618.9201 Ind
p
PEDOMAN KADER
$t.!\
•
I ESEHATAN ANAK
セ@
KEMENTERIAN KES EHATAN RI
618.9201
I,nd
, p
PEOOMAN KADER
.
$t.J!:KESEHATAN ANAK
...,-/'
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
2010
-UTASAMBUTAN
IAI S
B I
Hetua Umum Tim Penggerak PHH
Untuk menghasilkan generasi penerus yang sehat, cerdas dan berkualitas, perlu disiapkan sejak dalam kandungan dan dijaga sejak lahir. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah dengan penyediaan pelayanan kesehatan dan peningkatan peran serta masyarakat dalam pembangunan kesehatan .
Kader yang sebagian besar merupakan anggota PKK, mempunyai tugas yang mulia. Kader diharapkan dapat berperan sebagai pemberi informasi kesehatan kepada masyarakat, penggerak masyarakat untu k melaksanakan pesan-pesan kesehatan seperti mendatangi Posyandu dan melaksanakan hidup bersih dan sehat, dan sebaga inya .
Disamping itu Kader juga dapat berperan sebagai orang yang pertama kali menemukan jika ada masalah kesehatan di daerahnya dan segera melaporkan ke tenaga kesehatan setempat. Kader merupakan penghubung antara masyarakat dengan tenaga kesehatan karena Kader selalu berada di tengah-tengah masyarakat.
I
KATA SAMBDllN
Semoga buku ini bermanfaat dan dapat dijadikan pedoman bagi Kader dalam membantu meningkatkan status kesehatan anak di negara kita.
Ketua Umum Tim Penggerak PKK
Salah satu prioritas Kementerian Kesehatan adalah meningkatkan status kesehatan anak khususnya bayi dan balita . Masih tingginya kesakitan dan kematian yang terjadi pada usia ini memerlukan perhatian dan dukungan dari semua pihak. Salah satu kendala adalah masih rendahnya pengetahuan masyarakat tentang kesehatan, deteksi dini penyakit serta perawatan anak di rumah.
Bayi dan balita, terutama bayi baru lahir sangat rentan dan mudah terkena penyakit karena daya tahannya masih lemah. Untuk itu, masyarakat dan keluarga perlu mengetahui bagaimana cara mencegah supaya anak ti dak sakit dan tindakan apa saja yang harus dilakukan jika bayi dan balita sa kit . Pemenuhan gizi anak juga harus diperhatikan serta pemantauan pertumbuhan dan perkembangan secara rutin di posyandu .
Saya mengucapkan terimakasih dan sangat menghargai dukunga n para kader yang selama ini telah bekerja sama dengan puskesmas dan Dinas Kesehatan setempat dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Kader merupakan orang yang terdekat dengan masyarakat sehingga perannya akan sangat berpengaruh besar dalam memberikan pesan-pesan kesehatan ke seluruh lapisan masyarakat. Saya berharap, para kader dapat terus mendukung Pemerintah dalam menggerakkan dan membantu masyarakat untuk menyehatkan anak-anak bangsa.
Buku ini berisi tentang kesehatan bayi baru lahir, bayi dan balita yang dapat dijadikan pegangan atau pedoman untuk meningkatkan pengetahuan kader sehingga dapat memberikan informasi yang bena r kepada masyarakat.
"
セZZZNLNNN@
J'I
Gセiセ
...-.
. I... ,.·jlfrt·
セ@
NエエセMNL@
1"-*'
t
IIイヲイセMNᄋBGMZ@ • . セセMNNiゥiA@ • Gセセ@ •
\
•'.JUTI"ENGINTIB ;'
"
BLNセN@
,
NセN@
",",:
セセNーMNB@
r. . . .セNセBᆪセNセ@ NセM⦅@ , _ _ _ ....!. • • ' • セ@ I
Akhirnya, kami sangat mengharapkan saran dan masukan untuk kesempurnaan buku ini.
Direktur Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat
セ
j
' .
! •
. -
.
.
. .
• -
. "
-
IWTAR
lSI
. :
I . . '
-DAn HISI
KATA SAMBUTAN ... .
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR lSI ...
v
KESEHATAN BAYI ... 1
BAB 1 PERAWATAN BAYI BARU LAHIR ( BBL) ... 1
BAB 2 MENJAGA BAYI TETAP HANGAT ... 5
BAB 3 MENGETAHUI TANDA BAHAYA BAYI BARU LAHIR ... 7
BAB 4 BAYI BERAT LAHIR RENDAH ( BBLR) ... 11
BAB 5 PERAWATAN METODE KANGURU (PMK) .... .. .... ... ....15
BAB 6 KESULITAN / GAGAL NAFAS BAYI BARU LAHIR (ASFIKSIA BAYI BARU LAHIR) ... 17
BAB 7 INFEKSI PADA BAYI BARU LAHIR (SEPSIS NEONATORUM) ... 19
GIZI ... 21
BAB 8 INISIASI MENYUSUI DINI ( IMD) .... .... ... .... . 21
BAB 9 ASI EKSKLUSIF ... 23
BAB 10 MP ASI ( MAKANAN PENDAMPING ASI) .... .... .... ... 27
BAB 11 VITAMIN A 31 BAB 12 GIZI BURUK .. .... ... .... ... 33
IMUNISASI 35 BAB 13 IMUNISASI PADA ANAK 35 TUMBUH KEMBANG BALITA ... 43
BAB 14 TUMBUH KEMBANG BAYI BALITA ... 43
1 - , . , " . ' .
a . o . ..
· ' , セLNNセN . ' 1 ,. . "
Lセ@ セ@ セ@ I '- . .' J 1 ' .I ' . , ' II • - - - , . , . . .. - I [ ' . A . . • - • . . . . - " . t . ,., セ GMNセAMN@ ⦅NセNMNNMLMNMi@ f , . ' '- NャセIi⦅iB@
•.
-.1' - Nセ@ , . . . ... セNセ@ セ@•.
イNイGセセ daヲャjャbisi@,:"
'.,
- I , , : ' "v' ..
;.J, , '••,'1 I. セN@ i⦅NLZjセセ@ ⦅ セN@ -II _ セ@ セN⦅N⦅⦅⦅@ G]セMZZ]⦅NG@_
⦅ セ⦅@ PENYAKIT - PENYAKIT PADA ANAK ... ... ... ... ... 59BAB 15 DIARE ... .. .... .. ... .. .... .... .... ... .. ... .... ... .. .... ... .. .... ... ... 59
BAB 16 PNEUMONIA BALITA ... .. ... .... .... ... ... ... ... .. .. .... .. 63
BAB 17 PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE ... ... .... ... .. 69
BAB 18 MALARIA .. .. ... .. .. .. .. .. ... .... ... .... .. ... .. ... .. ... ... ... .. ... . 73
BAB 19 CAMPAK .... ... ... .. ... .... .. .... .. ... ... ... ... .. .. .... .. ... ... . 77
PERAN' KADER KESEHATAN .... .. .... ... .. ... .. ... ... .. ... .. .. .. ... .... 79
BABl
II BAYI ARUl 1ft [ Bll
BAYI BARU lAHIR (BBl) ATAU NEONATUS ADAlAH BAYI UMUR cr28 HARI
Apa landa Bavi lahir Sehat ;a
.:. Bayi lahir segera menangis .:. Bayi bergerak aktif
.:. Warna kulit seluruh tubuh kemerahan .:. Bayi bisa menghisap ASI dengan kuat .:. Berat lahir 2,5 - 4 kg
.:. Setelah bayi lahir, perlu diberikan :
*
Air Susu Ibu*
Salep mata antibiotika*
suntikan vitamin K1 di pahi:l kiri untuk mencegah perdarahan*
Imunisilsi Hepatitis B di paha kananMengapa perlu PeD1eriksaan kesehatan baVi baru lahir
;a
.:. Untuk mengetahui sedini mungkin adanya kelainan pada bayi, atau bayi sa kit.
c
Risiko kematian bayi terbesar t erjadi pada 24 jam pertama kelahirannya.:. Periksakan bayi baru lahir minimal 3 kali ,.. Ke-1 pada hari 1-2
*
Ke-2 pada hari 3-7*
Ke-3 pada hari 8-28Periksakan segera bayi ke petugas kesehatan jika bayi ma/as menyusu, demam, kejang, bayi kuning, tali pusat kemerahan atau tanda sakit /ainnya
-Bagaimana Perawatan Tall
Pusat
;a
.:. Jangan membubuhkan apapun pada pangkal tali pusat
.:. Rawat tali pusat terbuka dan kering .:. Bila tali pusat kotor atau basah, cuei
dengan air bersih dan sabun mandi dan keringkan dengan kain bersih
.} Bila tali pusat kemerahan, segera periksakan ke petugas kesehatan
Cara Memandillan Bavl BarD lahir:
.:. Saat lahir bayi tidak boleh segera dimandikan
.:. Bayi baru boleh dimandikan paling cepat 6 jam setelah lahir .:. Mandikan dengan air hangat di ruangan yang hangat .:. Mandikan dengan eepat: bersihkan
muka, leher , ketiak dan tali pusat dengan air dan sabun
.:. Keringkan seluruh tubuh dengan eepat menggunakan handuk atau kain kering,
.:. Pakaikan baju, topi bayi dan dibungkus dengan selimut/kain kering
.:. Bayi tidak boleh dibedong terlalu ketat
.:. Jangan memand ikan bayi jika bayi demam atau pilek
Selalu Meniaga Kebersiban BaVi
Jika bayi keneing atau buang air besar, bersihkan dengan air, segera keringkan dan kenakan pakaian .
