PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DENGAN METODE DRILL TERHADAP HASIL
BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS SMA SWASTA KARYA BAKTI
TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persayaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
RIA WINDARI
NIM : 7121142016
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
iv ABSTRAK
Ria Windari, Nim 7121142016, Pengaruh Model Pembelajaran Think Talk Write dengan Metode Drill Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS SMA Swasta Karya Bakti Tahun Pembelajaran 2016/2017. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 2016
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Swasta Karya Bakti. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar akuntansi yang diajar dengan model pembelajaran Think Talk Write dengan Metode Drill dibanding dengan hasil belajar akuntansi yang diajar dengan metode pembelajaran konvensional XII IPS SMA Swasta Karya Bakti Tahun Pembelajaran 2016/2017.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasta Karya Bakti yang beralamat di Jl.Binjai-Kuala KM 13 Pasar 1 Padang Cermin Kecamatan Selesei Kabupaten Langkat. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII IPS terdiri dari 2 kelas yang berjumlah 70 siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan teknik Purposive Sampling yaitu kelas XII IPS 1 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 30 orang dan kelas XII IPS 2 sebagai kelas kontrol sebanyak 30 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes pilihan ganda yang berjumlah 20 soal, sebelum tes diberikan kepada sampel yang sebenarnya, dilakukan uji coba instrumen untuk mengetahui validitas, reliabilitas, taraf kesukaran soal dan daya pembeda soal. Teknik analisis data yang digunakan yaitu menghitung uji normalitas menggunakan uji liliefors, uji homogenitas dan uji hipotesis dengan menggunakan uji t dengan kriteria jika thitung > ttabel pada α=0,05, maka hipotesis diterima.
Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai rata-rata pretest siswa kelas eksperiment = 41,66 dengan standar devisa = 11,33 dan nilai rata-rata postes
hipotesis yang berarti Ha diterima dan H0 ditolak.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Think Talk Write dengan Metode Drill lebih tinggi secara signifikan dibanding hasil belajar akuntansi yang diajar dengan metode pembelajaran konvensional pada pokok bahasan siklus akuntansi perusahaan dagang pada siswa kelas XII IPS SMA Swasta Karya Bakti Tahun Pembelajaran 2016/2017
v ABSTRACT
Ria Windari , Nim 7121142016 , Effects of Learning Model Think Talk Write with Drill Method Of Student Accounting Learning Outcomes in Class XII IPS SMA Karya Bakti at Academic Year 2016/2017 . Thesis, Department of Economic Education , Department of Accounting Education . Faculty of Economics University of Medan in 2016.
Problem of this study is the result of learning accounting is low in class XII IPS SMA Al-Washliyah Pasar Senen Medan. The purpose of this research was to know the accounting learning results that taught with Think Talk Write Model with Drill Method than conventional teaching method in XII social class in SMA Karya Bakti on education period 2016/2017.
This research was conducted at SMA Karya Bakti is located at Jl.Binjai-Kuala KM 13 Pasar 1 Padang Cermin Kecamatan Selesei Kabupaten Langkat. The population in this study were all students of class XII IPS consists of two classes with the number of students 70 students. The sample in this research were took by Purposive Sampling technique, XII IPS 1 and as the experimental class with 30 students and XII IPS 2 as the control class with 30 students. The type of research is experimental with unrated and design with Subject Random Desain Pretes-Postes Group as the research design. The data collection techniques used is multiple-choice test with 20 questions. Before the test was given on the actual
Based on the analysis of data obtained by the average value pretest grade students experiment with the standards of foreign exchange = 41.66 = 11.33 and the average value postes students = 81.83 with a standard foreign exchange = 11 , 48 while the average value pritest control class = 40.33 with a standard foreign exchange = 10.74 and the average value postest students = 68.66 = 11.13 . From the analysis of data shows that learning outcomes data were normally distributed (L_hitung < L_tabel) and homogenous (F_hitung < F_tabel). Testing the hypothesis in this study using the t test and obtained T_ (count>) T_ (table) (4.469 > 1.671) so Ha is accepted and H0 is rejected.
