KAJIAN MACAM PENGAIRAN DAN VARIETAS LOKAL PADA PERTUMBUHAN DAN HASIL PADI (Oryza sativa L. ) METODE SRI (System of Rice Intensification)
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Intensitas kerusakan akibat serangan larva hama putih palsu tertinggi musim tanam pertama ditemukan pada varietas Menthir, Pandan Wangi dan Menthik Wangi sedangkan
Tabel 3 juga menunjukkan bahwa perlakuan umur semai 6 hari menghasilkan jumlah anakan produktif lebih banyak dan berbeda dengan pola tanam konvensional.. Laju
Varietas Ciherang menghasilkan pertumbuhan tanaman dan hasil tanaman yang lebih tinggi dibandingkan varietas Mentik Wangi, namun tidak terdapat interaksi yang nyata
Pada Tabel 3, Kombinasi perlakuan varietas Kalpatali dan Si Kuning yang diberi tegangan air tanah pF 1 - 1,97 cenderung menghasilkan jumlah anakan produktif lebih
Hal ini erat kaitannya dengan beberapa komponen hasil yaitu jumlah anakan/rumpun, jumlah anakan produktif, persentase anakan produktif, panjang malai, jumlah gabah/malai,
Interaksi tanaman antara varietas dan waktu pengendalian gulma berpengaruh nyata terhadap jumlah anakan enam dan sembilan minggu, jumlah anakan produktif, jumlah gabah berisi,
Berdasarkan hasil sidik ragam dapat diketahui bahwa perlakuan varietas berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah anakan, jumlah anakan produktif,
49 Jumlah anakan tertinggi terdapat pada perlakuanT2 isolat dari rhizosfer varietas Pandan Wangi yang berbeda tidak nyata dengan T3 dari rhizosfer varietas Junjuang, namun berbeda nyata