Muhammad. 1999. Teori-teori Perkembangan. Surabaya: University Press IKIP Surabaya. Mustofa, Agus. 2004. Terpesona

disidrotul Muntaha. Surabaya: Padang Makhsyar Press.

Madjid, Nurcholish . 2001.Islam, Iman dan Ihsan sebagai Trilogi Ajaran Ilahi. Artikel Yayasan Paramadina,(Online), vol.2 (www.yayasan paramadina). Riduan. 2003. Skala PengukuranViabel

Penelitian. Jakarta: Alfabeta. Soedjadi. 2000. Pedoman Penulisan

Skripsi dan Ujian Skripsi. Surabaya: Univesity Press. Sears, Zemanky. 1982. Fisika untuk

Universitas 1 Mekanika, Panas, Bunyi. Terjemahan Ir. Suedarjana. Bandung: Bina Cipta.

Tarigan, Djago dan Tarigan, H.G. 1986. Buku Pokok Telaah Buku Teks SMTA. Jakarta: Karunia Jakarta Terbuka.

Tippler. 1998. Fisika untuk Sains dan Teknik. Terjemahan Lea Prasetio Rahmad. Jakarta: Erlangga. Umar, Efrizon. 2007. Fisika dan

Kecakapan Hidup. Jakarta: Ganesa Exact.

Yahya, Harun. 2004,Penciptaan Alam Semesta Planet Biru. (online), (http//www. harunyahya.com, diakses 31 Desember 2007).

(12)

Gambar

Gambar 1. Hasil Valialidasi dari Ahli
Gambar 2. Hasil AnaliRespon Siswaalisis Angket

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan data pada Tabel 1 diketahui bahwa perlakuan B5N5 berbeda nyata dengan perlakuan B1N1, B2N2 dan B3N3, tetapi berbeda tidak nyata dengan B4N4 berbeda

Hal ini diduga berkaitan dengan jumlah kapang yang tumbuh akan lebih banyak pada konsentrasi inokulum yang lebih tinggi, menyebabkan protein kacang gude yang ada

Pengumpulan data dilakukan terhadap data primer dan data sekunder. Data primer merupakan informasi yang diperoleh secara langsung baik melalui pengamatan lapangan maupun

Penyusunan skripsi berjudul Analisis Terpadu Sistem Traceability pada Produk Tuna Loin di PT Lautan Niaga Jaya Berbasis Six Sigma sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

Menurut Todar (dalam Fajriah 2010), bahwa bakteri asam laktat pada pertumbuhan awal akan menggunakan gula sederhana (monosakarida) sebagai sumber energi sampai semua

Populasi adalah suatu wilayah umum atau generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang memiliki karakter dan kualitas tertentu yang ditetapkan sendiri oleh

0.915 menunjukan bahwa variabel independen yaitu Standarisasi dan Inventarisasi memiliki hubungan yang sangat kuat dengan Kinerja Karyawan departemen food and

Ditinjau dari filsafat akhlak Miskawaih, Imam Zarkasyi mengajarkan keutamaan akhlak dengan mentransformasi livingvalues dari Panca Jiwa dan Motto Kemodern- an.Upaya