EFEKTIVITAS YOGHURT SUSU KAMBING BERBAGAI
STARTER TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH
PADA TIKUS PUTIH JANTAN
(RATTUS NORVEGICUS STRAIN WISTAR)
SKRIPSI
Oleh :
Yuananda Yudhi Puyarie
NIM. 201210420311054
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
EFEKTIVITAS YOGHURT SUSU KAMBING BERBAGAI
STARTER TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH
PADA TIKUS PUTIH JANTAN
(RATTUS NORVEGICUS STRAIN WISTAR)
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Gelar Sarjana Keperawatan
(S.Kep)
Pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang
Oleh :
Yuananda Yudhi Puyarie
NIM. 201210420311054
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
LEMBAR PERSETUJUAN
EFEKTIVITAS YOGHURT SUSU KAMBING BERBAGAI STARTER TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA TIKUS PUTIH JANTAN
(Rattus Norvegicus Strain Wistar)
SKRIPSI
Disusun Oleh :
YUANANDA YUDHI PUYARIE NIM. 201210420311054
Skripsi Telah Disetujui Untuk Diujikan Januari 2016
Pembimbing I Pembimbing II
Prof.Dr.Ir.Sujono,M.Kes Nurul Aini, S.Kep.,Ns.,M.Kep
NIP. 196410081990021001 NIP. UMM112.0501.0419 Mengetahui,
Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang
Nurul Aini, S.Kep.,Ns.,M.Kep
LEMBAR PENGESAHAN
EFEKTIVITAS YOGHURT SUSU KAMBING BERBAGAI STARTER TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA TIKUS PUTIH JANTAN
(Rattus Norvegicus Strain Wistar)
SKRIPSI
Disusun Oleh:
YUANANDA YUDHI PUYARIE
NIM. 201210420311054
Di Ujikan
Januari 2016
Penguji I, Penguji II,
Prof.Dr.Ir.Sujono,M.Kes Nurul Aini, S.Kep.,Ns.,M.Kep NIP. 196410081990021001 NIP. UMM 112.0501.0419
Penguji III, Penguji IV,
Erma Wahyu Mashfufa, S.Kep., Ns., M.si Zahid Fikri., S.Kep.,Ns., M.Kep
NUPN. 9907002057 NUPN. 9907146260
Mengetahui,
Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang
Yoyok Bekti P, M.Kep., Sp.Kom
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini: Nama : Yuananda Yudhi Puyarie NIM : 201210420311054
Program Studi : Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UMM
Judul Skripsi : Efektivitas Yoghurt Susu Kambing Berbagai Stater Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus strain wistar) Menyatakan dengan sebenarnya bahwa Tugas Akhir yang saya tulis ini benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambilantulisan atau pikiran orang lain yang saya akui sebagai tulisan atau pikiran saya sendiri
Apabila dikemudian hari dapat dibuktikan bahwa Tugas Akhir ini adalah hasil jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut
Malang, 23 Januari 2016 Yang Membuat Pernyataan
MOTTO
“ Hus
nudzon Selalu Kepada Allah dan Sesama Manusia..
Karena Hal Positif Akan Menarik Hal Positif Pula ”
“ Ilmu Tanpa Agama Buta.. Agama Tanpa Ilmu Lumpuh”
“ Tidak Ada Hal Yang Sulit
.. Yang Ada Hanya Kerja keras”
Lembar Persembahan
Assalamualaikum...Wr..Wb...
Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah S.W.T karena berkat limpahan kasih sayangnya serta bimbingannya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dalam memenuhi persyaratan mencapai gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep) pada program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang. Dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih secara khusus kepada pihak – pihak yang mendukung terselesaikannya tugas akhir ini. Sesungguhnya banyak sekali pihak yang mendukung penulis baik secara moril maupun materi dalam penyelesaian tugas akhir ini namun penulis mohon maaf tidak dapat menyebutkan satu persatu.
Orang Tua Tercinta Puyari dan Emy Yudiyanti.
Aku persembahkan tugas akhir ini untukmu sebagai pertanggung jawabanku padamu. Kalian berdualah alasan mengapa tugas akhir ini ada. Kalian berdualah alasan mengapa aku semangat untuk segera menyelesaikan tugas akhir ini. Semoga tugas akhir ini sedikit membanggakan kalian berdua, sedikit membalas jasa kalian yang tak terhitung banyaknya. Senyuman kalian adalah tenaga dan arah perjuanganku. Aku sayang kalian Pak Bu..
