PERANCANGAN BOOKING SERVICE SYSTEM PADA TOYOTA
NASMOCO PEMUDA SEMARANG BERBASIS WEB
Muhammad Riefqi Hidayat
Jurusan Sistem Informasi Universitas Dian Nuswantoro Email :riefqimostwanted@yahoo.com
ABSTRAK
Dengan semakin luasnya penggunaan internet di berbagai bidang maka kebutuhan informasi tidak lagi dibatasi oleh jarak dan waktu. Selain memberikan informasi, internet dapat juga digunakan untuk melakukan transaksi online. Hal ini memudahkan pemakainya karena untuk melakukan transaksi secara online pemakai tidak harus berada di tempat terjadinya transaksi. Transaksi online yang ada sekarang ini tidak hanya dipakai dalam dunia bisnis untuk menjual produk saja, tetapi juga dipakai didalam bidang jasa contohnya adalah pemesanan tempat/slot untuk menyervis mobil secara online yang berbasiskan web. Perancangan Booking System Pada Toyota Nasmoco Semarang berangkat dari visi, misi dan tujuan dari dealer tersebut. Yaitu menjadi dealer Toyota yang berkualitas dalam memberikan pelayanan terbaik untuk konsumennya.Tugas akhir ini akan menguraikan aktifitas-aktifitas dan produk-produk yang dihasilkan pada tiap tahap pengembangan. Desain informasi booking system meliputi input data untuk konsumen, pencatatan konfirmasi untuk konsumen dan admin, daftar harga untuk servis dan spareparts. Pada tahap akhir akan dilakukan evaluasi atau uji coba terhadap proses web ini apakah sudah benar alur sistemnya dan tidak ada kesalahan dalam proses pemrograman akan diulas pada bagian tugas akhir.
Kata Kunci : web, booking system, online
1.PENDAHULUAN
Teknologi internet berkembang dengan pesat sekarang ini. Selain memberikan informasi, pemanfaatan teknologi internet juga mengarah pada kegiatan transaksi online. Penggunaan transaksi online berbasis web ini sudah diterapkan diberbagai bidang dalam dunia bisnis. Kemudahan mengakses internet pada saat sekarang ini, menggambarkan betapa internet sangat bermanfaat dan menguntungkan. Pernyaataan ini diperjelas dengan banyaknya programer yang melakukan pembuatan sistem, program, game yang berbasis web, contohnya sistem penjualan online, sistem pendidikan, jejaring sosial dan lainnya. Untuk pembuatan sistem usaha dagang berbasis web sendiri merupakan tindakan mengikuti perkembangan teknologi yang ada, disamping itu juga sistem berbasis web ini bisa terus di update apalagi dengan menggunakan PHP dan MySQL pengolahan basis data bisa terkendali. Ini jelas sangat membantu dan menguntungkan bagi pelaku usaha bisnis. Termasuk bidang jasa seperti pemesanan tempat/slot servis mobil secara online.
Pemikiran perancangan model booking service system secara online ini tercetus karena
Atas dasar pemikiran tersebut maka penulis menuangkan masalah ini kedalam Skripsi yang
berjudul “Perancangan Booking Service System di Toyota Nasmoco Pemuda Semarang
Berbasis Web”.
2. RUANG LINGKUP PEMBAHASAN
Dalam penelitian ini Permasalahan mencakup :
1. Perancangan website booking system ini hanya untuk ruang lingkup Nasmoco
cabang Pemuda Semarang.
2. Untuk mengakses website dengan cepat masih menggunakan PC / Laptop, jadi
masih agak berat untuk membuka website melalui mobile/smartphone.
3. Pembuatan program aplikasi, akan digunakan pemrograman Web dengan
Macromedia Dreamweaver, script PHP, database MySQL dan menggunakan Web server Wampserver.
4. Batasan pembuatan program hanya dari mulai pelanggan menginput form servis
sampai total biaya yang harus pelanggan bayar.
