• Tidak ada hasil yang ditemukan

RANCANGAN AKHIR RENCANA KERJA RSUD BENGKALIS TAHUN 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RANCANGAN AKHIR RENCANA KERJA RSUD BENGKALIS TAHUN 2021"

Copied!
61
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANGAN AKHIR

RENCANA KERJA

RSUD BENGKALIS TAHUN 2021

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BENGKALIS

Jl. Kelapapati Tengah No. 90

Tlp. 0766-7008100

(2)
(3)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 i

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kepada Allah SWT karena Rumah Sakit U mum Daerah Bengkalis dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Kerja (Renja) tahun 2021.

Rumah Sakit merupakan suatu instansi pelayanan kesehatan yang sangat kompleks, yaitu kompleks dalam sumber daya manusia, sarana dan prasarana serta jenis pelayanan yang diberikan. Kompleksitas Rumah Sakit ini perlu didukung oleh berbagai pihak terkait serta manajemen yang kuat agar dapat berjalan sesuai standar pelayanan.

Sebagai PPK-BLUD, RSUD Bengkalis memiliki keleluasaan untuk mengelola pendapatannya sendiri, tetapi pada kondisi saat ini, pendapatan Rumah Sakit yang diperoleh dari pelayanan kesehatan belum mencukupi untuk mengoperasikan Rumah Sakit ini dengan baik. Oleh karena itu diperlukan dukungan anggaran dari Pemerintah Daerah, bahkan dari Pemerintah Pusat, sehingga dikemudian hari besar harapan kami bahwa RSUD Bengkalis dapat juga menjadi Rumah Sakit kelas nasional.

Rencana Kerja RSUD Bengkalis tahun 2021 memuat tujuan, sasaran, program dan kegiatan yang hendak dicapai pada tahun 2021 sesuai dengan tugas dan fungsinya. Selanjutnya Renja RSUD Bengkalis akan menjadi landasan dalam menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) tahun 2021. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang berkontribusi dalam penyusunan Renja ini. Besar harapan kami perencanaan ini dapat terwujud dan memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat yang kami layani.

Bengkalis, Agustus 2020

Plt. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis

dr. ERSAN SAPUTRA, TH

Pembina TK. I

(4)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 ii

DAFTAR ISI

Hlm. KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... ii BAB I PENDAHULUAN ... 1 1. 1 Latar Belakang ... 1 1. 2 Landasan Hukum ... 3

1. 3 Maksud dan Tujuan ... 6

1. 4 Sistematika Penulisan ... 7

BAB II EVALUASI KINERJA RSUD BENGKALIS TAHUN 2019 ... 8

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja dan Capaian Renstra RSUD Bengkalis Tahun 2019 ... 8

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan RSUD Bengkalis ... 32

2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi OPD ... 34

2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD ... 40

BAB III TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH….. 47

3.1. Telaah Terhadap Kebijakan Nasional ... 47

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Perangkat Daerah... 47

3.3. Program dan Kegiatan ... 49

BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH ... 50

(5)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 1

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Rencana Kerja Perangkat Daerah (PD) merupakan dokumen perencanaan PD untuk periode 1 (satu) tahun. Undang-Undang R.I. No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang R.I. No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah telah mewajibkan setiap PD untuk menyusun Renja PD sebagai pedoman kerja selama periode 1 (satu) tahun dan berfungsi untuk menterjemahkan perencanaan strategis lima tahunan yang dituangkan dalam Renstra PD ke dalam perencanaan tahunan yang sifatnya lebih operasional. Dengan demikian, Renja PD pada dasarnya merupakan salah satu komponen dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah.

Sebagai unit pelayanan publik yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) penuh sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Bengkalis Nomor 530/KPTS/XII/2014 tentang Penetapan Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis Sebagai Badan Layanan Umum Daerah yang ditetapkan tanggal 29 Desember 2014, RSUD Bengkalis dituntut untuk lebih profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dengan penerapan PPK-BLUD di RSUD Bengkalis, pelayanan yang tersedia menjadi lebih efektif dan efisien serta bukan semata-mata untuk mencari keuntungan. Konsekuensi bagi RSUD Bengkalis yang menerapkan PPK-BLUD penuh adalah mampu mengelola pendapatan fungsional Rumah Sakit untuk membiayai kegiatan operasional yang berhubungan langsung dengan pemberian pelayanan kepada masyarakat. Untuk itu setiap potensi yang berpeluang menjadi sumber pendapatan harus dikelola dengan optimal. Pengembangan-pengembangan setiap jenis layanan baru sesuai dengan inti bisnis Rumah Sakit perlu terus dilakukan secara bertahap disertai dengan berbagai inovasi terkini sesuai visi, misi, tujuan dan sasaran strategis RSUD Bengkalis.

Renja RSUD Bengkalis tahun 2021 merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan kegiatan 1 (satu) tahun sebagai acuan

(6)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 2 penyusunan RKA RSUD Bengkalis tahun 2021 dan untuk mengevaluasi hasil pelaksanaan Renja tahun lalu serta perkiraan pencapaian tahun berjalan. Melalui dokumen Renja ini diharapkan dapat diberikan kejelasan tentang kegiatan RSUD Bengkalis yang dapat dimanfaatkan oleh berbagai pihak.

Renja RSUD Bengkalis tahun 2021 ini disusun melalui perencanaan yang bersifat bottom-up. Bagian/Bidang dan seluruh Instalasi di RSUD Bengkalis sebagai ujung tombak pelayanan wajib menyusun rencana program dan kegiatan sesuai dengan prioritasnya, sedangkan pimpinan selaku pemegang kebijakan memberikan arahan dalam menentukan program-program prioritas.

Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah, proses penyusunan Renja PD terdiri dari tiga tahapan utama, yaitu tahap persiapan penyusunan, tahap penyusunan rancangan, dan tahap penetapan Renja PD. Tahapan persiapan meliputi pembentukan tim penyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) dan Renja PD, orientasi mengenai RKPD dan Renja PD, penyusunan agenda kerja, serta penyiapan data dan informasi. Penyusunan rancangan Renja PD merupakan tahapan awal yang harus dilakukan sebelum disempurnakan menjadi dokumen Renja PD.

Dalam prosesnya, penyusunan rancangan Renja PD mengacu kepada kerangka arahan yang dirumuskan dalam rancangan awal RKPD. Oleh karena itu, penyusunan rancangan Renja PD dapat dikerjakan secara paralel dengan penyusunan rancangan awal RKPD, dengan melakukan pengkajian terlebih dahulu terhadap kondisi eksisting PD, evaluasi pelaksanaan Renja PD tahun-tahun sebelumnya dan evaluasi kinerja terhadap pencapaian Renstra PD. Tahapan penetapan rancangan akhir Renja PD dilakukan dengan pengesahan oleh Kepala Daerah, selanjutnya Kepala PD menetapkan Renja PD untuk menjadi pedoman di lingkungan PD dalam menyusun program dan kegiatan prioritas PD pada tahun anggaran yang berkenaan.