The results of data analysis can be concluded that the learning result of accounting with Think Talk Write Model and Drill Method is higher than conventional teaching method on material accounting cycle trading company in XII social class in SMA Karya Bakti on education period 2016/2017.
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur peneliti panjatkan kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan berkah dan karuniaNya untuk senantiasa melindungi dan menyertai
peneliti dalam penulisan dan penyusunan skripsi ini yang berjudul “Pengaruh
Model Pembelajaran Think Talk Write dengan Metode Drill Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IPS SMA SwastaKaryaBakti Tahun Pembelajaran 2016/2017”.
Skripsi ini merupakan hasil pemikiran penulis secara ilmiah yang
dibangun berdasarkan teori-teori dan penelitian di lapangan. Skripsi ini diajukan
sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan strata satu (S-1)
Jurusan Pendidikan Ekonomi, Prodi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
Dalam penelitian ini, banyak kendala yang dihadapi oleh peneliti saat
menyelesaikan skripsi ini, namun berkat kemauan peneliti serta bantuan dari
semua pihak, akhirnya semua kendala itu dapat teratasi. Oleh karena itu, pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih,khususnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si., Ph.D selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan
ii
4. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis. M.Pd, M.Si selaku Ketua Prodi Pendidikan
Akuntansi Universitas Negeri Medan.
5. BapakDrs. La Hanu, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
meluangkan waktu dalam memberikan arahan dan masukan kepada penulis
dalam penulisan skripsi ini.
6. Bapak DrDedeRuslan, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik.
7. IbuDra, EffiAswitaLubis, M.Pd, M.Siselaku Dosen Penguji 1.
8. Bapak Drs. Saut M. Silaban, SE, M.Pdselaku Dosen Penguji 2.
9. BapakDr. Arwansyah, M.SiSelakuDosenPenguji3.
10. Seluruh Dosen-Dosen Pendidikan Akuntansi dan Staf Pegawai Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Medan.
11. Kepada yang paling spesial terima kasih sebesar-besarnya untuk kedua orang
tua saya BapakWinardidanIbuNuriah yang selalu mendoakan dan mendukung
secara moril dan materil untuk kesuksesan anaknya, semoga selalu meridhoi
setiap langkah penulis.
12. Kepada Adik-adiksayaM. Fuji, M. FadlidanSitiMaliyayang telah mendukung.
13. Kepada teman-teman seperjuanganNora Sofiana, S.Pd, Halima
TussakdiahNasution,S.pd,NoviaRizka,S.Pd,Annisa,S.PddanMeida Sari
Lubis,S.Pd atas semangat, dukungan, dan selalu ada disaat duka maupun
suka.
14. Kepada teman-teman PPLT KaryaBaktiSelesei atas dukungan dan doa yang
diberikan, khususnya buat Suwarniaditya, QadrulFahmi, FakhrunNisya,
iii
RohaniSipahutar, Azhar Effendi, FebrianMaulana, Chandra Ahmad Faruqi.
Semoga tetap menjadi saudara saat duka dan suka sampai di akhirat nanti.
15. Dan yang terakhirterukirnamanya di skripsi ini dandihatiSurya Effendi,
SEsebagaisuamiterima kasih banyak atas dukungan, motivasi dan
kenyamanan yang tulus diberikan kepada penulis tanpa
henti-hentinyasertakasihsayangdankesabaran yang
diberikanselamainimembantusayauntukmencapaisemuanya.
Semoga Allah membalas semua kebaikan dan ketulusan yang diberikan
Bapak/Ibu serta saudara-saudari, kiranya kita semua tetap dalam lindungan-Nya.
