• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA. Alam, I Resistensi Ayam Lokal Jawa Barat: Ayam Sentul. Dinas Pengembangan Perbibitan Ternak Unggas Jatiwangi. Majalengka.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA. Alam, I Resistensi Ayam Lokal Jawa Barat: Ayam Sentul. Dinas Pengembangan Perbibitan Ternak Unggas Jatiwangi. Majalengka."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Alam, I. 2006. Resistensi Ayam Lokal Jawa Barat: Ayam Sentul. Dinas Pengembangan Perbibitan Ternak Unggas Jatiwangi. Majalengka.

Asmarawati, W., Kustono, D. T. Widayanti, S. Bintara dan Ismayana. 2013. Pengaruh Dosis Sperma yang Diencerkan dengan NaCl Fisiologis terhadap Fertilitas Telur pada Inseminasi Buatan Ayam Kampung. Buletin Peternakan Vol. 37(1): 1-5.

Bachari, I, I. Sembiring dan D. S. Tarigan. 2006. Pengaruh Frekuensi Pemutaran Telur terhadap Daya Tetas dan Bobot Badan DOC Ayam Kampung. Jurnal Agribisnis Peternakan 2: 101-105.

Baktiningsih. S, Sigit. M, dan Dadan M.S. 2013. Produksi Telur berbagai Jenis Ayam Sentul di Gabungan Kelompok Tani Ternak Ciung Wanara Kecamatan Ciamis Kabupaten Ciamis. Jurnal Ilmiah Peternakan 1(3): 993-1000. Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman. Purwokerto.

Creswell, D.C. dan B. Gunawan.1982. Pertumbuhan Badan dan Produksi Telur 5 Strain Ayam Sayur pada Sistem Peternakan Intensif.Pros. Seminar Penelitian Peternakan. Cisarua, Bogor, 8-11 Februari 1982. Puslitbang Peternakan, Bogor. Hlm. 236-240.

Dinas Peternakan Ciamis. 1992. Evealuasi Perkembangan Ternak Ayam Buras. Proyek Perembangan Komoditi Peternakan di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Ciamis.

Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, 2014. Statistik Peternakan dan Kesehatan Hewan. Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementrian Pertanian.

Dirdjopranoto, W. dan H.R. Rozany.1986. Beberapa Aspek yang Mempengaruhi Produktivitas Ayam Buras.Pengembangan Ayam Buras di Jawa Tengah.Temu Tugas Sub Sektor Peternakan di Sub Balai Penelitian Ternak Klepu.

Djanah, D. 1984. Beternak Ayam dan Itik. Cetakan Kesebelas. C.V Yasaguna. Jakarta

Ensminger. 1980. Poultry Science. Second Edition. The Interstate Printers and Publisher Inc. New York.

Ermansyah, Ir. Zasmeli S, MP, dan Ir. P.N Jefri MP. 2013. Pengaruh Umur dan Perlakuan Telur Itik Pitalah Sebelum Ditetaskan Terhadap Fertilitas dan Daya Tetas. Fakultas Pertanian Universitas Tamansiwa. Padang.

(2)

Funk, E. M dan M.R. Irwin. 1955. Hatchery Operation and Management. John Willey and Sons Inc. New York.

Gunawan, B., D. Zainuddin, S. Iskandar, H. Renawati dan E. Juarini, 2004. Pembentukan Ayam Lokal Petelur Unggul. Laporan Penelitian Ternak Unggas APBN 2003. Balitnak, Bogor. hlm. 47 – 65.

Gunawan, H. 2001. Pengaruh Bobot Telur terhadap Daya Tetas serta Hubungan antara Bobot Telur dan Bobot Tetas Itik Mojosari.Skripsi. Fakkultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Hamilton, M.RG, K.G. Hollands, P. W. Voisey dan A.A Grunder. 1979. Relationship between Egg Shell Quality and Shell Brakeage and Factors that Effect Shell Breakeage in The Field. A. Review. World’s Poult, Sci. J. 35: 177-190.

Hardjodubroto, W. dan S.P Atmodjo. 1977. Performans dari ayam kampung dana ayam kedu. Makalah pada seminar pertama tentang ilmu dan indusrei perunggasan. Pusar penelitian dan pengebangan peternakan. Bogor.