(7)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 3

1.2. Landasan Hukum

Penyusunan Renja RSUD Bengkalis tahun 2021 dilandasi dasar hukum sebagai berikut:

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Propinsi Sumatera Tengah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 25);

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4421);

4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);

5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;

6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit;

7. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Badan Layanan Umum sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan

(8)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 4 Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

10. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 111 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan;

11. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015 – 2020;

12. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah;

15. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 741/MENKES/PER/VII/2008 tentang Pedoman Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;

16. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit;

17. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016 tentang Persyaratan Teknis Bangunan dan Prasarana Rumah Sakit; 18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata

Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

(9)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 5 19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Badan

Layanan Umum Daerah (BLUD);

20. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1217/Menkes/SK/XI/2007 tentang Peningkatan Kelas Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis Milik Pemerintah Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau; 21. Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 9 Tahun 2009 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Provinsi Riau Tahun 2005 - 2025 (Lembaran Daerah Provinsi Riau Tahun 2009 Nomor 9);

22. Peraturan Daerah Pemerintah Provinsi Riau Nomor 7 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Riau 2014-2020;

23. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 03 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Kabupaten Bengkalis Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Bengkalis Tahun 2007 Nomor 03);

24. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 3 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Bengkalis; 25. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Nomor 11 Tahun 2016 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bengkalis Tahun 2016-2021;

26. Peraturan Bupati Bengkalis Nomor 59 Tahun 2012 tentang Tugas Pokok dan Fungsi serta Uraian Tugas pada Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Bengkalis;

27. Peraturan Bupati Bengkalis Nomor 25 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis;

28. Peraturan Bupati Bengkalis Nomor 62 Tahun 2020 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis Tahun 2021;

29. Keputusan Bupati Bengkalis Nomor 70/KPTS/2017 Tahun 2017 Tentang Pengesahan Rencana Strategis Satuan Kerja di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis Tahun 2016-2021.

Selain peraturan perundang-undangan, pedoman lain yang digunakan dalam penyusunan Renja RSUD Bengkalis tahun 2021 adalah Pedoman Teknis Sarana dan Prasarana Rumah Sakit Kelas B yang ditetapkan oleh

(10)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 6 Pusat Sarana, Prasarana dan Peralatan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2010.

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan Renja RSUD Bengkalis adalah sebagai dokumen perencanaan dan penganggaran untuk periode tahun anggaran 2021 dan mempunyai fungsi:

1. Sebagai pedoman bagi RSUD Bengkalis dalam membuat kebijakan pelayanan kesehatan tingkat lanjutan di Rumah Sakit;

2. Sebagai acuan bagi RSUD Bengkalis dalam mengevaluasi pelaksanaan program dan kegiatan tahun lalu serta penyusunan RKA tahun anggaran 2021;

3. Sebagai acuan bagi Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam menyusun RKPD dan arah kebijakan pelayanan kesehatan tingkat lanjutan di Rumah Sakit yang merupakan urusan wajib Pemerintah Daerah;

4. Menciptakan kepastian kebijakan bagi masyarakat karena merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk peningkatan kinerja pelayanan kesehatan Rumah Sakit yang bertujuan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Bengkalis pada umumnya.

Tujuan dari penyusunan Renja RSUD Bengkalis tahun 2021 adalah sebagai berikut:

1. Menciptakan sinergitas antara perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan kegiatan di RSUD Bengkalis tahun 2021;

2. Menjabarkan Rencana Strategis RSUD Bengkalis dalam rencana program kegiatan prioritas, pengembangan pelayanan dan pendukung pelayanan kesehatan RSUD Bengkalis tahun 2021;

3. Memasukkan program dan kegiatan yang tercantum dalam Renja ke dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2021.

(11)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 7

1.4 Sistematika Penulisan

Secara umum, sistematika/susunan penyajian Rancangan Akhir Rencana Kerja RSUD Bengkalis tahun 2021 memuat sebagai sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN

1. 1 Latar Belakang 1. 2 Landasan Hukum 1. 3 Maksud dan Tujuan 1. 4 Sistematika Penulisan

BAB II EVALUASI KINERJA RSUD BENGKALIS TAHUN 2019 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja dan Capaian Renstra

RSUD Bengkalis Tahun 2019

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan RSUD Bengkalis

2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi OPD 2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD

BAB III TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH 3.1. Telaah Terhadap Kebijakan Nasional

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Perangkat Daerah 3.3. Program dan Kegiatan

BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH

(12)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 8

BAB II

HASIL EVALUASI RENJA

RSUD BENGKALIS TAHUN

2019

2.1

Evaluasi Pelaksanaan Renja RSUD Bengkalis Tahun 2019

dan Capaian Renstra RSUD Bengkalis

RSUD Bengkalis pada tahun 2019 telah melaksanakan 11 (Sebelas) program yang tercantum dalam penetapan kinerja. Berikut ini adalah analisa dari masing-masing program tersebut:

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran dengan anggaran sebesar Rp 9.319.379.225,00, proporsi realisasi anggaran sebesar

94,90%. Proporsi capaian program berdasarkan realisasi

dibandingkan target sebesar 100,00%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan anggaran sebesar Rp. 1.341.450.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 97,57%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah surat masuk dan keluar dalam satu tahun. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%. b. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan

anggaran sebesar Rp. 4.002.385.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 92,48%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah jasa komunikasi, air bersih dan listrik yang dibayarkan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

c. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional, dengan anggaran sebesar Rp. 42.000.000,00 realisasi anggaran sebesar 78,53%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah pengurusan izin kendaraan dinas/operasional.

(13)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 9 Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

d. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor, dengan anggaran sebesar Rp. 1.895.255.000,00 proprosi realiasi anggaran sebesar 94,49%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah jasa tenaga kebersihan kantor yang disediakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

e. Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan anggaran sebesar Rp. 212.489.225,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 99,62%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah ATK yang disediakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

f. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan anggaran sebesar Rp. 350.000.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 99,99%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah barang cetak dan penggandaan yang disediakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

g. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor, dengan anggaran sebesar Rp. 102.600.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 100,00%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah komponen instalasi listrik/penerangan yang disediakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

h. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar dan Dalam Daerah, dengan anggaran sebesar Rp. 429.000.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 98,15%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah perjalanan dinas yang dilaksanakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

i. Penyediaan Jasa Keamanan Kantor, dengan anggaran sebesar Rp. 854.200.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 98,04%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah jasa tenaga keamanan

(14)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 10 yang disediakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%. j. Penyediaan Makan dan Minum Pegawai, dengan anggaran sebesar

Rp. 90.000.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 97,27%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah makan, minum dan snack pegawai yang disediakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur dengan anggaran sebesar Rp 7.563.631.380,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 50,66%. Proporsi capaian program berdasarkan realisasi dibandingkan target sebesar 100,00%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Pembangunan Gedung Kantor, dengan anggaran sebesar Rp.6.000.000.000,00, proporsi realisasi anggaran sebesar 40,67%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah gedung kantor yang dibangun. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

b. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor, dengan anggaran sebesar Rp. 14.800.000,00, proporsi realisasi anggaran sebesar 00,00%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah perlengkapan gedung kantor yang diadakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

c. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor, dengan anggaran sebesar Rp. 909.925.380,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 85,93%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah peralatan gedung kantor yang diadakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%. d. Pengadaan Mebeleur, dengan anggaran sebesar Rp. 395.706.000,00

realisasi anggaran sebesar 97,44%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah mebeleur yang diadakan. Proporsi capaian kegiatan

