• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kandungan karbon pada berbagai macam tipe vegetasi Di lahan gambut eks plg sejuta ha setelah 10 tahun Terbakar (tahun kedua: rehabilitasi dengan blocking kanal)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kandungan karbon pada berbagai macam tipe vegetasi Di lahan gambut eks plg sejuta ha setelah 10 tahun Terbakar (tahun kedua: rehabilitasi dengan blocking kanal)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Prosiding Seminar Hasil - Hasil Penelitian IPB 2010

134

KANDUNGAN KARBON PAD A BERBAGAI MACAM TIPE VEGETASI

DI LAHAN GAMBUT EKS PLG SEJUTA HA SETELAH 10 TAHUN

TERBAKAR

(TAHUN KEDUA: R EHABILITASI DENGAN BLOCKING KANAL)

(Carbon Content at Several Vegetation Type in ExPLG Million ha After 10 Years

Burnt) (The second Years: The Peat Rehabilitation by Canal Blocking)

Basuki Wasis, Dadan Mulyana

Dep. Silvikultur, Fakultas Kehutanan IPB

ABSTRAK

Sesudah 10 tahun terbakar tidak banyak diketahui bagaimana kehidupan flora dan fauna di eks-PLG sejuta ha, banyak penelitian lebih menonjolkan kepada kandungan karbon dari lahan gambut yang terbakar. Penelitian ini adalah menggunakan cara destructive sampling untuk menghitung biomassanya serta carbon yang akan dihitung adalah fixed carbonnya. Pada rehabilitasi lahan gambut terbakar > 2 tahun dengan blocking kanal telah tumbuh hutan sekunder bekas terbakar dengan komposisi jenis yaitu 4 jenis (tingkat pohon), 4 jenis (tingkat tiang), 8 jenis (tingkat pancang), 8 jenis (tingkat semai) dan 8 jenis (tumbuhan bawah). Pada rehabilitasi gambut terbakar > 2 tahun dengan blocking kanal didapatkan komposisi jenis vegetasi yang dominan hutan sekunder bekas terbakar untuk tingkat pohon yaitu Tumih, (INP 101,2 % ); tingkat tiang yaitu akasia (INP 89,9 %) tingkat pancang yaitu mahambung (INP 93,57 %) dan tingkat semai yaitu sesendokan (INP 64,2 %) serta tumbuhan bawah yaitu Bari-bari (INP 27,17 %). Kandungan biomassa pada tipe vegetasi hutan sekunder terbakar > 2 tahun (blocking kanal) sebesar 182,17 ton/ha. Kandungan karbon (daya serap karbon) biomassa pada tipe vegetasi hutan sekunder terbakar > 2 tahun (blocking kanal) sebesar 98,72 ton/ha.

Kata kunci : Fixed carbon, biomassa, blocking kanal, lahan gambut, struktur dan komposisi hutan gambut, lahan bekas terbakar.

ABSTRACT

After 10 years burnt is not knowing how many plants and animals life in the ex PLG

million ha. It is made a negative impact because carbon can’t be absorbed in this area

that occur in the context of carbon sequestration to reduce greenhouse gas emissions that have been released previously. This research was used destructive sampling to calculate the biomass and fixed carbon and that will know the peat forest structure and composition. The peat rehabilitation by canal blocking after burnt two years ago has occurred secondary forest succession. of 4 species (tree), 4 species (pole), 8 species (Saplings), 8 species (seedling) and 8 species (understorage). The dominant vegetation in secondary forest that developed after > 2 years (blocking canal) burnt was shown in important value index (IVI) for tree that is tumih (101,2 %), for pole that is akasia (89,9 %), for sapling that is mahambung (93,57 %), for seedling that is sesendokan (64,2 %) and for understrorage that is bari-bari (27,17%). The biomass content in the area is 182,17 ton/ha. Carbon content (carbon absorption) is 98,72 ton/ha.

Referensi

Dokumen terkait

Anda juga boleh melihat pada setiap menu Appearance > Customize, Widgets, Menus, Header, Background dan lain-lain untuk Themes tersebut. Refresh

Dalam kelompok siswa dituntut agar saling menghargai antar satu sama lain, tidak terbatas oleh peringkat kelas rendah, sedang atau pun tinggi. Jadi dalam kelompok itu

Dependent) tidak terdapat variabel pelaku, yang berarti tidak ada variabel dalam sub elemen pelaku ini yang tidak terkait dengan sistem serta tidak ada variabel yang sangat

a) Kecerdasan (Inteligensi) adalah kecakapan yang terdiri dari tiga jenis yaitu kecakapan untuk menghadapi dan menyesuaikan kedalam situasi yang baru dengan cepat

Guru mengembangkan silabus sesuai dengan komponen yang telah ada, menyusun RPP secara sistematis, mengalokasikan waktu dan beban belajar siswa sesuai dengan ketentuan,

Dalam pada itu juga, segala pemasalahan yang dihadapi oleh pihak pengurusan sistem pengangkutan awam terutamanya LRT serta Jabatan Perancangan Bandar dan Desa

Jumlah siswa yang mendapat nilai diatas KKM pada observasi awal 10 orang, siklus I 19 orang, sedangkan pada siklus II terdapat 28 orang anak sudah mendapatkan nilai

Tatalaksana glaukoma primer sudut terbuka dapat berupa terapi medikamentosa dan surgikal. Terapi medikamentosa yang diberikan bertujuan untuk mengurangi tekanan intraokular. Namun