2.1Gambaran Umum Aplikasi Berjalan
Diagram Use-case disini dijabarkan secara grafis yang menggambarkan interaksi antara
sistem, sistem eksternal, dan pengguna dari sistem informasi booking service sistem yang
akan dibangun. Diagram use case berikut menggambarkan siapa saja yang akan menggunakan sistem informasi booking service system, dan bagaimana cara pengguna berinteraksi dengan sistem yang dibuat.
Pada rancangan prosedur pembuatan booking service system PT. Toyota Nasmoco Pemuda
Semarang ini akan dideskripsikan sebagai berikut :
a) Pertama pelanggan membuka web Booking Service System Toyota Nasmoco
b) Apabila sudah masuk alamatnya, pelanggan harus login terlebih dahulu. Jika belum punya
akun maka dipersilahkan untuk mendaftar / sign up
c) Selanjutnya pelanggan masuk menu reservasi servis
d)
Lalu pelanggan memilih tanggal dan jam service yang diinginkane) Sistem mengecek ketersediaan slot service pada tanggal dan jam tersebut
f) Jika tidak tersedia Sistem memberitahukan kepada pelanggan bahwa slot pada tanggal dan
jam tersebut sudah penuh. Pelanggan dipersilakan untuk memilih slot pada tanggal dan jam yang lain berdasarkan tabel ketersediaan slot.
g) Jika tersedia Pelanggan dipersilakan mengisi formulir data diri dan informasi service yang
diinginkan.
h) Pelanggan mengirimkan data tersebut. (Save database)
i) Sistem kemudian menampilkan laporan servis yang diinginkan pelanggan, Pelanggan
dapat menyimpan hasil bukti pemesanan booking service.
j) Admin dapat melihat/mengecek database ketersediaan slot service
k) Admin dapat mengedit data booking service pelanggan berdasarkan permintaan pelanggan
(ganti NoPol, ganti tgl/jam service ganti jenis service dsb.)
Gambar 1. Use Case Booking Service System Toyota Nasmoco
2.2 Model Pengembangan Perangkat Lunak
Tahap-tahapan yang digunakan penulis dalam pengembangan sistem adalah System
Development Life Cycle atau SDLC yakni tahapan perencanaan sistem, analis, perancangan sistem, implementasi sistem dan perawatan sistem.
Tahap 1 : Perencanaan sistem
Perencanaan sistem identifikasi masalah, dilakukan dengan melihat kenyataan yang terjadi dalam suatu perusahaan. Identifikasi kesempatan dilakukan untuk mengetahui proses apa saja yang dapat diubah menjadi lebih baik dengan adanya sistem terkomputerisasi. Identifikasi tujuan dilakukan untuk mengetahui tujuan apa yang ingin dicapai perusahaan.
Tahap 2 : Analisis sistem
Melakukan analsis terhadap perangkat lunak sehingga nantinya fungsi yang ada dalam perangkat lunak sesuai dengan yang diharapkan. Analisis perangkat lunak diantaranya dengan mendreskipsikan sistem rental online yang akan dibuat dengan menganalisis kebutuhan dalam membangun sistem tersebut.
Tahap3 : Desain sistem
Desain perangkat lunak berkaitan dengan struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi interface, dan detail (algoritma). Proses desain menerjemahkan syarat / kebutuhan ke dalam sebuah representasi perangkat. Desain perangkat. Desain perangkat lunak diantaranya dengan membuat rancangan database dan membuat rancangan antarmuka perangkat lunak ( halaman depan admin )
Tahap 4 : Implementasi sistem
Mengimplementasikan desain ke dalam bahasa pemrograman. Coding yang utama berkenaan dengan proses booking, input servis, input spareparts. Perangkat lunak ini diimplementasikan dalam bahasa pemrograman PHP dan menggunakan database SQL
Tahap 5 : Perawatan Sistem
Tahap perawatan atau pemeliharaan sistem merupakan tahap yang dilakukan setelah tahap penerapan, yang meliputi pemakaian atau penggunaan, audit sistem, penjagaan, perbaikan dan peningkatan sistem. Tahapan ini diperlukan untuk menguji bilamana terdapat kesalahan baik dalam desain maupun coding pembuatan perangkat lunak tesebut. Sedangkan untuk pengujiannya kita menggunakan metode blackbox.