(15)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 11 berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

e. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional, dengan anggaran sebesar Rp. 243.200.000,00 realisasi anggaran sebesar 92,12%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah kendaraan dinas/operasional yang mendapatkan pemeliharaan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur dengan anggaran sebesar Rp. 520.000.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 99,04%. Proporsi capaian program berdasarkan realisasi dibandingkan target sebesar 100,00%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Pendidikan dan Pelatihan Informal, dengan anggaran sebesar Rp. 520.000.000,00 realisasi anggaran sebesar Rp. 99,04%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah pegawai yang mengikuti pelatihan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Kinerja Keuangan dengan anggaran sebesar Rp 47.060.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 97,08%. Proporsi capaian program berdasarkan realisasi dibandingkan target sebesar 100,00%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Penyusunan Perencanaan dan Pelaporan Program Kegiatan SKPD dengan anggaran sebesar Rp. 47.060.000,00 realisasi anggaran sebesar 97,08%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah dokumen perencanaan dan pelaporan yang disusun. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%

5. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan dengan anggaran sebesar Rp. 7.508.460.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 97,67%.

(16)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 12

Proporsi capaian program berdasarkan realisasi dibandingkan target sebesar 100%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan Rumah Sakit, dengan anggaran sebesar Rp. 5.008.460.000,00 realisasi anggaran sebesar 96,94%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah jenis obat, bahan kimia dan bahan habis pakai yang disediakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

b. Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan (BPJS), dengan anggaran sebesar Rp. 2.500.000.000,00 realisasi anggaran sebesar 99,13%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah jenis obat, bahan kimia dan bahan habis pakai yang disediakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

6. Program Upaya Kesehatan Masyarakat dengan anggaran sebesar Rp 14.318.800.000,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 79,31%. Proporsi capaian program berdasarkan realisasi dibandingkan target sebesar 100,00%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Penyediaan Jasa Pelayanan Rumah Sakit, dengan anggaran sebesar Rp. 14.318.800.000,00 realisasi anggaran sebesar 79,31%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah jasa tenaga pelayanan kesehatan yang disediakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

7. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat dengan anggaran sebesar Rp. 121.851.400,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 99,59%. Proporsi capaian program berdasarkan realisasi dibandingkan target sebesar 100,00%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat, dengan anggaran sebesar Rp. 47.500.000,00 realisasi anggaran sebesar 99,04%, indikator output kegiatannya adalah : Jumlah media promosi kesehatan yang digunakan. Proporsi capaian kegiatan

(17)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 13 berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

b. Program Promosi Kesehatan Melalui Peringatan Hari Kesehatan Nasional, dengan anggaran sebesar Rp. 74.351.400,00 realisasi anggaran sebesar 99,95%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah perlengkapan dan peralatan pendukung kegiatan promosi kesehatan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

8. Program Standarisasi pelayanan Kesehatan dengan anggaran sebesar Rp. 504.179.800,00 proporsi realisasi anggaran sebesar

82,95% proporsi capaian program berdasarkan realisasi

dibandingkan target sebesar 100,00%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Evaluasi dan Pengembangan Standar Pelayanan Kesehatan, dengan anggaran Sebesar Rp. 118.879.800,00 realisasi anggaran sebesar 66,52%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah kegiatan penunjang akreditasi. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

b. Penyediaan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit dengan anggaran Sebesar Rp. 385.300.000,00 realisasi anggaran sebesar 88,02%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah kegiatan penunjang SIM RS. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

9. Program Pengadaan; Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-paru/Rumah Sakit Mata dengan anggaranSebesar Rp. 28.632.541.021,00 proporsi realisasi anggaran sebesar 90,32%. Proporsi capaian program berdasarkan realisasi dibandingkan target sebesar 95,57%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Pengadaan Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit, dengan anggaran sebesar Rp. 9.505.860.000,00 realisasi anggaran sebesar 96,21%,

(18)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 14 indikator output kegiatannya adalah: Jumlah alat kesehatan yang diadakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

b. Pengadaan Perlengkapan Rumah Tangga Rumah Sakit, dengan anggaran sebesar Rp. 807.460.000,00 realisasi anggaran sebesar 97,38%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah perlengkapan rumah tangga Rumah Sakit yang diadakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

c. Pengadaan Gas Oksigen dan N₂O, dengan anggaran sebesar Rp. 61.812.500,00 realisasi anggaran sebesar 89,38%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah gas oksigen, N₂O dan pemadam kebakaran yang disediakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

d. Pemeliharaan Sanitasi Lingkungan dan Pengolahan Air Bersih, dengan anggaran sebesar Rp. 679.444.500,00 realisasi anggaran sebesar 81,10%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah pemeliharaan sanitasi lingkungan dan pengolahan air bersih. Proporsi capaian berdasarkan realisasi dibandingkan target 100,00%.

e. Pengadaan Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit (DAK), dengan anggaran sebesar Rp. 7.819.937.226,00 realisasi anggaran sebesar 79,02%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah alat kesehatan yang diadakan. Proporsi capaian berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 73,40%.

f. Pengadaan Alat Penunjang Non Medis Rumah Sakit (DAK FISIK), dengan anggaran sebesar Rp. 9.758.026.795,00 realisasi anggaran sebesar 93,71%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah alat penunjang non medis yang diadakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

(19)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 15

10. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-paru/Rumah Sakit Mata dengan anggaran sebesar Rp 4.127.200.000,00, proporsi realisasi anggaran sebesar 83,61%. Proporsi capaian program berdasarkan realisasi dibandingkan target sebesar 100,00%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Sakit, dengan anggaran sebesar Rp. 2.044.200.000,00 realisasi anggaran sebesar 90,55%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah pemeliharaan gedung rumah sakit yang dilaksanakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%. b. Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat-alat Kesehatan Rumah Sakit dengan

anggaran sebesar Rp. 950.000.000,00 realisasi anggaran sebesar 63,90%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah pemeliharaan alat-alat kesehatan yang dilaksanakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

c. Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Rumah Sakit dengan anggaran sebesar Rp. 1.133.000.000,00 realisasi anggaran sebesar 87,63%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah pemeliharaan perlengkapan Rumah Sakit yang dilaksanakan. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

11. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan BLUD dengan anggaran sebesar Rp. 52.760.000.000,00 dengan proporsi realisasi anggaran sebesar 82,31%. Proporsi capaian program berdasarkan realisasi dibandingkan target sebesar 100,00%. Kegiatan yang dilaksanakan adalah:

a. Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah, dengan anggaran sebesar Rp. 52.760.000.000,00 realisasi anggaran sebesar 82,31%, indikator output kegiatannya adalah: Jumlah kegiatan dengan pengelolaan keuangan BLUD. Proporsi capaian kegiatan berdasarkan

(20)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 16 realisasi kegiatan dibandingkan target kegiatan adalah sebesar 100,00%.

