• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA STRATEGIS FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO TAHUN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA STRATEGIS FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO TAHUN"

Copied!
41
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA STRATEGIS

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS DIPONEGORO

(2)

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayah-Nya, sehingga Rencana Strategis (RENSTRA) Fakultas Teknik UNDIP 2015-2020 dapat tersusun dengan baik.

Fakultas Teknik sebagai fakultas dengan jumlah jurusan terbesar di Universitas Diponegoro, dituntut untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan unggul. Logikanya, hanya institusi yang kuat dengan sistem manajemen yang baik yang mampu menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di pasar nasional maupun global.

Sejalan dengan hal tersebut, RENSTRA Fakultas Teknik difokuskan pada upaya penguatan manajemen internal dan eksternal. Dengan harapan, pada tahun 2015 Fakultas Teknik UNDIP mampu menciptakan iklim akademis yang lebih kondusif serta lebih mampu berperan dalam percaturan pendidikan teknik, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Selain itu, kami pun berharap bahwa Dokumen Rencana Strategis FT UNDIP 2015-2020 mampu menjadi pegangan Fakultas Teknik beserta seluruh unit di dalamnya dalam melakukan perencanaan dan pengembangan institusi selama lima tahun ke depan.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu Tim dalam menyelesaikan penyusunan RENSTRA Fakultas Teknik UNDIP 2015-2020. Kritik, saran dan masukan terhadap hasil penyusunan dokumen ini sangat kami harapkan dalam upaya peningkatan kualitas dan perbaikan hasil selanjutnya.

Semarang, Mei 2015 Ketua Senat Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Ir. M. Agung Wibowo, MM, MSc, PhD

(3)

BAB I – PENDAHULUAN ...

Latar Belakang ... Rencana Strategis Fakultas Teknik Undip Tahun 2015-2020 ... Sistematika Laporan ...

BAB II - LANDASAN PENGEMBANGAN FAKULTAS TEKNIK UNDIP 2015-2020 ...

Dasar Perumusan Visi dan Misi ... Analisis Kondisi Internal dan Eksternal ... Analisis Kinerja... Visi dan Misi Fakultas Teknik Undip 2015-2020 ... Tujuan yang Diharapkan ... Indikator Kinerja ...

BAB III - ANALISIS SITUASI FAKULTAS TEKNIK UNDIP

2015-2020...

Situasi Internal ... Situasi Eksternal ...

BAB IV - TUJUAN, SASARAN DAN PROGRAM FAKULTAS TEKNIK UNDIP 2015-2020 ...

BAB V - MANAJEMEN PERENCANAAN, PENETAPAN DAN EVALUASI PROGRAM DAN KEGIATAN ...

Prosedur Perencanaan Anggaran ... Mekanisme Penganggaran Terpadu ...

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Rencana Strategis Fakultas Teknik Undip Tahun 2015-2020

C. Sistematika Laporan

(5)

A. Latar Belakang

Fakultas Teknik Universitas Diponegoro pada tahun 2015 telah memasuki usia 56 tahun. Selama lebih dari setengah abad perjalanan, telah banyak peristiwa penting terjadi. Beberapa keberhasilan telah diraih oleh fakultas dengan jumlah jurusan terbesar di Universitas Diponegoro ini, mulai dari perubahan fisik kampus meliputi luasan dan jumlah gedung, hingga peningkatan kualitas dan kuantitas mahasiswa, dosen maupun tenaga kependidikan. Namun, upaya untuk mendorong dan meningkatkan kapasitas dan kualitas Fakultas Teknik Universitas Diponegoro sebagai sebuah institusi pendidikan perlu dan harus terus dilakukan secara berkelanjutan.

Pada tahun 2008, Universitas Diponegoro dalam rangka Dies Emasnya mencanangkan visi baru untuk menjadi “Universitas riset yang dikenal di tingkat internasional.” Sebagai konsekuensi atas tuntutan ke depan menuju universitas yang dikenal secara internasional, Fakultas Teknik Undip kemudian meninjau kembali capaian yang telah diperoleh untuk dapat lebih lanjut meningkatkan kinerjanya demi pencapaian visi baru Universitas Diponegoro. Sejalan dengan upaya tersebut, penyusunan dokumen-dokumen internal sebagai kelengkapan standar mutu layanan menjadi penting untuk disusun. Salah satunya adalah penyusunan Rencana Strategis Fakultas Teknik Undip. Rencana Strategis ini sangat penting perannya untuk menjadi acuan bagi pengelolaan Fakultas Teknik Undip yang berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan pendapat:

“Without a strategy the organization is like a ship without a rudder, going around in circles (Joel Ross and Michael Kami)”

“A strategy is a commitment to undertake one set of actions rather than another (Sharon M.Oster)”

B. Rencana Strategis Fakultas Teknik Undip Tahun 2015-2020

Rencana Strategis yang disusun, akan berperan sebagai panduan kegiatan jangka menengah di Fakultas Teknik Undip. Selain menjadi pedoman bagi pengelola (pimpinan) fakultas, yaitu Dekan dan Pembantu Dekan, dokumen ini akan menjadi rujukan guna mengintegrasikan berbagai kegiatan antar bidang dengan target ukuran keberhasilan 2020, sesuai dengan fase pengembangan universitas. Namun demikian, rumusan rencana fokus kepada kegiatan jangka menengah lima tahunan (2015-2020).

Dalam perannya yang berkaitan dengan mekanisme perencanaan internal Fakultas Teknik Undip, dokumen rencana strategis merupakan bahan rujukan untuk penyusunan rencana operasional atau rencana kerja tahunan bagi unit-unit kegiatan

(6)

dipergunakan sebagai indikator dalam penilaian kinerja layanan dalam mekanisme monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan di Fakultas Teknik Undip.

Input penyusunan Rencana Strategis ini disusun secara partisipatif oleh para pimpinan Fakultas Teknik dan jajarannya termasuk para ketua dan sekertaris jurusan/program studi di lingkungan Fakultas Teknik Undip. Proses ini diawali dengan serangkaian rapat serta pertemuan-pertemuan dalam Tim Penjaminan Mutu yang dikoordinir oleh Pembantu Bidang I, dan ditindaklanjuti pada Lokakarya Penyusunan Renstra yang diikuti oleh seluruh pimpinan fakultas dan jurusan/ program studi. Melalui proses yang partisipatif ini, diharapkan dokumen yang dihasilkan merupakan cerminan atas keinginan bersama untuk mencapai cita-cita yang telah disepakati semua pihak sebagai unsur civitas akademika di lingkungan Fakultas Teknik.

Substansi yang dicakup dalam rencana strategis ini meliputi (a) tata kelola, (b) sumber daya manusia, (c) akademik, (d) fasilitas dan infrastruktur, (e) penelitian dan pengabdian, (f) kerjasama, dan (g) pendanaan. Secara keseluruhan substansi tersebut terjabarkan berdasarkan arahan dalam rumusan visi, misi, serta konsep pengelolaan dan pengembangan fakultas sampai dengan tahun 2020.

C. Sistematika Laporan

Rencana Strategis Fakultas Teknik Undip Tahun 2015-2020 terbagi ke dalam 5 bab.

Bab pertama dokumen ini merupakan pengantar untuk memahami bagaimana kedudukan dan proses penyusunan rencana strategis.

Bab kedua berisi landasan pengembangan fakultas. Dalam bagian ini dibahas dasar perumusan visi dan misi serta analisis kondisi internal dan eksternal, analisis kinerja untuk menjadi dasar perumusan visi, misi dan tujuan yang diharapkan pada tahun 2015.

Bab ketiga membahas tentang analisis situasi yang meliputi situasi internal dan situasi eksternal .

Bab ke empat membahas tentang tujuan, kebijakan, sasaran dan program. Sebagai penutup, Bab kelima berisi tentang prosedur perencanaan anggaran dan mekanisme anggaran terpadu.

