• Tidak ada hasil yang ditemukan

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TELAAH USULAN IZIN PENGGUNAAN DANA TANGGAP DARURAT AKIBAT BENCANA OLEH DIREKTORAT KEPATUHAN INTERN SOP/UPM/DJBM-148

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TELAAH USULAN IZIN PENGGUNAAN DANA TANGGAP DARURAT AKIBAT BENCANA OLEH DIREKTORAT KEPATUHAN INTERN SOP/UPM/DJBM-148"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

TELAAH USULAN IZIN PENGGUNAAN DANA TANGGAP

DARURAT AKIBAT BENCANA OLEH DIREKTORAT

KEPATUHAN INTERN

SOP/UPM/DJBM-148

TAHUN 2021

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA

Jl. Pattimura No.20 Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12110

Telp. (021) 7203165, Fax (021) 7393938

(2)
(3)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : ii dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... 1

DAFTAR ISI... ii

LEMBAR DISTRIBUSI ... iii

SEJARAH DOKUMEN ... v

1. Ruang Lingkup ... 1

2. Maksud dan Tujuan ... 1

3. Acuan ... 1

4. Istilah dan Definisi ... 1

5. Ketentuan Umum ... 3

6. Tahapan Kegiatan ... 5

a. Identitas SOP ... 5

b. Bagan Alir Kegiatan ... 6

c. Penjelasan Bagan Alir Kegiatan ... 9

7. Kondisi Khusus ... 13

8. Bukti Kerja ... 13

(4)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

LEMBAR DISTRIBUSI No.

Distribusi Unit Penerima Dokumen Notasi

Unit Kerja Direktorat Jenderal Bina Marga

001 Sekretariat Direktorat Jenderal Bina Marga Bs

002 Direktorat Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan Bp

003 Direktorat Pembangunan Jalan Bg

004 Direktorat Pembangunan Jembatan Bt

005 Direktorat Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I Bn

006 Direktorat Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah II Br

007 Direktorat Jalan Bebas Hambatan Bk

008 Direktorat Bina Teknik Jalan dan Jembatan Be

009 Direktorat Kepatuhan Intern Bi

Unit Kerja Badan Pengatur Jalan Tol

010 Sekretariat Badan Pengatur Jalan Tol Ts

Unit Kerja Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional

011 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Utara Bb2

012 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Selatan Bb5

013 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional DKI Jakarta-Jawa Barat Bb6

014 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah-DI Yogyakarta Bb7

015 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Timur-Bali Bb8

016 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Timur Bb12

017 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Selatan Bb13

Unit Kerja Balai Pelaksanaan Jalan Nasional

018 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Aceh Bb1

019 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Barat Bb3

020 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Jambi Bb4

021 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Nusa Tenggara Barat Bb9

022 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Nusa Tenggara Timur Bb10

023 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Selatan Bb11

024 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Tengah Bb14

025 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Utara Bb15

026 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Maluku Bb16

(5)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : iv dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

No.

Distribusi Unit Penerima Dokumen Notasi

028 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Jayapura Bb18

029 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Lampung Bb19

030 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Barat Bb20

031 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Tenggara Bb21

032 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Merauke Bb22

033 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Riau Bb23

034 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kepulauan Riau Bb24

035 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Bengkulu Bb25

036 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Bangka Belitung Bb26

037 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Banten Bb27

038 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Utara Bb28

039 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Tengah Bb29

040 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Gorontalo Bb30

041 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Barat Bb31

042 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Maluku Utara Bb32

043 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Wamena Bb33

Unit Kerja Balai Teknik

044 Balai Bahan Jalan Bb34

045 Balai Jembatan Bb35

046 Balai Geoteknik, Terowongan dan Struktur Bb36

047 Balai Perkerasan dan Lingkungan Jalan Bb37

Catatan :

Masing-masing unit kerja (Setditjen, Direktorat-Direktorat, Balai Besar/Balai Pelaksanaan Jalan Nasional, Balai Teknik dan Sekretariat Badan Pengatur Jalan Tol) dapat membuat ketentuan tersendiri tentang pengaturan/penomoran distribusi pada unit-unit yang berada di bawah koordinasinya.

