Koridor Umum
Penulisan Artikel Ilmiah
A g u n g N u g r o h o , P h . D
Judul
• Bagian pertama yang dibaca
• Singkat, padat, menarik, dan menggambarkan isi • Khas – untuk menarik minta pembaca
• Sebaiknya tidak lebih dari 20 kata
• Menghindari singkatan yang tidak umum • Menonjolkan kata kunci
• Menempatkan kata kunci yang paling penting dan khas di awal judul. • Tujuannya memudahkan pelayanan penelusuran pustaka (literature
Abstrak
•
IMRAD (
introduction, methods, result
and discussion
)
•Memuat secara singkat:
•
Latar belakang
•Metode
•
Hasil
•
Simpulan singkat
•
Generalisasi dari hasil kegiatan jika ada
•Ditulis satu paragraf
Ciri Abstrak
•
Pelayanan abstrak (
abstracting service
) menyukai abstrak yang
pendek, karena dapat mengutip seluruh isi abstrak
•
Ditulis setelah tulisan selesai
Kata Kunci
•
5 – 6 kata
•
Untuk meningkatkan ketelusuran
•Satu kata
Pendahuluan
• Latar belakang, tujuan khusus, dan urgensi penelitian • Kemukakan hal-hal yang mendorong atau argumentasi
pentingnya dilakukan penelitian
• Tuliskan rumusan masalah yang akan dikaji
• Bila diminta tuliskan roadmap penelitian yang sedang atau akan
Benang Merah
dalam Pendahuluan
Latar Belakang Penelitian
Perumusan Masalah
Penelitian
Tujuan Penelitian
Latar Belakang Masalah
§ Potret kondisi yang melingkupi permasalahan yang ingin Anda
teliti è make it straight forward and to the point
§ Summary dari riset-riset terdahulu/sebelumnya secara
keseluruhan
§ Jika anda mereplikasi penelitian yang lain, sampaikan itu dan
jelaskan dalam hal apa penelitian Anda dibedakan dari penelitian yang sudah ada
Perumusan Masalah
§ Mirip dengan pertanyaan penelitian è boleh dalam bentuk kalimat
tanya, boleh kalimat berita
§ Must be concise and straight forward
§ Rumusan masalah harus sejalan dengan tujuan penelitian
§ Bisa dimulai dengan menguraikan fenomena ⇒ identifikasi masalah
§ Lalu uraikan pendekatan/konsep utk menjawab masalah
Tujuan PeneliKan
§ Setelah memformulasikan masalah, selanjutnya rumuskan tujuan penelitian
§ Tujuan penelitian adalah pernyataan (statement) tentang apa yang ingin
diketahui
§ Harus dinyatakan lebih spesifik dibanding perumusan masalah
§ Perumusan masalah merupakan konsep yang masih abstrak, sedangkan
tujuan penelitian adalah konsep yang lebih kongkrit
§ Biasanya dibagi dua yaitu tujuan umum & tujuan khusus
§ Tujuan umum bersifat luas, tak mungkin dicapai dengan penelitian yang
Latar Belakang Masalah
•
Latar belakang peneliKan berisi tentang alasan perlunya dilakukan
peneliKan.
•
Latar belakang peneliKan dapat bersumber pada fenomena
lapangan (peneliKan aplikaKf) maupun bersumber pada
research
gap
(peneliKan fundamental).
•
Untuk memperkuat alasan perlunya dilakukan peneliKan harus
didukung dengan data yang memadai.
•
Dalam bagian akhir ditulis dengan penegasan topik yang akan
diteliK bukan judul peneliKan
Kesalahan yang Sering Terjadi
dalam Penulisan Latar Belakang PeneliKan
•
Membuat latar belakang peneliKan yang Kdak jelas.
§
Tidak didukung data yang menunjukkan masalah.
§
Tidak didukung oleh alasan pemilihan variabel
AlternaKf Latar Belakang PeneliKan
•
Fenomena Gap
•
Berbasis pada masalah yang ada dilapangan.
•
Research Gap
Jenis PeneliKan
•
PeneliKan AplikaKf
Ø
Masalah: Fenomena Gap
•
PeneliKan Fundamental
Fenomena Gap
• Kondisi seharusnya lebih rendah dibandingkan harapan.
• Kondisi seharusnya lebih Knggi dibandingkan harapan.