(7)

LANDASAN PENGEMBANGAN

FAKULTAS TEKNIK UNDIP 2015-2020

A. Dasar Perumusan Visi dan Misi

B. Analisis Kondisi Internal dan Eksternal

C. Analisis Kinerja

D. Visi dan Misi Fakultas Teknik Undip 2015-2020

E. Tujuan yang Diharapkan

(8)

FAKULTAS TEKNIK UNDIP 2015-2020

A. Visi dan Misi

Visi Fakultas Teknik Undip didasarkan pada kesesuaian dengan visi yang telah dirumuskan pada tingkat Universitas Diponegoro yaitu: “Undip menjadi Universitas

Riset yang Unggul pada Tahun 2020”. Adapun rumusan visi dari Fakultas Teknik

adalah:

Menuju Fakultas yang Unggul di Tingkat Internasional Berbasis Riset pada Tahun 2020

Untuk mencapai visi tersebut, maka dirumuskan misi Fakultas Teknik Undip sebagai berikut:

1) Menyelenggarakan pendidikan yang unggul (excellent) dalam bidang kerekayasaan dan teknologi, sehingga menghasilkan lulusan yang memiliki keunggulan kompetitif.

2) Melakukan riset, publikasi, serta kepemilikan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) sebagai upaya pengembangan Ilmu Pengetahuan, Kerekayasanan dan Teknologi.

3) Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan standart tinggi untuk memecahkan persoalan masyarakat sebagai upaya penerapan dan pengembangan Ilmu Pengetahuan, Kerekayasaan dan Teknologi

4) Melakukan evaluasi secara teratur untuk meningkatkan kualitas, profesionalitas, kapabilitas, akuntabilitas dan tata kelola serta kemandirian dalam penyelenggaraan institusi

B. Tujuan yang Diharapkan

Penjabaran tujuan Fakultas Teknik guna mendukung misi-misi tersebut adalah:

1) Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi dan/atau profesionalisme yang tinggi dalam bidang ilmu pengetahuan, kerekaysaan, dan teknologi. 2) Menghasilkan paten dan karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal

bereputasi nasional dan internasional.

3) Menerapkan hasil-hasil penelitian untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan menumbuhkembangkan jiwa kewirausahaan.

(9)

Indikator kinerja merupakan parameter yang digunakan untuk mengukur keberhasilan suatu organisasi. Indikator kinerja disusun dengan mendasarkan pada visi, misi dan tujuan. Dalam menyusun indikator kinerja, Fakultas Teknik sebagai salah satu unit kerja di Universitas Diponegoro, mengacu pada Indikator Kinerja Undip (IKU). Indikator Kinerja Fakultas Teknik (IKFT) merupakan parameter yang digunakan untuk menilai keberhasilan Fakultas Teknik dalam satu periode tahun anggaran atau satu periode kepemimpinan. Indikator Kinerja Fakultas Teknik untuk periode 2015-2020 dapat dilihat pada Tabel 2.1. Pencapaian IKFT yang dirumuskan pada Tabel 2.1 pada akhirnya akan berdampak pada pencapaian kinerja Fakultas Teknik yang lebih makro (Tabel 2.2).

Tabel 2.1. Indikator Kinerja Fakultas Teknik (IKFT)

No Indikator Kinerja Satuan

Baseline (2015)

Target

(2020) Keterangan

1 Jumlah dosen yang membuat buku ajar/teks

Orang 27 (6,6%) 226 (55%) Kumulatif 2 Jumlah dosen berkualifikasi

S3/Sp2

Orang 107 (27,7%) 205 (50%) Kumulatif 3 Jumlah dosen bersertifikat

pendidik

Orang 316 (76,5%) 369 (90%) Kumulatif 4 Jumlah dosen bersertifikat

Orientasi Pengembangan Pendamping Kemahasiswaan (OPPEK)

Orang 42 80 Kumulatif 5 Jumlah Profesor Orang 14 (3,4%) 50 (12%) Kumulatif 6 Jumlah Lektor Kepala (bergelar

doktor)

Orang 27 (6,9%) 103 (25%) Kumulatif 7 Jumlah mahasiswa D3 dan S1

yang lulus lebih cepat atau tepat waktu

Orang 107 50% 8 Jumlah/Persentase mahasiswa

D3 dan S1 lulus dengan IPK ≥3,00

Orang/ Persen

316 75% 9 Jumlah mahasiswa S2 lulus

dengan IPK ≥3,50 Orang 42 60% 10 Jumlah prestasi/mahasiswa tingkat nasional Keg./Orang 14 25/77 11 Jumlah prestasi/mahasiswa tingkat internasional Keg./Orang 5/7 10/73

(10)

12 Jumlah pengiriman delegasi mahasiswa pada kegiatan nasional

Keg./Orang 30/157 140/358 13 Jumlah pengiriman delegasi

mahasiswa pada kegiatan internasional

Keg./Orang 24/75 83/181 14 Jumlah pelatihan dan kegiatan

kemahiran interpersonal

Pelatihan/ Orang

26/2876 12/480 15 Persentase mahasiswa terlibat

dalam kegiatan kemahasiswaan

Persen 23% 44% 16 Jumlah kegiatan kewirausahaan

mahasiswa yang dibiayai dengan pendanaan nasional/ internal Undip/ pihak lain.

Kegiatan 12 18 17 Jumlah proposal Program

kreatifitas Mahasiswa (PKM) yang didanai

Proposal 78 200 18 Jumlah mahasiswa yang terlibat

dalam kegiatan PKM

Orang 234 1500 19 Jumlah karya ilmiah mahasiswa

S1 yang dipublikasikan/ diseminarkan

Karya ilmiah 10 125 20 Jumlah alokasi dana bantuan

penelitian kompetitif mahasiswa (internal Undip)

Rupiah 0 jt 250 jt 21 Jumlah mahasiswa yang

magang di perusahan/industri/ instansi

Orang 108 200 22 Jumlah buku ajar/teks/

monograf

Buku 30 75 Kumulatif 23 Jumlah mata kuliah yang

meng-gunakan teknologi informasi

Mata kuliah 677 100% Kumulatif 24 Jumlah program studi S2/

sederajat

Prodi 5 10 Kumulatif 25 Jumlah program studi S3/

sederajat

Prodi 4 6 Kumulatif 26 Jumlah prodi yang menawarkan

program internasional

Prodi 2 4 Kumulatif 27 Jumlah mahasiswa S3/Sp2 Orang 145 500

28 Jumlah mahasiswa S2/Sp1 orang 649 2.000 29 Jumlah mahasiswa internasional Orang 15 50

(11)

30 Jumlah kerjasama pendidikan (double degree, joint degree,

joint super-vision, credit transfer/credit earning) dengan

PT lain

Kerjasama 16 38

31 Rasio mahasiswa S1 yang diterima/pendaftar

1:25 Konstan 32 Rasio mahasiswa laki-laki/

perempuan

7:3 Konstan 33 Rasio mahasiswa berasal dari

Jawa/Luar Jawa

6:1 6:1 34 Rasio jumlah dosen terha-dap

jumlah mahasiswa

1:26 1:20 35 Jumlah mahasiswa penerima

beasiswa/bantuan biaya pendidikan

36 Ketersediaan sarana dan pra-sarana pelaksanaan Tri Dharma (persentase alokasi anggaran untuk investasi dan pemelihara-an) Persen 6,4% 12% Termasuk langganan jurnal, alat lab., dan investasi TIK 37 Ketersediaan sarana dan

pra-sarana pendukung/ penunjang pembelajaran atau pencapaian kemahiran interpersonal (per-sentase alokasi anggaran untuk investasi dan pemeliharaan)

Persen 6,8% 8%

38 Jumlah dosen yang mengikuti program sabbatical/postdoctoral (LN)

Orang 2 5 39 Jumlah dosen yang diundang

oleh institusi DN/LN

Orang 122 150 40 Jumlah dosen/peneliti tamu dari

DN/ LN

Orang 1 21 41 Jumlah dosen dengan publikasi

di jurnal internasional berepu-tasi

Orang 20 100 Kumulatif 42 Jumlah profesor dengan

publi-kasi internasional bereputasi

Orang 2 50 Kumulatif 43 Jumlah dosen dengan publikasi

di jurnal internasional

(12)