Dengan segala kekurangan dan keterbatasan, penulis berharap semoga skripsi ini
dapat memberikan sumbangan dan manfaat bagi para pembaca, sehingga dapat
memperkaya khasanah penelitian-penelitian sebelumnya, dan dapat memberi
inspirasi untuk penelitian lebih lanjut.
Medan, Desember 2016
Penulis
vi DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... iv
ABSTRACT ... v
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
BAB I . PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 7
1.3 Pembatasan Masalah ... 7
1.4 Rumusan Masalah ... 8
1.5 Tujuan Penelitian... 8
1.6 Manfaat Penelitian... 8
BAB II. KAJIAN PUSTAKA ... 10
2.1 Kerangka Teoritis ... 10
2.1.1 Model Pembelajaran Problem Posing ... 10
2.1.2 Metode Drill ... 16
2.1.3 Model Pembelajaran TTW dengan Metode Drill... 21
vii
2.1.3 Perbedaan Model Pembelajaran TTW dengan Metode
Drill dengan Metode Pembelajaran Konvensional ... 28
2.1.4 Pengertian Hasil Belajar ... 29
2.2 Penelitian yang relevan ... 32
2.3 Kerangka Berpikir ... 33
2.4 Hipotesis Penelitian ... 36
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN ... 37
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian... 37
3.2 Populasi dan Sampel ... 37
3.2.1 Populasi ... 37
3.2.2 Sampel ... 37
3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 38
3.3.1 Variabel Penelitian ... 38
3.3.2 Definisi Operasional... 39
3.4 Rancangan Penelitian ... 40
3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 41
3.5.1 Validitas Tes... 41
3.5.2 Reliabilitas Tes ... 43
3.5.3 Uji Daya Pembeda Soal ... 44
3.5.4 Taraf Kesukaran Soal ... 45
3.6 Teknik Analisis Data ... 45
3.6.1 Menentukan Nilai Rata-rata ... 46
viii
3.6.3 Uji Normalitas Data ... 47
3.6.4 Uji Homogenitas Data ... 48
3.6.5 Uji Hipotesis ... 48
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 51
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 51
4.2. Hasil Uji Coba Instrumen penelitian ... 52
4.2.1 Uji Validitas Tes ... 52
4.2.2 Uji Reliabilitas Tes ... 53
4.2.3 Daya Pembeda Tes ... 55
4.2.4 Uji Tingkat Kesukaran Tes ... 55
4.3. Analisis Data ... 56
4.3.1 Menentukan Nilai Rata-Rata, Standar Deviasi dan Varians Pretest ... 56
4.3.2 Uji Normalitas Data ... 65
4.3.3. Uji Homogenitas ... 66
4.3.4. Uji Hipotesis ... 66
4.4. Pembahasan Hasil Penelitian ... 75
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 76
5.1 Kesimpulan... 76
5.2 Saran ... 76
DAFTAR PUSTAKA ... 77
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... 79
x
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 4.1. Distribusi Nilai Pretest Kelas Eksperimen ... 58
Gambar 4.2. Distribusi Nilai Pretest Kelas Kontrol ... 60
Gambar 4.3. Distribusi Nilai Postest Kelas Eksperimen ... 62
ix
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 1.1 Hasil Ulangan Harian 1, 2 dan 3
Kelas XI IPS 1 dan 2 SMA Swasta Karya Bakti ... 3
Tabel 2.1 Langkah-Langkah Metode Pembelajaran Konvensional ... 26
Tabel 3.1 Populasi Penelitian ... 37
Tabel 3.2 Sampel Penelitian ... 38
Tabel 3.3 Rancangan Penelitian ... 41
