• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI PT. CA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI PT. CA"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI PT. CARREFOUR INDONESIA MEDAN CITRA

Oleh :

Departement Bakery

SMA UNGGULAN CT FOUNDATION DELI SERDANG

(2)

LEMBAR PENGESAAN

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DI PT. CARREFOUR INDONESIA

MEDAN CITRA

Laporan ini telah diperiksa dan disahkan pada:

Tanggal : 17 Maret 2014

Disetujui Oleh:

Ketua Kewirausahaan, Guru Pembimbing,

Reniwati Lubis, S.E., M.Pd Irma Khairani Sambas, S.Pd

Kepala Sekolah SMA Unggulan CT Foundation

(3)

DAFTAR ISI

1.1. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan... 1.2. Tujuan Praktik Kerja Lapangan... 1.2.1. Tujuan Umum... 1.2.2. Tujuan Khusus... 1.3. Manfaat Praktik Kerja Lapangan... 1.3.1. Bagi Siswa... 1.3.2. Bagi SMA Unggulan CT Foundation... 1.3.3. Bagi Instansi Yang Bersangkutan...

BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN... 2.1. Gambaran Umum Perusahaan/ Instansi...

2.1.1. Sejarah Berdirinya Carrefour...

2.1.2. Visi dan Misi Carrefour...

2.2. Pembagian Unit Kompetensi...

2.3. Kompetensi Yang Diajarkan...

2.4. Waktu dan tempat Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan... 2.4.1. Waktu Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan... 2.4.2. Tempat Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan...

2.5. Struktur Organisasi Instansi...

BAB III PENUTUP ... 3.1. Kesimpulan...

(4)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan praktik kerja lapangan ini dengan baik. Laporan ini berjudul “Laporan Praktik Kerja Lapangan Di PT. Carrefour Indonesia Medan Citra Garden”.

Tujuan dan laporan ini adalah untuk melatih dan membangun generasi muda berjiwa enrepreneuership dengan akhlak yang berkualitas, juga melatih siswa dalam meulis. Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang berpastisipasi membantu dalam peyusunan laporan praktik kerja lapangan ini.

Penulis menyadari bahwa penuyusunan laporan praktik kerja lapangan ini mesih ja dari kesempurnaan, untuk itu diharapkan saran dari berbagai pihak uang sifatnya memperbaiki isi laporan. Harapan dari penulis semoga laporan praktik kerja lapangan yang telah disusun ini bermanfaat bagi seluruh siswa-siswi SMA Unggulan CT Foundation.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Deli Serdang, 2014

Penulis

(5)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Menyadari pentingnya proses peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dengan melalui sebuah lembaga pendidikan formal sekolah, maka pemerintah bekerjasama dengan kalangan swasta bersama-sama telah dan terus berusaha untuk mengupayakan mewujudkan amanat tersebut melalui berbagai usaha pembangunan pendidikan yang lebih berkualitas dantara lain melalui pengembangan dan perbaikan kurikulum dan system evaluasi, perbaikan sarana pendidikan, pengembangan dan pengadaan materi ajar, serta elatihan bagi guru dan tenaga kependidikan lainnya.

Masalah muncul ketika ttidak semua orang mampu menduduki bangku sekolah, terutama bagi kalangan masayarakat yang hidup dari garis kemiskinan. Banyak pula orang- orang tersebut yang memiliki potensial dalam bidang akademik dan kemampuan belajar yang tinggi tetapi sangat lemah dalam hal pembiayaan untuk belajar. Berkenaan dangan hal tersebut, Chairul Tanjung Foundation (CT Foundation), sebuah yayasan yang berdiri pada tanggal 18 Juni 2007 oleh Bapak Chairul Tanjung dan Ibu Anita Chairul Tanjung dengan visi utama memerangi kemiskinan melalui pendidikan, memberikan bantuan beasiswa pada orang yang tidak mampu.

