• Tidak ada hasil yang ditemukan

ch16 SEMESTER VII – D4 Logistik Bisnis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "ch16 SEMESTER VII – D4 Logistik Bisnis"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Learning Objectives

Memahami pentingnya manajemen logistik dan supply chain sebagai alat penting untuk daya saing.

Untuk mempelajari tentang pengelolaan bahan dan distribusi fisik.

Untuk mengetahui mengapa logistik internasional lebih kompleks daripada logistik domestik.

Untuk melihat bagaimana infrastruktur

transportasi di negara asal sering menentukan pilihan yang terbuka bagi manajer.

(3)

International Logistics

International logistics is the design and management of a

system that controls the forward and reverse flow of materials, services, and information into, through, and out of the

international

(4)

International Logistics

(cont.)

Melalui penerapan logistik internasional,

perusahaan dapat menerapkan program

penghematan biaya seperti just-in-time

(JIT), electronic data interchange (EDI),

and early supplier involvement (ESI).

Dua fase pergerakan material meliputi:

manajemen material, atau pergerakan material, suku cadang, dan persediaan tepat waktu.

(5)

Three Concepts of Business

Logistics

(6)

Supply-Chain Management

Manajemen rantai pasok adalah

integrasi proses bisnis dari

konsumen akhir melalui pemasok

asal, yang menyediakan produk,

layanan, dan informasi yang memberi

nilai tambah bagi pelanggan.

Manajemen rantai pasok menghubungkan sisi

pemasok perusahaan dengan sisi

permintaannya.

(7)

The International Supply Chain

Sourcing MaterialsInbound Throughflow OutboundMaterials Domestic/ExportDistribution

Forward and Reverse Flow of Information, Products, and Funds

Physical Distribution Management

Transportation

Transportation Transportation Order

Processing ProcessingOrder

Order

Processing PlacementOrder

Inventory

Storage ManagementInventory ManagementInventory

Costumer-Firm Interface Supplier-Firm

(8)

Transportation Infrastructure

Platform logistik perusahaan ditentukan

oleh kemudahan dan jangkauan pasar di

bawah kondisi biaya yang

menguntungkan.

Prioritas investasi sektor publik, peraturan

keselamatan, insentif pajak, dan kebijakan

transportasi dapat memberi dampak besar

pada keputusan logistik perusahaan.

Manajer logistik harus belajar tentang

infrastruktur yang ada dan yang

(9)

Kapal yang Digunakan dalam

Pengiriman Laut

Liner Service

(10)

Airfreight

Layanan Udara tersedia dari kebanyakan

negara, termasuk negara berkembang.

Angkutan internasional diperkirakan akan

tumbuh menjadi 190 miliar ton pada tahun

2005, dibandingkan dengan hanya 70

miliar ton pada tahun 1995.

Empat puluh persen perjalanan

manufaktur dunia melalui udara.

(11)

Pertimbangan Memilih Modus

Transportasi

Predictability

Transit

Time

Cost

Non-economic

(12)

Export Documentation

A bill of lading adalah kontrak antara eksportir dan carrier yang mengindikasikan bahwa carrier telah

menerima tanggung jawab atas barang dan akan menyediakan transportasi dengan imbalan

pembayaran.

A commercial invoice adalah tagihan untuk

barang yang menyebutkan informasi dasar tentang transaksi tersebut, termasuk uraian barang

dagangan, jumlah biaya barang yang terjual, alamat pengirim dan penjual, dan persyaratan pengiriman dan pembayaran.

(13)

International Inventory Issues

Persediaan mengikat sebagian besar dana

perusahaan, oleh karena itu kebijakan persediaan yang tepat harus menjadi

perhatian utama para logistik internasional. Kebijakan persediaan just-in-time

meminimalkan volume persediaan dengan membuatnya tersedia hanya bila diperlukan. Tujuan pembuatan sistem persediaan adalah:

untuk mempertahankan pergerakan produk di jalur pengiriman

(14)

Three Factors that Decide the

Level of Inventory

Order Cycle Time

Desired Customer

(15)

International Packaging Issues

Kemasan berperan penting dalam mendapatkan barang dagangan ke tempat tujuan dalam kondisi yang aman dan rapi.

Karena tekanan tambahan pengiriman

internasional, kemasan yang cukup untuk

pengiriman dalam negeri mungkin tidak memadai untuk pengiriman internasional.

Pertimbangan kemasan yang harus diperhatikan adalah kondisi lingkungan dan berat.

Salah satu solusi untuk masalah kemasan adalah pengembangan kontainer antar-modal.

(16)

Storage Facilities

Periode stasioner dilibatkan saat barang

dagangan menjadi persediaan yang tersimpan

di gudang..

Keputusan lokasi menentukan berapa banyak

pusat distribusi yang ada dan di mana

menemukannya..

Fasilitas penyimpanan luar negeri bisa berbeda

dalam ketersediaan dan kualitas.

