• Tidak ada hasil yang ditemukan

Usulan Perbaikan Bangku Kerja Masinis Untuk Meningkatkan Kenyamanan Kerja Masinis di PT. KAI Divre I Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Usulan Perbaikan Bangku Kerja Masinis Untuk Meningkatkan Kenyamanan Kerja Masinis di PT. KAI Divre I Sumatera Utara"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

USULAN PERBAIKAN BANGKU KERJA MASINIS UNTUK

MENINGKATKAN KENYAMANAN KERJA MASINIS DI PT.

KAI DIVRE I SUMATERA UTARA

TUGAS SARJANA

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Oleh

INDRI LESTARI SINUHAJI

080403179

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I

F A K U L T A S T E K N I K

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan penelitian tugas sarjana ini. Penulisan laporan penelitian tugas sarjana ini merupakan kewajiban akademis dan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana di Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara.

Penulis melaksanakan Penelitian Tugas Sarjana di PT. KAI Divre 1 Sumatera Utara yang merupakan salah satu perusahaan bergerak di bidang usaha transportasi perkeretaapian, dengan judul “Usulan Perbaikan Bangku Kerja Masinis Untuk Meningkatkan Kenyamanan Kerja Masinis di PT. KAI Divre I Sumatera Utara”.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan laporan ini, karena pengetahuan dan pengalaman penulis yang masih terbatas. Oleh karena itu penulis mengharharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk menyempurnakan laporan ini.

Akhir kata, penulis mengharapkan agar laporan penelitian tugas sarjana ini dapat memberikan manfaat yang baik bagi kita semua.

Medan, Mei 2013

(7)

UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyelesaian laporan ini. Pada kesempatan ini, penulis mencoba untuk menyebutkan pihak atau nama dalam lembaran ucapan terima kasih ini.

1. Kedua orang tua penulis Bapak G. R. Sinuhaji dan Ibu R. br Bangun serta kepada saudara penulis Brema Sinuhaji, Yesie Sinuhaji, dan Egie Sinuhaji yang selalu dengan tulus memberikan doa, perhatian yang besar, dorongan semangat yang luar biasa, dan materi kepada penulis sehingga penulis mampu menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini.

2. Ketua Departemen Teknik Industri FT USU, Ir. Khawarita Siregar, MT. 3. Sekretaris Departemen Teknik Industri FT USU, Ir. Ukurta Tarigan, MT. 4. Dosen Pembimbing I, Ir. Mangara M. Tambunan M.Sc. dan juga selaku

Koordinator Tugas Sarjana yang telah banyak membimbing dan mengajarkan ilmu ergonomic serta memberikan motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini.

5. Dosen Pembimbing II, Ir. Nazlina, MT yang telah banyak membimbing dan mengajarkan ilmu ergonomi serta memberikan motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini.

(8)

Pembimbing lapangan (Pak Rahmat) dan masinis-masinis kereta api Medan yang telah banyak membantu penulis dalam penelitian.

7. Pegawai jurusan Teknik Industri (Kak Dina, Bang Mijo, Bang Ridho, Bang Nurmansyah, Kak Rahma dan Kak Ani) yang telah banyak membantu penulis dalam urusan administrasi.

8. Sahabat-sahabat tersayang: Nanda Novery, Geovanny, Anita Brahmana, Eko Agusta, Fernando Sianturi, Ines Purba. Teman-teman seperjuangan: Citra Marpaung, Dinda, Afrina, Rizvan, Zulfida, Amel, Revi, dan angkatan 2008 Transferan lainnya yang tidak bisa diucapkan satu persatu serta angkatan 2007 dan adik-adik 2010 yang telah banyak memberi dukungan berupa doa, motivasi, dan selalu memberikan masukan dalam pengerjaan Tugas Akhir ini. I love u all 

