i SKRIPSI
REHABILITASI SOSIAL TERHADAP PENYALAHGUNA NARKOTIKA DI
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Diajukan oleh:
Deonesia Endri Septa
NPM : 110510714
Program Studi : Ilmu Hukum
Program Kekhususan : Peradilan Pidana
FAKULTAS HUKUM
iv MOTTO
“
Dan Hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah : Kasihilah
sesamamu manusia seperti dirimu sendiri
”
(Matius 22:39 )
“
Pendidikan adalah untuk mempertajam kecerdasan, memperkukuh
kemauan serta memperhalus perasaan
”
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
Bersamaan dengan penulisan hukum ini, penulis persembahkan skripsi ini untuk;
Tuhan Allah Bapa dan Putera-Nya Yesus Kristus karena atas berkat rahmat, perlindungan dan anugerah-Nya, lewat Doa yang selalu penulis panjatkan sehingga
penulisan ini dapat terselesaikan.
Universitas tempat saya mengemban ilmu pendidikan tinggi “UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA”, terutama “PRODI ILMU HUKUM” tempat saya menimba
ilmu, terima kasih atas pengajaran berharga yang diberikan selama ini.
Seluruh keluarga penulis, yakni Ayah dan Ibu penulis dan Kakak perempuan penulis dan yang selama ini membantu dan mendoakan saya selama menimba ilmu di Fakultas
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan Kepada Allah Bapa Tuhan Yang Maha Esa, dan Putera-Nya Yesus Kristus yang selalu melindungi, mengasihi, menyertai dan memberkati penulis
hingga dapat menyelesaikan penulisan hukum ini. Penulisan ini berjudul “Rehabiltasi Sosial
Penyalahgunaa Narkotika Di Daerah Istimewa Yogyakarta”. Penulis memilih judul ini
karena pengguna narkotika di Indonesia semakin tahunnya terus meningkat, dan kurangnya pengetahuan tentang adanya rehabilitasi sosial. Sejak dari awal memperoleh materi, persiapan, penyusunan hingga penyelesaian penulisan ini, penulis banyak memperoleh bantuan moril maupun materiil dari banyak pihak. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada:
1. Bapak FX. Endro Susilo, S.H., LL.M., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta;
2. Ibu Dr. Anny Retnowati, S.H., M.Hum., selaku Dosen Pembimbing Penulisan Hukum skripsi;
3. Bapak Ir. Baried Wibawa, sebagai Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial dan Korban NAPZA
4. Ibu dr. Iswandari sebagai Kepala Bidang Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Provinsi Yogyakarta
5. Semua Dosen Pengajar dan Staf/Karyawan pada Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta;
vii
7. Sahabat-Sahabat Penulis selama berkuliah di Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta, keluarga besar Fakultas Hukum angkatan 2011, keluarga besar KKN 68 Unit J.
8. Sahabat saya Andry Imannuel Simorangkir, Bayuwega, Andreyas Deriyadi, Bismo, Maria arin, Cornelia putri, Yitran Rico, Anton, Dea, Adry, Feby, Andrea, Dewi, Feby.
9. Terima kasih kepada teman Folkstore, anak-anak sevilla house dan teman-teman Bagel.
Penulis menyadari bahwa penulisan hukum ini masih jauh dari kesempurnaan oleh karena itu penulis mengharapkan kritikan dan saran yang bersifat membangunm dan permintaan maaf bila ada kesalahan dalam penulisan. Akhir kata penulis mengharapkan semoga penulisan ini dapat berguna bagi para pembaca.
Yogyakarta, 21 Juni 2016
viii ABSTRACT
Social rehabilitation is a process of recovery activities in an integrated manner, both physically, mentally and socially, so that former drug addicts can re-implement social function in social life. The writing process is created because the rampant drug abuse to the society, especially in Daerah Istimewa Yogyakarta. Basically, the abuse occurred because of a lack of education in the community related to narcotics, psychotropic and other addictive substances. This paper refers to Law No. 35 of 2009 on Narcotics Article 54 are addicts and victims of drug abuse are required to undergo rehabilitation and social rehabilitation. Regulation of the Minister of Social Number 26 Year 2012 regarding the standard of social rehabilitation of victims of abuse of narcotics, psychotropic and other addictive substances. The conclusion is the authority for social rehabilitation is divided for two reasoning :The central government is rehabilitating the former victims of drug abuse, while the Regional province and the district / municipality has the authority to conduct social rehabilitation not / does not include former victims of drug abuse, and the implementation of social rehabilitation does not refer to Regulation No. 26 in 2012 and there are still problems in implementation.
ix
SURAT PERNYATAAN SKRIPSI ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 6
C. Tujuan Penelitian ... 6
D. Manfaat Penelitian ... 7
E. Keaslian Penelitian ... 8
F. Batasan Konsep ... 12
G. Metode Penelitian ... 13
H. Sistematika Penulisan Skripsi ... 16
x
1. Pengertian Rehabilitasi ... 18
2. Tujuan Rehabilitasi ... 22
3. Syarat-syarat Permohonan Untuk Melakukan Rehabilitasi………25
B. Pengertian Penyalahgunaan Narkotika dan Lembaga yang Berwenang Melakukan Rehabilitasi Sosial ... 27
1. Pengertian Narkotika ... 27
2. Pengertian Zat Narkotika ... 28
3. Faktor-faktor Penggunaan Narkotika ... 29
4. Lembaga yang Berwenang Melakukan Rehabilitasi Sosial ... 32
C. Rehabilitasi Sosial Penyalahgunaan Narkotika Di Yogyakarta ... 36
1. Kewenangan Melakukan Rehabilitasi Sosial Penyalahgunaan Narkotika ... 36
xi
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN
Dengan ini penulis menyatakan bahwa skripsi ini merupakan hasil karya penulis, bukan merupakan duplikasi ataupun plagiasi dari hasil karya penulis lain. jika skripsi ini terbukti merupakan duplikasi ataupun plagiasi dari hasil karya penulis lain, maka penulis bersedia menerima sanksi akademik dan/atau sanksi hukum yang berlaku.
Yogyakarta, 21 Juni 2016
Yang menyatakan,