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang
Putri Septania Pratama
Terima kasih untukmu yang selalu ada disaat suka dan duka. Terima kasih telah memberi banyak semangat, doa serta nasehat selama pengerjaan tugas akhir ini. Separuh kebahagiaanku ini aku persembahkan untukmu. Kau telah mendampingi dan menjadi saksi saat prosesi wisuda SMA ku dulu dan sekarang saat Wisuda Sarjana ku. Semoga engkau tetap berkenan mendampingi serta menjadi saksi di setiap momen pentingku kelak.
My Lovelly Sister
My best Friend Somplak
Terima kasih sahabatku tercinta Yusi Indriana (Jusi), Angger Mahardita ( Minion), M.Choirul Anam (Oblo Jomblo), dan Silvia Arisandi Laksito (Sleepy. Karena kalian selalu mendukungku, membantuku dan mendoakanku. Kalian adalah kakakku di kampus. Semoga persahabatan kita yang manis ini tak lekang oleh waktu.
Teman Seperjuangan S.Kep
Alhamdulillah kawan akhirnya kita telah sampai pada hasil dari perjuangan panjang kita bersama. Terimakasih Andri, Saga dan Luthfan, yang telah banyak membantu dan saling suport sehingga kita bersama bisa meraih gelar S.Kep ini.
Keluarga Besar PSIK 2012 B
KATA PENGANTAR
Menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan proposal skripsi dengan judul “Efektivitas Yoghurt Susu Kambing Berbagai Starter Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Putih Jantan (Rattus Norvegicus Strain Wistar)”. Poposal skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar sarjana keperawatan (S.Kep) pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini dapat terselesaikan berkat bantuan, arahan, dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu tidak lupa penulis menyampaikan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada yang terhormat:
1. Yoyok Bekti P, M.Kep., Sp.Kom selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah.
2. Nurul Aini, S.Kep.,Ns., M.Kep selaku Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang, sekaligus selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan bimbingan, arahan, do’a, dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini
3. Prof.Dr.Ir.Sujono, M.Kes selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan, arahan, do’a, dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini.
4. Kedua orang tua yang selalu mendoakan, memberikan semangat moril maupun materi sehingga terselesaikanya skripsi ini.
7. Teman-teman PSIK 2012,serta semua pihak yang telah memberi semangat dan membantu penyelesaian proposal skripsi ini.
Penulis menyadari dalam penulisan tugas akhir ini masih terdapat kekurangan, maka dari itu koreksi dari bapak ibu pembimbing dan penguji sangatlah penting dalam kesempurnaan penulisan ini. Kritik dan saran bagi pembaca sangatlah diharapkan demi kesempurnaan tugas akhir ini.