44 Jumlah dosen dengan publikasi di jurnal nasional terakreditasi/ bereputasi internasional

Orang 19 125 Kumulatif 45 Jumlah dosen terlibat dalam

karya HKI

Orang 20 Kumulatif 46 Jumlah dosen yang terlibat

dalam penelitian yang dibiayai dengan dana internal Undip

Orang 348 410 47 Jumlah dosen yang terlibat

se-bagai pemakalah dalam kegiat-an seminar nasional

Orang 125 200 48 Jumlah dosen yang terlibat

se-bagai pemakalah dalam kegiat-an seminar internasional

Orang 25 75 49 Jumlah dosen yang terlibat

dalam penelitian dengan pendanaan nasional

Orang 132 200 50 Jumlah dosen yang terlibat

dalam penelitian dengan penda-naan internasional/joint

research dengan pendanaan

internasional

orang 0 17

51 Jumlah dosen/peneliti yang ter-libat dalam kerjasama penelitian

Orang 59 100 52 Jumlah (judul) riset yang

dibia-yai oleh pendanaan internasi-onal dan atau joint research internasional

Judul riset 0 6 53 Jumlah dana penelitian dari

pendanaan internasional/ joint

research internasional

Rupiah 0 5 Milyar 54 Jumlah kerjasama penelitian/

hasil pengabdian pada masyara-kat dan/atau kepakaran dosen dengan instansi pemerintah/ swasta/ PT lain

kerjasama 19 25

55 Jumlah mitra dalam pelaksana-an penelitipelaksana-an

Mitra 15 20 56 Jumlah publikasi pada jurnal

internasional bereputasi

Publikasi 5 33 57 Jumlah publikasi pada jurnal

internasional

(13)

58 Jumlah publikasi di jurnal nasi-onal terakreditasi/bereputasi internasional

publikasi 17 63 59 Jumlah publikasi di jurnal

nasional (tidak terakreditasi)

Publikasi 101 155 60 Jumlah publikasi di prosiding

internasional

Publikasi 20 60 61 Jumlah publikasi di prosiding

nasional

Publikasi 20 75 62 Jumlah Hak Kekayaan

Intelektual (HKI)

HKI 0 6 Kumulatif 63 Jumlah Paket Teknologi

Tepat Guna

TTG 23 60 Kumulatif 64 Jumlah mahasiswa S2 lulus

dengan publikasi pada jurnal nasional terakreditasi/inter-nasional

Orang 0 100% 65 Jumlah mahasiswa S3 lulus

dengan publikasi pada jurnal internasional/jurnal inter-nasional bereputasi

Orang 0 100% 66 Jumlah (judul) penelitian yang

dibiayai dengan dana internal

Judul riset 152 200 67 Jumlah dana penelitian dari

alokasi internal

Rupiah 2,2 Milyar 5 Milyar 68 Jumlah (judul) penelitian yang

dibiayai oleh pendanaan nasional

Judul riset 70 100 69 Jumlah dana penelitian dari

pendanaan nasional

Rupiah 5,1 Milyar 10 Milyar 70 Jumlah jurnal ilmiah Jurnal 36 40 71 Jumlah jurnal ilmiah yang

terakreditasi DIKTI

Jurnal 1 3 72 Jumlah jurnal ilmiah yang

terindeks database internasional bereputasi

Jurnal 1 3 73 Jumlah seminar internasional

yang diselenggarakan

Seminar 3 4 74 Jumlah seminar nasional yang

diselenggarakan

Seminar 5 6 75 Jumlah layanan laboratorium

penunjang penelitian

(14)

76 Terbentuknya inkubator bisnis sinergi Academician-

Business-Community- Government

(ABCG)

Unit 0 1 77 Jumlah kerjasama industri/jasa

yang memanfaatkan hasil pengabdian masyarakat dan/atau kepakaran dosen

Jumlah kerjasama

28 40 78 Jumlah dosen yang terlibat

dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan pendanaan nasional

Orang 52 60 79 Jumlah dosen yang mengikuti

kegiatan pengabdian dengan dana internal Undip

Orang 410 410 80 Jumlah alokasi dana

pengabdi-an kepada masyarakat dari dana internal Undip

Rupiah 356 jt 550 jt 81 Jumlah kegiatan pengabdian

kepada masyarakat yang dibiayai dengan pendanaan nasional

Kegiatan 13 20 82 Jumlah pengabdian kepada

masyarakat dengan dana Internasional

Kegiatan 0 1 83 Jumlah dokumen tata kelola/

perencanaan sebagai Penye-lenggara Pendidikan Tinggi

Dokumen 4 12 84 Jumlah Aplikasi Teknologi

Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam layanan perguruan tinggi

Aplikasi 7 10 85 Jumlah adopsi standar/

frame-work audit pengelolaan TIK dengan nilai audit diatas 75%

Dokumen 0 1 86 Kontribusi finansial hasil

kerja-sama terhadap institusi

Rupiah 4,2 Miliar 5,1 miliar 87 Jumlah tenaga kependidikan

yang telah mengikuti diklat teknis/struktural/lainnya

Orang 1 10 88 Jumlah tenaga kependidikan

berpendidikan D3

Orang 18 25 89 Jumlah tenaga kependidikan Orang 35 43

(15)

90 Jumlah tenaga kependidikan berpendidikan >= S2

Orang 2 4 91 Jumlah pustakawan Orang 1 2 92 Jumlah analis kepegawaian Orang 0 1 93 Jumlah laboran Orang 19 25 94 Jumlah arsiparis Orang 0 2 95 Jumlah pranata komputer Orang 0 5 96 Program untuk menciptakan

suasana kerja yang kondusif, produktif, kreatif dan inovatif

- Belum terprogram

Terlaksana 97 Ketersediaan fasilitas

keaman-an, keselamatan kerja dan lingkungan

ketersedia an

Kurang Cukup 98 Ketersediaan fasilitas bagi

difabel (berkebutuhan khusus)

ketersedia an

Kurang Cukup 99 Dukungan manajemen terhadap

pelaksanaan tugas dan fungsi yang berkelanjutan

Dokumen Cukup Sangat mendukung

Tabel 2.2. Indikator Kinerja Fakultas Teknik secara makro

No Indikator Kinerja Makro Satuan Baseline

(2015)

Target (2020)

Keterangan

1 Peningkatan jumlah prodi S1 terakreditasi A

prodi 8 12 100% dari total prodi 2 Terakreditasinya prodi oleh

lem-baga akreditasi internasional (AUN)

prodi 2 12 Min 15% dari total prodi 3 Akuntabilitas laporan keuangan

wajar tanpa pengecualian (WTP)

- WTP WTP 4 Kasus korupsi yang dinyatakan

bersalah oleh pengadilan

kasus 0 0 5 Rasio belanja operasional

PNBP terhadap total biaya operasional (PNBP+RM)

persen 45 60 6 Persentase PNBP terhadap total

anggaran

persen 45 60 7 Jumlah laboratorium yang

terakreditasi

(16)

ANALISIS SITUASI

FAKULTAS TEKNIK UNDIP 2015-2020

A.

Situasi Internal

B.

Situasi Eksternal

(17)

FAKULTAS TEKNIK UNDIP 2015-2020

Misi Fakultas Teknik harus dijabarkan ke dalam sasaran dan program yang akan dilaksanakan. Untuk itu perlu dilakukan analisis situasi terhadap kondisi internal dan eksternal saat ini. Analisis internal ditujukan untuk mengenali kekuatan dan kelemahan yang dimiliki Fakultas Teknik, sedangkan analisis eksternal untuk mengidentifikasi peluang dan ancaman yang berpotensi mempengaruhi Fakultas Teknik dalam mewujudkan visi dan menyelenggarakan misinya. Analisis internal dan eksternal juga dipergunakan sebagai dasar penyusunan strategi, program dan kegiatan.

A. Analisis Kondisi Internal a. Kekuatan (Strength)

1. Fakultas Teknik memiliki berbagai program studi (12 Program Studi S1, 6 Program Studi S2, 4 Program Studi S3, dan 7 Program Diploma/Vokasi).

2. Dua Program Studi S1 (Teknik Kimia dan Teknik Mesin) telah tersertifikasi oleh AUN-QA.

3. Dua Program Studi S3 yang terakreditasi oleh BAN-PT.

4. Telah ada asesor internal untuk pendampingan penyusunan dokumen untuk akreditasi BAN-PT maupun asesmen oleh AUN-QA.

5. Sudah ada sistem basis data, yang terdiri dari SIA, SIE, SIPM, SMS Broadcast, Repository Undip, webmail Undip, FTP Undip.