Berdasarkan uraian di atas, hampir seluruh program dan kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik, kecuali :

1. Pada program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, penyerapan anggaran masih rendah, yaitu hanya 50,66% (lima puluh koma enam puluh enam persen), ini terkait dengan rendahnya serapan anggaran pada kegiatan Pembangunan Gedung Kantor yaitu 40,67% (empat puluh koma enam puluh tujuh persen). Hal ini disebabkan oleh karena waktu pengerjaan proyek kurang dari 60 hari kerja sehingga tidak memungkinkan dilakukan pelelangan fisik 100% (sampai selesai), hanya fondasi lantai dasar dan tiang bangunan yang memungkinkan dikerjakan dalam jangka waktu tersebut sehingga hanya struktur fondasi dan tiang bangunan yang ditenderkan. Kegiatan lain yang serapannya rendah adalah Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor yaitu 00,00% (nol koma nol persen), hal ini disebabkan oleh karena keterlambatan dari pihak rekanan dalam merekapitulasi jumlah anggaran yang digunakan dalam kegiatan sehingga mengakibatkan pelaporan jumlah anggaran terlambat ke bagian keuangan untuk Bendahara Pengeluaran menyetorkan SILPA. 2. Selanjutnya capaian yang rendah juga terdapat pada kegiatan dalam

program Upaya Kesehatan Masyarakat, yaitu kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit hanya terserap 79,31% (Tujuh puluh sembilan koma tiga puluh satu persen), hal ini disebabkan oleh karena pada proses perencanaan, jumlah dokter internship yang masuk kurang dari jumlah yang direncanakan (21 yang masuk dari 31 orang yang ada dalam perencanaan), begitu juga dengan dokter spesialis dan dokter sub spesialis, sehingga pembayaran jasa dokter internship, dokter spesialis dan dokter sub spesialis kurang dari yang dianggarkan.

3. Target Pendapatan BLUD RSUD Bengkalis pada tahun 2019 adalah sebesar Rp. 52.760.000.000,00,- (Lima puluh dua milyar tujuh ratus enam puluh juta rupiah) dan realisasi belanja BLUD sebesar Rp. 43.428.225.581,00 (Empat puluh tiga milyar empat ratus dua puluh

(21)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 17 delapan juta dua ratus dua puluh lima ribu lima ratus delapan puluh satu rupiah).

Tidak tercapainya target kinerja program tersebut berimplikasi terhadap target kinerja sasaran dan kinerja RSUD Bengkalis yang mengacu kepada tujuan dan sasaran yang ditetapkan dalam Renstra RSUD Bengkalis, tentu saja hal ini akan mengakibatkan tidak tercapai ataupun tertundanya program pemerintah Kabupaten Bengkalis yang telah direncanakan juga mempengaruhi capaian program pemerintah.

Untuk mengatasi faktor penyebab tersebut, perlu diambil kebijakan perencanaan dan penganggaran program dan kegiatan tersebut pada tahun anggaran selanjutnya, kemudian tim pembimbing ataupun konsultan harus segera dihubungi setelah DPA disahkan, sehingga RSUD Bengkalis dapat memperoleh prioritas bimbingan yang diperlukan agar predikat akreditasi Paripurna dapat dipertahankan dan pendampingan BLUD dapat dilaksanakan mulai awal tahun.

Evaluasi hasil pelaksanaan Renja dan pencapaian Renstra RSUD Bengkalis sampai dengan perkiraan tahun 2021 dapat dilihat pada tabel berikut ini:

(22)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 18

-Tabel 2.1

Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja dan Pencapaian Renstra RSUD Bengkalis s.d. Tahun 2020

Kabupaten Bengkalis

Nama PD : RSUD Bengkalis

Kode

Urusan/ Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan

Program/ Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target Kinerja Capaian Program Renstra Perangkat Daerah (Tahun 2021) Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d dengan tahun 2018

Target dan Realisasi Kinerja

Program dan Kegiatan Tahun 2019 Target Program dan Kegiatan Renja Perangkat Daerah Tahun 2020 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra

Perangkat Daerah s/d Tahun 2020 Volume Satuan Target Renja Perangkat Daerah Tahun 2019 Realisasi Renja Perangkat Daerah Tahun 2019 Tingkat Realisasi (%) Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d Tahun 2020 Tingkat Capaian Realisasi Target Renstra (%) 1 2 3 4 5 6 7 8 = 7/6*100 9 10 = 5+7+9 11 = 10/4*100 1 2 2 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Persentase pemenuhan layanan administrasi kantor (umum dan Kepegawaian) 100 % 92,5 96,5 100 104 97 290 290

1 2 2 1 1 Kegiatan Penyediaan jasa surat menyurat

Jumlah surat masuk dan keluar dalam satu tahun

13060 Lembar 6300 3200 2300 72 2160 10760 82

1 2 2 1 2 Kegiatan Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

Jumlah jasa komunikasi, air bersih dan listrik yang dibayarkan

7 tagihan 21 7 6 86 100 127 1814

1 2 2 1 6 Kegiatan Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

Jumlah pengurusan izin kendaraan

dinas/operasional

13 Unit 39 13 13 100 13 65 500

1 2 2 1 8 Kegiatan Penyediaan jasa kebersihan kantor

Jumlah jasa tenaga kebersihan kantor

96 Orang 288 96 65 68 95 448 467

1 2 2 1 10 Kegiatan Penyediaan alat tulis kantor

Jumlah ATK yang disediakan

(23)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 19 -1 2 2 1 11 Kegiatan Penyediaan barang

cetakan dan penggandaan

Jumlah barang cetak dan penggandaan yang disediakan 122 Kelompok 218 3 3 100 3 224 184 1 2 2 1 12 Kegiatan Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor Jumlah komponen instalasi listrik/ penerangan yang disediakan 80 Jenis 168 26 26 100 26 220 275

1 2 2 1 15 Kegiatan Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

Jumlah bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan yang disediakan 0 Eksempla r 8112 2112 0 0 0 8112 - 1 2 2 1 28 Kegiatan Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar dan dalam daerah

Jumlah perjalanan dinas yang dilaksanakan

100 Kali 997 100 33 33 100 1130 1130

1 2 2 1 19 Kegiatan Penyediaan jasa keamanan kantor

Jumlah jasa tenaga keamanan yang disediakan

40 Orang 88 24 32 133 32 152 380

1 2 2 1 22 Kegiatan Penyediaan makan minum pegawai

Jumlah makan, minum dan snack pegawai yang disediakan

12744 Box 35888 10400 10400 100 10400 56688 445

Kegiatan Publikasi Informasi Pembangunan

Jumlah media publikasi informasi pembangunan yang disediakan

4 Jenis 0 0 0 0 0

Kegiatan Penyediaan Jasa Tenaga Administrasi

Jumlah jasa tenaga administrasi yang disediakan

72 Orang 72 0 0 0 0

1 2 2 2 Program Peningkatan

Sarana dan Prasarana Aparatur

Persentase

pemenuhan prasarana dan sarana termasuk pemeliharaan

100 % 98,85 99,65 100 100 100 298.85 299

1 2 2 2 3 Kegiatan Pembangunan gedung kantor

Jumlah gedung kantor yang dibangun

0 Kegiatan 0 0,75 1 133 1 2 -

1 2 2 2 5 Kegiatan Pengadaan kendaraan dinas/operasional

Jumlah kendaraan dinas/ operasional yang diadakan

3 Unit 0 16 0 0 0 0 0

1 2 2 2 7 Kegiatan Pengadaan perlengkapan gedung kantor

Jumlah perlengkapan gedung kantor yang diadakan

0 Unit 240 120 120 100 120 480 -

1 2 2 2 9 Kegiatan Pengadaan peralatan gedung kantor

Jumlah peralatan gedung kantor yang diadakan

65 Unit 11 100 1 1 1 13 20

1 2 2 2 10 Kegiatan Pengadaan mebeleur Jumlah mebeleur yang diadakan

141 Unit 101 1 28 2800 1 130 92

1 2 2 2 21 Kegiatan pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas

Jumlah rumah dinas dokter yang dipelihara

22 Unit 0 22 0 0 0

1 2 2 2 24 Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

Jumlah kendaraan dinas/ operasional yang mendapatkan

(24)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 20 -pemeliharaan

1 2 2 2 46 Kegiatan Pembangunan taman lapangan upacara dan fasilitas parkir gedung kantor

