• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BAPELITBANGDA KOTA SALATIGA TAHUN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BAPELITBANGDA KOTA SALATIGA TAHUN"

Copied!
59
0
0

Teks penuh

(1)

II - 1 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

RENCANA STRATEGIS

(RENSTRA)

BAPELITBANGDA KOTA SALATIGA

TAHUN 2017 - 2022

(2)

II - 2 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Rencana Strategis (Renstra) Bapelitbangda Kota Salatiga Tahun 2017-2022 adalah dokumen perencanaan antara, yang sangat berkaitan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Salatiga, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015.

RPJPD digunakan sebagai pedoman dalam menyusun RPJMD pada masing-masing tahapan dan periode RPJMD sesuai dengan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah yang dipilih secara langsung oleh rakyat. RPJMD tersebut dijabarkan lebih lanjut ke dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang merupakan rencana pembangunan tahunan daerah, yang memuat prioritas pembangunan daerah, rancangan kerangka ekonomi makro yang mencakup gambaran perekonomian secara menyeluruh termasuk arah kebijakan fiskal, serta program dan kegiatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Salatiga.RPJMD merupakan tahap ketiga dari pelaksanaan RPJPD Kota Salatiga Tahun 2005-2025 yang ditetapkan melalui Peraturan Daerah Kota Salatiga Nomor 6 Tahun 2010.

Sistem anggaran berbasis kinerja yang saat ini sedang berjalan, mengharuskan masing–masing satuan kerja untuk menyusun rencana kerja lima tahunan yang tertuang dalam Renstra maupun Rencana Kerja Tahunan (RKT). Renstra adalah dokumen perencanaan teknis operasional OPD yang merupakan penjabaran RPJMD secara sistematis dalam kurun waktu 5 ( lima) Tahun. Dokumen Renstra OPD memuat visi,misi,tujuan,sasaran,strategi,kebijakan,indikasi,program/kegiatan, target indikator kinerja, dan pagu danan indikatif serta sumber-sumber

(3)

II - 3 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

pembiayaan selama kurun waktu 5 (lima)tahun, yang mengacu pada tugas pokok dan fungsi perangkat daerah.

Fungsi Renstra Bapelitbangda Kota Salatiga dalam

penyelenggaraan pembangunan daerah sebagai berikut :

1) Sebagai terjemahan praktis dari visi, misi dan tujuan Kepala Daerah terpilih dalam urusan penunjang dalam RPJMD Kota Salatiga Tahun 2017-2022;

2) Sebagai pedoman umum dalam perumusan kebijakan operasional;

3) Sebagai kerangka acuan umum dalam penyusunan program kerja

tahunan;

4) Sebagai instrumen kontrol dan evaluasi pengelolaan Bapelitbangda Kota Salatiga dalam periode lima tahunan;

5) Sebagai jabaran dari kebijakan dasar dan perencanaan strategis Bapelitbangda Kota Salatiga.

Penyusunan Renstra Bapelitbangda Kota Salatiga selain mengacu kepada RPJMD, juga mengakomodir kebijakan-kebijakan yang telah digariskan dalam RPJPD sebagai ide dasar, yang memuat visi, misi dan strategi yang tertuang dalam dokumen perencanaan pembangunan menuju terwujudnya masyarakat Kota Salatiga yang sejahtera, mandiri dan bermartabat yang dilaksanakan oleh pemerintah bersama masyarakat. Selain itu Renstra Bapelitbangda juga mengacu pada Renstra Kementrian/Lembaga (Renstra K/L) dan Renstra Provinsi Jawa Tengah. Renstra Bapelitbangda ini nantinya akan menjadi acuan dalam penyusunan Renja Bapelitbangda selama 5 (lima) tahun ke depan.

1.2. Landasan Hukum

Dasar hukum Penyusunan Renstra Bapelitbangda Kota Salatiga ini adalah :

1. Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional;

2. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan

(4)

II - 4 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang-undangan;

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan Renstra;

8. Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara

Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah; 9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang

Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 3 Tahun 2008

tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2005-2025;

11. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018;

12. Peraturan Daerah Kota Salatiga Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Tahun 2005–2025;

13. Peraturan Daerah Kota Salatiga Nomor 2 Tahun 2016 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;

14. Peraturan Daerah Kota Salatiga Nomor 9 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;

(5)

II - 5 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

15. Peraturan Walikota Salatiga Nomor 42 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Naskah Dinas;

16. Peraturan Walikota Salatiga Nomor 49 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah.

1.3. Maksud dan Tujuan

Penyusunan Renstra ini dimaksudkan untuk memberikan landasan kebijakan taktis strategis lima tahun kedepan dalam rangka pencapaian visi dan misi dari kepala daerah terpilih yang dilaksanakan oleh Bapelitbangda, sebagai tolok ukur penilaian kinerja Bapelitbangda setiap tahun sampai tahun 2022.

Adapun tujuan penyusunan Renstra Bapelitbangda Kota Salatiga Tahun 2017–2022 adalah sebagai berikut :

1) Sebagai pedoman Kepala Bapelitbangda beserta stafnya dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya;

2) Menetapkan prioritas program dan kegiatan Bapelitbangda dalam rangka memfasilitasi pelaksanaan tugas dan fungsi Bapelitbangda selama lima tahun kedepan melalui sumber pembiayaan APBD, yang dilengkapi dengan indikator kinerjanya;

3) Untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan;

4) Untuk menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.

1.4. Sistematika Penulisan

Rencana Strategis ini disusun dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Mengemukakan secara ringkas latar belakang, landasan hukum, hubungan Renstra dengan dokumen perencanaan lainnya, sistematika penulisan dan maksud serta tujuan penyusunan Renstra.

(6)

II - 6 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

BAB II : GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

Memuat informasi tentang tugas dan fungsi Bapelitbangda dalam penyelenggaraan urusan pemerintah daerah, mengulas secara ringkas apa saja sumber daya yang dimiliki Bapelitbangda dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya,mengemukakan capaian-capaian penting yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan Renstra Bapelitbangda periode sebelumnya,mengemukakan capaian program prioritas yang telah dihasilkan sebelumnya dan mengulas hambatan-hambatan utama yang masih dihadapi dan dinilai perlu diatasi melalui Renstra ini.

BAB III : PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH

Bagian ini membahas identifikasi permasalahan yang dihadapi Bapelitbangda dalam pelaksanaan tugas dan fungsi pelayanan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Mengemukakan tugas dan fungsi Bapelitbangda berkaitan dengan Visi, Misi serta Program Kepala Daerah terpilih dikaitkan dengan faktor penghambat dan pendorong yang dapat mempengaruhi pencapaian Visi dan Misi Kepala Daerah serta permasalahan pelayanan yang dilaksanakan Bapelitbangda. BAB IV : TUJUAN DAN SASARAN

Pada bagian ini dikemukakan pernyataan rumusan pernyataan tujuan dan sasaran jangka menengah beserta indikator kinerja Bapelitbangda lima tahun mendatang.

BAB V : STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Pada bagian ini dikemukakan pernyataan rumusan pernyataan strategi dan arah kebijakan Bapelitbangda lima tahun mendatang.

BAB VI : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN Pada bagian ini dikemukakan rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif Bapelitbangda lima tahun mendatang.

(7)

II - 7 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

BAB VII : KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Pada bagian ini dikemukakan indikator kinerja Bapelitbangda yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.

