ENERGI ALTERNATIF TERBARUKAN UNTUK KURANGI
DOMINASI ENERGI FOSIL
Menyikapi isu yang sedang santer beredar mengenai kenaikan harga BBM di Indonesia, sebenarnya masyarakat tidak perlu cemas dan khawatir mengenai efek domino yang akan ditimbulkan akibat naiknya harga BBM. Menurut pendapat pemerintah, hal ini dilakukan atas dasar defisit dalam APBN yang semakin membengkak juga untuk mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap dominasi penggunaan energi fosil. Masyarakat dengan kondisi saat ini diharapkan dapat menyiasatinya dengan mencari solusi lain daripada panik atas naiknya bahan bakar fosil ini.
Salah satunya adalah penggunaan energi alternatif terbarukan. Energi alternatif itu dapat berupa tenaga surya, tenaga geothermal, tenaga angin, dan energi energi lainnya. Berdasarkan data dari situs web resmi Kementrian ESDM, Indonesia menyimpan potensi energi surya sebesar 8250 Gigawatt bila 0.1% wilayahnya memanfaatkan energi surya. Menurut situs itu juga dikatakan bahwa Indonesia menyimpan potensi enegri geothermal sebesar 27 Gigawatt bila diolah secara benar.