Jumlah taman, lapangan upacara dan fasilitas parkir gedung kantor yang diadakan

0 Kegiatan 1 0 0 0 1 -

1 2 2 2 50 Kegiatan Pembangunan gudang penyimpanan barang

Jumlah gudang yang dibangun

0 Bangunan 3 0 0 0 3 -

1 2 2 2 53 Kegiatan Pengadaan Genset Jumlah Genset yang diadakan 1 Unit 0 1 0 0 0 0 1 2 2 3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur Persentase Tingkat Disiplin Aparatur 100 % 50 98 0 0 0 50 50

1 2 2 3 19 Kegiatan Pengadaan pakaian dinas beserta

perlengkapannya

Jumlah pengadaan pakaian dinas dan perlengkapannya sesuai peraturan Rumah Sakit

0 Stel 375 375 0 0 0 375 -

1 2 2 5 Program Peningkatan

Kapasitas Sumber Daya Aparatur Persentase pegawai yang memiliki kompetensi sesuai bidangnya 100 % 95 100 100 100 100 295 295

1 2 2 5 1 Kegiatan Pendidikan dan pelatihan informal

Jumlah pegawai yang mengikuti pelatihan

483 orang 1414 478 26 5 478 1918 397

1 2 2 6 Program Peningkatan

Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Persentase

penyusunan laporan capaian kinerja dan keuangan yang dilaksanakan tepat waktu

100 % 100 100 100 100 100 300 300

1 2 2 6 4 Kegiatan Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

Jumlah dokumen laporan keuangan SAK, SAP dan SIK

0 laporan 6 8 0 0 8 14 -

1 2 2 6 12 Kegiatan penyusunan dokumen perencanaan dan pelaporan SKPD

Jumlah dokumen perencanaan dan pelaporan yang disusun

7 dokumen 31 7 12 171 1 44 629

1 2 2 15 Program Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan

Persentase

Ketersediaan Obat dan Bahan Kimia Rumah Sakit

100 % 99,5 99,8 50 50 75 224.5 225

1 2 2 15 1 Kegiatan Pengadaan obat dan perbekalan kesehatan

Jumlah jenis obat, bahan kimia dan bahan pakai habis yang disediakan

3 Kelompok 30 3 3 100 3 36 1200

Kegiatan Pengadaan obat dan perbekalan kesehatan (BPJS

Jumlah jenis obat, bahan kimia dan bahan pakai habis yang disediakan

(25)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 21 -1 2 2 16 Program Upaya Kesehatan

Masyarakat Persentase jasa pelayanan yang diberikan untuk meningkatkan upaya kesehatan masyarakat 100 % 60 75 100 133 75 235 235

1 2 2 16 26 Kegiatan Penyediaan jasa pelayanan kesehatan Rumah Sakit

Jumlah jasa tenaga pelayanan kesehatan yang disediakan

230 orang 489 230 634 276 230 1353 588

1 2 2 19 Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Persentase pelaksanaan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 100 % 60 75 100 133 75 235 235 1 2 2 19 001 Pengembangan media promosi dan informasi sadar hidup sehat

Jumlah media promosi kesehatan yang disediakan

4 Media 400 1 9 900 400 809 20225

1 2 2 19 19 Kegiatan promosi kesehatan melalui peringatan Hari Kesehatan Nasional Jumlah perlengkapan dan peralatan pendukung kegiatan promosi kesehatan 4 Jenis 407 1 6 600 5 418 10450 1 2 2 23 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan Persentase Pemenuhan Standar Pelayanan Kesehatan 100 % 60 75 100 133 75 235 235

1 2 2 23 2 Kegiatan Evaluasi dan pengembangan standar pelayanan kesehatan

Jumlah kegiatan penunjang akreditasi

3 Kegiatan 30 24 4 17 24 58 1933

1 2 2 23 15 Kegiatan Penyediaan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit

Jumlah kegiatan SIM RS 2 kegiatan 31 10 6 60 10 47 2350

1 2 2 26 Program Pengadaan,

peningkatan sarana dan prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit jiwa/Rumah Sakit paru-paru/Rumah Sakit mata

Persentase

pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana Runah Sakit

100 % 60 75 95,83 128 75 230.83 231

1 2 2 26 001 Pembangunan Rumah Sakit Jumlah ruangan yang dibangun di rumah sakit

1 kegiatan 0 0 0 0

1 2 2 26 005 Pengembangan Ruang Gawat Darurat

Jumlah ruangan yang dikembangkan di unit gawat darurat rumah sakit

0 ruang 0 0 0 -

1 2 2 26 006 Pengembangan Ruang ICU, ICCU, NICU rumah sakit

Jumlah kegiatan pengembangan ruangan ICU, ICCU, NICU rumah sakit

(26)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 22 -1 2 2 26 007 Pengembangan ruang operasi Jumlah kegiatan

pengembangan ruangan operasi rumah sakit

2 kegiatan 0 0 0 0

1 2 2 26 18 Kegiatan Pengadaan alat-alat kesehatan Rumah Sakit

Jumlah alat kesehatan yang diadakan

400 kelompok 408 4 4 100 4 416 104

1 2 2 26 18 Kegiatan Pengadaan alat-alat kesehatan Rumah Sakit (Penyelesaian utang pihak ketiga)

Jumlah alat kesehatan yang diadakan

kelompok 8 0 0 4 12 -

1 2 2 26 34 Kegiatan Pengadaan alat-alat kesehatan Rumah Sakit (DAK)

Jumlah alat kesehatan yang diadakan

Unit 45 0 6 51 -

1 2 2 26 34 Kegiatan Pengadaan alat-alat kesehatan Rumah Sakit (DAK) (Penyelesaian utang pihak ketiga)

Jumlah alat kesehatan yang diadakan

Unit 4 0 0 4 -

1 2 2 26 20 Kegiatan Pengadaan ambulance/mobil jenazah

Jumlah ambulance/ mobil jenazah yang diadakan

1 Unit 3 0 0 0 3 300

1 2 2 26 20 Kegiatan Pengadaan ambulance/mobil jenazah (Penyelesaian utang pihak ketiga)

Jumlah ambulance/ mobil jenazah yang diadakan

Unit 2 0 0 0 2 -

1 2 2 26 22 Kegiatan Pengadaan perlengkapan rumah tangga Rumah Sakit (dapur, ruang pasien, laundry, ruang tunggu dan lain-lain)

Jumlah perlengkapan rumah tangga Rumah Sakit yang diadakan

137 jenis 14 15 15 100 15 44 32

1 2 2 26 22 Kegiatan Pengadaan perlengkapan rumah tangga Rumah Sakit (dapur, ruang pasien, laundry, ruang tunggu dan lain-lain) (Penyelesaian utang pihak ketiga)