BAB VIII : PENUTUP

Berisi tentang pengesahan Walikota dan ditetapkan oleh Kepala OPD serta menguraikan tentang hal-hal yang berkaitan dengan harapan-harapan dan keadaan diluar perkiraan.

(8)

II - 8 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022 BAB II

GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah

Peraturan Daerah Kota Salatiga Nomor 9 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, mengamanatkan penyusunan Peraturan Walikota tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah. Susunan organisasi Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah terdiri atas : 1) Kepala Badan;

2) Sekretariat, terdiri dari :

a) Subbagian Perencanaan dan Keuangan;

b) Subbagian Umum dan Kepegawaian.

3) Bidang Perencanaan Ekonomi dan Pembangunan, terdiri dari :

a) Subbidang Pengembangan Wilayah;

b) Subbidang Sarana Prasarana Perkotaan; c) Subbidang Ekonomi.

4) Bidang Perencanaan Kesejahteraan Rakyat, terdiri dari :

a) Subbidang Pembangunan Manusia;

b) Subbidang Kesejahteraan Masyarakat; c) Subbidang Sosial dan Budaya.

5) Bidang Penelitian dan Pengembangan, terdiri dari : a) Subbidang Program Kerja;

b) Subbidang Inovasi Daerah;

c) Subbidang Pengendalian dan Evaluasi

Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah mempunyai tugas pokok membantu Walikota dalam melaksanakan fungsi penunjang perencanaan, dan penelitian dan pengembangan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah menyelenggarakan fungsi :

1) penyusunan kebijakan teknis perencanaan, dan penelitian dan pengembangan;

2) pelaksanaan tugas dukungan teknis perencanaan, dan penelitian dan pengembangan;

(9)

II - 9 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

3) pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis perencanaan, dan penelitian dan pengembangan;

4) pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang

perencanaan, dan penelitian dan pengembangan urusan Pemerintahan Daerah;

5) pelaksanaan administrasi Badan; dan

6) pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Untuk menyelenggarakan fungsi sebagaimana dimaksud Kepala Badan mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

1) menyusun kebijakan teknis perencanaan, penelitian dan

pengembangan melalui usulan Sekretariat dan Bidang sebagai bahan penetapan kebijakan Daerah;

2) merumuskan dan menetapkan dokumen perencanaan melalui

usulan Sekretariat dan Bidang sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

3) mengoordinasikan perumusan dokumen perencanaan melalui

usulan Perangkat Daerah sebagai bahan penetapan;

4) merumuskan dan menetapkan kebijakan teknis Badan melalui usulan Sekretariat dan Bidang sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

5) merumuskan dan menetapkan indikator kinerja utama, standar pelayanan minimal, standar pelayanan, dan standar operasional prosedur melalui usulan Sekretariat dan Bidang sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

6) mengoordinasikan perumusan indikator kinerja utama melalui usulan Perangkat Daerah sebagai bahan penetapan;

7) merumuskan program Badan sesuai ketentuan yang berlaku

sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

8) menyusun dan menandatangani perjanjian kinerja Badan secara berjenjang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

(10)

II - 10 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

9) merumuskan dan menetapkan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk

teknis program melalui usulan Sekretariat dan Bidang sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

10)mengoordinasikan pelaksanaan program berpedoman pada

dokumen perencanaan agar terwujud sinkronisasi dan sinergitas dalam pelaksanaan tugas;

11)mengoordinasikan pelaksanaan dukungan teknis perencanaan, dan penelitian dan pengembangan sesuai ketentuan yang berlaku agar terwujud sinkronisasi penyusunan dokumen perencanaan Daerah dan rancangan anggaran pendapatan dan belanja Daerah;

12)mengoordinasikan penyusunan kebijakan umum anggaran dan plafon prioritas anggaran melalui usulan Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan rancangan anggaran pendapatan dan belanja Daerah;

13)melaksanakan tugas selaku pengguna anggaran dan pengguna barang milik Daerah sesuai ketentuan yang berlaku dalam rangka pengelolaan keuangan Daerah dan barang milik Daerah;

14)mengoordinasikan penyelenggaraan pelayanan publik dibidang perencanaan, penelitian dan pengembangan sesuai ketentuan yang berlaku untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik;

15)menyelenggarakan kerja sama Daerah sesuai dengan lingkup tugas Badan berpedoman pada ketentuan yang berlaku untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik;

16)menyelenggarakan monitoring pelaksanaan program secara

berkala untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan;

17)mengoordinasikan pemantauan pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan, penelitian dan pengembangan secara berkala untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan;

18)menyelenggarakan evaluasi program secara berkala untuk

(11)

II - 11 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

19)mengoordinasikan evaluasi pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan, penelitian dan pengembangan secara berkala untuk perbaikan kinerja yang akan datang;

20)mengoordinasikan pelaporan pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan, penelitian dan pengembangan sesuai ketentuan yang berlaku agar terwujud tertib pelaporan;

21)mengoordinasikan pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang perencanaan, penelitian dan pengembangan urusan Pemerintahan Daerah sesuai ketentuan yang berlaku untuk meningkatkan kapasitas lembaga dan kompetensi aparatur;

22)melaksanakan administrasi Badan melalui koreksi secara

berjenjang sesuai ketentuan yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas;

23)melaporkan akuntabilitas kinerja instansi Pemerintah, laporan

keterangan pertanggungjawaban Walikota, laporan

penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, laporan keuangan Pemerintah Daerah dan pengendalian operasional kegiatan Badan sesuai ketentuan yang berlaku agar terwujud tertib pelaporan;

24)melaporkan pelaksanaan program Badan sesuai dokumen

perencanaan yang telah ditetapkan sebagai bentuk

pertanggungjawaban pelaksanaan tugas;

25)mendelegasikan tugas kepada bawahan sesuai ketentuan yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas;

26)melaksanakan penilaian prestasi kerja bawahan secara berjenjang terhadap sasaran kerja pegawai dan perilaku kerja sesuai ketentuan yang berlaku sebagai cerminan kinerja bawahan; dan 27)melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

1. Tugas dan Fungsi Sekretariat

Sekretariat mempunyai tugas menyelenggarakan dukungan perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas dan fungsi Badan serta administrasi kesekretariatan, keuangan dan kepegawaian Badan.

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Sekretariat menyelenggarakan fungsi :

(12)

II - 12 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

1) perencanaan program dan kegiatan Sekretariat;

2) pengoordinasian perencanaan program dan kegiatan Bidang; 3) penyelenggaraan program dan kegiatan Sekretariat;

4) pengoordinasian pelaksanaan program dan kegiatan Bidang; 5) penyelenggaraan administrasi Badan;

6) pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program dan kegiatan Sekretariat;

7) pengoordinasian monitoring, evaluasi dan pelaporan program dan kegiatan Bidang; dan

8) pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Untuk menyelenggarakan fungsi sebagaimana dimaksud Sekretaris mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

1) merumuskan dokumen perencanaan Sekretariat sesuai sesuai ketentuan yang berlaku sebagai bahan perumusan dokumen perencanaan Badan;

2) mengoordinasikan penyusunan dokumen perencanaan Bidang

sesuai ketentuan yang berlaku sebagai bahan perumusan dokumen perencanaan Badan;

3) mengoordinasikan penyusunan kebijakan teknis perencanaan, dan penelitian dan pengembangan melalui usulan Bidang sebagai bahan penetapan;

4) menyusun kebijakan teknis Sekretariat melalui usulan Subbagian sebagai bahan perumusan;

5) mengoordinasikan penyusunan kebijakan teknis Bidang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai bahan perumusan;

