• Tidak ada hasil yang ditemukan

Badai Politik Partai Demokrat Periode 2009

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Badai Politik Partai Demokrat Periode 2009"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Badai Politik Partai Demokrat Periode 2009-2014 Pengantar

Partai politik memainkan sejumlah peran dalam demokrasi, diantaranya sebagai sarana pendidikan politik. Partai yang besar selalu identik dengan jumlah kader atau anggota yang banyak pula. Kader atau anggota merupakan basis sebuah partai. Semakin banyak anggota semakin kuat partainya. Sebagai salah satu instrumen pengkaderan, Pendidikan dan pelatihan anggota hari ini sangat penting untuk pengembangan partai, karena Anggota baru diberikan introduksi mengenai ideologi, visi dan misi, program dan gagasan partai. Disamping itu partai juga menyiapkan dan mendidik pimpinan - pimpinan partai selajutnya agar dapat mengelola partai dengan baik, dan yang terakhir adalah pendidikan dan pelatihan tersebut bertujuan untuk menyiapkan calon kepala daerah maupun legislatif agar dapat melakukan tugasnya dengan baik.1

Partai Demokrat (PD) merupakan partai yang terbilang cukup muda usianya dibandingkan dengan partai-partai besar lainnya. Partai ini didirikan pada tahun 2001 dan disahkan oleh Mahkamah Agung pada tahun 2003. Tujuan didirikannya Partai Demokrat ini bisa disangkut pautkan dengan pencalonan diri Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang pada saat itu mundur dari jabatan Menteri Koordinatoor Bidang Politik dan Keamanan dalam kabinet Gotong Royong yang dipimpin oleh Mantan Presiden Megawati. Partai demokrat berhasil meraup suara pada pemilihan umum legislatif pada tahun 2004 sebanyak 7,45% suara, hal itu yang membuat kepercayaan diri partai Demokrat Untuk Mengusung calon Presiden. Setelah mudur dari jabatannya SBY Partai Demokrat langsung mengusung dirinya untuk maju di Pemilihan Umum Presiden untuk masa periode 2004-2009. Pada pilpres 2004 SBY berpasangan dengan Jusuf Kalla. SBY dan JK berhasil mengalahkan Lawan mereka yaitu Megawati-Hasyim dimana Megawati Merupakan Calon Incumbent pada saat itu. Kemudian SBY-JK dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden Untuk periode 2004-2009.

Pasangan SBY-JK tidak bertahan sampai dua periode. Pada Pemilu Presiden priode 2009-2014 SBY dan Jusuf Kalla memisahkan diri untuk maju sebagai calon presiden. SBY diusung

1Arya Wiraraja M, Pelembagaan Partai Politik(Studi Kasus: Proses Rekrutmen Calon Anggota DPRD Partai

(2)

oleh Partai Demokrat berpasangan Dengan Boediono , Sementara Jusuf Kalla Diusung Oleh Partai Golkar berpasangan dengan Wiranto. Pada Pilpres 2009-2014 kembali dimenangkan oleh SBY-Boediono dengan berhasil mengalahkan 2 Pasangan calon Presiden lain Yaitu JK-Wiranto dan Megwati-Prabowo dengan perolehan suara sebesar 60,80% 2jauh meninggalkan pasangan

lainnya. Kemenangan Partai Demokrat Ini pula dirasakan pada pemilu legislatif Partai Demokrat Berhasil meraup suara sebesar 20,85%3 dan mendapatkan jatah kursi yang cukup banyak

diparlemen sebesar 150 kursi untuk Partai Demokrat. Keberhasilan Partai Demokrat tersebut tidak lain dan tidak bukan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari SBY karena pada saat itu Tingkat Popularitas SBY masih sangat tinggi.