Hasnelly, Z. Rinaldi, dan Suwardih. 2013. Penangkatan dan Perbibitan Ayam Merawang di Bangka Belitung. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Kepulauan Bangka Belitung. Bangka Belitung.

Hidayat. C dan S. Sopiyana. 2010. Potensi Ayam Sentul sebagai Plasma Nutfah Asli Ciamis Jawa Barat. Balai Penelitian Ternak. Bogor.

Iriyanti, N., Zuprizal, Tri-Yuwanta, dan S. Keman. 2007. Penggunaan Vitamin E dalam Pakan terhadap Fertilitas, Daya Tetas dan Bobot Tetas Telur Ayam Kampung. J. Anim. Prod. 9(1): 36−39.

Joyner C.J, M.J. Peddie dan T.G. Taylor. 1987. The Effect of Age on Egg Production in the Domestic Hen. Article; 65(3):331-336

Kartasudjana, R. dan Suprijatna E. 2010. Manajemen Ternak Unggas. Swadaya. Jakarta.

Kelly, S. .2006. Membuat Mesin Tetas Elektronik. Kanisius. Yogyakarta.

Kelompok Kerja Sanitasi Kabupaten Ciamis. 2013. Buku Putih Sanitasi Ciamis. Ciamis

Kingston, D.J. dan D.C. Creswell. 1982. Indigenous chickens in Indonesia: population and production characteristics in five villages in west java. Report No.2. research institute for animal production. Bogor.

Kurnia, Y. 2011. Morfometrik Ayam Sentul, Kampung dan Kedu pada Fase Pertumbuhan dari Umur 1-12 Minggu. Skripsi. Program Alih Jenis. Departemen Produksi dan Teknologi Peternakan, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.

(3)

Lasmini, A. dan E. Heriyati. 1992. Pengaruh Berat Telur terhadap Fertilitas, Daya Tetas dan BObot Tetas DOC. Posiding Pengolahan dan Komunikasi Hasil-hasil Penelitian Unggas dan Aneka Ternak. Balai Penelitian Ciawi. Bogor.

Mulyantini, N. G. A. 2010. Ilmu Manajemen Ternak Unggas. Gajah Mada Universitas Press. Yogyakarta.

Murtidjo, B. A. 1988. Mengelolah Itik. Cetakan Ke-17. Kanisius. Yogyakarta. Nataamijaya. A.G, A.R. Setioko, B. Brahmantyo dan K. Diwyanto. 2003.

Performans dan Karakteristik Tiga Galur Ayam Lokal (Pelung, Arab, Sentul). Pros. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. Bogor, 29 – 30 September 2003. Puslitbang Peternakan, Bogor. hlm. 353 – 359.

______________. 2005. Karakteristik Penampilan Pola Warna Bulu, Kulit, Sisik Kaki, dan Paruh Ayam Pelung di Garut dan Ayam Sentul di Ciamis. Buletin Plasma Nutfah. Vol.11 No.1.

______________. 2000. The Native Chicken of Indonesia. Bulletin Plasma Nutfah 6(1): 1-6

______________. 1993. Pengamatan terhadap Status Ayam Pelung, Nunukan, Kedu, Gaok dan Sentul, di Pedesaan serta Eksplorasi Kemungkinan Keberadaan Ayam Buras Langka Lainnya. Paper. Seminar Nasional Pengembangan Ternak Ayam Buras melalui wadah Koperasi Menyongsong PJPT II. Universitas Padjadjaran. Bandung..

North, M. O. dan D. D. Bell. 1990. Commercial Chicken Production Manual. 4th Edition. Van Nostrad Reinhold, New York.

. 1984. Commercial Chicken Production Manual. 3rd Ed. The AVI Publishing Company, Inc. Westport. Connecticut.

Nurhayati, A. 2001.Studi Fenotif Ayam Sentul di Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis Jawa Barat.Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor. Bogor. Nys, Y. 1986. Relation between Egg, Shell Quality and Individual Role and

Duration of Shell Formation in Domestic Hens. British Poultry Science. 27: 253-259.