Tabel 4.1 Distribusi Data Pre-test Kelas Eksperimen ... 57
Tabel 4.2 Distribusi Data Pre-test Kelas Kontrol ... 59
Tabel 4.3 Distribusi Data Pos-test Kelas Eksperimen ... 62
Tabel 4.4 Distribusi Data Postest Kelas Kontrol ... 64
Tabel 4.5 Data Nilai Hasil Belajar ... 65
Tabel 4.6 Uji Normalitas Pretest ... 65
Tabel 4.7 Uji Normalitas Postest ... 65
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Silabus ... 81
Lampiran 2 RPP Kelas Eksperimen ... 85
Lampiran 3 RPP Kelas Kontrol ... 95
Lampiran 4 Materi Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang ... 103
Lampiran 5 Instrumen Penelitian ... 115
Lampiran 6 Kunci Jawaban ... 125
Lampiran 7 Tabel Validitas Tes ... 126
Lampiran 8 Perhitungan Uji Validitas Tes... 127
Lampiran 9 Tabel Reliabilitas Tes ... 130
Lampiran 10 Perhitungan Uji Reliabilitas Tes ... 131
Lampiran 11 Tabel Daya Beda Soal ... 133
Lampiran 12 Perhitungan Daya Beda Soal ... 134
Lampiran 13 Tabel Taraf Kesukaran Soal ... 135
Lampiran 14 Perhitungan Taraf Kesukaran Soal ... 136
Lampiran 15 Data Nilai Hasil Belajar Akuntansi Kelas Eksperimen ... 137
Lampiran 16 Data Nilai Hasil Belajar Akuntansi Kelas Kontrol ... 138
Lampiran 17 Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi, dan Varians... 139
Lampiran 18 Uji Normalitas ... 144
Lampiran 19 Uji Homogenitas ... 149
Lampiran 20 Uji Hipotesis ... 152
xii
Lampiran 22 Tabel Wilayah Luas di Bawah Kurva Normal
dari - ∞ s.d z ... 156
Lampiran 23 Daftar Nilai Kritis Untuk Uji Lilliefors ... 159
Lampiran 24 Daftar Nilai Persentil Untuk Distribusi F ... 160
Lampiran 25 Daftar Nilai Persentil Untuk Distribusi t ... 162
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Keberhasilan dalam proses belajar mengajar di sekolah tergantung kepada
beberapa aspek yaitu kurikulum, sarana dan prasarana, guru, siswa dan model atau
metode pembelajaran yang digunakan oleh guru. Aspek yang dominan dalam
proses belajar mengajar adalah guru dan siswa. Kegiatan yang dilakukan guru dan
siswa dalam hubungannya dengan pendidikan disebut kegiatan belajar mengajar.
Guru memiliki peran yang sangat besar dalam pembelajaran, selain
sebagai pendidik guru juga dituntut untuk dapat meningkatkan mutu pendidikan
dalam semua aspek yaitu moral, akhlak, budi pekerti, perilaku, pengetahuan,
keterampilan, kesehatan dan seni. Guru tidak hanya dituntut untuk memiliki
kemampuan dalam menyampaikan materi pelajaran tetapi juga berusaha agar
materi yang diajarkan dapat dipahami oleh siswa serta membuat kegiatan
pembelajaran menjadi menyenangkan dan bermakna. Seorang guru harus dapat
menciptakan suasana yang mendukung adanya interaksi aktif antara siswa dengan
siswa maupun antara siswa dengan guru. Untuk menumbuhkan semangat siswa
ketika peroses belajar mengajar hendaknya siswa tidak hanya membaca dan
mendengar saja tetapi siswa diarahkan untuk belajar sambil berpikir dan mau
bekerja. Untuk itu, guru harus memiliki keterampilan dalam penguasaan model
2
tidak hanya diam mendengarkan penjelasan dari guru saja tetapi mampu berperan
aktif dalam kegiatan pebelajaran.
