Nama/NIM : Aliefiana Fernanda Veronica/ 135030407111021 Matakuliah : Tata Kelola Kepemerintahan (A)
Definisi Tata Kelola Kepemerintahan (Governance)
Kata governance dapat dilacak dari kata “govern” yang artinya memerintah (a country), menguasai (o’s temper), menentukan (a decision), berpengaruh atas (grammatical case). Ada beragam terjemahan dari kata governance yang sering kita dengar, seperti: penyelenggaraan, pemerintah atau kepemerintahan. Ada juga yang mengartikan, pemerintahan, pengarahan, pembinaan, pengurusan, dan pengelolaan yang baik. Disamping yang banyak kita kenal, yaitu: kepemerintahaan, tata pemerintahan, dan tata kelola pemerintahan.
Dalam kamus Oxford (1995), governance berarti “the activity or manner of governing”. Sementara dalam Kamus Webster’s (1996) governance diartikan: “(1) the act or process of govering; (2) the office, power, or function of governing, controlling or directing influence; (3) the state of being governed; (4) the manner or method of governing; (5) a system of governing.” Dengan demikian, governance atau kepemerintahan adalah suatu cara atau metode, tindakan, kegiatan atau proses, dan sistem.
Governance, dengan demikian dapat diartikan sebagai pemerintahan yang merujuk pada proses, yaitu proses penyelenggaraan pemerintahan dalam suatu negara dengan melibatkan bukan saja negara, tapi juga semua stakeholder yang ada, baik itu dunia usaha dengan kelompok pengusaha yang kuat, sampai pada kelompok termiskin dalam masyarakat.
World Bank mendefinisikan governance sebagai cara, yaitu bagaimana kekuasaan negara (pemerintah) digunakan untuk mengelola sumberdaya-sumberdaya ekonomi dan sosial untuk pembangunan masyarakat. Dalam pengertian ini, penekanannya adalah pada “cara” kekuasaan digunakan, yaitu lebih menunjukkan pada hal-hal yang bersifat teknis.
Sementara menurut United Nations Development Program (UNDP), governance berarti penggunaan atau pelaksanaan, yakni penggunaan kewenangan politik, ekonomi, dan administratif untuk mengelola masalah-masalah nasional pada semua tingkatan. Di sini, tekanannya pada kewenangan, kekuasaaan yang asah atau kekuasaan yang memiliki legitimasi. Lembaga Administrasi Negara (LAN) memberikan pengertian governance sebagai proses penyelenggaraan kekuasaan negara dalam melaksanakan penyediaan public goods and services (kebutuhan dan pelayanan publik).