• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH LEADER MEMBER EXCHANGE DAN LOCU

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGARUH LEADER MEMBER EXCHANGE DAN LOCU"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh antara leader member exchange, locus of control terhadap kepuasan kinerja dengan komitmen organisasional sebagai variabel mediating.Populasi dalam penelitian ini adalah Pemerintahan Daerah Karanganyar, dengan subyek penelitian para sumber daya SETDA Kabupaten Karanganyar sebanyak 61 karyawan. Data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan analisis data yang terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi klasik sebelum melakukan pengujian hipotesis. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda dengan uji t, uji f dan koefisien determinasi.

Data yang digunakan adalah data primer dengan menggunakan kuesioner sebagai bahan pengujian yang disebarkan kepada responden. Dalam penelitian ini, teknik sampling yang digunakan adalah convenience sampling, yaitu ketersediaan populasi untuk dijadikan sampel

Kata kunci : leader member exchange, locus of control, kepuasan kinerja, komitmen organisasional.

A. Latar Belakang Masalah

Dalam suatu perusahaan atau organisasi, manusia merupakan aset yang berharga, yang mana dapat membawa dampak signifikan untuk mencapai tujuan organisasi. Adanya kaitan antara manusia dan pencapaian tujuan ini, suatu organisasi perlu untuk memikirkan aspek pengelolaan sumber daya manusianya. Pada era globalisasi ini, tidak dapat dipungkiri bahwa persaingan antar perusahaan semakin ketat.

(2)

serta timbul rasa puas karena dengan gaji tinggi, kenyamanan, promosi jabatan hasil dari kerja keras mereka yang nantinya mereka akan bekerja dengan sepenuh hati demi mancapai tujuan organisasi. Dengan begitu, mereka cenderung mempunyai komitmen tinggi dan keinginan kuat untuk tetap tinggal dan menjadi anggota organisasi tersebut.

Menurut pendapat Robbins (dalam Astriyani, 2011) dengan komitmen yang tinggi, baik pimpinan maupun pegawai harus mempunyai kendali dalam hal mengendalikan dirinya sendiri agar dapat menentukan nasib mereka sendiri pula atau yang disebut locus of control. Yang dimaksud locus of control adalah tingkat dimana individu meyakini bahwa mereka adalah penentu nasib mereka sendiri. Jika menurut Sarita dan Agustia (dalam Astriyani, 2011) locus of control merupakan salah satu aspek karakteristik pribadi yang dimiliki oleh setiap individu dan dapat dibedakan atas locus of control-internal dan locus of control eksternal.

(3)

Mathis dan Jackson (dalam Salim, et al., 2014) komitmen organisasi juga dianggap penting bagi organisasi, karena sebagai derajad dimana karyawan percaya dan mau menerima tujuan-tujuan organisasi dan akan tetap tinggal atau tidak akan meninggalkan organisasinya. Jika komitmen karyawan tinggi maka kinerja karyawan juga akan mengalami peningkatan, sehingga performa organisasi akan meningkat pula.

Selain itu peneliti juga ingin mengetahui seberapa besar pengaruh variabel mediating terhadap variabel bebas dan terikat. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “PENGARUH LEADER MEMBER EXCHANGE DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP KEPUASAN KINERJA DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL SEBAGAI VARIABEL MEDIATING”.

B. Perumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut :

1. Apakah leader member exchange berpengaruh terhadap kepuasan kinerja? 2. Apakah locus of control berpengaruh terhadap kepuasan kinerja?

3. Apakah komitmen organisasional memediasi hubungan antara leader member exchange terhadap kepuasan kinerja?

4. Apakah komitmen organisasional memediasi hubungan locus of control terhadap kepuasan kinerja?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka penelitian ini bertujuan :

1. Untuk menguji adanya pengaruh leader member exchange terhadap kepuasan kinerja.

2. Untuk menguji adanya pengaruh locus of control terhadap kepuasan kinerja.

(4)

4. Untuk menguji adanya pengaruh komitmen organisasional sebagai mediasi hubungan antara locus of control terhadap kepuasan kinerja.

D. Tinjauan Pustaka

A. Teori Kontijensi (Contingency Theory)

Kontijensi adalah sauatu keadaan atau situasi yang diperkirakan sebelumnya akan segera terjadi, tetapi kemungkinan juga tidak akan terjadi (oxfort dictionary). Beberapa hasil penelitian sebelumhya menunjukkan adanya ketidakkonsistenan antara peneliti satu dengan yang lainnya dalam hal mengkaji keterkaitan antara leader member exchange dan locus of control terhadap kepuasan kinerja. Salah satu langkah yang ditempuh untuk menyelesaikan perbedaaan hasil penelitian tersebut yaitu menggunakan pendekatan kontijensi.

Melalui pendekatan kontijensi, dalam mengevaluasi vaiabel-variabel lain yang kemungkinan dapat mempengaruhi hubungan antara leader member exchange dan locus of control terhadap kepuasan kinerja dengan komitmen organisasional sebagai variabel mediating yang akan memberikan pengaruh lebih detail.

B. Leader Member Exchange

(5)

atasan dengan bawahan, dimana atasan memberikan tipe hubungan yang berbeda terhadap bawahan-bawahannya secara individual (Liden dan Graen, 1980) dalam Indriyaningrum (2011).

C. Locus Of Control

Menurut Gibson (dalam Julianingtyas, 2012) terkait dengan faktor individual, locus of control menentukan tingkatan sampai dimana individu meyakini bahwa perilaku mereka mempengaruhi apa yang terjadi pada mereka. Ketika berkinerja dengan baik maka mereka yakin bahwa hal tersebut disebabkan oleh usaha masing-masing, dan digolongkan sebagai golongan internal. Sementara yang lain memandang diri mereka secara tak berdaya diatur oleh nasib, dikendalikan oleh kekuatan dari luar. Ketika berkinerja dengan baik, mereka yakin bahwa itu merupakan keberuntungan, dan tergolong golongan eksternal.