Malang, 30 Desember 2015
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul ... i
Lembar Persetujuan ... ii
Lembar Pengesahan ... iii
Surat Pernyataan Keaslian Penelitian ... iv
Motto ... v
Lembar Persembahan... vi
Kata Pengantar ... ix
Abstract ... xi
Intisari ... xii
Daftar Isi ... xiii
Daftar Tabel ... xvi
Daftar Gambar ... xvii
Daftar Singkatan ... xviii
Daftar Lampiran ... xix
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... . 1
1.2 Rumusan Masalah... 5
1.3 Tujuan Penelitian ... 6
1.3.1 Tujuan umum ... 6
1.3.2 Tujuan khusus ... 6
1.4 Manfaat Penelitian ... 6
1.4.1 Manfaat masyarakat ... 6
1.4.2 Manfaat akademis ... 7
1.4.3 Manfaat klinis ... 7
1.5 Keaslian Peneliti ... 7
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Susu Kambing... 10
2.1.1 Pengertian Susu Kambing ... 10
2.1.2 Kandungan Nutrisi Susu Kambing ... 10
2.2 Yoghurt …... 12 2.2.1 Pengertian Yoghurt12 ...
Susu kambing ... 13
2.2.3 Kandungan Kimia Yoghurt Susu Kambing ... 13
2.3 Glukosa Darah ... 14
2.3.1 Pengertian Glukosa Darah ... 14
2.3.2 Pemakaian Glukosa Darah ... 15
2.3.3 Metabolisme Glukosa ... 15
2.3.4 Hormon yang Mempengaruhi Kadar Glukosa Darah ... 16
2.3.5 Pemeriksaan Glukosa Darah... 18
2.3.5.1 Metode Pemeriksaan Glukosa Darah... 18
2.3.5.2 Interpretasi Hasil Kadar Glukosa Darah... 19
2.4Potensi Yoghurt Susu Kambing Sebagai Anti Hiperglikemik .... 20
2.4.1 Karakterisitik Probiotik Bakteri Asam Laktat. ... 20
2.4.2Yoghurt Susu Kambing Sebagai Antihiperglikemik... 22
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESA 3.1 Kerangka Konsep ... 24
3.2 Hipotesis Penelitian . ... 26
BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN 4.1 Rencana Penelitian ... 27
4.2 Rancangan Percobaan ... 28
4.3 Populasi, Sampel dan Sampling ... 29
4.3.1 Populasi ... 29
4.3.2 Sampel dan Sampling ... 30
4.3.3 Kriteria Sampel Penelitian ... 31
4.4 Variabel Penelitian ... 32
4.4.1 Variabel Bebas ... 32
4.4.2 Variabel Terikat ... 32
4.5 Definisi Operasional ... 32
4.6 Tempat dan Waktu Penelitian ... 33
4.7 Bahan dan Instrumen Penelitian ... 33
4.7.1 Bahan. ... 33
4.7.2 Instrumen . ... 33
4.8 Prosedur Penelitian ... 34
4.8.2 Adaptasi . ... 35
4.8.3 Pembuatan Yoghurt Susu Kambing ... 35
4.8.4 Pemberian Yoghurt Susu Kambing ... 37
4.8.5 Proses Anastesi ... 37
4.8.6 Proses Pembedahan ... 37
4.8.7 Pemeriksaan Kadar Glukosa darah ... 38
4.8.8 Alur Penelitian. ... 42
4.9 Analisis Data ... 43
4.10 Etika Penelitian ... 43
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISA DATA 5.1 Karakterisitik Sampel ... 45
5.2 Hasil Penelitian dan Analisa Data ... 45
5.2.1 Hasil Penelitian ... 45
5.2.2 Analisa Data ... . 47
BAB 6 PEMBAHASAN 6.1 Interpretasi dan Diskusi Hasil ... 51
6.2 Keterbatasan Penelitian ... 53
6.3 Implikasi Keperawatan ... 54
BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan ... 55
7.2 Saran ... 55
Daftar Pustaka ... 57
Lampiran ... 60
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Kandungan nutrisi susu kambing per 100 gram... 11 Tabel 2.2 Rataan karakteristik kimia yoghurt susu kambing... 14 Tabel 2.3 Hormon- hormon yang memperngaruhi kadar
glukosa dalam darah... 17 Tabel 2.4 Mikroorganisme yang dikenal sebagai probiotik... 24 Tabel 5.1 RAL rata- rata kadar glukosa darah dalam satuan mg/dl ... 46 Tabel 5.2 Uji One Way ANOVA kadar glukosa darah pada
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 De novo Syntesis ... 22
Gambar 3.1 Kerangka Konseptual ... 24
Gambar 4.1 Rancangan Penelitian ... 27
Gambar 4.2 Rancangan acak lengkap ... 29
Gambar 4.3 Pembuatan Yoghurt Susu Kambing ... 36
Gambar 4.4 Alur Penelitian ... 42
DAFTAR SINGKATAN
IL : Interleukin
IRS : Insulin Receptor Substrate JNK : Janus Kinase
MCP : Monocyte Chemoattractant Protein PAI : Plasminogen Activator Inhibitor TNF : Tumor Necrosis Factor
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Lembar Observasi ... 60
Lampiran 2 Lembar Keterangan Tempat Penelitian ... 61
Lampiran 3 Lembar Keterangan Laboratorium RS UMM ... 62
Lampiran 4 Lembar Konsultasi ... 63
Lampiran 5 Hasil Uji Statistik ... 65
DAFTAR PUSTAKA
Adolfson.O, Meydani.S,& Russell.R.(2004). Yogurt and Gut Function.JM USDA-HNRC.