(6)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

SEJARAH DOKUMEN

TANGGAL CATATAN PERUBAHAN KETERANGAN

2021

(7)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 1 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

1. Ruang Lingkup

Prosedur ini meliputi pembahasan proses Telaah yang dilakukan oleh Direktorat Kepatuhan Intern terhadap usulan izin penggunaan dana tanggap darurat akibat bencana, yang berlaku di Lingkungan Direktorat Jenderal Bina Marga.

2. Maksud dan Tujuan

Agar pelaksanaan Telaah terhadap usulan izin penggunaan dana tanggap darurat akibat bencana berjalan dengan efektif, efisien dan tertib.

3. Acuan

a. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2021 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 63);

b. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang Tata Cara Revisi Anggaran Tahun Anggaran 2021 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1561);

c. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 13 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 473);

d. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 14 Tahun 2020 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi Melalui Penyedia (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 483);

e. Peraturan LKPP Nomor 13 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Dalam Penanganan Keadaan Darurat;

f. Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 10/SE/M/2017 tentang Standar Operasional Prosedur Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat Akibat Bencana atau Kegiatan Mendesak Kementerian PUPR; g. Prosedur Usulan Pemanfaatan Dana Penanganan Mendesak dan Tanggap Darurat

Akibat Bencana Nomor SOP/UPM-K3/DJBM-07.

4. Istilah dan Definisi

a. Bencana

Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh

(8)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

faktor alam dan/atau faktor non-alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis.

(SOP/UPM-K3/DJBM-07, Definisi angka 4.1)

b. Bencana Alam

Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan dan tanah longsor dan gelombang tinggi yang merusak/terputusnya jalan dan jembatan nasional.

(SOP/UPM-K3/DJBM-07, Definisi angka 4.2)

c. Penanganan Tanggap Darurat

Penanganan Tanggap Darurat adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan, yang meliputi kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, perlindungan, pengurusan pengungsi, penyelamatan, serta pemulihan prasarana dan sarana dengan jangka waktu tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah atau pemerintah daerah.

(SOP/UPM-K3/DJBM-07, Definisi angka 4.9)

d. Satuan Kerja

Satuan Kerja adalah bagian dari pada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang mengusulkan dan melaksanakan pekerjaan tanggap darurat.

(SOP/UPM-K3/DJBM-07, Definisi angka 4.6)

e. Satker Penanganan Mendesak dan Tanggap Darurat (PMTD)

Satker Penanganan Mendesak dan Tanggap Darurat (PMTD) adalah bagian dari unit organisasi pada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang mengelola dana Penanganan Mendesak dan Tanggap Darurat akibat bencana.

(SOP/UPM-K3/DJBM-07, Definisi angka 4.7)

f. Tim Reaksi Cepat (TRC) Balai

Tim Reaksi Cepat (TRC) Balai adalah tim yang dibentuk oleh Kepala Balai Besar/Balai Pelaksanaan Jalan Nasional yang bertugas melaksanakan kegiatan kaji cepat kerusakan jalan dan jembatan akibat bencana alam, meliputi penilaian

(9)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 3 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

kerusakan dan kerugian (Damage and Losses Assessment) dan penilaian kebutuhan dana penanganan darurat pada jalan dan jembatan.

(SOP/UPM-K3/DJBM-07, Definisi angka 4.11)

g. Tim Reaksi Cepat (TRC) Pusat

Tim Reaksi Cepat (TRC) Pusat adalah tim yang dibentuk oleh Direktur Jenderal Bina Marga, yang bertugas untuk mengevaluasi dan memverifikasi usulan penanganan bencana dari Balai Besar/Balai Pelaksanaan Jalan Nasional, bersifat pembinaan dan mendukung TRC Balai.

