PENGEMBANGAN VARIASI LATIHAN SMASH BOLA VOLI TAHUN 2016
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan S1
Oleh:
MUHAMMAD RIZA PRANOPIK NIM. 6123121036
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i ABSTRAK
MHD. RIZA PRANOPIK. Pengembangan Variasi Latihan Smash Bola Voli Tahun 2016.
(Dosen Pembimbing: NONO HARDINOTO )
Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan. UNIMED 2017
Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengembangkan hasil teknik smash dalam permainan bola voli. Metode penelitian dan pengembangan research and development (R&D) ini disertai dengan pendekatan kualitatif. Subyek dalam penelitian pengembangan ini adalah atlet bola voli yang telah menguasai teknik dasar smash. Instrumen yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan ini adalah a. Telaah para pakar/ ahli. b. Uji coba kelompok kecil. c. Uji coba lapangan.
Berdasarkan hasil pengembangan dapat disimpulkan bahwa: Diperlukan teknik smash yang dikembangkan agar dapat meningkatkan kemampuan teknik smash atlet. Dengan variasi latihan smash yang dikembangkan atlet yang berlatih lebih efektif dan lebih efesien. Dengan variasi latihan smash yang dikembangkan atlet lebih termotivasi dalam suasana kompetitif. Dengan pengembangan variasi latihan smash ini atlet lebih termotivasi untuk mendapatkan teknik-teknik baru khususnya dalam smash. dengan adanya pengembangan variasi latihan smash ini diharapkan dapat mengembangkan variasi-variasi smash dalam berlatih atau bertanding. Dengan hasil penelitian ini diharapkan atlet harus lebih kreatif dan inovatif dalam memainkan variasi smash.
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada ALLAH SWT, yang telah
memberikan rahmat dan kasih sayangnya kepada penulis, sehingga peneliti dapat
menyelesaikan Skiripsi ini tepat pada waktunya dengan judul “Pengembangan
Variasi Latihan Smash Bola Voli Tahun 2016” Skiripsi yang diajukan guna
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Olahraga di Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari bahwa Skripsi ini masih kurang sempurna. Oleh karena
itu penulis sangat mengharapkan adanya saran maupun kritik dari para pembaca
dan semua pihak yang mengarah kepda perbaikan penyusunan skripsi ini. Pada
kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terimah kasih yang sebesar-besarnya
kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd selaku Dekan FIK Unimed, Bapak Drs.
Suharjo, M.Pd selaku Wakil Dekan I FIK Unimed, Bapak Syamsul Gultom
SKM. M.Kes selaku Wakil Dekan II FIK Unimed dan Bapak Drs. Mesnan,
M.Kes selaku Wakil Dekan III FIK Unimed.
3. Ibu Dr. Novita, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga,
Bapak Yan Indra Siregar, S.Pd, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Kepelatihan Olahraga, yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam
iii
4. Bapak Drs. Nono Hardinoto, M.Pd selaku pembimbing skiripsi dan
pembimbing akademik yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam
pembuatan skiripsi ini, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan baik.
5. Bapak Drs. H. Basyaruddin Daulay, M.Kes dan Ibu Dewi Endriani, S.Pd,
M.Pd yang telah menjadi pengarah I dan II.
6. Staf pengajar dan staf pegawai FIK UNIMED yang telah memberikan ilmu
pengetahuan dan kemudahan administrasi dalam proses perkuliahan
7. Secara khusus dan teristimewa terimah kasih kepada ayah handa Kasno dan
ibunda Nurafni sebagai sumber motivasi saya.
8. Terima kasih kepada Abangda Siis Sujarwadi, Ramadan Saputra, S.Pd, M.Pd
dan semua adik saya Tegar Hari Sapta dan Nurika Baanowati.
9. Bapak Kepala Sekolah SMK Sinar Husni, SMK Nurul Amaliyah, dan MAN
Lubuk Pakam serta para Guru Penjaskes dan Staf Tata Usaha yang telah
membantu saya untuk melakukan penelitian di sekolah Bapak.
10.Terima kasih kepada bapak Coach Budianto, Zainal Abidin S.Pd dan Albi
S.Pd.
11.Terima kasih kepada para ahli Bapak Budianto, Bapak Dr. Imran Akhmad,
M.Pd, dan Abangda Alfian Azhar Sitorus S.Pd yang telah banyak membantu
saya dalam menyelesaikan skripsi ini.
12.Terima kasih kepada semua atlet bola voli Sinar Husni, Nurul Amaliyah, dan
iv
13.Terkhusus terima kasih kepada teman-teman seperjuangan di PKO Reguler A
2012 yang banyak membantu saya dalam menyelesaikan skripsi ini.