Anderson.P, & Wilson.L(2005).Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit .Jakarta.EGC.1259-1268
Biomed.C.M, Lestari.E, & Mahode.A.A. Pedoman Tehnik Dasar Untuk Laboratorium Kesehatan(Manual Of basic Techniques For A Health Laboratory) Edisi 2. Jakarta.EGC
Burcelin.R, Serino.M, Chabo.C, Baque.V,& Amar.J.(2011). Gut Microbiota And Diabetes: From Pathogenesis To Therapeutic Perspective.Acta Diabetol.
48. 257-273
Effendi.M, Hartini.S,& Lusiastuti.A.M. (2009). Peningkatan Kualitas Yoghurt Dari Susu Kambing Dengan Penambahan Bubuk Susu Skim Dan Pengaturan Suhu Pemeraman.J.Penelit. Med.Elsakta.8(3).185-192
Hadisaputro.S, Djokomoeljanto.R.R.J, Judiono,& Soesatyo.M.(2012).The Effect Of Oral Plain Kefir Suplementation On Proinflamatory Cytokine Properties Of The Hyperglicemia Wistar Rats Induced By Streptozotocin.4(2) Hartono.A.(2006). Terapi Gizi Dan Terapi Rumah Sakit Edisi 2. Jakarta. EGC.
Katz.A, Nambi.S, Mather.K, Baron.D, Follmann.D, Sulivvan.G,& Quon.M. Quantitative Insulin Sensitivity, Check Index: A Sample, Acucurate Method for Assessing Insulin Sensitivity.Teh Journal Of Clinical Endocrinology & Metabolism.85.(7).
Kechagia.M, Basoulis.D, Konstantopoulou.A, Dimitriadi.D, Gyftopoulou.K, Skarmoutsou.N,& Fakiri.E.(2013). Health Benefits Of Probiotics.Hindawi Publishing Corporation. 7.107-111
Kee.J.L(2008). Pedoman Pemeriksaan Laboratorium & Diagnostik. Jakarta.EGC.213-224.282-283
Khoiriyah, L.K & Fatchiyah. (2013). Karakter Biokimia dan Profil Protein Yogurt Kambing PE Difermentasi Bakteri Asam Laktat (BAL). J.Exp Life Sci, 3(1), 2087-2852
Kumar.M, Nagpal.R, Kumar.R, Hemalatha.R, Verma.V,& Kumar. A, Cholesterol-Lowering Probiotics As Potential Biotherapeutics for Metabolic Deasease.(2012).Pubmed Central PMCID. 10.14
Kurniawan.I.(2010). Diabetes Melitus Tipe 2 pada Usia Lanjut. Maj Kedokteran Indon.60.(12)
Lee.TH.F.(2009). Advances in Diabetes Therapy in the Elderly.Journal of Pharmacy Practice and Research.39.(1)
Lye.H.S, Kuan.C.Y, Ewe.J.A, Fung.W.Y,& Liong.M.T(2009). The Improvement of Hypertension by Probiotics: Effects on Cholesterol, Diabetes, Renin, And Phytoestrogens.Int.J.Mol.Sci.10.3755-3775
Marks.B.D, Marks D.A, &Smith.M.C.(2000).Biokimia Kedokteran Dasar Sebuah Pendekatan Klinis. Jakarta.EGC.235-245
Marshall.J.(2005). Makanan Sumber Tenaga Rahasia Mendapatkan Tubuh Yang Kuat Dan Bertenaga. Jakarta.Erlangga.8-12
Mazloom.z, Yousefinejad.A,& Dabbaghmanesh.M.(2013). Effect Of Probiotics On Lipid Profile, Glykemic Control, Insulin Action, Oxidative Stress, And Inflamatory Markesrs in Patient With Type 2 Diabetes.(2013).IJMS. 38(1) Moeljanto, R.D, & Wiryanta, W. (2002). Khasiat & manfaat susu kambing susu terbaik dari
hewan ruminansia. Agromedia Pustaka
Mohamadshahi.M, Veisi.M, Haidari.F, Shahbazian.H, Kaydani.G,& Mohammadi.F.(2014). Effect of Probotic Yogurt Consumption On Inflamatory Biomarkers In Pateints With Type 2 Diabetes. Bioimpact, I4(2), 83-88
Naydenov.K, Anastasov.A, Avramova.M, Mindov, Tacheva, A.Tolekova,& Vlaykova.(2012).Probiotics And Diabetes Mellitus. Trakia Journal Of sciences, 10(1), 300-306
Pala.C.U, Yuceer.Y.K, & Savas.T.(2006) Sensory Properties Of Drinkable Yogurt Made From Milk Of Deferent Goat Breeds.Canakkale Onsekiz Mart University
Pasaribu.F, Sitorus.P,& Bahri.S. Uji Ekstrak Etanol Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostanaL.) Terhadap Penurunan Kadar Glukosa darah. Journal Of Pharmaceutics And Pharmacology.1.(1).1-8
Paz.Noilea Fernanda, Oliveira.Enzo, Kairuz,& Ramon.A.(2014). Characterization Of Goat Milk And Potentially Symbiotic Non Fat Yogurt. Food Sci. Technol,Campinas, 34(3), 629- 635
Toma.M,& Pokrotnieks.J.(2006). Probiotics As Functional Fod: Microbiological And Medical Aspect.Acta Universitatis Latviensis.710.117-129
Trihono. (2013). Riset kesehatan dasar 2013. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI 2013.