(SOP/UPM-K3/DJBM-07, Definisi angka 4.12)

5. Ketentuan Umum

a. Lingkup Keadaan Darurat Keadaan darurat meliputi :

1) Bencana alam, bencana non-alam, dan/atau bencana sosial;

2) Kerusakan sarana/prasarana yang dapat mengganggu kegiatan pelayanan publik;

3) Bencana alam, bencana non-alam, bencana sosial, perkembangan situasi politik dan keamanan di luar negeri, dan/atau pemberlakuan kebijakan pemerintah asing yang memiliki dampak langsung terhadap keselamatan dan ketertiban warga negara Indonesia di luar negeri.

(Perpres No 16 Tahun 2018, Pasal 59 ayat (2) a, c, d)

b. Peran Direktorat Kepatuhan Intern dalam Proses Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat Akibat Bencana

Direktorat Kepatuhan Intern melakukan Telaah adminisratif terhadap kelengkapan dokumen Usulan Izin Pengunaan Dana Tanggap Darurat Akibat Bencana sesuai dengan persyaratan yang tertuang dalam Surat Edaran Menteri PUPR Nomor 10/SE/M/2017 dan peninjauan lapangan (diperlukan apabila Telaah dilakukan untuk pembayaran pelaksanaan pekerjaan). Hasil Telaah Direktorat Kepatuhan Intern selanjutnya akan disampaikan kepada Direktur Jenderal Bina Marga sebagai kelengkapan Permohonan Persetujuan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat kepada Menteri PUPR dan Permohonan Reviu kepada Inspektur Jenderal Kementerian PUPR.

(10)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

c. Kelengkapan Dokumen untuk Permohonan Reviu Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat kepada Inspektorat Jenderal Kementerian PUPR

Kelengkapan dokumen yang dipersyaratkan dalam Surat Edaran Menteri PUPR Nomor 10/SE/M/2017 tentang Standar Operasional Prosedur Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat Akibat Bencana atau Kegiatan Mendesak Kementerian PUPR Butir E.1.a.

d. Revisi Anggaran Dalam Rangka Penanggulangan Bencana Alam Memerlukan Audit APIP

Dalam hal usulan Revisi Anggaran berkaitan dengan Pagu Anggaran berubah,

pergeseran anggaran antar-program, perubahan peruntukan pada level program, dan/atau usulan KRO/RO baru, Sekretaris Jenderal/Sekretaris

Utama/Sekretaris/Pejabat Eselon I Kementerian/ Lembaga menyampaikan usulan Revisi Anggaran yang telah diteliti kepada APIP K/L untuk direviu dengan tembusan kepada Sekretaris Jenderal/Sekretaris Utama/Sekretaris Kementerian/Lembaga yang membawahi fungsi perencanaan.

(Permen Keuangan No. 208/PMK.02/2020, Pasal 20 Ayat 1.butir c)

e. Pemutakhiran Acuan dari Peraturan Menteri Keuangan atau Peraturan Kepala LKPP Pada saat menggunakan prosedur ini, penggunaan acuan atau referensi mekanisme penggunaan dana tanggap darurat, mengacu pada peraturan yang berlaku pada tahun anggaran berjalan.

(11)

6. Tahapan Kegiatan

a. Identitas SOP

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA

NOMOR SOP SOP/UPM/DJBM/---

TGL.

PEMBUATAN TGL. REVISI TGL. EFEKTIF

DISAHKAN OLEH DIREKTUR JENDERAL BINA MARGA

HEDY RAHADIAN

NAMA SOP Telaah Usulan Izin

Penggunaan Dana Tanggap Darurat Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA

1. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021.

2. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang Tata Cara Revisi Anggaran Tahun 2021. 3. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 13 Tahun 2020 tentang Organisasi

dan Tata Kerja Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

4. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 14 Tahun 2020 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi Melalui Penyedia.

5. Peraturan LKPP Nomor 13 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Dalam Penanganan Keadaan Darurat.

6. Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 10/SE/M/2017 tentang Standar Operasional Prosedur Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat Akibat Bencana atau Kegiatan Mendesak Kementerian PUPR.