Menidurllan bavi :
.:. Pasang kelambu pada saat bayi tidur siang atau malam
.:. Tidurkan bayi secara terlentang atau miring
.:. 8ayi perlu banyak tidur dan hanya bangun kalau lapar
.:. Jika bayi telah tidur selama 2-3 jam bangunkan untuk disusui
Hal-hal yang perlu dihindari : .:. Hindarkan bayi dari asa p dapur da n asa p rokok .:. Hindarkan bayi dari orang sakit
.:. Jangan membubuhkan ra muan atau apapun pada tali pusat .:. Jangan mengasu h bayi sebel um mencuci tangan pakai sa bun
. dan air menga lir
KESEHATAN BAYI
.
'
BAB2
E JAG B MI IOAP H NG
l
Suhu normal tubuh bayi baru lahir : 36,S - 37,S
°c
Ba,i perlu dilaga kehangatann,a karena:
.:. .:. .:.
Bayi lebih mudah mengalami perubahan suhu tubuh Pusat pengaturan panas tubuh bayi belum berfungsi s Tubuh bayi terlalu keeil untuk menghasilkan dan
empurna menyimpan
•:.
panas .
Bayi belum mampu mengatur posisi tubuh dan pak tidak kedinginan
aiannya agar
Panas tubuh bali bisa hilang karena :
Memancar
Panas tubuh bayi memanear ke lingkungan sekitar bayi yang lebih dingin, misalnya : bayi baru lahir diletakkan ditempat dingin
Menguap
Cairan / air ketuban yang membasahi kulit bayi menguap : misalnya bayi baru lahir tidak langsung dikeringkan dari eairan ketuban
Merambat
Dari kulit bayi langsung merambat ke permukaan
yang lebih dingin, misalnya popok/ eelana bayi basah tidak langsung diganti
Mengalir
. .
.
KESEHATAN BAYI
Mencegah kehilangan panas tub uh bay;
:
.:. Menyusui bayi segera setelah lahir
.:. Jangan meman dikan bayi baru lahir sebelum 6 jam
.:. Tempatkan bayi dil ingkungan yang hangat, jauhkan dari jendela dan pintu
.:. Bayi harus tetap berpakaia n dan diselimuti setiap saat mengenaka n t opi, memakai pakaian kering dan le mbut. •:. Segera ganti popok dan pakaian bila basah
.:. Ja ngan memandikan bay; atau menyent uh bayi dengan tangan dingin
.:. Keringkan bayi dengan segera setelah dimandikan
Tanda..tanda penuronan suhu Wbuh bawl:
1. Tanda Awal :
Kedua tangan dan kaki teraba dingin
2. Tanda Lanjut :
*
Seluruh tubuh teraba dingin*
Bayi tida k berge rak aktif/bayi lemas... Bayi tidak mau menyusu
*
Bayi menangis lem ahCara ntenghangatllan dan mempenahankan subu lubuh
baWl.
(pakaikan top i, baju yang hangat, kaos ka ki, dan alas yang hangat)
•:. Bayi ditempatkan di ru angan yang hangat, janga n ber AC.
.:. Kontak/menempelkan kulit bayi dengan kulit ibu (Perawatan Metode Kanguru)/lih t bab perawatan metode kanguru
.:. Menyusui sesering mungkln .
KESEHATAN BAYI
1113
ENGO Ull DA
DIIn
IR
Mengapa penUog mengetahul landa baha,a pada ball baro
lahlr
it
.:. 8ayi baru lahir gampang sakit. Kalau sakit, cepat menjadi berat dan serius bahkan bisa meninggal
.:. Gejala sa kit pada bayi baru lahir sulit dikenali
.:. Dengan mengetahui tanda bahaya, bayi akan cepat mendapat pertolongan sehingga dapat mencegah kematian
Bavibaro labi, banlall lang menlnggal karlna:
.:. Terlambat mengetahui tanda bahaya
.:. Terlambat memutuskan untuk membawa bayi berobat ke petugas kesehatan
.:. Terlambat sampai ke tempat pengobatan
Apa saia tanda baha,a pada Ball Baro lahlr:
L Tidak mau menyusu atau memuntahkan semua yang diminum . Ini tandanya bayi terkena infeksi berat
2. Bayi kejang
Kejang pada bayi baru lahir kadang sulit dibedakan dengan gerakan normal.
Jika melihat gejala/gerakan yang tidak biasa dan terjadi secara berulang-ulang seperti :
*
Menguap*
Mengunyah*
Mengisap*
Mata berkedip-kedip*
Mata mendelikKESEHATAN BAYI
.. Kaki seperti mengayuh sepeda yang tidak berhenti jika bayi disentuh atau dielus-elus, kemungkinan bayi kejang.
3. Bayi lemah, bergerak hanya jika dipegang Ini tandanya bayi sakit berat .
4. Sesak nafas Hセ@ 60 kali/menit) .
5. Bayi merintih. Ini tandanya bayi sakit berat. 6. Pusar kemerahan sampai dinding perut
Jika kemerahan sudah sampai ke dinding perut, tandanya sudah infeksi berat. 7. Demam (suhu tubuh bayi lebih dari 37,5°C)
atau tubuh teraba dingin (suhu tubuh bayi kurang dari 36,5°C). 8. Mata bayi bernanah banyak. Ini dapat menyebabkan bayi menjadi
buta.
-.
セN..
" ...
9. Bayi diare, mata cekung, tidak sadar, jika kulit perut dicubit akan kembali lambat. Ini tandanya bayi kekurangan cairan be rat, bisa menyebabkan kematian .
10. Kulit bayi terlihat kuning. Kuning pada bayi berbahaya jika muncul pada : .. Hari pertama (kurang dari 24
jam) setelah lahir.
.. Ditemukan pada umur lebih dari 14 hari .
.. Kuning sampai telapak tangan atau kaki.
11. Buang air besar / tinja bayi berwarna pucat.
SEGERA PERIKSAKAN KE DOKTER/BIDAN/PERAWAT
JIKA MENEMUKAN SATU ATAU LEBIH
KESEHATAN BAYI
Usahakan bayi tetap hangat selama dalam perjalanan dengan cara : 1. Membungkus atau menyelimuti bayi dengan kain yang kering,
hangat dan tebal.
2. Jangan meletakkan bayi di tepi jendela atau pintu kendaraan . 3. Kalau memungkinkan dapat pula dilakukan Perawatan Bayi Melekat
(Metode Kanguru).
4. Bayi terus disusui selama dalam perjalanan .
Penn.ader
1. M enjelaskan pada ibu te ntang perawatan bayi baru lahir, bagai mana menjaga kehangatan dan tanda -ta nda bahaya bayi ba ru lahir. 2. M engajak ibu untuk memeriksakan bayi baru lahir ke sara na
kesehata n sedikitnya 3 kal i pada usia 0-28 hari, wala upun bayi sehat .
3. Menjelaskan ke ibu untuk tid ak membubu hi apapun pa da pangka l t ali pusat.
IESERATAN BAYI
BAB4
rl ERAT LAHIR REND
[
lR]
Apa nu
BBlR;'
BBLR adalah bayi yang lahir dengan be rat badan kurang dari 2500 gram.
[image:19.597.14.406.12.559.2]BBLR bisa terjadi pada bayi kurang bulan atau cukup bulan.
Gambar bay; kurang bulan
Gambar bay; kecil walaupun cukup bulan
-
•
Apa penvebab BBlRe»
1. Ibu hamil kurang gizi, kurang darah (anemia).
2. Ibu hamil dengan muntah-muntah berlebihan selama kehamilan . 3. Ibu hamil berumur < 20 tahun, > 35 tahun.
4 . Jarak kelahiran kurang dari 2 tahun. 5. Ibu hamil merokok dan minum alkohol. 6. Ibu memiliki tekanan darah tinggi.
7. Ibu yang menderita penyakit kronik (malaria, THe). 8. Pernah melahirkan bayi kurang bulan sebelumnya. 9. Ibu yang mengalami perdarahan selama kehamilan . 10. Ibu yang mengalami infeksi pada saat kehamilan . 11. Bayi kembar.
Bagaimana menCegab BBlRe»
... Periksa kehamilan secara rutin ke sarana kesehatan.
... Makan makanan yang bergizi di masa remaja dan saat hamil . ... Minum 1 pil tambah darah setiap hari selama 90 hari .
... Menunda kehamilan sampai usia ibu 20 tahun. ... Menjaga jarak kehamilan lebih 2 tahun.
... Tidak merokok dan minum alkohol selama hamil.
Balaimana merawat BBlH
;a
1. Menjaga bayi tetap hangat dengan cara : .. metode kanguru.
*
Segera keringkan badan dan ganti popok bayi bila basah.. Bayi tidak boleh dibedong, cukup dipakaikan baju, topi, kaus kaki dan diselimuti sehingga terjaga kehangatannya .
