• Tidak ada hasil yang ditemukan

Permentan 01 Tahun 2018 tentang Penetapan Harga TBS Sawit

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Permentan 01 Tahun 2018 tentang Penetapan Harga TBS Sawit"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

Permentan 01 Tahun 2018 tentang

Penetapan Harga TBS Sawit

Kepala Subdirektorat Pemasaran Hasil

Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan

Tata Niaga TBS yang Berkeadilan di seluruh Indonesia

Rabu, 12 Agustus 2020

(2)

ISI PAPARAN

Permentan Nomor 01

Tahun 2018

Perkembangan Harga

TBS Kelapa Sawit

1

2

2

(3)

PERMENTAN NOMOR 01 TAHUN 2018

Tentang Pedoman Penetapan Harga Pembelian TBS Kelapa Sawit Produksi Pekebun

3

1

(4)

KEPUTUSAN/PERATURAN MENTERI PERTANIAN & DIRJENBUN

1. No.14/Permentan/PL.110/2/09 tentang Pedoman Pemanfaatan Lahan Gambut Untuk Budidaya Kelapa Sawit;

2. No.07/Permentan/OT.140/2/09 tentang Pedoman Penilaian Usaha Perkebunan;

3. No. 98/Permentan/OT.140/9/13 tentang Pedoman Perizinan Usaha Perkebunan;

4. No. 131/Permentan/OT.140/12/2013 Tentang Pedoman Budidaya Kelapa Sawit (Elaeis guineensis) Yang Baik;

5. Kep. Dirjenbun No. 221/Kpts/HK.320/8/ 2014 tentang Rekomtek Usaha Perkebunan dalam Rangka Penanaman Modal;

6. No. 127 /Permentan/SR.120/11/2014 tentang Pemasukan dan Pengeluaran Benih Tanaman;

7. No. 1312/Kpts/KP.340/12/14 tentang Pendelegasian Wewenang Pemberian izin Usaha di Bidang Pertanian dalam rangka Penanaman Modal kepada Kepala BKPM;

8. No. 50/Permentan/KB.020/9/2015 tentang Produksi, Sertifikasi, Peredaran dan Pengawasan Benih Tanaman Perkebunan;

9. No. 26 Tahun 2015 tentang Syarat, Tata Cara dan SOP Pemberian Rekomendasi Teknis Izin Usaha Di Bidang Pertanian Dalam Rangka Penanaman Modal;

10. No.11/Permentan/OT.140/3/2015 tentang Sistem Sertifikasi Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia;

10. No. 29/Permentan/KB.410/5/2016 Tentang Perubahan Atas Nomor 98/Permentan/OT.140/9/2013 Tentang Pedoman Perizinan Usaha Perkebunan;

11. No.18/Permentan/KB.330/5/2016 tentang Pedoman Peremajaan Perkebunan Kelapa Sawit;

12. No. 21/PERMENTAN/KB.410/6/2017 Tentang Perubahan Kedua Atas Nomor 98/PERMENTAN/OT.140/9/2013 Tentang Pedoman Perizinan Usaha Perkebunan;

13. No. 76/Kpts/KB.020/10/2017 tentang pedoman produksi, sertifikasi, peredaran dan pengawasan benih tanaman kelapa sawit;

14. No. 01/Permentan/KB.120/1/2018 Tentang Pedoman Penetapan Harga Pembelian Tandan Buah Segar Kelapa Sawit Produksi Pekebun;

15. No. 05/Permentan/KB.410/1/2018 Tentang Pembukaan dan/atau Pengolahan Lahan Perkebunan Tanpa Bakar;

16. No. 29/Permentan/Pp.210/7/2018 Tentang Tata Cara Perizinan Berusaha Sektor Pertanian.

(5)