Seiring berjalannya waktu, Partai Demokrat mulai mengalami gocangan pada tubuh Partai Demokrat. Banyaknya kader demokrat yang terjerat kasus korupsi, sampai masyarakat menilai bahwa Partai Demokrat adalah Sarang Koruptor. Salah satu kasus yang paling menggucang Partai Demokrat yaitu pada saat penangkapan Muhammad Nazarudin setelah penangkapan Nazzarudin ternyata terbuka lebar semuanya, banyak sekali Kader-kader partai demokrat yang terkena setelah penangkapan tersebut seperti Angelina Sondakh, Andi Malaranggeng, Anas Urbaningrum dan lainnya. Sampai pada akhirnya masyarakat kecewa pada Pemerintahan SBY dan juga kepada Partai Demokrat, sehingga hal ini membuat Elektabilatas partai demoktar terjun bebas pada Pemilu tahun 2014 Kemarin. Sehingga menimbulkan sebuah kegaduhan ditubuh internal Partai Demokrat yang tidak disangka sangka sebelumnya.

Kekacauan yang terjadi dilam tubuh Partai Demokrat sampai membuat Dewan Pembimbing Partai Demokrat SBY turun tangan dengan menggunakan taktik jitu dan dengan menggunakan segala macam cara untuk menutup nutupi kasus-kasus yang menjerat partai demokrat. Dan pada akhirnya partai demokrat mengalami penurunan kepercayaan masyarakat dan banyak seklai kehilangan suara pada pemilu 2014-2019 akibat kegaduhan, ketidakjelasan yang disebabkan oleh kader-kader Partai Demokrat Sendiri.

ISI

2 http://news.detik.com/berita/2645367/melihat-perbandingan-pilpres-2004-2009-dan-2011, Diakses pada tanggal 9

November 2015

(3)

Selama tiga kali pelaksanaan pemilu reformasi, Pemilu 2009 memberikan hasil sempurna bagi partai politik yang di gagas oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini. Selain Berjaya dalam pemilu anggota legislatif, PD juga memenangi pemilihan presiden dan wakil presiden. karena keberhasilan ganda itu, kinerja PD juga dilihat dari kontribusinya di DPR dan penyelenggaraan roda pemerintahan di bawah Komando Yudhoyono. Untuk melihat kinerja PD dapat dilacak dari raihan DPR periode 2009-2014 selama hampir dua tahun terakhir. Sebagai peraih kursi terbesar, tidak salah menjadikan kinerja DPR sebagai salah satu indikator penting untuk menilai kinerja DPR sejauh ini, PD gagal membuktikan diri sebagai partai politik yang hadir dengan suara mayoritas.4

Dari hasil Pemilu legislatif 2009 Partai Demokrat memperoleh 150 kursi (26,4%) di DPR RI, setelah mendapat 21.703.137 total suara (20,4%) Dari hasil tersebut Partai Demokrat meraih suara terbanyak di banyak provinsi, hal yang pada pemilu sebelumnya tidak terjadi. boleh di bilang partai ini merupakan partai yang sakti. Ungkapan demikian agaknya pantas di berikan, jika mengingat partai ini dalam waktu singkat dapat menjadi pemenang pemilu presiden di lima tahun pertama kemunculannya dan berhasil mempertahankan salah satu pendirinya untuk di menjadi presiden selama dua periode berturut-turut. Prestasi partai demokrat ini bukan hanya di raih di tingkat Nasional tetapi prestasi tersebut di ikuti dengan kemenangan di berbagai daerah tingkat Provinsi dan Kota/Kabupaten. Baik itu pemilu kepala daerah maupun pemilu legislatif yang ada di tingkatan Provinsi dan Kota/Kabupaten 5

Belakangan Prestasi partai demokrat tidak di imbangi dengan kredibilitas Partai yang semakin menurun. kepercayaan rakyat indonesia kepada partai serta pemerintah yang di usung oleh partai Demokrat semakin menurun. Salah satu penyebab permasalahan ini dikarenakan tidak sedikit dari kader partai demokrat baik itu di tingkat nasional maupun di daerah yang akhir-akhir ini di beritakan ikut terlibat dalam berbagai kasus hukum dan korupsi. Contohnya nyata kasus korupsi mantan bendahara umum partai Demokrat yang belakangan marak diberitakan dimedia. Hal ini merupakan salah satu permasalahan yang kongkrit dalam partai. Boleh dibilang kader partai sedikit banyak memberi pengaruh didalam tubuh partai. Ketika kader tersebut tersangkut