.. Jangan tidurkan bayi di tempat dingin
2. Awasi tanda bahaya, jangan sampai kaki bayi teraba dingin . 3. Bayi baru dapat dimandikan setelah kondisi bayi stabil yang
dinyatakan oleh petugas kesehatan.
4. Berikan ASI saja setelah bayi lahir sesering mungkin sedikitnya setiap 2 - 3 jam. Bila bayi tertidur dibangunkan untuk menyusu. 5. Bila bayi kesulitan menghisap, berikan ASI
perah dengan menggunakan sendok. 6. Periksakan bayi baru lahir (0-28 hari) ke
petugas kesehatan sedikitnya 3 kali untuk mengetahui sedini mungkin bila bayi tidak sehat, atau ada kelainan bawaan, infeksi tali pusat, kulit kuning, tiba-tiba tidak bisa menetek dll.
7. Merawat tali pusat bersih, kering, terbuka agar kuman tetanus tidak dapat hidup.
r
JAN GAN MEMBUBUHKA N APAP U N PADA PANGKAL TALI PUSAT AGAR LEKAS KERING DAN LEPAS
セ@ J
8. Bila tali pusat basah, berbau atau dinding perut disekitarnya kemerahan harus segera dibawa ke sarana kesehatan.
9. Cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir sebelum dan sesudah memegang bayi.
PeranKader
,
セ@1. M em berika n penyul uhan tentang BBLR ke pada ibu dan keluarga . 2. M emotivasi suami dan keluarga unt uk membant u m eraw at BBLR. 3. Mem ba ntu merujuk ji ka ada t anda bahaya pada BBLR.
KESEHATAN BAYI
.
B115
PERAW
I
no
E.. _ ..GURU [
]
APa hu perawatan metode kanguru
;t
.:. Perawatan pada bayi baru lahir dengan kontak kulit bayi dengan kulit pendekapnya untuk mempertahankan dan mencegah bayi kehilangan panas.
.:.
Gunakan tutup kepala bayi/topi..:.
Keuntungannya untuk bayiBayi menjadi hangat.
*
Bayi lebih sering menetek*
Bayi tidak rewel.*
Kenaikan berat badan lebih*
cepat .•:. Keuntungan untuk ibu
*
Hubungan kasih sayang lebih erato*
Ibu bisa bekerja sambil menggendong bayinya.Bagaimana cara malekatkan
ball
pada metoda kanguruit
.:. PMK dapat dilakukan dengan menggunakan kain panjang, kain segitiga, kain model kantong dan kain model thari .
•:. Bayi hanya menggunakan topi, kaos kaki dan popok .
•:. Ibu tidak mengenakan baju, agar kulit bayi dan kulit ibu bersentuhan .
•:. Bayi didekap agar kulit tubuh bayi bersentuhan langsung dengan pendekapnya .
•:. Posisi bayi telungkup, dada ketemu dada diantara kedua payudara, kepala bayi menoleh ke satu sisi.
.:. Mata bayi dapat saling kontak dengan ibu dan kaki bayi berposisi seperti kaki kodok .
KESEHATAth)AYI
.
•:. Bungkus dengan kedua ujung kain mengelilingi badan ibu di bawah lengan ke punggung .
• :. Silangkan ujung kain di belakang ibu, bawa kembali ujung kain ke depan .
•:. Ikat ujung kain untuk mengunci di bawah bayi .
• :. Topang kepala bayi (kepala bayi sedikit tengadah) dengan menarik pembungkus keatas hanya sampai telinga bayi atau dibawah tulang pipi bayi.
Bagalmana Melalullan Perawatan Metode lanuuru
;a
.:. Metode kanguru dapat dilakukan oleh ibu, bapak, atau anggota keluarga dewasa lainnya yang sehat dan tidak merokok .
•:. Metode Kanguru bisa dilakukan dalam posisi ibu baring dan istirahat .
•:. Apabila posisi tidur, tidur dengan bagian atas tubuh meninggi untuk menjaga posisi kepala bayi diatas, dengan menggunakan bantal yang ditumpuk .
-:. Ibu dan anggota keluarga lainnya
yang melakukan metode kanguru dapat melakukan pekerja an sehari hari seperti biasa .
•:. Selama PMK bayi harus diawasi apakah ada gangguan pern af asa n, kejang atau tanda-tanda bahaya lainnya .
KESEHATAN BAYI
BABO
SUIII NIGA I
AS B rJ BARU lAHl
(ASFIHS ABAYI B BU lAHI )
AlIa itu asDksia
=-Bayi tidak bisa bernafas secara spontan dan teratur segera setelah lahir.
Apa tanda-tanda Asfiksia?
.:. Bayi lah ir ti dak menangis .
•:. Bernafas megap-mega p / tersengal-sengal. .:. Bayi merintih .
•:. Bayi lemas .
•:. Muka bayi kebJruan.
Apa penvebab asliksia;»
1. Faktor ibu
*
Ibu hamil dengan tekanan darah tinggi, kejang.*
Perdarahan saat hamil dan persalinan.*
Infeksi pada ibu hamil atau bersalin.*
Ibu hamil menderita penyakit berat (malaria, TBC).*
Persalinan lama .2. Faktor bayi
*
Bayi dengan kelainan bawaan.*
Bayi lahir dengan tindakan ( misalnya vakum) .*
Bayi kembar, BBLR.3. Faktor tali pusat
*
Tali pusat keluar sebelum bayi lahir.*
Lilitan tali pusat.*
Tali pusat pendek.KESEHATAN BAYI
APa akibat Pila bawl asHllsla;'
Kondisi asfiksia merupakan penyebab utama kematian pada bayi baru lahir. dan dapat pula menyebabkan kecacatan dan retardasi mental.
Balalmana menCelab asnllsiail
1. Periksa kehamilan secara teratur ke fasilitas kesehatan . 2. Bersalin di fasilitas kesehatan .
3. Bersalin di tenaga kesehatan.
4. Makan makanan dengan gizi seimbang pada saat hamil.
Peran Kader
1. Memotivasi ibu hamil untuk memeriksakan kehamilan secara teratur di fasilitas kesehatan.
BABl
INFEISI , ... BAYI B HU ...
[S PSI
EO lORU
J
IDa
hu
Sepsis
neonatorum;-Infeksi pada bayi baru lahir yang parah dan dapat menyebabkan kematian .
Apa tanda-landa sepsis pada bali
baru
lahir;-1. Bayi demam tinggi atau tubuh teraba sangat dingin . 2. Bayi tidak bisa dibangunkan.
3. Perut bayi teraba tegang . 4. Bayi tidak mau menyusu . 5. Sesak nafas.
6. Bayi merintih .
Apa penvebab sepsis;»
1. Saat hamil :
*
Infeksi ibu yang menular ke bayi yang dikandung (penyakit menular seksual, hepatitis, HIV/AIDS)*
Ketuban pecah sebel um waktunya .2. Saat kelahiran :
Kurangnya kebersihan alat, t empat dan orang yang menolong persalinan
3. Setelah lahir :
*
Pera wata n tali pusat ya ng tidak bersihBagaimana meneegab sepsis neonatorumil
.:. Periksa keham ilan secara teratur ke sarana kesehatan . •:. Mintalah imunisasi
n .
•:. Periksa bayi baru lahir secara teratur ke tenaga kesehatan .:. Perawatan tali pusat secara benar .
•:. Cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir sebelum dan sesudah memegang bayi.
.:. Bersalin di sarana kesehatan .
CUCI TANGAN DENGAN SABUN DAN AIR M ENGALIR M ENCEGAH PENULARAN BERBAGAI PENYAKIT INFEKSI
Peranlader
,
1. Memberikan penyuluhan kepada ibu hamil untuk mendapat imunisasi
n .
2.
Memotivasi ibu untuk memeriksa kehamilan dan bayi baru lahir ke tenaga kesehatan .3. Memotivasi ibu dan suami untuk bersalin di sarana kesehatan.
4.
Mengajak untuk selalu mencuci tangan pakal sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah memegang bayi.\.
Gill
BIBB
INISIASI MENYUSU DINI ( IMD )
AlIa
nu
Inisiasl Monvoso Bini
liMO)
Memberi kesempatan pada bayi menyu su sendi ri segera set ela h lahir dengan melet akkan bayi menem pel di dada atau perut ibu, dibiarkan merayap mencari puti ng dan menyusu sampai puas. Proses ini berlangsung minimall jam pertama setelah bayi lahir.
rKeuntungan IMD :
"'
a. Menghangatkan bayi.
b. Menstabilkan lrama nafas, detak jantung bayi. c. Mempercepat keluarnya kolostrum.
d. Memberikan kekebalan terhadap penyakit. ,,-e. Mengurangi rlsiko perdarahan ibu melahirkan . ...J
a. IMD menghangatkan bay;
.Pada waktu IMD tu buh bayi menempel di dada ibu, suhu dada ibu yang baru bersalin dapat menyesuaikan dengan suhu tubuh bayi.
b. Menstabilkan ;rama na/as, detak j antung bay;
Pa da waktu IM D, jalinan kasih sayang terbentu k, sehingga bayi merasa aman dan tena ng, dan denyut j antu ng serta ira ma nafas menjadi stabil.