Pattison, M. 1993. The Health of Poultry. Longman Scientific and Technical. Peebles, E. D, C. D. Zumwalt, S. M. Doyle, P. D. Gerard, M. A. Latour, C. R.

Boyle dan T. W. Smith. 2001. Breeder Age Influences on Embyogenesis in Broiler Hatching Eggs. Journal of Poultry Science. 80: 272-277.

Peebles, E.D. dan J. Brake. 1985. Relationship of Egg Shell Porosity of stage of

Embryonic Development in Broiler Breeders. Poultry Science

(4)

Peraturan Menteri Pertanian Nomor 49/PERMENTAN/OT. 140/10/2006.

Pedoman Pembibitan Ayam Lokal yang Baik.

http://www.deptan.go.id/bdd/ admin/ file/Permentan-49-06.pdf. (08 Mei 2016 Pukul 13.42).

Peraturan Menteri Pertanian Nomor 79/PERMENTAN/OT.140/6/2014. Pedoman

Pembibitan Ayam Asli dan Ayam Lokal yang Baik.

http://www.deptan.go.id/bdd/ admin/ file/Permentan-79-14.pdf. (22 Juli 2016 Pukul 20.16).

Pramudiyati Y. Suci. 2009. petunjuk Teknis Beternak Ayam Buras. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP). Sumatera Selatan.

Rahayu, H.S.I., I. Suherlan & I. Supriatna. 2005. Kualitas Telur Tetas Ayam Merawang dengan Waktu Pengulangan Inseminasi Yang Berbeda. Jurnal Indonesia Tropic Animal Agriculture 30: 142-150.

Rajab. 2013. Hubungan Bobot Telur dengan Fertilitas, Daya Tetas, dan Bobot Anak Kampung. Jurnal Ilmu Ternak dan Tanaman. Universitas Pattimura. Ambon.

Rasyaf, M. 1998. Beternak Ayam Kampung. Penebar Swadaya. Jakarta.

. dan I.K. Amrullah. 1983. Beternak Kalkun. Cetakan Pertama. Penebar Swadaya. Jakarta.

Romanoff, A. L dan A. J.Romanoff. 1963. The Avian Egg. New York: John Wiley and Sons, Inc.

Rose SP. 1997. Principle of Poultry Science. New York: CABI.

Rukmana, R. 2003. Ayam Buras Intensifikasi dan Kiat Pengembangan. Cetakan ke-1. Kanisius. Yogyakarta.

Sartika, T. dan S. Iskandar. 2007. Mengenal Plasma Nutfah Ayam Indonesia dan Pemanfaatannya. Balai Penelitian Ternak, Puslitbang Peternakan, Bogor. Hlm. 93-94.

Sinabutar, M. 2009. Pengaruh Frekuensi Inseminasi Buatan terhadap Daya Tetas Telur Itik Lokal yang Di Inseminasi Buatan dengan Semen Entok. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Sumatra Utara. Medan.

Sinurat, A.P, Santoso, E. Juarini, Sumanto, T. Murtisari dan B. Wibowo. 1992. Peingkatan Produktivitas Ayam Lokal Melalui Pendekatan Sistem Usaha Tani pada Peternak Kecil. Ilmu dan Peternakan. Maret. Vol.5. No.2: 73-77. Balitnak. Bogor.

Srigandono, B. 1997. Produksi Unggas Air. Cetakan Ke-3. Gadjah Mada Universitas Press. Yogyakarta.

(5)

Stromberg. J dan I. Stromberg. 1975. A Guide to Better Hatching. Stromberg Publishing Company. Pine River, Minnescota.

Sudaryani. T dan H. Sastosa, 2003. Pembibitan Ayam Ras. Penebar Swadaya. Jakarta.

Sulandari. S, MSA Zein, Sartika, M. Astuti, Widjastuti, E. Sujana, S Darana, I. Setiawan dan D. Garnida. 2007. Sumberdaya Genetik Ayam Lokal Indonesia. Dalam Keanekaragaman Sumberdaya Hayati Ayam Lokal Indonesia: Manfaat dan Potensi. Pusat penelitian Biologi , LlPI, Hal: 45-104.

Suprijatna, E., U. Atmomarsono dan R. Kartasudjana. 2005 Ilmu Dasar Ternak Unggas. Penebar Swadaya, Jakarta.