Akhir kata, penulis berharap semoga penyusunan skripsi ini dapat
bermamfaat bagi para pembaca sekaligus gambaran untuk kemajuan skripsi
lainnya. Dan jikan ada saran atau kritik yang sifatnya membangun agar penulis
lebih baik lagi, penulis akan menerima dengan senang hati.
Medan, Januari 2017
Penulis,
v DAFTAR ISI
Hal
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 6
C. Pembatasan Masalah ... 6
D. Rumusan Masalah ... 7
E. Rumusan Masalah ... 7
F. Tujuan Penelitian ... 7
G. Manfaat Penelitian ... 8
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 9
A. Konsep Pengembangan ... 9
B. Acuan Teoritik ... 12
1. Hakikat Bola Voli ... 12
2. Hakikat Teknik Dasar Bola Voli ... 16
3. Hakikat Smash ………18
4. Hakikat Latihan ... 22
C. Variasi Latihan Smash yang Lama ... 48
D. Kerangka Berpikir ... 51
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 53
A. Pengguna Produk ... 53
B. Tempat dan Waktu ... 53
C. Sampel Uji Coba ... 53
D. Pendekatan dan metode Penelitian ... 54
vi
F. Implementasi Produk ……….. 71
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 76
A. Pengembangan Teknik ... 76
1. Analisis Kebutuhan ... 76
2. Draf Final ... 79
B. Kelayakan Produk ... 91
C. Efektivitas Produk ... 94
D. Penyempurnaan Produk ... 124
E. Pembahasan Produk ... 125
E. Keterbatasan Penelitian ... 126
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 127
A. Kesimpulan ... 127
B. Saran ... 127
DAFTAR PUSTAKA ... 129
vii
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
1. Penjelasan tentang langkah-langkah Research and development (R& D)
... 11
2. Prediksi Rumus Untuk Menghitung DNMax ……….39
3. Uji Ahli ... 75
4. Hasil Analisis Kebutuhan ………...77
5. Hasil Revisi Evaluasi Ahli Bola Voli/Pelatih ... 94
6. Hasil Revisi Evaluasi Ahli Wasit ……….. 97
7. Hasil Revisi Evaluasi Ahli Olahraga ... 100
8. Hasil Pernyataan Ahli .. ……….. 104
9. Hasil Revisi Ahli Pelatih ... 105
10. Hasil Revisi Ahli Olahraga ... 108
11. Hasil Revisi Ahli Wasit ... 111
12. Hasil Jawaban Ahli ... 115
13. Hasil Jawaban Atlet... 118
14. Hasil Revisi Pernyataan dan Kesimpulan Ahli ... 123
[image:10.595.110.508.161.629.2]viii
[image:11.595.110.510.163.635.2]DAFTAR GAMBAR
Gambar Hal
1. Langkah-langkah Penggunaan Metode Research and development
(R & D) ... 11
2. Tahap Lari Menghampiri dalam Smash ... 19
3. Tahap Melompat dalam Smash ... 20
4. Tahap Memukul dalam Smash ... 20
5. Tahap Mendarat dalam Smash ... 21
6. Biomotor Ability ………...48
7. Latihan Smash Sederhana ... 49
8. Latihan Smash Ditambah Menerima Passing ... 49
9. Latihan Semi Spike Biasa ... 50
10. Latihan Semi Back ... 51
11. Spike L ... 79
12. Block, Passing, Open Spike ... 80
13. Smash U ... 82
14. Smash Segitiga ... 83
15. Block, Passing, Semi Spike ... 84
16. Street Spike ... 86
17. Back Attack ... 87
18. Spike ditambah menerima Spike ... 88
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1. Contoh Program Latihan
2. Hasil Analisis Kebutuhan
3. Indikator Evaluasi Ahli
4. Instrumen Evaluasi Ahli Bola Voli/Pelatih
5. Instrumen Evaluasi Ahli Bola Voli/Wasit
6. Instrumen Evaluasi Ahli Olahraga
7. Instrumen Penilaian Sampel
1 BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakanng
Olahraga merupakan sebuah aktifitas fisik yang mana tujuan dari berolahraga
adalah mencapai prestasi setinggi-tingginya dengan semaksimal mungkin bagi
mereka baik yang dia dalam individu maupun tim. Untuk mendapatkan prestasi di
bidang olahraga yang digeluti diharapkan mendapat ilmu pengetahuan dan
teknologi yang kegunaannya tepat.