Kementerian Pertanian

www.pertanian.go.id

PERMASALAHAN RENDAHNYA HARGA TBS PEKEBUN

02

04

03

Lemahnya kelembagaan pekebun

Masih banyaknya kebun swadaya masuk kawasan hutan

Masih banyak pekebun (swadaya) menjual TBS sendiri-sendiri ke

pengumpul/

ramp unit

/

loading unit

01

05

Mutu hasil panen TBS tidak sesuai persyaratan

Lokasi kebun jauh dari jalan utama

06

Banyak PKS yang sudah melebihi kapasitas olah TBS

07

Lemahnya pengawasan dari tim penetapan harga di tingkat provinsi

(Dinas terkait)

(6)

Kementerian Pertanian

www.pertanian.go.id

Perubahan struktur organisasi Kementan No. 43 tahun

2015

Pemanfaatan produk sampingan perlu diperhitungkan

(cangkang dll)

Dimasukkan unsur pengawasan

Rendemen MS dan IS ditetapkan dari jenis Tenera

Memasukkan unsur BOTL

Menyempurnakan perhitungan indek “K”

Penyempurnaan rumus harga TBS

PE

R

M

ENTA

N

0

1

TA

H

UN

2

018

(7)

Kementerian Pertanian

www.pertanian.go.id

Permentan Nomor 01 tahun 2018

Memasukkan definisi pekebun dan kemitraan dalam peraturan sehingga lebih bisa

dipahami semua pihak;

Ditujukan untuk semua pekebun yang melakukan kemitraan dengan PKS ;

Memasukkan unsur Biaya Operasional Tidak Langsung (BOTL) . Merevisi

perhitungan indek “K” karena masuknya faktor BOTL;

Penyempurnaan rumus dan keterangan harga pembelian TBS dan ;

Pemanfaatan sisa cangkang

, berhubung belum semua daerah memanfaatkan

sisa cangkang sawit tersebut maka perhitungan untuk cangkang sawit diserahkan

kepada daerah masing-masing sesuai dengan kebutuhan yang ditetapkan lebih

lanjut oleh Gubernur.

(8)

Kementerian Pertanian

www.pertanian.go.id

Proses Penetapan Harga TBS produksi pekebun

Penetapan Harga Pembelian TBS produksi pekebun sesuai amanah dari Permentan 01

tahun 2018 dilakukan minimal 1 kali sebulan (ada yang 1 kali seminggu, 2 kali sebulan) oleh

Tim Penetapan Harga Pembelian TBS. Tim ini dibentuk oleh Gubernur dengan keanggotaan

berasal dari unsur :

Pemda provinsi dan kabupaten/kota yang membidangi perkebunan;

Perusahaan perkebunan dana atau asosiasi pengusaha kelapa sawit dan;

Perwakilan Pekebun, meliputi kelembagaan pekebun atau asosiasi pekebun kelapa

sawit.

Harga pembelian TBS produksi pekebun oleh perusahaan perkebunan didasarkan pada

rumus harga pembelian TBS. Masing

masing perusahaan anggota Tim mengusulkan indeks

K minimal sekali sebulan kepada Tim penetapan harga untuk diklarifikasi dan selanjutnya

ditetapkan besarnya indeks K rata-rata masing masing provinsi.

(9)

Kementerian Pertanian

www.pertanian.go.id

H TBS (P) = K(P-1) {HCPO (P) X R CPO (tab) + H PK (P) X R PK (tab)}

RUMUS HARGA PEMBELIAN TBS

H TBS : harga ditingkat pabrik PKS

Tidak ada penjualan suatu perusahaan maka menggunakan

rata-rata penjualan perusahaan anggota tim

Deviasi harga > 2,5% maka menggunakan data realisasi

penjualan kantor pemasaran bersama milik BUMN

(10)

Kementerian Pertanian

www.pertanian.go.id

P

erhitungan Indeks “K”

Perhitungan Indeks

“K” sesuai

Permentan Nomor 01 Tahun 2018

berdasarkan

usulan PKS kepada tim penetapan harga provinsi.

Besarnya indeks

“K” ditetapkan paling kurang 1 (satu) kali setiap bulan oleh

Gubernur.

Indeks

“K” merupakan

kompensasi yang diterima petani

.