7. Prosedur Usulan Pemanfaatan Dana Penanganan Mendesak dan Tanggap Darurat Akibat Bencana Nomor SOP/UPM-K3/DJBM-07.

1. Memahami mekanisme penyusunan Prosedur di Direktorat Jenderal Bina Marga

2. Memahami isi substansi Prosedur yang disusun

KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN

Prosedur Usulan Pemanfaatan Dana Penanganan Mendesak dan Tanggap Darurat Akibat Bencana Nomor SOP/UPM-K3/DJBM-07.

1. Bukti Kerja 2. Komputer

3. Jaringan Internet

PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN

SOP ini hanya berlaku untuk Direktorat Kepatuhan Intern dalam hal menelaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat Akibat Bencana

(12)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

b. Bagan Alir Kegiatan

A Subdit Pengendalian KIMR Direktur Kepatuhan Intern Dit. Preservasi Jalan dan Jembatan Sesditjen Bina Marga Dirjen Bina

Marga Kelengkapan Waktu Ouput

1 Mulai

2

Menyampaikan Permohonan Telaah Usulan Izin Penggunaan Tanggap Darurat, tembusan ke Direktorat KI 1. Ba. Verifikasi TRC Pusat; 2. Dokumen Usulan balai; 3. Kelengkapan Dokumen Sesuai SE Menteri (Softcopy/hardcopy)

1 Hari Kerja Tanda Terima

3 Disposisi kepada Direktur KI

Kelengkapan Dokumen yang disampaikan

1 Hari Kerja Disposisi

4

Disposisi Ke Subdit Pengendalian KIMR untuk Proses Telaah Disposisi dan Kelengkapan Dokumen yang disampaikan 1 Hari Kerja Hasil pemeriksaan dokumen 5 Pemeriksaan Kelengkapan dokumen

(Dokumen Lengkap dan Seusai)

Nota dinas/laporan

hasil verifikasi 3 Hari Kerja Nota dinas/laporan hasil verifikasi 6 Menyiapkan/memperbaiki kelengkapan Kelengkapan

dokumen 2 Hari Kerja

Kelengkapan dokumen

7 Proses telaah dokumen

Kelengkapan Dokumen yang disampaikan

2 Hari Kerja Catatan hasil telaah

8 *Peninjauan lapangan Bila Diperlukan

No. Kegiatan

Pelaksana Baku Mutu

Keterangan

TIDAK

(13)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 7 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

A B Subdit Pengendalian KIMR Direktur Kepatuhan Intern Dit. Preservasi Jalan dan Jembatan Sesditjen Bina Marga Dirjen Bina

Marga Kelengkapan Waktu Ouput

9 Pembahasan/Perumusan CHT

Konsep Catatan hasil

telaah 1 Hari Kerja

10 Dana Bencana Tersedia di DIPA

Konsep Catatan hasil telaah 1 Hari Kerja

Catatan Hasil telaah

11

Menyusun Nota Dinas Direktur KI berdasarkan CHT, dan menyusun Konsep Surat Dirjen untuk permohonan reviu kepada Itjen.

Konsep Nota Dinas 1 Hari Kerja

Nota Dinas dan Konsep Surat Dirjen Bina Marga

12

Menyampaikan Nota Dinas Direktur KI dan Konsep Surat Dirjen (tembusan ke sesditjen)

ND dan Konsep

Surat Dirjen 1 Hari Kerja

Nota Dinas Direktur KI dan Surat Dirjen Bina

Marga

13 Menerima Nota Dinas Direktur KI

Nota Dinas dan Surat Dirjen Bina Marga

1 Hari Kerja

Nota Dinas dan Surat Dirjen Bina

Marga

14

Menyampaikan Surat Permohonan reviu Dana Bencana kepada Itjen dan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat kepada Menteri PUPR cq. Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR

Surat Dirjen Bina

Marga 1 Hari Kerja

Surat Dirjen Bina Marga

No. Kegiatan

Pelaksana Baku Mutu

Keterangan

(14)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Subdit Pengendalian KIMR Direktur Kepatuhan Intern Dit. Preservasi Jalan dan Jembatan Sesditjen Bina Marga Dirjen Bina