9. Teman-teman yang sudah meluangkan waktu untuk membantu menyelesaikan Tugas Akhir ini: Zein, Ope, Nixon, Adra, Willy, Fauzy, dan Valex. God bless 

Medan, Mei 2013

(9)

DAFTAR ISI

BAB HALAMAN

LEMBAR JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

UCAPAN TERIMA KASIH ... v

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

ABSTRAK ... xvii

(10)

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB HALAMAN

II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ... II-1 2.1. Sejarah Perusahaan ... II-1 2.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha ... II-5 2.3. Organisasi dan Manajemen ... II-6 2.3.1. Struktur Organisasi ... II-6 2.3.2. Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab ... II-9

III LANDASAN TEORI ... III-1 3.1. Masinis ... III-1 3.2. Keluhan Muskuloskeletal ... III-2 3.3. Standard Nordic Questionnaire (SNQ) ... III-4 3.4. Rapid Entire Body Assessment (REBA) ... III-6 3.5. Anthropometri ... III-12 3.5.1. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengukuran

Antropometri ... III-13 3.5.2. Aplikasi Distribusi Normal Dalam Penetapan Data

(11)

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB HALAMAN

3.5.6. Aplikasi Antropometri Dalam Perancangan Fasilitas

Kerja ... III-19 3.6. Lingkungan Kerja ... III-22 3.6.1. Pengaruh Kebisingan di Tempat Kerja ... III-22 3.6.2. Pengaruh Temperatur Udara di Tempat Kerja ... III-25 3.7. Teknik Pengambilan Sampel ... III-27 3.7.1. Ukuran Sampel ... III-31

(12)

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB HALAMAN

4.7.2. Variabel Penelitian ... IV-6 4.8. Pengolahan Data ... IV-7 4.9. Analisis dan Pemecahan Masalah ... IV-7 4.10. Kesimpulan dan Saran ... IV-7

(13)

DAFTAR ISI (LANJUTAN)

BAB HALAMAN

VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH ... VI-1 6.1. Analisis Keluhan Musculoskeletal... ... VI-1 6.2. Analisis Postur Kerja Aktual... ... VI-2 6.3. Analisis Bangku Kerja Masinis Aktual... ... VI-2 6.4. Usulan Perbaikan Bangku Kerja Masinis... ... VI-3 6.5. Analisis Hasil Rancangan Bangku Kerja Masinis... ... VI-11 6.6. Analisis Lingkungan Kerja Aktual Lokomotif... VI-14 6.6.1. Analisis Kondisi Temperatur Udara Aktual Pada

Lokomotif (˚C) ... VI-14 6.6.2. Analisis Kondisi Tingkat Intensitas Bunyi Aktual

Pada Lokomotif (dB)... VI-16

VII KESIMPULAN DAN SARAN ... VII-1 7.1. Kesimpulan ... VII-1 7.2. Saran ... VII-2

(14)

DAFTAR TABEL

TABEL HALAMAN

(15)

DAFTAR TABEL (LANJUTAN)

TABEL HALAMAN

5.6. Hasil Pengukuran Dimensi Antropometri Masinis ... V-19 5.7. Data Dimensi Tinggi Siku Duduk (TSD) ... V-22 5.8. Data Dimensi Tinggi Siku Duduk (TSD) Revisi I ... V-24 5.9. Rekapitulasi Perhitungan Uji Keseragaman Data ... V-26 5.10. Rekapitulasi Perhitungan Uji Kecukupan Data ... V-28 5.11. Uji Kenormalan Data dengan Chi-Square Menggunakan

Software SPSS 17.0... V-29

5.12. Perhitungan Persentil 5, Persentil 50, dan Persentil 95 untuk

Seluruh Dimensi Antropometri ... V-36 5.13. Data Hasil Pengamatan Temperatur dan Tingkat Intensitas