6. Sudah ada pengelola khusus basis data yakni Bagian SIFT (Sistem Informasi Fakultas Teknik).

7. 23,4% (96 orang) dosen sudah bergelar S3.

8. Jumlah dosen FT Undip yang sedang menempuh pendidikan S3 sebanyak 83 orang.

9. Jabatan fungsional dosen Lektor Kepala 163 orang (39,8%). 10. Jumlah Guru Besar 14 orang (3,4%).

11. Jumlah tenaga kependidikan cukup besar (295).

12. Telah ada laboratorium dengan kompetensi terakreditasi oleh KAN. 13. Tawaran program beasiswa dari DIKTI untuk pendidikan S3. 14. Bantuan biaya studi lanjut dari Fakultas dan Universitas. 15. Tersedia lahan dan fasilitas untuk dikembangkan. 16. Sudah ada dokumen RTBL.

17. Tersedia sumber pendanaan untuk pengembangan sarana prasarana. 18. jurusan/prodi telah memiliki gedung dan laboratorium yang

(18)

dosen melakukan penelitian.

20. Dosen mengikutsertakan mahasiswa dalam penelitian.

21. Mahasiswa difasilitasi untuk melakukan kegiatan peneliatan mandiri sebagai Tugas Akhir atau Kerja Praktek di Laboratorium.

22. Beberapa peneliti sudah mendapat HAKI 23. Beberapa peneliti sedang mengajukan HAKI 24. Beberapa peneliti akan mengajukan HAKI.

25. Beberapa penelitian multi disiplin telah dilakukan dan prioritas untuk didanai.

26. Telah memiliki satu jurnal internasional bereputasi yang terindeks dalam Scopus.

27. Telah memiliki beberapa jurnal internasional yang terindeks dalam DOAJ.

28. Telah memiliki satu jurnal nasional terakreditasi oleh Dikti.

29. Telah memiliki beberapa jurnal nasional meskipun belum terakreditasi oleh Dikti.

30. Menyelenggarakan beberapa seminar tingkat internasional secara rutin.

31. Menyelenfggarakan seminar nasional secara rutin.

32. Dalam tiga tahun terakhir 2012 -2014 FT UNDIP Jumlah rata rata kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah 24 pertahun atau > 7% dari jumlah total dosen.

33. Dosen mengikutsertakan mahasiswa dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat.

34. Telah memiliki unsur-unsur kelembagaan yang lengkap.

35. Setiap unit keuangan di FT UNDIP sudah mempunyai sistem keuangan dan terdokumentasi.

36. FT Undip Sumber memiliki sumber dana rutin dan non rutin

37. Kegiatan Tridarma Pergurutan Tinggi di FT dapat diatur untuk mendapat dukungan keuangan 100%.

b. Kelemahan (Weakness)

1. 55% Program Studi/Jurusan masih terakreditasi B (16 jur/prodi). 2. 6,8% Program Studi (2 prodi) relatif baru saja berdiri sehingga masih

dalam proses awal pengembangan.

3. Sistem yang ada belum mampu meningkatkan kinerja dan mutu layanan karena belum dikelola atau dimanfaatkan secara optimal (update), diantaranya SIMPEG, SIK, Sistem Informasi Perpustakaan,

(19)

4. Sistem informasi yang ada belum dapat terintegrasi satu dengan yang lain.

5. Dosen bergelar S2 yang kurang berminat melanjutkan pendidikan doktor karena kendala usia, biaya dan lain-lain.

6. Masih banyak dosen yang enggan mengurus jabatan fungsional (masih ada 162 Lektor, 52 Asisten Ahli).

7. Proses kenaikan jabatan fungsional cukup rumit.

8. Tenaga kependidikan dengan kualifikasi lulusan SMU atau yang sederajad masih cukup besar (41.5%).

9. Kualitas dan kuantitas sarana prasarana sebagian besar laboratorium belum sesuai dengan standar minimal laboratorium (SML) yang ditetapkan DIKTI.

10. Pendanaan internal minimum.

11. Kualitas dan kuantitas sarana prasarana sebagian besar laboratorium belum sesuai dengan standar minimal laboratorium (SML) yang ditetapkan DIKTI.

12. Belum terdapat sarana prasarana keunggulan di tingkat internasional yang cukup memadai.

13. Pemanfaatan sarana prasarana belum terintegrasi

14. Sebaran penelitian belum merata di semua jurusan /prodi

15. Belum semua kegiatan penelitian direncanakan menurut ‘road map’ sesuai bidang penelitian dalam payung Laborat atau Sub Jurusan. 16. Belum jelasnya rencana pengembangan karir dan kinerja dosen. 17. Belum meratanya kemampuan teknis/ skill dosen dalam penyusunan

proposal penelitian

18. Wadah untuk mendiskusikan topik penelitian atau sharing pengalaman penelitian yg kurang optimal.

19. Pemotongan yang tidak jelas dana Hibah dari DIKTI dan Universitas. 20. Belum semua penelitian yang layak mendapat HAKI tidak diproses

untuk mendapat HAKI

21. Belum semua peneliti mengetahui proses memperoleh HAKI, hak, kewajiban, wewenang pemegang HAKI.

22. Belum adanya lembaga di Universitas atau FT yang membantu pengurusan HAKI.

23. Tema penelitian yang relatif ‘terkotak-kotak’ sesuai kebutuhan masing-masing jurusan

24. Belum meratanya sebaran kegiatan pengabdian di semua Jurusan/Program Studi.

(20)

27. Sistem tata kelola belum sesuai dengan ISO 9001. 28. Belum optimalnya dokumentasi keuangan.

29. Belum terstrukturnya road map keuangan yang mendukung visi misi FT.

30. Kurangnya integrasi sistem informasi keuangan, manajemen dan kepegawaian

31. Kurang optimalnya transparansi dana keuangan.

32. Jumlah pemasukan tidak sesuai dengan kebutuhan untuk kegiatan Tridarma Perguruan Tinggi FT UNDIP berbasis kompetensi dan berstandar DIKTI.

33. Kerjasama dengan industri tidak terdokumentasi dengan baik.

B. Analisis Kondisi Eksternal a. Peluang (Opportunity)

1. BAN-PT sudah memiliki jadwal yang pasti.

2. Penerapan teknologi yang terus berkembang untuk membangun basis data.

3. Sudah ada tim Penilai Angka Kredit (PAK) di Fakultas yang bertugas membantu proses kenaikan jabatan fungsional dosen.

4. Tawaran studi lanjut S2 bagi tenaga kependidikan melalui Beasiswa Unggulan.

5. Kesempatan mengikuti kursus bidang administrasi, perpustakaan dan lain-lain.

6. Terdapat peluang perolehan dana pengembangan laboratorium dari lembaga keuangan luarnegeri melalui skim pinjaman lunak.

7. Peluang pemanfaatan laboratorium oleh masyarakat umum. 8. Minat calon mahasiswa nasional semakin bertambah.

9. Minat calon mahasiswa internasional semakin bertambah.

10. Terdapat peluang perolehan dana pengembangan sarana prasarana dari luar.

11. Adanya anjuran dari Undip untuk pengoptimalan pemanfaatan sarana dan prasarana melalui resource sharing.

12. Hibah Penelitian dari DIKTI 13. Hibah Penelitian dari Universitas 14. Hibah Penelitian dari Fakultas 15. Hibah Penelitian dari Jurusan/Prodi 16. Hibah Penelitian dari instansi lain 17. Hibah DIKTI untuk pengurusan HAKI.