4 Saldi Isra,2014. 10 tahun Bersama SBY Catatan dan refleksi Dua Periode Kepemimpinan. Jakarta; Kompas Media

Utama. Hlm 210

5 Arya Wiraraja M, Pelembagaan Partai Politik(Studi Kasus: Proses Rekrutmen Calon Anggota DPRD Partai

(4)

kasus hukum atau kasus korupsi maka nama baik partailah yang menjadi taruhan disini. Karena di anggap partai gagal atau tidak mampu mencetak atau mengkader kader - kadernya dengan baik. Terlebih lagi partai demokrat mengangkat isu – isu anti korupsi dalam bebagai kampanyenya6.

Banyak sekali permasalahan permaslahan yang ada di Partai Demokrat pada Preiode 2009-2014. Masalah masalah tersebut berkaitan dengan kasus-kasus korupsi yang dilakukan oleh kader-kader partai demokrat pada saat itu. Kasus kasus itu cepat sekali manyambar ibarat api yang membakar rumput kering, dari satu orang yang tertangkap langsung membuka jalan bagi KPK untuk menangkap orang lain yang terkena kasus korupsi juga. Tidak hanya itu partai demokrat juga diakit-kaitkan dengan kasus Century dimana kasus tersebut banyak merugikan uang negara. Akibatnya masyarakat menilai bahwa Partai Demokrat adalah Sarang dari Koruptor.

Pada 7 Agustus 2011 Muhammad Nazaruddin, Mantan Bendahara Partai demokrat tertangkap di Kota Cartagena , Kolombia. Penagkapan Nazaruddin inin menjadikan kehebohan yang luar biasa hebat di negri ini. Tidak hanya itu sejak di tetapkan menjadi tersangka Nazarudin menghilang seperti ditelan bumi sekalipun meghilang, di tempat yang nun jauh disana, “nyanyian” Nazaruddin mampu menghilangkan kenyamanan banyak pihak. Setelah kembali ke Indonesia , mantan Bendahara Umum Partai Demokrat ini menulis Surat Pribadi Ke SBY. Pada Pokoknya, Surat itu meminta agar ia segera dihukum tanpa perlu mengikuti proses persidangan. Bagi Nazaruddin , dihukum berapa tahun pun ia rela sepanjang SBY dapat memberikan ketenangan lahir dan batin bagi isti dan anak-anaknya. Jika iti dilakukan, ia berjanji tidak akan manceritakan apa pun yang dapat merusak citra PD. Sebagai salah satu pihak yang berstatus sebagai tersangka dalam pembangunan wisma atlet SEA Games Palembang, Keterangan Nazaruddin diperlukan untuk mengungkapkan semua pihak yang diduga ikut menikmati aliran dana tersebut. Bahkan, untuk kepentingan yang lebih luas, keterangan dari yang bersankutan amat diperlukan guna mengetahui ada tidaknya dana wisma atlet mengalir ke PD. 7

Berdasarkan lontaran-lontaran jarak jauhnya, dalam skandal wisma atlet SEA Games di Palembang Nazarudin menyebut nama penting yang ikut menikmati aliran dana diantaranya:

6,Ibid.

(5)

Anas Urbaningrum, Angelina Sondakh, Mirwan Amir, Andi Mallaranggeng, dan I Wayan Kostar. Bahkan dalam proyek hambalang kembali menyebut sang ketua umum PD. Bila informasi itu memiliki kebenaran dengan validasinya tidak diragukan, hampir dapat dipastikan kehadiran Nazaruddin akan menimbulkan guncangan hebat PD. Masalah lainnya yang tidak kalah menariknya adalah menunggu penjelasan astas nyanyian Nazaruddin bahwa pelaksanaan kongres di bandung tahun lalu beraroma pilitik uang. Sebagai sebuah partai yang mengusung simbol bersih, PD jelas memiliki kepentingan menelusuri kebenaran keterangan Nazaruddin.8