C. IMD member;kan perlindungan alam;ah bag; bay;
kel angsunga n hidupnya. Kolostrum kaya akan zat kekebala n t ubuh terhadap infe ksi. Kolostrum j uga membantu mematangkan lapisan dan melind ungi dinding usus bayi yang masih lemah .
Apa
ilU
lolostrum
セ@
*
ASI yang keluar pertama kali , ya ng berwarna kekun ingan dan kental. M engandung zat kekebalan, vitamin A, fakt or-fa ktor i unt uk pertumbuhan, mencega h bayi kun ing dan mencegah ale rgi,r
Ingat ... .
KOlOSTRUM JANGAN DIBUANG 1'1
d. IMD membentuk kekebalan bay;
Pada waktu bayi meraya p di dada ibu, bayi menjilat-jilat kulit ibu dan menelan bakteri ba lk (non patogen) dari kulit ibu . Bakteri baik (non patogen) ini akan berkembang biak, di kul it dan usus bayi se hingga menjadi lebih kebal t erh adap bakteri penyebab penyakft (patogen) yang akan dihad api di dunia barunya.
e.
IMD mengurang; perdarahan sesudah melahirkan.Pa da w aktu bayi merayap, kaki bayi menen dang-nendang perut ibu seca ra halus aka n mera ngsa ng kont raksi rahim , sehi ngga me: mbantu pengel ua ran plasenta dan mengurangi perdarahan ses udah melahi rkan.
Isapan bayi pada puting ibu mera ngsang produksi ASI, ko ntraksi ra him dan mengurangl perdar<lha n sesudah melahirkan .
GlZI
BAB9
lSI EKSKlUSIF
Apa
ito
ASI iI
Air Susu Ibu mengandung semua zat gizi yang diperlukan oleh bayi untuk pertumbuhCln dan perkembangan
Apa itu ASI Ell lusH iI
Pemberian ASI saj a pa da bayi tanpa ta mbahan makanan/m inuman lain (susu form ula/ kaleng, pisang, madu, t eh, dll) kecuall obat , sampai usia 6 bulan
anlaal
ASI
baui Bavi
1. Sat u-satunya ma kanan terbaik untuk t umbuh kem bang bayi. 2. M udah dicerna dan diserap.
3. Kebal t erhad ap penyakit infeksi.
4. Terhindar dari Diare kare na bersih dan tidak pernah basi. 5. Gigi, langit-Iangit dan rahan g t umbuh secara sempurna .
6. M eni ngkatka n perkembangan kecerdasa n mental emosional anak.
anlaat
MODVUSUI
Bagllbu :
1. Terjalin kasih sayang. 2. Membantu menunda
kehamila n
3. Mempercepatpem ulihan kesehata n.
4. Praktis dan menghemat biaya ru mah tangga. 5. Meningkatkan kesehatan
ibu (mengurangi risiko ka nker payudara dan indung telu r) .
Gill
Diberikan pada bayi usia 0 - 6 bula n, tanpa memberikan makanan dan minuman apapun kepada bayi
*
M enyusui sesuai kebutuhan bayi.*
Jika bayi tela h tidur selama 2-3 jam, bangunkan bayi untuk disusui.. Jika ibu bekerja atau tidak berada di ru mah, ibu memerah ASJ dan minta orang lain untuk mem berika n ASJ perah dengan cangkir keeil atau sendok.
b. Bagaimana Cara Menyusui yang Benar?
langkah-Iangkah menyusui ya ng baik
1. Ibu harus dud uk denga n nyaman, santai, t erlihat t anda ikat an kas ih sayang (bonding) antara ibu dan bayi, pinggang bersandar dan kaki tidak mengga ntung bila perlu kaki diatas penyangga
2. Hada pkan seluruh tubuh bayi menghadap ke perut ibu
3. Perut bayi menempel pada badan ibu, telinga dan lenga n bayi terl etak pada satu garis lurus
4. Ibu memeluk bayi lekat bada n ibu
5. Ibu menyangga seluruh badan belaka ng bayi, waja h bayi menghada p payudara dan hidung berhadapan dengan puti ng 6. l eta kkan kepala bayi pad a lenga n tangan ibu dan boko ng bayi
di atas pangkuan ibu untu k bayi yang lebih t ua
GlZI
[image:33.597.11.410.10.466.2]Bayi melekat dengan baik Bayi tidak melekat den gan baik pa da payudara ibunya pada payudara ibunya
Gambar 5-3: Perlekatan menyusu yang balk dlbandlngkan yang salah Sumber: WHO/CDR/93.S
Tanda-tanda perlelcatan menyusu yang balk: • Dagu bayi menempel payudara ibu
• Mulut bayi terbuka lebar
• Biblr bawah bayl membuka keluar
• Areola baglan atas ibu tampak lebih banyak
(
BERIKAN ASI SESERING MUNGKIN)
PeranKader
r
1. Menjelaskan kepada ibu pentingnya IMD, kolostrum dan ASI""' eksklusif2. Menjelaskan kepada ibu cara menyusui yang benar
3. Mengajak Ibu untuk selalu memberikan ASI pada bayi sesering
ZI
BAB10
MP ASI [ MAUNAN PENDAMPING ASI )
Mulai umur 6 bulan setiap bayi membutuhkan makanan lunak bergizi yang
disebut makanan pendamping AS',
Mengapa MP
ASI
PenUng it
Usia dibawah 24 bulan merupakan periode yang sangat penting dalam kehidupan seseorang anak karena pada saat itu terjadi pertumbuhan dan perkembangan otak secara cepat, yang selanjutnya menjadi dasar untuk perkembangan pengetahuan, fisik, mental, rohani dan sosial yang berdampak kepada penyiapan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas,
MP ASI dibuat dari makanan pokok yang disiapkan secara khusus untuk bayi dan diberika n 2-3 kali sehari sebelum anak berusia 12 bulan, dan ditingkatkan 3-5 kali sehari sebelum anak berusia 24 bulan,
JenlsMPASI
1, Makanan Lumat adalah makanan yang dihancurkan atau disaring tampak kurang merata dan bentuknya lebih kasar dari makanan lumat halus, contoh : bubur susu, bubur sumsum, pisang sa ri ng yang dikerok, pepaya saring, tomCit saring, nasi tim saring dll, 2, Makanan lunak adalah makanan yang dimasak dengan banyak
air dan tampak berai r, contoh bubur nasi, bubur ayam, nasi tim, kentang puri dll,
Pola a anan Bavi dan Ballta.
12 - 24
Usia 0 - 6 bulan : hanya diberikan ASI saja.
Usia 6 - 9 bulan : diberikan ASI dan makanan lumat berseling. Usia 9 - 12 bulan : diberikan ASI dan makanan lunak berseling. Usia 12 - 24 bulan : diberikan ASI dan makanan padat.
J
Anjuran Makan untok Anak
Usia
0 - 6
BulanDiberikan hanya air susu saja sesuai keinginan anak, paling sedikit 8 kali sehari pagi, siang mau pun malam .
Usia 6 - 9 bulan
... Teruskan pemberian AS!.
.:. Mulai memberikan MP ASI, seperti bubur susu, pisang, pepaya lumat hal us, ai r jeruk, air tomat saring, dll .
keluarga sesuai dengan
Usia
9 -12
bulan.:. Teruskan pemberian ASI
.:. MP ASI diberikan lebih pa dat dan kasar seperti bubur nasi, nasi tim, nasi lembek . • :. Tam bahkan telur / ayam / ikan / t em pe
/ tahu / bayam / santan / kaca ng hija u / sa ntan / minyak .
•:. Setiap hari pagi, siang dan malam dibe rikan:
*
9 bulan: 3 x 9 sdm peres.*
10 bulan: 3 x 10 sdm peres.*
11 bulan : 3 x 11 sdm peres. umur .•:. berikan bubur tim lumat ditambah kuning telur / ayam / ikan / tempe / tahu / daging sapi / wortel / bayam / kacang hijau / santan / minyak .
•:. setiap hari makan diberikan:
• 6 bulan 2 x 6 sdm peres.
*
7 bulan 2-3 x 7 sdm peres.*
8 bulan 3 x 8 sdm peres.•:. Berika n maka nan selinga n 2 kali sehari diantara waktu ma kan (buah, biskuit, kue).
Usia
12 - 24
bulan.:. Teruska n pemberian ASI. .:. Berikan makanan
kemampuan anak .
• !. Porsi makan sebanyak 1/3 orang dewasa terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur dan buah .
•:. Makanan selingan kava gizi sebanyak 2 kali sehari diantara wa ktu makan .
•:. Makanan harus bervariasi.
Usia lebih dari 24 bulan
.:. Berikan makanan keluarga 3 kali sehari sebanyak 1/3 - Yz porsi makan dewasa terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur dan buah
.:. Berikan makanan selingan kava gizi 2 kali se ha ri diant ara w aktu makan
P raoKader
Melakukan penyuluhan tentang
:
.:.
PentinJl1va MP AS•.
.:.
Macam-macam MP AS'.
•:. cara
penyajian.
.:. Berapakali
pemberian.