Jumlah perlengkapan rumah tangga Rumah Sakit yang diadakan

33 kelompok 6 0 0 15 21 -

1 2 2 26 028 Kegiatan Pengadaan gas oksigen dan N2O dan pemadam kebakaran

Jumlah gas oksigen, N2O dan pemadam kebakaran yang diadakan

250 Tabung 490 250 130 52 250 870 348

1 2 2 26 29 Kegiatan Pemeliharaan sanitasi lingkungan dan pengolahan air bersih

Jumlah alat, bahan dan jasa pemeliharaan sanitasi lingkungan dan pengolahan air bersih

12 kelompok 23,4 12 5 42 12 40 337

1 2 2 26 036 Penambahan fasilitas Rumah Sakit

Jumlah kegiatan penambahan fasilitas dalam gedung Rumah Sakit

(27)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 23 -1 2 2 26 036 Penambahan fasilitas Rumah

Sakit (Penyelesaian utang pihak ketiga)

Jumlah unit

penambahan fasilitas dalam gedung Rumah Sakit

6 kegiatan 1 3 0 0 0 1 -

1 2 2 26 045 Kegiatan Pengadaan Alat-alat Penunjang Non Medis Rumah Sakit (DAK)

Jumlah alat penunjang non medis yang diadakan

4 4 -

1 2 2 27 Program Pemeliharaan sarana dan prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit jiwa/Rumah Sakit paru-paru/Rumah Sakit mata

Persentase

pemeliharaan sarana dan prasarana rumah sakit

100 % 100 100 100 100 100 300 300

1 2 2 27 1 Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala Rumah Sakit

Jumlah pemeliharaan gedung Rumah Sakit yang dilaksanakan

9 kegiatan 20 1 2 200 1 23 256

1 2 2 27 17 Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala alat-alat kesehatan Rumah Sakit

Jumlah pemeliharaan alat-alat kesehatan yang dilaksanakan 9 kelompok 19 9 2 22 1 22 244 1 2 2 27 20 Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan Rumah Sakit Jumlah pemeliharaan perlengkapan Rumah Sakit yang dilaksanakan

12 Kegiatan 25 1 2 200 1 28 233

1 2 2 33 Program Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan BLUD

Persentase pelayanan kesehatan dengan pembiayaan BLUD

50 % 36 40 100 250 0 136 272

1 2 2 33 1 Pelayanan kesehatan Rumah Sakit umum daerah

Jumlah kegiatan dengan pengelolaan keuangan BLUD

(28)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 24 -Pada Tahun 2020, Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis telah menganggarkan dana sebesar Rp. 142.343.138.275,00. Adapun dana tersebut adalah untuk Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 28.027.038.599,00 dan Belanja Langsung sebesar Rp. 114.316.099.676,00-. Belanja langsung digunakan untuk membiayai 1 urusan, 10 program dan 32 kegiatan, baik kegiatan yang bersifat swakelola maupun kegiatan rutin lainnya.

Evaluasi Pelaksanaan Renja PD Sampai Dengan Triwulan II, memuat kompilasi hasil evaluasi pelaksanaan Renja PD tahun 2020 sampai dengan Triwulan II tahun 2020 dapat dilihat pada tabel berikut:

(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)

-| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 32

-2.2. Analisis Kinerja Pelayanan RSUD Bengkalis

Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis adalah unsur pendukung Pemerintah Daerah di Bidang Pelayanan Kesehatan yang dipimpin oleh seorang Direktur dan bertanggung jawab kepada Kepala Daerah.

Tugas pokok RSUD Bengkalis adalah membantu Kepala Daerah dalam melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pelayanan kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu dengan upaya peningkatan kesehatan serta pencegahan penyakit dan pelaksanaan perujukan. Dalam melaksanakan tugas tersebut, RSUD Bengkalis memiliki fungsi:

1. Menyelenggarakan pelayanan medik dasar 2. Menyelenggarakan pelayanan medik spesialistik

3. Menyelenggarakan pelayanan penunjang medik dan non medik 4. Menyelenggarakan pelayanan dan asuhan keperawatan

5. Menyelenggarakan pelayanan rujukan

6. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan 7. Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan 8. Menyelenggarakan administrasi umum dan keuangan 9. Tugas lain yang diberikan Bupati (Kepala Daerah)

RSUD Bengkalis telah menetapkan juga indikator kinerja utama yang mencerminkan kinerja pelayanan dalam mencapai sasaran strategis sebagaimana tercantum di dalam Renstra RSUD Bengkalis. Pencapaian kinerja RSUD Bengkalis sesuai dengan tugas dan fungsi PD dibandingkan dengan target SPM dan target Indikator Kinerja Kunci (IKK) dan indikator lainnya untuk menilai keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan kegiatan dan program yang telah ditetapkan dalam Perencanaan Strategis dapat dilihat pada Tabel 2.2. di bawah ini:

(37)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 - 33 -

Tabel 2.2

PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN RSUD BENGKALIS KABUPATEN BENGKALIS NO Indikator SPM/stan dar nasional IKK

Target Renstra PD Realisasi Capaian Proyeksi

Catatan Analisis Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

1 Rata-rata Indeks Pelayanan/

Kepuasan Masyarakat (IKM) ≥ 81,25 % 81 82 83 84 81,25 69,63 83 84 Belum tercapai 2 Persentase Capaian Standar

Pelayanan Minimal (SPM) 100% 70% 80% 90% 90% 75,25% 80 90% 90% Sudah tercapai 3 Peringkat Akreditasi Rumah

Sakit

Terakreditasi Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Sudah tercapai

4 Persentase Unit Pelayanan dengan Sistem Komputer Terintegrasi

Ada 85% 90% 95% 100% 58% 93,61% 95% 100% Sudah tercapai dan melebihi target

5 Persentase ketersediaan sarana dan prasarana RS sesuai standar

100% 70% 80% 90% 100% 65,77% 87,21% 90% 100% Sudah tercapai dan melebihi target

6 Persentase SDM yang memenuhi standar kompetensi

8,25% 70% 80% 90% 100% 100% 98,81% 90% 100% Sudah tercapai dan melebihi target

(38)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 - 34 -

- 34 -

2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi RSUD

Bengkalis

RSUD Bengkalis merupakan Rumah Sakit Kelas B non pendidikan dan salah satu Rumah Sakit rujukan regional di Provinsi Riau. Oleh karena itu, diperlukan dukungan sumber daya yang memadai. Selain itu, RSUD Bengkalis juga telah ditetapkan sebagai PPK-BLUD yang artinya dinilai mampu untuk melakukan pengelolaan PAD yang diterima melalui pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat dengan tujuan bukan untuk mencari keuntungan semata-mata melainkan peningkatan efektivitas dan efisiensi pelayanan. Beberapa isu yang perlu menjadi perhatian dalam penyusunan Renja RSUD Bengkalis tahun 2021 adalah:

1. Sumber Daya Manusia (SDM)

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 56 Tahun 2014 Tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit, sebagai Rumah Sakit Kelas B jumlah SDM yang tersedia di RSUD Bengkalis belum memenuhi standar. RSUD Bengkalis masih membutuhkan beberapa SDM kesehatan dan Non Kesehatan antara lain Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan (THT), Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Dokter Spesialis Orthopedi, Dokter Spesialis Urologi, dan Dokter Spesialis Bedah Plastik, sedangkan untuk tenaga kesehatan lainnya antara lain radiografer, fisikawan medik, dan ahli terapi okupasi, serta untuk non kesehatan masih dibutuhkan tenaga IT untuk mendukung SIMRS.