Surisdiarto. 2003. Pakan untuk Ayam Buras. Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Malang.

Susilawati E. 2009. Budidaya Ayam Buras. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jambi. Jambi

Sutiyono. S. R. dan S. Kismiati. 2006. Fertilitas, Daya Tetas Telur dari Ayam Petelur Hasil Inseminasi Buatan Menggunakan Semen Ayam Kampung yang Diencerkan dengan BerbedaI (Skripsi). Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro. Semarang.

Tullet, S. G. dan F.G. Burton. 1982. Factor Affecting The Weight and Water Status of Chick and Hatch. British Poultry. Science 23:361-369.

Wardono H.P, C. Sugihono, H. Kusnadi dan Suprijono. 2014. Korelasi antara Beberapa Kriteria Peubah Produksi pada Ayam Buras. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP). Maluku Utara

Wibowo, A., Tri Yuwanta & J.H.P. Sidadolog. 1994. Penentuan Daya Tetas dengan Metode Gratifikasi Spesifik pada Tingkat Berat Inisial Ayam Kampung. Buletin Peternakan 18: 8795.

Wicaksono, D. Titin, K. Khaira, N. 2013. Perbandingan Fertilitas serta Susut, Daya dan Bobot Tetas Ayam Kampung pada Penetasan Kombinasi. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu. Universitas Lampung.

Widjastuti, T. 1996. Penetuan Efisiensi Penggunaan Protein, Kebutuhan Protein dan Energi untuk Pertumbuhan dan Produksi Telur Ayam Sentul pada Kandang Sistem Cage dan Sistem Litter. Disertasi, Universitas Padjadjaran. Bandung.

Wineland, M. 2000. Moisture Loss in Hatching Eggs. Abor Acres, Service Bulletin,No. 14. .

Yunus, A. 2013. Meraup Untung Budidaya Ayam Arab. Penerbit Pustaka Baru Press. Yogyakarta.

(6)

Yuwanta, T. 2004. Dasar Ternak Unggas. Kanisius. Yogyakarta.

Zakaria, M. A. S. 2010. Pengaruh Lama Penyimpanan Telur Ayam Buras terhadap Fertilitas, Daya Tetas Telur dan Berat Tetas. Jurnal Agrisistem. Program Pasca Sarjana Ilmu dan Teknologi Peternakan. Universitas Hasanudin.

Zita .L, Ledvinka .Z, Tumuova.E, dan Klesalova L. 2012.Technological Quality of Eggs in Relation to the Age of Laying Hens and Japanese Quails. R. Bras. Zootec.Vo. 41 no. 9 Viçosa.

Referensi

Dokumen terkait

Pyrin siihen, että aineisto edustaisi suhteellisen tasaisesti molempia hankkeita, joten valitsin Paikallisuus verkkomediassa -loppuraportista yhden ja Verkkoyhteisöjen

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1197/Menkes/SK/X/2004 tentang Standar Pelayanan Farmasi di Rumah Sakit, distribusi obat-obatan merupakan

Namun, informasi tersebut memang termasuk dalam laporan, yang mungkin menginformasikan asesmen atau keputusan yang dibuat oleh para pemangku kepentingan atau mendukung

Perbedaan dari kedua link ini adalah link registrasi digunakan sebagai form registrasi, peserta yang mendaftar secara otomatis akan mendapatkan email berupa link zoom,

Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Ngawi misalnya, mempunyai beberapa program diantaranya Ngawi Cerdas, Ngawi Sejahtera, Ngawi Makmur, Ngawi Peduli, dan Ngawi

Hasil dari penelitian dapat disimpulkan bahwa performa sapi kuantan jantan unggul dapat dilihat dari klasifikasi kriteria ukuran testis yang berkolerasi positif kadar hormon

Data citra Landsat memiliki beberapa keunggulan yaitu konsistensi resolusi spasial yang ideal dalam menyadap fisikal kota (areal terbangun) dan keunggulan pada resolusi

Dari hasil analisis diketahui pengabungan semua email dari pengirim yang sama sebelum dilakukan text mining akan membuat informasi yang didapat dari seorang