Permainan bola voli adalah permainan yang dimainkan oleh dua tim, yang
masing-masing tim berjumlah 6 orang. Setiap pemain memiliki keterampilan
khusus yakni sebagai pemukul, pengumpan, dan libero. Permainan bola voli
dimainkan menggunakan satu bola dipantulkan dari satu pemain ke pemain lain
dengan cara passing yang diakhiri dengan smash pada tim lawan, dan untuk
kedua tim dipisahkan oleh net dengan ketinggian tertentu (Muhyi, 2008). Tujuan
utama dalam permainan ini adalah memukul bola ke arah bidang lapangan lawan
sedemikian rupa sehingga lawan tidak dapat mengembalikan bola. Hal ini
biasanya dapat dicapai lewat kombinasi tiga sentuhan yang terdiri dari operan
lengan depan kepada pengumpan yang selanjutnya diberikan kepada penyerang,
dan sebuah spike yang diarahkan ke bidang lapangan lawan.
Saat ini permainan bola voli sudah berkembang menjadi salah satu cabang
2
ini bisa dilakukan oleh semua kalangan masyarakat, mulai dari anak-anak sampai
orang tua, laki-laki maupun perempuan, masyarakat desa maupun kota.
Permainan bola voli sangat digemari oleh masyarakat karena permainannya
yang mudah dilakukan, dan tidak membutuhkan ruang yang cukup luas, sehingga
banyak dijumpai lapangan bola voli di berbagai daerah. Permainan bola voli
walaupun mudah dimainkan memerlukan keterampilan dasar bermain yang
memadai. Beberapa keterampilan dasar tersebut meliputi passing atas dan passing
bawah, smash, block, serta servis yang meliputi servis bawah, servis atas dan
servis lompat (Jumping Service).
Kemajuan dan perkembangan permainan bola voli yang terjadi saat ini
sangatlah baik untuk itu diharapkan agar banyak yang memberikan kontribusi
dalam pengembangan, penciptaan temuan-temuan baru yang berupa
bentuk-bentuk latihan yang lebik baik untuk kedepannya meliputi aspek fisik, teknik, dan
taktik/strategi serta mental. Sehingga setiap masalah yang akan dihadapi dapat
diatasi dengan terus membenahi diri, dengan cara mengembangkan,mengevaluasi
dan memperbaiki dari segala sektor pendukung serta terus mencari metode dan
teknik yang lebih efektif dan efesien agar dapat menghasilkan atlet yang
prestasinya lebih baik dan akhirnya memperoleh tim yang lebih berprestasi.
Salah satu teknik yang sangat penting dalam permainan bola voli adalah
smash. Smash merupakan teknik yang memiliki peluang lebih besar untuk
mendapatkan angka dibandingkan teknik lainnya. Selain itu, smash merupakan
teknik yang lebih disukai atlet ataupun penonton saat menyaksikan pertandingan
3
biasanya meloncat ke atas, masuk ke bagian lapangan lawan (Robinson,1993: 13).
Smash merupakan teknik bermain bola voli yang diajarkan atau dilatihkan kepada
setiap atlet atau siswa yang belajar bermain bola voli pada mata pelajaran
olahraga di sekolah maupun di klub-klub bola voli. Teknik smash adalah teknik
paling sulit dan memiliki gerakan yang komplek sehingga teknik smash harus
dilatihkan pada atlet sejak dini karena pada usia dini merupakan tahap yang rentan
dengan kesalahan gerak. Bimbingan dari pelatih secara baik harus dilakukan
untuk mengoptimalkan teknik atlet. Atlet yang telah lama terbiasa dengan gerakan
smash yang salah akan sulit diperbaiki dan dapat menghambat pencapaian prestasi
maksimal. Berbagai anggapan yang paling penting dalam pelaksanaan smash
adalah menghasilkan angka atau tidak.
Dari ungkapan di atas dapat disimpulkan bahwa keterampilan smash adalah
keterampilan yang paling sulit dan paling penting dibandingkan keterampilan
bola voli lainnya. Dengan mengusai keterampilan tesebut berarti dapat
menjalankan pertandingan dengan baik. Dan yang harus diketahui bahwa
keterampilan smash yang baik sangatlah penting dalam permainan bola voli,
dengan menguasai keterampilan smash berarti kita dapat menyerang lawan
dengan baik dan dapat menghasilkan angka untuk tim sendiri dan memberi
kemenangan untuk tim.
Dari hasil pengamatan peneliti selama mengikuti beberapa pertandingan bola
voli, dalam pertandingan bola voli peneliti berpartisipasi menjadi wasit
pertandigan bola voli, salah satunya Pekan Olahraga Pelajar Daerah Sumatera
4
mengamati pada saat bertandinng, pukulan smash yang dilakukan para pemain
sangat jarang menghasilkan poin. Adapun beberapa atlet yang melakukan smash
dengan baik, namun masih banyak yang belum dapat menghasilkan poin.