Komponen Indeks

“K” ditentukan oleh :

Harga dan jumlah penjualan CPO

– PK;

Biaya Pengolahan;

Biaya Pemasaran;

Biaya Pengangkutan ke Pelabuhan;

Biaya Penyusutan Pabrik;

Biaya Operasional Tidak Langsung (BOTL).

Komponen Indkes K tersebut menjadi dasar perhitungan harga TBS petani

berdasarkan umur tanaman.

(11)

Kementerian Pertanian

www.pertanian.go.id

PENETAPAN INDEKS “K”

Besarnya indeks

“K” ditetapkan paling kurang 1 (satu) kali setiap bulan

oleh Gubernur

Komponen Indeks

“K” ditentukan oleh:

Harga Penjualan CPO & PK (FoB) didukung

invoice

/kontrak penjualan;

Pajak dan Pungutan;

Biaya Pemasaran;

Biaya Pengangkutan ke Pelabuhan;

Rendemen Realisasi Pabrik;

Biaya Pengolahan;

Penyusutan;

Biaya Operasional Tidak Langsung (BOTL).

Harga TBS di Pabrik

(Periode Sebelumnya)

K (P-1) = --- x 100%

(Hms(P-1) X Rms (act PKS)) + (His (P-1) X Ris (act PKS))

(12)

Kementerian Pertanian

www.pertanian.go.id

K

OMPONEN BIAYA Indeks “K”

Biaya Pemasaran;

Sewa tangki timbun.

Pemompaan minyak sawit kasar.

Asuransi barang/produksi.

Ongkos muat.

Provisi bank.

Analisa dan sertifikat.

Biaya Pengangkutan ke Pelabuhan;

Pengiriman

dari

pabrik

ke

pelabuhan.

Biaya Pengolahan;

Biaya umum dan lingkungan.

Gaji dan tunjangan.

Biaya langsung pabrik.

Pemeliharaan

Biaya Penyusutan;

Penyusutan mesin, instalasi, dan

bangunan pabrik.

BOTL.

Cost of Money

bunga dan biaya bank

Penyusutan timbangan CPO/PK

dalam transportasi.

Overhead kebun plasma

pembinaan pekebun dan

kelembagaan pekebun

(13)

Perkembangan Harga TBS Kelapa Sawit &

Perhitungan Pemanfaatan Sisa Cangkang

13

2

(14)
(15)
(16)

16

Tindak Lanjut Permentan 01 TAHUN 2018

No

Provinsi

Progress

1

Sumatera Utara

PERGUB Nomor 29 Tahun 2018

Tentang Penetapan Indeks K dan Harga Pembelian TBS Kelapa Sawit

Produksi Pekebun Mitra di Provinsi Sumatera Utara

2

Kalimantan Barat

PERGUB Nomor 63 Tahun 2018

Tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Indeks K dan Harga

Pembelian TBS Kelapa Sawit Produksi Pekebun Kalimantan Barat

3

Kepulauan Bangka Belitung

PERGUB Nomor 14 Tahun 2019

Tentang Pedoman Penetapan Harga Pembelian TBS Kelapa Sawit dari

Pekebun

4

Bengkulu

PERGUB Nomor 64 Tahun 2018

Tentang Pedoman Pelaksanaan Penetapan Harga Pembelian TBS

Kelapa Sawit Produksi Pekebun

di Provinsi Bengkulu

5

Kalimantan Selatan

PERGUB No 03 Tahun 2020

Tentang Tata Cara Penetapan Harga Pembelian TBS Kelapa Sawit

Produksi Pekebun Mitra

6

Sumatera Selatan

PERGUB Nomor 20 Tahun 2020

Tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Harga Pembelian TBS

Kelapa Sawit Produksi Pekebun di Provinsi Sumatera Selatan

16

(17)

17

PENILAIAN SISA CANGKANG

1. SETIAP PERUSAHAAN MELAPORKAN PENJUALAN CANGKANG, KUANTUM, HARGA , PRODUKSI; 2. JUMLAH TBS YANG DIOLAH PADA BULAN TERSEBUT;

3. JUMLAH TBS MITRA PLASMA YANG DIOLAH; 4. BIAYA HANDLING CANGKANG ;

5. BIAYA PEMASARAN dan FRANKO PENJUALAN ;

PERHITUNGAN TAMBAHAN NILAI HARGA TBS INCLUDE SISA CANGKANG

(i)...