6) menyusun indikator kinerja utama, standar pelayanan minimal, standar pelayanan dan standar operasional prosedur Sekretariat melalui usulan Subbagian sebagai pedoman pelaksanaan tugas; 7) mengoordinasikan penyusunan indikator kinerja utama, standar

pelayanan minimal, standar pelayanan dan standar operasional prosedur Bidang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

(13)

II - 13 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

8) merumuskan program dan kegiatan Sekretariat melalui usulan Subbagian sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

9) mengoordinasikan perumusan program dan kegiatan Bidang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas; 10)menyusun dan menandatangani perjanjian kinerja Sekretariat

secara berjenjang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

11)menyusun petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis program dan kegiatan Sekretariat melalui usulan Subbagian sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

12)mengoordinasikan penyusunan petunjuk pelaksanaan dan

petunjuk teknis program dan kegiatan Bidang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

13)menyelenggarakan program dan kegiatan Sekretariat berpedoman pada petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan;

14)mengoordinasikan pelaksanaan program dan kegiatan Bidang berpedoman pada petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan;

15)menyelenggarakan verifikasi, penatausahaan keuangan dan

barang milik Daerah secara berjenjang sesuai ketentuan yang berlaku dalam rangka pengelolaan keuangan Daerah dan barang milik Daerah;

16)menyelenggarakan administrasi umum dan kepegawaian melalui koreksi berjenjang sesuai ketentuan yang berlaku agar tercipta tertib prosedur dan tertib administrasi;

17)menyelenggarakan pelayanan informasi publik sesuai ketentuan yang berlaku untuk mewujudkan keterbukaan informasi publik;

18)menyelenggarakan pengelolaan data dan informasi sesuai

ketentuan yang berlaku sebagai bahan perencanaan dan pelaporan;

19)menyelenggarakan pelayanan publik Sekretariat berpedoman pada ketentuan yang berlaku sesuai standar pelayanan minimal yang telah ditetapkan;

(14)

II - 14 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

20)mengoordinasikan penyelenggaraan kerja sama Daerah sesuai dengan lingkup tugas Badan melalui usulan Bidang untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik;

21)menyelenggarakan e-government sesuai ketentuan yang berlaku untuk mewujudkan kinerja yang lebih efektif dan efisien;

22)menyelenggarakan penelitian dan pengembangan kegiatan sesuai ketentuan yang berlaku sebagai bahan penyusunan perencanaan; 23)melaksanakan monitoring pelaksanaan program dan kegiatan

Sekretariat berpedoman pada petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan beserta upaya pemecahan masalah;

24)melaksanakan monitoring pelaksanaan program dan kegiatan Bidang berpedoman pada petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan beserta upaya pemecahan masalah;

25)melaksanakan evaluasi program dan kegiatan Sekretariat secara berkala untuk perbaikan kinerja yang akan datang;

26)melaksanakan evaluasi program dan kegiatan Bidang secara berkala untuk perbaikan kinerja yang akan datang;

27)menyusun laporan akuntabilitas kinerja instansi Pemerintah, laporan keterangan pertanggungjawaban Walikota, laporan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, laporan keuangan Pemerintah Daerah dan pengendalian operasional kegiatan Sekretariat sesuai ketentuan yang berlaku agar terwujud tertib pelaporan;

28)mengoordinasikan penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi Pemerintah, laporan keterangan pertanggungjawaban Walikota, laporan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, laporan keuangan Pemerintah Daerah dan pengendalian operasional kegiatan Bidang sesuai ketentuan yang berlaku agar terwujud tertib pelaporan;

29)melaporkan pelaksanaan program dan kegiatan Sekretariat sesuai dokumen perencanaan yang telah ditetapkan sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas;

(15)

II - 15 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

30)membagi dan menyelia pelaksanaan tugas bawahan sesuai

ketentuan yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas; 31)melaksanakan penilaian prestasi kerja bawahan secara berjenjang

terhadap sasaran kerja pegawai dan perilaku kerja sesuai ketentuan yang berlaku sebagai cerminan kinerja bawahan; dan 32)melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

2. Tugas dan Fungsi Bidang Perencanaan Kesejahteraan rakyat

Bidang Perencanaan Kesejahteraan Rakyat mempunyai tugas melaksanakan fungsi penunjang perencanaan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang ketentraman, ketertiban umum dan pelindungan masyarakat, bidang sosial, bidang perpustakaan, bidang kearsipan, bidang pemberdayaan perempuan dan pelindungan anak, bidang pemberdayaan masyarakat, bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana, bidang kepemudaan dan olahraga, bidang administrasi kependudukan dan pencatatan sipil, bidang kebudayaan, serta Inspektorat, Sekretariat Daerah, Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan, dan urusan pemerintahan umum.

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Bidang Perencanaan Kesejahteraan Rakyat menyelenggarakan fungsi : 1) perencanaan program dan kegiatan Bidang;

2) penyusunan kebijakan teknis perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang;

3) penyelenggaraan program dan kegiatan Bidang;

4) penyelenggaraan dukungan teknis perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang;

5) pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program dan kegiatan Bidang;

6) pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pelaporan

penyelenggaraan dukungan teknis perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang;

7) pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang perencanaan urusan Pemerintahan Daerah sesuai dengan lingkup tugas Bidang; dan

(16)

II - 16 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

8) pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Untuk menyelenggarakan fungsi sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Perencanaan Kesejahteraan Rakyat mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

1) merumuskan dokumen perencanaan Bidang sesuai ketentuan yang

berlaku sebagai bahan perumusan dokumen perencanaan Badan;

2) mengoordinasikan penyusunan dokumen perencanaan

pembangunan Daerah sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Perangkat Daerah berpedoman pada ketentuan yang berlaku sebagai bahan perumusan;

3) menyusun rancangan kebijakan teknis perencanaan, penelitian dan pengembangan sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Subbidang sebagai bahan penetapan;

4) menyusun kebijakan teknis Bidang melalui usulan Subbidang sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

5) menyusun indikator kinerja utama, standar pelayanan minimal, standar pelayanan, dan standar operasional prosedur Bidang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

6) mengoordinasikan penyusunan indikator kinerja utama sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Perangkat Daerah sebagai bahan perumusan pedoman pelaksanaan tugas;

7) merumuskan program dan kegiatan Bidang melalui usulan

Subbidang sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

8) menyusun dan menandatangani perjanjian kinerja Bidang secara berjenjang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

9) menyusun petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis program dan kegiatan Bidang melalui usulan Subbidang sebagai pedoman penyusunan rencana kegiatan operasional;

10)menyelenggarakan program dan kegiatan Bidang berpedoman pada petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan;

(17)

II - 17 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

11)menyelenggarakan dukungan teknis perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang berpedoman pada ketentuan yang berlaku dalam rangka penyelenggaraan perencanaan pembangunan Daerah;

12)mengoordinasikan penyusunan kebijakan umum anggaran dan plafon prioritas anggaran sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan rancangan anggaran pendapatan dan belanja Daerah;

13)menyelenggarakan pelayanan publik Bidang berpedoman pada ketentuan yang berlaku sesuai standar pelayanan minimal yang telah ditetapkan;

14)menyelenggarakan kerja sama Daerah sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Subbidang untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik;

15)melaksanakan monitoring pelaksanaan program dan kegiatan Bidang berpedoman pada petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan beserta upaya pemecahan masalah;