Marga Kelengkapan Waktu Ouput

15

Menyusun Nota Dinas Direktur KI berdasarkan CHT, bahwa diperlukan revisi anggaran

Konsep ND 1 Hari Kerja Nota Dinas

16

Menyampaikan Nota Dinas Kepada Dit. Preservasi untuk melaksanakan proses revisi anggaran akibat Dana Bencana (tembusan ke Sesditjen dan Dirjen)

Nota Dinas Direktur

KI 1 Hari Kerja Nota Dinas Direktur KI 17 Selesai No. Kegiatan

Pelaksana Baku Mutu

Keterangan

(15)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 9 dari 13 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

c. Penjelasan Bagan Alir Kegiatan

1) Permohonan Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Satker PMTD melalui Nota Dinas Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan mengirimkan permohonan telaah kepada Direktur Jenderal Bina Marga dengan disposisi kepada Direktur Kepatuhan Intern beserta kelengkapan dokumen sebagai berikut:

a) Nota Dinas dari Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan kepada Direktur Jenderal Bina Marga perihal penanganan tanggap darurat akibat bencana atau kejadian mendesak;

b) Surat pernyataan kejadian bencana dari Pemerintah Pusat dan/atau Pemerintah Daerah (Gubernur/Bupati/Walikota) setempat yang dilengkapi dengan masa tanggap darurat;

c) Surat usulan penanganan bencana dari Kepala Balai Besar/Balai Pelaksanaan Jalan Nasional dilengkapi dengan surat usulan dari Kasatker PJN;

d) Berita Acara Kunjungan Lapangan Tim Reaksi Cepat (TRC) Pusat;

e) Hasil verifikasi TRC Pusat terhadap Usulan Balai/Satker tentang permohonan penanganan bencana alam;

f) Dokumen TOR pekerjaan penanggulangan bencana atau kejadian

mendesak;

g) Dokumen RAB pekerjaan penanggulangan bencana atau kejadian mendesak dengan harga pembanding kontrak terdekat;

h) Gambar Kerja/Desain;

i) Peta lokasi (STA penanganan atau detail lokasi, nama daerah/ruas

jalan/jembatan yang terdampak bencana)

j) Foto dokumentasi kejadian bencana (berwarna);

k) Surat Pertanggungiawaban Mutlak (SPTJM) Kepala Satker;

l) Matriks Perubahan (semula-menjadi);

m) ADK RKA-K/L DIPA Revisi; n) RKA Satker;

o) Copy DIPA terakhir;

p) Konsep Surat Permohonan Persetujuan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat dari Direktur Jenderal Bina Marga kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat cq. Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR;

(16)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

q) Konsep Surat Permohonan Reviu Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat dari Direktur Jenderal Bina Marga kepada Inpektur Jenderal Kementerian PUPR.

2) Disposisi untuk Proses Telaah

Direktur Jenderal Bina Marga mengeluarkan disposisi kepada Direktur Kepatuhan Intern untuk menindaklanjuti permohonan telaah. Direktur Kepatuhan Intern mendisposisikan kepada Kepala Subdirektorat Pengendalian Kepatuhan Intern dan Manajemen Risiko untuk melakukan Telaah.

3) Tahap Persiapan Telaah

a) Kepala Subdirektorat Pengendalian Kepatuhan Intern dan Manajemen Risiko memerintahkan Tim untuk melakukan Telaah;

b) Tim melakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen pendukung Usulan Izin Penggunaan Dana Penanganan Darurat dari Direktorat Preservasi Jalan dan Jembatan menggunakan Daftar Simak (Formulir 8.2);

c) Apabila terdapat dokumen yang tidak lengkap, Tim meminta dokumen kepada Direktorat Preservasi Jalan dan Jembatan untuk dilengkapi;

d) Tim menyatakan dokumen lengkap dan dapat diverifikasi. 4) Tahap Pelaksanaan Telaah