Nazaruddin menuding Anas Urbaningrum telah menerima uang Rp 7 miliar dari proyek wisma Atlet SEA Games di Palembang Sumatera Selatan, dan menyuruhnya meminta uang dari para pengusaha terutama Kasus Hambalang Sentul Boggor dengan nilai proyek Rp 1,2 Triliun, dan besarnya komisi sebesar Rp100 miliar, dan diterimanya secara langsung sebesar Rp50 miliar, dan seluruhnya yang diterima sekitar 40 juta US dollar atau setara Rp176 miliar digunakan untuk Kongres Partai Demokrat 2010 lalu dibandung terutama untuk memenangkan Anas Urbaningrum menjadi Ketua Partai Demokrat yang dilakukan dengan cara membagi-bagi uang tiap ketua Dewan pimpinan cabang partai demokrat mendapat 1000 US dollar, dengan maksud agar suaranya diberikan kepada Anas Urbaningrum selaku Ketua Umum Partai Demokrat yang mengalahkan saingannya Andi Mallarangeng dan Marzukie Alie.9

Pada bulan Februari 2012 Angelina Sondakh di tetapkan oleh KPK sebagai tersangka Suap terkait pembangunan wisma Atlit. Partai Demokrat tengah mengalami mati rasa. Kesan demikian sulit dimentahkan, terutama setelah fraksi Partai Demokrat menempatkan Angelina Sondakh alias Angie menjadi anggota Komisi III DPR. Dalam posisi sebagai alat kelengkapan DPR yang bermitra dengan lembaga penegak hukum, Termasuk KPKP, rotasi Angie ke Komisi II jelas memicu banyak pertanyaan dan kecurigaan. Mengapa seoarang anggota partai dengan starus tersangka justru dirotasi ke komisi III?, pertanyaan tersebut memunculkan pertanyaan lain uang jauh lebih menohok: adakah kebijakan memindahkan Angie merupakan pembenaran empiris bahawa sesungguhnya partai politik pemenang Pemilu 2009 itu tidak memiliki komitmen dalam memberantas korupsi?. Jangan-jangan pemindahan ini menjadi strategi untuk menyelamatkan Angie dari kelanjutan proses hukum. Tidak hanya tu, sangat mungkin peristiwa ini

8 Ibid, Hlm 220

(6)

mencerminkan sikap Partai Demokrat untuk mencegah proses hukum agar tidak berkerja lebih jauh dalam menuntaskan skandal suap wisma atlet. 10

Sejak KPK menetapkan Angie sebagai tersangka, Partai Demokrat Menghadapi pergolakan Hebat. Bahkan, kondisi yang terjadi saat ini jauh lebih bergelombangan dibandingkan dengan ketidak mengahadapi skandal Bank Century. Ebagaimana diketahui, dalam skandal Bank Century, kalangan internal PArtai Demokrat sangat solid berada dalam satu barusan dan satu komando. Begitu Angie dijadikan tersangka, pembelahan internal partai Demokrat menjadi sangat terbuka. Pada akhirnya sikap yang diambil oleh dewan Pembina adalah menonaktifkan semua pengurus partai yang terkait dengan skandal wisma atelit. Respon Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat terhadap penetapan Angie seagai tersangka terasa hambar. Dalam hal ini, SBY seperti kehilangan gairah membumikan hal sakti. Tidak hanya soal gairah SBY juga seperti tidak bernyali mengambil langkah luar biasa di internal Partai Demokrat. Karena itu, wajar banyak Pihak Menduga bahwa skandal wisma atlet mempunyai daya ledak jaub lebih dahsyat dibandingkan dengan yang terkuak ke publik selama ini.11