Nilai Cangkang Mitra

= [(B/A) x C] x D

(ii)... Nilai Tambah dari Cangkang = Nilai Cangkang Mitra / A

Keterangan :

A = Jumlah TBS Total diolah B = Jumlah TBS Mitra diolah C = Produksi Cangkang Total D = Harga Cangkang Bersih

(18)

18

PENILAIAN SISA CANGKANG

1. SETIAP PERUSAHAAN MELAPORKAN PENJUALAN CANGKANG, KUANTUM, HARGA , PRODUKSI; 2. JUMLAH TBS YANG DIOLAH PADA BULAN TERSEBUT;

3. JUMLAH TBS MITRA PLASMA YANG DIOLAH; 4. BIAYA HANDLING CANGKANG ;

5. BIAYA PEMASARAN dan FRANKO PENJUALAN ;

PERHITUNGAN TAMBAHAN NILAI HARGA TBS INCLUDE SISA CANGKANG

1 JUMLAH TOTAL TBS DIOLAH = 15.000 TON TBS .... A

2. JUMLAH TBS MITRA DIOLAH = 6.000 TON TBS .... B 3. PRODUKSI CANGKANG TOTAL = 300 TON CANGKANG .... C

4. PRODUKSI CANGKANG BAGIAN MITRA 6000/15000 x 300 TON = 120 TON CANGKANG .... [(B/A) x C] 5. HARGA CANGKANG BERSIH = Rp 450/kg .... D

6. NILAI CANGKANG MITRA = 120 TON X Rp 450 = Rp 54.000.000 .... (i)

7. NILAI TAMBAH TBS = Rp 54.000.000/6.000.000 kg = Rp 9/kg TBS .... (ii)

8. DIBAGIKAN PADA PEKEBUN SESUAI DENGAN JUMLAH TBS YANG DIPASOK

(19)

19

SARAN TINDAK LANJUT

PERLU MONITORING DAN EVALUASI PENERAPAN HARGA PEMBELIAN TBS

FASILITASI KEMITRAAN BERKELANJUTAN ANTARA PEKEBUN SWADAYA

DENGAN PKS

PENGUJIAN RENDEMAN CPO DAN PK UNTUK PROVINSI YANG SUDAH

(20)

Kepala Subdirektorat Pemasaran Hasil

Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan

Normansyah H. Syahruddin, M.Eng.Sc, Ph.D

Referensi

Dokumen terkait

1) Pajak Hotel yang dimaksud adalah Sejumlah uang yang harus dibayar oleh wajib pajak hotel kepada Dinas Pendapatan Daerah atas pendapatan hotel.. 2) Potensi adalah

Sedangkan menurut Agoes 2012 audit adalah suatu pemeriksaan yang dilakukan secara kritis dan sistematis oleh pihak independen terhadap laporan keuangan yang telah disusun oleh

Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa variabel iklan tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian sabun mandi Lux cair di Gelalel Mall Ciputra Semarang

Tujuan skripsi ini adalah untuk mengetahui, memperoleh data, dan menganalisis mengenai apa yang menjadi dasar pertimbangan hakim dalam menjatuhkan pidana mati

Berdasarkan hasil angket yang peneliti susun, berikut ini akan dipaparkan tampilan hasil distribusi dari frekuensi dan prosentase penerapan model pembelajaran

1) Tahap awal penggilasan dan penggilasan final akan dikerjakan semuanya dengan mesin gilas roda baja. Penggilasan kedua atau penggilasan antara akan dilakukan dengan

Karakteristik teknis perancangan produk meja penjaja ikan dan daging yang memiliki nilai contribution tertinggi berdasarkan hubungan antara karakteritik teknis dengan

penghujan di Indonesia. Cuaca panas terik akan mendorong konsumen untuk banyak minum atau mengkonsumsi minuman dingin seperti jus aneka buah. Penutup kuping, sarung