(21)

19. Disediakan dana untuk kegiatan pengabdian pada masyarakat di tingkat jurusan/prodi.

20. Hibah DIKTI untuk kegiatan pengabdian pada masyarakat. Restrukturisasi organisasi di lingkungan Undip.

21. Restrukturisasi organisasi di lingkungan Undip.

22. UNDIP mendukung untuk dilakukannya sertifikasi ISO 9001.

23. Pelatihan manajemen untuk meningkatkan kinerja pengelola keuangan.

24. Banyak ditawarkan Hibah sebagai sumber dana lain untuk kegiatan Tridarma Perguruan Tinggi FT UNDIP.

25. Sudah ada kebijakan Nasional yang mendukung pengembangan inovasi untuk menguatkan hubungan antara pemerintah, industri dan akademisi. Shg ada budget anggaran.

b. Ancaman (Threat)

1. Mempertahankan/meningkatkan kinerja dan mutu layanan agar tetap sesuai standar BAN-PT sehingga dapat terakreditasi A.

2. Mengintegrasikan sistem basis data mulai dari updating data per dosen, jurusan, fakultas maupun dengan universitas.

3. Persyaratan kenaikan jabatan fungsional semakin ketat.

4. Tidak tersedia beasiswa untuk program sarjana (S1) bagi tenaga kependidikan dari pemerintah.

5. Pengaturan penempatan tenaga kependidikan ada di Universitas. 6. Laboratorium di institusi lain berkembang pesat.

7. Institusi lain berkembang pesat dalam penyediaan sarana prasarana dengan keunggulan tingkat internasional.

8. Peneliti dari Perguruan Tinggi/instansi lain semakin meningkatkan kompetensinya.

9. Masyarakat lebih menyukai institusi yang telah memiliki sertifikasi ISO 9001.

10. Institusi pendidikan lain telah banyak yang tersertifikasi ISO 9001. 11. Kesulitan integrasi sistem keuangan di seluruh unit keuangan FT

Undip.

12. Aturan dan kebijakan dari Menteri Keuangan dan dari UNDIP yang tidak sinkron dan tidak konsisten.

13. Perintisan Kerjasama dengan industri untuk membicarakan inisialisai proyek adalah sulit tanpa bantuan dan bimbingan pihak yang

(22)

BAB IV

TUJUAN, SASARAN DAN PROGRAM

FAKULTAS TEKNIK UNDIP 2015-2020

(23)

FAKULTAS TEKNIK UNDIP 2015-2020

Berdasarkan visi, misi, tujuan, dan analisis terhadap lingkungan internal serta kemungkinan perubahan lingkungan eksternal, maka ditetapkan sasaran-sasaran dan program-program untuk lima tahun ke depan. Setiap butir tujuan dijabarkan ke dalam sasaran-sasaran yang lebih terinci dengan indikator kinerja yang mengacu pada IKU. Dalam pelaksanaannya, setiap sasaran dicapai melalui sastu atau lebih program. Selanjutnya, sasaran-sasaran dan program-program ini akan digunakan sebagai acuan dalam penyusunan Rencana Operasional.

A. TUJUAN 1

Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi dan/atau profesionalisme yang tinggi dalam bidang ilmu pengetahuan, kerekaysaan, dan teknologi.

a. Analisis Situasi

Analisis situasi yang berhubungan dengan tujuan 1 disajikan pada Tabel 4.1.

Tabel 4.1. Analisis situasi tujuan 1

S W

1. Fakultas Teknik memiliki berbagai program studi (12 Program Studi S1, 6 Program Studi S2, 4 Program Studi S3, dan 7 Program Diploma/Vokasi).

2. 2 Program Studi S1 (Teknik Kimia dan Teknik Mesin) telah tersertifikasi oleh AUN-QA.

3. 2 Program Studi S3 yang terakreditasi oleh BAN-PT.

4. Telah ada asesor internal untuk pendampingan penyusunan dokumen untuk akreditasi BAN-PT maupun asesmen oleh AUN-QA.

5. Sudah ada sistem basis data, yang terdiri dari SIA, SIE, SIPM, SMS Broadcast, Repository Undip, webmail Undip, FTP Undip.

6. Sudah ada pengelola khusus basis data

1. 55% Program Studi/Jurusan masih terakreditasi B (16 jurusan/prodi).

2. 6,8% Program Studi (2 prodi) relatif baru saja berdiri sehingga masih dalam proses awal pengembangan.

3. Sistem yang ada belum mampu

meningkatkan kinerja dan mutu layanan karena belum dikelola atau dimanfaatkan secara optimal (update), diantaranya SIMPEG, SIK, Sistem Informasi Perpustakaan, Voip Undip (telp via internet), Blog Undip,Community Undip (jejaring sosial).

4. Sistem informasi yang ada belum dapat terintegrasi satu dengan yang lain. 5. Dosen bergelar S2 yang kurang berminat

melanjutkan pendidikan doktor karena kendala usia, biaya dan lain-lain.

(24)

7. 23,4% (96 orang) dosen sudah bergelar S3.

8. Jumlah dosen FT UNDIP yang sedang menempuh pendidikan S3 sebanyak 83 orang.

9. Jabatan fungsional dosen Lektor Kepala 163 orang (39,8%).

10. Jumlah Guru Besar 14 orang (3,4%). 11. Jumlah tenaga kependidikan cukup besar

(295).

12. Telah ada laboratorium dengan kompetensi terakreditasi oleh KAN. 13. Tawaran program beasiswa dari DIKTI

untuk pendidikan S3.

14. Bantuan biaya studi lanjut dari Fakultas dan Universitas.

15. Tersedia lahan dan fasilitas untuk dikembangkan.

16. Sudah ada dokumen RTBL.

17. Tersedia sumber pendanaan untuk pengembangan sarana prasarana. 18. jurusan/prodi telah memiliki gedung dan

laboratorium yang memadai.

162 Lektor, 52 Asisten Ahli).

7. Proses kenaikan jabatan fungsional cukup rumit.

8. Tenaga kependidikan dengan kualifikasi lulusan SMU atau yang sederajad masih cukup besar (41,5%).

9. Kualitas dan kuantitas sarana prasarana sebagian besar laboratorium belum sesuai dengan standar minimal laboratorium (SML) yang ditetapkan DIKTI.

10. Pendanaan internal minimum.

11. Kualitas dan kuantitas sarana prasarana sebagian besar laboratorium belum sesuai dengan standar minimal laboratorium (SML) yang ditetapkan DIKTI.

12. Belum terdapat sarana prasarana keunggulan di tingkat internasional yang cukup memadai.

13. Pemanfaatan sarana prasarana belum terintegrasi

O T

1. BAN-PT sudah memiliki jadwal yang pasti. 2. Penerapan teknologi yang terus

berkembang untuk membangun basis data.

3. Sudah ada tim Penilai Angka Kredit (PAK) di Fakultas yang bertugas membantu proses kenaikan jabatan fungsional dosen. 4. Tawaran studi lanjut S2 bagi tenaga

kependidikan melalui Beasiswa Unggulan. 5. Kesempatan mengikuti kursus bidang

administrasi, perpustakaan dan lain-lain. 6. Terdapat peluang perolehan dana

pengembangan laboratorium dari lembaga keuangan luarnegeri melalui skim

1. Mempertahankan/meningkatkan kinerja dan mutu layanan agar tetap sesuai standar BAN-PT sehingga dapat terakreditasi A.

2. Mengintegrasikan sistem basis data mulai dari updating data per dosen, jurusan, fakultas maupun dengan universitas. 3. Persyaratan kenaikan jabatan fungsional

semakin ketat.

4. Tidak tersedia beasiswa untuk program sarjana (S1) bagi tenaga kependidikan dari pemerintah.

5. Pengaturan penempatan tenaga kependidikan ada di Universitas.

(25)

8. Minat calon mahasiswa nasional semakin bertambah.

9. Minat calon mahasiswa internasional semakin bertambah.

10. Terdapat peluang perolehan dana

pengembangan sarana prasarana dari luar. 11. Adanya anjuran dari Undip untuk

pengoptimalan pemanfaatan sarana dan prasarana melalui resource sharing.

penyediaan sarana prasarana dengan keunggulan tingkat internasional.

b. Sasaran, Program dan Indikator

Kebijakan, sasaran, program dan indikator yang terkait dengan Tujuan (1) disajikan pada Tabel 4.5.

B. TUJUAN 2

Menghasilkan paten dan karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal bereputasi nasional dan internasional.

a. Analisis Situasi

Analisis situasi yang berhubungan dengan tujuan 2 disajikan pada Tabel 4.2.

Tabel 4.2. Analisis situasi tujuan 2

S W

1. Jumlah judul penelitian dalam tiga tahun terakhir (2012 -2014) rata-rata 218 pertahun, yang berarti bahwa > 60% dari jumlah total dosen melakukan penelitian. 2. Dosen mengikutsertakan mahasiswa

dalam penelitian.