KPK menetapkan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum sebagai tersangka kasusn dugaan Korupsi Hambalang, serta menegaskan tidak ada intervensi dari pihak manapun terkait penetapan tersebut12. Pada tanggah 22 Februari 2013, setelah berada dalam kontroversial

nan panjang dan melelahkan, akhirnya Ketua Umum artai Demokrat ditetapkan sebagai tersangka. Merujuk pasal-pasal yang disanggakan KPK, tidak tanggung-tanggung, Anas terancam hukuman penjara semumur hidup. Melihat optimism yang ditampilkan selama ini, tidak terlalu berlebihan apabila Anas terkejut dengan status hukum baru tersebut. Begitu optimisnya, Anas tidak ragu menyatakan dirinya siap digantung di Monas jika terbukti terlibat dalam Kasus korupsi Hambalang.13

Optimisme dan bayangan Anas berubah setelah Presiden SBY membrikan isyarat kepada KPK. Isyarat itu muncul dalam jumpa pers SBY di Jeddah yang meminta KPK segera menyelesaikan kasus Hambalang yang menyeret kader Partai Demokrat, termasuk di dalamnya

10 Saldi Isra,10 tahun Bersama SBY Catatan dan refleksi Dua Periode Kepemimpinan, op.cit, hlm 226 11Ibid, hlm. 228

12 http://www.voaindonesia.com/content/kpk-tetapkan-anas-urbaningrum-sebagai-tersangka/1608917.html, Diakses

pada tanggal 9 November 2015

(7)

Anas. Tambah lagi, begitu sampai di tanah air SBY seperti memberikan isyarat tambahan agar Anas fokus menghadapi maslah hukum di KPK. Kecurigaan Anas sangat mungkin bertambah karena di tengah isyarat SBY itu, tiba-tiba seua pengurus Partai Demokrat diwajibkan menanda tangani pakta integritas. Dimana, dalam pata integritas dinyatakan apabila diantara pengurus partai dijadikan sebagai tersangka, maka harus mengundurkan diri, tambah lagi, entah dari mana sumbernya, tiba-tiba beredar dokumen”surat perintah Penyidikan” KPK atas nama Anas di Masyarakat. Ini merupakan sebuah isyarat bagi anas untuk mundur dari kursi Ketua Umum Partai Demokrat apalagi, tambah Anas, dia merupakan figure yang tidak diharapkan menjadi Ketua Umum Partai Demokrat dalam Kongres Bandung 2010.14

Apabila dilihat dari proses penegakan hukum yang sangat rawan masuk wilayah tafsir politik, dalam posisi Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, amat tidak elok bagi SBY mengeluarka penyataan agar KPK segera memastikan status hukum bagi Anas. Karena itu, serangan Anas kepada SBY adalah sesuatu yang dapat dipahami. Apalagi, pernyataan itu hadir setelah hasil survei yang menyatakan elektabilitas Partai Demoktray Merosot Tajam. Tidak hanya itu, bila dilihat dalam posisi sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan, pernyataan pers SBY di Jeddah tersebut jauh dari elok. Dalam kunjungan kenegaraan itu, tiba-tiba Presiden SBY hadir dengan memakai jubag negara berupa menyelesaikan Krisis internal Partai Demokrat. Bagaimanapun, ketika menyampaikan jumpa pers yang memberikan isyarat ke KPK tersebut, SBY sedang mempertontonkan kepad masyarakat kegagalan memposisikan diri antara sebagai Presiden dan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Dari etika penyelenggaraan negara, kejadian ini adalah kebablasan seorang Presiden. 15

Faktor-Faktor

Sebagai kekuatan mayoritas, seharusnya PD mampu menggerakan DPR kearah yang jauh lebih baik dibandingkan dengan DPR periode 2004-2009. Pergerakan itu seharusnya dapat

(8)

dilihat dalam semua fungsi konstitusional yang dimiliki DPR. Dalam Pelaksanaan fungsi Legislasi, Mislanya, Secara kauntitatif hasil kerja legislasi jauh dibawah target. Dalam kauntitas yang terbatas itu, kualitasnya pun acapkali dipersoalkan. Capaian demikian dapat pula dilacak dalam fungsi pengawasan dan fungsi anggaran. Dalam penggunaan fungsi pengawasan pada skandal bank century, misalnya secara terang benderang terlihat bagaimana kader PD menggunakan jubah legislatif demi membenarkan semua kebijakan pemerintah dalam bail out Bank Century. Bahkan, ketika opsi C menjadi hasil akhir DPR lewat Mekanisme Voting kader PD di DPR tetap bergerak ke Pendulum yang berbeda.16