Meskipun perangkat pembelajaran yang telah tersedia dengan lengkap dan
baik, tetapi bila guru kurang memiliki kemampuan dalam menerapkan
model/metode pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa, siswa tidak dapat
memerima pembelajaran dengan baik pula. Kegagalan guru dalam menyampaikan
materi ajar bukan karena guru kurang menguasai bahan, tetapi karena guru hanya
memakai metode pembelajaran yang konvensional, yaitu ceramah, tanya jawab,
latihan, dan pemberian tugas. Metode pembelajaran konvensional merupakan
metode pembelajaran yang bersifat satu arah dan berpusat pada guru sehingga
siswa kurang aktif dalam memberikan pendapat, takut bertanya jika mereka
kurang mengerti penjelasan guru yang berkaitan dengan materi pelajaran
akuntansi tersebut, dan siswa kurang fokus pada saat proses belajar mengajar
berlangsung. Sehingga hasil belajar siswa menjadi rendah.
Rendahnya hasil belajar siswa di sekolah tersebut dipengaruhi oleh
berbagai faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah
faktor yang berasal dari dalam diri siswa seperti rendahnya kemampuan
intelektual siswa atau kurangnya perhatian serta motivasi siswa dalam proses
belajar mengajar. Sedangkan faktor eksternal adalah motif yang aktif dan
berfungsi karena adanya pengaruh dari luar, seperti 1) guru, bagaimana cara
mengajar guru berdasarkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), ketepatan
dalam memilih model atau teknik pembelajaran sesuai dengan materi pelajaran
3
memfasilitasi siswa dengan peta konsep, proyektor, laboratorium, dan sebagainya,
3) Lingkungan sekolah, termasuk kebersihan sekolah, lokasi dan lingkungan
sosial di sekitar sekolah, 4) Keluarga, yaitu cara orang tua mendidik anaknya
dirumah, dan 5) Lingkungan masnyarakat, yaitu teman bergaul, dan kehidupan
dalam bermasyarakat.
Observasi di SMA Swasta Karya Bakti tahun pembelajaran 2016/2017
pada kelas XII IPS diperoleh data yang menunjukkan masih banyak nilai
akuntansi siswa yang kurang dari ketuntasan Hal ini dibuktikan dengan nilai
ulangan harian siswa pada semester ganjil siswa kelas XII IPS banyak siswa yang
nilainya dibawah standar ketuntasan yang telah ditetapkan disekolah yaitu 70.
Dibawah ini dapat dilihat hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Swasta
Karya Bakti.
Sumber : SMA swasta Karya Bakti
Berdasarkan tabel nilai ulangan harian diatas, dapat dikatakan bahwa
ketuntasan dari hasil belajar siswa masih belum mencapai nilai standar kelulusan
belajar yaitu 70. Siswa yang mencapai KKM pada kelas XII IPS 1 hanya sebesar
4
IPS 2 siswa yang mencapai KKM sebesar 40,2% dan siswa yang tidak mencapai
KKM lebih tinggi yaitu sebesar 59,8% Ini berarti banyak siswa yang gagal untuk
mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal (KKM).
