• Tidak ada hasil yang ditemukan

AKIBAT HUKUM PEMBATALAN PERKAWINAN ORANG TUA TERHADAP HAK ANAK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "AKIBAT HUKUM PEMBATALAN PERKAWINAN ORANG TUA TERHADAP HAK ANAK"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

i p

SKRIPSI

AKIBAT HUKUM PEMBATALAN PERKAWINAN ORANG TUA TERHADAP HAK ANAK

LEGAL IMPLICATION OF MARIAGE CANCELLING BY THE PARENTS

AGAINTS CHILDREN RIGHTS

DONA PERMATASARI NIM. 070710101140

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS JEMBER

FAKULTAS HUKUM

(2)

ii SKRIPSI

AKIBAT HUKUM PEMBATALAN PERKAWINAN ORANG TUA TERHADAP HAK ANAK

LEGAL IMPLICATION OF MARIAGE CANCELLING BY THE PARENTS

AGAINTS CHILDREN RIGHTS

DONA PERMATASARI NIM. 070710101140

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS JEMBER

FAKULTAS HUKUM

(3)

iii MOTTO

“Keadilan adalah suatu keinginan yang terus menerus dan tetap untuk memberikan kepada apa yang menjadi haknya”

(4)

iv

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan Skripsi ini kepada:

1. Kepada orang-orang tercinta, Ibunda Tatik W. Lestari dan (Alm)

Ayahanda David Sukristiono yang sedemikian berarti dalam hidup saya.

2. Almamater yang kubanggakan Fakultas Hukum Universitas Jember;

3. Bapak/Ibu Guru dan Dosen yang senantiasa memberikan ilmu dengan

(5)

v

AKIBAT HUKUM PEMBATALAN PERKAWINAN ORANG TUA TERHADAP HAK ANAK

LEGAL IMPLICATION OF MARIAGE CANCELLING BY THE PARENTS

AGAINTS CHILDREN RIGHTS

SKRIPSI

Diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi syarat- syarat

untuk menyelesaikan Program Studi Ilmu Hukum (S1)

dan mencapai gelar Sarjana Hukum

2012

DONA PERMATASARI NIM. 070710101140

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS JEMBER

(6)

vi

PERSETUJUAN

SKRIPSI INI TELAH DISETUJUI

TANGGAL 8 FEBRUARI 2012

Oleh :

Pembimbing

Dr. DOMINIKUS RATO, S.H., M.Si. NIP. 195701051986031002

Pembantu Pembimbing

(7)

vii

PENGESAHAN

Skripsi dengan judul :

AKIBAT HUKUM PEMBATALAN PERKAWINAN ORANG TUA TERHADAP HAK ANAK

LEGAL IMPLICATION OF MARIAGE CANCELLING BY THE PARENTS AGAINTS CHILDREN RIGHTS

Oleh :

Mengesahkan :

Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Universitas Jember

Fakultas Hukum Dekan,

DONA PERMATASARI NIM. 070710101140

NIP. 196001011988021001

Prof. Dr. M. ARIEF AMRULLAH, S.H., M.Hum. Pembimbing,

Dr. DOMINIKUS RATO, S.H., M.Si. NIP. 195701051986031002

Pembantu Pembimbing,

(8)

viii

PENETAPAN PANITIA PENGUJI

Dipertahankan dihadapan panitia penguji pada :

Hari : Rabu

Tanggal : 22

Bulan : Februari

Tahun : 2012

Diterima oleh panitia penguji Fakultas Hukum Universitas Jember

Panitia Penguji :

Anggota Penguji :

Dr. DOMINIKUS RATO, S.H., M.Si. ...

NIP.195701051986031002

IKARINI DANI W., S.H., M.H. . ...

NIP. 197306271997022001 Ketua,

I WAYAN YASA, S.H., M.H.

NIP.196010061989021001

Sekretaris,

FIRMAN FLORANTA A., S.H., M.H.