-Gill
IAlll
VITAMIN
I
M erupakan salah satu zat gizi penting yang larut dalam lemak dan disimpan dala m hati, tidak dapat dibuat oleh t ubuh sehi ngga harus dipenuhi dari luar.
Fungsinya untuk penglihatan, pertu mbuhan, dan meningkat kan daya tahan t ubuh terha dap penya kit
5umb rvitamin A
.:. Bahan makanan hewani seperti hati, kuning telur, ikan, daging, ayam dan bebek .
•:. Buah-buahan berwarna kuning dan jingga seperti pepaya, mangga masak, alpukat, jambu biji merah, pisang .
•:. 5ayuran yang berwarna hijau tua dan
berwarna jingga seperti bayam, daun singkong, kangkung, daun katuk, daun mangkokan, tom at, wortel.
.:. Bahan makanan yang difortifi kasi se perti margarine, dan susu.
trdamln
Adosls
ling
I
Kapsul vitamin A dosis tinggi adalah kapsul yang mengandung Vitamin A
.:. 100.00051 yang berwarna biru . • :. 200.00051 yang berwarna merah.
Sasaran
vitamin A
1. Bayi 6 - 11 bulan (kapsul vitamin A warna biru).
Gill
3 . Ibu Nifas (2 kapsul vit amin A warna merah ya ng dim in um, 1 kapsul
set elah melahirkan dan 1 kaps ul lagi set elah 24 jam) .
anlaat Vitamin A
1. M enj aga kes ehat an mata dan men cegah kebutaan .
2 . Meningkatkan daya t ahan t ubu h.
3. M empercepat penyembu han diare, cam pak ata u infeksi lai n.
lurang Vitamin
A
Apa penyebab kurang vitamin A :
.:. Konsumsi vitamin A tidak mencukupi kebutuhan tubuh dalam ja ngka waktu lama .
•:. Proses penyerapan ma kana n dalam tubuh terganggu karena cacingan, diare, rendahnya konsumsi lemak, protein dan zinc .
• :. Adanya penyakit ISPA, ca mpak dan diare.
Apabila kekurangan vitamin A itu berlanjut, akan timbul kekeringan pada mata yang disebut xerophthalmia dan mempunyai risiko menjadi buta.
Peranlader
1. Menerangkan dan menganjurkan pentingnya pemberian vitamin A (makanan sumber vitamin, cara pemberian, dan cara memasak makanan).
2. Menerangkan ke masyarakat tanda-tanda kurang vitamin A (KVA) dan cara mencegahnya.
3. Menemukan dan mencatat dan melaporkan adanya ibu nifas yang belum dapat vitamin A ke puskesmas.
4. Melaporkan ke puskesmas bila ada anak yang saklt campak, kurang gizi, dan rabun senja.
S. Menganjurkan untuk mendapatkan kapsul vitamin A untuk balita (6
GIZI
BIB 12
IIDIUBUI
Tipe dan landa
gm
buruk
randa-tanda gizi buruk pada marasmus:
.
:.
Tampak sangat kurus ..
:.
Wajah seperti orangtua ..:-
Cengeng dan rewel..:.
Ra mbut tipis jarang dan kusam ..
:.
Kulit keriput ..:.
Tula ng iga t ampa k jelas dan perut ce kung..:.
Pantat kendur dan keriput..
'.' Otot lengan da n tungkai mengeci l.
ronda klinis kwasiorkor
.:. Wajah bulat (moon face) dan sembab .
•:. Cengeng/rewel.
.:. Ti dak perdu li terhadap lingkunga n (apatis) .
• :. Rambut ti pis, warna rambut jagung, mudah dicabut t anpa rasa sakit .
•:. Kedua punggung kaki bengkak .
•:. Perut bun cit .
·
GIZI
Anak yang menderita kurang gjzi juga cenderung menderita kekurangan vitamin A karena makanannya juga kurang mengandung vitamin A.
Bahav glZl buruk:
1. Anak gizi buruk sangat gampang sakit dan cepat menjad i parah yang bisa menimbulkan kematian.
2. Gizi buruk dapat menyebabkan kematian bila tidak ditanggulangi segera.
3. Kurang cerdas.
4. Serat dan tinggi badan pada umur dewasa lebih rendah dari anak normal.
5. Sering sakit infeksi seperti batuk, pilek diare, TBC dan lain-lain.
P ran ader
BAB13
IMU I
I
I
PI
K
AlIa itu Imunlsasl :
Memberikan kekebalan pada bayi dan balita dengan suntikan atau tetesan untuk mencegah agar anak tidak sakit atau walaupun sakit tidak menja di pa rah.
ongapa seseorang harus di Imunisasi :
.:. Agar kebal terhadap penyakit , karena bila tidak diimunisasi, mempermudah terserang penyakit yang seharusnya dapat dicegah dengan imunisasi.
Tempat pelavanan Imunisa
i :
Imunisasi dapat diberikan di Posyan du, Pol indes/Poskesdes, Puskesmas Pembantu, Puskesmas, Rumah Sakit dan sarana kese hatan lainnya .
Jadwal pembefan dan jenis imunisasi :
Umur Bayi Jenis Imunisasi
0-7 Hari HBO
1 Bulan BeG, Polio 1
2 Bulan DPT/HB 1, Polio 2
.
-3 Bulan DPT/HB 2, Polio 3 4 Bulan DPT/HB 3, Polio 4
.
ManfaallmoDlsasi :
IMUNISASI PENYAKIT YG BISA DICEGAH
Hepatitis B
BCG
t_ _ _M_ e_ncegah hepatitis B (kerusakan hati) Mencegah TBC
Polio
OPT/HB
Mencegah polio (lumpuh layu pada tungka i kaki & Lengan)
:-l
Mencegah :
Oifteri (penyumbatan jalan nafas)
- Perlusis
I
batuk rejan Ibatuk seratus hariI
TetanusHepatitis B
---4--- ________
Campak Mencegah Campak
Penyult yang Dapat Dlcegah Dengan Imonisasl lPD31J :
1. Tuberkulosis :
.:. Adalah penyakit yang disebabkan oleh basil tuberculosis, yang menyerang paru, kelenjar, tulang, sen di, kulit dan selaput otak .
•:. Gejala batuk berda hak
> 2 minggu, sesa k nafas, berkeri ngat di malam hari, nafsu makan dan berat badan menurun .
( Gb. TBC tオャセ ョァI@
v c rt e b ... ",
(bon ", u f
t he ...p nc)
セ ^@
• :. Menyerang se mua golongan umu r, terutama ekon om i rendah . •:. Menular lewat percikan luda h .
•:. Ku man TBC dapat bertaha n pada su hu lembab dan kura ng sin ar mat aha ri.
Pencegahan dengan imunisasi BeG dan peril aku hidup bersi h dan
sehat.
2. Polio:
.:. Penyakit yang disebabkan virus Polio.
0:' Hampir sebagian besar penyakit polio tanpa gejala atau gejala ringan seperti flu , diare ringan , sebagian kecil me nja di lumpuh layu dan menetap se umur hidup, yang terjad i terutama pada tungkai.
.:. Imunisasi Pol io secara lengkap
pada bayi sebanyak 4 kali, dan melaksanakan pola hid up bersih merupakan pencegahan penyakit polio.
3. Hepatitis 8
.:. Penyakit yang diseba bkan virus hepatitis B .:. Gejala hepatitis B antara lain
*
Nafsu makan hilang*
Rasa tidak enak di perut*
Mual sa mpai muntah• Nyeri dan rasa penuh pada perut sisi kanan atas
*
Di serta i demam tid ak tinggi,*
Kada ng-kadang disertai nyeri sendi*
Setelah satu m inggu, pad a mata bagian puti h t ampak berwa rna kuni ng, kulit pu n kuning*
Air seni berwarna coklat sepe rti teh .•:. Penulara n da ri ibu ke bayi pada saat proses kelahiran dan mela lui alat sunti k bekas, t ra nfusi dara h dan hubungan seksua l
.:- Pencegahan den gan im un isasi Hepatitis B
4. Difteri:
.:. Gejalanya: demam, nyeri saat menelan, terdapat lapisan putih abu-abu pada tenggorokan .:. Penyakit ini menyerang selaput
lendir hidung, tenggorokan dan radang dikulit
.:. Difteri ini sering menyebabkan kematian bila terlambat dibawa ke sarana kesehatan akibat sumbatan jalan nafas dan kelumpuhan otot-otot pernafasan.
5. Pertusis :
.:. Adalah penyakit infeksi akut yang disebabkan oleh racun yang dikeluarkan oleh kuman pNtu sis
.:. Gejalanya mula-mula seperti flu biasa, m aki n lama batuknya makin hebat, terus menerus, dan cepat, keras sampai puluhan kali, dan di akhiri dengan s kuat tenaga mengamb il naf as sampai be rbunyi keras. Kadang- kadang sampai m untah, muka tampak kebiruan dan lelah .
. :. Pertusis sering menimbulkan kern atian karena radang paru -paru atau perdarahan otak.
6. Tetanus:
.:. Gejala penyakit ini adalah kejang seluruh tubuh yang berulang selama beberapa menit, rahang terkunci dan balita (mulut mencucu untuk bayi), kaku leher, sulit menelan dan kaku otot perut.
