• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kajian Distribusi Air Pada Tanah Inceptisol Bertanaman Kedelai Dengan Jumlah Pemberian Air yang Berbeda

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kajian Distribusi Air Pada Tanah Inceptisol Bertanaman Kedelai Dengan Jumlah Pemberian Air yang Berbeda"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Flowchart Penelitian

Mulai

Studi Literatur

Pemilihan Tanah dan Tanaman

Persiapan Benih Tanaman

Persiapan Tanah : - Pengayakan tanah - pemasukan tanah

dalam polibag - pemantapan tanah

Penanaman Benih

Perlakuan :

Pemberian air pada tiap tanah dengan jumlah air yang berbeda dengan masing masing 5 kali pengulangan

Dilakukan pengamatan untuk setiap Parameter

Dianalisis data yang diperoleh

(2)

Lampiran 2. Menentukan tekstur tanah Inceptisol dengan segitiga USDA

Dimana :

Pasir (sand) = 53,84% Debu (silt) = 14,56% Liat (Clay) = 31,60%

(3)
(4)
(5)

Lampiran 4. Kerapatan massa, kerapatan patikel dan porositas

BTKU: Berat tanah kering udara BTKO: Berat tanah kering oven

VTKU: Volume tanah kering udara (volume total) Volume ring sampel = πd2t

VTKO: Volume tanah kering oven

Bulk density Bd = VM

Particle Density ρp = Massa tanah

Volume tanah kering

Porositas = { − ρρ } 100%

Lampiran 5. Evapotranspirasi tanaman kedelai fase tengah

(6)
(7)

Dimana:

k = Koefisien Panci evapopan kc = Koefisien tanaman

Evaporasi Potensial = Et0 = k x Ep

Evapotranspirasi = ET = kc x Et0

Lampiran 7. Pemberian air tanaman harian fase tengah Umur

(8)

56 2,24 452,16 101 101 81 61

(9)

Lampiran 9. Distribusi air tanah Fase tengah tanaman kedelai *100 % KL pada lapisan 0-5 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 124,26 102,25 21,52

2 142,97 116,22 23,01

3 126,50 103,01 22,80

Rata-rata 22,44

*100 % KL pada lapisan 5-10 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 121,21 98,85 22,62

2 121,13 98,43 23,03

3 117,12 95,02 23,25

Rata-rata 22,96

*100 % KL pada lapisan 10-15 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 117,94 96,09 22,73

2 106,41 86,60 22,87

3 121,36 98,65 22,02

Rata-rata 22,87

*100 % KL pada lapisan 15-20 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 129,54 105,70 22,55

2 109,36 88,81 23,13

3 117,01 95,29 22,79

Rata-rata 22,82

*80 % KL pada lapisan 0-5 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 130,87 108,13 21,03

2 118,11 97,28 21,41

3 128,21 105,82 21,15

Rata-rata 21,19

*80 % KL pada lapisan 5-10 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 124,75 103,00 21,50

2 118,64 97,50 21,68

3 130,06 106,86 21,71

(10)

*80 % KL pada lapisan 10-15 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 108,81 89,80 21,16

2 108,77 89,50 21,53

3 112,17 92,30 21,52

Rata-rata 21,40

*80 % KL pada lapisan 15-20 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 142,46 117,50 21,24

2 117,33 96,85 21,14

3 111,38 91,80 21,32

Rata-rata 21,23

*60 % KL pada lapisan 0-5 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 127,90 105,73 20,96

2 132,77 111,23 19,36

3 127,73 105,82 20,70

Rata-rata 20,34

*60 % KL pada lapisan 5-10 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 109,09 90,99 19,89

2 118,09 98,01 20,48

3 113,07 93,14 21,39

Rata-rata 20,58

*60 % KL pada lapisan 10-15 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 114,51 94,98 20,56

2 107,34 89,16 20,35

3 119,60 99,24 20,51

Rata-rata 20,47

*60 % KL pada lapisan 15-20 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 120,24 99,33 21,05

2 112,82 93,47 20,70

3 124,12 104,09 19,24

(11)

Fase akhir tanaman kedelai

Rata-rata 26,63

*100 % KL pada lapisan 5-10 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 128,00 95,75 33,68

2 126,67 88,58 33,43

3 112,89 86,59 30,37

Rata-rata 32,49

*100 % KL pada lapisan 10-15 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 108,09 82,17 31,54

2 126,67 95,35 32,84

3 110,30 85,35 29,23

Rata-rata 31,20

*100 % KL pada lapisan 15-20 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 114,82 87,42 31,34