Permasalahan rendahnya hasil belajar akuntansi siswa di sekolah terjadi
disebabkan rendahnya kemampuan intelektual siswa dan kurangnya motivasi yang
dimiliki siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran. Siswa cenderung hanya
bergantung pada catatan yang diberikan oleh guru saja, hal ini karena ketiadaan
buku paket yang seharusnya akan membantu siswa dalam belajar. Selain itu,
media juga sarana yang digunakan juga masih sangat terbatas. Situasi belajar
didalam kelas hanya bergantung pada guru saja. Guru hanya menggunakan
metode ceramah dan penugasan saja, dimana guru sebagai pusat informasi yang
menyampaikan seluruh materi pelajaran. Sementara itu siswa hanya diam,
termenung mendengarkan penjelasan dari guru dan mecatatan penjelasan yang
disampaikan oleh guru dan diselingi dengan sedikit tanya jawab. Siswa menjadi
kurang aktif dan kretif dalam kegiatan pembelajaran. Sehingga pembelajaran
terasa membosankan dan tidak menyenangkan.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka guru perlu mengetahui
beberapa metode/model dalam pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil
belajar siswa. Banyak model pembelajaran yang baik dan bisa digunakan dalam
proses belajar menagajar, salah satu alternative yang bisa digunakan yaitu melalui
suatu model pembelajaran Think Talk Write dengan metode Drill yang dapat
memberikan ruang seluas-luasnya kepada siswa untuk terlibat secara aktif dan
5
Model pembelajaran Think Talk Write merupakan pembelajaran yang
dimulai dari keterlibatan siswa dalam berpikir atau berdialog dengan dirinya
sendiri setelah proses membaca selanjutnya membagi ide dengan temannya
seebelum menulis. Model ini dilakukan dalam kelompok heterogen dengan 3-5
siswa. Dalam kelompok ini siswa diminta untuk membaca, membuat catatan kecil,
menjelaskan, mendengar dan membagi ide bersama teman kemudian
mengungkapkannya melalui tulisan. Dengan menerapkan model pembelajaran
Think Talk Write siswa akan menjadi lebih aktif karena setiap siswa dilibatkan
secara langsung untuk mengerjakan tugas yang diberikan kepadanya. Dapat
mengembangkan keterampilan yang dimilikinya karena diberi kesempatan untuk
mengungkapkan dalam bentuk tulisan. Siswa diajak untuk bisa berkomunikasi
dengan kelompoknya untuk menyelesaikan masalah yang tedapat dalam lembar
kerja siswa. Sehingga belajar akan menjadi menyenangkan dan tidak
membosankan karena siswa akan saling bertukar pikiran kepada teman lainnya.
Selain menggunakan model, metode juga digunakan dalam proses
pembelajaran. Salah satu metode yang bisa digunakan adalah metode drill.
Metode Drill adalah merupakan metode mengajar yang dapat digunakan untuk
mengaktifkan siswa pada saat proses belajar mengajar berlangsung, karena
metode drill menuntut siswa untuk selalu belajar dan mengerjakan latihan yang
diberikan oleh guru. Dengan menggunakan metode drill atau latihan, siswa lebih
mudah dalam memahami materi pelajaran yang sedang dibahas sehingga
menimbulkan rasa pecaya diri pada dirinya bahwa dirinya dapat mguasai materi
6
Metode Drill sangat cocok untuk mata pelajaran Akuntansi, karena belajar
Akuntansi pada dasarnya merupakan hasil belajar yang membutuhkan
pemahaman, ketelitian dan latihan di dalam mempelajarinya. Dengan pemberian
latihan dan pengulangan secara teratur dapat siswa dapat lebih memahami materia
akuntansi yang diberikan oleh guru sehingga metode Drill dapat meningkatkan
hasil belajar akuntansi siswa.
Dengan menggunakan model pembelajaran Think Talk Write dengan
metode Drill akan mencipkan suasana belajar yang menyenangkan, bermakna dan
menyeluruh. Sehingga diharapkan dapat membantu siswa dalam menyelesaikan
permasalahan yang terjadi dan mempertanggung jawabkan penyelesaikan serta
dapat menggunakan pengetahuannya dalam kondisi yang berbeda.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Lusia Ari Sumirat (2014) model
pemebelajaran kooperatif tipe TTW lebih efektif dalam meningkatkan
kemampuan siswa jika dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Meta
Aditya Handayani (2014) menyimpulkan bahwa hasil belajaran dengan
menggunakan metode Drill lebih tinggi daripada menggunakan metode
konvensional.
Berdasarkan uraian diatas maka penulis tertarik untuk melakukan
7
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat diidentifikasikan masalah
dalam penelitian ini adalah:
1. Hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS SMA Swasta Karya Bakti
rendah
2. Factor-faktor apa yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar siswa
kelas XII IPS SMA Swasta Karya Bakti?