(6)

yang berprestasi di seluruh wilayah Sumatera Utara untuk mengikuti seleksi calon siswa baru SMA Unggulan Ct Foundation. Seleksi dilakukan melalui bebrapa tahap, yaitu seleksi berkas, tes akademik, psikotest dan tes kesehatan. Beasiswa diberikan kepada siswa yang lulus seleksi meliputi seluruh biaya pendidikan dan biaa hidpu selama masa pendidikan di SMA Unggulan CT Foundation.

Pada era globalisasi dan pasar bebas saat sekarang ini, Indonesisa sangat membutuhkan pengusaha sebagai penyedia lapangan kerja yang berbanding lurus dengan jumlah pencari kerja yang terus meningkat. Kompas, edisi 13 Februari 2010 menulis bahwa jumlah wirasuhawan di Indonesia masih rendah. Terbukti, dengan 231,83 juta jiwa penduduk Indonesia, baru 4,6 juta (2%) saja yang berwirausaha. Sangat jauh tertinggal dibandingkan Singapura, China, Jepang, dan Amerika Serikat.

SMA Unggulan CT Foundation sebagai salah satu lembaga pendidikan social yang membina anak-anak yang kurang mampu namun berpotensi tinggi mempunyai visi menciptakan generasi Indonesia yang berprestasi, berkarakter dan berjiwa entrepreneuekr. Salah satu dari program pembinaan entrepreneuership yang yang di canangkan adalah mengadakan praktik kerrja lapangan di segala sektor usaha dalam mengisi liburan akhir semester para siswa. Untuk itu diperlukan dukungan dari segap instansi pemerintahan dan juga perusahaan-perusahaaan baik BUMN maupun swasta.

1.1.1 Tujuan Praktik Kerja Lapangan 1.1.2 Tujuan Umum

Mengetahui dan memahami prosedur kerja yang ada dalam sebuah instansi serta memperoleh gambaran jelas tentang dunia kerja yang nantinya akan dihadapi oleh masing-masing siswa.

1.1.3 Tujuan Khusus

(7)

1.2 Manfaat Praktik Kerja Lapangan 1.2.1 Bagi Siswa

Praktik kerja lapangan mempunyai manfaat yang sangat banyak terutama bagi siswa sebagai objek dari kegiatan ini, manfaat yang diperolah siswa antara lain:

1. Sebagai sarana latihan dan penerapan materi kewirausahaan yang dipelajari di sekolah.

2. Memupuk sikap profesionalisme dan sikap pengabdian sebagai calon tenaga kerja.

3. Terbangunnya kesadaran baru akan tuntutan dunia kerja yang sesungguhnya.

4. Memperoleh keterampilan dan kreativitas.

5. Meningkatkan kemampuan dalam bersosialisasi dengan lingkungan kerja. 6. Menambah pengetahuan, pengalaman, dan wawasan mengenai dunia kerja.

1.3.2 Bagi SMA Unggulan CT Foundation

Selain siswa, sekolah juga mendapatkan banyak manfaat dri adanya kegiatan praktik kerja lapangan ini, adapun manfaat yang diperoleh sekolah adalah:

1. Mendapatkan tempat praktikum kewirausahaan bagi siswa-siswinya.

2. Dapat mensosialisasikan perannya dalam ikut serta mensukseskan program pemerintah dalam pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia Indonesia seutuhnya.

3. Memberikan gambaran nyata kepada perta didik tentang dunia kerja saat ini.

4. Menjalin hubungan kerjasama yang saling menguntungkan sehingga instansi yang bersangkutan dapat menjadi stakeholder bagi sekolah.