2 121,78 92,46 31,71

3 107,61 83,60 28,72

Rata-rata 30,59

*80 % KL pada lapisan 0-5 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 121,86 95,27 27,91

2 112,27 88,62 26,68

3 128,12 102,69 24,76

Rata-rata 26,45

*80 % KL pada lapisan 5-10 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 138,85 107,02 29,74

2 133,87 103,22 29,69

3 128,31 99,34 29,16

(12)

*80 % KL pada lapisan 10-15 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 133,11 102,89 29,37

2 126,05 97,43 29,37

3 111,76 88,49 26,29

Rata-rata 28,34

*80 % KL pada lapisan 15-20 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 118,02 92,14 28,08

2 132,39 104,48 26,71

3 118,07 93,68 26,03

Rata-rata 26,94

*60 % KL pada lapisan 0-5 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 135,06 107,99 25,06

2 115,46 93,58 23,38

3 138,98 113,32 22,64

Rata-rata 23,72

*60 % KL pada lapisan 5-10 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 133,95 105,72 26,70

2 98,70 76,82 28,48

3 132,48 104,93 26,25

Rata-rata 27,14

*60 % KL pada lapisan 10-15 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 114,79 91,12 25,97

2 115,00 92,27 26,63

3 120,42 96,47 24,82

Rata-rata 26,80

*60 % KL pada lapisan 15-20 cm

Ulangan BTA (g) BTKO (g) KA %

1 126,70 100,94 25,55

2 119,59 94,91 26,00

3 132,45 107,44 23,27

Rata-rata 24,94

Dimana:

BTA = Berat tanah awal (g)

BTKO = Berat tanah kering oven (g) KA = Kadar air tanah (%)

= T − TK

(13)

Lampiran 10. Berat basah dan berat kering tanaman kedelai fase tengah Tanaman Ulangan Berat Basah

(g)

Berat Kering (g)

Analisis sidik ragam berat kering tanaman kedelai fase tengah

SK DB JK KT Fhit F0,05 F0.01

Uji DMRT berat kering tanaman fase tengah

Perlakuan DMRT Rataan

(14)

Lampiran 11. Berat basah dan berat kering tanaman kedelai fase akhir Tanaman Ulangan Berat Basah

(g)

Berat Kering (g)

Analisis sidik ragam berat kering tanaman fase akhir

SK DB JK KT Fhit F0,05 F0.01

Uji DMRT berat kering tanaman fase akhir

Perlakuan DMRT Rataan

(15)

Lampiran 12. Berat polong tanaman kedelai

Pemberian Air Ulangan Jumlah Polong Berat Basah Polong (gr)

Berat Kering Polong (gr)

Analisis sidik ragam berat kering polong tanaman kedelai

SK DB JK KT Fhit F0,05 F0.01 Uji DMRT berat kering polong

Perlakuan DMRT Rataan

(gram)

Lampiran 13 Kadar air kapasitas lapang basis kering dan

Ulangan

Kadar Air Kapasitas Lapang (%) Basis kering Volumetrik

(16)

Lampiran 14. Dokumentasi penelitian

Gambar tanaman pada fase awal pertumbuhan

(17)

Tanaman kedelai 100% ETc

(18)

Tanaman kedelai 60% Etc

(19)

Penyebaran akar tanaman fase tengah 80 % ETc

(20)
(21)

Penyebaran akar tanaman fase akhir 80% ETc

Penyebaran akar tanaman fase akhir 60% Etc

(22)

Pengovenan tanaman kedelai

(23)

Polong tanaman kedelai yang dihasilkan

(24)

Timbangan digital

Gambar

Gambar tanaman pada fase awal pertumbuhan

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Sedangkan secara khusus, sistem pengendalian intern penjualan tunai pada PT, Astra Internasional Tbk Daihatsu adalah terlihat dari prosedur yang telah dijalankan, mulai darai

[r]

Dari hasil analisis dan perhitungan secara keseluruhan dengan menggunakan perspektif financial (keuangan) menunjukkan bahwa secara umum dilihat dari rasio likuiditas dan rasio

[r]

Oleh kerena itu penulis ingin membantu para usaha kecil menengah untuk membuat laporan keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi agar dapat membuat analisa dalam

Hal tersebut menunjukkan bahwa hanya variabel organisasi yang berpengaruh terhadap keputusan mahasiswa sedangkan variabel-variabel yang lain yaitu karakteristik

[r]