• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 2 STUDI PUSTAKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB 2 STUDI PUSTAKA"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 2 STUDI PUSTAKA

Menurut kamus besar Bahasa Indonesia pelabuhan berasal dari kata labuh yang berarti berhenti atau menurunkan sauh, sehingga pelabuhan bisa diartikan sebagai tempat kapal berhenti atau tempat kapal menurunkan sauh.

Pelabuhan merupakan suatu pintu gerbang untuk masuk ke suatu wilayah atau negara dan sebagai prasarana penghubung antar daerah, antar pulau bahkan antar negara, benua dan bangsa. Dengan fungsinya tersebut maka pembangunan pelabuhan harus dapat dipertanggungjawabkan baik secara sosial, ekonomis maupun teknis. Ditinjau dari segi penggunaannya pelabuhan terdiri atas :

1. Pelabuhan Ikan; 2. Pelabuhan Minyak; 3. Pelabuhan Barang; 4. Pelabuhan Penumpang; 5. Pelabuhan Campuran; dan 6. Pelabuhan Militer

Kajian Terminal Penyeberangan untuk Kapal Ferry

Terminal Penyeberangan Ferry sebagai fasilitas umum melayani pengguna moda transportasi penyeberangan dan menjadi bagian dari kawasan Pelabuhan Penyeberangan Ferry. Sebagai suatu tautan yang erat dan bagian dari pelayanan jasa penyeberangan yang berhubungan secara langsung dengan masyarakat membutuhkan perancangan arsitektur dalam rangka meningkatkan pelayanan Pelabuhan Penyeberangan Ferry.

Pelabuhan Penyeberangan Ferry merupakan satu kesatuan utuh dari fasilitas publik yang melayani jasa penyeberangan yang terdiri dari berbagai sarana dan prasarana, sebagaimana menurut Direktorat Perhubungan Darat dalam situs (www.hubdat.web.id; 12/11/2009) beberapa fasilitas pokok Pelabuhan, yaitu:

a) Fasilitas Pokok Pelabuhan Ferry :

(2)

ii. Kolam pelabuhan

iii. Penimbangan kendaraan

iv. Fasilitas sandar kapal

v. Terminal penumpang

vi. Jalan penumpang keluar/masuk kapal (gang way)

vii. Perkantoran untuk kegiatan pemerintahan dan pelayanan jasa

viii. Fasilitas penyimpanan bahan bakar (bunker)

ix. Fasilitas air, listrik dan komunikasi

x. Akses jalan dan/atau rel kereta api

xi. Fasilitas pemadam kebakaran

xii. Tempat tunggu kendaraan bermotor sebelum naik ke kapal atau setelah turun dari kapal

b) Fasilitas penunjang Pelabuhan, yang meliputi :

i. Kawasan perkantoran untuk menunjang kelancaran pelayaran jasa pelabuhan

ii. Tempat penampungan limbah

iii. Fasilitas usaha yang menunjang kegiatan pelabuhan penyeberangan

iv. Area pengembangan pelabuhan

v. Jasa pelayanan penumpang di pelabuhan penyeberangan tertentu

Pelabuhan Penyeberangan Ferry diperuntukkan sebagai sarana penyeberangan menghubungkan jalur transportasi hanya untuk mengangkut barang – barang yang melekat atau menjadi satu kesatuan dengan kendaraan pengangkutnya atau barang jinjingan yang dibawa oleh penumpang, sehingga tidak memerlukan proses bongkar muat barang dari dan ke kapal ferry.

(3)

Terminal Pelabuhan Penyeberangan Ferry sebagai fasilitas transit antar moda Transportasi memiliki beberapa prinsip teknis Pelabuhan Penyeberangan Ferry, yaitu:

 Kondisi daerah pelayaran  Kriteria pengguna pelayanan  Perkiraan kapasitas lintas  Kemampuan pelayanan alur

 Spesifikasi teknis kapal dan pelabuhan

Kajian ini merangkai pedoman desain praktik yang baik yang bertujuan untuk memastikan bahwa rancangan fasilitas terminal sesuai dengan praktek-praktek terbaik di dunia dan meningkatkan akses ke terminal feri oleh transit, berjalan, dan sepeda. Tujuannya untuk meningkatkan multi-modal akses ke terminal melengkapi peran pelayanan lingkungan. Fasilitas terminal penting pada link sistem transit, perancangan terminal yang baik menurut ARUP (WTA; 2001), seharusnya memperhatikan beberapa aspek, yaitu:

a. Membuat sistem feri lebih menarik dan lebih mudah digunakan

b. Meningkatkan kepuasan penumpang

c. Meningkatkan nilai ekonomi yang tersedia

d. Membuat sirkulasi antara feri, akses / jalan keluar, dan transfer antar modanya mulus dan efisien

e. Meningkatkan keselamatan penumpang

f. Memadai dan dapat diandalkan dalam menyediakan informasi bagi penumpang

g. Menyediakan signage untuk menghubungkan transit dan penggunaan lahan yang berdampingan dan fasilitas

h. Mengintegrasikan terminal dengan konteks perkotaan lokal

(4)

perencanaan, perancangan dan pengoperasian fasilitas transfer transit. Transfer poin antara mode dan jasa dapat berpotensi dilihat sebagai penghalang di dalam sistem dan karena itu memerlukan perhatian khusus.

Parameter Perencanaan Pelabuhan Penyeberangan

Agar suatu pelabuhan penyeberangan dapat berfungsi dengan bik, efektif dan efisien dalam perencanaannya diperlukan suatu parameter-parameter yang semuanya ada pada survei awal dan studi kelayakannya. Parameter awal yang sangat signifikan di sini adalah kondisi alam atau lingkungan di sekitar lokasi pelabuhan rencana.

Referensi

Dokumen terkait

Secara umum kompos yang sudah matang dapat dicirikan dengan sifat-sifat sebagai berikut : Berwarna cokelat tua hingga hitam dan remah; Tidak larut dalam air,

Tujuan prosedur pengendalian kualitas adalah untuk menguraikan cara-cara organisasi menginspeksi dan/atau menguji bahan baku, bahan pembantu, suku

Electric Submersible Pump merupakan salah satu metode pengangkatan buatan, yang terdiri dari pompa sentrifugal bawah permukaan dengan multi stage (impeller) yang digerakkan oleh

– Membantu mempermudah penulisan program; dengan menggunakan statement-statement yang dapat dieksekusi, mempermudah konversi ke bahasa pemrograman..

Nilai-nilai amplitudo temperatur tahunan didaerah sedang, adalah lebih tinggi daripada didaerah Equator, karena daerah sedang mengalami empat macam musim dalam

Apabila hasil evaluasi tidak ditindaklanjuti oleh bupati/walikota dan DPRD, dan Bupati/Walikota tetap menetapkan rancangan peraturan daerah tentang APBD dan

Hasil perhitungan tabulasi silang antara faktor eksternal dengan bentuk partisipasi masyarakat pada tahap Penjaringan Aspirasi Masyarakat I, tahap Penjaringan

Mahasiswa yang selalu datang dalam perkulihan tetapi tidak pernah berperan serta di dalam diskusi kelas tidak akan mendapatkan nilai yang sama seperti mahasiswa yang secara