16)menyelenggarakan pemantauan pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang secara berkala beserta upaya pemecahan masalah;

17)melaksanakan evaluasi program dan kegiatan Bidang secara berkala untuk perbaikan kinerja yang akan datang;

18)menyelenggarakan evaluasi pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang secara berkala untuk perbaikan kinerja yang akan datang:

19)menyelenggarakan pelaporan pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang berpedoman pada ketentuan yang berlaku agar terwujud tertib pelaporan;

20)menyelenggarakan pembinaan teknis fungsi penunjang

perencanaan urusan Pemerintahan Daerah sesuai dengan lingkup tugas Bidang secara berkala untuk meningkatkan kapasitas lembaga dan kompetensi aparatur;

(18)

II - 18 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

21)menyusun laporan akuntabilitas kinerja instansi Pemerintah, laporan keterangan pertanggungjawaban Walikota, laporan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, laporan keuangan Pemerintah Daerah dan pengendalian operasional kegiatan Bidang sesuai ketentuan yang berlaku agar terwujud tertib pelaporan; 22)melaporkan pelaksanaan program dan kegiatan Bidang sesuai

dokumen perencanaan yang telah ditetapkan sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas;

23)membagi dan menyelia pelaksanaan tugas bawahan sesuai

ketentuan yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas; 24)melaksanakan penilaian prestasi kerja bawahan secara berjenjang

terhadap sasaran kerja pegawai dan perilaku kerja berpedoman pada ketentuan yang berlaku sebagai cerminan kinerja bawahan; dan

25)melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

3.Tugas dan Fungsi Bidang Perencanaan Ekonomi dan Pembangunan

Bidang Perencanaan Ekonomi dan Pembangunan mempunyai tugas melaksanakan fungsi penunjang perencanaan urusan

Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah bidang pekerjaan umum dan penataan ruang, bidang perumahan dan kawasan

permukiman, bidang tenaga kerja, bidang pangan, bidang pertanahan, bidang lingkungan hidup, bidang perhubungan, bidang komunikasi dan informatika, bidang koperasi, usaha kecil dan menengah, bidang

penanaman modal, bidang statistik, bidang persandian, bidang kelautan dan perikanan, bidang pariwisata, bidang pertanian, bidang kehutanan, bidang energi dan sumber daya mineral, bidang

perdagangan, bidang perindustrian, bidang transmigrasi serta Badan Keuangan Daerah, Kecamatan, dan Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan.

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Bidang Perencanaan Ekonomi dan Pembangunan menyelenggarakan fungsi :

1) perencanaan program dan kegiatan Bidang;

2) penyusunan kebijakan teknis perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang;

(19)

II - 19 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

4) penyelenggaraan dukungan teknis perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang;

5) pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan progam dan kegiatan Bidang;

6) pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pelaporan

penyelenggaraan dukungan teknis perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang;

7) pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang perencanaan urusan Pemerintahan Daerah sesuai dengan lingkup tugas Bidang; dan

8) pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Untuk menyelenggarakan fungsi sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi dan Pembangunan mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

1) merumuskan dokumen perencanaan Bidang sesuai ketentuan yang

berlaku sebagai bahan perumusan dokumen perencanaan Badan;

2) mengoordinasikan penyusunan dokumen perencanaan

pembangunan Daerah sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Perangkat Daerah berpedoman pada ketentuan yang berlaku sebagai bahan perumusan;

3) menyusun rancangan kebijakan teknis perencanaan, penelitian dan pengembangan sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Subbidang sebagai bahan penetapan;

4) menyusun kebijakan teknis Bidang melalui usulan Subbidang sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

5) menyusun indikator kinerja utama, standar pelayanan minimal, standar pelayanan, dan standar operasional prosedur Bidang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

6) mengoordinasikan penyusunan indikator kinerja utama sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Perangkat Daerah sebagai bahan perumusan;

(20)

II - 20 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

7) merumuskan program dan kegiatan Bidang melalui usulan

Subbidang sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

8) menyusun dan menandatangani perjanjian kinerja Bidang secara berjenjang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

9) menyusun petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis program dan kegiatan Bidang melalui usulan Subbidang sebagai pedoman penyusunan rencana kegiatan operasional;

10)menyelenggarakan program dan kegiatan Bidang berpedoman pada petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan;

11)menyelenggarakan dukungan teknis perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang berpedoman pada ketentuan yang berlaku dalam rangka penyelenggaraan perencanaan pembangunan Daerah;

12)mengoordinasikan penyusunan kebijakan umum anggaran dan plafon prioritas anggaran sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan rancangan anggaran pendapatan dan belanja Daerah;

13)menyelenggarakan pelayanan publik Bidang berpedoman pada ketentuan yang berlaku sesuai standar pelayanan minimal yang telah ditetapkan;

14)menyelenggarakan kerja sama Daerah sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Subbidang untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik;

15)melaksanakan monitoring pelaksanaan program dan kegiatan Bidang berpedoman pada petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan beserta upaya pemecahan masalah;

16)menyelenggarakan pemantauan pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang secara berkala beserta upaya pemecahan masalah;

17)melaksanakan evaluasi program dan kegiatan Bidang secara berkala untuk perbaikan kinerja yang akan datang;

(21)

II - 21 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

18)menyelenggarakan evaluasi pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang secara berkala untuk perbaikan kinerja yang akan datang:

19)menyelenggarakan pelaporan pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan sesuai dengan lingkup tugas Bidang berpedoman pada ketentuan yang berlaku agar terwujud tertib pelaporan;

20)menyelenggarakan pembinaan teknis fungsi penunjang

perencanaan urusan Pemerintahan Daerah sesuai dengan lingkup tugas Bidang secara berkala untuk meningkatkan kapasitas lembaga dan kompetensi aparatur;

21)menyusun laporan akuntabilitas kinerja instansi Pemerintah, laporan keterangan pertanggungjawaban Walikota, laporan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, laporan keuangan Pemerintah Daerah dan pengendalian operasional kegiatan Bidang sesuai ketentuan yang berlaku agar terwujud tertib pelaporan; 22)melaporkan pelaksanaan program dan kegiatan Bidang sesuai

dokumen perencanaan yang telah ditetapkan sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas;

23)membagi dan menyelia pelaksanaan tugas bawahan sesuai

ketentuan yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas; 24)melaksanakan penilaian prestasi kerja bawahan secara berjenjang

terhadap sasaran kerja pegawai dan perilaku kerja berpedoman pada ketentuan yang berlaku sebagai cerminan kinerja bawahan; 25)melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

4. Tugas dan Fungsi Bidang Penelitian dan Pengembangan

Bidang Penelitian dan Pengembangan mempunyai tugas melaksanakan fungsi penunjang perencanaan, penelitian dan pengembangan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah.