Utami.R, Andriani.MAM,& Putri.Z.(2010). Kinetika Fermentasi Yoghurt Yang Diperkaya Ubi Jalar.Ilmu dan Teknologi Pangan Pertanian Univesitas Sebelas Maret
Widmann.F.K.(1995). Tinjauan Klinis Atas Hasil Pemeriksaan Laboratorium Edisi 9.Jakarta.EGC.245-249
Yangilar.F.(2013). As A Potentially Functional Food : Goat’s Milk And Product. Journal Of Food And Nutrition Research.1.(4).68-81
Yunita.D, Rohaya.S, Husna.N,& Maulina.I.(2011). Pembuatan Niyoghurt Dengan Perbedaan Perbandingan Streptococcus thermophilus Dan Lactobacillus bulgaricus Serta Perubahan Mutunya Selama Penyimpanan.Teknologi Hasil Pertanian Universitas Syiah Kuala
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Makanan merupakan elemen penting bagi makhluk hidup, sebagai
sumber asupan nutrisi dan zat gizi yang dibutuhkan untuk tumbuh dan
berkembang. Makanan mengandung senyawa penting yang dibutuhkan oleh
tubuh seperti karbohidrat, mineral, protein, vitamin dan air (Khomsan & Anwar,
2008). Senyawa tersebut memiliki fungsi dan mekanisme kerja berbeda di dalam
tubuh. Karbohidrat merupakan makanan primer yang paling penting sebagai
sumber energi manusia, selain lemak dan protein. Karbohidrat adalah makanan
yang sering disebut juga zat pati yang terkandung dalam beras, ubi, jagung,
kentang, gandum dan sagu (Marshall, 2006). Semua sumber karbohidrat tersebut
ketika dikonsumsi oleh manusia akan berupa polisakarida yang jika dihidrolisis
oleh enzim pencernaan akan menghasilkan glukosa. Disamping menghasilkan
glukosa, ada pula yang disebut dengan laktosa yang banyak terkandung di dalam
susu yang digunakan sebagai makanan bayi. (Panil Z, 2008)
Karbohidrat mengalami proses metabolisme secara mekanik maupun
kimiawi, di dalam mulut, pencernaan karbohidrat mengalami proses biokimia
hidrolisis dengan bantuan biokatalis enzim amilase. Karbohidrat dapat dihidolisis
menggunakan asam klorida yang prosesnya lebih lambat. Proses hidrolisis yang
menggunakan enzim amilase akan menghasilkan maltosa,sedangkan yang di
2
karbohidrat di dalam usus dicerna dalam bentuk monosakarida. Monosakarida
yang paling banyak dicerna dan digunakan oleh tubuh adalah glukosa, yang
bersumber dari beras, ubi, jagung, kentang, gandum dan sagu banyak mengandung
zat pati berupa glukagon. (Marks D, Marks S, & Smith, 2000)
Tubuh setelah mengkonsumsi makanan, dalam keadaan normal kadar
glukosa darah akan meningkat sementara, dan setelah 2 jam maka kadar glukosa
darah akan turun kembali akibat glukosa masuk kedalam sel. Glukosa didalam sel
akan diubah menjadi glikogen yang akan digunakan tubuh sebagai cadangan energi
pertama (Gul, 2007). Keadaan gizi yang baik, glukosa juga dapat disimpan oleh
tubuh dalam bentuk lemak dan protein yang jika tubuh dalam keadaan lapar,
simpanan atau cadangan energi ini dapat di gunakan (Panil Z, 2008). Glukosa
merupakan zat terpenting dalam pembentukan energi dalam rangka memenuhi
kebutuhan aktifitas makhluk hidup.