Ahli logistik harus menganalisis penjualan

produk internasional dan kemudian memberi

peringkat produk sesuai kebutuhan

(17)

Special Trade Zones

Zona perdagangan luar negeri adalah wilayah dimana barang asing dapat dipegang atau diproses dan kemudian diekspor kembali tanpa menimbulkan kewajiban.

Zona perdagangan dapat berguna sebagai titik transshipment untuk mengurangi biaya logistik dan mendesain ulang pendekatan pemasaran.

Pemerintah dan perusahaan

(18)

Export Processing Zones and

Economic Zones

In export processing zones, peraturan khusus berlaku yang berbeda di wilayah lain di negara ini.. Zona ini biasanya memberikan perlakuan bebas pajak dan bebas bea untuk fasilitas produksi yang hasilnya ditujukan ke luar negeri..

Para maquiladoras Meksiko adalah salah satu

contoh program yang memungkinkan perusahaan memanfaatkan perbedaan tajam dalam biaya

tenaga kerja..

(19)

Centralized Logistics

Management

Dalam logistik internasional, keberadaan

staf kantor pusat yang mempertahankan

kekuatan pengambilan keputusan atas

logistik penting dilakukan.

Untuk menghindari masalah internal, staf

kantor pusat dan manajemen setempat

harus melapor kepada satu orang.

Individu ini dapat memberi kontribusi

pada pandangan objektif ketika konflik

yang tak terelakkan muncul dalam

(20)

Decentralized Logistics

Management

Ketika sebuah perusahaan melayani banyak pasar internasional yang beragam,

sentralisasi total mungkin membuat perusahaan tidak responsif terhadap kebutuhan adaptasi lokal.

Jika setiap anak perusahaan dijadikan pusat keuntungan tersendiri, masing-masing

bertanggung jawab penuh atas kinerjanya. Begitu produk berada dalam pasar yang

(21)

Outsourcing Logistics Services

Kemampuan outsourcing logistik yang

sistematis merupakan pilihan ketiga.

Dengan bekerja sama dengan

perusahaan transportasi, gudang

pribadi, atau spesialis lainnya, sumber

daya perusahaan dapat

dikonsentrasikan pada produk inti

perusahaan.

Logistik satu atap memungkinkan

pengirim barang untuk membeli semua

moda transportasi dan layanan

(22)

The Supply Chain and the

Internet

Karena internet, perusahaan dapat

melakukan perbandingan global lebih

banyak di antara pemasok dan memilih

dari berbagai pilihan yang lebih luas.

Bila pelanggan memiliki kemampuan untuk

mengakses perusahaan melalui internet,

perusahaan harus siap untuk pengambilan

pesanan 24 jam dan layanan pelanggan.

(23)

Logistics and Security

Setelah serangan teroris tahun 2001,

perusahaan harus menghadapi kenyataan bahwa laju transaksi internasional telah melambat dan langkah-langkah rutin yang

sebelumnya akan memakan waktu lebih lama. Sistem logistik dan sistem transportasi

modern seringkali menjadi sasaran serangan. Kebutuhan untuk melembagakan pengamanan baru untuk pengiriman internasional akan

mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk secara efisien merencanakan pengiriman

(24)

Logistics and the Environment

Karena undang-undang dan peraturan

lingkungan hidup berbeda di seluruh

dunia, usaha perusahaan harus responsif

terhadap berbagai persyaratan.

Sistem distribusi terbalik sangat penting

untuk memastikan bahwa perusahaan

tidak hanya mengantarkan produk ke

pasar, namun juga dapat mengambilnya

dari pasar untuk penggunaan, daur ulang,

atau pembuangan selanjutnya.

Perusahaan perlu belajar bagaimana

Referensi

Dokumen terkait

Dividen Bagian Laba Pemko Batam pada BUMD

Pada pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan 2 di SMA Negeri 1 Batang, mahasiswa praktikan disambut dengan sambutan hangat dari semua warga sekolah, baik itu

PEMBUATAN FILM PENDEK ANIMASI 3D “THE MASK BOY”. DENGAN

The views expressed in this research report accurately reflect the analysts personal views about any and all of the subject securities or issuers; and no part of the research

Mengoreksi tugas yang diberikan kepada bawahan meliputi pelaksanaan kebijakan teknis dan operasional Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum, pelaksanaan pengumpulan,

Prioritas sasaran perkesmas adalah keluarga rawan terutama yang berpenghasilan rendah.keluarga rawan adalah keluarga yang rentan terhadap masalah kesehatan terutama keluarga

Penelitian ini adalah penelitian untuk mengetahui pengaruh satu atau lebih variabel bebas ( independent variable ) terhadap variabel terikat ( dependent variable )

Dari beberapa pendapat konsep kualitas layanan tersebut, penulis berkesimpulan bahwa kualitas pelayanan dalam hubungan dengan penyelenggaraan diklat adalah suatu kegiatan