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Bidang Penelitian dan Pengembangan menyelenggarakan fungsi: 1) perencanaan program dan kegiatan Bidang;

2) penyusunan kebijakan teknis perencanaan, penelitian dan

(22)

II - 22 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

3) penyelenggaraan program dan kegiatan Bidang;

4) penyelenggaraan dukungan teknis perencanaan, penelitian dan pengembangan sesuai dengan lingkup tugas Bidang;

5) pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program dan kegiatan Bidang;

6) pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pelaporan

penyelenggaraan dukungan teknis perencanaan, penelitian dan pengembangan sesuai dengan lingkup tugas Bidang;

7) pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang

perencanaan, penelitian dan pengembangan urusan Pemerintahan Daerah sesuai dengan lingkup tugas Bidang; dan

8) pelaksanaan fungsi lain yang diberikan atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Untuk menyelenggarakan fungsi sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan mempunyai uraian tugas

sebagai berikut :

1) merumuskan dokumen perencanaan Bidang sesuai ketentuan yang

berlaku sebagai bahan perumusan dokumen perencanaan Badan;

2) mengoordinasikan penyusunan dokumen perencanaan

pembangunan Daerah melalui usulan Bidang Perencanaan berpedoman pada ketentuan yang berlaku sebagai bahan penetapan;

3) menyusun rancangan kebijakan teknis perencanaan, penelitian dan pengembangan sesuai dengan lingkup tugas Bidang melalui usulan Subbidang sebagai bahan penetapan;

4) menyusun kebijakan teknis Bidang melalui usulan Subbidang sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

5) menyusun indikator kinerja utama, standar pelayanan minimal, standar pelayanan, dan standar operasional prosedur Bidang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

6) mengoordinasikan penyusunan indikator kinerja utama melalui usulan Bidang Perencanaan sebagai bahan penetapan;

(23)

II - 23 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

7) merumuskan program dan kegiatan Bidang melalui usulan

Subbidang sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

8) menyusun dan menandatangani perjanjian kinerja Bidang secara berjenjang sesuai ketentuan yang berlaku sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

9) menyusun petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis program dan kegiatan Bidang melalui usulan Subbidang sebagai pedoman penyusunan rencana kegiatan operasional;

10)menyelenggarakan program dan kegiatan Bidang berpedoman pada petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan;

11)menyelenggarakan dukungan teknis perencanaan berpedoman

pada ketentuan yang berlaku dalam rangka penyusunan dokumen perencanaan pembangunan Daerah;

12)menyelenggarakan dukungan teknis penelitian dan pengembangan berpedoman pada ketentuan yang berlaku dalam rangka peningkatan kinerja penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

13)menyelenggarakan dukungan teknis pengendalian dan evaluasi pembangunan Daerah sesuai ketentuan yang berlaku dalam rangka penyelenggaraan perencanaan pembangunan Daerah; 14)mengoordinasikan penyusunan kebijakan umum anggaran dan

plafon prioritas anggaran melalui usulan Bidang Perencanaan dalam rangka penyusunan rancangan anggaran pendapatan dan belanja Daerah;

15)menyelenggarakan pelayanan publik Bidang berpedoman pada ketentuan yang berlaku sesuai standar pelayanan minimal yang telah ditetapkan;

16)menyelenggarakan kerja sama Daerah sesuai lingkup tugas Bidang melalui usulan Subbidang untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik;

17)melaksanakan monitoring pelaksanaan program dan kegiatan Bidang berpedoman pada petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sesuai rencana dan sasaran yang telah ditetapkan beserta upaya pemecahan masalah;

(24)

II - 24 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

18)menyelenggarakan pemantauan pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan, penelitian dan pengembangan sesuai dengan lingkup tugas Bidang secara berkala beserta upaya pemecahan masalah;

19)melaksanakan evaluasi program dan kegiatan Bidang secara berkala untuk perbaikan kinerja yang akan datang;

20)menyelenggarakan evaluasi pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan, penelitian dan pengembangan sesuai dengan lingkup tugas Bidang secara berkala untuk perbaikan kinerja yang akan datang;

21)menyelenggarakan pelaporan pelaksanaan dukungan teknis

perencanaan, penelitian dan pengembangan sesuai dengan lingkup tugas Bidang berpedoman pada ketentuan yang berlaku agar terwujud tertib pelaporan;

22)menyelenggarakan pembinaan teknis fungsi penunjang

perencanaan, penelitian dan pengembangan urusan Pemerintahan Daerah sesuai dengan lingkup tugas Bidang secara berkala untuk meningkatkan kapasitas lembaga dan kompetensi aparatur;

23)menyusun laporan akuntabilitas kinerja instansi Pemerintah, laporan keterangan pertanggungjawaban Walikota, laporan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, laporan keuangan Pemerintah Daerah dan pengendalian operasional kegiatan Bidang sesuai ketentuan yang berlaku agar terwujud tertib pelaporan; 24)melaporkan pelaksanaan program dan kegiatan Bidang sesuai

dokumen perencanaan yang telah ditetapkan sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas;

25)membagi dan menyelia tugas bawahan sesuai ketentuan yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas;

26)melaksanakan penilaian prestasi kerja bawahan secara berjenjang terhadap sasaran kerja pegawai dan perilaku kerja berpedoman pada ketentuan yang berlaku sebagai cerminan kinerja bawahan; dan

27)melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(25)

II - 25 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022 2.2. Sumber Daya Perangkat Daerah

Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Salatiga didukung sumber daya manusia secara kualitas cukup memadai tetapi secara kuantitas sangat terbatas. Adapun jumlah sumber daya yang ada sebagai berikut :

Tabel 2.1.

Profil Sumber Daya Manusia Bapelitbangda Kota Salatiga Berdasarkan Golongan dan Tingkat Pendidikan

No Golongan Tingkat Pendidikan Jumlah

Total S2 S1 D III SMA SMP SD 1 IV / c 1 1 2 IV / b 3 IV / a 3 1 1 5 Jumlah Golongan IV 4 III / d 3 7 10 5 III / c 1 3 4 6 III / b 2 5 7 7 III / a 3 2 5 Jumlah Golongan III 8 II / d 2 2 9 II / c 1 1 2 10 II / b 11 II / a Jumlah Golongan II Total 36

(26)

II - 26 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

Data Bapelitbangda Desember 2017

Bapelitbangda Kota Salatiga mempunyai SDM yang

berpendidikan tinggi dan diharapkan dapat melaksanakan tugas-tugas lembaga dan unit kerjanya secara lebih baik, disamping potensi-potensi positif tersebut dihadapkan pada potensi-potensi permasalahan seperti SDM belum sepenuhnya difungsikan untuk pencapaian tujuan dan sasaran organisasi dimana pengelolaan manajemen sumber daya manusianya masih belum optimal dan masih harus ditingkatkan guna mendorong peningkatan kinerja lembaga, unit kerja dan pegawai.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok fungsi Bapelitbangda didukung dengan sarana dan prasarana sebagai berikut :

Tabel 2.2.

Profil Sarana Prasaran Pendukung Kinerja Bapelitbangda Kota Salatiga

NO SARANA PRASARANA : JUMLAH SATUAN

1. Gedung kantor : 1 Unit

2. Kendaraan dinas roda 4 : 5 Unit

3. Kendaraan dinas roda 2 : 12 Unit

4. Gps : 1 Buah

5. Mesin tik manual : 3 Buah

6. Mesin tik electronic : 4 Buah

7. Lemari besi/metal : 12 Buah

8. Rak kayu : 10 Buah

9. Filling besi/metal : 16 Buah

10. Kardek besi/metal : 1 Buah

11. Kardek kayu : 1 Buah

12. Peti uang : 1 Buah

13. Lemari kaca : 12 Buah

14. Rak baja 4 tk : 4 Buah

15. White board : 3 Buah

16. Rak pameran alumunium : 4 Buah

17. Rak pameran kayu : 3 Buah

(27)

