Pengelompokan Isolat Fusarium oxysporum f.sp.cubense Dari Beberapa Jenis Pisang (Musa spp.) Serta Uji Antagonisme Fusarium oxyspomm Non Patogenik Dan Trichoderma koningii Di Laboratorium
Teks penuh
Dokumen terkait
Pada pengujian antagonis diketahui semua galur Trichoderma yang digunakan dalam penelitian ini memiliki daya hambat yang baik dalam menekan pertumbuhan cendawan patogen
[r]
Evaluasi Resistensi Lima Kultivar Pisang (Musa spp_) T erhadap Tiga Macam Isolat dan Diferensiasi Isolat Fusarium oxysporum f.. cubense Sebagai Penyebab
Pada penelitian ini diamati aktivitas enzim PAL dan produksi senyawa asam salisilat pada kultur pisang kepok dengan variasi waktu 0, 12, 24, 36, dan 48 jam setelah inokulasi..
Trichoderma spp isolat lokal dari eksplorasi tanah tanaman Mente daerah Tuban mempunyai viabilitas spora 100% dan daya antagonis mencapai 83,2% terhadap Fusarium
Trichoderma spp isolat lokal dari eksplorasi tanah tanaman Mente daerah Tuban mempunyai viabilitas spora 100% dan daya antagonis mencapai 83,2% terhadap Fusarium
Kolerasi tertinggi antara kejadian penyakit dengan jumlah propagul Foc terdapat di di desa Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Kecamatan STM Hilir yaitu 64,45 %
cubense yang tidak mengarah pada koloni semua cendawan entomopatogen Tabel 1 Morfologi koloni galur cendawan entomopatogen pada medium agar-agar dekstrosa kentang berumur 14 hari