• Tidak ada hasil yang ditemukan

Paparan Kepala Bapeda dalam pertemuan KAGAMA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Paparan Kepala Bapeda dalam pertemuan KAGAMA"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

- Provinsi Kepulauan Riau dibentuk berdasarkan UU Nomor 25 Tahun 2002 yang disahkan pada tanggal 24 -9- 2002 dan mulai operasional Tgl. 1-7- 2004.

Luas Wil : 251.810 km2 Selatan : Prov.Babel, Jambi

Barat : Singapura, Malaysia, Riau Timur : Malaysia. Kalbar

GAMBARAN UMUM WILAYAH

(3)

V I S I

TERWUJUDNYA KEPULAUAN RIAU SEBAGAI

BUNDA TANAH MELAYU YANG SEJAHTERA,

(4)

M I S I

1.

Mengembangkan Budaya Melayu sebagai payung bagi budaya lainnya dalam kehidupan masyarakat

2. Meningkatkan pendayagunaan sumberdaya kelautan, perikanan, dan pulau-pulau kecil terdepan secara efisien, lestari dan untuk kesejahteraan masyarakat

3. Mengembangkan wisata berbasis kelautan, budaya lokal dan keunggulan wilayah

4. Mengembangkan potensi ekonomi lokal dengan keberpihakan kepada rakyat kecil (wong cilik)

5. Meningkatkan investasi dengan pembangunan infrastruktur yang berkualitas

6. Memberdayakan masyarakat melalui pendidikan dan kesehatan yang berkualitas

7. Mengembangkan tata kelola pemerintahan yang baik, etos kerja, disiplin, budi pekerti, dan supremasi hukum

8. Mewujudkan kehidupan yang demokratis, berkeadilan serta berkesetaraan gender

(5)

1. Terbatasnya lahan;

Mengingat luas wilayah daratan Kepri yang hanya 4%.

2. Tingginya biaya pembangunan;

3. Regulasi yang belum menjamin kepastian hukum.

Terutama daerah FTZ sehingga sulit terjadinya investasi

pembangunan.

4. Perlunya pengembangan sentra-sentra ekonomi di luar

Kawasan BBK berdasarkan potensi unggulan daerah

(pertanian, kelautan dan perikanan) yang didukung

pengembangan

infrastruktur

dan

peningkatan

konektivitas di Kawasan Natuna

Anambas

Lingga

(NAL).

(6)

5. Potensi kelautan dan perikanan belum dimanfaatkan

secara optimal mengingat 96% wilayah Provinsi Kepulauan

Riau adalah laut.

6. Masih adanya Penduduk Miskin di Provinsi Kepulauan Riau

sebesar 18,51% berdasarkan 14 kriteria kemiskinan BPS

dan terdapat 170 Desa tertinggal. Umumnya penduduk

miskin adalah para petani dan nelayan/masyarakat pesisir

dan pendatang baru di perkotaan.

(7)

(8)

STRATEGI PEMBANGUNAN

Pembangunan di Provinsi Kepulauan Riau dilaksanakan

dengan dua strategi pendekatan (dual track), yaitu:

Mempercepat pelaksanaan Free Trade Zone wilayah

BBK (termasuk Tanjungpinang ) agar sejajar dengan

kawasan-kawasan sejenis yang sudah lebih maju dan

sejahtera.

Selain itu, juga mengembangkan sentra-sentra

ekonomi di wilayah Natuna, Anambas dan Lingga

(NAL) sesuai dengan potensi/ agro ekosistem

dominan.

(9)

Program Perencanaan Tata Ruang;

Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Lingkungan

Hidup;

Program Rehabilitasi Hutan dan Lahan;

Program Pembangunan sarana dan Prasarana Perhubungan

Program Pengembangan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan

Prasarana dan Fasilitas Perhubungan;

Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi;

Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi;

(10)
(11)
(12)

Referensi

Dokumen terkait

(2) Anggota direksi, komisaris, pegawai Bank Syariah atau Bank Umum Konvensional yang memiliki UUS, atau pihak terafiliasi lainnya yang dengan sengaja memberikan

(IPA), dapat disimpulkan bahwa berdasarkan nilai rataan tingkat kepentingan terdapat lima atribut yang yang dianggap sangat penting oleh pembayar pajak, akan

dari populasi yang ada 34 Teknik penelitian diambil dengan menggunakan teknik acak sederhana (Simple Random Sampling).. Teknik ini

"Kita bekerja sama dengan pihak Kantor Urusan Agama untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang adanya peraturan pemerintah untuk proses pelaksanaan pencatatan nikah di

1.3 Memahami bahawa setiap parti mempunyai sejarah dan asas perjuangan yang tersendiri, maka setiap parti masing-masing adalah bebas untuk membuat keputusan sendiri,

Raja Mesir sangat takut pada orang Ibrani karena mereka bertumbuh dan berkembang dengan pesatnya dan tersebar diseluruh tanah itu melebihi bangsa Mesir sehingga

Kegiatan infrastuktur yang terkait pertanian dilakukan oleh dinas pengelolaan sumber daya air (PSDA), kegiatan irigasilah yang menjadi objek yang perlu diperhatikan, dikarenakan

Pembuatan alat uji kekentalan minyak goreng dengan metode vis- kositas stokes terdiri dari sumber cahaya, sensor cahaya yang keluarannya diproses dengan