3. Mahasiswa difasilitasi utk melakukan kegiatan peneliatan mandiri sebagai Tugas Akhir atau Kerja Praktek di Laboratorium. 4. Beberapa peneliti sudah mendapat HAKI 5. Beberapa peneliti sedang mengajukan

HAKI

6. Beberapa peneliti akan mengajukan HAKI. 7. Beberapa penelitian multi disiplin telah

1. Sebaran penelitian belum merata di semua jurusan /prodi

2. Belum semua kegiatan penelitian direncanakan menurut ‘road map’ sesuai bidang penelitian dalam payung Laborat atau Sub Jurusan.

3. Belum jelasnya rencana pengembangan karir dan kinerja dosen.

4. Belum meratanya kemampuan teknis/ skill dosen dalam penyusunan proposal penelitian

5. Wadah untuk mendiskusikan topik penelitian atau sharing pengalaman

(26)

8. Telah memiliki satu jurnal internasional bereputasi yang terindeks dalam Scopus. 9. Telah memiliki beberapa jurnal

internasional yang terindeks dalam DOAJ. 10. Telah memiliki satu jurnal nasional

terakreditasi oleh Dikti.

11. Telah memiliki beberapa jurnal nasional meskipun belum terakreditasi oleh Dikti. 12. Menyelenggarakan beberapa seminar

tingkat internasional secara rutin. 13. Menyelenfggarakan seminar nasional

secara rutin.

6. Pemotongan yang tidak jelas dana Hibah dari DIKTI dan Universitas.

7. Belum semua penelitian yang layak mendapat HAKI tidak diproses untuk mendapat HAKI

8. Belum semua peneliti mengetahui proses memperoleh HAKI, hak, kewajiban, wewenang pemegang HAKI.

9. Belum adanya lembaga di Universitas atau FT yang membantu pengurusan HAKI. 10. Tema penelitian yang relatif

‘terkotak-kotak’ sesuai kebutuhan masing-masing jurusan

O T

1. Hibah Penelitian dari DIKTI 2. Hibah Penelitian dari Universitas 3. Hibah Penelitian dari Fakultas 4. Hibah Penelitian dari Jurusan/Prodi 5. Hibah Penelitian dari instansi lain 6. Hibah DIKTI untuk pengurusan HAKI. 7. Hibah DIKTI untuk Riset Unggulan

Terpadu

Peneliti dari Perguruan Tinggi/instansi lain semakin meningkatkan kompetensinya.

b. Sasaran, Program dan Indikator

Kebijakan, sasaran, program dan indikator yang terkait dengan Tujuan (2) disajikan pada Tabel 4.5.

C. TUJUAN 3

Menerapkan hasil-hasil penelitian untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan menumbuhkembangkan jiwa kewirausahaan.

a. Analisis Situasi

Analisis situasi yang berhubungan dengan tujuan 3 disajikan pada Tabel 4.3.

(27)

S W

1. Dalam tiga tahun terakhir 2012 -2014 FT UNDIP Jumlah rata rata kegiatan

pengabdian kepada masyarakat 24 pertahun atau > 7% dari jumlah total dosen.

2. Dosen mengikutsertakan mahasiswa dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat.

1. Belum meratanya sebaran kegiatan pengabdian di semua Jurusan / Program Studi.

2. Belum semua dosen memiliki kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang sesuai bidang penelitian dan keahlian.

O T

1. Disediakan dana untuk kegiatan

pengabdian pada masyarakat di tingkat jurusan/prodi.

2. Hibah DIKTI untuk kegiatan pengabdian pada masyarakat.

-

b. Sasaran, Program dan Indikator

Kebijakan, sasaran, program dan indikator yang terkait dengan Tujuan (3) disajikan pada Tabel 4.5.

D. TUJUAN 4

Meningkatkan efektivitas tata kelola dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi yang efisien, akuntabel, transparan, berkeadilan dan terintegrasi antar bidang.

a. Analisis Situasi

Analisis situasi yang berhubungan dengan tujuan 4 disajikan pada Tabel 4.4.

Tabel 4.4 Analisis situasi tujuan 4

S W

1. Telah memiliki unsur-unsur kelembagaan yang lengkap.

2. Setiap unit keuangan di FT UNDIP sudah mempunyai sistem keuangan dan terdokumentasi.

3. FT Undip Sumber memiliki sumber dana rutin dan non rutin

4. Kegiatan Tridarma Pergurutan Tinggi di FT dapat diatur untuk mendapat dukungan

1. Tata kelola belum sepenuhnya memenuhi Standar Pengelolaan SPMI UNDIP.

2. Sistem tata kelola belum sesuai dengan ISO 9001.

3. Belum optimalnya dokumentasi keuangan. 4. Belum terstrukturnya road map keuangan

yang mendukung visi misi FT UNDIP. 5. Kurangnya integrasi sistem informasi

(28)

6. Kurang optimalnya transparansi dana keuangan.

7. Jumlah pemasukan tidak sesuai dengan kebutuhan untuk kegiatan Tridarma Perguruan Tinggi FT UNDIP berbasis kompetensi dan berstandar DIKTI. 8. Kerjasama dengan industri tidak

terdokumentasi dengan baik.

O T

1. Restrukturisasi organisasi di lingkungan Undip.

2. UNDIP mendukung untuk dilakukannya sertifikasi ISO 9001.

3. Pelatihan manajemen untuk meningkatkan kinerja pengelola keuangan.

4. Banyak ditawarkan Hibah sebagai sumber dana lain untuk kegiatan Tridarma

Perguruan Tinggi FT UNDIP. 5. Sudah ada kebijakan Nasional yang

mendukung pengembangan inovasi untuk menguatkan hubungan antara pemerintah, industri dan akademisi. Shg ada budget anggaran.

1. Masyarakat lebih menyukai institusi yang telah memiliki sertifikasi ISO 9001.

2. Institusi pendidikan lain telah banyak yang tersertifikasi ISO 9001.

3. Kesulitan integrasi sistem keuangan di seluruh unit keuangan FT Undip. 4. Aturan dan kebijakan dari Menteri

Keuangan dan dari UNDIP yang tidak sinkron dan tidak konsisten.

5. Perintisan Kerjasama dengan industri untuk membicarakan inisialisai proyek adalah sulit tanpa bantuan dan bimbingan pihak yang berkompeten.

b. Sasaran, Program, dan Indikator

Sasaran, program dan indikator yang terkait dengan Tujuan (4) disajikan pada Tabel 4.5.

E. Keterkaitan Misi, Tujuan, Sasaran, Program dan Indikator Kinerja Fakultas Teknik

Keterkaitan Misi, Tujuan, Sasaran, Program dan Indikator Kinerja Fakultas Teknik ini disajikan pada Tabel 4.5.

(29)

VISI: Menuju Fakultas yang Unggul di Tingkat Internasional Berbasis Riset pada Tahun 2020

MISI TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJA FT PROGRAM

Menyelenggarakan pendidikan yang unggul (excellent) dalam bidang kerekayasaan dan teknologi, sehingga menghasilkan lulusan yang memiliki keunggulan kompetitif Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi dan/atau profesionalisme yang tinggi dalam bidang ilmu pengetahuan, kerekaysaan, dan teknologi Meningkatnya kapasitas Dosen dalam pendidikan, pembelajaran dan pendampingan mahasiswa

1. Jumlah dosen yang membuat buku ajar/teks Peningkatan kualitas Dosen untuk mendukung pendidikan dan pembelajaran 2. Jumlah dosen berkualifikasi S3/Sp2

3. Jumlah dosen bersertifikat pendidik

4. Jumlah dosen bersertifikat Orientasi Pengem-bangan Pendamping Kemahasiswaan

(OPPEK)

5. Jumlah Profesor

6. Jumlah Lektor Kepala (bergelar doktor) Meningkatnya

pelaksanaan penjaminan mutu akademik dan daya saing dan kompetensi mahasiswa

7. Jumlah mahasiswa D3 dan S1 yang lulus lebih cepat atau tepat waktu

Peningkatan mutu, prestasi, daya saing dan kompe-tensi lulusan di tingkat nasional dan/atau inter-nasional 8. Jumlah mahasiswa D3/S1 lulus dengan IPK