(9)

ix

PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : DONA PERMATASARI

NIM : 070710101140

Menyatakan bahwa karya ilmiah yang berjudul “AKIBAT HUKUM

PEMBATALAN PERKAWINAN ORANG TUA TERHADAP HAK ANAK”

adalah benar-benar karya sendiri kecuali jika disebutkan sumbernya dan belum

pernah diajukan pada instansi manapun serta bukan hasil jiplakan. Saya

bertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran isinya sesuai dengan sikap

ilmiah yang harus dijunjung tinggi.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa adanya

tekanan dan paksaan dari pihak manapun serta saya bersedia mendapat sanksi

akademik jika ternyata dikemudian hari pernyataan ini tidak benar.

Jember, 22 Februari 2012

Yang menyatakan

(10)

x

UCAPAN TERIMA KASIH

Pertama-tama penulis panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang

telah melimpahkan rahmat serta hidayahnya, sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini diajukan guna melengkapi

tugas akhir dan memenuhi syarat-syarat untuk menyelesaikan program studi ilmu

hukum. Skripsi ini berjudul “AKIBAT HUKUM PEMBATALAN

PERKAWINAN ORANG TUA TERHADAP HAK ANAK”.

Skripsi ini berhasil diselesaikan berkat bimbingan, petunjuk dan

pengarahan dari pembimbing dan pembantu pembimbing. Skripsi ini adalah

sebuah karya dengan hasil kerja keras, semangat, motivasi, keyakinan untuk

meraih cita-cita dan harapan. Oleh karena itu, pada kesempatan ini pula penulis

menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Dr. Dominikus Rato, S.H., M.Si. selaku Pembimbing yang telah

banyak memberikan bimbingan, petunjuk dan pengarahan dalam penulisan

skripsi ini;

2. Ibu Ikarini Dani W., S.H., M.H. selaku Pembantu Pembimbing yang juga

bersedia memberikan bimbingan, petunjuk dan pengarahan dalam penulisan

skripsi ini;

3. Bapak I Wayan Yasa, S.H., M.H. selaku Ketua Panitia Penguji pada ujian

skripsi ini atas motifasi serta masukan dan saran;

4. Bapak Firman Floranta A., S.H., M.H. selaku Sekretaris Panitia Penguji pada

skripsi ini atas motifasi serta masukan dan saran;

5. Bapak Prof. Dr. M. Arief Amrullah, S.H., M.Hum., Dekan Fakultas Hukum

Universitas Jember;

6. Bapak Echwan Iriyanto, S.H., M.Hum., selaku Pembantu Dekan I, Bapak

Mardi Handono, S.H., M.H., selaku Pembantu Dekan II, Bapak H. Eddy

Mulyono, S.H., M.Hum., selaku Pembantu Dekan III;

7. Bapak Sugijono, S.H., M.H, Ketua bagian Hukum Perdata Fakultas Hukum

Universitas Jember;

8. Bapak/Ibu dosen di lingkungan Fakultas Hukum Universitas Jember yang

(11)

xi

9. Bapak Nanang Suparto S.H., selaku DPA (Dosen Pembimbing Akademik),

yang telah memberikan masukan, bimbingan, konsultasi dan motivasi selama

penulis belajar di Fakultas Hukum Universitas Jember;

10. Staf karyawan di lingkungan Fakultas Hukum Universitas Jember yang telah

banyak membantu selama kuliah;

11. Kakanda Vika Dian Anggraini yang selalu memberi semangat, motifasi dan

kasih sayang;

12. Rifqi Erlis H. Permadi yang selalu memberi semangat, motifasi dan kasih

sayang selama ini;

13. Sahabat-sahabatku “Citra Parama Artha dan Tria Irni Rahmawati” atas

persahabatan serta kebersamaannya selama ini;

14. Teman-teman Seperjuangan Fakultas Hukum Universitas Jember, Hindun

Shabrina (Rina), Aghastya Ain Ganesa (Esa), Radita Gusti, Dwija Hidayat

(DJ), Rudi (Nyo), Nanda, Darul (Ayounk), Bahaudin (Kecenk), Fany

Faturrahman (Fany), dan Rachmat Hidayat (Yayak) terima kasih atas semua

dukungan dan kebersamaan selama ini;

15. Semua pihak yang tidak dapat disebut satu persatu yang telah banyak

memberikan bantuan dalam penulisan skripsi ini.