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat berupa penelaahan dokumen dan peninjauan lapangan (bila diperlukan) sebagai berikut:

a) Telaah Kelengkapan dan Kesesuaian Dokumen

Telaah administrasi dilakukan melalui pemeriksaan terhadap kelengkapan dokumen Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat dan analisis kesesuaian hal-hal sebagai berikut:

i. Kesesuaian lokasi bencana dalam Surat Pernyataan Bencana Kepala

Daerah dengan usulan penanganan bencana yang akan dilaksanakan/ sudah dilaksanakan;

ii. Analisis peta lokasi, daerah yang terkena bencana dan foto

dokumentasinya;

iii. Kesesuaian dokumen TOR dan RAB;

iv. Berita Acara Kunjungan Lapangan TRC Pusat;

(17)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 11 dari 13 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

b) Peninjauan Lapangan

Peninjauan Lapangan diperlukan apabila telaah dilakukan untuk pembayaran pelaksanaan Pekerjaan Tanggap Darurat. Peninjauan Lapangan dilakukan untuk melakukan perhitungan volume pekerjaan dengan membandingkan back up kuantitas dengan item pekerjaan terpasang yang masih dapat dilakukan pengukuran di lapangan guna mendapatkan keyakinan yang memadai atas hasil verifikasi TRC Pusat Direktorat Jenderal Bina Marga. Hasil peninjauan lapangan dituangkan dalam Berita Acara Peninjauan Lapangan.

c) Pengisian Dokumen Catatan Hasil Telaah (Formulir 8.3) berdasarkan hasil telaah kelengkapan dan kesesuaian dokumen dan hasil peninjauan lapangan;

d) Ketua Tim melakukan reviu terhadap konsep Catatan Hasil Telaah menyampaikan kepada Kasubdit Pengendalian Kepatuhan Intern dan Manajemen Risiko;

e) Kasubdit Pengendalian Kepatuhan Intern dan Manajemen Risiko bersama Tim melakukan pembahasan konsep Catatan Hasil Telaah untuk dilakukan perbaikan yang diperlukan.

5) Tahap Penyelesaian Telaah

a) Tim melakukan finalisasi Catatan Hasil Telaah dan menyusun konsep Nota Dinas Direktur Kepatuhan Intern perihal Laporan Hasil Telaah yang ditujukan kepada Direktur Jenderal Bina Marga;

b) Tim melakukan pemeriksaan dan perbaikan yang diperlukan terhadap Konsep Surat Permohonan Persetujuan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat dari Direktur Jenderal Bina Marga kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan konsep Surat Permohonan Reviu Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat dari Direktur Jenderal Bina Marga kepada Inpektorat Jenderal Kementerian PUPR, yang disampaikan oleh Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan;

c) Penandatanganan Catatan Hasil Telaah oleh Tim Subdit. Pengendalian Kepatuhan Intern dan Manajemen Risiko, Direktur Kepatuhan Intern, Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan dan Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Marga.

(18)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

6) Hasil Telaah

a) Dalam hasil telaah, apabila dana bencana belum ada di dalam DIPA Satker, maka Direktur Kepatuhan Intern akan mengeluarkan Nota Dinas Hasil Telaah (tembusan kepada Dirjen sebagai laporan dan Sesditjen) agar Direktur Preservasi melaksanakan proses revisi anggaran.

b) Apabila dalam hasil telaah telah Dana Bencana sudah ada di dalam dalam DIPA Satker, makan Direktur Kepatuhan Intern menyampaikan Laporan Hasil Telaah kepada Direktur Jenderal Bina Marga dalam bentuk Nota Dinas beserta Catatan Hasil Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat (Formulir 8.4) kepada Diretkur Jenderal Bina Marga.

d. Wewenang dan Tanggung Jawab

1) Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan bertanggung jawab dalam:

a) Penyampaian permohonan telaah usulan izin penggunaan dana tanggap darurat;

b) Penyusunan kelengkapan usulan izin penggunaan dana tanggap darurat; c) Perbaikan kelengkapan usulan izin penggunaan dana tanggap darurat yang

kurang atau tidak sesuai; dan

d) Penandatanganan catatan hasil telaah;