2.3 Perancangan User Interface
Rancangan halaman user atau Perancangan halaman antar muka halaman utama dapat dilihat dibawah ini:
Gambar 2 : Halaman Reservasi Pelanggan Gambar 3 : HalamanCek Reservasi Admin
3. IMPLEMENTASI PERANCANGAN
Pada tahap ini data yang berisi semua fakta diimplementasikan ke dalam pembuatan website
dengan menggunakan Dremaweaver CS3 sebelum website tersebut di hosting ke jaringan
internet. Berikut ini adalah rancangan website Booking System Pada Toyota Nasmoco Cabang
Pemuda Semarang dengan menggunakan Dreamweaver CS3 :
Halaman Utama Website
Gambar 4 : Tampilan Reservasi Untuk Pelanggan
Halaman Administrator Website
Halaman ini merupakan halaman menu utama administrator yang mana di dalamnya terdapat beberapa menu utama yang terdiri cek reservasi, input daftar mobil, input spare parts, input oli
Gambar 6 : Input data oli
Gambar 7 : Cek reservasi dan transaksi
5. KESIMPULAN
Dari hasil percobaan yang telah dilakukan web booking system ini telah berjalan dengan baik
mulai dari registrasi user untuk booking sampai proses transaksi. Namun untuk penilaian oleh
user web booking system ini cukup mudah dioperasikan / tidak, belum bisa tercapai
dikarenakan web booking system ini belum diimplementasikan di Toyota Nasmoco Pemuda.
Jadi penilaian dan pengoperasian web ini menurut saya sebagai penulis sebagai berikut :
Proses register, login, reservasi untuk user telah berjalan dengan baik dan mudah
dimengerti
Desain tampilan dibuat sesederhana mungkin namun menarik. Dimaksudkan agar web
dapat berjalan lancar saat memproses.
Proses register, login, reservasi untuk user telah berjalan dengan baik dan mudeh
Dari hasil akhir yang dicapai dalam tugas akhir ini. Masih terbuka untuk kemungkinan mengembangkan web ini lebih jauh lagi guna menyempurnakan web ini. Adapun saran-saran yang dapat penulis sampaikan untuk tujuan diatas adalah sebagai berikut :
a. Web ini perlu dihosting supaya bisa diakses oleh pelanggan Toyota Nasmoco Pemuda
Semarang secara online jika memang ingin diimplementasikan
b. Untuk lebih informatif lagi perlu adanya penambahan fitur reminder otomatis yang
dikirimkan ke nomor handphone dalam bentuk sms / dikirim ke email pelanggan. Selain reminder fitur tadi juga bisa berisi informasi/promo yang ingin disampaikan Toyota Nasmoco ke pelanggan.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Kadir, Abdul . 2003. Pengenalan Sistem Informasi, Yogyakarta : Andi Publisher
[2] Irianto, Agus. 2009. Managing Airline Reservation System, Jakarta : PT Raja Grafindo
Persada
[3] Jogiyanto . 2009. Analisis dan Desain, Yogyakarta : Andi Publisher
[4] Ridwan, Ahmad. Pengertian Web Menurut Para Ahli.
http://www.impoint.info/2013/06/pengertian-www-menurut-ahli-dan-buku.html#axzz2sSd3VgLn. Tanggal akses 17 September 2013.
[5] Berrorck, Hamdan. Perancangan Sistem Informasi
http://hamkerblack.blogspot.com/2013/10/pengertian-perancangan-sistem-informasi.html . Tanggal akses 28 Agustus 2013