Ada berberapa factor yang menyebabkan kegaduhan di Tubuh Partai Demokrat salah satunya inkonsistensi Partai Demokrat terhadap jargon-jargon yang telah di gembor-gemborkan selama ini yaitu “Katakan Tidak Pada Korupsi” namun pada kenyataannya sendiri kader kader yang mengatakan kalimat tersebut malah sebagian besar merupakan tersangka korupsi. korupsi ditubuh Partai Demokat ini memang sudah melampaui batas salah satu penyebab maraknya korupsi adalah untuk kepentingan diri sendiri maupun kepentingan partai contohnya pada kasus Korupsi Anas Urbaningrum ia telah menerima uang Rp 7 miliar dari proyek wisma Atlet SEA Games di Palembang Sumatera Selatan, dan menyuruhnya meminta uang dari para pengusaha terutama Kasus Hambalang Sentul Boggor dengan nilai proyek Rp 1,2 Triliun, dan besarnya komisi sebesar Rp100 miliar, dan diterimanya secara langsung sebesar Rp50 miliar, dan seluruhnya yang diterima sekitar 40 juta US dollar atau setara Rp176 miliar digunakan untuk Kongres Partai Demokrat 2010 lalu dibandung terutama untuk memenangkan Anas Urbaningrum menjadi Ketua Partai Demokrat.

Selain itu ada factor kekuasaan, perbuatan korupsi dari sudut pembuktian sudah dipenuhi minimal dua alat bukti dapat menyatakan tersangak, tetapi kenyataanya karena calon tersang tersebut dekat denga pemegang kekuasaan, sehingga aparat penegak hukum enggan menyelesaikan kasusnya karena bila diusut terut takut jabatanya diganti pihak lain yang dapat berkerja sama dengan penguasa yang memegang jabatan, dan biasanya setelah penguasa tersebut berganti dengan pejabat baru kasusnya akan diungkap. Maka seseorang yang dekat dengan penguasa, aparat penega hukum selalu menyatakan belum cukup bukti, sedang di proses tetapi

(9)

jika para tersangka jauh dari penguasa prosesnya cepat langsung dinyatakan cukup bukti untuk di tingkatkan ke tahap penyidikan dan tidak lama kasusnya dilimpahkan ke pengadilan. 17

Di dalam partai demokrat ada berberapa kader salah satunya Ibas yaitu putra dari SBY belum dijadikan tersangka padahal saya mengira bahwa ibas memiliki hubungan erat dengan kasus korupsi yang di dilakukan oleh kader-kader partai demokrat yang telah dijadikan tersangka. Hal yang berbeda justru dilakukan SBY kepada Anas urbaningrum SBYseakan ngotot sekali menyuruh KPK untuk mengeluarkan/ menindaklajuti kasus korupsi yang sedang dijalani oleh Anas Urbaningrum SBY seakan ingin menjatuhkan Anas.

Disamping itu terdapat factor lain yaitu gagalnya kaderisasi Partai demokrat, partai demokrat dinilai gagal karena tidak mampu melahirkan kader kader yang memiliki kredibilitas yang bagus dan memiliki tidak memiliki rekam jejak kasus korupsi. partai sendiri harusnya melakukan sebuah pembinaan bertahap dalam melakuan seleksi yang sanagt ketat apabila ingin bergabung kedalam partai. Tidak hanya untuk kepentingan uang semata tapi harus untuk kepentingan Rakyat yang diutamakan.

