Judul Tesis
Nama Mahasiswa
GROSSE AKTA DAN PELAKSANAAN
DALAM PRAKTEK
KALAM llANO
NomorPokok
Program Studi
002111049
MAGISTER KENOTARIATAN
Prof. Rehn
fC-::i::
Prof. Sanwani
n
。
S.H.
Anggota
セ
urba S.H. M.S.
etua
Runtun
セ
N h
M.S.)
Prof. Rehn
Ketua
r
ram Studi,
Tanggallulus: 2 Oktober 2001
r-GROSSE AKTA DAN PELAKSANAAN DALAM PRAKTEK
Kalam
t.lano •
Rehngena Purba •
Sanwani Nasution •
Runtung Sitepu •
INTISARI
Masalah grosse akta merupakan topik yang sangat menarik di dalam
khasanah ilmu hukum terutama hukum acara perdata.
Di dalam praktek sering dijumpai grosse akta yang tidak dapat
dieksekusi karena berbagai alasan dan
upaya hukum yang dapat
menghalangnya serta adanya kendala yang dihadapi kreditur di dalam
melaksanakan eksekusi grosse akta.
Untuk menjawab permasalahan-permasalahan tersebut dilakukan
penelitian yang bersifat deskriptif analitis pada 9 (sembilan) buah bank
sampel di Kota Medan dengan menggunakan metode
purposive sampling.
Data-data tersebut dikumpulkan dengan menggunakan studi dokumen,
wawancara dan kuesioner, lalu dikelompokkan dan ditabulasi dalam bentuk
tabel frekuensi yang kemudian dianalisa secara induktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian dari grosse akta yang
dimohonkan eksekusinya ke pengadilan mengalami kegagalan karena tidak
memenuhi syarat formi! dan materil, di samping adanya perlawanan,
penundaan atau pembatalan lelang dan penghentian eksekusi karena
debitur pailit serta masih belum adanya persamaan persepsi antara praktisi
dengan penegak keadilan sehingga diambi! suatu jalan tengah untuk
mengatasi masalah
tersebut
dengan
membuat
suatu
Ikuasa
untuk
memasang grosse akta pengakuan hutang yang mana
セオ 。 ウ
ini baru
dipergunakan apabila debitur wanprestasi.
Untuk menjamin kepastian hukum mengenai grosse akta ini perlu
disusun
suatu
rancangan
undang-undang
yang
sesuai
dengan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat.
Kata kunci: grosse akta
• Nalaris dan Pejabal Pembual Akla Tanah
• Fakullas Hukum, Universilas surnatera Ulara
ENGROSS DEED AND ITS EXECUTION IN PRACTICE
Kalam Liano •
Rehngena Purba •
Sanwani Nasution •
Runtung Sitepu •
ABSTRACT
The problem of engross deed is an interesting topic in law field
especially in process civil law.
In practice, there are some engross deeds which cannot be executed
due to various reasons and acts to prevent the execution and problems
facing by the creditor in executing it.
To solve the problems, an analitical descriptive research is done at 9
(nine) sample banks in Medan by using purposive sampling method. The
data are gathered by using library study, interview and questionnaire, then
being classified in the form of frequency table, afterwards being analized
inductively.
The result indicates that part of the engross deeds are unexecutable
due to the unfulfilness of the formal and material requirements, the
opposements, the delay or auction cancellation and to prevent the execution
due to the bankruptcy of debtor and the difference of perception between the
professional and the law enforcer, therefore a solution to settle the problem
is by making a power of attorney to make engross deed of acknowledgment
of indebtedness which will only be used if the debtor fails to fulfil his
agreement.
To guarantee the law enforcement of the engross deed, it is
necessary to design an up-to-date regulation.
Key word: engross deed
• Notary and Land Deed Official
• Faculty of Law, University of North Sumatera