Hormon yang mempengaruhi kadar glukosa darah,yaitu insulin dan
glukagon, dan kedua hormon ini berasal dari pankreas ( Joshi, Parikh, & Dash,
2007). Hormon insulin diperlukan untuk permeabilitas membran sel terhadap
gukosa darah dan untuk transportasi glukosa ke dalam sel (Hatono, 2006).
Glukosa tidak dapat memasuki sel tanpa adanya hormon insulin, dan ketika
glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel maka proses metabolisme dalam sel tidak
akan terjadi (Marks D, Marks S, & Smith, 2000). Metabolisme sel yang tidak terjadi
akan menyebabkan gangguan aktifitas fungsi sel serta gangguan degeneratif sel
maupun jaringan. Hormon glukagon bekerja menstimulasi glikogenolisis atau
proses pengubahan glikogen cadangan menjadi glukosa dalam hati
3
Keadaan tubuh dimana terjadi peningkatan kadar glukosa darah
disebut Hiperglikemia, yang dapat dikarenakan oleh asupan nutrisi khususnya
karbohidrat yang berlebih atau dikarenakan hormon insulin yang beredar tidak
mencukupi; kondisi seperti ini secara medis disebut dengan Diabetes Mellitus.
Nilai gula darah puasa > 125mg/dl biasanya dapat diindikasikan bahwa orang
tersebut telah mengalami Diabetes. (Kee & LeFever, 2007)
Diabetes melitus termasuk kedalam penyakit metabolik seumur hidup
dan jika tidak terkelola dengan baik maka akan dapat mengakibatkan penyakit lain
yang sifatnya menahun, seperti penyakit serebro – vaskuler, penyakit jantung
koroner, penyakit kaki diabetik, penyakit mata, kerusakan ginjal sampai penyakit
syaraf. Menurut WHO setidaknya 171 juta orang (2,8 % dari populasi dunia)
menderita diabetes pada tahun 2000an. Jumlah ini diperkirakan akan terus berlipat
ganda pada tahun 2030 (Wild S,et.al, 2004). Hasil studi WHO bahwa 70%
penderita diabetes di dunia berasal dari negara berkembang (Mohamadshahi
M,et.al, 2014). Hasil riset kesehatan dasar (RISKESDAS) oleh Kemenkes RI
tahun 2013 menyatakan bahwa prevalensi diabetes di Indonesia mencapai 1,5 %
beradasarkan akumulasi prosentase dari tiap- tiap kelompok umur yang diteliti.
Hasil riset tersebut juga menyebutkan bahwa prevalensi diabetes melitus
meningkat sesuai dengan bertambahnya kelompok usia (Trihono, 2013)
Perawatan dan pengobatan hiperglikemia kronik sifatnya adalah
menahun dan seumur hidup. Pengobatan hiperglikemia kronik seperti
penggunaan insulin dan obat antidiabetes oral harganya relatif lebih mahal karena
penggunaannya dalam jangka waktu lama dan dapat menimbulkan efek samping
4
hiperglikemi kronik antara lain seperti Metformin. Metformin merupakan obat
lini pertama yang direkomendasikan oleh ADA-EASD (2008) pada pasien DM.
Metformin memiliki efek negatif terhadap gastrointestinal seperti anoreksia, mual
dan perasaan tidak nyaman. Angka kejadian efek dari penggunaan obat metformin
terjadi pada hampir 30% pasien diabetes mellitus(Kurniawan, 2009). Obat
golongan Sulfonilurea seperti Glibenclamide, Glimepiride, Glipizide dan lain- lain
yang merupakan obat untuk meningkatkan sekresi insulin memiliki efek samping
yaitu kegagalan hati dan ginjal (Lee, 2009). Oleh karena itu, perlu dicari obat yang
efektif, efek samping yang relatif rendah dan obat dengan harga yang murah dan
alami.