Research Gap
•
Adanya perbedaan hasil peneliKan
•
Adanya kekaburan konsep
•
Adanya keterbatasan peneliKan sebelumnya.
Perumusan Masalah
•
Research Gap: Tunjukan andanya kontradiksi hasil peneliKan
sebelumnya atau keKdak jelasan konsep pada peneliKan
sebelumnya sehingga pmendorong dilakukannya peneliKan.
•
Fenomena Gap: Tunjukan masalah yang ada pada obyek yang akan
Kesalahan yang Sering Terjadi Dalam
Perumusan Masalah
•
Rumusan masalah
bukan
merupakan inKsari
Tujuan PeneliKan
•
Rumuskan secara singkat tujuan peneliKannya, apakah
Kesalahan Umum dalam Penulisan
Tujuan PeneliKan
•
Kesalahan yang sering terjadi:
•
Tidak berkaitan dengan masalah peneliKan.
•
Tidak menjawab pertanyaan peneliKan.
Manfaat PeneliKan
a.
Manfaat ilmiah
Manfaat PeneliKan
• Sering disebut dg kontribusi penelitian, meliputi aspek: • Manfaat teoritik
• Manfaat metodologik • Manfaat aplikatif
• Uraikan dengan jelas dan logis kontribusi penelitian pada: • pengembangan ipteks
Manfaat PeneliKan
Kesalahan Umum:
•
Manfaat peneliKan terlalu normaKf.
Telaah Pustaka
• Telaah pustaka merupakan State of the art dalam bidang yang
diteliti, hasil yang sudah dicapai, studi pendahuluan yang sudah dilaksanakan
• Uraikan kajian pustaka yang menimbulkan gagasan dan
mendasari penelitian:
• teori, temuan, dan bahan penelitian lain
• menyusun kerangka atau konsep yang akan digunakan • Pilih pustaka yang mutakhir, relevan, asli dari jurnal ilmiah ⇒
state of the art
• Perhatikan batas maksimal jumlah halaman untuk tinjauan
Telaah Pustaka
Ø
Konsep Variabel Tidak Bebas (Terikat/Tergantung)
Ø
Berisi definisi-definisi tentang variabel tergantung yang diteliti
serta hasil penelitian sebelumnya yang berkaitan variabel
tersebut.
Ø
Konsep Variabel Bebas
Ø
Berisi definisi-definisi tentang masing-masing variabel bebas
Kesalahan Umum Dalam Telaah Pustaka
•
Pustaka yang ditelaah terlalu luas
•
Tidak melakukan telaah terhadap variabel yang diteliK.
•
Kesalahan dalam penulisan kuKpan.
Tinjauan Pustaka
• Harus sesuai dengan Daftar Pustaka
• Gunakan pustaka primer à Buku ajar bukan pustaka primer • Diutamakan keprimeran & kebaruan! bukan jumlah
• Jangan hanya mengutip tetapi mengulas
• Jangan mengutip kutipan. Kalau tidak penting benar dan tidak
Hipotesis
•
Kesalahan yang sering terjadi:
•
Hipotesis yang disusun Kdak berdasar.
•
Arah sudah jelas dibuat Kdak jelas.
•
Kesalahan dalam pemilihan kata:
•
Menggunakan kata diduga.
•
Berpengaruh signifikan.
Dasar Merumuskan Hipotesis
•
Teori
•
Hasil PeneliKan Sebelumnya
•
PeneliKan Pendahuluan
Metode PeneliKan dan Analisis Data
Metode Peneli/an
•
Jenis PeneliKan
•
Lokasi PeneliKan
•
Metode dan Penentuan Ukuran Sampel
•
Sumber Data
•
Metode Pengumpulan Data
•
Definisi Konsep dan Operasional Variabel
Metodologi PeneliKan
• Tuliskan tahapan penelitian yang dilakukan: – Penelitian pendahuluan
– Penelitian lanjutan
– Tahapan penelitian lainnya yang tidak dibedakan atas
pendahuluan dan lanjutan
• Uraikan secara terperinci: – variabel,
– model yang digunakan, – rancangan penelitian,
– cara pengumpulan sampel,
Metodologi PeneliKan
• Jelaskan pula lokasi dan waktu penelitian, bahan dan alat yang akan
digunakan dan diperoleh dari mana, sampel dan jumlahnya, cara penarikan sampel, instrumen penelitian, metode analisis, dsb.