•:. Pencegahan memberikan imunisasi yang diberikan pada ibu hamil, dan WUS (wanita usia subur) dan siswi di sekolah .
• :. Kekebalan TT dapat diberikan dengan imunisasi
n
5 dosis, untuk kekebalan seumur hid up.7. Campak: (LiHAT BAB CAMPAK)
Peran Kader
-to Mendata kelompok sasaran yang perlu diimunisasi. Bila ada sasaran yang tidak/belum terdaftar sebagai sasaran imunisasi, maka kader tetap mencatat pada catatan dikelompok Dasawisma dan memberitahu petugas kesehatan tentang adanya tambahan sasaran .
•:. Memberikan penyuluhan pentingnya imunisasi.
-:. Mengajak masyarakat agar memanfaatkan pelayanan imunisasi di posyandu atau sarana kesehatan lainnya.
-:. Memberitahu petugas kesehatan apabila ditemui kasus atau kelainan yang dihadapi kelompok sasaran .
TUMBUH KEMBANG BAllTA
BAB14
TUMBUH IEMBANG BAIl BAlITA
Masa li ma tahun pertama kehidupan anak (bal ita ), merupakan masa ya ng sangat peka terhadap lingku ngan dan masa ini berlangsung sangat pen dek serta tidak dapat diu lang lagi, maka masa baltia disebut sebagai "masa keemasan" (golden period), "je ndela kese mpatan" (window of opportunity) dan "masa kritis" (critical peri od).
Pembinaan tumbuh kem bang anak seca ra komprehensif dan berkualitas yang dilakukan melalui kegiatan stimulasi/rangsangan, deteksi da n intervensi dini penyimpangan tu mbuh kembang balita dilakukan pada "masa kritis" tersebut di atas.
A. Apa IIU PerlUmbuhan iI
.:. Bertambahnya ukuran jumlah sel serta jaringan interselular .:. Bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh sebagian/
keseluruhan
... Dapat diukur dengan satuan panjang dan be rat.
Stimul asi/rangsangan adalah kegiatan merangsa ng kemampuan dasar anak umur 0-6 tahun agar anak t umbuh dan berkembang secara optimal. Setiap anak perlu mendapat stimulasi/rangsangan rutin sedini mungkin dan t erus menerus pada setiap kesempatan.
deteksi dini penyimpangan tumbuh kembang artinya mendeteksi secara dini adanya penyimpangan tumbuh kembang balita.
Cara Mengukur Pertumbuhan :
1. Pengukuran Berat Badan Terhadap Tinggi Badan (BBITB) .
TUMBUH KEMBANG BAliTA
.:. Jadwal pengukuran BB/TB disesuaikan dengan jadwal deteksi dini turnbuh kern bang balita .
•:. Pengukuran dan penilaian BSITB dilakukan oleh tenaga kesehatan dan kader terlatih.
Pengukuran Berat Badan/BB:
••' Menggunakan tirnbangan bayi.
*
Tirnbangan bayi digunakan untuk rnenirnbang anak sarnpai urnur 2 tahun atau selarna anak rnasih bisa berbaring/duduk te nang.,.. Letakkan tirnbangan pada rneja ya ng datar dan tidak rnudah bergoyang.
Lihat posisi jarurn atau angka harus rnen unj uk ke angka O. • Bayi sebaiknya t elanja ng, t anpa topi, kaus kaki, saru ng
tanga n.
*
Baringkan bayi denga n hati-hati di atas tirnbangan.*
Lihat jarurn tirnbangan sarnpai berhenti.• Saca angka yang ditunjukka n oleh j arurn ti rnba nga n atau angka tirnbangan .
• Bila bayi teru s rne nerus bergerak, perhatikan gera kan j arurn, baca angka di t engah-t engah anta ra gerakan jarurn ke kanan dan kekiri.
.:. Mengguna kan ti rn bangan injak.
*
Leta kkan tirn banga n di lantai ya ng datar sehingga tidak mudah bergerak.*
Lihat posisi jaru rn ata u angka harus rnen unjuk ke angka O. • Anak sebaiknya mema kai baju sehari-hari ya ng tipi s, tidakmernaka i alas ka ki, jaket, topi, jam ta ngan, kalung, dan tidak rnernega ng sesuatu.
*
Anak berdiri di atas tirn banga n tan pa di pega ngi. ,., Lihat j arum timbangan sampai berhenti... Saca angka yang ditunjukkan oleh jarurn ti mbanga n atau angka tirn bangan.
·
.TUMBUH KEMBANG BAlITA
.
2. Pengukuran Panjang Badan (PB) atau Tinggi Badan (TB):
.:. Cara mengukur dengan posisi berbaring: .:. Sebaiknya dilakukan oleh 2 orang .
•:. Bayi dibaringkan telentang pad a alas yang datar . •:. Kepala bayi menempel pad a pembatas angka
o .
•:. Petugas 1 : kedua tangan memegang kepala bayi agar tetap menempel pada pembatas angka 0 (pembatas kepala) .
•:. Petugas 2 : tangan kiri menekan lutut bayi agar lurus, tangan kanan menekan batas kaki ke telapak kaki.
.:. Petugas 2 membaca angka di tepi di luar pengukur.
Batas atas kepata
Cora mengukur dengan posisi berdiri:
.:. Anak tidak memakai sandal atau sepatu .
•:. Berdiri tegak menghadap kedepan . •:. Punggung, pantat dan tumit men em pel
pada tiang pengukur .
•:. Turunkan batas atas pengukur sa mpai menempel di ubun-ubun .
•:. Baca angka pada batas tersebut.
B. Apa ito Perkembangan
iI
Bertambahnya struktur da n fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam kemampuan :
.:. Gerak kasar .:. Gerak halus, .:. Bicara dan bahasa
TUMBUH KEMBANO
BAllIA
Aspek-aspek Perkembangan yang Dipantau.
1. Gerak kasar atau motorik kasar adalah aspek yang berhubungao dengan kemampuan aoak melakukan pergerakan dan sikap tubuh yang melibatkan otot-otot besar seperti duduk, berdiri, dan sebagainya.
2. Gerak halus atau motorik ha lus adalah aspek yang berhubungan dengan kemampuan anak melakukan gerakan yang melibatkan dan dilakukan oleh otot-otot keell, tetap i memerlukan koordinasi yang cermat seperti mengamati sesuatu, menjimpit, menulis, dan sebagainya.
3. Kemampuan bicara dan bahasa adalah aspek yang berhubungan dengan kemampuan untuk memberikan respons terhadap suara, berbicara, berkomunikasi, mengikuti perintah dan sebagainya. 4. Sosialisasi dan kemandirian adalah aspek yang berhubungan
dengan kemampuan mandiri anak (makan sendiri, membereskan maina n selesai bermain), berpisah dengan dengan ibu/pengasuh anak, bersosialisasi dan berinteraksi dengan lingkungannya, dan sebagainya.
c.
Baoalm
n
clrl- ciri
tumbuh kembano anallil
1. Perkembangan menimbulkan perubahan. Perkembangan terjad i bersamaan dengan pertumbuhan. Setiap pertumbuhan disertai dengan perubahan fungsi.
2. Pertumbuhan dan perkembangan pada tahap awal menent uka n perkem bangan selanj utnya. Setiap aoak tidak akan bisa melewati satu tahap perkembangan sebelum ja melewati ta hapan sebelumnya. Sebagai contoh, seorang an ak tidak akan bisa berja lan sebelum ia bisa berdiri.
3. Pertumbuhan dan perkembangan mempunyai kecepat an yang berbeda. Sebagaima na pertumbuhan, perkembangan mempunyai kecepatan yang berbeda -beda .
4. Perkembangan sesuai dengan pertumbuhan. Anak sehat, bertambah umur, bertambah berat dan tinggi badannya serta bertambah kepandaiannya .
TUMBUR KEMBANG BALITA
a. Perke mbangan terjadi lebih da hulu di daerah kepala, kemudian menuju ke arah anggota tubuh.
b. Perkembangan terjadi lebih dahulu gerak kasa r (misalnya tangan), kemudian berkembang ke bagian jari-jari ya ng mempunyai kemampuan gerak hal us .
6. Perkembangan memiliki tahap yang berurutan. Tahap perkembangan seorang anak mengikuti pola yang teratur dan berurutan.
D. Falitor-FalilOr vang Mempengamhi lualitas Tumbuh
lembang Anak
1. Faktor dalam :
a. Ras/etnik atau bangsa. b. Kel uarga/genetik/ket urunan c. Umur.
d. Jenis kelamin .
2. Faktor luar
a. Gizi (pada saat ibu hamil), dan gizi masa pertumbuhan. b. Racun/zat kimia dan radiasi •
c. Kekurangan hormon tertentu.
Beberapa hormon yang dapat mengganggu pertumbuhan, misalnya kekurangan hormon insulin yang menyebabkan ibu pad a saat hamil menderita diabetes (kenci ng manis), dan anak pada saat pertumbuhan kekurangan hormon tiroid pada kelenjar gondok yang mengakibatkan pertumbuhan anak menjadi pendek.
d. Penyakit Infeksi .