II - 27 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

NO SARANA PRASARANA : JUMLAH SATUAN

19. Overhead proyektor : 2 Buah

20. Lcd projector & screen tripod : 2 Buah

21. Lcd projector : 6 Buah

22. Lemari kayu : 8 buah

23. Meja kayu/rotan : 3 buah

24. Kursi besi/metal : 85 buah

25. Kursi putar : 23 buah

26. Zice : 11 buah

27. Meja gambar : 2 buah

28. Meja rapat : 6 buah

29. Meja tulis : 32 buah

30. Meja telpon : 2 buah

31. Meja podium : 1 buah

32. Meja computer : 25 buah

33. Kursi lipat : 83 buah

34. Meja 1/2 biro : 37 buah

35. Wireless : 2 buah

36. Kamera digital : 4 buah

37. Alat pemadam/portable : 5 buah

38. Mainframe : 1 buah

39. Lokal area network (lan) : 2 buah

40. P.c unit : 29 buah 41. Cpu : 2 buah 42. Laptop : 8 buah 43. Notebook : 7 buah 44. Printer : 35 buah 45. Monitor : 1 buah 46. Scanner : 4 buah

47. Sistem dokumen elektrik : 1 buah

48. Instalasi jaringan : 1 buah

49. Meja kerja pejabat eselon iii : 3 buah

50. Meja kerja pejabat eselon iv : 6 buah

51. Meja kerja pegawai non structural : 5 buah

52. Kursi kerja pejabat eselon iii : 4 buah

53. Kursi kerja pejabat eselon iv : 7 buah

54. Almari arsip pintu geser : 2 buah

55. Slide projector : 1 buah

56. Pesawat telepon : 1 buah

57. Faxsimilie : 2 buah

58. Uninterupted power supply : 16 buah

59. Player tablet : 1 buah

60. Aplikasi sistem informasi infrastruktur

(28)

II - 28 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

NO SARANA PRASARANA : JUMLAH SATUAN

61. Sig tata ruang : 1 buah

62. Peta gambar papan data bilboard baliho

: 1 buah

63. Website FEDEP : 1 buah

64. Papan petunjuk klaster : 5 buah

65. Peta klaster : 1 buah

66. Plotter : 1 Buah

67. AC : 14 Buah

68. Papan Visual Elektronik : 1 buah

69. Trolley : 2 buah

Data Bapelitbangda Desember 2017

2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah

Kinerja pelayanan Bapelitbangda tercerminkan dalam laporan keuangan serta capaian Indikator Kinerja Utama Bapelitbangda selama 5 (lima) tahun Renstra Bapelitbangda yang lalu.yang dapat dilihat pada tabel 2.3 dan tabel 2.4 dibawah ini.

(29)

II - 29 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

Tabel 2.3.

Laporan Realisasi Anggaran Bapelitbangda Tahun Anggaran 2012-2017

N

o Program

Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun ke- Tahun

2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 tahun 2016 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun ke-1 Tahun ke-2 Tahun ke-3 Tahun ke-4 Tahun ke-5

1 Program Perencanaa n Tata Ruang 75,000 ,000 140,00 0,000 316,00 0,000 678,00 0,000 515,39 5,000 34,255 ,225 112,60 1,500 196,18 1,250 466,090 ,125 475,74 9,600 46 80 62 69 92 2 Program Pemanfaata n Ruang 45,000 ,000 61,000 ,000 70,000 ,000 300,00 0,000 150,00 0,000 40,588 ,050 53,147 , 100 51,803 ,500 257,618 ,200 149,36 4,000 90 87 74 86 100 3 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 301,37 0,000 418,90 0,000 459,00 0,000 432,00 0,000 769,25 0,000 281,69 7,052 391,74 8,406 424,96 3,344 406,278 ,886 727,61 5,496 93 94 93 94 95 4 Program Peningkatan Sarana Dan Prasana Aparatur 275,80 0,000 269,92 5,000 377,00 0,000 355,50 0,000 355,50 0,000 217,46 0,181 206,07 7,596 307,96 5,368 277,396 ,031 277,39 6,031 79 76 82 78 78 5 Program Peningkatan Disiplin Aparatur - 13,520 ,000 12,500 ,000 10,000 ,000 10,000 ,000 - 12,470 ,000 12,384 ,000 7,605,0 00 9,500, 000 - 92 99 76 95 6 Program Peningkatan Pengemban gan Sistem - - 10,000 ,000 13,000 ,000 13,000 ,000 - - 9,594, 675 10,570, 000 12,555 ,000 - - 96 81 97

(30)

II - 30 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

N

o Program

Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun ke- Tahun

2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 tahun 2016 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun ke-1 Tahun ke-2 Tahun ke-3 Tahun ke-4 Tahun ke-5

Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 7 Program Pengemban gan Data/Inform asi 290,37 5,000 390,00 0,000 349,00 0,000 476,00 0,000 403,75 0,000 271,75 9,510 346,85 0,850 303,45 2,750 432,298 ,475 363,69 5,775 94 89 87 91 90 8 Program Perencanaa n Pengemban gan Wilayah Strategis Dan Cepat Tumbuh 49,000 ,000 50,000 ,000 50,000 ,000 200,00 0,000 242,32 0,000 48,506 ,100 48,000 ,900 47,503 ,100 182,164 ,925 239,65 7,000 99 96 95 91 99 9 Program Perencanaa n Pengemban gan Kota-Kota Menengah Dan Besar 167,00 0,000 220,00 0,000 378,50 0,000 653,00 0,000 653,44 5,000 100,85 4,800 152,47 9,075 372,04 2,825 77,969, 575 517,01 8,900 60 69 98 12 79

(31)

II - 31 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

N

o Program

Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun ke- Tahun

2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 tahun 2016 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun ke-1 Tahun ke-2 Tahun ke-3 Tahun ke-4 Tahun ke-5

1 0 Program Peningkatan Kapasitas Kelembanga an Perencanaa n Pembangun an Daerah 223,00 0,000 264,42 5,000 185,40 8,000 298,00 0,000 93,000 ,000 192,55 4,570 236,43 5,600 173,86 1,525 211,216 ,750 61,934 ,100 86 89 94 71 67 1 1 Program Perencanaa n Pembangun an Daerah 299,00 0,000 336,00 0,000 642,02 7,500 655,34 0,000 875,00 0,000 271,12 9,710 241,74 7,565 559,09 5,450 558,774 ,425 767,72 7,300 91 72 87 85 88 1 2 Program Perencanaa n Pembangun an Ekonomi 216,00 0,000 265,00 0,000 334,50 0,000 568,50 0,000 360,00 0,000 186,96 5,365 226,04 4,695 302,77 7,025 454,616 ,250 269,75 7,625 87 85 91 80 75 1 3 Program Perencanaa n Sosial Dan Budaya 315,00 0,000 425,00 0,000 80,000 ,000 70,000 ,000 74,000 ,000 296,64 0,000 408,87 8,050 67,911 ,925 51,163, 025 57,855 ,550 94 96 85 73 78

(32)

II - 32 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

N

o Program

Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun ke- Tahun

2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 tahun 2016 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun ke-1 Tahun ke-2 Tahun ke-3 Tahun ke-4 Tahun ke-5

1 4 Program Perencanaa n Prasarana wilayah dan sumber daya alam 225,00 0,000 200,00 0,000 174,19 3,770 183,012 ,725 - 77 0 92 -! 1 5 Program Pengemban gan destinasi wisata 50,000 ,000 50,000 ,000 - 47,819 ,300 - - 96 - - 1 6 Program Peningkatan kapasitas iptek sistem produksi 42,000 ,000 46,000 ,000 198,45 5,000 15,800 ,675 28,643 ,525 145,53 7,627 - 38 62 - 73 1 7 Program Kerjasama Pembangun an 163,20 0,000 445,00 0,000 332,50 0,000 155,61 3,100 391,685 ,810 291,42 6,600 - - 95 88 88 1 8 Program Pemberdaya an Fakir Miskin Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan 197,44 0,000 335,78 7,000 161,00 0,000 194,33 3,100 205,895 ,700 122,20 1,950 - - 98 61 76