D. Kepuasan Kinerja

Dalam penelitian Romadhon dan Arifah (2015), kepuasan kerja didefinisikan sebagai tingkat kepuasan individu dengan posisinya dalam organisasi secara relatif dibandingkan dengan teman sekerja lainnya. Kepuasan kerja adalah suatu sikap umum seorang individu terhadap pekerjaannya (Robins, 2006) dalam Romadhon dan Arifah (2015).

E. Komitmen organisasional

(6)

(2013), komitmen merupakan salah satu faktor penentu salah satu kesuksesan sebuah organisasi, sebab dengan komitmen yang tinggi angka turn over dari karyawan akan rendah, dana rasa memiliki organisasi tersebut akan tinggi, sehingga visi, misi dan tujuan dari organisasi akan mudah untuk dicapai. E. METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Desain penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan melakukan uji hipotesis. Data yang digunakan adalah data primer dengan menggunakan kuesioner sebagai bahan pengujian yang disebarkan kepada responden. Data penelitian ini diperoleh dari jawaban responden yaitu para sumber daya manusia SETDA Kabupaten Karanganyar.

B. Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel

1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh sumber daya manusia yang bekerja pada Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar dalam hala ini SETDA. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel jenuh, yakni semua populasi digunakan sebagai sampel. 2. Sampel

Sampel yaitu bagian dari populasi, sehingga jumlahnya lebih sedikit daripada populasi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh sumber daya manusia Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar dalam hal ini SETDA.

(7)

Dalam penelitian ini, teknik sampling yang digunakan adalah convenience sampling, yaitu ketersediaan populasi untuk dijadikan sampel. Dalam penelitian ini menggunakan sampel seluruh sumber daya manusia pada SETDA Kabupaten Karanganyar.

C. Jenis dan Teknik Pengumpulan Data

1. Jenis Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer, mengenai kepuasan kinerja karyawan berupa leader member exchange, locus of control, dan komitmen organisasional sebagai mediasinya yang diambil langsung dari Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar.

2. Teknik Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan cara :

a. Metode studi pustaka, yakni dengan mengkaji berbagai literatur pustaka seperti jurnal, makalah, dan sumber-sumber lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini.

b. Kuesioner, yaitu mengambil data dari responden yang dijadikan sampel berisi beberapa pernyataan yang mana akan dilakukan pencatatan dan pengolahan data.

3. Analisis Data

(8)

member exchange, locus of control) terhadap variabel dependen (kepuasan kinerja) melalui variabel mediating (komitmen organisasional). Bentuk persamaan dalam penelitian ini adalah :

KK = a0 + a1 LMX + a2 LOC + δ ...(1)

KO = b0 + b1 LMX + b2 LOC + θ ...(2a)

KK = c0 + c1 LMX + c2 LOC + d1 KO + e ...(2b)

Keterangan :

KK = Kepuasan Kinerja

LMX = Leader Member Exchange

LOC = Locus of Control

KO = Komitmen Organisasi

e. δ. θ. = Variabel pengganggu atau error a1, a2, b1, b2, c1, c2, d1 = Koefisien korelasi variabel

F. JADWAL PENYELESAIAN SKRIPSI

N

O Keterangan

Feb '16 Mar '16 Apr '16 Mei '16

3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Miniplan Proposal 2 Pembuatan Proposal 3 Skripsi

4 Ujian Skripsi 5 Ujian Komprehensif

F. DAFTAR PUSTAKA

(9)

Member Exchange Terhadap Kepuasan Kerja, Motivasi Kerja Dan Komitmen Organisasional Karyawan Pada PT. X. Agora Vol. 1. Nomor 1.

Wibowo, N.C dan Eddy M.S. 2013. Pengaruh Kualitas Leader Member Exchange (LMX) Terhadap Produktifitas Kerja Melalui Kepuasan Kerja Dan Komitmen Organisasional Pada PT. Nutrifood Surabaya. Agora Vol. 1. Nomor 1.

Referensi

Dokumen terkait

Ada empat kondisi yang menentukan berhasilnya orang lanjut usia dalam menyesuaikan diri terhadap kehidupan di panti wredha yaitu: pertama, apabila pria atau wanita yang masuk ke

Hasil dari penelitian ini menunjukkan responden yang menjadi nasabah pada Bank Sumut, BCA, BNI, BRI dan Bank Mandiri menyatakan unsur keamanan dan pelayanan sudah cukup baik..

The results showed that: from the time point of view, the geo-oil safety index of China in the Russia’s Pacific oil pipeline construction rising,; from the

Cakupan Fasilitasi Pengembangan Hubungan Yang Harmonis Diantara Seluruh Elemen Masyarakat 1.19.1.19.01.17... Input : Jumlah Dana 14 Kecamatan 35.000.000,00

Syarif Kasim Riau dengan judul “Pengaruh Persepsi Wajib Pajak Atas.. Sanksi Perpajakan dan Kesadaran Wajib Pajak Terhadap Kepathan Orang Pribadi di K antor Pelayanan

Untuk perencanaan jalan raya yang baik, bentuk geometriknya harus ditetapkan sedemikian rupa sehingga jalan yang bersangkutan dapat memberikan keamanan dan kenyamanan bagi

Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh penambahan bubur ubi kayu pada media Vacin dan Went terhadap pertumbuhan planlet anggrek Dendrobium nindii secara in vitro

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1 Perencanaan pembelajaran kitab kuning di Pondok Pesantren Malang Pesantren Salafiyah Syafi‟iyah Nurul Huda Mergosono dan Pesantren