Penya kit yangdiderita ibusaat hamil,danjuga penyakityang diderita anak saat sedang masa pertumbuhan seperti TBC (tuberkulosis), anemia (kurang darah), kelainan jantung bawaan dll.
e. Sosio-ekonomi yang kurang. f. Lingkungan pengasuhan. g. Stimulasi / rangsangan.
·
TUMBUH IEMBANG BAUTA .
Masa tumbuh kembang anak dim ulai sejak dalam kandungan dan berlanjut sesudah lahir yang dibagi :
1. M asa bayi umur 0 sampai 11 bulan.
2. Masa ana k dibawah lima t ahun (anak balita, umur 12-59 bu lan ). 3. M asa anak prasekolah (anak umur 60-72 bulan).
SOl TI (limu aSi.
Dele
i.
1m
rvensi Olnl Tumbuh
em an )
.:. Stim ulasi/rangsa ngan adalah kegiata n merangsang kem am puan dasar an ak um ur 0-6 tah un aga r anak tu m buh dan be rkembang secara optimal. Setiap anak perlu mendapat sti mul asi/rangsan ga n ruti n sedi ni mungki n dan t erus menerus pada setiap kesempatan .
Prinsip dasar dalam melakukan stimulasi/rangsangan anak:
1. Stimulasi/rangsanga n dilakukan dengan dilandasi rasa cinta dan kasih saya ng.
2. Selal u menunj ukkan sikap dan perilaku yang baik karena anak akan menir u tingkah laku orang-orang yang terdekat dengannya . 3. Stimula si/rangsangan dilakukan sesua i dengan kelompok urn ur
an ak.
4. Melakukan stimulasi/ran gsangan dengan cara mengajak anak berm ain, bernyanyi, be rvariasi, menyenangkan, tanpa paksaan dan tidak ada hukuman.
5. M el akukdn stimulasi/ra ngsanga n secara bertahapdan berke la nj utan sesua i umur ana k, terh adap ke 4 faktor kem ampuan dasar anak. 6. mengunakan alat bantu/permainan yang sederhana, aman da n
ada di sek itar anak.
7. M emberikan kesempata n yang sama pa da anak laki-Iaki dan perempuan .
TUMBUR KEMBANG BAliTA
. '
.
•:. Deteksi tumb uh kembang artinya mendeteksi secara dini adanya penyimpangan tumbuh kemba ng ba llta . •:. Intervensi din i penyimpangan tumbuh
ke mba ng baHta artinya melakukan tindakan koreksi dengan mem anfaatkan plastisit as otak ana k untuk memperbaiki penyimpa ngan tu mbuh kembang
pada seora ng anak agar tumbuh kembangnya kembali normal atau penyimpangannya tidak semakin berat.
Bagaimana Tahapan Tumbuh kembang Bayi dan Balita Berdasarkan Umu r dan bagaimana melakukan rangsangan/ stimulasi/rangsangan terhadap perkembangannya ?
Pada usia 0-3 bulan
.:. Bayi bisa mengangkat kepala setinggi 450 ketika ditengurapkan
.:. Melihat dan menatap .:. Mengoceh spontan
.:. Tertawa, menggerakan kepala kekiri dan kanan
.:. Terkejut dengan suara keras
TUMBUH KEMBANG BALITA
Kemampuan gerak kasar
a.
Mengangkat kepaJa.Gerakkan sebua h mainan berwarna cerah atau buat sua ra-suara gembira di depan bayi sehingga ia akan belajar menga ngkat kepal anya.
b. Berguling-guling.
Leta kkan maina n berwa rna cerah di dekat bayi agar ia dapat melihat dan t erta rik pad a mainan te rsebu t . Kemudia n pind ahka n benda tersebut ke si si lain dengan perla han.
c.
Menahan kepaJa tetap tegakGendong bayi dalam posisi tega k agar ia dapat bel ajar menahan kepalanya tetap tegak.
Kemampuan gerak halus
a. Melihat, meraih dan
menendang mainan gantung. b. M emperhatikan benda
bergerak.
c.
M emegang benda.Semaki n berta mbah um ur bayi, ia akan semakin mampu memegang bend a-benda keci l dengan ujung ja rinya (menjimpit). Jaga agar benda itu tid ak meluka i bayi at au tertelan dan membuatnya te rseda k
Kemampuan bicara dan bahasa
a.
Berbicara.Bica ra dengan bayi seserin g mungkin
b. Meniru suara-suara.
Tiru kan oce han bayj seserin g mungkin, maka ia akan
men irukan kem bali suara anda .
c. Mengenali berbagai suara.
TUMBUH KEwlBANG BAliTA
Pada Usia 4-6 bulan
.:. Berbalik dari telungkup ke telentang . •:. Mengangkat kepala setinggi 90°' .:- M eraih benda yang ada dalam
jangkauannya .
•:. Mengeluarkan suara gembira bernada tinggi atau memekik .
[image:57.598.8.418.14.594.2]• :. Tersenyum ketika melihat mainan/ gambar yang menarik saat bermain sendiri.
Merangsang perkembangan anak umur 4-6 bulan
Kemompuon gerok kosor
a. Stimulasi perlu dilanjutkan. - Berguling-guling.
- Menahan kepala tetap tegak. b. Menyangga be rat.
c. Duduk
Bantu bayi agar bisa duduk sendiri.
Kemompuon gerok holus
a. Stimulasi yang perlu dilanjutkan.
- Melihat, meraih dan
menendang mainan gantun g. - Memperhatikan benda
bergerak
- M elihat benda-benda keeil. b. Memegang benda dengan
kedua tangan.
Letakkan sebuah benda atau mainan di tangan bayi dan perhatikan apakah ia memindahkan benda tersebut ke tangan lainnya.
c. Makan sendiri.
. .
TUMBUH KEMBAIG BALITA
Kemampuan bicara dan bahasa Kemampuan bersos;a/isas; dan
a. Stimulasi yang pe rlu kemandirian
II
dilanjutkan. a. Stimulasi ya ng perlu dilanjutkan.
- Berbicara .
- Meniru suara-suara. - Memberi rasa aman dan - Mengenati berbagai suara. kasih sayang.
b. Meneari su mber suara - Mengajak bayi tersenyum . Ajari bayi agar memalingkan - Mengamati
mukanya ke arah sumber suara. - Mengayun
- Menina-bobokkan Ketika berbicara denga n bayi,
c. Menirukan kata-kata.
b. Bermain "Ciluk-ba"
Pegang sa putangan/kain atau kali dan usahakan agar bayi
ulangi beberapa kata berkali
-koran untuk menutupi wajah menirukannya. and a dari pan dangan bayi.
ada u ia &-9 bul n
.;. Duduk. •: Merangkak.
•:. Memindahkan benda dad satu tangan ketangan lainnya .
.: Memungut benda sebesar kacang. •:. Bersuara tanpa arti, mamama,bababa . •:. Bermain tepuk tangan/ciluk baa.
a la 9-12 bul
0
.:. Mengangkat badan ke posisi berdir! .:. Menggenggam erat pwnsil
.:.. 8erjatan dengan dituntun .
•:. Mergulurkan tangan untuk meraih benda yang diinginkan
.:. Memasukan benda ke mulut
'lo Mengulang menirukan bunyi yang di dengar .:. Senang bermain ciluk baa
.:. Mengenal anggota keluarga dan takut pada orang yang tidak dikenal
.
.
セ@
TUMBUH KEMBANG BALITA
'
Merangsang perkembangan anak umur 6-12 bulan
Kemampuan gerak kasar
a. Stimulasi yang perlu dilanjutkan.
-
Duduk. b. MerangkakLetakkan sebuah di luar
jangkauan bayi usahakan agar ia mau merangkak.
c. Berjalan berpegangan/ dgn bantuan.
Pega ng kedua tangan bayi usahakan agar ia mau melangkah.
d. Naik tangga
Tunju kan ca ra naik ta ngga dengan cara merangkak
fl
Kemampuan bicara dan bahasa.
a. Stimulasi yang perlu dilanjutkan - Berbicara.
[image:59.597.11.413.12.585.2]- Meniru kata-kata . b. Menunjuk dan menyebut
gambar
Aja k bayi meli hat da n menyebut ga mbar-gam bar yang menarik seperti bunga, bi natang dll. c. Bernyanyi
Nyanyikar. lagu dan bacakan syair sesering mungkin.
Kemampuan gerak halus
a. Stimulasi yang perlu dilanjutkan.
-
Memegang benda dengan kuat.-
Mengambil benda-benda kedI.b. Memasukan benda kedalam wadah.
Ajari memasukan dan
mengeluarkan benda kedalam wadah.
d. Bermain genderang. Tunjukan ca ra memukul genderang dari kaleng bekas. e. Memegang alat tulis,
mencoret-coret/ menggambar.
Sediakan alat tulis dan kertas bekas, ajarkan bayl mencoret di kertas.
Kemampuan sosialisasi dan kemandirian.
a. Permainan bersosialisasi Ajak bayi be rmai n dengan ora ng lain, lambaikan ta ngan sambil berkata dadaag ketika ayah pergi.
b. Minum sendiri dari sebuah cangkir
Bantu bayi memegang cangkir dan mi num da ri ca ngkir tersebut. c. Makan bersama
Ajak bayi ma kan bersama
TUMBUH KEMBANG BAUTA
P
d usi 12 -1 bulan
.:. Berdi ri da n berja lan berpegangan .