Tiada balas jasa yang dapat penulis berikan kecuali harapan semoga amal

kebaikannya mendapat imbalan dari Allah SWT dan semoga segala bantuan dan

kebaikan yang telah diberikan dapat memberikan arti yang berguna bagi kita

semua.

Akhirnya harapan penulis adalah semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

kita semua demi menegakkan keadilan dan kebenaran berdasarkan hukum.

Jember, 22 Februari 2012

(12)

xii RINGKASAN

Perkawinan merupakan salah satu peristiwa kemasyarakatan yang nantinya

akan menimbulkan akibat hukum bagi calon suami-istri, anak maupun pihak ke

tiga. Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 pasal 22 tentang Perkawinan

dikatakan bahwa perkawinan dapat dibatalkan apabila para pihak tidak memenuhi

syarat-syarat yang telah ditentukan untuk melangsungkan perkawinan.

Permasalahan yang timbul dari apa yang telah diuraikan diatas ialah bagaimana

status hukum anak yang perkawinan orang tuanya dibatalkan dan apakah akibat

hukum dari pembatalan perkawinan suami istri terhadap hak-hak anak.

Tujuan dari penulisan ini terbagi menjadi 2 (dua), yaitu: tujuan umum dan

tujuan khusus. Tujuan umum dalam penulisan skripsi ini yaitu: Pertama, untuk

memenuhi syarat dan tugas akademis untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum di

Fakultas Hukum Universitas Jember. Kedua, merupakan salah satu bentuk

penerapan ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan dalam kehidupan

bermasyarakat. Ketiga, untuk memberikan sumbangan pemikiran yang bermanfaat

bagi masyarakat, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Jember dan

alamamater. Sedangkan tujuan khususnya yaitu: Pertama, untuk mengetahui dan

memahami status hukum anak yang perkawinan orang tuanya dibatalkan. Kedua,

untuk mengetahui dan memahami akibat hukum dari pembatalan perkawinan

suami istri terhadap hak-hak anak. Tipe penulisan dalam skripsi ini adalah yuridis

normatif sedangkan pendekatan masalah yaitu dengan mengunakan

Undang-Undang dan konseptual. Metode pengumpulan bahan hukum yang digunakan

adalah sumber bahan hukum primer, sumber bahan hukum sekunder, dan bahan

non hukum serta analisa bahan hukum. Pada bab pembahasan, akan membahas

mengenai 2 (dua) hal yang terdapat dalam rumusan masalah.

Anak-anak yang dilahirkan dari perkawinan tersebut tetap mempunyai

status hukum yang jelas sebagai anak sah yang dibatalkan dari orang tua yang

perkawinannya dibatalkan. Pembatalan perkawinan kedua orang tuanya tidak

menghapus atau tidak mengakibatkan hilangnya status dari anak. Jadi dalam hal

ini anak-anak yang dilahirkan dari perkawinan yang dibatalkan tetap berhak

(13)

xiii

itu perempuan, maka si ayah juga berhak menjadi wali nikah anaknya sepanjang

ayah tersebut telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh

perundang-undangan yang berlaku. Akibat hukum dari pembatalan perkawinan oleh

pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap adalah perkawinan

orang tuanya dibatalkan. Keputusan tidak berlaku surut terhadap anak-anak yang

dilahirkan dari perkawinan tersebut, tidak berpengaruh terhadap hak anak. Anak

tetap berhak atas hak-hak anak wajib dipenuhi oleh orang tuanya sampai anak

beranjak dewasa. Jadi kewajiban orang tua memelihara dan mendidik

anak-anaknya sampai mereka kawin dan dapat berdiri sendiri.