Bunyi Pada Lokomotif... V-43 5.14. Rekapitulasi Hasil Pengukuran Temperatur Udara ... V-44 5.15. Rekapitulasi Hasil Pengukuran Tingkat Intensitas Bunyi ... V-45 6.1. Hasil Penilaian Postur Tubuh Masinis ... VI-2 6.2. Perbandingan Ukuran Usulan Rancangan Bangku Kerja dengan

(16)

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR HALAMAN

2.1. Struktur Organisasi PT.Kereta Api Indonesia Divre I Sumatera

Utara ... II-8 3.1. Standard Nordic Questionnaire... III-5 3.2. Postur Batang Tubuh REBA ... III-6 3.3. Postur Leher REBA ... III-7 3.4. Postur Kaki REBA... III-7 3.5. Postur Lengan Atas REBA ... III-8 3.6. Postur Lengan Bawah REBA ... III-8 3.7. Postur Pergelangan Tangan REBA... III-9 3.8. REBA Assessments Worksheet ... III-12 3.9. Distribusi Normal Dengan Data Antropometri Persentil 95-th .... III-15 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian ... IV-5 4.2. Blok Diagram Prosedur Penelitian ... IV-8 5.1. Sop Petugas Lokomotif Menghidupkan Mesin Kereta

(17)

DAFTAR GAMBAR (LANJUTAN)

GAMBAR HALAMAN

5.7. Elemen Gerakan Masinis Pada saat Menggunakan Pembersih

Kaca ... V-13 5.8. Penilaian REBA Kanan Elemen Gerakan Menggunakan Rem .... V-14 5.9. Penilaian REBA Kiri Elemen Gerakan Menggunakan Rem ... V-16 5.10. Sebaran Data Dimensi Tinggi Siku Duduk (TSD) ... V-24 5.11. Sebaran Data Dimensi Tinggi Siku Duduk (TSD) Revisi I... V-26 5.12. Layout Lokomotif Kereta Api ... V-41 5.13. Titik Pengukuran Temperatur dan Tingkat Intensitas Bunyi ... V-44 6.1. Bangku Kerja Masinis Aktual ... VI-3 6.2. Usulan Rancangan Bangku Kerja Masinis ... VI-4 6.3. Usulan Bangku Kerja Masinis Pandangan Depan ... VI-5 6.4. Usulan Bangku Kerja Masinis Pandangan Kanan ... VI-6 6.5. Usulan Bangku Kerja Masinis Pandangan Kiri ... VI-7 6.6. Usulan Bangku Kerja Masinis Pandangan Belakang ... VI-8 6.7. Usulan Bangku Kerja Masinis Pandangan Atas ... VI-9 6.8. Usulan Bangku Kerja Masinis Pandangan Bawah ... VI-9 6.9. Simulasi Usulan Rancangan Bangku Kerja Masinis Pandangan

Depan ... VI-12 6.10. Simulasi Usulan Rancangan Bangku Kerja Masinis Pandangan

(18)

DAFTAR GAMBAR (LANJUTAN)

GAMBAR HALAMAN

6.11. Simulasi Usulan Rancangan Bangku Kerja Masinis Pandangan

Kiri ... VI-10 6.12. Analisis Keluhan Musculosceletal Setelah Perbaikan

(19)

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN

L-1 Nama-Nama Masinis dan Asisten Masinis L-2 Standard Nordic Questionnaire (SNQ) L-3 Postur Kerja Masinis

(20)