(33)

II - 33 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

N

o Program

Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun ke- Tahun

2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 tahun 2016 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun ke-1 Tahun ke-2 Tahun ke-3 Tahun ke-4 Tahun ke-5

PMKS Lainnya 1 9 Program Pengelolaan Kekayaan Budaya 55,000 ,000 50,241 ,250 - - 91 - - 2 0 Program Pengemban gan Industri Kecil dan Menengah 75,000 ,000 66,143, 850 - - - 88 - 2 1 Program Perbaikan Gizi Masyarakat 70,000 ,000 52,469 ,000 - - - - 75 2 2 Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahtera an Daerah 67,000 ,000 55,849 ,500 - - - - 83

(34)

II - 34 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

N

o Program

Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun ke- Tahun

2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 tahun 2016 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun ke-1 Tahun ke-2 Tahun ke-3 Tahun ke-4 Tahun ke-5

2 3 Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi 119,00 0,000 112,00 2,875 - - - - 94 2 4 Program Peningkatan dan Pengemban gan Pengelolaan Keuangan Daerah 119,00 0,000 111,50 5,500 - - - - 94

Sumber : Laporan Keuangan Bappeda tahun 2012-2016

Tabel 2.4.

Pencapaian Indikator Kinerja Pelayanan Bapelitbangda Kota Salatiga Tahun 2012-2016

N

O Indikator Kinerja Satuan

Target Renstra Perangkat Daerah

pada Tahun ke- Realisasi Capaian pada Tahun ke- pada Tahun ke- Rasio Capaian

2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 2011 2012 2013 2014 2015 1 Persentase usulan masyarakat dalam musrenbang yang diakomodir

% tad tad 30 30 30 tad tad 31 40 50

(35)

II - 35 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

N

O Indikator Kinerja Satuan

Target Renstra Perangkat Daerah

pada Tahun ke- Realisasi Capaian pada Tahun ke- pada Tahun ke- Rasio Capaian

2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 2011 2012 2013 2014 2015 2 Persentase usulan SKPD dalam musrenbang yang diakomodir

% tad tad 80 88 90 tad tad 91 91 98

tad tad 113.75 103.4091 108.8889 3 Persentase tingkat keterisian data sistem informasi pembangunan daerah dan data pembangunan kota salatiga

% tad tad 80 81 81.5 tad tad 81.23 81.23 82

tad tad 101.5375 100.284 100.6135 4 Persentase SKPD yang mengirimkan laporan tepat waktu

% tad tad 75 75 89.13 tad tad 75 75 88.5

tad tad 100 100 99.29317 5 Persentase kebijakan tata ruang yang telah disusun %

tad Tad 50 50 80 tad tad 50 80 88.8 tad tad 100 160 111

6 Persentase alokasi anggaran untuk UMKM terhadap total APBD %

(36)

II - 36 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

N

O Indikator Kinerja Satuan

Target Renstra Perangkat Daerah

pada Tahun ke- Realisasi Capaian pada Tahun ke- pada Tahun ke- Rasio Capaian

2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016 2011 2012 2013 2014 2015 Persentase dukungan program dan kegiatan terhadap Penanggulangan Kemiskinan %

tad Tad tad 5 5 tad tad tad 5 5 Tad tad tad 100 100

7 Persentase kesesuaian program RKPD dengan RPJMD

%

tad Tad 100 98.41 98.36 tad tad 100 98.41 89.39 Tad tad tad 100 90.88044

8 Persentase kesesuaian APBD dengan RKPD

%

tad Tad 96.44 99.02 100 tad tad 96.44 99.02 100 Tad tad tad 100 100

(37)

I - 1 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan OPD

Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Bapelitbangda sebagaimana Peraturan Walikota Nomor 49 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Badan Perencanaan,Penelitian, dan Pengembangan Daerah,

Bapelitbangda merupakan unsur perencana penyelengaraan

pemerintah daerah, secara garis besar pelayanan yang diberikan yaitu melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang perencanaan pembangunan daerah. Pelayanan di bidang perencanaan pembangunan daerah.

Dalam melaksanakan pelayanan, Bapelitbangda harus dapat menjawab tantangan yang muncul, yaitu :

1. Tuntutan masyarakat terhadap layanan informasi yang cepat dan tepat.

2. Kebutuhan informasi referensi hasi-hasil penelitian

3. Kebutuhan data dan informasi yang akurat dan tersedia tepat waktu

4. Ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang mengatur perencanaan dan evaluasi.

Sedangkan peluang bagi Bapelitbangda dalam melaksanakan pelayanan adalah sebagai berikut :

1. Adanya Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik;

2. Terbitnya Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017

tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah DaerahPemanfaatan teknologi informasi untuk perbaikan sistem layanan dan peningkatan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan tugas dan fungsi;

(38)

I - 2 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

3. Memperluas jejaring dalam rangka penyediaan data dan informasi yang handal ;

(39)

I - 3 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022 BAB III

PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH

Strategi merupakan komitmen organisasi secara keseluruhan terhadap sekelompok nilai-nilai,filosofi-filosofi operasional dan prioritas-prioritas. Perwujudan suatu strategi dari suatu organisasi membentuk suatu rencana induk yang komprehensif, yang menyatakan bagaimana organisasi akan mencapai misi dan tujuannya. Organisasi harus mengenali dan menghadapi secara efektif perubahan lingkungan yang terjadi secara terus-menerus.

Permasalahan yang dihadapi Pemerintah Kota Salatiga saat ini dan kemungkinan permasalahan yang terjadi lima tahun ke depan perlu mendapat perhatian dalam menentukan rencana strategis. Dengan mengetahui permasalahan yang ada, diharapkan semua program dan kegiatan mampu mengatasi permasalahan tersebut atau paling tidak dapat meminimalisir dampak semua permasalahan yang ada. Strategi pembangunan daerah sangat diperlukan untuk

menghasilkan langkah-langkah konkrit dalam implementasi

pembangunan.Strategi yang baik harus menunjukkan konsistensi dan komitmen yang tinggi untuk mewujudkan rencana strategis.

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Perangkat Daerah

Undang-undang Nomor 25 tahun 2014 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanatkan mekanisme perencanaan pembangunan daerah yang partisipatif. Perencanaan pembangunan daerah disusun dalam satu kesatuan sistem perencanaan pembangunan daerah dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan sesuai dengan kewenangannya yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah. Penyusunan perencanan pembangunan daerah juga dimaksudkan untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan.

Keterpaduan proses perencanaan diharapkan akan lebih banyak dapat menampung aspirasi masyarakat yang selama ini seolah-olah

(40)

I - 4 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

hanya sebagai pelengkap dalam proses perencanaan. Kecilnya realisasi dari usulan yang disampaikan masyarakat melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan yang dapat tertampung dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah selama ini memberikan indikasi terhadap kebenaran pernyataan diatas.

Kemampuan teknis perencanaan perlu ditingkatkan untuk dapat mendukung kondisi yang diinginkan, sehingga dapat mendorong berkembangnya aspirasi masyarakat dan mengusulkannya dalam bentuk kegiatan-kegiatan yang memang benar-benar dibutuhkan untuk membawa kearah yang lebih baik, bukan kegiatan-kegiatan yang diaspirasikan selama ini.