Saran penulis, Pertama, dalam rangka mencegah terjadinya pembatalan

perkawinan maka bagi calon mempelai pria dan wanita sebelum melakukan

perkawinan harus lebih teliti dalam memenuhi rukun dan syarat-syarat

perkawinan. Kedua, Petugas Pencatat Nikah benar-benar meneliti status hubungan

(14)

xiv DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL DEPAN ... i

HALAMAN SAMPUL DALAM ... ii

HALAMAN MOTO ... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ... iv

HALAMAN PERSYARATAN GELAR ... v

HALAMAN PERSETUJUAN ... vi

HALAMAN PENGESAHAN ... vii

HALAMAN PENETAPAN PANITIA PENGUJI ... viii

HALAMAN PERNYATAAN ... ix

HALAMAN UCAPAN TERIMA KASIH ... x

HALAMAN RINGKASAN ... xii

DAFTAR ISI ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Rumusan Masalah... 3

1.3. Tujuan Penelitian ... 3

1.3.1. Tujuan Umum ... 3

1.3.2. Tujuan Khusus ... 3

1.4. Metode Penulisan ... 4

1.4.1. Tipe Penelitian ... 4

1.4.2. Pendekatan Masalah ... 4

1.4.3. Sumber Bahan Hukum ... 5

1.4.3.1. Bahan Hukum Primer ... 5

1.4.3.2.Bahan Hukum Sekunder ... 5

1.4.3.3.Bahan Non-Hukum ... 5

1.4.4. Analisa Bahan Hukum... 6

(15)

xv

2.1. Perkawinan... 7

2.1.1.Pengertian Perkawinan ... 7

2.1.2.Syarat dan Sahnya Perkawinan ... 8

2.1.3.Tujuan Perkawinan... 12

2.1.4.Asas Perkawinan... 13

2.2. Pembatalan Perkawinan ... 15

2.2.1. Pengertian Pembatalan Perkawinan ... 15

2.2.2. Alasan Pembatalan Perkawinan ... 16

2.2.3. Pihak Yang Berhak Mengajukan Pembatalan Perkawinan... 17

2.3. Anak ... 18

2.3.1.Pengertian Anak ... 18

2.3.2.Macam-macam Anak ... 19

2.3.3.Hak Anak ... 20

BAB 3 PEMBAHASAN ... 23

3.1. Status Hukum Anak Yang Perkawinan Orang Tuanya Dibatalkan ... 23

3.2. Akibat Hukum Dari Pembatalan Perkawinan Orang Tua Terhadap Hak-hak Anak ... 28

BAB 4 PENUTUP ... 49

4.1. Kesimpulan ... 49

4.2. Saran ... 49

DAFTAR PUSTAKA

(16)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang

Referensi

Dokumen terkait

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK AKIBAT PEMBATALAN PERKAWINAN CAMPURAN DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG- UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN DAN UNDANG-UNDANG

Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa akibat hukum dari status perkawinan poligami yang tidak diizinkan oleh istri pertama tidak sah, dan status hukum sebagai

Terjadinya suatu pembatalan perkawinan tentunya menimbulkan tidak hanya dampak akibat secara hukum saja tetapi juga menimbulkan dampak secara psikologis bagi suami

Hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa kedudukan hukum anak akibat pembatalan perkawinan terhadap perkawinan sedarah menurut hukum Islam adalah anak luar

sudah sesuai dengan hukum positif dan untuk mengetahui dan memahami akibat hukum pembatalan perkawinan karena salah sangka terhadap status suami. Metode penelitian

Berdasarkan penegasan konseptual diatas maka secara operasional yang dimaksud dengan “Akibat Hukum Kejahatan Asal Usul Perkawinan Terhadap Hak Istri dan Anak

Materi pokok pembahasan akibat hukum pembatalan sertipikat hak atas tanah yang telah dibebani hak tanggungan dengan permasalahan apakah dibatalkannya sertipikat hak atas

Seorang pria dengan seorang wanita setelah melakukan perkawinan akan menimbulkan akibat-akibat hukum yaitu antara lain mengenai hubungan hukum antara suami istri