ABSTRAK

PT. KAI merupakan perusahan BUMN yang memiliki keunggulan di bidang alat transportasi massal, yaitu kereta api. Pada PT. KAI Divre I Sumatera Utara melakukan upaya pergantian lokomotif, dari lokomotif yang biasa digunakan yaitu lokomotif BB (lokomotif bergandar 2-2 jadi total penggeraknya ada 4 as roda atau memiliki 8 roda) menjadi lokomotif CC (lokomotif bergandar 3-3 jadi total penggeraknya ada 6 as roda atau memiliki 12 roda) dengan daya angkut yang jauh lebih banyak. Hal yang menjadi alasan pergantian lokomotif adalah jalur kereta api yang ada di Sumatera Utara sudah dilakukan pergantian dan mampu dilalui oleh lokomotif CC. Permasalahan yang timbul dari pergantian Lokomotif BB ke CC adalah penyesuaian masinis terhadap lokomotif CC terutama penyesuaian terhadap bangku kerja masinis, temperatur udara, dan tingkat intensitas bunyi didalam lokomotif. Hal yang paling bermasalah dalam penyesuaian tersebut adalah rancangan bangku kerja masinis. Rancangan bangku kerja masinis sangat penting untuk ditinjau, dikarenakan bangku kerja yang ada saat ini tidak sesuai dengan dimensi antropometri masinis di Divre I Sumatera Utara. Sehingga masinis Divre I Sumatera Utara merasa tidak nyaman pada saat mengemudikan kereta api.

Penelitian dilakukan dengan menyebarkan Standard nordic quetionnaire

(SNQ) kepada 47 masinis untuk mengetahui bagian-bagian tubuh yang paling sering merasakan keluhan sangat sakit pada masinis. Dari hasil penyebaran SNQ didapat keluhan sangat sakit terdapat pada tubuh leher bagian atas, lengan bawah kanan, dan bokong. Dimensi anthropometri yang digunakan dalam perancangan bangku kerja yaitu tinggi siku duduk (TSD), panjang lengan bawah (PLB), tinggi polipteal (TPo), tinggi bahu duduk (TBD), lebar bahu (LB), tinggi mata duduk (TMD), lebar kepala (LK), dagu ke puncak kepala (DPK), Pantat ke polipteal (PP), Lebar pinggul (LP).

Bangku kerja yang diusulkan adalah adanya penambahan penyangga tangan, sandaran pada kepala, dan alas pada bangku kerja masinis sehingga masinis merasa nyaman pada saat mengemudikan kereta api dan usulan rancangan bangku kerja masinis dirancang sesuai dengan dimensi antropometri masinis Divre I Sumatera utara. Sehingga dapat meningkatkan kenyamanan masinis pada saat mengemudikan kereta api.

Kata Kunci: Bangku Kerja Masinis, Kenyamanan Kerja, Standardnordic

Gambar

TABEL
TABEL
GAMBAR
GAMBAR

Referensi

Dokumen terkait

Skripsi ini penulis persembahkan kepada orang-orang yang berjasa selama masa kuliah, yang telah senantiasa memberikan dukungan, memberi masukan serta teman-teman

Nomor 27 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan guna tertibnya administrasi Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pembangunan, perlu mengatur Organisasi

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa ins- trumen asesmen kinerja hasil pengem- bangan memiliki karakteristik yaitu terdiri dari instrumen

Tujuan dari penelitian ini adalah menguji pengaruh dari pengalaman kerja, pengetahuan auditor, independensi, integritas dan objektivitas terhadap kualitas hasil audit pada

Untuk pengembangan masa datang toko ini direncanakan membutuhkan tambahan dana sebesar Rp 100.000.000 yang akan dipergunakan untuk pembelian 2 (dua) toko baru

Upaya-upaya yang Ditempuh Dalam Mengatasi Hambatan Untuk Melaksanakan Pembelajaran Bahasa Indonesia Materi Bercerita Terhadap Siswa Autis Setelah mengetahui berbagai masalah

Mengenai persoalan tersebut, Pemerintah/Presiden yang dihadiri oleh Wicipto Setiadi dan Nasrudin, menyampaikan bahwa Pasal 5 dan Pasal 70 Undang-Undang Yayasan

Kota Binjai terdiri dari 5 (lima) kecamatan yaitu Kecamatan Binjai Selatan, Binjai Kota, Binjai Timur, Binjai Utara, dan Binjai Barat dengan 37 kelurahan dan jumlah