Salah satu bahan makanan alami yang dapat dijadikan sebagai alternatif
pengobatan atau nutrisi bagi penderita hiperglikemia adalah menggunakan
yoghurt. Menurut Naydenovi.K,et al (2012) yoghurt adalah makanan fungsional
yang dimungkinkan mampu bekerja sebagai antidiabetes dan antioksidan. Potensi
yoghurt dalam menurunkan kadar glukosa darah berhubungan dengan
kemampuan bakteri asam laktat dalam yoghurt menurunkan kadar kolesterol dan
plasma lipid, sehingga meningkatkan sensitivitas insulin pankreas.( Shi Lye,et al,
2009). Resistensi atau berkurangnya sekresi insulin dalam darah disebabkan oleh
akumulasi lemak, kadar kolesterol tinggi dan hipertensi (Sulistyoningrum, 2010).
Yoghurt adalah produk olahan makanan berbahan dasar susu segar
yang di fermentasikan oleh kultur bakteri. Kultur bakteri yang sering digunakan
untuk memfermentasikan yoghurt adalah bakteri golongan Lactobacillus bulgaricus
dan Streptococus thermophilus. Yoghurt adalah salah satu produk probiotik. Probiotik
5
kesehatan apabila dikonsumsi dalam jumlah yang cukup (Muhammadshahi,et al,
2014). Yoghurt tersebut dapat dibuat menggunakan susu sapi maupun dengan
susu kambing. Susu kambing memiliki nilai gizi yang unggul daripada susu sapi.
Lemak dan protein susu kambing lebih mudah diserap oleh tubuh, selain itu
kandungan B1 pada susu kambing jauh lebih tinggi dibandingkan pada susu sapi
(Effendi ,Hartini & Lusiastuti, 2009).
Pemanfaatan yoghurt dengan bahan baku susu sapi sudah sangat
umum diketahui, sementara pemanfaatan yoghurt dengan bahan baku susu
kambing belum banyak diketahui dampak terhadap kesehatan. Susu kambing
dipilih karena memiliki kandungan laktosa yang rendah dan tidak mengandung
senyawa beta-lactoglobulin sehingga tidak menimbulkan alergi. Selain itu susu
kambing memiliki kandungan protein lebih tinggi dari susu sapi, sehingga sangat
baik untuk pertumbuhan dan pembentukan jaringan tubuh (Yunus, 2012).Hal
inilah yang menimbulkan ketertarikan peneliti untuk mengetahui pengaruh
pemanfaatan yoghurt susu kambing terhadap glukosa darah pada tikus putih
jantan.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang penelitian diatas, maka masalah yang ingin
diteliti dalam penelitian ini adalah apakah yoghurt susu kambing dengan starter
6
1.3. Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Tujuan umum penelitian ini adalah untuk membuktikan efektivitas
yoghurt susu kambing dengan starter yang berbeda terhadap kadar glukosa darah
pada tikus putih jantan
1.3.2 Tujuan Khusus
1) Mengetahui efektifitas pemberian yoghurt susu kambing berbagai starter
terhadap kadar glukosa darah pada tikus putih jantan (Ratus novergicus strain
wistar).
2) Membandingkan pemberian yoghurt susu kambing berbagai starter
terhadap penurunan kadar glukosa darah pada tikus putih jantan (Ratus
novergicus strain wistar).
3) Menganalisis yoghurt susu kambing berbagai starter yang paling efektif
terhadap penurunan kadar glukosa darah pada tikus putih jantan (Ratus
novergicus strain wistar).
1.4. Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat Masyarakat
Secara aplikatif penelitian ini ingin memberikan informasi pada
masyarakat bahwa yoghurt susu kambing memiliki pengaruh terhadap kesehatan
7
1.4.2 Manfaat Akademis
1. Menambah wawasan dan khasanah ilmu pengetahuan kesehatan .
2. Sebagai masukan untuk pengembangan penelitian lebih lanjut mengenai
yoghurt susu kambing terhadap kesehatan masyarakat.
1.4.3 Manfaat Klinis
Untuk mengetahui bahwa yoghurt susu kambing berpengaruh
terhadap kesehatan khususnya terhadap kadar glukosa darah.