2) Kepala Subdirektorat Pengendalian KIMR bertanggung jawab dalam: a) Pemeriksaan dan penalaahan kelengkapan dokumen;

b) Peninjauan lapangan;

c) Pembahasan konsep catatan hasil telaah;

d) Finalisasi catatan hasil telaah dan Nota Dinas Direktur; dan e) Penandatanganan catatan hasil telaah;

3) Direktur Kepatuhan Intern bertanggung jawab dalam:

a) Disposisi ke Subdirektorat Pengendalian KI & MR untuk proses telaah; dan b) Penandatanganan catatan hasil telaah;

(19)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 13 dari 13 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

4) Direktur Jenderal Bina Marga bertanggung jawab dalam penyampaian permohonan izin penggunaan dana tanggap darurat kepada Menteri PUPR dan permohonan reviu kepada Inspektur Jenderal.

7. Kondisi Khusus

-

8. Bukti Kerja

a. Contoh Formulir Nota Dinas Usulan Permohonan Telaah b. Contoh Formulir Daftar Simak Kelengkapan Dokumen c. Contoh Formulir Catatan Hasil Telaah

d. Contoh Formulir Nota Dinas Laporan Hasil Telaah

9. Lampiran

a. Formulir Nota Dinas Usulan Permohonan Telaah (FRM-01/SOP/UPM/DJBM-148)

b. Formulir Daftar Simak Kelengkapan Dokumen (FRM-02/SOP/UPM/DJBM-148)

c. Formulir Catatan Hasil Telaah (FRM-04/SOP/UPM/DJBM-148)

d. Formulir Nota Dinas Laporan Hasil Telaah (FRM-04/SOP/UPM/DJBM-148)

(20)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Lampiran a.

(21)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 15 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

Lampiran b.

(22)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Lampiran c.

(23)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 17 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

(24)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

(25)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 19 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

(26)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

(27)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 21 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

(28)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

(29)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 23 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

(30)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

(31)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 25 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

(32)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

(33)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 27 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

(34)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

(35)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Telaah Usulan Izin Penggunaan Dana Tanggap Darurat

Akibat Bencana oleh Direktorat Kepatuhan Intern

No. Dok: SOP/UPM/DJBM-148 Tgl. Diterbitkan : 6 Mei 2021 Hal : 29 dari 30 No. Rev: 00 Tgl. Kaji Ulang : Mei 2026 Paraf :

Lampiran d.

(36)

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Referensi

Dokumen terkait

Nota Dinas Direktur Kepatuhan Intern akan disampaikan kepada Balai Besar/Balai Pelaksanaan Jalan Nasional dengan tembusan kepada Direktur Jenderal Bina Marga dan

Menurut Kepala Sekolah dalam hasil wawancara dengan peneliti, siswa sangat antusias jika sekolah menyelenggarakan kegiatan kesenian budaya Aceh.Peneliti coba

Produksi Angkutan Penyeberangan di Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2012 untuk jenis angkut penumpang, dan angkut Roda 4 mengalami penurunan pada lintas Karimun – Mengkapan dan

Dari urian latar belakang yang sudah di jabarkan oleh peneliti, maka masalah yang dapat teridentifikasi adalah bagaimana pemanfaatan media radio sebagai media kampanye dalam

Prasetia Dwidharma telah memiliki sumber daya manusia pada departemen IT sebanyak 3 orang yang mempunyai tugas untuk mendukung kegiatan perusahaan yang berhubungan dengan

TRC (Tim Reaksi Cepat) Balai mengevaluasi dan memverifikasi usulan penanganan bencana dan membuat Berita Acara serta melaporkan kepada Kepala Balai Besar/Balai Pelaksanaan

Program dan rencana kerja selanjutnya disampaikan kepada Kasubdit Pembinaan dan Pengembangan Kepatuhan Intern dan Manajemen Risiko (PPKIMR). 4) Kasubdit PPKIMR memeriksa

Dokumen ini tidak dikendalikan jika diunduh/uncontrolled when downloaded Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Direktorat Jenderal Bina