Untuk memenuhi kekurangan dokter spesialis di RSUD Bengkalis manajemen telah mengajukan permintaan penempatan dokter spesialis dari program pendidikan dokter spesialis berbasis kompetensi (PPDS-BK) dari Kementerian Kesehatan. Selain itu RSUD Bengkalis telah bekerja sama dengan RSUD Arifin Achmad

(39)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 - 35 -

- 35 -

Provinsi Riau, RSUD Mandau Kabupaten Bengkalis, RSUD Kota Dumai untuk memenuhi kekurangan dokter spesialis dan sub spesialis. Untuk kekurangan tenaga kesehatan lainnya serta tenaga non kesehatan pada tahun 2019 telah dilakukan rekrutmen tenaga tidak tetap.

Untuk meningkatkan kompetensi staf klinis dan non klinis, manajemen telah menyusun Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur melalui Kegiatan Pendidikan dan pelatihan informal yang anggarannya dapat digunakan untuk mengikuti kursus-kursus singkat, seminar, pelatihan simposium, pertemuan, workshop, orientasi, magang, bimbingan, konsultasi/pendampingan dan In-House Training.

Dalam memenuhi kebutuhan SDM Kesehatan di RSUD Bengkalis, di tahun 2019 telah dilakukan penambahan dokter spesialis yaitu :

1. Dokter Sub Spesialis Bedah Digestif

2. Dokter Spesialis Rehab Medik dan Kedokteran Fisik 3. Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa

4. Dokter Spesialis Forensik dan Medikolegal

Selain itu, di tahun 2019 juga telah dilaksanakan rekrutmen tenaga perawat dan bidan sehingga dapat memenuhi kebutuhan tenaga perawat dan bidan.

Untuk memenuhi kebutuhan SDM Kesehatan, RSUD Bengkalis juga telah melakukan sejumlah kerjasama, diantaranya yaitu :

1. Kerjasama dengan FK UNRI sebagai RS Satelit dan Program Pendidikan Dokter Spesialis. RSUD Bengkalis melakukan kerjasama dengan fakultas kedokteran UNRI sebagai wahana residen dan dokter muda (dokter koas).

(40)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 - 36 -

- 36 -

2. Kerjasama dengan RSUD Arifin Achmad tentang Pemenuhan Pelayanan Spesialistik, dimana kerjasama ini bertujuan untuk pemenuhan tenaga dokter spesialis dan subspesialis pada RSUD Bengkalis.

Dalam hal peningkatan mutu SDM Kesehatan, RSUD Bengkalis telah mengirimkan sejumlah tenaga kesehatan untuk mengikuti magang hemodialisa dan magang farmasi tentang teknik aseptik dispensing. Diharapkan dari kegiatan magang tersebut dapat meningkatkan kualitas pelayanan RSUD Bengkalis melalui tenaga kesehatan yang kompeten dan profesional.

2. Obat dan perbekalan kesehatan

Perencanaan Obat dan perbekalan kesehatan pada tahun-tahun sebelumnya belum terproyeksi dengan baik. Oleh karena itu pada tahun selanjutnya diminta kepada Komite Kefarmasian dan Terapi membuat Formularium Obat dan Bahan Habis Pakai, sehingga ke depan perencanaan kebutuhan obat dan perbekalan kesehatan akan mengikuti formularium tersebut.

3. Pengembangan Pelayanan

Selama tahun 2019, RSUD Bengkalis telah berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui berbagai aspek pelayanan, yaitu secara promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Adapun perkembangan dan peningkatan pelayanan kesehatan yang terjadi di RSUD Bengkalis selama tahun 2019 adalah sebagai berikut :

a. Sistem Perencanaan dan Pelaporan dokumen perencanaan RSUD Bengkalis 2019.

(41)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 - 37 -

- 37 -

Di tahun 2019 telah dilaksanakan Launching dan Sosialisasi Mencandu (Media Perencanaan Terpadu) yang membantu peningkatan kinerja Subbagian Program dan Pelaporan dalam penyelarasan dokumen perencanaan dan penganggaran sehingga diperoleh data yang selaras dan konsisten.

b. Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIM RS)

Di tahun 2019, RSUD Bengkalis telah melaksanakan

Launching dan Sosialisasi Fasilitas Pendaftaran Online dalam

rangka mempersingkat waktu tunggu saat melakukan pendaftaran di hari pemeriksaan. Selain itu, RSUD Bengkalis telah memiliki pengembangan dan peningkatan Sistem Informasi dalam bentuk PUSTAKA ONLINE.

c. Peralatan Medis

Jumlah peralatan medis yang dimiliki RSUD Bengkalis semakin meningkat dengan terlaksananya pengadaan belanja Alat Kesehatan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2019, RSUD Bengkalis telah memiliki alat Phacoemulsification yang menunjang pelaksanaan operasi katarak untuk meningkatkan pelayanan kesehatan mata, sedangkan melalui pengadaan belanja langsung APBD 2019, RSUD Bengkalis telah memiliki alat Phanoramic dan Computed Radiography (CR) untuk menunjang pelayanan radiografi.

d. Pengembangan Pelayanan

(42)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 - 38 -

- 38 -

Pada tahun 2019 RSUD Bengkalis telah meresmikan Poli Geriatri guna meningkatkan pelayanan pada pasien usia lanjut.

2. Nurse Station Terintegrasi Poliklinik Rawat Jalan.

Melalui pengembangan pelayanan ini, pasien yang telah melakukan pendaftaran tidak lagi di screening di ruang poliklinik namun dapat menuju ke Nurse Station untuk dilakukan screening. Hal ini bertujuan untuk menjaga privasi pasien serta efisiensi waktu screening.

3. Renovasi unit layanan Hemodialisa.

Unit layanan hemodialisa sebagai salah satu layanan unggulan RSUD Bengkalis telah direnovasi sesuai dengan rekomendasi dari PERNEFRI (Perkumpulan Nefrologi Indonesia). Hal ini tentu berdampak pada kenyamanan pasien yang lebih baik.

4. Pelayanan Psikiatri dan pelayanan dokter spesialis gigi. Pada Bulan Desember Tahun 2019 telah dibuka pelayanan psikiatri dengan dokter spesialis jiwa dan pelayanan spesialis gigi yaitu konservasi gigi, ortodonti dan bedah mulut.

4. Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)

Dengan dihapusnya Jamkesda atau diintegrasikannya Jamkesda ke JKN pada tahun 2017 maka terlihat pada tahun 2019 jumlah kunjungan pasien ke RSUD Bengkalis sudah mulai membaik yang semula menurun pada awal tahun 2017. Terjadi penurunan jumlah kunjungan pada awal tahun 2017 diperkirakan karena prosedur untuk memperoleh JKN gratis lebih sulit bila dibandingkan dengan Program Jamkesda, yang hanya mensyaratkan masyarakat menyediakan KK dan KTP saat berobat. JKN gratis ini hanya tersedia bagi masyarakat kurang mampu dan Dinas Sosial yang

(43)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 - 39 -

- 39 -

berwenang menetapkan kriteria tersebut. Jumlah peserta JKN PBI APBD tahun 2019 sebanyak 64.685 jiwa.