≥3,00

9. Jumlah mahasiswa S2 lulus dengan IPK ≥3,50

10. Jumlah prestasi/mahasiswa tingkat nasional 11. Jumlah prestasi/mahasiswa tingkat

internasional

12. Jumlah pengiriman delegasi mahasiswa pada kegiatan nasional

13. Jumlah pengiriman delegasi mahasiswa pada kegiatan internasional

14. Jumlah pelatihan dan kegiatan kemahiran interpersonal

(30)

kegiatan kemahasiswaan Meningkatnya

keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan ilmiah dan pengasahan

kewirausahaan berbasis IPTEKS

16. Jumlah kegiatan kewirausahaan mahasiswa yang dibiayai dengan pendanaan nasional/ internal Undip/pihak lain

Peningkatan keter-libatan mahasiswa dalam kegiatan ilmiah dan peng-asahan kewira-usahaan berbasis IPTEKS

17. Jumlah proposal Program kreatifitas Mahasiswa (PKM) yang didanai

18. Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan PKM

19. Jumlah karya ilmiah mahasiswa S1 yang dipublikasikan/diseminarkan

20. Jumlah alokasi dana bantuan penelitian kompetitif mahasiswa (internal Undip) 21. Jumlah mahasiswa yang magang di

perusahan/industri/instansi Menyelenggarakan program pendidikan yang produktif dengan metoda pembelajaran inovatif berbasis riset dan teknologi informasi

22. Jumlah buku ajar/teks/monograf Penerapan pem-belajaran berbasis riset dan teknologi informasi

23. Jumlah mata kuliah yang menggunakan teknologi informasi

Meluasnya akses pendidikan sepanjang hayat

24. Jumlah program studi S2/sederajat Peningkatan akses belajar yang tidak diskriminatif 25. Jumlah program studi S3/sederajat

26. Jumlah prodi yang menawarkan program internasional

27. Jumlah mahasiswa S3/Sp2 28. Jumlah mahasiswa S2/Sp1

(31)

30. Jumlah kerjasama pendidikan (double degree, joint degree, joint supervision, credit transfer/credit earning) dengan PT lain

31. Rasio mahasiswa S1 yang diterima/pendaftar Rasionalisasi daya tampung yang se-suai dengan keter-sediaan sumber-daya

32. Rasio mahasiswa laki-laki/perempuan

33. Rasio mahasiswa berasal dari Jawa/Luar Jawa

34. Rasio jumlah dosen terhadap jumlah mahasiswa

35. Jumlah mahasiswa penerima beasiswa/ bantuan biaya pendidikan (Keseluruhan dan mahasiswa miskin) Pemberdayaan jejaring dengan stakeholders untuk mendukung proses pembelajaran dan kesejahteraan mahasiswa Meningkatnya kualitas

dan akses fasilitas dan infrastruktur untuk pendidikan dan pembelajaran

36. Ketersediaan sarana dan prasarana Tri Dharma (persentase alokasi anggaran untuk investasi dan pemeliharaan).

Penyediaan sarana prasarana pendi-dikan yang meme-nuhi standar kua-litas unggul 37. Ketersediaan sarana dan prasarana

pendu-kung/penunjang pembelajaran atau penca-paian kemahiran interpersonal (persentase alokasi anggaran untuk investasi dan pemeliharaan)

Melakukan riset, publikasi, serta kepemilikan Hak Atas Kekayaan Intelektual

Menghasilkan paten dan karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal bereputasi nasional

Meningkatnya kapasitas Dosen dalam penelitian dan pembuatan karya

38. Jumlah dosen yang mengikuti program

sabbatical/postdoctoral (LN)

Peningkatan ke-mampuan Dosen dalam penelitian dan pembuatan 39. Jumlah dosen yang diundang oleh institusi

(32)

pengembangan Ilmu Pengetahuan, Kerekayasanan dan Teknologi

teknologi/seni 41. Jumlah dosen dengan publikasi di jurnal

internasional bereputasi

42. Jumlah profesor dengan publikasi internasional bereputasi

43. Jumlah dosen dengan publikasi di jurnal internasional

44. Jumlah dosen dengan publikasi di jurnal na-sional terakreditasi/bereputasi internana-sional 45. Jumlah dosen terlibat dalam karya HKI 46. Jumlah dosen yang terlibat dalam penelitian

yang dibiayai dengan dana internal Undip 47. Jumlah dosen yang terlibat sebagai

pemakalah dalam kegiatan seminar nasional 48. Jumlah dosen yang terlibat sebagai

pemaka-lah dalam kegiatan seminar internasional 49. Jumlah dosen yang terlibat dalam penelitian

dengan pendanaan nasional

50. Jumlah dosen yang terlibat dalam penelitian dengan pendanaan internasional/joint research dengan pendanaan internasional 51. Jumlah dosen/peneliti yang terlibat dalam

kerjasama penelitian Meningkatnya produktivitas penelitian unggulan multidisiplin antar rumpun ilmu

52. Jumlah (judul) riset yang dibiayai oleh pen-danaan internasional dan atau joint research internasional.

Peningkatan kualitas penelitian berbasis unggulan perguruan tinggi 53. Jumlah dana penelitian dari pendanaan

(33)

pemerintah/swasta/PT lain

55. Jumlah mitra dalam pelaksanaan penelitian Meningkatnya jumlah

publikasi pada jurnal ilmiah bereputasi, prosiding, paten/HaKI dan teknologi tepat guna

56. Jumlah publikasi pada jurnal internasional bereputasi

Peningkatan jumlah publikasi pada jurnal ilmiah bereputasi dan prosiding 57. Jumlah publikasi pada jurnal internasional

58. Jumlah publikasi di jurnal nasional terakreditasi/ bereputasi internasional 59. Jumlah publikasi di jurnal nasional (tidak

terakreditasi)

60. Jumlah publikasi di prosiding internasional 61. Jumlah publikasi di prosiding nasional

62. Jumlah Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Peningkatan jumlah patent dan/atau teknologi tepat guna

63. Jumlah Paket Teknologi Tepat Guna Meningkatnya

kapasitas mahasiswa pascasarjana dalam melakukan publikasi

64. Jumlah mahasiswa S2 lulus dengan publikasi pada jurnal nasional terakreditasi/

internasional Peningkatan keter-kaitan program pascasarjana de-ngan produktivitas publikasi ilmiah 65. Jumlah mahasiswa S3 lulus dengan publikasi

pada jurnal internasional/jurnal internasional bereputasi

Meningkatnya akses dalam melakukan penelitian dan publikasi

66. Jumlah (judul) penelitian yang dibiayai dengan dana internal

Peningkatan akses dalam melakukan penelitian dan publikasi 67. Jumlah dana penelitian dari alokasi internal

68. Jumlah (judul) penelitian yang dibiayai oleh pendanaan nasional

(34)

nasional

70. Jumlah jurnal ilmiah

71. Jumlah jurnal ilmiah yang terakreditasi DIKTI 72. Jumlah jurnal ilmiah yang terindek database

internasional bereputasi

73. Jumlah seminar internasional yang diseleng-garakan

74. Jumlah seminar nasional yang diselenggara-kan

Meningkatnya kualitas dan akses fasilitas dan infrastruktur untuk kegiatan penelitian

75. Jumlah layanan laboratorium penunjang penelitian

Peningkatan dan pengembangan infrastruktur pene-litian (laboratori-um, peralatan, dan literatur)

Meningkatnya hasil penelitian yang di-aplikasikan pada ma-syarakat dan industri

76. Terbentuknya inkubator bisnis sinergi Academician- Business-Community- Government (ABCG) Pembentukan dan Pengembangan inkubator bisnis Melaksanakan

peng-abdian kepada masya-rakat dengan standar tinggi untuk meme-cahkan persoalan ma-syarakat sebagai upa-ya penerapan dan pe-ngembangan Ilmu Pe-ngetahuan, Kerekaya-saan dan Teknologi

Menerapkan hasil-hasil penelitian untuk

meningkatkan taraf hidup masyarakat dan menumbuhkembangkan jiwa kewirausahaan Meningkatnya peman-faatan hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat

77. Jumlah kerjasama industri/jasa yang

memanfaatkan hasil pengabdian masyarakat dan/atau kepakaran dosen

Peningkatan pro-duktivitas pengab-dian kepada masyarakat Meningkatnya

kappa-sitas dosen dalam melakukan pengab-dian kepada masya-rakat

78. Jumlah dosen yang terlibat dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan pendanaan nasional

Peningkatan ke-mampuan sumber daya manusia pe-ngabdian kepada masyarakat 79. Jumlah dosen yang mengikuti kegiatan

(35)

dosen dalam me-lakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat

masyarakat dari dana internal Undip dosen dalam mela-kukan kegiatan pengabdian kepa-da masyarakat 81. Jumlah kegiatan pengabdian kepada

masya-rakat yang dibiayai dengan pendanaan nasional

82. Jumlah pengabdian kepada masyarakat dengan dana Internasional

Melakukan evaluasi secara teratur untuk meningkatkan kualitas,

profesionalisme, kapabilitas,

akuntabilitas dan tata kelola serta kemandirian dalam penyelenggaraan institusi Meningkatkan efektivitas tata kelola penyelenggaraan pendidikan tinggi sehingga lebih efisien, akuntabel, transparan, dan berkeadilan

Meningkatnya efek-tivitas dan efisiensi organisasi dan tata kerja universitas

83. Jumlah dokumen tata kelola/perencanaan sebagai Penyelenggara Pendidikan Tinggi

Evaluasi dan refor-masi struktur dan fungsi organisasi untuk mengurangi keterlambatan dan duplikasi fungsi Meningkatnya

efek-tifitas dan efisiensi birokrasi dalam pe-ngembangan institusi, administrasi dan komunikasi

84. Jumlah Aplikasi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam layanan perguruan tinggi Penerapan fungsi IT untuk pengem-bangan institusi, administrasi dan komunikasi 85. Jumlah adopsi standar/framework audit

pengelolaan TIK dengan nilai audit di atas 75%

Meningkatnya jumlah dan nilai kerjasama yang berkontribusi terhadap pendapatan finansial

86. Konstribusi finansial hasil kerjasama terhadap institusi

Perluasan dan pe-nguatan kerja-sama dengan pe-merintah, alumni, industri dan masyarakat Meningkatnya kapasitas/ kompetensi tenaga kependidikan

87. Jumlah tenaga kependidikan yang telah mengikuti diklat teknis/struktural/ lainnya

Peningkatan kapa-sitas/kompetensi tenaga kependidik-an

(36)

tenaga kependidikan yang rasional

D3 implementasi sistem kepegawai-an dkepegawai-an jabatkepegawai-an 89. Jumlah tenaga kependidikan berpendidikan

S1

90. Jumlah tenaga kependidikan berpendidikan >= S2

91. Jumlah pustakawan

92. Jumlah analis kepegawaian 93. Jumlah laboran

94. Jumlah arsiparis

95. Jumlah pranata komputer Terciptanya suasana

kerja yang kondusif, produktif, kreatif dan inovatif

96. Program untuk menciptakan suasana kerja yang kondusif, produktif, kreatif dan inovatif

Penyusunan dan pelaksanaan pro-gram untuk men-capai budaya kerja yang kondusif, produktif, kreatif dan inovatif Tersedianya fasilitas

keamanan, kesela-matan kerja dan lingkungan dan fasilitas difabel

97. Ketersediaan fasilitas keamanan, keselamat-an kerja dkeselamat-an lingkungkeselamat-an

Peningkatan kuan-titas dan kualitas sarana dan prasa-rana untuk kegiat-an non- kurikuler 98. Ketersediaan fasilitas bagi difabel

(berkebutuhan khusus) Tersedianya

dukung-an mdukung-anajemen ddukung-an pelaksanaan tugas dan fungsi

99. Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas dan fungsi yang terjamin

Peningkatan du-kungan manaje-men dan pelaksa-naan tugas dan fungsi PT

(37)

BAB V

Manajemen Perencanaan, Penetapan dan

Evaluasi Program Dan Kegiatan

A.

Prosedur Perencanaan Anggaran

B.

Mekanisme Penganggaran Terpadu

(38)

Evaluasi Program Dan Kegiatan

A. Prosedur Perencanaan Anggaran

Dengan mengacu pada Pedoman Reformasi Perencanaan dan Penganggaran yang telah ditetapkan pada tahun 2009, maka mulai tahun anggaran 2011 Pemerintah sudah berkomitmen untuk menerapkan (1) Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK); (2) Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM) dan (3) Format baru RKA-KL. Struktur pengalokasian anggaran berdasarkan format Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) (Gambar 5.1.).

Gambar 5.1 Struktur Pengalokasian Anggaran

Rincian program dan kegiatan dalam kotak bergaris putus-putus merupakan Renop yang disusun setiap tahun. Keberhasilan program ditentukan dengan kinerja outcome yang diukur berdasarkan capaian Indikator Kinerja Fakultas (IKF). Program dan kegiatan dirumuskan oleh Fakultas teknik, sedangkan sub kegiatan dirumuskan

(39)

IKK dinamakan sebagai sub komponen input. Gambar 5.2. mengilustrasikan penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran.

Gambar 5.2 Ilustrasi Penyusunan RKA

B. Mekanisme Penganggaran Terpadu

Penganggaran terpadu Fakultas Teknik dilakukan melalui mekanisme perencanaan program dan kegiatan yang diusulkan dan disusun oleh masing-masing jurusan/prodi. Selanjutnya, usulan tersebut ditelaah dan dibahas secara bersama-sama oleh Subbagian Keuangan. Pembahasan ini diperlukan supaya program dan kegiatan selalu merujuk dokumen Renstra Fakultas Teknik 2015-2019 dan alokasi anggaran yang disediakan pada tahun berjalan. Setelah semua proses tersebut dilalui, Dekan Fakultas Teknik mengusulkan kepada Rektor Undip untuk menerbitkan surat keputusan (SK) sebagai dasar hukum untuk melaksanakan program-program dan kegiatan-kegiatan yang telah disusun.

Implementasi program dan kegiatan yang telah dilaksanakan tersebut harus dievaluasi setiap tahun. Mekanisme evaluasi terhadap pelaksanaan program dan kegiatan disampaikan dalam forum Rapat Kerja Fakultas. Mekanisme penyusunan program dan kegiatan tersebut digambarkan pada Gambar 5.3.

(40)
(41)

Gambar

Tabel 2.1. Indikator Kinerja Fakultas Teknik (IKFT)  No  Indikator Kinerja  Satuan
Tabel 2.2. Indikator Kinerja Fakultas Teknik secara makro
Tabel 4.1. Analisis situasi tujuan 1
Tabel 4.2. Analisis situasi tujuan 2
+5

Referensi

Dokumen terkait

Ketrampilan menjelaskan adalah penyajian informasi secara lisan yang diorganisasikan secara sistematik untuk menunjukkan adanya hubungan yang satu dengan yang

Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari jumlah katalis Pd/C serta temperatur dan waktu proses hidrogenasi perpindahan terhadap keberadaan gugus

menyadari kekusutan relasi Barat-timur yang antara lain diperkeruh oleh terma filioque, di kemudian hari Bapa Suci paulus Vi dalam kunjungannya ke Gereja timur (ortodoks)

Peningkatan jumLah asam amino kaldu daging menjadi produk petis daging disebabkan adanya penambahan tepung beras dan gula merah yang memiliki kandungan protein

kelompok air beroksigen turun 2,05 mmol/l dibanding 1,25 mmol/l kelompok plasebo. Hal ini terjadi mungkin karena sampel pada penelitian ini hanya sehari mendapat minuman

Sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Tahun 2020-2024 dan Rencana Strategis LPP TVRI Tahun 2020-2024, pembangunan infrastruktur menjadi prioritas program

Rencana Strategis Ditjen PSDKP tahun 2020-2024 merupakan dokumen perencanaan pembangunan 5 (lima) tahunan, yang disusun untuk menjabarkan secara teknis Rencana Strategis

Menimbang : bahwa dalam rangka melaksanakan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) Tahun 2015-2019, Rencana Strategis Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Tahun