3. Apa usaha untuk meningktkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII
IPS SMA Swasta Karya Bakti?
4. Model pembelajaran yang diterapkan guru belum dapat meningkatkan
hasil belajar akuntansi siswa sehingga model pembelajarn Think Talk
Write dengan metode Drill dapat menjadi alternative untuk
meningkatkan hasil belajar akunatansi siswa kelas XII IPS SMA Swasta
Karya Bakti
5. Apakah model pembelajaran Think Talk Write dengan metode Drill
dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas XII IPS SMA Swasta
Karyaa Bakti?
1.3 Pembatasan Masalah
Untuk menghindari penafsiran masalah dalam penelitian ini, maka peneliti
membatasi masalah sebagai berikut :
1. Model pembelajaran yang diteliti adalah model pembelajaran Think Talk
8
2. Hasil belajar siswa yang diteliti adalah hasil belajar akuntansi pada
kompetensi dasar membuat jurnal khusus pada siswa kelas XII IPS SMA
Swasta Karya Bakti Tahun Pembelajaran 2016/2017.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah diatas, maka yang menjadi rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah “ Apakah hasil belajar Akuntansi yang diajar dengan
menggunakan model pembelajaran Think Talk Write dengan metode Drill lebih
tinggi dibanding dengan hasil belajar Akuntansi yang diajar dengan metode
Konvensional pada siswa kelas XII IPS SMA Swasta Karya Bakti Tahun
Pembelajaran 2016/2017? ”.
1.5 Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk megetahui hasil belajar Akuntansi yang
diajar dengan menggunakan model pembelajaran Think Talk Write dengan metode
Drill lebih tinggi dibanding hasil belajar Akuntansi yang diajar dengan metode
Konvensional pada siswa kelas XII IPS SMA Swasta Karya Bakti Tahun
Pembelajaran 2016/2017.
1.6 Manfaat Penelitian
Dari tujuan penelitian diatas, maka manfaat penelitian yang diharapkan yaitu :
1. Dapat menambah pengetahuan dan wawasan penulis sebagai calon guru
tentang model pembelajaran Think Talk Write dengan metode Drill
dalam meningkatkan hasil belajar akuntansi
2. Sebagai bahan masukan bagi SMA Swasta Karya Bakti khususnya bagi
9
dengan menggunakan model pembelajaran Think Talk Write dengan
metode Drill dalam meningkatkan hasil belajar akuntansi
3. Sebagai bahan referensi dan masukkan bagi akademik Universitas Negri
Medan (UNIMED), fakultas ekonomi umumnya, dan pendidikan
akuntansi khususnya, dan juga bagi penulis lain yang ingin mengadakan
76 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh thitung = dan harga ttabel
pada dk (n1 + n2)-2=58 dan α= 0,05 pada n= 30 diperoleh t (0,95;58) = 1,671.
Maka apabila dibandingkan antara thitung dengan ttabel diperoleh bahwa( thitung > ttabel
yakni 4,469 >1,671 ).maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar akuntansi yang
diajar dengan menggunakan model pembelajaran Think Talk Write dengan metode
Drill lebih tinggi secara signifikan dibanding hasil belajar akuntansi yang diajar
dengan menggunakan metode pembelajaran konvensional pada pokok bahasan
siklus akuntansi perusahaan dagang pada siswa kelas XII IPS SMA Swasta Karya
Bakti Tahun Pembelajaran 2016/2017.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas maka peneliti menyarankan:
1. Kepada guru akuntansi hendaknya menggunakan model pembelajaran
Think Talk Write dengan metode Drill untuk dapat meningkatkan hasil
belajar siswa.
2. Kepada peneliti selanjutan yang akan melakukan penelitian dengan judul
yang sama agar menggunakan waktu pembelajaran dengan efektif dan
efisien, sehingga tidak terbuang sia-sia dengan mengkondusifkan siswa
yang masih asing terhadap model pembelajaran Think Talk Write dengan
78
DAFTAR PUSTAKA
Arends, dkk. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Dalam Trianto. 2011. Jakarta: Kencana
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.