KESIMPULAN

(10)

Badai politik atau gongcangan politik yang didera oleh partai demokrat sangat berdampak kepada partai itu sendiri. Akibat banyaknya korupsi, inkonsistensi partai terhadap janji janinya yang telah di gembor-gemborkan pada saat kampanye. Selain itu Partai demokrat di parlemen di gunakan utuk kepentingan kepentingan semata, contohnya dalam menutupi kasus century SBY menggunakan suara dari DPR karena pada saat periode 2009-2014 partai demokrat memiliki suara mayoritas di parlemen. Selain itu kasus partai demokrat sebenarnya belum terkuak sampai pada akar-akarnya terdapat sejumlah orang yang senagaja dibungkam oleh pemerintahan pada saat itu agar kasus korupsinya tidak menyeret nama SBY dan Partai Demokrat pada saat itu.

Akibat kegaduhan tersebut partai demokrat banyak kehilangan suara, masyarakat tidak percaya lagi dengan partai berlambang mercy itu, Dari hasil Pemilu legislatif 2009 Partai Demokrat memperoleh 150 kursi (26,4%) di DPR RI, setelah mendapat 21.703.137 total suara (20,4%) dan kemudian pada tahun 2014 partai demokrat hanya memeperoleh 10.19% suara. Sangat turun drastis. Dari kasus kasus sebelumnya sebaiknya partai demokrat harus segera berubah dan mencoba untukbelajar dari kesalahan yang sebelumnya sehingga kedepan partai demokrat dapat lebih baik lagi.

(11)

Wiraraja, M Arya, Pelembagaan Partai Politik(Studi Kasus: Proses Rekrutmen Calon

Anggota DPRD Partai Demokrat Di Kota Surabaya Tahun 2009),Ilmu Politik FISIP Universitas

Airlangga, Jurnal Online Diakses pada tanggal 9 November 2015

Isra ,Saldi ,2014. 10 tahun Bersama SBY Catatan dan refleksi Dua Periode Kepemimpinan. Jakarta; Kompas Media Utama

Siahaan , Monang, 2014.Koruptor Menguntungkan Koruptor. Jakarta ; Elex Media Komputindo

Website

http://www.voaindonesia.com/content/kpk-tetapkan-anas-urbaningrum-sebagai-tersangka/1608917.html, Diakses pada tanggal 9 November 2015.

http://news.detik.com/berita/2645367/melihat-perbandingan-pilpres-2004-2009-dan-2011,Diakses pada tanggal 9 November 2015.

http://www.partai.info/pemilu2009/index.php, Diakses pada tanggal 9 November 2015.

(12)

Untuk memenuhi tugas matakuliah Kepartaian

Makalah

Muhammad Fairuz Akbar (135120607111002)

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

ILMU PEMERINTAHAN

Referensi

Dokumen terkait

Organisme yang digolongkan ke dalam perekayasa kimia meliputi bakteri, jamur dan protozoa yang bertanggung jawab terhadap proses dekomposisi bahan organik menjadi unsur-unsur hara

Seperti halnya model Kemp, model lain yang dapat digunakan untuk mengembangkan produk terkait dengan pembelajaran adalah model Pengembangan Dick &

Ini sesuai dengan intensitas penggunaan facebook di kalangan remaja yang rata-rata hanya 10-30 menit setiap minggu, karena dilihat berdasarkan tahun pembuatan

Padahal pelaksanaan kegiatan tambang permukaan telah diatur dalam Kepmen Pertambangan dan Energi No : 1211.K/008/M.PE/1995 tentang : Pencegahan dan Penanggulangan Perusakan

Hasil biji dan minyak jarak pagar (Jatropha curcas) merupakan fungsi dari bahan tanaman, kondisi lingkungan tumbuh, dan juga pemeliharaan bentuk tajuk tanaman. Tujuan penelitian

Berdasarkan konsepsi tersebut diatas, maka studi AMDAL ini akan diawali dengan suatu telaan terhadap peraturan perundang–undangan yang berlaku (terutama yang

Dibawah ini akan dijelaskan teorema mengenai dua barisan pada ruang metrik yang konvergen ke suatu titik yang berbeda maka jarak dari anggota tiap barisan akan konvergen