1.5 Keaslian Penelitian
1. Penelitian yang pernah dilakukan terkait dengan Pemanfaatan Yoghurt Susu Kambing Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Putih Jantan adalah
penelitian Muhamadshahi, et al tahun 2014 dengan judul penelitian Effects of
Probiotic Yogurt Consumption on Inflammatory Biomarkers in Patients With
Type 2 Diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efek dari
probiotik dan yoghurt konvensional terhadap penanda inflamasi pada pasien
dengan diabetes mellitus tipe 2. Sampel dalam penelitian ini empat puluh empat
pasien dengan diabetes mellitus tipe 2 yang diambil secara acak. Metode dalam
penelitian adalah double blind controlled clinal trial, dimana partisipan dibagi
menjadi 2 grup yaitu grup kontrol dan grup intervensi. Kadar glukosa darah,
HBA1c, IL-6, TNF- a dan hs –CRP semua partisipan akan dievaluasi pada awal
dan akhir penelitian yang kemudian akan di analisis. Hasil dari penelitian ini
adalah untuk indeks antropometri dan asupan makanan tidak ada perbedaan
yang signifikan. Kelompok intervensi yang mengkonsumsi yoghurt mengalami
8
Perbedaan penelitian ini dari penelitian sebelumnya adalah dalam
penelitian penulis, akan meneliti tentang Pemanfaatan Yoghurt Susu Kambing
Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Putih Jantan. Penelitian penulis
menggunakan yoghurt dari bahan baku susu kambing dengan berbagai macam
starter dan menggunakan sampel 24 hewan coba yaitu tikus putih jantan bangsa
strain wistar. Penelitian ini merupakan penelitian true experimental dengan
menggunakan metode Post Test Control Group Design. Hewan coba akan di bagi
menjadi 4 kelompok secara acak kemudian akan diberikan yoghurt susu
kambing dengan starter yang berbeda disetiap kelompok selama 30 hari
penelitian. Pada hari ke -30 hewan coba akan dibedah yang kemudian akan
diambil darahnya untuk diukur kadar glukosa darahnya.
2. Penelitian yang dilkukan oleh Pasaribu, Sitorus dan Bahri, tahun 2012 dengan judul Uji Ekstrak Etanol Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L.) Terhadap
Penurunan Kadar Glukosa Darah. Tujuan dari penilitian ini adalah untuk
mengetahui karakteristik simplisia kulit buah manggis, skrining fitokimia dan
efek ekstrak etanol kulit buah manggis terhadap penurunan kadar glukosa
darah. Metode penelitian ini adalah menggunakan metode toleransi glukosa
dengan menggunakan sampel hewan coba mencit sejumlah 30 yang terbagi
secara acak menjadi 5 kelompok dimana setiap kelompok terdiri dari 6 mencit.
Hewan coba akan mendapat intervensi yang berbeda di setiap kelomoknya
yaitu pemberian ekstrak kulit mangis dengan dosis berbeda yaitu 50, 100, 200,
mg/kg BB. Kelompok selanjutnya diberi suspensi Na-CMC 0,5% dan
kelompok terakhir diberi glibenklamid dosis 0,65mg/kg BB. Hasil dari
penelitian ini adalah ekstrak etanol kulit manggis dosis 50, 100, 20 mg/kg BB
9
tidak berbeda dengan kelompok yang diberi glibenklamid dosis 0,65 mg/kg
BB. Ekstrak etanol kulit manggis dosis 100 mg/kg BB memberikan hasil
terbaik di bandingkan dengan dosis 50 mg/kg BB dan dosis 200 mg/kg BB.
Perbedaan penelitian ini dari penelitian sebelumnya adalah dalam
penelitian penulis, akan meneliti tentang Pemanfaatan Yoghurt Susu
Kambing Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Putih Jantan.
Penelitian penulis menggunakan yoghurt dari bahan baku susu kambing
dengan berbagai macam starter dan menggunakan sampel 24 hewan coba
yaitu tikus putih jantan bangsa strain wistar. Penelitian ini merupakan
penelitian true experimental dengan menggunakan metode Post Test Control
Group Design. Hewan coba akan di bagi menjadi 4 kelompok secara acak
kemudian akan diberikan yoghurt susu kambing dengan starter yang berbeda
disetiap kelompok selama 30 hari penelitian. Pada hari ke -30 hewan coba
akan dibedah yang kemudian akan diambil darahnya untuk diukur kadar