Kondisi tersebut diatas sangat erat kaitannya dengan keberadaan institusi perencana dalam hal ini yang membantu Kepala Daerah dalam Perencanaan Pembangunan Daerah, sehingga semakin profesional dalam bidang tugasnya. Untuk itu kualitas dan sikap aparatur sangatlah menentukan dalam mewujudkan good governance.

Identifikasi permasalahan pelayanan yang berkaitan dengan tugas dan fungsi Bapelitbangda perlu dilakukan untuk menentukan isu-isu strategis yang akan dijadikan dasar dalam perumusan visi,dan misi serta penentuanb tujuan, sasaran,startegis,kebijakan,program dan kegiatan OPD.Beberapa permasalahan yang teridentifikasi adalah sebagai berikut :

1.Belum optimalnya koordinasi dan sinkronisasi proses perencanaan pembangunan daerah.

2.Belum optimalnya jabatan fungsional Perencana dan belum ada tenaga Peneliti di Bapelitbangda.

3.Belum optimalnya pengelolaan dan pemanfaatan data perencanaan pembangunan yang tersusun secara sistematis dan akurat, teknologi informasi dan komunikasi, serta pengendalian perencanaan pembangunan.

4.Belum optimalnya sistem pengawasan internal dalam

penyelengggaraan perencanaan pembangunan daerah.

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

(41)

I - 5 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

Berdasarkan penjabaran dan penjelasan VisiKepala Daerah terpilih dalam dokumen RPJMD Kota Salatiga Tahun 2017-2022, Visi Walikota terpilih yaitu :

”Salatiga HATI BERIMAN yang SMART”

Visi Kota Salatiga memiliki dua frase, yaitu kata HATI BERIMAN dan kata SMART. Kata HATI BERIMAN merupakan singkatan dari kata SEHAT, TERTIB, INDAH dan AMAN. Sementara itu kata SMART merupakan singkatan dari SEJAHTERA dan BERMARTABAT. Maka penjelasan yang dimaksud pada masing-masing kata dalam kalimat HATI BERIMAN yang SMART dapat dijelaskan sebagai berikut:

Hati Beriman mempunyai arti “Sejiwa dengan Sila I Pancasila Ketuhanan Maha Esa maka setiap penduduk/warga Kota Salatiga adalah insan yang percaya dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa menurut Agama dan Kepercayaan masing-masing”. “KOTA SALATIGA HATI BERIMAN” mempunyai makna “Terciptanya suasana dan kondisi kehidupan kota/masyarakat salatiga yang Sehat, Tertib, Bersih, Indah dan Aman, di mana penduduk/warga kotanya adalah insan yang percaya dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa menurut Agama dan Kepercayaannya masing-masing untuk mewujudkan cita-cita bangsa yaitu, masyarakat Indonesia yang adil dan makmur materiil – spiritual”. (Perda Kotamadya Salatiga No.10 Tahun 1993).

Sejahtera mempunyai arti meningkatkan pemenuhan kebutuhan layanan dasar, fasilitas umum, pelayanan publik dan pembangunan berwawasan lingkungan.

Mandiri mengandung arti mewujudkan Kota Salatiga sebagai pusat kegiatan masyarakat yang berkemampuan serta berperan aktif dalam pembangunan, yang dilandasi oleh jiwa dan semangat kewirausahaan untuk meningkatkan potensi dan daya saing daerah. Di dalam keseluruhan makna dimaksud, mandiri juga mengandung arti melestarikan nilai-nilai kearifan lokal dan mengutamakan keselarasan pembangunan, toleransi, dan hubungan antar pemangku kepentingan.

Bermartabat bermakna untuk mewujudkan Kota Salatiga sebagai pusat penyelenggaraan pemerintahan yang tunduk pada prinsip prinsip tata pemerintahan yang bersih, profesional, berwibawa, demokratis,

(42)

I - 6 | Rencana Strategis Bapelitbangda 2017-2022

menjunjung tinggi supremasi hukum dan penghormatan yang tinggi terhadap hak asasi manusia.

Misi adalah pernyataan tentang tujuan operasional pemerintah, yang diwujudkan dalam bentuk produk dan pelayanan, sehingga dapat dinikmati oleh masyarakat luas. Berdasarkan penjabaran Visi yang disajikan di atas, pernyataan Misi mencerminkan segala sesuatu yang akan dilaksanakan untuk pencapaian Visi tersebut.

Misi 1 :Meningkatkan Kualitas Pelayanan Pendidikan, Mewujudkan SDM yang Handal dan Menjunjung Tinggi Nilai-nilai Budaya

Meningkatnya penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas dan merata bagi seluruh masyarakat serta meningkatnya apresiasi pada seni dan karya budaya dan pelestarian warisan budaya Kota Salatiga

Misi 2: Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat dan Keluarga Berencana

Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat dan pengendalian pertumbuhan penduduk

Misi3:Meningkatkan Ketentraman, Ketertiban dan Kondusifitas Wilayah

Menciptakan tatanan kehidupan masyarakat yang tentram, tertib dan aman guna menunjang efektifitas pembangunan

Misi 4: Meningkatkan Kualitas Penataan Ruang dan Infrastruktur Perkotaan yang Berwawasan Lingkungan

Meningkatnya kualitas penataan ruang dan infrastruktur dalam mendukung pertumbuhan wilayah secara merata

Misi 5: Meningkatkan Kualitas Pelayanan Air Bersih, Sanitasi dan Lingkungan Permukiman Kota

Peningkatan kualitas sarana dan prasarana pengairan, kualitas lingkungan hidup dan kualitas sarana prasarana perumahan, permukiman dan sanitasi perkotaan dalam rangka mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat Kota Salatiga

Misi 6: Mengembangkan Ekonomi Kerakyatan yang Berorientasi pada Usaha menengah, Kecil dan Mikro

Gambar

Gambar peta struktur ruang RTRW Kota Salatiga

Referensi

Dokumen terkait

Desain eksperimen pada penelitian ini adalah 2x2x3 yang terdiri dari pola penyajian (step by step dan end of sequence), urutan informasi good news diikuti

1. Bambang Juanda MS yang telah memberikan bimbingan dan saran baik secara teoritis maupun teknis serta pembelajaran yang sangat berguna dalam proses penyusunan skripsi

Dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Sistem Pemesanan Kain Batik sudah dapat membantu admin, karyawan, dan pelanggan dalam melakukan transaksi

Dalam konteks perbatasan, pemberdayaan masyarakat dapat dilakukan dengan cara memberikan edukasi kepada masyarakat secara formal dan non formal dalam bentuk berbagai program

(iii) Pingat emas dalam acara boling telah berjaya dirangkul oleh atlet Sukan SEA itu.. ii) Jawapan hendaklah dalam ayat-ayat yang lengkap. iii) Beri 1 markah bagi setiap

Untuk program yang berjangka waktu 6 bulan (Pengembangan Masyarakat/ Community Development) tim pelaksana program dapat mengajukan Surat Keterangan telah

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Implementasi kebijakan pendidikan kewirausahaan di SKB Pacitan dilaksanakan mengacu kebijakan pemerintah pusat (UU, PP,

Produksi arus listrik yang dihasilkan diduga merupakan hasil kegiatan dari mikroorganisme pada sedimen yang menguraikan bahan organik dan menghasilkan elektron.. Hal ini