•:. Membungku k memungut mainan dan be rdiri kembali. .:. Berja lan mundur 5 la ngkah .
•:. Memanggil ayah dengan kat a papa, memanggil ibu dengan kat a mama .
•:. M emasukkan ku bus ke kotak .
•:. M enunjuk apa ya ng diinginkan tanpa menangis at au merengek . •:. M emperlihatkan rasa ce mburu .
1 -24
ul n
.;. Berdiri se ndi ri t anpa berpeganga n . •:. Berjalan .
• :. Bertepuk t angan, melambai-Iambai. .:. mem ungut benda keci l dengan ibu jari. .:. M enggelindingkan bola .
•:. M embantu menirukan pekerj aa n ru ma h t angga . •セ N@ Memegang cangkir sendi ri.
Merangsang perkembangan anak umur 12-24 bulan
Kemampuan gerak kasar Kemompuan bicora dan bahoso
a.
Stimulasi yang perlu dilanjutkana.
Berjalan naik turun tangga.b. Berjalan sa mbil berjinjit.
I
- Berbicara . - Meniru kata-kata. Tu njukan kepada an ak carac. Menangkap dan melempar bola.
b. Menunjuk dan menyebut
melem par bola besa r, dan ajari gambar.
juga cara me lempar bola yang Ajak bayi meli hat dan menyebut lebih keci!. gambar-gam ba r yang mena rik
d. M enendang bola. seperti bunga, binatang dll. Ajari cara menendang bola . c. Bernyanyi
nyanyikan lagu dan bacakan syair sesertng mungkin.
TUMBUH KIMBANG BALITA
.
.
•:. Melompat kedua kaki diangkat .
• :. Dapat menunjuk satu atau lebih bagian tubuh . •セ@ Melepas pakaiannya sendiri.
.:. Mendengarkan cerita .
• :. Makan nasi sendiri tanpa banyak tumpah .
•:. Bermain bersama teman , mengikuti aturan permainan .
2TAHUN
3TAHUN
Kemampuan gerak halus
a. Stimulasi yang perlu dilanjutkan . - Memasu ka n benda ke wadah
Menggambar b. M eni up
Ajari anak meniup busa sabun dengan alatnya .
c. Membuat untaian.
Ajari anak membuat untaian benda-benda seperti manik-manik.
2-3
-t. Jalan naik tangga sendiri. ... Berdiri 1 kaki 26 detik.
Kemampuan sosia/isasi dan kemandirian.
a. Sti mul asi yang perlu dilanjutkan Permaina n sosial isasi b. M ele pas pakaian
Tunjukan ke anak cara melepas paka ian.
c. Makan sendiri
TUMBUH KEMBANG BAlITA
Merangsang perkembangan anak umur 2-3 tahun
a. b. d. a. b. c. d.
Kemampuan gerak kasar
Stimulasi yang perlu dilanjutkan Dorong agar ana k mau memanjat, berlari, melompat, melati h keseimbangan badan dan bermain bola.
Melompat jauh
Usahaka n agar anak melompat jauh denga n kedua kakinya bersamaa n.
Melempar dan menangkap Tu njukka n kepada anak cara melempa r sebuah bola besar ke arah anda. Kem udian lemparkan kembali bola itu kepada anak sehingga ia dapat menangkapnya.
Kemampuan bicara dan bahasa
Menyebut nama lengkap Bercerita tentang diri anak Menyebut nama berbagai jenis pakaian
Menyataka n keadaan suatu benda
h
.:. M elompat-Iompat . -:. M enari.
.:. Menggambar orang .
Kc:mampuan gerak halus
a. Stimulasi yang perlu dilanjutkan. Menggambar
b.
Membuat gambar tempelan c. Mencocokan gambar dan benda.Tunjukkan kepada anak cara mencocokkan gambar bola dengan bola sesu ngguhnya. d. Menyusun balok
Kemampuan sosialisasi dan kemandirian
a.
Melatih buang air kedl dan buang air besar diwe
Ajari anak untuk memberitahukan kalau ingin BAB atau BAK
b. Berdandan
Tunjukan ke anak cara melepas pakaian.
c. Berpakaian
Ajari anak berpaka ian sendiri t anpa bantuan.
•:. Sen ang bea rtanya tenta ng sesuatu . •:. Bicara nya m udah dimengerti .
kemandlrian
a. Menggambar orang.
b. Bermain kreatif dengan teman-teman.
c. Bermain berjualan dan berbelanja ditoko.
TUMBUH KEMBANG BAliTA
.:. Menggosok gigi tanpa dibantu .
•:. Bereaksi tenang dan tidak rewel ketika ditinggal ibu.
Merangsang perkembangan anak umur 3-5 tahun
Kemampuan gerak kasar
a. Menangkap bola.
b. Berjalan mengikuti garis lurus. c. Melemparkan bendabenda
kecil keatas.
d. Menirukan binatang berjalan. e. Melompat tali.
Kemampuan bicara dan bahasa
a. Belajar mengingat. b. Mengenal huruf. c. Mengenal angka. d. Bercerita .
e. Membantu pekerjaan dapur.
Kemampuan gerak halus
a. Menggambar.
b. Mencocokkan dan menghitung. c. Menggunting.
.
..
TUMBUH KEMIANG BAliTA
IriD
1. Gangguan bicara dan bahasa.
Kem ampuan berbahasa merupakan indikator/petunjuk seluruh perkemb anga n anak. Kurangnya stimulasi akan dapat menyebabkan gangguan bicara dan berbahasa bahkan gangguan ini dapat menetap .
2. Retardasi mental.
An ak dengan retardasi mental adalah anak yang mempunyai kecerdasan yang terbatas. Perkembangannya lebih lambat dari anak yang normal. dan keterampilan untuk men olong di ri sendiri juga kurang.
3. Perawakan Pendek.
Perawakan pendek, penyebabnya dapat karena varisasi normal, ganggu an gizi, kel ai nan sel/kromosom, penyakit infeksi atau karena kelainan hormon.
4. Gangguan Autisme.
Merupakan gangguan perkembangan yang kurang meliputi seluruh faktor perkembangan yang mempengaruhi anak menci!kup bidang hubungan sosial, komunikasi dan perilaku .
r
1. Melakukan pe mantauan dan stitnulasi/rangsangan dini tumbuh kembang anak
PENYAKIT - PENYAKIT PADA ANAK
BA815
BlARE
Diare adalah berak encer atau bahkan dapat berupa air saja (mencret) biasanya lebih dari 3 kali.
(gam bar anak dengan diare) ®
P
ve
b I
re;a
':.
':. ','
Makanan/minuman yang tercemar dihinggapi lalat dan kotor.
Minum air mentah/tidak dimasak. Botol susu dan dot yang tidak bersih.
kuman penyakit, basi,
Bahaya Diare :
1.
2.
3,
Pend.rIta
aIcan
lrehilanpn aIIriIft
lIIIIlUft.Penclerfta meltJadllesu
4,n
I11III...,Peftdertta
I*a
menI....
...1k: ....
I'iI• •セ_ _ _,C
ra penularan Blare d faklor resl 0
a. Cara penularan
',' Penularan diare melalui mulut dan anus dengan perantaraan lingkungan dan perilaku yang tidak sehat.
':. Tinja penderita atau orang sehat yang mengandung kuman bila berak sembarangan dapat mencemari lingkungan terutama air. ':. Melalui makanan dan atau alat dapur yang tercemar oleh kuman
PENYAKIT - PENYAKIT PAOA ANAK
,./'
I
(IIGmbar penu/GrGn diGre)
b. Faktor risiko
Kondisi lingkungan yang buruk (tidak memenuhi syarat kesehatan) misalnya tidak tersedia sarana air bersih dan .iamban/WC.
Buang Air Besar sembarangan (BABs). Tidak merebus air minum sampai mendidih.
(0 Tidak membiasakan cuci tangan dengan sabun sebelum menjamah
makanan.
•• Cuci tangan dengan sabun sebelum makan dan sesudah berak .
.=. Semua anggota keluarga berak di jamban yang sehat . •:. Merebus peralatan makan dan minum bayi.
.:. Masaklah air sampai mendidih sebelum diminum. •:. Buanglah tinja bayi dan anak kecil di jamban.
Pemberian ASI pada bayi dapat mencegah diare karena ASI terjamin kebersihannya dan cocok untuk bayi.
:. Siapkan dan berikan makanan pendamping ASI yang baik dan benar.
PENYAHIT - PENYAHIT PAOA ANAH
oaoooul no
0
-:. Bila anak diare segera beri banyak minum seperti larutan oralit atau air rumah tangga seperti kuah sayur, air putih, air tajin dan lain-lain .
•:. Untuk bayi dan balita yang masih menyusui tetap diberikan ASI lebih sering dan lebih banyak .
•:. Bila anak sudah memperoleh makanan tambahan lanjutkan makanan seperti biasanya.
:. Saat anak diare sebaiknya diberi makanan lembek.
1m na blla udah ken dlare :
1.
Tindakan di rumah :.:. Berikan ASllebih sering .
•:. Beri