Ya, rokok...termasuk ke dalam barang private goods, dibeli dan dinikmati secara sendiri namun sampai saat ini orang tidak menyadari bahwa asap yang dihasilkan dari sang perokok ternyata merugikan orang di sekitarnya. Seperti kita tahu bahwa penelitian dalam kesehatan memberikan wacana bahwa perokok pasif lebih berbahaya/rentan kesehatannya daripada perokok aktif itu sendiri. Namun kesadaran orang akan hal itu masih sangat kurang di kalangan masyarakat kita. Terbukti rokok menjadi barang yang sangat dicari ketika selesai makan, bukannya air putih! Dan mengapa jika memang rokok itu dinikmati oleh pribadi, namun asap rokoknya itu dibagi dan disebarkan kepada orang lain??
Melihat kondisi demikian terdapat hal yang merugikan dari aktivitas perokok yang merokok di tempat umum misalnya mobil umum. Tatkala udara yang ada dalam mobil menjadi penuh asap rokok (mungkin diantara Anda sekalian juga pernah merasakan) sehingga kenyamanan penumpang lainnya menjadi terganggu. Muncul pikiran untuk melarang orang tersebut agar tidak merokok, tapi responnya adalah nihil/negatif.
Pikiran saya berkecamuk dan tergelitik melihat moral sebagian orang yang menganggap bahwa rokok adalah kebutuhan yang sangat penting yang mengalahkan kebutuhan-kebutuhan yang lain seperti udara yang segar dan kenyamanan lingkungan sekitar. Muncul ide untuk adanya suatu kajian dan penelitian mengenai rokok dan moral masyarakat.