• Tuliskan prosedur atau kerangka dari penelitian
• Jelaskan perlakuan apa saja yang akan diterapkan • Jelaskan prosedur analisis terutama yang spesifik
• Lengkapi dengan bagan alir penelitian yang menggambarkan apa yang
sudah dilaksanakan dan yang akan dikerjakan secara multitahun
Hasil dan Pembahasan
•
Penjelasan hasil kegiatan dalam kalimat yang lugas dan
sederhana
•
Tuliskan data (jika ada) dalam bentuk gambar atau tabel
•Pembahasan kegiatan dibandingkan/merujuk pada sitasi
pustaka
Penulisan Hasil dan Pembahasan
•
Sistematis
•
Relevan dengan metode
•
Ilustrasi (gambar atau tabel) untuk menjelaskan narasi
•Jangan meletakkan gambar/ilustrasi yang tidak dibahas
dalam teks
Kesimpulan
•
Relevan dengan tujuan yang sudah ditulis di Pendahuluan
•Klaim dalam kesimpulan harus didukung dengan fakta dari
hasil kegiatan
•
Tulis kesimpulan secara padat
•
Implikasi kegiatan perlu dikemukakan untuk memperjelas
manfaat yang dihasilkan dari kegiatan PpM
Gambar
•
Terbuka (tanpa garis border)
•Sederhana
•
Dirujuk dalam teks
•
Gambar dapat berupa diagram alir, bagan, rancang bangun alat
•Foto-foto kegiatan (misal penyuluhan) tidak perlu dicantumkan
•Judul gambar
Table
•
Terbuka
•Judul
•
Ditulis di atas tabel
Da\ar Pustaka
• Disusun berdasarkan sistem nama dan tahun, dengan urutan abjad nama
pengarang, tahun, judul tulisan, dan sumber.
• Hanya pustaka yang dikutip dalam usul penelitian yang dicantumkan dalam
Daftar Pustaka
• Gunakan sistem nama dan tahun, dengan urutan abjad nama pengarang,
tahun, judul tulisan/buku, dan nama jurnal atau kota & penerbit
• daftarkan semua pustaka yang dirujuk
• gelar akademik tidak diperlukan
• judul buku, majalah: cetak miring
Tata Bahasa Baku
A B
Nopember November
di bawah pengawasan direktur dibawah pengawasan direktur
di bawahi oleh seorang direktur dibawahi oleh seorang direktur
tanda tangan ditandatangani, bertanda tangan
buku sejarah baru buku sejarah-baru
10% 10 % .
analisa analisis
this data is useful these data are useful
pascapanen pasca panen
pisang Ambon pisang ambon
Suku Banjar suku Banjar
Prinsip dalam Menulis Kalimat
• Efisien, ringkas, dan padat adalah ciri sebuah kalimat yang ideal.
• Sebuah kalimat harus memiliki unsur subjek dan predikat.
• Semakin sederhana struktur kalimat, semakin mudah dipahami dan lebih jelas.
• Menghindari unsur-unsur subjektifitas.
• Menimbulkan makna yang lugas dan jelas (tidak ambigu atau bermakna ganda)
• Menggunakan kosakata baku (kbbi.web.id), baik dalam penggunaan maupun
penulisan.
• Menggunakan kosakata yang cendikia.
• Menggunakan kosakata yang setara, konsisten, dan tidak berulang-ulang.
Aturan-Aturan Teknis
• Penulisan jumlah atau angka.
• Penulisan satuan (unit).
• Penulisan kosakata asing.
• Penulisan nama latin.
• Penulisan singkatan (akronim).
• Penulisan frase (kelompok kata).
Gaya Selingkung ArKkel Ilmiah
• Setiap lembaga menerapkan gaya selingkung yang beragam.
➡ struktur umum artikel ilmiah
➡ penulisan satuan (unit)
➡ cara pengutipan
➡ penulisan referensi (daftar pustaka)
Prinsip dalam Membuat Paragraf
• Satu paragraf = satu ide pokok.
➡ Pembuatan kerangka penting untuk dilakukan.
• Paragraf harus mengandung sebuah paket informasi yang padu dan
lengkap.
• Paragraf minimal terdiri dari dua kalimat.
➡ Fungsi: sebagai pikiran utama dan penjelas.
• Paragraf yang terlalu panjang memiliki peluang kelemahan yang lebih
tinggi.
➡ Peluang keluar dari pikiran utama.
➡ Kesulitan pembaca untuk memahami pikiran utama.