5. Gedung kantor

Pada saat ini, BOR RSUD Bengkalis terus meningkat, sehingga perlu dipikirkan untuk semakin mengefisiensikan ruangan perawatan yang ada, sedangkan saat ini sebagian ruangan perawatan di lantai 4 dijadikan ruang kantor manajemen. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengalokasian anggaran untuk pembangunan gedung kantor tersendiri di lahan kosong yang masih tersedia di RSUD Bengkalis.

Sarana dan prasarana yang tersedia di RSUD Bengkalis secara umum sudah dapat menunjang pelaksanaan tugas dan fungsinya, tetapi masih terdapat beberapa kekurangan, diantaranya belum adanya gedung kantor manajemen Rumah Sakit sehingga saat ini masih menggunakan beberapa ruangan yang dialokasikan sebagai ruang rawat pasien di Lantai 4 (empat) gedung RSUD Bengkalis.

Untuk menunjang pelayanan di RSUD Bengkalis sebagai salah satu Rumah Sakit Rujukan Regional di Provinsi Riau, pada tahun 2019 telah dilakukan pemenuhan sarana dan prasarana Rumah Sakit sesuai standar Rumah Sakit kelas B dan standar akreditasi versi 2012, antara lain dengan Pembangunan Gedung Kantor, Pengadaan Alat Kesehatan Phacoemulsification, Pengadaan Alat Penunjang Non Medis berupa Mesin Pengolah Air Bersih (RO), Incenerator dan Sterilizer Steam, dll.

6. Standar Pelayanan

Pelayanan yang diberikan di RSUD Bengkalis harus merupakan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terstandar. Pengakuan ini harus diperoleh dari lembaga yang diakui oleh

(44)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 - 40 -

- 40 -

Pemerintah dalam bentuk akreditasi Rumah Sakit. Pada bulan Oktober tahun 2017 RSUD Bengkalis telah meraih predikat Akreditasi Paripurna, hasil ini diraih setelah verifikasi yang dilakukan oleh tim Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS). Oleh karena itu diharapkan manajemen dapat menyusun program standarisasi pelayanan kesehatan melalui kegiatan evaluasi dan pengembangan standar pelayanan kesehatan untuk memberikan pelayanan yang sesuai dengan standar dan prosedur, mulai dari sumber daya manusia, administrasi dan komunikasi, peralatan kesehatan, hingga fasilitas penunjang lain serta upaya peningkatan mutunya, sehingga setelah memperoleh akreditasi paripurna seluruh pegawai dapat membudayakan standar kerja yang bermutu dan mengutamakan keselamatan pasien sebagaimana tujuan utama dari akreditasi.

Salah satu acuan yang dapat digunakan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terstandar telah diterbitkan Peraturan Bupati Nomor 25 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis, tetapi sampai saat ini belum dapat diterapkan sepenuhnya oleh Bagian/Bidang dan instalasi yang ada di RSUD Bengkalis.

2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD

Adapun perbandingan antara rancangan awal RKPD dengan hasil analisis kebutuhan dapat dilihat pada tabel 2.3 berikut ini :

(45)

| Renja RSUD Bengkalis Tahun 2021 - 41 -

- 41 -

Tabel 2.3

Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2021 RSUD Bengkalis

Nama Perangkat Daerah : RSUD Bengkalis Lembar………dari………..

Kode Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan

Ket Program/ Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Target Capaian Pagu Indikatif

(Rp. 000)

Program/ Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Target Capaian Kebutuhan Dana (Rp.000) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) 1.01.02.02.01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran RSUD Bengkalis Persentase pemenuhan layanan administrasi kantor (umum dan Kepegawaian) 100 % 10,183,087,500 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran RSUD Bengkalis Persentase pemenuhan layanan administrasi kantor (umum dan Kepegawaian)

100 % 9,660,577,500

1.01.02.02.01.001 Penyediaan jasa surat

menyurat

RSUD Bengkalis

Jumlah surat masuk dan keluar dalam satu tahun

250 Lembar 10,977,500 Penyediaan jasa surat menyurat

RSUD Bengkalis

Jumlah surat masuk dan keluar dalam satu tahun

250 Lembar 10,977,500 1.01.02.02.01.002 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

RSUD Bengkalis

Jumlah jasa komunikasi, air bersih dan listrik yang dibayarkan

6 Tagihan 4,493,080,000 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

RSUD Bengkalis

Jumlah jasa komunikasi, air bersih dan listrik yang dibayarkan 6 Tagihan 4,089,000,000 1.01.02.02.01.006 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/ operasional RSUD Bengkalis

Jumlah pengurusan izin kendaraan

dinas/operasional

15 Unit 35,000,000 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/ operasional

RSUD Bengkalis

Jumlah pengurusan izin kendaraan dinas/ operasional 15 Unit 35,000,000 1.01.02.02.01.008 Penyediaan jasa kebersihan kantor RSUD Bengkalis

Jumlah jasa tenaga kebersihan kantor

55 Orang 1,859,750,000 Penyediaan jasa kebersihan kantor

RSUD Bengkalis

Jumlah jasa tenaga kebersihan kantor

55 Orang 1,973,275,000 1.01.02.02.01.010 Penyediaan alat tulis

kantor

RSUD Bengkalis

Jumlah ATK yang disediakan

77 Item 250,000,000 Penyediaan alat tulis kantor

RSUD Bengkalis

Jumlah ATK yang disediakan 77 Item 230,000,000 1.01.02.02.01.011 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan RSUD Bengkalis

Jumlah barang cetakan dan penggandaan yang disediakan

3 Kelompok 400,000,000 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

RSUD Bengkalis

Jumlah barang cetakan dan penggandaan yang disediakan 3 Kelompok 275,000,000 1.01.02.02.01.012 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor RSUD Bengkalis Jumlah komponen instalasi listrik/ penerangan yang disediakan 30 Jenis 125,000,000 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor RSUD Bengkalis Jumlah komponen instalasi listrik/ penerangan yang disediakan 30 Jenis 100,000,000

Gambar

Tabel 3.1 Tujuan dan Sasaran Rencana Kerja Tahun 2021 RSUD  Bengkalis

Referensi

Dokumen terkait

siswa yang memiliki prestasi belajar yang rendah pada mata pelajaran akuntansi.. Dengan kata lain, masih terdapat siswa SMA N 11 Garut memperoleh nilai

[r]

[r]

[r]

*NB : - Lampiran SK Pembimbing Ini Valid Apabila Sudah Divalidasi Oleh Bagian BAAK STMIK Triguna Dharma Halaman Page 1 of 1 - Mahasiswa Hanya Mencetak Halaman SK Doping Dan

[r]

Berdasarkan hasil yang telah diuraikan sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan bahwa secara simultan, variabel net profit margin, debt to assets ratio, kepemilikan

Yang menjadi fokus penelitian penulis pada Strategi Pemerintah Desa Dalam Mengembangkan Kampung Sabbeta di Desa Pising Kecamatan Donri- Donri Kabupaten Soppeng