Peneliti melanjutkan pengamatan ke beberapa club dan ekstrakurikuler yang
masih aktif di Deli Serdang, club atau ekstrakurikuler pertama yang peneliti amati
adalah club ekstrakurikuler YP Sinar Husni. YP Sinar Husni merupakan suatu
wadah untuk tempat berlatih bola voli, khususnya pelajar putra dimana konsep
yang diberikan sudah mengacu pada konsep latihan itu sendiri. Tetapi peneliti
melihat dalam variasi latihan smash masih kurangnya variasi yang diberikan oleh
pelatih.
Pernyataan pelatih dari hasil wawancara pelatih dengan peneliti pada tanggal
21 Juli 2016 mendapatkan pernyataan bahwa variasi latihan smash yang selama
ini digunakan hanya variasi latihan biasa, yaitu si pemukul memberi bola kepada
pengumpan, lalu pengumpan memberi bola kepada pemain libero dan setelah itu
memberi umpan ke pemukul untuk dipukul.
Pengamatan peneliti kedua pada tanggal 14 Agustus 2016 di club bola voli YP
Nurul Amaliyah Tanjung Morawa. YP Nurul Amaliyah Tanjung Morawa
merupakan suatu wadah untuk berlatih atlet bola voli pelajar putra dan puteri di
kabupaten Deli Serdang, dimana latihan yang digunakan sudah bagus dan tersusun
dikarenakan kedua club bola voli tersebut dilatih oleh pelatih yang
berpengalaman. Namun peneliti juga melihat bahwa variasi latihan smash yang
5
Pernyataan pelatih dari hasil wawancara pelatih dengan peneliti mendapatkan
pernyataan bahwa dalam berlatih juga menerapkan variasi latihan biasa seperti
yang dilakukan di YP Sinar Husni, hanya saja ditambahkan dengan sedikit
menerima passing. Pelatih beranggapan bahwa fokus utama adalah latihan fisik
dan menerapkan latihan smash langsung pada saat bertanding, sehingga waktu
latihan tidak terbuang untuk melakukan banyak variasi latihan smash.
Dari ungkapan-ungkapan di atas maka peneliti melakukan analisis kebutuhan.
Setelah penulis melakukan analisis kebutuhan kepada atlet didapatkan informasi
100% atlet memahami penguasaan latihan smash akan sangat mendukung
pencapaian prestasi yang tinggi. 50% yang menyatakan kesulitan dalam
melakukan latihan smash. 100% atlet menginginkan dapat menguasai berbagai
variasi latihan smash yang baik. 100% atlet menyatakan perlunya variasi latihan
smash untuk dimasukkan dalam program latihan. Selanjutnya dilakukan membuat
pernyataan kepada para pelatih dan atlet, hasil dari pernyataan tersebut telah
dicantumkan dalam lampiran.
Dari berbagai ungkapan di atas dapat disimpulkan bahwa seluruh masyarakat
bola voli membutuhkan adanya variasi yang baru dalam melatih smash yang
variasi tersebut diharapkan dapat meningkatkan prestasi.
Hasil yang dikemukakan di atas akan dapat memperkuat peneliti untuk
mengambil kesimpulan bahwa, perlu dikembangkan variasi latihan smash, yang
nantinya diharapkan dapat menjadi solusi untuk meningkatkan kemampuan smash
6
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas maka
masalah perlu diidentifikasi lebih dalam lagi, dengan tujuan dapat mempermudah
peneliti untuk mendapatkan tujuan penelitian ini dikemukakan pada beberapa
bentuk pertanyaan :
1. Bagaimanakah pengembangan variasi latihan smash pada atlet bola voli di
kota Medan?
2. Apakah pengembangan varaiasi latihan smash diperlukan oleh atlet bola
voli?
3. Seberapa penting pengembangan variasi latihan smash pada atlet bola
voli?
4. Apa sajakah faktor yang mempengaruhi pengembangan variasi latihan
smash pada atlet bola voli?
5. Berapa pentingkah pengembangan variasi latihan smash pada atlet bola
voli?
6. Apakah manfaat pengembangan variasi latihan smash pada atlet bola voli?
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan identifiksi masalah yang telah
dituliskan di atas maka penulis membuat batasan masalah untuk menghindari
pembahasan yang lebih luas lagi maka penulis berfokus kepada pengembangan
7
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dan pembatasan
masalah yang dituliskan diatas maka peneliti membuat rumusan masalah sebagai
berikut: Bagaimanakah pengembangan variasi latihan smash bola voli dibutuhkan
pada atlet bola voli yang baik dan dapat meningkatkan prestasi kedepannya, apa
sajakah bentuk variasi latihan smash bahu yang perlu untuk dikembangkan?