1.3.3 Bagi Instansi yang Bersangkutan

(8)

2. Dapat menjalin fungsi social atau CSR terutama dalam pendidikan dan pembinaan bangsa.

3. Menunjang tercapainya pembangunan nasional berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

(9)

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN 2.1 Gambaran Umum Perusahaan

2.1.2 Sejarah Berdirinya Carrefour

Carrefour Indonesia memulai sejaranya dari Indonesia pada bulan Oktober 1998 dengan membuka unit pertam di Cempaka Putih. Pada saat yang sama, Continent, sebuah paserba dari Perancis, membuka unit pertamanya di Pasar Festival. Pada penghujung 1999, Carrefour dan Promodes (Induk Perusahaan Continent) sepakat untuk melakukan penggabungan atas semua usahanya di seluruh dunia. Penggabungan ini mambentuk suatu grup usaha ritel di suterbesar kedua di dunia dengan memakai nama “Carrefour”.

Dengan terbentuknya Carrefour baru ini, maka segala sumber daya yang dimiliki kedua grup tadi menjadi difokuskan untu lebih memenuhi dan memuaskan kebutuhan pelanggan. Penggabungan ini memungkinkan untuk meningkatkan kinerja paserba, mendapat manfaat dari keahlian karyawan-karyawan Carrefour di Indonesia dan di dunia, dan mengatisipasi terjadinya evolusi ritel skala nasional dan global.

2.1.2 Visi dan Misi Carrefour

Fokus terhadap konsumen Carrefour terjemahkan dalam 3 pilar utama, yang diyakini akan dapat membuat Carrefour menjadi pilihan tempat belanja bagi para konsumen Indonesia. Ketiga pilar utama tesebut adalah sebagai berikut: 1. Harga yang bersaing

2. Pilihan yang lengkap

3. Pelayanan yang memuaskan

(10)

Konsumen paserba merupakan konsep perdagangan eceran yang diciptakan oleh Carrefour yang dirancang untuk memuaskan para konsumen. Di Indonesia terutaa di Jakarta, Carrefour dengan epat menjadi suatu alternative belanja bagi seluruh keluarga.

2.2 Bidang Usaha

Rangkaian “Produk Carrefour” meliputi produk kebutuhan sehari-hari, perlengkapan rumah tangga, produk-produk segar dan produk-produk elektronik. Carrefour juga membagi perusahaanya dalam 5 divisi, yaitu;

1. Fresh

2.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan 2.4.1 Waktu Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan

Waktu pelaksanaan dibagi atas dua shift atau dua waktu berbeda, yaitu: 1. Shift I, dimulai pada pagi hari pukul 07.00 s/d 13.00 WIB.

2. Shift II, dimulai pada siang hari pukul 13.00 s/d 18.00 WIB. 2.4.2 Tempat Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan

Tempat atau lokasi penempatan praktik kerja lapangan yaitu di Carrefour Medan Citra.

2.5 Struktur Organisasi Instansi

(11)

Store Manager Achmad Fauzi

Referensi

Dokumen terkait

梼仕事 のや シが いを失っ て も、責 任の うす い快適 な職 務に力干えて もら う。 蒡その他説 明.. 菅その重ti課 業 のなか にあって

Hal ini dimaksudkan bukan berarti ilmu lain diperoleh tidak melalui penalaran, akan tetapi dalam matematika lebih menekankan aktivitas dalam dunia rasio

sebagai pupuk hijau. Benih tanaman yang digunakan adalah jagung Kultivar Jaya 2. Untuk mencegah serangan hama penyakit digunakan pestisida yang disesuaikan dengan

Waktu Ubun-Ubun Emas minta izin kepada orang tua angkatnja, hendak pulang kenegerinja agak sebentar, maka kedua gergasi laki bini bertangisanlah, karena sajang mereka kepada anak

Pada uji Shinoda, jika setelah diuji larutan uji menghasilkan perubahan warna merah sampai merah ungu menunjukan adanya kandungan flavonoid, sedangkan jika

Analisis statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran atau deskripsi data dari masing-masing variabel dalam penelitian ini, yaitu non performing

Menurut Northcraft & Neale (1994:5) efektifitas adalah kemampuan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan utama atau misi perusahaan. Efektifitas sistem informasi