Bloom. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Dalam Suprijono. 2010. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2013. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
Fakultas Ekonomi. 2016. Pedoman Penulisan Skripsi. Medan : Universitas Negeri Medan.
Handayani, Meta Aditya. 2014. Efektivitas Metode Drill Berbantuan Modul Pembelajaran dalam Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kompetensi Dasar Jurnal Khusus Perusahaan Dagang pada Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 10 Semarang Tahun Ajaran 2013/2014. Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang. Jurnal Vol. 2 No. 3 Tahun 2014 (ISSN 2252-6544)
Hartanto. 2015. Penerapan Model Pembelajaran Think Talk Write (TTW) dengan Bantuan Lember Kerja Siswa Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Terpadu Siswa Kelas Vila SMP Negeri 2 Rantau Panjang. Jurnal inovasi dan pembelajarn fisika (ISSN: 2355-7109)
Lubis, Effi Aswita. 2015. Strategi Belajar Mengajar. Medan : Perdana Publishing.
Nurhayati, Fitri, dkk. 2013. Efektifitas Pembelajaran dengan Metode Drill and Practice dan Learning Cycle 5E disertai Media Pembelajaran Crossword Puzzle terhadap Prestasi Belajar Siswa pada Materi Pokok Hidrokarbon Kelas X Semester Genap SMA Negeri Kebakkramat Tahun Pelajaran 2012/2013. Program Studi Pendidikan Kimia P.MIPA FKIP UNS Surakarta. Jurnal Vol. 2 No.2 Tahun 2013 (ISSN 2337-9995).
79
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.
Sudjana. 2012. Metoda Statistika. Bandung : Tarsito.
Sukardi. 2013. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Suryani, Nunuk dan Leo Agung. 2012. Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta : Penerbit Ombak.
Sumirat, Lusia Ari. 2014. Efektifitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Talk-Write (TTW) Terhadap Kemampuan Komunikasi dan Disposisi Matematis Siswa. Junal Pendidikan dan Keguruan Vol 1 No. 2, 2014, Artikel 3. Diakses 12 Maret 2016.
Suyatno. 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Jakarta: Masmedia Bauana Pustaka.
Syaerozi, dkk. 2015. Penerapan Metode Pembelajaran Drill Berbantu Multimedia Interaktif untuk Meningkatkan Keterampilan Mengolah Data Menggunakan Microsoft Excel 2007. Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang. Jurnal Vol. 2 No. 2 (ISSN 2252-6811).
Trianto. 2013. Model Pembelajaran Terpadu : Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta : Bumi Aksara.
Utami, Budiyono, dkk. 2014. Eksperimentsi Model Pembelajaran Think Talk Write (TTW) Dengan Pendekatan Matematika Realistik (PMR) Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau dari Kemampuan Penalaran matematika dan Kreativitas Belajar Siswa SMP Se-Kabupaten Wonogiri. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika Vol.2, No.3, hal 260-269, Mei 2014 (ISSN: 2339-1685)
79
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Identitas Pribadi
Nama : Ria Windari
Tempat, Tanggal Lahir : B. Klippa, 17 Pebruari 1994
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Jl. Pusaka Dusun XIX Desa Bandar Klippa
Identitas Orang Tua
Ayah : Winardi
Ibu : Nuriah
Alamat Orang Tua : Jl. Pusaka Dusun XIX Desa Bandar Klippa
Riwayat Pendidikan
a. SD PAB 20 : 2000-2006
b. MTS AL-RIDHO : 2006-2009
c. MAN 2 Model Medan : 2009-2012
d. Universitas Negeri Medan : 2012-2016
Demikian daftar riwayah hidup saya perbuat dengan sebenarnya.
Medan, Desember 2016