E.Spesifikasi Produk
Produk yang dikembangkan pada penelititan pengembangan ini adalah variasi
latihan smash yang baru pada atlet bola voli. Produk yang diharapkan dalam
penelitian pengembangan ini berusaha untuk membuat variasi latihan smash yang
efektif dan efesien, sehingga diharapkan dapat menjadi daya tarik untuk atlet dan
pelatih. Produk yang dihasilkan diharapkan dapat menambah kemampuan atlet
dan diharapkan dapat mempertinggi prestasi atlet bola voli.
F. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian pengembangan ini untuk mengembangkan variasi
latihan smash pada atlet bola voli dan menghasilkan bentuk variasi latihan smash
8
G. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi peneliti sebagai penambah wawasan
dan pengetahuan, sebagai masukan kepada pelatih untuk memberbudayakan
variasi latihan dalam sesi latihan, sebagai masukan kepada atlet yang berlatih,
sebagai bahan masukan kepada calon-calon peneliti berikutnya, khususnya bagi
127 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil dari uji coba lapangan dan hasil pembahasan peneliti, maka
dapat disimpulkan bahwa:
1. Diperlukan variasi latihan smash yang dikembangkan agar dapat
meningkatkan kemampuan smash atlet.
2. Dengan variasi latihan smash bahu yang dikembangkan, atlet yang berlatih
lebih efektif dan lebih efesien.
3. Dengan variasi latihan smash yang dikembangkan atlet lebih termotivasi
dalam suasana latihan.
4. Dengan pengembangan variasi latihan smash ini, atlet lebih termotivasi
untuk mendapatkan variasi-variasi latihan baru terkhususnya latihan
smash.
B. SARAN
Berdasarkan hasil dari uji coba lapangan dan hasil pembahasan peneliti, maka
dapat disarankan bahwa:
a. Agar produk variasi latihan smash ini dapat digunakan oleh para atlet dan
128
diproduksi lebih banyak lagi dalam upaya mempublikasi, sosialisasi
sehingga dapat diaplikasikan dalam jangkauan yang lebih luas.
b. Sebelum disebarluaskan sebaiknya variasi latihan smash ini disusun
kembali untuk menjadi lebih baik, meliputi kemasan, isi dari materi.
c. Untuk subyek penelitian sebaiknya dilakukan pada subyek yang lebih luas,
baik itu dari jumah subyek maupun jumlah klub yang digunakan sebagai
kelompok uji coba.
d. Hasil pengembangan variasi latihan smash dapat disebarluaskan pada klub
maupun ekstrakulikuler di Indonesia.
e. Dikarenakan variasi yang dikembangkan ini masih bersifat dasar untuk
melakukan variasi smash, oleh karena itu peneliti berharap adanya
129
Daftar Pustaka
Akhmad, Imran. (2013). Dasar-Dasar Melatih Fisik Bagi Olahragawan, Medan: UNIMED Press.
Bompa, Tudor. O. (1988).Theory and Methodologi of Training. Canada, MocaicPres.
Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis dalam Coaching. Jakarta: P2LPTK Ditjen Dikti Depdikbud.
Harsuki, (2003). Pembinaan Peningkatan Kondisi Fisik, Jakarta: Koni Jakarta.
Harsuki. (2003) Perkembangan Olahraga Terkini, Jakarta, PT Raja Grafindo Persada
http://www.tuliat.com/teknik-smash-permainan-bola-voli/
https://www.google.co.id/?gws_rd=cr,ssl&ei=8oWVV_H4NoffvATKgJnoAQ#q= hakikat+bola+voli
https://www.google.co.id/?gws_rd=cr,ssl&ei=8oWVV_H4NoffvATKgJnoAQ#q= hakikat+bola+voli
Kamus Besar Bahasa Indonesia.2002
Kemenpora, (2009). Meningkatkan Kebugaran Jasmani Melalui Permainan & Olahraga Bola Voli. Jakarta: GRASINDO.
Mutohir, Cholik, (2013). Permainan Bola Voli. Surabaya: Graha Media.
Mylsidayu Apta, (2005). Ilmu Kepelatihan Dasar, Bandung.
Sajoto, M. (1988). Peningkatan dan Pembinaan Kekuatan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Semarang: Dahara Prize.
Sudjana. (2005). Metoda Statistika. Bandung: PT. Tarsito Bandung.
Sugiono,(2008)."Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R & D". Bandung: Alfabeta.
